Anda di halaman 1dari 4

Makalah Sistem Transportasi

Konsep Transportasi Massal Pada Saat Ini Dan Waktu Yang


Akan Datang Dari Mranggen-Pelabuhan Tanjung Mas

Disusun Oleh:

Ivana Zulfa (17640002)


Teknik Sipil – 7B

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK & INFORMATIKA
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
2020
1. Pendahuluan
Mranggen adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Demak.
Kecamatan Mranggen merupakan kecamatan dengan penduduk terbanyak
dan tingkat ekonomi tertinggi di antara kecamatan lainnya di Kabupaten
Demak. Hal tersebut membuat kebutuhan transportasi tersebut sangat
meningkat. Dengan banyaknya pekerja pabrik di wilayah pelabuhan
membuat kebutuhan transportasi semakin meningkat. Dengan ini saya
akan merencanakan sistem transportasi yang dimulai dari Mranggen-
Pelabuhan Tanjung Mas.

2. Rute Perjalanan

Diatas merupakan gambar rute perencanaan angkot tujuan


Mranggen-Pelabuhan dimana nantinya ada 7 pemberhentian. Dimana
pemeberhentian tersebut adalah di halte. Dipilih pemberhentian tersebut
karena merupakan tempat strategis dan ramai.
3. Desain Angkot

Dikarenakan rute nya sangat padat penggunaan elf merupakan


pilihan paling tepat karena ukuranya lebih kecil dan mudah untuk
mendahului kendaraan lain.

4. Perkembangan Angkutan
Untuk perkembangan angkutan di Kabupaten Demak khususnya
wilayah Mranggen sendiri setiap tahun semakin menurun. Karena
kurangnya perawatan yang mengakibatkan kualitasnya menurun. Belum
tersedianya angkutan umum untuk wilayah Mranggen menuju pelabuhan
merupakan faktor utama pembuatan rute baru ini karena banyaknya
masyarakat Mranggen yang bekerja di wilayah pelabuhan maupun yang
sekedar ingin bepergian ke kota Semarang. Dengan adanya moda ini
diharapkan penumpang lebih tertarik dan menggunakan moda ini.
5. Perbandingan Konsep Angkutan Umum
Angkutan umum adalah sarana publik untuk berpindah dari satu
tempat ke tempat yang lain. Konsep angkutan saat ini adalah konsep yang
masih lama dimana masih menomer duakan tentang kenyamanan. Sebagai
contoh adalah sopir yang ugal-ugalan, armada yang sudah tua, fasilitas
yang kurang nyaman serta evisiensi waktu yang sangatlah kurang.
Harapan saya untuk konsep angkutan kedepan dapat di ubah menjadi lebih
baik seperti contohnya harus ada integrasi jadwal agar tak ada kepadatan.
Ketika datang penumpang langsung pindah ke moda lain, tak harus
menunggu dan berkumpul hingga banyak orang di halte. Selanjutnya ada
sebuah aplikasi khusus yang memuat informasi jadwal untuk seluruh moda
transportasi yang sudah terintegrasi. Selain memuat jadwal, aplikasi juga
sebaiknya memuat kalkulasi waktu tempuh yang diperlukan penumpang
dalam menggunakan masing-masing moda transportasi.

Anda mungkin juga menyukai