SKRINING PASIEN HIV/ AIDS

No Dokumen No Revisi Halaman

101/SPO/RSAN/153/VII/2018 01
RSU AN NI’MAH

Tanggal Terbit Ditetapkan

Direktur Rumah Sakit
STANDAR Juli 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. Ratna Widarastuti
NIK 2005.06.01.027
Skrining pasien HIV / AIDS yaitu proses atau kegiatan yang harus
dilakukan untuk mengetahui apakah pasien yang masuk ke RSU An

PENGERTIAN Ni’mah Wangon adalah tersangka HIV/ AIDS sehingga kepada

pasien tersebut dapat diberikan pelayanan sesuai dengan fasilitas dan
tenaga ahli di RSU An Ni’mah

1. Untuk mencegah terjadinya pasien tersangka HIV/AIDS datang

ke RSU An Ni’mah namun tidak dapat dilayani dengan optimal
TUJUAN
2. agar pasien tersangka HIV/ AIDS mendapatkan pelayanan secara
cepat dan tepat
Kebijakan Direktur RSU An Ni’mah Nomor.........
KEBIJAKAN
tentang Kebijakan Pelayanan Penanggulangan HIV /AIDS

1. Pasien – pasien di IGD, Poliklinik, Rawat Inap, VK, OK yang

diperkirakan tersangka penderita HIV/ AIDS harus dilakukan
informed consent oleh dokter untuk dilakukan skrining yang
tertulis dalam formulir informed consent
PROSEDUR
2. Pasien – pasien di IGD, Poliklinik, Rawat Inap, VK, OK yang
sudah terdiagnosa HIV dan dalam pengobatan ARV, petugas
harus melakukan penanganan dengan menggunakan APD
lengkap
SKRINING PASIEN HIV/ AIDS
 SKRINING PASIEN HIV/ AIDS

No Dokumen No Revisi Halaman

101/SPO/RSAN/153/VII/2018 01
RSU AN NI’MAH

No Dokumen No Revisi Halaman

02

RSU AN NI’MAH
WANGON
3. Skrining pasien-pasien yang dicurigai HIV/ AIDS dilakukan
dengan cara :
3.1 Pemeriksaan darah dengan menggunakan metode Rapid
Test
3.1.1 jika hasilnya positif dirujuk ke pusat HIV untuk
konseling dan pengobatan ARV
PROSEDUR
3.1.2 jika negatif pasien dapat melanjutkan penanganan
seperti semula
3.2 Untuk pasien-pasien yang ada di VK, OK, Rawat Inap
yang sudah terdiagnosa HIV dan dalam pengobatan ARV
tidak perlu dirujuk tetapi di upayakan pengobatannya bisa
dilanjutkan di RSU An Ni’mah
1. IGD
2. Poliklinik
UNIT TERKAIT 3. Rawat Inap
4. VK
5. OK