EXPORT , IMPORT, DAN KONVERSI

FORMAT DATA SPASIAL

AGENDA
Melakukan konversi data spasial dari satu format ke format lain
STUDI KASUS 1
QGIS
Import Data tabular  CSV (Text Delimited)/Microsoft Excel
Import Data Tabular dengan operasi Join Table
IMPORT DATA TABULAR

POINT_X  Lintang
POINT_Y  Bujur
NAME  Nama
sekolah
KELAS  Kategori
sekolah bisa berupa
TK, SD, SMP, SMA,
SMK
SIMPAN SEBAGAI FILE .CSV
ADD DELIMITED TEXT LAYER
PILIH FILE .CSV
HASIL OUTPUT LAYER
FILE CSV KE SHP
IMPORT DATA TABULAR DENGAN OPERASI JOIN
TABLE
Untuk data yang belum berkoordinat dan mempunyai informasi spasial (tempat),
dapat disajikan dalam format spasial dengan cara melakukan join antara data
spasial dengan non spasial/tabular misalnya data statistik
Sebagai contoh, kita bisa sajikan data statistik penduduk per wilayah administrasi
dengan menggabungkan data wilayah administrasi (dalam format spasial) dengan
data tabular/statistik yang berisi kepadatan penduduk.
BUKA SHAPEFILE BATAS KECAMATAN
BUKA PROPERTIES
CONTOH DATA TABULAR/STATISTIK
TAMBAHKAN FILE CSV KE QGIS
LAKUKAN OPERASI JOIN TABLE
CEK PENAMBAHAN FIELD DI ATTRIBUTE TABLE
STUDI KASUS 2
QGIS
Konversi OpenStreetMap (OSM) XML menjadi Shapefile
Konversi OpenStreetMap (OSM) XML menjadi KML
Import OpenStreetMap (OSM) XML ke tabel Postgis
EXPORT DATA XML DARI WEB OSM
ISI DARI FILE .OSM ADALAH XML
CARA MENAMPILKAN DATA OSM
Download Plugin QuickOSM

Setelah diinstal, klik Vector -> QuickOSM

BUKA FILE .OSM DI QGIS
KONVERSI KE FORMAT LAIN
PILIH FORMAT DATA VEKTOR
HASIL KONVERSI
KML
GOOGLE EARTH
IMPORT KE TABEL POSTGIS
IMPORT LAYER YANG DIINGINKAN
HASIL IMPORT
STUDI KASUS 3
QGIS
Create a table using DB Manager
Import Layer / File to Postgis table
Export tabel Postgis to Vector File (CSV File, Shapefile, Geojson, dll)
CREATE A TABLE USING DB MANAGER
DEFINISIKAN NAMA TABLE, FIELDS, DAN SRID
GEOM
LOAD LAYER DAN MULAI EDITING
SIMPAN HASIL EDITING
IMPORT LAYER / FILE TO POSTGIS TABLE
HASIL OUTPUT LAYER
EXPORT TABEL POSTGIS TO VECTOR FILE
(SHAPEFILE, GEOJSON, DLL)
SHAPEFILE
HASIL OUTPUT
STUDI KASUS 4
Converting a WFS to a vector (Shapefile/Postgis Table)
Converting a Shapefile (vector) to a GeoTiff (raster)
Converting a raster (GeoTiff) to a vector (Shapefile)
CONVERTING A WFS TO A VECTOR
(SHAPEFILE/POSTGIS TABLE)
BUAT KONEKSI DI ARCGIS FEATURE SERVER
https://portal.ina-sdi.or.id/arcgis/rest/services/Lingkungan_Terbangun/RBI_50K_Fasilitas_Kesehatan/MapServer
TAMBAHKAN LAYER MISAL RS_PT
SIMPAN SEBAGAI SHAPEFILE ATAU POSTGIS
TABLE
HASIL OUTPUT LAYER
CONVERTING A SHAPEFILE (VECTOR) TO A
GEOTIFF (RASTER)
RASTERIZE
MASUKKAN PARAMETER
HASIL RASTERISASI
CONVERTING A RASTER (GEOTIFF) TO A VECTOR
(SHAPEFILE)
MASUKKAN PARAMETER
HASIL POLYGONISASI
TUGAS INDIVIDU
1. Silahkan mengambil contoh data lokasi sekolah (20 titik) di wilayah kota bogor,
simpan data lokasi tersebut dalam bentuk .csv kemudian ubahlah menjadi format
.shp
2. Join data pertumbuhan penduduk dan batas kecamatan, kemudian tampilkan
data persentase penduduk berupa simbolisasi gradasi/kategorikal dalam bentuk
peta (lengkap dengan unsur2 peta misal legenda peta, arah orientasi )dengan
judul Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Bojonegoro
3. Download data dari OSM kemudian ubahlah data tersebut ke dalam format:
1. Kml
2. Shp

4. Tampilkan data Kml tersebut di google earth