Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MARKETING PLAN

Nama Anggota kelompok :


1. Annisa Permata Suyono P. (K2319011)
2. Artiwi Indah Kusuma (K2319014)
3. Dyah Wahyu Oktaberliana (K2319021)
4. Eunike Friska Defvi (K2319025)
5. Lintang Pramusita W (K2319053)
6. Muchfi Azizah (K2319057)
7. Tiara Rizki Annisa (K2319082)

MARKETING INSIGHT
Sosial Media : Instagram Goelasem

A. Customer
1. Potensi
● Jumlah target market
Seluruh masyarakat (terutama pengguna Instagram) yang sedang mencari
oleh-oleh khas Solo yang awet namun menyehatkan, karena pada umumnya
masyarakat mencari sesuatu awalnya lewat aplikasi Instagram, atau masyarakat yang
hanya sekadar mencari produk minuman berkhasiat dan praktis (karena masyarakat
saat ini cenderung malas untuk mengolah berbagai jenis rempah dari awal hingga
menjadi minuman berkhasiat), sedangkan Goelasem memiliki berbagai macam varian
rasa.
● Daya beli
Karena sampai saat ini pandemi Covid-19 masih ada, maka daya beli masyarakat
terhadap produk Goelasem akan semakin meningkat. Saat ini juga masyarakat
digencarkan untuk sering mengonsumsi minuman yang berkhasiat, terutama yang
terbuat dari bahan-bahan alami dengan adanya produk Goelasem yang yang terbuat
dari rempah-rempah alami maka dapat meningkatkan daya beli masyarakat.
2. Perilaku dan Kebiasaan
● Alasan Membeli
Alasan customer membeli produk Goelasem ini adalah untuk memenuhi
kebutuhan tubuh seperti imun booster. Selain itu karena produk Goelasem ini
merupakan minuman rempah alami yang memiliki berbagai macam manfaat bagi
tubuh manusia
● Cara yang biasa dilakukan untuk membeli
Cara yang biasa dilakukan customer untuk membeli produk Goelasem ini adalah
dapat datang langsung ke Outletnya, atau mungkin dapat melalui GoFood/GrabFood.
● Kebiasaan dalam menggunakan produk
Dalam menggunakan produk Goelasem ini customer dapat meminumnya secara
langsung, atau dapat ditambahkan dengan es batu dan disimpan di kulkas agar produk
dapat dinikmati dengan segar.

3. Need, Want, and Expectation


● Kebutuhan yang ingin dipenuhi
Kebutuhan yang ingin dipenuhi oleh customer adalah yang menyangkut dengan
kesehatan tubuh seperti meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh, melancarkan
pencernaan, dan masih banyak manfaat yang ditawarkan oleh produk Goelasem ini
bagi kesehatan tubuh.
● Keinginan terhadap sebuah produk
Setelah melihat manfaat dari produk ini dan beberapa varian yang tersedia dan
tentunya dengan harga yang sangat terjangkau, mungkin muncul keinginan dari
customer untuk membeli produk Goelasem ini.
● Harapan Terwujud
Untuk mengetahui ekspektasi dari customer, penjual dapat melihat beberapa
review/kritik dan saran yang telah diberikan customer.
B. Competitor
1. Tipe Kompetitor
Terdapat pebisnis yang menjual produk berupa minuman rempah di daerah yang
sama dengan produk Goelasem ini. Tetapi masing-masing produk tersebut memiliki
keunggulan dan kelemahannya itu sendiri. Kompetitor yang paling besar dan paling kuat
di bisnis kita ini adalah kompetitor yang mungkin memiliki produk yang hampir sama
dengan produk yang kita jual.
2. Apa yang dicari dari kompetitor?
● Business modelnya
Goelasem memiliki franchise dan marketplace dalam model bisnisnya.
Kompetitor akan mencari dimana franchise goelasem berada, hingga apa saja
marketplace yang digunakan oleh produk goelasem dalam menarik minat customer/
konsumen.
● Kegiatan promosi yang dilakukan
Kompetitor juga akan memperhatikan kegiatan promosi apa saja yang dilakukan
oleh perusahaan yang dapat meningkatkan daya beli masyarakat terhadap produk ini.
Dengan mengetahui kegiatan promosi yang dilakukan perusahaan, kompetitor
mendapat ide atau gambaran untuk memasarkan produknya sendiri melalui
kegiatan-kegiatan promosi yang berdampak meningkatkan daya beli.
● Konsumen yang puas (mengapa)
Kompetitor juga memperhatikan konsumen-konsumen yang puas dengan produk
Goelasem. Hal ini guna untuk melakukan evaluasi terhadap produk mereka sendiri.
Kira-kira aspek apa saja yang dapat memuaskan customer/konsumen sehingga
mungkin dari aspek-aspek tersebut dapat diterapkan ke produknya sendiri, misal dari
segi packingannya atau lainnya.
● Konsumen yang tidak puas (mengapa)
Sama seperti memperhatikan konsumen yang puas, kompetitor juga akan
memperhatikan konsumen yang tidak puas. Hal ini juga dapat digunakan untuk
mengevaluasi produk mereka sendiri. Untuk menghindari hal-hal yang membuat
konsumen/customer tidak puas dengan produk.
C. Company
1. Kekuatan perusahaan
● Apa yang menjadi kekuatan perusahaan saat ini?
Berdasarkan dari informasi yang tertera pada instagram Goelasem, kekuatan
perusahaan dan produk Goelasem ini adalah ia dikemas dengan packing yang mudah
dibawa kemana-mana, ‘kekinian’ dengan desain yang sederhana namun menarik.
Goelasem berhasil memasarkan ramuan rempah atau yang biasa disebut dengan
‘jamu’ dengan berbagai varian seperti jahe secang, kunir asem, jahe sereh dan beras
kencur dengan kemasan unik yang juga menarik generasi muda untuk ikut mencicipi
minuman ini dan merasakan manfaatnya. Selain itu, produk ini dibandrol dengan
harga yang masih terjangkau bagi berbagai kalangan yaitu sebesar Rp 13.000,00
untuk satu botol. Harga ini tentunya masih tergolong terjangkau dibandingkan dengan
minuman kemasan kekinian yang beredar di pasaran.
● Mengapa hal ini menjadi kekuatan perusahaan?
Karena dari kemasan, isi, bahan-bahan yang terkandung dalam produk Goelasem
serta harga yang masih terjangkau tersebut dapat menarik pembeli yang berasal dari
berbagai kalangan, termasuk generasi muda yang biasanya cenderung memilih
membeli minuman dari packagingnya yang menarik. Sehingga hal tersebut dapat
menaikkan penjualan perusahaan.
● Faktor-faktor apa yang mendukung kekuatan tersebut?
- Pembuatan dan pemilihan desain packaging yang mengikuti perkembangan jaman
- Kualitas rasa yang terjaga dan semakin meningkat
- Penjagaan mutu & kualitas bahan baku
- Daya tahan penyimpanan produk
● Apakah kekuatan tersebut dapat bertahan dalam waktu lama?
Ya, hal tersebut dapat bertahan dalam waktu lama apabila juga terus menerus
ditingkatkan.
2. Kelemahan perusahaan
● Apa yang menjadi point kelemahan perusahaan yang ada saat ini?
Mengenai produk Goelasem ini, kelemahannya adalah dalam segi branding.
Terlihat dari beberapa sosial media yang masih terlihat kosong, seperti pada facebook
maupun website dan minimnya informasi maupun review yang muncul ketika kita
mencari “Goelasem” pada mesin pencarian. Dilihat dari jumlah followers instagram
yang masih sekitar dua ribu pengikut menandakan bahwa merk ini belum terlalu
dikenal oleh masyarakat.
● Apakah kelemahan tersebut bisa terus di upgrade untuk menjadi lebih kuat atau
bahkan bisa menjadi kelebihan kedepannya?
Kelemahan tersebut dapat diubah menjadi kelebihan ketika perusahaan makin
bisa ‘mendengarkan’ minat dari target pasar dan melakukan branding yang lebih lagi,
terlebih menggunakan platform instagram yang saat ini sangat digandrungi oleh
berbagai kalangan dan turis yang singgah di Kota Surakarta pun juga tak jarang
mencari oleh-oleh khas melalui platform instagram. Selain itu, kebiasaan masyarakat
saat ini adalah menangkap peristiwa sekitar atau hal yang menarik untuk dibagikan di
story akun instagram mereka. Sehingga, tentunya apabila branding dari instagram
Goelasem ini ditingkatkan dengan memperbaiki postingan dan membuatnya lebih
menarik serta unik, akan meningkatkan pula daya tarik konsumen untuk membeli dan
mempromosikannya secara tidak langsung melalui sosial media yang mereka miliki.

D. Connectivity
1. Teknologi
● Teknologi apa yang punya dampak langsung maupun tidak langsung?
Teknologi yang memiliki dampak langsung pada perusahaan pada era ini adalah
teknologi informasi dan komunikasi karena melalui teknologi tersebut, perusahaan
dapat menjangkau masyarakat luas dan memasarkan produknya.
● Bagaimana perusahaan bisa memanfaatkan teknologi tersebut?
- Dengan memanfaatkan TI khususnya di bidang sosial media seperti instagram,
untuk mengkomunikasikan produk yang ditawarkan; dalam hal ini adalah
minuman kemasan Goelasem. Hal yang ditawarkan melalui instagram dapat
berupa foto produk yang menarik dan informasi yang perlu diketahui oleh
konsumen seperti varian minuman, manfaat/keunggulan produk Goelasem, harga
serta outlet tempat dijualnya produk tersebut
- Selain menggunakan sosial media, dengan adanya teknologi saat ini, konsumen
juga mengenal layanan pesan antar seperti Grabfood dan Gofood, dari layanan
tersebut, produk Goelasem ini pun dapat dikenal oleh masyarakat.

E. Change
1. Industri secara umum
● Bagaimana perkembangan industri secara umum?
Perkembangan industri memungkinkan lingkungan untuk mengatasi
ketidaksetaraan di antara dan di dalam negara-negara maju atau berkembang,
mempercepat transformasi struktural dan mobilitas sosial, menyediakan lapangan
kerja baru dan pendapatan tambahan, dan mengurangi pengucilan sosial.
Perkembangan industri juga menyoroti ketegangan ekonomi utama masyarakat.
Input teknologi dan tenaga kerja di tempat kerja memiliki nilai pasar yang dapat
diukur, tetapi pelaksanaan manufaktur itu sendiri hanya bergantung pada nilai
penggunaan kualitatifnya. Dengan kata lain, investor dan perencana ekonomi
mengikuti nilai tukar sumber daya yang berkomitmen untuk memproduksi dan
output yang didistribusikan di pasar, tetapi keberhasilan komersial tergantung pada
momen terpisah dalam memanfaatkan sumber daya konkret dan karyawan di tempat
kerja.
● Apakah ada peluang/kolaborasi yang bisa dimanfaatkan dari kondisi industri lain?
Ada, misalnya dengan mengadakan kolaborasi dengan perusahaan yang menjual
oleh-oleh khas daerah baik di Kota Surakarta maupun di kota lain, namun juga
dengan memperhatikan masa konsumsinya (expired date). Selain itu dapat pula
berkolaborasi dengan berbagai restoran, hotel maupun di tempat-tempat fasilitas
umum seperti stasiun dan bandara yang banyak didatangi oleh turis lokal maupun
turis mancanegara.
2. Rule & Regulation
● Peraturan dan kebijakan yang terkait dengan bisnis seperti Izin, Tax, Food Safety
Regulasi, HACCP, Halal dll.
- Undang-undang tentang Pangan
- Undang-undang tentang keamanan pangan dan nutrisi
- Peraturan Pemerintah tentang keamanan pangan dan nutrisi
- Labeling requirements, seperti halal, nomor pendaftaran di BPOM, label fakta
gizi, barcode, dll.
- Packaging and containers regulation
- Pendaftaran fasilitas makanan
- Praktik manufaktur yang baik saat ini (CGMPs)
- Analisis bahaya dan titik kontrol kritis (HACCP)
- Food safety
- Tax
- Food categorization
● Kebijakan-kebijakan pemerintah terkait harga pasar
- Peranan pemerintah terkait harga pasar dilakukan dalam bentuk intervensi
secara langsung maupun tidak langsung yaitu sebagai berikut:
a. Intervensi pemerintah dilakukan secara langsung dalam penentuan
harga pasar untuk melindungi konsumen atau produsen melalui
kebijakan penetapan harga minimum (floor price) dan kebijakan
penetapan harga maksimum (ceiling price).
b. Intervensi pemerintah secara tidak langsung melalui penetapan pajak
dengan tujuan untuk melindungi produsen dalam negeri, pemberian
subsidi bertujuan untuk menekan biaya produksi supaya mampu
bersaing terhadap produk-produk impor, dan masalah kemiskinan
dengan membantu masyarakat melalui program pemerintah seperti
Program Inpres Desa Tertinggal (IDT), Kredit Usaha Kecil (KUK),
Kredit Modal Kerja Permanen (KMKP), Program Kawasan Terpadu
(PKT), dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
- Upaya pemerintah yang lainnya yaitu dengan kebijakan stabilisasi harga
pangan agar produsen mendapatkan hasil yang menguntungkan dan
masyarakat sebagai konsumen mampu membeli bahan pangan dengan harga
terjangkau. Kebijakan stabilisasi harga pangan berperan dalam memantapkan
ketahanan pangan, ketahanan ekonomi, dan ketahanan/stabilitas politik
nasional.

Anda mungkin juga menyukai