RAHASIA

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH ACEH
BIDANG PROFESI DAN PENGAMANAN
NOMOR : R/ INFOSUS - / IV/ 2010/ Bidpropam

INFORMASI - KHUSUS
TANGGAL : April 2010

I. PERIHAL :

Dugaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh Kapolsek Baitussalam Poltabes

Banda Aceh An. AKP SOFYAN USMAN dan anggotanya An. Bripka SAID DARWIN NRP.
78070177 Jab. Kanit Pulbaket Polsek Baitussalam dan Brigadir ISMAIL NRP. 79020372 Jab.
Ba Pulbaket Polsek Baitussalam.

II. FAKTA-FAKTA :

a. Pada hari Kamis tanggal 22 April 2010 sekira pukul 17.30 bertempat di Desa Mireuek
Lamreduep Kab. Aceh Besar telah terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh 5 (lima)
orang masing-masing An. ISKANDAR, umur 36 tahun, pekerjaan swasta, alamat komplek
Kajhu Kab. Aceh Besar, SAMSAWI, umur 38 tahun, pekerjaan swasta, alamat Desa
Mireuek Lamreduep Kab. Aceh Besar dan 3 orang rekannya yang lain, terhadap AZHARI
KAMIL, umur 29 tahun, pekerjaan swasta, alamat Lr. Peutua Uma Mns. Jareng Kec.
Kembang Tanjung Kab. Pidie dan HENDRA SAPUTRA, umur 27 tahun, pekerjaan swasta,
alamat Jl. Cut Nyak Dhien No. 396 Kel. Panggoi Lhokseumawe.

b. Kronologis kejadian, pada waktu dan tempat tersebut di atas, saat Sdr. AZHARI KAMIL
dan Sdr. HENDRA SAPUTRA beserta beberapa orang tukang pulang dari kerja membuat
saluran, kanstein, penutup saluran dan pengaspalan jalan di Desa Mireuek Lamreduep
Kab. Aceh Besar menuju rumah sementara mereka di Jeulingke Banda Aceh dengan
menggunakan mobil Avanza warna silver, mobil yang ditumpangi Sdr. AZHARI KAMIL Cs,
diberhentikan oleh beberapa orang yang mengendarai mobil Kijang Kapsul warna biru
metalik, mobil Taft warna hitam, mobil L 300, dan satu sepmor Supra X 125 warna
merah, dan memerintahkan mobil Sdr. AZHARI KAMIL Cs untuk meminggirkan mobil di
samping jalan, selanjutnya setelah mobil Sdr. AZHARI KAMIL Cs berhenti, beberapa
orang diantaranya adalah Sdr. ISKANDAR dan Sdr. SAMSAWI langsung memukul Sdr.
AZHARI KAMIL Cs di bagian muka, selanjutnya Sdr. ISKANDAR dan Sdr. SAMSAWI
mengatakan,” Sudah ku bilang jangan kerja kalian di sini ”, dan Sdr. AZHARI KAMIL Cs
menjawab,” kami tidak tahu apa-apa bang ”. Kejadian tersebut disaksikan langsung oleh
2 Personil Polsek Baitussalam Poltabes Banda Aceh An. Bripka SAID DARWIN dan
Brigadir ISMAIL yang ikut dengan rombongan para pelaku penganiayaan, selanjutnya
Personil Polsek Baitussalam An. Bripka SAID DARWIN menyatakan kepada pelaku
penganiayaan,” Sudah cukup”, dan menyuruh Sdr. AZHARI KAMIL Cs untuk pergi ke
Polsek Baitussalam, sesampainya di Polsek, 2 orang Personil Polsek An. Bripka SAID
DARWIN dan Brigadir ISMAIL mengatakan kepada Sdr. AZHARI KAMIL Cs,” kalian
/ sengaja .......

RAHASIA
 RAHASIA
2

sengaja di bawa ke Polsek biar aman”. Sdr. AZHARI KAMIL Cs merasa keberatan dan
dirugikan dengan kejadian tersebut karena pelaku penganiayaan dibiarkan berkeliaran
dan tidak diamankan di Polsek, selanjutnya melaporkan kejadian tindak pidana
penganiayaan terhadap mereka tersebut pada pukul 23.35 WIB ke Siaga Ops Polda Aceh
dengan Laporan Polisi : No. Pol. : LP/B-71/IV/2010/Ditreskrim tanggal 22 April 2010,
kemudian Sdr. AZHARI KAMIL Cs melakukan visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda
Aceh.

c. Hasil keterangan dari Kontraktor (Atasan Sdr. AZHARI KAMIL Cs) An. RISKY ALAMSYAH
PUTRA, 26 tahun, pekerjaan Kontraktor / Direktur CV. Cahaya Putra) menjelaskan, pada
saat Sdr. AZHARI KAMIL Cs dibawa ke Polsek Baitussalam, Kapolsek Baitussalam AKP
SOFYAN USMAN dan anggotanya Bripka SAID DARWIN menyuruh Sdr. AZHARI KAMIL
menelpon Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA, selanjutnya AKP SOFYAN USMAN dan Bripka
SAID DARWIN berbicara via telepon dengan Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA, kemudian
menyuruh Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA untuk datang ke Polsek guna menyelesaikan
permasalahan lain yaitu permasalahan hutang piutang dan tidak ada sangkut pautnya
dengan masalah penganiayaan yang menimpa pekerjanya, dalam pembicaraan via
telepon tersebut Kapolsek juga menjelaskan bahwa ianya telah capek mengurusi
masalah Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA, selanjutnya para pekerjanya dilepas Kapolsek
Baitussalam pada pukul 18.45 WIB.

d. Hasil keterangan lain yang didapat dari Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA, bahwa pelaku
penganiayan terhadap pekerjanya yaitu An. ISKANDAR dan SAMSAWI adalah mantan
karyawannya yang akibat miss komunikasi keluar dari CV Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA,
selanjutnya Bripka SAID DARWIN adalah pemasok material pada pekerjaan Sdr. RISKY
ALAMSYAH PUTRA, namun Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA belum tahu apa motif
pemukulan terhadap pekerjanya, kemudian Sdr. RISKY ALAMSYAH PUTRA merasa
keberatan dengan sikap Kapolsek Baitussalam dan anggotanya serta berniat ingin
melaporkan kejadian yang menimpanya ke Bid Propam Polda Aceh.

II. CATATAN :

a. Terhadap permasalahan tersebut dapat diduga :

1. Adanya pembiaran yang dilakukan oleh Bripka SAID DARWIN NRP. 78070177
jabatan Kanit Pulbaket Polsek Baitussalam dan Brigadir ISMAIL NRP. 79020372
jabatan Ba Pulbaket Polsek Baitussalam terhadap tindak pidana penganiayaan yang
terjadi di hadapannya.

2. Tidak ada tindak lanjut dari Kapolsek Baitussalam An. AKP SOFYAN USMAN terhadap
tindak pidana yang terjadi di wilayah hukumnya, selanjutnya AKP SOFYAN USMAN
melakukan tindakan mengamankan korban sedangkan terhadap tersangka dibiarkan
pergi tanpa proses lebih lanjut, kemudian Kapolsek memanggil atasan korban untuk
menyelesaikan masalah lain yaitu menyangkut persoalan hutang piutang dan tidak
ada kaitannya dengan masalah tindak pidana penganiayaan yang menimpa korban.

RAHASIA
 RAHASIA
3

/ 3. Adanya .......
3. Adanya dugaan kuat keberpihakan dan keterlibatan Kapolsek Baitussalam AKP
SOFYAN USMAN, Bripka SAID DARWIN NRP. 78070177 Jab. Kanit Pulbaket Polsek
Baitussalam dan anggotanya yang berkaitan dengan kasus penganiayaan antara
Tersangka dengan korban dan permasalahan hutang piutang dengan atasan korban.

b. Terhadap tindakan penyalahgunaan wewenang maupun tindakan pelanggaran disiplin

yang dilakukan oleh Kapolsek Baitussalam AKP SOFYAN USMAN, Bripka SAID DARWIN
NRP. 78070177 Jab. Kanit Pulbaket Polsek Baitussalam dan Brigadir ISMAIL NRP.
79020372 Jab. Ba Pulbaket Polsek Baitussalam, agar dilakukan proses penyidikan lebih
lanjut, apabila memenuhi unsur pidana agar diproses oleh Sat Reskrim guna diajukan ke
JPU hingga Pengadilan, sedangkan terhadap pelanggaran disiplinnya agar diproses oleh
Unit P3D untuk diajukan ke Sidang Disiplin / Sidang KKEP, agar menjadi efek jera bagi
pelaku dan shock terapy bagi Personil lainnya untuk tidak mengulangi pelanggaran yang
sama.
Paraf :

1. Konseptor : ………. KABID PROPAM POLDA ACEH

2. Pamin : ……….

3. Ksbd Paminal : ……….

Drs. SUTRISNO. DGM, MM
Distribusi : KOMISARIS BESAR POLISI NRP 63070908

1. Kapolda Aceh
2. Waka Polda Aceh
3. Irwasda Polda Aceh

RAHASIA