Anda di halaman 1dari 2

Perform Data Analysis

Setelah data pasar, subjek, dan pembanding diidentifikasi, dikumpulkan, dan ditinjau
keakuratannya, proses selanjutnya adalah analisis data. Analisis data, memiliki dua
komponen: analisis pasar dan analisis Highest and Best Use dan terbaik. Analisis pasar
dilakukan dengan memahami basis ekonomi sebuah kota, berbagai sektor atau klaster
subpasar di dalam kota, dan kebutuhan lokasi, misalnya pusat perekonomian seperti pusat
perbelanjaan, bank, rumah sakit, dll. Tujuan analisis pasar adalah untuk mengetahui faktor-
faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran properti yang serupa dengan subjek
dan meramalkan bagaimana nilai real estat cenderung berubah dari waktu ke waktu.
Sedangkan analisis Highest and Best Use adalah metode estimasi nilai pasar terbaik, karena
berfungsi sebagai dasar untuk mengidentifikasi properti yang sebanding. Penggunaan
tertinggi dan terbaik dari sebuah properti didefinisikan sebagai penggunaan (1) diperbolehkan
secara hukum, (2) memungkinkan secara fisik, (3) layak secara finansial, dan (4) memberikan
manfaat terbesar.
Highest and Best Use as Though Site Is Vacant
Tanah dapat dinilai sebagai tanah kosong yang dapat dikembangkan untuk penggunaan
tertinggi dan terbaiknya. Nilai yang diestimasikan adalah total estimasi nilai properti, dengan
asumsi penggunaan tertinggi dan terbaiknya, dikurangi estimasi nilai perbaikan. Identifikasi
penggunaan tanah tertinggi dan terbaik sebagai tanah kosong membantu analis data
pembanding yang sesuai untuk menilai tanah. Analisis pasar mendorong analisis penggunaan
tertinggi dan terbaik; kesimpulan penggunaan tertinggi dan terbaik mendorong kesimpulan
nilai pasar.
Highest and Best Use of the Property as Improved
Jika kondisi saat dilakukan penilaian suatu property telah memenuhi kriteria HBU, analisis
dilakukan untuk mengetahui apakah properti harus dipertahankan, dimodifikasi, atau
dihancurkan. Seorang penilai harus menentukan estimasi nilai dengan asumsi bahwa perlu
perbaikan, atau asumsi bahwa properti tidak dapat digunakan sehingga harus dihancurkan.
Determine Land Value
Beberapa teknik dapat digunakan untuk mendapatkan indikasi nilai tanah. Salah satu
pendekatan yang paling dapat digunakan adalah perbandingan penjualan.
Apply Conventional Approaches to Estimate Market Value
Terdapat tiga pendekatan yang dapat digunakan dalam menilai suatu property, yaitu:
1. Pendekatan Perbandingan Penjualan, pendekatan ini dapat digunakan untuk hampir
seluruh jenis property asalkan tersedia cukup data pembanding. Pendekatan ini
memiliki keuntungan mudah dipahami oleh pemberi tugas, sehingga dapat mengikuti
prosedur penilaian dan memeriksa data untuk menentukan apakah mereka setuju
dengan perkiraan nilai penilai.
2. Pendekatan Pendapatan, pendekatan ini cocok digunakan ketika suatu objek dapat
menghasilkan pendapatan. Pendekatan ini berasumsi bahwa nilai ditentukan oleh
potensi pendapatan yang dapat dihasilkan. Tetapi pendekatan pendapatan kurang tepat
digunakan untuk properti nonmoneter, seperti halnya rumah tinggal.
3. Pendekatan Biaya, pendekatan ini dilakukan dengan cara mengestimasi biaya dari
pembuatan property baru, kemudian dikurangi nilai kerusakan fisik, fungsional, dan
eksternal. Hal ini membuat estimasi nilai pasar dengan pendekatan biaya semakin
tidak pasti karena, karena mengestimasi akrual penyusutan sangat sulit.
Penilai umumnya lebih suka memperkirakan nilai langsung dari pasar, yaitu dari penjualan
aktual properti yang sebanding. Sedangkan metode penilaian lainnya hanya mensimulasikan
penilaian. Seringkali, data pembanding yang memadai tidak tersedia. Dalam hal ini, penilai
mensimulasikan penilaian pasar untuk properti yang menghasilkan pendapatan melalui
pendekatan kapitalisasi pendapatan. Jika tidak ada penjualan yang sebanding dan tidak ada
pendapatan untuk diukur dan dinilai, sebagai upaya terakhir penilai beralih ke metode biaya.
Reconcile Indicated Values from Three Approaches
Rekonsiliasi nilai dilakukan untuk memperkirakan nilai yang paling tepat dengan
memberikan pembobotan pada masing masing hasil dari pendekatan yang digunakan.
Pembobotan dilakukan dengan cara meberikan nilai yang lebih besar pada pendekatan yang
lebih sesuai dengan estimasi nilai aktualnya.
Report Final Value Estimate
Langkah terakhir dalam proses penilaian adalah melaporkan pendapat atau kesimpulan
penilaian. Dalam dokumen penilaian harus memenuhi persyaratan salah satu dari dua opsi
pelaporan USPAP, yaitu: (1) laporan penilaian dan (2) laporan penilaian terbatas.
Saat membuat laporan penilaian, penilai bertanggung jawab untuk menentukan jumlah
rincian dan penjelasan yang diperlukan berdasarkan tujuan penggunaan penilaian dan
pengguna laporan. Laporan penilaian biasanya merupakan laporan naratif. Laporan penilaian
naratif adalah format terpanjang dan paling formal untuk melaporkan dan menjelaskan
kesimpulan penilaian dan berisi deskripsi langkah demi langkah tentang fakta dan metode
yang digunakan untuk menentukan nilai.
Sedangkan laporan penilaian terbatas adalah laporan ringkasan yang menggunakan opsi
pelaporan yang berbentuk formulir. Laporan penilaian terbatas memberikan penjelasan
minimal tentang penilaian dengan sejumlah besar referensi ke dokumentasi file internal. Jika
klien hanya ingin mengetahui nilai properti tersebut dan tidak bermaksud untuk memberikan
penilaian kepada siapa pun, laporan terbatas mungkin sudah cukup.

Anda mungkin juga menyukai

  • MSNMVNMSNVMNVMNVSN
    MSNMVNMSNVMNVMNVSN
    Dokumen12 halaman
    MSNMVNMSNVMNVMNVSN
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Bacaan Penilai Bisnis BSK
    Bacaan Penilai Bisnis BSK
    Dokumen5 halaman
    Bacaan Penilai Bisnis BSK
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Bacaan Pak Wayan Baru
    Bacaan Pak Wayan Baru
    Dokumen9 halaman
    Bacaan Pak Wayan Baru
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Ryan Keadaan Tomohon
    Ryan Keadaan Tomohon
    Dokumen4 halaman
    Ryan Keadaan Tomohon
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Buat Bacaan
    Buat Bacaan
    Dokumen5 halaman
    Buat Bacaan
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Pasal 48
    Pasal 48
    Dokumen1 halaman
    Pasal 48
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 13
    No 13
    Dokumen2 halaman
    No 13
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • SVKJKSVMKSVMKSMV
    SVKJKSVMKSVMKSMV
    Dokumen16 halaman
    SVKJKSVMKSVMKSMV
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • SDFKNKDVSNSMVNMSVNNVD
    SDFKNKDVSNSMVNMSVNNVD
    Dokumen26 halaman
    SDFKNKDVSNSMVNMSVNNVD
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • SVSV MVNMV
    SVSV MVNMV
    Dokumen4 halaman
    SVSV MVNMV
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • MSNFMSFNMFSNMSNF
    MSNFMSFNMFSNMSNF
    Dokumen49 halaman
    MSNFMSFNMFSNMSNF
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Tig Aaaaaaa
    Tig Aaaaaaa
    Dokumen1 halaman
    Tig Aaaaaaa
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Analysis Case 23 P G
    Analysis Case 23 P G
    Dokumen9 halaman
    Analysis Case 23 P G
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 15
    No 15
    Dokumen3 halaman
    No 15
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Tijuhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
    Tijuhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
    Dokumen2 halaman
    Tijuhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 12
    No 12
    Dokumen2 halaman
    No 12
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 14
    No 14
    Dokumen2 halaman
    No 14
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 18
    No 18
    Dokumen2 halaman
    No 18
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 21
    No 21
    Dokumen3 halaman
    No 21
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 19 Ckanckanc,.ac
    No 19 Ckanckanc,.ac
    Dokumen2 halaman
    No 19 Ckanckanc,.ac
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Satuuuuu
    Satuuuuu
    Dokumen2 halaman
    Satuuuuu
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • En A MMM MMMMMMMMMMMM
    En A MMM MMMMMMMMMMMM
    Dokumen3 halaman
    En A MMM MMMMMMMMMMMM
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • Li Maaaaaaaaaaa Aaaaaaaaa
    Li Maaaaaaaaaaa Aaaaaaaaa
    Dokumen2 halaman
    Li Maaaaaaaaaaa Aaaaaaaaa
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 20
    No 20
    Dokumen4 halaman
    No 20
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 2
    No 2
    Dokumen3 halaman
    No 2
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 4
    No 4
    Dokumen2 halaman
    No 4
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 3
    No 3
    Dokumen2 halaman
    No 3
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 1
    No 1
    Dokumen3 halaman
    No 1
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat
  • No 5
    No 5
    Dokumen3 halaman
    No 5
    Ryan Sukrawan
    Belum ada peringkat