SKRIPSI
Oleh :
NURHALIMAH SITUMORANG
NIM = 111310566
NURHALIMAH SITUMORANG
NIM: 111310566
Telah dipertahankan di depan dewan Penguji pada hari ......... tanggal ........
bulan ......... tahun..........dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk
diterima sebagai Skripsi Program Studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi ( STIE ) Pelita Bangsa.
Menyetujui,
Ketua Program, Ketua STIE,
ABSTRAK
STRATEGI MANAJEMEN DAN TINGKAT KOMPETENSI
SDM POLRI UNTUK MEMBANGUN CITRA PADA
MASYARAKAT
NURHALIMAH SITUMORANG
NIM : 111310566
This type of research uses mixed research type. The population in this research is
all citizens of East Cikarang. Samples taken as many as 100 people. Data were
collected using questionnaires and analyzes using SWOT and multiple linear
analysis with the help of Statistical Package For Social Sciences (SPSS) program
for Windows version16.
Analytical methods used to analyze the data obtained simultaneously to test the
hypotheses that have been proposed in this study include Test Validity and
Reability, multiple linear regression analysis and hypothesis testing that
calculates the test F (Simultaneous Test) and t test (Partial Test).
The result of the research shows that: 1. Management Strategy (X1) has a
significant effect on Community Image (Y) is shown from t arithmetic> t table
(5,466> 1,984), 2. Level of Police Human Resource Competence (X2) has
significant effect to Community Image (Y) shown from t count> t table (2,417>
1,984), 3. Management Strategy (X1) and Level of Competence of Polri Human
Resources (X2) simultaneously have an effect on to Community Image shown
from F count> F table (20,068> 3,090).
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya atas
rahmat dan rido-Nya maka Skripsi dengan judul “ Strategi Manajemen dan
Tingkat Kompetensi SDM Polri Untuk Membangun Citra Pada Masyarakat “ ini
dapat selesai tepat waktu.Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat dalam
menyelesaikan studi pada program Sarjana Program Studi Manajemen STIE
Pelita Bangsa.
Penyelesaian Skripsi ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak , sehingga
pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Ibu Hj. Surya Bintarti selaku pembimbing skripsi sekaligus Ketua Program
Sarjana – Program Studi Manajemen STIE Pelita Bangsa yang dengan sabar
memberikan bimbingan dalam penyusunan skripsi.
2. Bapak Ir. H.Moch.Mardiana.,MM , selaku Ketua STIE Pelita Bangsa.
3. Pimpinan dan Masyarakat Polsek Cikarang Timur.
4. Civitas akademik STIE Pelita Bangsa.
5. Rekan – Rekan Mahasiswa Program Sarjana STIE Pelita Bangsa.
6. Keluarga tercinta yang senantiasa memberikan dukungan dan dorongan
semnagat.
7. Pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari masih banyak keterbatasan pada susunan Skripsi sehingga
kritik dan saran sangat diharapkan demi perbaikan penulisan laporan penelitian di
kemudian hari. Namun demikian , penulis tetap berharap smeoga hasil penelitian
ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul.....................................................................................................i
Halaman Orisinalitas..........................................................................................ii
Halaman Persetujuan Dosen Pembimbing......................................................iii
Halaman Pengesahan Skripsi...........................................................................iv
Abstrak..................................................................................................................v
Abstract................................................................................................................vi
Kata Pengantar....................................................................................................vii
Daftar Isi......................................................................................................viii-ix
Daftar Tabel..........................................................................................................x
Daftar Gambar.....................................................................................................xi
Daftar Lampiran...............................................................................................xii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah............................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................5
1.3 Batasan Masalah........................................................................5
1.4 Tujuan Penelitian....................................................................5-6
1.5 Manfaat Penelitian....................................................................6
1.6 Sistematika Penulisan.............................................................6-7
BAB V PENUTUP
6.1. Kesimpulan.............................................................................66
6.2. Saran.......................................................................................67
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................70
DAFTAR TABEL
BAB I
PENDAHULUAN
karena polisi merupakan atribut negara dan bagian dari organisasi kepolisian
(Kunarto,1997 : 57).
karena polisi tumbuh dan berkembang disebuah negara dan menjadi sebuah
atribut kenegaraan. Setiap negara berhak mentukan apakah polisi itu masuk
tatanan negara atau tidak tergantung sistem politik yang ada dalam negara
tersebut melalui filsafah dan nilai-nilai dalam negara tersebut.Fungsi polisi itu
kelompok semakin nyata. Ancaman itu tidak hanya berupa bahaya yang
datang dari luar kelompok itu, tetapi juga berupa ancaman yang ada didalam
Secara umum kita ketahui bahwa visi POLRI adalah terwujudnya postur
tercapai apabila didukung oleh SDM yang menjujung tinggi Visi dan Misi
Polri (Polisi Republik Indonesia), yang memegang kuasa penuh atas hal
tersebut bukan saja menjadi sosok bak pelindung namun juga kerap sebagai
momok yang menakutkan bagi orang-orang yang tak bersalah atau melanggar
hukum. Di jalan-jalan, tentunya kita sering menemukan polisi lalu lintas yang
mangkal dan patroli di setiap sudut kota dan daerah. Tugas mereka di sana
adalah menertibkan pengguna jalan dan memantau kondisi jalan, tapi bukan
itu yang terjadi, mereka (oknum) justru merisaukan masyarakat dengan dalih
penegakkan hukum. Pemerasan, intimidasi dan tindak tak terpuji yang sudah
negatif dari masyarakat. Baik buruknya citra Polri juga tergantung dari sikap
masyarakat, bersikap apatis, reaktif, kritis atau telah puas atas kinerja Polri
selama ini.
Persepsi buruk masyarakat terhadap citra kepolisian adalah akibat dari
yang mencibir bahwa hanya ada dua polisi yang baik, yaitu “polisi patung”
dan “polisi tidur”. Bahkan mereka sering berucap bahwa “polisi tidur saja bisa
kehilangan kambing ke polisi akan kehilangan sapi”. Bermula dari SDM, yang
syistem: 2012).
relasi yang kuat dengan pihak media massa, mengoptimalkan sebaran pesan
pesan positif mengenai kinerja kepolisian dimedia sosial, dan secara rutin
Di tengah derasnya arus pesimisme masyarakat terhadap Polri, maka hal ini
penting untuk dicatat, oleh karena kalangan internal Polri sendiri dianggap
kurang tanggap membenahi diri. Citra buram selama ini belum banyak
bukan saja karena masalah keuangan yang memadai, sarana pasarana semata
tetapi tergantung dengan SDM yang ada (soekidjo notoadmojo: 2003). Dan
Polisi yang berada di Kabupaten Bekasi pada Polsek Cikarang Timur. Fokus
perubahan kultur Polri saat ini cenderung lebih menitik beratkan untuk
mengubah kultur SDM Polri secara eksternal atau outward looking. Strategi
untuk mencapai sebuah tujuan yang lebih baik. Strategi manajemen yang baik
akan dapat merubah pola pikir masyarakat terhadap Polri. Berdasarkan hal
Cikarang Timur ?
pembahasan lebih terarah dan tidak menyimpang dari inti masalah maka
penulis membatasi penelitian ini hanya pada Strategi Manjemen dan Tingkat
Timur.
sebagaiberikut :
Secara umum manfaat penelitian yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Bagi penulis
Manajemen.
2. Bagi akademis
strategi manajemen.
3. Bagi polri
Sebagai bahan saran dan masukan kepada pimpinan polsek cikanag timur
Pada Masyarakat.
- Bab II Tinjauan Pustaka, Dimana pada bab ini Memuat landasan teoritis
- Bab III Metodelogi Penelitian, Dimana pada bab ini Berisikan tentang
berisikan tentang gambaran / profil dari objek penelitian dari mulai sejarah
- Bab V Hasil Penelitian, Dimana pada bab ini berisikan Tentang analisis
- Bab VI Penutup, Dimana pada bab ini berisikan tentang kesimpulan hasil
KAJIAN PUSTAKA
Mabes Polri yang dipimpin oleh seorang Kapolri yang diangkat dan
Sistem koordinasi antara Mabes Polri, Polda, Polres/ ta, Polsek, Pos
Republik Indonesia.
Polri ( wordpress.com ).
tugas jabatannya”.
kinerja, prestasi kerja, dan kualitas kerja yang baik dan bermoral yang
pokok Polri.
dinas.
begitu cepat.
sesungguhnya.”
yang tidak hanya dilihat dari segi fisiknya saja tetapi juga yang
2.2 Hipotesa
Hipotesa 1:
Hipotesa 3:
1. Penelitian yang dilakukan oleh Ken Peak dan Robert V. Bradshaw dari
klarifikasi segera dengan pihak media, menjalin relasi yang kuat dengan
METODOLOGI PENELITIAN
obyektif.
realitas sosial yang ada dalam masyarakat yang menjadi obyek penelitian dan
(Burhan Bungin,2007:68).
dibedakan menjadi data diskrit (bulat) dan kontinyu (pecahan atau interval).
interval, maka angket atau data angket (bisa salah satu atau dua-duanya) perlu
bulan Maret 2017 sampai dengan Agustus 2017 dengan table sebagai berikut:
Tabel 3.1
Jadwal Penelitian
Desain Penelitian
Peraturan Pemerintah
Peraturan Kapolri
Citra Masyarakat ( Y )
Kesan
Pendidikan
Kepercayaan
Tingkat Kompetensi SDM Polri ( X2 )
H2
Pelatihan
Prestasi
Ket :
tahun 2011.
Tabel 3.3
Undang sebagaimana
mestinya ( Wikipedia.com )
melaksanakan Peraturan
Pemerintah.
Pembentukan Peraturan
Kepolisian , ketentuan
Umum Pasal 1 )
keberhasilan pelaksanaan
Komponen Pendidikan
Untuk Pendidikan
Pembentukan dan Pendidikan
Pengembangan di
Lingkungan Lembaga
Kepolisian Republik
Indonesia ).
untuk memberikan ,
memelihara , meningkatakan
kemampuan dan
tentang Penyelenggaraan
Pelatihan Kepolisian
Republik Indonesia ).
dicapai dengan
mengandalakan kemampuan
wikipedia.org )
(Y) pemenuhan
disediakan oleh
penyelenggara pelayanan
Publik )
1994).
“wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai
ahli tersebut , penulis menetapkan populasi penelitian ini yaitu seluruh Warga
oleh populasi (Sugiyono, 1999). Maka dari Populasi yang ada , pengukuran
n= N
1+Ne
Keterangan
n = ukuran sampel
N = ukuran populasi
Maka Pada Penelitian ini jumlah sampel yang diambil adalah 100
warga Cikarang Timur. Adapun rincian sampel yaitu 40 laki – laki dan 60
dalam penelitian ini akan dapat terus berkembang sesuai dengan kebutuhan
penelitian dilapangan.
Untuk teknik pengumpulan data peneliti menggunakan beberapa
metode, yaitu :
Timur.
mendapatkan hal-hal yang lebih mendalam dari sebuah sumber data yang
Proses analisis data pada penelitian ini mengacu pada metode analisis
data oleh Miles dan Humberman. Metode analisis data yang digunakan oleh
A. Langkah Awal
1. Reduksi data, pada tahap ini peneliti akan merangkum, memilh data-
sehingga akan dapat dilihat suatu gambaran pola data dan informasi,
3. Verifikasi data, pada tahap ini peneliti akan melakukan cross check
B. Langkah Kedua
1. Strength ( Kekuatan )
2. Weakneses ( Kelemahan )
3. Opportunities ( Peluang )
4. Threat ( Ancaman )
C. Langkah Ketiga
1. Analisis Korelasi
Apabila koefisien korelasi < rtabel maka tidak ada korelasi yang
2) Melihat Sig.
Apabila nilai sig. < 0,05 maka ada korelasi yang signifikan (Ha
diterima).
Apabila nilai sig. > 0,05 maka tidak ada nilai kolerasi yang
penelitian ini :
Y = a + b1X1 + b2X2 + e
Y = Variabel Dependen
a = konstanta
b = Koefisien Regresi
e = Error
3. Analisis Hipotesis
1) Uji t hitung
Y.
2) Uji F Hitung
Polsek Cikarang Timur berdiri sejak tahun 1982 terletak di Jl. Raya
Citarik No 1 Lemah Abang Kp. Citarik Rt 002 / 001 Desa Jatibaru Kec.
Cikarang Timur Kab. Bekasi Provinsi Jawa Barat dengan luas bangunan 508
m2 , luas halaman Polsek 666 m2 dan Luas keseluruhan yaitu 1.619 m2. Polsek
Cikarang Timur merupakan salah satu polsek dari 17 Polsek jajaran Polres
Metro Bekasi. Secara geografis wilayah hukum Polsek Cikarang timur berada
di pinggir atau ujung timur perbatasan dengan Karawang yang terletak 106
48º - 107 27º BT dan 6 10º- 6 30º LS. Polsek Cikarang Timur terdiri dari 51
1. Desa Cipayung
2. Desa Hegarmanah
3. Desa Jatibaru
4. Desa Jatireja
5. Desa Karangsari
6. Desa Labansari
7. Desa Jatibaru
8. Kel. Sertajaya
penduduk yang tercatat saat ini yaitu 97.430 jiwa dengan penduduk terpadat
terdapat di Desa Jatireja yaitu 28.834 jiwa dan penduduk terjarang di Desa
maka masih sangat jauh dari ideal sesuai dengan indeks police ratio sesuai
penduduk dengan jumlah polisi adalah 1 : 1.900 yang berarti 1 orang personel
hukum Polsek Cikarang Timur mempunyai sumber daya alam yang cukup
2. Kesalah pahaman antara tenaga kerja pribumi dengan pendatang dan asing.
3. Masyarakat setempat.
tergolong Kondusif walaupun ada kendala tetapi masih bisa diatasi oleh
seperti hajatan , dan pengaturan lalu lintas. Dari semua situasi kamtibmas
yang terjadi di Polsek Cikarang Timur maka kinerja Polsek tersebut akan
dijadikan patokan dan acuan bagi Poslek untuk menentukan apakah kinerja
yang sudah di lakukan oleh Polsek Cikarang Timur sudah bejalan secara
yang dilakukan oleh Polsek Cikarang Timur yaitu DDS (door to door system)
dengan adanya kegiatan ini akan menimbulkan pemikiran dan istilah baru
dan lebih terarah dalam pelaksanaannya, tiap anggota polsek harus ikut aktif
Cikarang Timur sesuai dengan daftar yang telah dibagikan kepada tiap
atau biasa disebut blangko DDS yang berisikan identitas, pekerjaan no telp
seluler, serta saran dan pesan masyarakat yang dikunjungi.Semua program ini
Timur Polres Metro Bekasi dapat menjalin hubungan baik kepada warga
kondusif.
dititik rawan kemacetan dan jalur pantura yang sering dilalui oleh masyarakat
yang ingin bekerja , dimana di titik – titik rawan tersebut akan ditempati oleh
3 hingga 4 personel Polsek Cikarang Timur sehingga jalur yang dilauli oleh
pengaturan saja tetapi Personel yang ditempatkan dititik – titik rawan tersebut
Visi dan Misi Polsek Cikarang Timur pada umumnya sama dengan
visi misi Polri. Tetapi ada Visi khusus Polsek Cikarang Timur yang
negeri.
patuh hukum.
1. Kepolisian khusus
pelaksanaan tugas, peran dan fungsi kepolisian maka wilayah hukum Polri
meliputi Polda untuk tingkat Provinsi, Polres untuk tingkat Kabupaten dan
menangani masalah yang ada diwilayah hukum yang telah ditentukan untuk
masing – masing wilayah dan masyarakat juga akan lebih mudah jika ingin
tentunya mempunyai tugas dan tanggung jawab yang berbeda dengan Polda,
hukum, dan lain sebagainya. Susunan organisasi dan tata kerja Polri tersebut
organisasi dan tata kerja kepolisian pada tingkat Kepolisian Sektor ( Polsek ).
memiliki Tipe Urban , sehingga tugas yang dijalanan pada poslek ini cukup
banyak karena jumlah penduduk yang semakin banyak , Arus lalu lintas yang
semakain ramai dan sektor Industri yang sudah mulai berkembang. Dalam
yang diakan oleh masyarakat dan instansi pemerintah dan pelayanan surat
1. Unsur pimpinan
markas.
4) Dll
3) Dll
polsek.
profesi personel.
4) Pengawasan dan penilaian terhadap profesi personel polsek yang
profesi.
1) SIUM
2) SIKUM
1) SPKT
kegiatan masyarakat.
2) UNIT INTELKAM
Tugas serta fungsinya yaitu sebagai mata dan teliga kesatuan Polri
penyidikan.
4) UNIT BINMAS
secara Swakarsa.
5) UNIT SABHARA
dengan satwa anjing dan kuda , serta bantuan teknis satwa meliputi
dengan satwa.
6) SATLANTAS
lintas, dll.
undangan.
dijajaran Polres Bekasi agar dapat melaksanakan tugas tugas – tugas Polri
memiliki susunan organisasi dan tata kerja sesuai dengan Perkap Nomor 23
berikut :
Gambar 4.1
Stuktur
KAPOLSEK
WAKAPOLSEK
UNIT PROVOS
SPKT UNIT INTEL UNIT RESKIM UNIT BINMAS UNIT SABHARA UNIT LANTAS
POLSUBSEKTOR
Organisasi
personel berbeda – beda, berikut rincian data jabatan beserta jumlah personel
ditiap jabatan:
Tabel 4.2
HASIL PENELITIAN
berikut:
a. Strength (keunggulan)
Polsek Cikarang Timur akan lebih sering bertemu dan akan lebih
b. Weakness (Kelemahan)
- Aspek Personel
c. Kesempatan (Opportunity)
sebagai berikut:
hal ini sangat positif dalam hal merubah citra masyarakat terhadap
personel Polri.
- Masyarakat
SWOT.
Tabel 5.2
Matriks SWOT
Tabel 5.3
a. Strategi SO
b. Strategi ST
c. Strategi WO
d. Strategi WT
ancaman.
Total 1,0 4 4
Eksternal :
Opportunity O1 (0,0-1,0) O2 (1-4) O1 x O2 = O3
Threats T1 (0,0-1,0) T2 (1-4) T1 x T2 = T3
Total 1,0 4 4
Keterangan :
a. Bobot dari internal dan eksternal antara 0,0 sampai dengan 1,0
c. Nilai dari internal dan eksternal adalah hasil perkalian antara bobot
dengan rating.
DIAGRAM ANALISIS SWOT
Oppurtunity (O2)
Weakness Strenght
Threats (T1)
( Rangkuti,2014 : 20 )
Cikarang Timur berada pada letak Poslek Cikarang Timur. Maka dari
itu Polsek Cikarang Timur berada pada kwadran ke II yang berarti pada
Keterangan:
Pada kuadran II, strategi yang dapat dugunakan yaitu dengan posisi
Letak Polsek Cikarang Timur yang strategis dan dekat dengan fasilitas
timbul.
Pada kuadran IV, pada situasi ini Polsek Cikarang Timur dapat
1. Uji Validitas
Correlations
item1 item2 item3 Total
item1 Pearson Correlation 1 ,572** ,396** ,815**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100
item2 Pearson Correlation ,572** 1 ,436** ,835**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100
item3 Pearson Correlation ,396** ,436** 1 ,760**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100
total Pearson Correlation ,815** ,835** ,760** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000
Uji Validitas X2
Correlations
item1 item2 item3 Total
item1 Pearson Correlation 1 ,368** ,245 ,649**
Sig. (2-tailed) ,000 ,654 ,000
N 100 100 100 100
item2 Pearson Correlation ,368** 1 ,244* ,768**
Sig. (2-tailed) ,000 ,014 ,000
N 100 100 100 100
item3 Pearson Correlation ,245 ,244* 1 ,657**
Sig. (2-tailed) ,654 ,014 ,000
N 100 100 100 100
total Pearson Correlation ,649** ,768** ,657** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000
N 100 100 100 100
Sumber : Data Penelitian yang Diolah, 2017.
Dari uji Validitas ( X2 ) diatas dapat disimpulkan bahwa
dinyatakan Valid karena nilai dari semua item > dari r tabel.
Uji Validitas Y
Correlations
item1 item2 item3 Total
2. Uji Reabilitas
kurang baik , sedangkan 0,7 dapat diterima dan diatas 0,8 adalah
baik.
Uji Reabilitas X1
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,725 3
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa Strategi Manajemen
Uji Reabilitas X2
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,649 3
Uji Reabilitas Y
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,633 3
Model Summary
Timur.
Coefficientsa
Unstandardized Standardize
Coefficients d
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
Tingkat Kompetensi
,140 ,099 ,127 2,417 ,160
SDM Polri
Sumber : hasil output spss
Masyarakat.
ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
oleh variabel lainnya. Hal ini juga dibuktikan oleh adanya hasil uji
hipotesis yang menunjukkan bahwa nilai t hitung 5,466 yang berarti lebih
bahwa nilai t hitung 2,417 yang berarti lebih besar daripada nilai t tabel
ini juga dibuktikan dengan hasil Uji F hitung yang menunjukan bahwa
nilai F hitung sebesar 20,068 dan nilai F tabel 3,090187 , karena F hitung
> F tabel , maka Ho ditolak , artinya bahwa Strategi Manajemen Polri dan
6.2 Saran
1. Polri
dengan Polri dan menjalin hubungan yang baik dan mampu merubah
2. Masyarakat
b. Selalu menjalin kerja sama atau menjalin hubungan yang baik dengan
Polri dan silahturahmi yang baik agar Polri dan masyarakat bisa
3. Penelitian Selanjutnya
panjang.
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan Kapolri No.26 tahun 2010 tentang Tata Cara Pembentukan Peraturan
Kepolisian.
Sutanto. 2005. Refleksi Pemikiran “POLRI Menuju Era Baru Pacu Kinerja
Tingkatkan Citra”. Jakarta :Penerbit KIK UI Press.
Surat Keputusan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pealtihan Polri.2009, No. Pol :
SKEP/330/VIII/2009, tanggal 31 Agustus 2009.
Pengelolaanstra
tegisecara
structural
bekerjasamade
ngandivisi PID
(PengelolaInfor
masiDokument
asi),
danPenmas
(Peneranganma
syarakat).
Pelatihan
STRATEGI MANAJEMEN DAN TINGKAT KOMPETENSI SDM POLRI
UNTUK MEMBANGUN CITRA PADA MASYARAKAT
Oleh
Nurhalimah Situmorang
111310566
Lampiran 2 : Hasil Output Data SPSS
Uji Validitas X1
Correlations
item1 item2 item3 Total
Correlations
item1 item2 item3 Total
Uji Validitas Y
Correlations
Uji Reabilitas X1
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,725 3
Uji Reabilitas X2
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,649 3
Uji Reabilitas Y
Reliability Statistics
3. Uji Regresi
Cronbach's
Alpha N of Items
,633 3
Model Summary
Coefficientsa
Unstandardized Standardize
Coefficients d
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
Tingkat Kompetensi
,140 ,099 ,127 2,417 ,160
SDM Polri
a. Dependent Variable: Citra Masyarakat
5. Uji F hitung
ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
Agama : Islam
Bekasi