Anda di halaman 1dari 4

Teknologi Layanan Jaringan

Kelas XI TKJ

Softswitch
Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan
paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV
dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini.

Menurut ISC (International softswitch concortium) definisi softswitch adalah suatu perangkat yang
memiliki kemampuan :

 Memilih proses yang di terapkan pada suatu panggilan


 Routing untuk panggilan dalam jaringan
 Mentransfer kontrol panggilan ke elemen jaringan

1. Komponen – komponen softswitch


a. Gateway Controller (GC) berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi,
mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain.
b. Signaling Gateway (SG) suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP dibawah
kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinyalan SS7
c. Media Gateway (MG) berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam
jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang
berbeda
d. Feature Server (FS) menggunakan sumber daya dan layanan yang terkait dengan
komponen yang lain pada softswitch tersebut.
e. Media Server (MS) fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan
media. Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh
media server.

2. Fungsi Softswitch
a. Fungsi Switching
Berkemampuan untuk menyambungkan dan memutuskan hubungan sementara.
Softswitch mampu menghubungkan jaringan PSTN dengan jaringan IP dan juga
melakukan pengaturan trafik yang berupa suara,data dan video.
b. Fungsi Kontrol
Fungsi kontrol bekerja berdasarkan instruksi pensinyalan yang datang dari luar atau dari
data yang disimpan oleh sentral telepon itu sendiri.
c. Fungsi persinyalan
Mampu melakukan translasi protokol, sehingga dapat menjamin interoperability antara
sistem signaling yang berbeda-beda seperti SS7, MGCP,IP, SIP, H.323 dan lain-lain
d. Fungsi Interface
Mempunyai interface yang disebut application programming interface (API) yang
membuatnya mampu untuk menambahkan atau mengembangkan server-server yang
digunakan untuk menambahkan service

3. Layanan Softswitch
Softswitch dibagi menjadi 2 kelas yaitu kelas 4 dan kelas 5 :
 Softwitch yang digunakan untuk lalu lintas antara operator biasanya disebut kelas 4
softswitch fungsi utama dari kelas 4 softswitch adalah besarnya ukuran routing dari
panggilana jarak jauh. karakteristik dari softswitch kelas 4 adalah mendukug protokol dan
konversi, transcoding, Call per second rate, average time of one call routing, number of
concurrent calls.
 kelas 5 softswitch dimaksudkan untuk berkerja dengan end-user. Softswitch keals 5 ini
baik untuk layanan telepon lokal dan jarak jauh. kelas 5 softswitch ditandai dengan
layanan tambahan untuk end-user dan klien perusahaan seperti IP PBX fitur, Call center
services, calling card platform, Qos, Group Busines, dan lain lain.

a. Layanan Kelas 4 Softswitch


 Time Dependent Routing, softswitch harus mampu melakukan pemilihan jalur routing
berdasarkan waktu dalam hari dan hari dalam minggu.
 Routing for Operator, softswitch harus mampu melakukan pemilihan jalur outing
berdasarkan operator trafik tersebut berasal.
 Routing for Services, softswitch harus mampu melakukan pemilihan jalur routing
berdasarkan jenis layanan tertentu dan trafik yang masuk. Misalnya pemilihan routing
tertentu untuk layanan emergency, AIN dan lain lain.
 Routing for Network, softswitch harus mampu melakukan pemilihan jalur routing
berdasarkan jenis jaringan. Misalnya routing tertentu untuk trafik rusak yang berasal dari
jaringan seluler, PSTN, VoIP, VPN, dan lain lain.
 Trunk Group Bundlink, softswitch harus mampu melakukan pengelompokan trunk (trun
group) dan masing masing dapat dikontrol dan dikelola secara tersendiri atau independen
terhadap yang lain.
 Switch ID / Trunk Group Routing, softswitch harus mampu melakukan pemilihan routing
berdasarkan kelompok switch atau trunk dari mana trafik tersebut berasal.
 CIC (Carrier Identification Code) Routing, softsiwtch harus mampu melakukan pemilihan
kanal percakapan dengan pola tertentu sesuai dengan pola pemilihan yang dilakukan
oleh pihak lawan sehingga tidak terjadi tabrakan pendudukan kanal sirkuit.
 Class of Services Restriction, softswitch harus mampu memberikan prioritas pengiriman
berdasarkan kelas layanan yang dimilikinya. Dalam kedaan trafik padat, trafik yang
memiliki kelas layanan rendah akan dikenakan penundaan, sementara trafik memiliki
kelas layanan tinggi akan didahulukan.
 Blocking, softswitch harus dapat melakukan blocking berdasarkan destination,
geographic/area code, country code, call type : international, operator, destination,
address.
 Overflow Routing, softswitch harus mampu melakukan pengaturan atau routing terhadap
kelebihan trafik.
 Screening (country code and operator), softswitch harus mampu melakukan screening
terhadap panggilan yang datang dari operator lain dan atau dari luar negeri berdasarkan
kode operator dan kode negara
 Automatic Re-routing, softswitch harus mampu melakukan re-routing terhadap trunk
group tertentu secara otomatis

b. Layanan kelas 5 Softswitch


 Abbreviated Dialing
abbrevated dialing adalah fitur untuk mempersingkat proses dialing dengan nomer
singkatan yang terdiri dari satu atau dua digit. Softswitch harus mampu untuk mendeteksi
penggunaan fitur ini oleh pelanggan denngan melakukan pemetaan nomor singkata ke
nomor yang sebenarnya dan kemudian melakukan proses panggilan seperti bila
pelanggan melakukan panggilan langsung tanpa nomor singkatan.
 Call Forwarding ( Unconditional, On Busy, No Answer, Call Waiting)
call forwarding adalah fitur yang memungkinkan pelanggan untuk mengalihkan panggalan
yang datang ke nomor lain yang terlah ditentukan pada saat fitur ini diaktifkan.
Pengalihan ini ditentukan oleh kondisi nomor tujuan apakah uconditional, on busy, no
answer atau pada saat ada call waiting. Aktifasi dapat dilakukan oleh pelanggan atau
operator.
 Call Waiting
call waiting adalah fitur yang memungkinkan pelanggan menerima panggilan lain pada
saat telepon sedang digunakan. Sistem softswitch harus mampu mengirimkan tone
interupsi bila pelanggan tersebut dalam keasaan busy, selanjutnya sentral akan
menunggu aksi dari pelanggan tersebut apakah pelanggan menerima panggilan dengan
menekan tombol flash.
 Cancel Call Waiting
adalah fitur pelengkap call waitung. Dimana selain dapat menerima call waiting.
pelanggan juga dapat menolak call waiting yang datang.
 Call Line identification Presentation (CLIP)
adalah fitur yang memungkinkan pelanggan mengetahui identitas pemanggil. Sistem
softswitch harus dilengkap dengan perangkat pembangkit FSK (frequency shift Keying)
untuk mengirimkan CLI.
 CLIP on Call Waiting
adalah fitur yang memungkinkan terminal pelanggan dapat menampilan nomor
pemanggilan saat ada call waiting.
 Conference Cakk
fitur yang memungkinkan pelanggan dapat melakuka konferensi telepon, baik sebagai call
terminating atau call originating. Sistem softswitch harus mempunyai kemampuan untuk
menangani panggilan koferense untuk tiga pelanggan atau lebih.

c. Layanan Tambahan Pada Softswitch


 Voice VPN
Layanan yang menyediakan voice VPN bagi pelanggan untuk menyalurkan trafik voice
internal pelanggan yang tersebar di beberapa tempat menjadi satu jaringan
 Prepaid Services ( panggilan pra-bayar)
layanan yang menyediakan sarana bagi pelanggan untuk melakukanpanggilan dengan
menggunakan kartu pra-bayar (Prepaid Card). Layanan pra-bayar ini dapat digunakan
untuk pemanggilan lokal, jarak jauh sesuai dengan jenis kartu yang disediakan dan
dimungkinkan untuk memenuhi panggilan konferensi.
 Centrex (Virtual PBX)
adalah fitur yang memungkinkan beberapa pelanggan membentuk grup pelanggan,
sebagaimana dala sistem PBX, tanpa dibatasi oleh suatu lokasi. Sistem softswitch harus
menyediakan berbagai macam fasilitas layanan seperti, Call transfer by extension,
Pembedaan pembebanan antar anggota, Extension Dial.
 Multimedia Coferecing
Layanan yang memungkinkan pelanggan dapat melakukan panggila konferensi yang
dilengkapi voice, text, dan juga vieo
 Web Base Services
layanan berbasi web yang dapat digunakan untuk aplikasi aplikasi tertentu yang
ditetapkan oleh telkom, misalnya click to dial, web center, corporate directory,
connection call, web conference dan lain lian.
 Unifield messaging Services (UMS)
layanan yang memungkinkan pelanggan dapat mengirim dan menerima pesan dari
pelanggan lain atau dari pihak penyedia konten. Pesan yang dikirim atau terima dapat
berupa text, voice, maupun multimedia dengan berbagai macam kandungan isinya.

4. Manfaat Softswitch
 Teknologi Softswitch mampu menghubungkan antara internet, jaringan wireless, jaringan
kabel dan jaringan telepon tradisional.
 Jaringan pusat (core network) dapat dicapai menggunakan Softswitch.

 Softswitch memampukan jaringan telepon untuk berkomunikasi dengan jaringan


data/internet dan sebaliknya.

TUGAS
1. Jelaskan definisi softswitch menurut ISC
2. Sebutkan Komponen-komponen softswitch
3. Sebutkan fungsi softswitch
4. Jelaskan pembagian kelas layanan Softswitch

Anda mungkin juga menyukai