Anda di halaman 1dari 5

Pada KD 3.

3 Menjelaskan matriks dan kesamaan matriks dengan menggunakan masalah


kontekstual dan melakukan operasi pada matriks yang meliputi penjumlahan, pengurangan,
perkalian skalar, dan perkalian, serta transpose
Pada KD 3.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan matriks dan operasinya
BAB III
MATRIKS
A. Pengertian Matriks
Matrik adalah susunan kumpulan bilangan yang di atur dalam baris dan kolom berbentuk
persegi panjang. Matriks di cirikan dengan elemen-elemen penyusun yang diapit oleh
tanda kurung siku [ ] atau tanda kurung biasa ( ).
Ukuran sebuah matrik dinyatakan dalam satuan ordo, yaitu banyaknya baris dan kolom
dalam matriks tersebut. Ordo merupakan karakteristik suatu matriks yang menjadi
patokan dalam operasi-operasi antar matriks.
Matriks pada umumnya di simbolkan seperti berikut ini :

a1 x 1 a1 x 2 . .. a1 xn

.. .
[
A= a2 x 1

anx 1
a2 x 2
.. .
anx 2
. .. a2 xn
. ..
. .. anxm
] Bari A mxn
Kolom
Keterangan :
A = nama matrik
m = banyak baris
n = banyak kolom
mxn = ordo matriks

amxn =artinya elemen matrik baris ke-m kolom ke-n.

contoh.1:

2 3
1. A= 1 4
57 [ ]
Tentukan baris dan kolom ?
Jawaban :
2 adalah elemen baris ke-1 kolom ke-1
4 adalah elemen baris ke-2 kolom ke-2
7 adalah elemen baris ke-3 kolom ke-2

B. Jenis – Jenis Matriks


a. Matriks persegi
Suatu matriks yang memiliki banyaknya baris sama dengan banyaknya kolom
disebut matriks persegi.

Contoh.2:

−3 2 3 9

b. Matriks Baris
5 7
2 −1 2

[
−1 3 −2 ]
A 2 x 2= 2 9 ,B3 x 3 = 3 −6 5 , C 4 x 4 = 2 −5 7 3
[ ] 3 4 6 −7
[ ]
2 10 −1 6
Matriks yang hanya mempunyai satu baris saja disebut matriks baris. Ordo
matriks baris ditulis (1xn) dengan n > 1, dan bilangan asli.

Contoh.3:

S 1 x 2 =[ 2 15 ] Q1 x4 =[ 4 2 14 18 ]
c. Matriks Kolom
Matriks yang hanya mempunyai satu kolom saja disebut matriks kolom. Ordo
matriks kolo ditulis (mx1) dengan m ≥ 2, dan bilangan Asli.

Contoh.4:

2
A 2 x1 = 2

d. Matriks Diagonal
[]
14 K 4 x1 =
[]3
14
8
Matriks diagonal adalah matriks persegi yang semua elemen atau unsur di luar
diagonal utamanya adalah nol.

Contoh.5 :

2 0 20 0
A 2 x 2=

e. Matriks Identitas
[ ]
0 15 [ ]
atau , B3 x 3= 0 1 0
0 0 13

Suatu matriks dikatakan identitas, apabila diagonal yang elemen-elemen atau


unsur-unsur diagonal utama bernilai 1 (satu).
Contoh.6 :

1 0 0
I2 x 2= 1
0 [ 0 atau , I
1 ] 3 x 3= 0
0 [ 1
0
0
1 ]
f. Matriks Nol
Dikatakan sebagai matriks nol, apabila semua elemen atau unsurnya adalah nol.

Contoh.7 :

0 0 0
A 2 x 2= 0
0[
g. Matriks Simetris/Setangkap
0 atau B =
0 ] 3 x3 0
0 [ 0
0
0
0 ]
Matriks Simetris adalah matriks persegi yang unsur padabaris ke-n dan kolom ke-
m sama dengan unsur pada baris ke-m kolom ke-n.

Contoh.8 :

3 4 1
[ ]
A 3 x 3= 4 0 2 , dimana a21=a12 , a32=a23
1 2 0
h. Matriks Segitiga
Matriks segitiga adalah matriks persegi yang mempunyai elemen-elemen di atas
diagonal utamanya bernilai nol atai elemen-elemen di bawah diagonal utamanya
bernilai nol.

Contoh.9 :

1 0 0
[
A 3 x 3= 5
1
1
−2
4
−1
7
2
]
0 , disebut matriks segitiga bawah

[
A 3 x 3= 0
0
−3
0 7]
5 ,disebut matriks segitiga atas

C. Transpose Matriks
Transpose dari suatu matriks
A mxn dapat dibentuk dengan cara menukarkan baris
matriks A menjadi kolom matriks baru dan kolom matriks A menjadi matriks baru.
T
mxn
Matriks baru dinyatakan dengan lambang A atau A Tnxm .

Contoh.10:

6 [] T
A 3 x 1= 9 ⇒ A 1 x 3 = [ 8 9 6]

6 −2

−2 0 8 4 ]
T
B 2 x 4= 6 3 1 7 ⇒ B 4 x 2= 2 0
[ 1 8
7 4
[ ]
D. Kesamaan Dua Matriks
Dua buah matriks A dan B dikatakan sama (ditulis A=B), jika dan hanya jika kedua
matriks itu mempunyai ordo yang sama dan elemen-elemen yang seletaknya sama.
Karena menggunakan “jika dan hanya jika” maka pengertian ini berlaku menurut dua
arah, yaitu:
a. Jika A=B maka haruslah ordo kedua matriks itu sama, dan elemen-elemen yang
seletak sama.
b. Jika dua buah matriks mempunyai ordo yang sama, elemen-elemen yang seletak juga
sama maka A=B.

Contoh.11:

1 2 1 2
a.M =
3 [ ] 5
, N=
3[ ] 5
M =N
b . A= 3 2 , N= 2 3 ⇒ A≠N
1 [ ] 1 [ ]
1 1

Mengapa A≠N ?
Contoh.12:
Diketahui

a 2 3 6 2 3

[ ] [
K= 5 4 b dan L= 5 4 2 a
8 3 c 11 8 4 b 11
jika K =L ,tentukan nilai C?
]
Jawab :
karena K=L maka a=6
b=2 a=b=2 .6 ⇒ b=12
maka b=12
3 c=4 b=3 c=4 . 12=48 ⇒c=16
maka c=16
jadi nilai c adalah 16

By Erlina Ari Siswanti

Anda mungkin juga menyukai