Anda di halaman 1dari 14

Soal 1 (Dasar Pengelolaan BMN/Pengantar BMN)

1. Peraturan yang menjadi dasar hukum Pengelolaan Barang Milik Negara adalah….
a. Undang-undang Nomor 9 Tahun 2008
b. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
c. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014
d. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017
e. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018
2. Persediaan merupakan salah satu Barang Milik Negara, yang bukan termasuk dalam
persediaan adalah….
a. Barang yang yang di terima dari pihak lain dalam rangka kebutuhan pemerintahan
b. Barang yang disimpan untuk dijual atau diserahkan kepada masyarakat dalam rangka
kegiatan pemerintahan
c. Barang dalam proses produksi yang dimaksudkan untuk dijual atau diserahkan
kepada masyarakat
d. Bahan atau perlengkapan yang akan digunakan dalam proses produksi
e. Barang atau perlengkapan yang digunakan dalam rangka kegiatan operasional
pemerintah
3. Suatu barang berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 bulan disebut
dengan….
a. Asset tidak tetap
b. Asset tetap
c. Persediaan
d. Bahan baku
e. Konstruksi dalam pengerjaaan
4. Dibawah ini BMN yang termasuk dalam kategori Gedung dan Bangunan, kecuali….
a. Gedung Olahraga Kemnpora
b. Menara
c. Rambu-rambu
d. Monumen
e. Jembatan
5. BMN yang termasuk dalam kategori asset tetap lainnya adalah….
a. Jaringan
b. ATK
c. Tugu titik kontrol
d. Buku
e. Mobil Dinas
6. Rencana pengadaan BMN dituangkan dalam dokumen….
a. Daftar Barang
b. Surat Pencairan Dana
c. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
d. Surat Perintah Pembayaran
e. Catatan Laporan Keuangan
7. Barang Milik Negara yang berasal dari perolehan lainnya yang sah adalah barang-barang
yang diperoleh dari kegiatan berikut, kecuali…
a. Perjanjian
b. Hibah
c. Putusan pengadilan
d. Belanja
e. Peraturan UU
8. Pengelolaan BMN yang berasal dari Barang Rampasan Negara dan Barang Gratifikasi
diatur dalam peraturan….
a. PMK 3/PMK.06/2011
b. PMK 120/PMK.06/2007
c. PMK 48/PMK. 03/2020
d. PMK 25/PMK. 01/2014
e. PMK 213/PMK. 011/2011
9. Barang berikut yang bukan temasuk dalam Barang Milik Negara yang digunakan untuk
operasional oleh Satuan Kerja adalah….
a. Mobil operasional lapangan
b. Tanah hutan lindung
c. Jematan
d. Tanah wakaf
e. Monument
10. Pihak yang bertindak sebagai pengelola Barang Milik Negara adalah….
a. Presiden
b. Wakil Presiden
c. Menteri Keuangan
d. Menteri Dalam Negeri
e. Gubernur
11. Dibawah ini yang merupakan tugas dan wewenang Pengelola Barang adalah….
a. Mengajukan usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara berupa tanah dan/atau
bangunan yang memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat
b. Menetapkan Kuasa Pengguna Barang dan menunjuk pejabat yang mengurus dan
menyimpan Barang Milik Negara
c. Melaksanakan pengadaan Barang Milik Negara sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan
d. Melakukan pencatatan dan Inventarisasi Barang Milik Negara yang berada dalam
penguasaannya
e. Menggunakan Barang Milik Negara yang berada dalam penguasaannya untuk
kepentingan penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian/Lembaga
12. Tugas dan wewenang Pengguna Barang, kecuali….
a. Mengamankan dan memelihara Barang Milik Negara yang berada dalam
penguasaannya
b. Mengajukan rencana kebutuhan dan penganggaran Barang Milik Negara untuk
Kementerian/Lembaga yang dipimpinnya
c. Menyusun laporan Barang Milik Negara
d. Mengajukan usul Pemusnahan dan Penghapusan Barang Milik Negara yang berada
dalam penguasaannya
e. Menggunakan Barang Milik Negara yang berada dalam penguasaannya untuk
kepentingan penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian/Lembaga
13. Selaku Pengelola Barang Milik Negara, Menteri Keuangan dapat mendelegasikan
sebagian kewenangannya kepada pejabat Eselon 1 Kementrian Keuangan. Pelimpahan
wewenang ditujukan kepada….
a. Direktur Jendral Anggaran
b. Direktur Jendral Perbendaharaan
c. Direktur Jendral Perimbangan Keuangan
d. Direktur Jendral Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko
e. Direktur Jendral Kekayaan Negara
14. Menteri Keuangan selaku Pengguna Barang dapat mendelegasikan sebagian kewenangan
kepada….
a. Direktur Jendral
b. Wakil Menteri
c. Sekertaris Jendral
d. Inspektur Jendral
e. Gubernur
15. Tanggung jawab Tertentu yang dideligasikan dari Pengelola Barang Kepada Pengguna
Barang meliputi kewenangan dan tanggungjawab berikut, kecuali….
a. Penetapan status penggunaan Barang Milik Negara
b. Persetujuan penggunaan sementara Barang Milik Negara
c. Pemberian persetujuan atas permohonan Pemindahtanganan Barang Milik Negara
d. Pemusnahan Barang Milik Negara
e. Penilaian Barang Milik Negara
16. Pendelegasian wewenang dari Pengelola Barang kepada Pengguna Barang terkait dengan
Penetapan status Penggunaan Barang Milik Negara dan pemberian persetujuan
Penggunaan Sementara Barang Milik Negara atas….
a. Tanah
b. Monumen
c. Menara
d. Tugu Titik Kontrol
e. Alat utama sistem persenjataan
17. Pemberian persetujuan atas permohonan Pemindahtanganan Barang Milik Negara yang
didelegasikan Pengelola Barang kepada Pengguna Barang adalah pemberian persetujuan
atas permohonan Pemindahtanganan BMN dalam bentuk Penjualan atas BMN selain
tanah dan/atau bangunan, yang tidak mempunyai dokumen kepemilikan, dengan nilai
perolehan sampai dengan….
a. Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) per unit/satuan
b. Rp300.000.000,00 (dua ratus juta rupiah) per unit/satuan
c. Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) per unit/satuan
d. Rp900.000.000,00 (Sembilan ratus juta rupiah) per unit/satuan
e. Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) per unit/satuan
18. Pendelegasian kewenangan dan tanggungjawab pemberian persetujuan atas permohonan
Pemusnahan Barang Milik Negara dari Pengelola Barang Kepada Pengguna yaitu atas
barang berikut, kecuali….
a. Persediaan
b. Tanaman
c. Bongkaran Barang Milik Negara karena perbaikan
d. Tanah
e. Hewan
19. Menteri Keuangan selaku Pengelola Barang dapat melimpahkan wewenang kepada
Kantor Wilayah DJKN terkait dengan wewenang menetapkan status penggunaan,
pengalihan status, penggunaan sementara atas tanah dan atau bangunan dan selain tanah
dan/atau bangunan dengan nilai….
a. Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah)
b. Rp 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah)
c. Rp 700.000.000,00 (tujuh ratus juta rupai)
d. Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)
e. Rp 3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah)
20. Wewenang Menteri Keuangan selaku Pengelola Barang untuk menetapkan status
penggunaan BMN untuk dioperasionalkan fihak lain dalam rangka pelayanan umum
sesuai tusi K/L atas tanah dan atau bangunan, dan selain tanah dan bangunan per usulan
sampai dengan Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar) dilimpahkan ke….
a. Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi
b. Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
c. Kepala Kantor Wilayah DJKN
d. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
e. Direktur Perimbangan Keuangan
21. Menteri Keuangan selaku Pengelola Barang melimpahkan wewenang untuk memberi
Persetujuan/penolakan dan perpanjangan Pemanfaatan BMN dalam bentuk sewa tanah
dan bangunan dengan nilai buku sampai Rp1.000.000.000 per usulan dilimpahkan ke….
a. Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi
b. Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
c. Kepala Kantor Wilayah DJKN
d. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
e. Direktur Perimbangan Keuangan
22. Pelimpahan wewenang Menteri Keuangan selaku Pengelola Barang untuk memberi
Persetujuan/penolakan dan perpanjangan Pemanfaatan BMN dalam bentuk Pinjam Pakai
tanah dan atau bangunan dengan nilai buku per usulan Rp 27.840.000.000,00 (dua puluh
tujuh miliar delapan ratus empat puluh juta rupiah) dilimpahkan ke….
a. Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi
b. Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
c. Kepala Kantor Wilayah DJKN
d. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
e. Semua salah
23. Pelimpahan wewenang Menteri Keuangan selaku Pengelola Barang untuk memberi
Persetujuan/penolakan dan perpanjangan Pemanfaatan BMN dalam bentuk KSP atas
selain tanah dan bangunan dengan nilai BMN yang akan dikerjasamakan dihitung secara
proporsional dari nilai buku BMN per usulan Rp 4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah)
dilimpahkan ke….
a. Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi
b. Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
c. Kepala Kantor Wilayah DJKN
d. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
e. Semua salah
24. Pelimpahan wewenang Menteri Keuangan selaku Pengelola Barang ke Direktur
Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi untuk memberi
Persetujuan/penolakan dan perpanjangan Pemanfaatan BMN dalam bentuk BGS/BSG
dengan nilai tanah yang akan dimanfaatkan dihitung secara proporsional dari nilai tanah
per usulan sampai dengan….
a. Rp 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah)
b. Rp 12.000.000.000,00 (dua belas miliar rupiah)
c. Rp 15.000.000.000,00 (lima belas miliar rupiah)
d. Rp 20.000.000.000,00 (dua puluh miliar rupiah)
e. Rp 25.000.000.000,00 (dua puluh lima miliar rupiah)
25. Pengelolaan Barang Milik Negara dilaksanakan berdasarkan asas-asas berikut, kecuali….
a. Fungsional
b. Kepastian hukum
c. Kepastian nilai
d. Kekeluargaan
e. Efisiensi
26. Pengelolaan Barang Milik Negara diarahkan agar barang digunakan sesuai batasan-
batasan standar kebutuhan yang diperlukan dalam rangka menunjang penyelenggaraan
tugas pokok dan fungsi pemerintahan secara optimal, hal tersebut disebut dengan asas….
a. Efisiensi
b. Kekeluargaan
c. Kepastian nilai
d. Akuntabilitas
e. Fungsional
27. Setiap kegiatan pengelolaan Barang Milik Negara harus dapat dipertanggungjawabkan
kepada rakyat, merupakan asas dari….
a. Efisiensi
b. Transparansi
c. Kepastian nilai
d. Akuntabilitas
e. Fungsional
28. Menteri Keuangan sebagai Pengelola Barang telah menetapkan Peraturan Menteri
Keuangan nomor PMK 150/PMK.06/2014 yang mengatur tentang….
a. Penggolongan Barang Milik Negara
b. Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara
c. Pengelolaan Barang Milik Negara
d. Pengawasan dan Pengendalian Barang Milik Negara
e. Penatausahaan Barang Milik Negara
29. Pengadaan Barang Milik Negara dilaksanakan berdasarkan prinsip berikut, kecuali….
a. Transparan
b. Efektif
c. Bersaing
d. Efisien
e. Cepat
30. Penetapan status Penggunaan Barang Milik Negara dilakukan terhadap barang….
a. Persediaan
b. Konstruksi dalam Pengerjaan
c. Bangunan
d. Barang untuk dihibahkan
e. Barang yang berasal dari dana dekonsentrasi yang direncanakan untuk diserahkan
31. Pendayagunaan Barang Milik Negara yang tidak digunakan untuk penyelenggaraan tugas
dan fungsi Kementerian/Lembaga dan/atau optimalisasi Barang Milik Negara dengan
tidak mengubah status kepemilikannya disebut dengan…
a. Penatausahaan
b. Pemindahtanganan
c. Pemanfaatan
d. Pengendalian
e. Penggunaan
32. Biaya pemeliharaan dan pengamanan Barang Milik Negara serta biaya pelaksanaan yang
berkaitandengan Pemanfaatan Barang Milik Negara dibebankan pada….
a. Pengelola Barang
b. Pengguna Barang
c. Kuasa Pengguna Barang
d. Mitra
e. APBN
33. Yang bukan merupakan bentuk dari pemanfaatan Barang Milik Negara adalah….
a. Sewa
b. Pinjam pakai
c. Penjualan
d. Bangun Guna Serah
e. Kerjasama Penyediaan Infrastruktur
34. Pengertian dari pemanfaatan sewa adalah….
a. Penyerahan penggunaan barang dari Pemerintah Pusat ke Pemerintah Daerah dalam
jangka waktu tertentu tanpa menerima imbalan dan setelah jangka waktu tersebut
berakhir diserahkan kembali kepada Pengelola Barang/Pengguna Barang
b. Pendayagunaan Barang Milik Negara oleh pihak lain dalam jangka waktu tertentu
dalam rangka peningkatan penerimaan negara bukan pajak dan sumber pembiayaan
lainnya
c. Pemanfaatan Barang Milik Negara berupa tanah oleh pihak lain dengan cara
mendirikan bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya, kemudian didayagunakan
oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu yang telah disepakati, untuk
selanjutnya diserahkan kembali tanah beserta bangunan dan/atau sarana berikut
fasilitasnya setelah berakhirnya jangka waktu
d. Pemindahan Barang Milik Negara dengan memberikan barang kepada pihak lain
untuk dimiliki dan dimanfaatkan oleh pihak yang menerima untuk selamanya dengan
menggantinya dengan uang sesuai kesepakatan
e. Pemanfaatan Barang Milik Negara oleh pihak lain dalam jangka waktu tertentu dan
menerima imbalan uang tunai
35. Pendayagunaan Barang Milik Negara oleh pihak lain dalam jangka waktu tertentu dalam
rangka peningkatan penerimaan negara bukan pajak dan sumber pembiayaan lainnya
disebut dengan….
a. Pinjam pakai
b. Penjualan
c. Hibah
d. Bangun Serah Guna
e. Kerjasama Pemanfaatan
36. Pemanfaatan Barang Milik Negara berupa tanah oleh pihak lain dengan cara mendirikan
bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya, dan setelah selesai pembangunannya
diserahkan untuk didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu
yang disepakati adalah pengertian dari….
a. Bangun Serah Guna
b. Bangun Guna Serah
c. Kerjasama Penyediaan Infrastruktur
d. Penyertaan Modal Pemerintah
e. Konstruksi dalam pengerjaan
37. Penyimpanan bukti kepemilikan Barang Milik Negara berupa tanah dan/atau bangunan
dilakukan oleh….
a. Pengelola Barang
b. Pengguna Barang
c. Mitra Pemanfaatan
d. Kuasa Pengguna Barang
e. Pembantu Kuasa Pengguna Barang
38. Kegiatan atau tindakan yang dilakukan agar semua Barang Milik Negara selalu dalam
keadaan baik dan siap untuk digunakan secara berdaya guna dan berhasil guna disebut
dengan….
a. Pemanfaatan
b. Pendayagunaan
c. Pengamanan
d. Pemeliharaan
e. Pengawasan
39. Penilaian Barang Milik Negara dilakukan dalam rangka penyusunan neraca Pemerintah
yang dikecualikan dalam hal Pemanfaatan Barang Milik Negara dalam bentuk….
a. Sewa
b. Pinjam pakai
c. Kerjasama pemanfaatan
d. Bangun Serah Guna
e. Bangun Guna Serah
40. Penilaian Barang Milik Negara tidak dilakukan pada kegiatan Pemindahtanganan dalam
bentuk….
a. Penjualan
b. Penyertaan Modal Pemerintah
c. Hibah
d. Lelang
e. Investasi
41. Penilaian Barang Milik Negara dalam rangka Pemanfaatan atau Pemindahtanganan yang
dilakukan Pengguna Barang tanpa melibatkan Penilai, maka hasil Penilaian Barang Milik
Negara disebut dengan….
a. Standar harga
b. Nilai wajar
c. Nilai taksiran
d. Standar barang
e. Tidak valid
42. Pengalihan kepemilikan Barang Milik Negara disebut juga dengan….
a. Penatausahaan
b. Pendayagunaan
c. Pemanfaatan
d. Pemindahtanganan
e. Pengalokasian
43. Perhatikan pernyataan berikut!
i. Gadai
ii. Pinjam pakai
iii. Penyertaan modal pemerintah
iv. Hibah
Dari pernyataan diatas, yang termasuk dalam cara pemindahtanganan Barang Milik
Negara adalah….
a. i dan ii
b. i dan iii
c. ii dan iii
d. ii dan iv
e. iii dan iv
44. Pengalihan kepemilikan Barang Milik Negara kepada pihak lain dengan menerima
penggantian dalam bentuk uang disebut dengan….
a. Gadai
b. Hibah
c. Penjualan
d. Penyertaan modal pemerintah
e. Sewa
45. Pengalihan kepemilikan barang dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah, dari
Pemerintah Daerah kepada Pemerintah Pusat, antar Pemerintah Daerah, atau dari
Pemerintah Pusat/ Pemerintah Daerah kepada Pihak Lain, tanpa memperoleh penggantian
disebut dengan….
a. Gadai
b. Hibah
c. Penjualan
d. Tukar-menukar
e. Sewa
46. Pemindahtangan Barang Milik Negara berupa tanah dan/atau bangunan dan selain tanah
dan bangunan yang nilainya di atas Rp100.000.000.000,00 (seratus miliar rupiah) harus
mendapat persetujuan dari….
a. Menteri Keuangan
b. Presiden
c. DPR
d. Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi
e. Direktur Jendral Kekayaan Negara
47. Rangkaian kegiatan yang meliputi pembukuan, inventarisasi, dan pelaporan Barang Milik
Negara sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan disebut dengan….
a. Penghapusan
b. Pengendalian
c. Pengawasan
d. Penatausahaan
e. Pendayagunaan
48. Kegiatan untuk melakukan pendataan, pencatatan, dan pelaporan hasil pendataan Barang
Milik Negara disebut dengan….
a. Pengendalian
b. Pembukuan
c. Inventarisasi
d. Pengelolaan
e. Penertiban
49. Usaha atau kegiatan melalui pemberian pedoman, bimbingan, pelatihan, dan supervise
disebut dengan….
a. Pengendalian
b. Pembinaan
c. Pengawasan
d. Pengelolaan
e. Pelaporan
50. Usaha sistematik untuk mencapai tujuan dengan cara membandingkan prestasi kerja
dengan rencana dan membuat tindakan yang tepat untuk mengoreksi perbedaan yang
penting adalah pengertian dari….
a. Pengendalian
b. Pembinaan
c. Pengawasan
d. Pengelolaan
e. Pelaporan
Kunci Jawaban

1. Jawaban: c. Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014


2. Jawaban: a. Barang yang yang di terima dari pihak lain dalam rangka kebutuhan
pemerintahan
3. Jawaban: b. Asset tetap
4. Jawaban: e. Jembatan
5. Jawaban: d. Buku
6. Jawaban: c. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
7. Jawaban: d. Belanja
8. Jawaban: a. PMK 3/PMK.06/2011
9. Jawaban: d. Tanah wakaf
10. Jawaban: c. Menteri Keuangan
11. Jawaban: a. Mengajukan usul Pemindahtanganan Barang Milik Negara berupa tanah
dan/atau bangunan yang memerlukan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat
12. Jawaban: c. Menyusun laporan Barang Milik Negara
13. Jawaban: e. Direktur Jendral Kekayaan Negara
14. Jawaban: c. Sekertaris Jendral
15. Jawaban: e. Penilaian Barang Milik Negara
16. Jawaban: e. Alat utama sistem persenjataan
17. Jawaban: a. Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) per unit/satuan
18. Jawaban: d. Tanah
19. Jawaban: e. Rp 3.000.000.000,00 (tiga miliar rupiah)
20. Jawaban: a. Direktur Pengelolaan Kekayaan Negara dan Sistem Informasi
21. Jawaban: b. Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang
22. Jawaban: e. Semua salah
23. Jawaban: c. Kepala Kantor Wilayah DJKN
24. Jawaban: a. Rp 10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah)
25. Jawaban: d. Kekeluargaan
26. Jawaban: a. Efisiensi
27. Jawaban: d. Akuntabilitas
28. Jawaban: b. Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Negara
29. Jawaban: e. Cepat
30. Jawaban: c. Bangunan
31. Jawaban: c. Pemanfaatan
32. Jawaban: d. Mitra
33. Jawaban: c. Penjualan
34. Jawaban: e. Pemanfaatan Barang Milik Negara oleh pihak lain dalam jangka waktu
tertentu dan menerima imbalan uang tunai
35. Jawaban: e. Kerjasama Pemanfaatan
36. Jawaban: a. Bangun Serah Guna
37. Jawaban: a. Pengelola Barang
38. Jawaban: d. Pemeliharaan
39. Jawaban: b. Pinjam pakai
40. Jawaban: c. Hibah
41. Jawaban: c. Nilai taksiran
42. Jawaban: d. Pemindahtanganan
43. Jawaban: e. iii dan iv
44. Jawaban: c. Penjualan
45. Jawaban: b. Hibah
46. Jawaban: c. DPR
47. Jawaban: d. Penatausahaan
48. Jawaban: c. Inventarisasi
49. Jawaban: b. Pembinaan
50. Jawaban: a. Pengendalian

Anda mungkin juga menyukai