Bagian Ilmu Kedokteran Keluarga & Ilmu Kesehatan Masyarakat FKIK UMY
A. IDENTITAS PASIEN
No Kasus :
Nama Lengkap : Ny. Suginem Jenis kelamin: Perempuan
Tanggal lahir : 26/12/1946 Umur: 71 tahun
Alamat : Jalan Poncowolo 2 RT 56 RW 12,Yogyakarta
Telepon/ No.HP : 08179440217
Pekerjaan : Swasta ( Perajin tas)
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SD
Jika pasien adalah bayi/ balita:
Nama Ayah
Tanggal lahir : Umur:
Alamat :
Telepon/ No.HP :
Pekerjaan :
Agama :
Pendidikan terakhir :
Nama Ibu
Tanggal lahir : Umur:
Alamat :
Telepon/ No.HP :
Pekerjaan :
Agama :
Pendidikan terakhir :
Jika data didapatkan dari anggota keluarga atau orang lain (heteroanamnesis)
Telepon/ No.HP :
B. ANAMNESISPENYAKIT (DISEASE)
1. Keluhan Utama: Menderita DM sudah kurang lebih 1 tahun
2. Riwayat Penyakit Sekarang:
(Uraikan sejak timbul hingga berkembangnya penyakit, obat-obatan yang telah diminum, pelayanan
kesehatan yang telah didapatkan termasuk sikap dan perilaku klien, keluarga dan lingkungan terhadap
masalah yang ada)
Pada bulan Juli 2016, pasien datang memeriksakan dirinya ke PKU Jogja dengan
keluhan tidak enak badan, pegal, sering mengantuk, lemas, dan sering buang air kecil di
malam hari. Kemudian dilakukan pemeriksaan dan hasilnya gula darah pasien 330.
Pasien di diagnosis diabetes mellitus pada saat itu dan diharuskan rawat inap sekitar 7
hari di PKU. Setelah pulang dari rumah sakit, pasien mengontrolkan kesehatannya di
puskesmas Wirobrajan. Saat ini pasien terdaftar sebagai BPJS di klinik pratama Firdaus
karena merasa lebih dekat dan lebih mudah dijangkau dari rumah pasien jika ingin
pergi sendiri. Pasien biasanya diantar oleh anggota keluarganya untuk berobat baik itu
anaknya ataupun cucu-cucunya. Obat yang dikonsumsi saat ini adalah metformin 3 x
500mg. Pasien mengatakan saat ini mempunyai banyak pikiran terutama memikirkan
kondisi kesehatan anak dan mantunya yang juga mempunyai penyakit.
-
5. Riwayat Personal Sosial
(Uraikan pula faktor risiko yang ada pada klien dan keluarganya dengan menggali berbagai
permasalahan dalam aspek-aspek pendidikan, pekerjaan, keluarga asal dan rumah tangga sekarang,
serta minat dangaya hidup)
1. Pikiran: Pasien tidak mengetahui kenapa penyakit ini terjadi pada pasien
3. Efek pada fungsi: Pasien tidak memiliki keterbatasan dalam melakukan aktifitas sehari-hari
4. Harapan: Pasien berharap dapat sembuh dari penyakitnya dan tidak minum obat lagi
D. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan Umum = baik
3. Tanda Vital =
Tekanan Darah: 140/80 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Respirasi : 20 x/menit
₀
Suhu : 36 C
4. Antropometri =
Tinggi Badan : 155 cm Indeks Massa Tubuh (IMT): 23,3
Berat Badan : 56 kg [TB (meter)/ BB (kg)2]
Status Gizi : normal
5. Pemeriksaan Umum=
Kulit : kering (-)
Kelenjar Limfe : tidak ada pembesaran
Otot : atrofi (-)
Tulang : dalam batas normal
Sendi : dalam batas normal
6. Pemeriksaan Khusus
Kepala : normocephal
Mata : CA -/-, SI -/-
Hidung : lendir -
Telinga : dalam batas normal
Mulut dan Gigi : dalam batas normal
Tenggorokan : faring hiperemis -
Leher : lnn teraba -
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium:
3. Lainnya:
-
G. DIAGNOSIS KLINIS
1. Differential Diagnosis = Diabetes Mellitus tipe 1
W
B U
SR S F : hubungan fungsional
: laki-laki
A
AL : perempuan
1. Kondisi Rumah
(Jelaskan tentang kepemilikan rumah, situasi lokasi rumah, ukuran rumah, jenisdinding, lantai dan atap, kepadatan,
kebersihan, pencahayaan, ventilasi, sumber dan penampungan airserta sanitasi.
3. Denah Rumah
(Gambarkan denah rumah/ pembagian ruangan dalam rumah, dilengkapi dengan keterangan/ legenda)
Lantai 1 :
N. DIAGNOSIS HOLISTIK
1. Diagnosis Psiko-sosial& Kultural-spiritual=
Janda dengan pengetahuan yang kurang dan ketidakpedulian terhadap penyakitnya
serta rumah tangga tidak ber PHBS
O. PENGELOLAAN KOMPREHENSIF
1. Upaya Promotif:
Edukasi tentang :
- Gambaran penyakit diabetes melitus merupakan penyakit kronik yang tidak
dapat disembuhkan tetapi dapat dikendalikan tergantung dari diri pasien sendiri
- Gambaran penyebab, factor risiko, komplikasi dari diabetes melitus
- Pentingnya modifikasi gaya hidup dalam pengelolaan diabetes mellitus : makan
dengan gizi seimbang, aktifitas fisik teratur, pola istirahat cukup, manajemen
stress, menghindari rokok
- Pentingnya minum obat teratur sesuai anjuran dokter dan rutin kontrol minimal
2 minggu sekali
- Pentingnya melakukan senam kaki diabetes
- Pentingnya menjalankan perilaku PHBS sehari sehari
- Pentingnya monitor kadar gula dalam darah dan profil lemak sebulan sekali
- Pentingnya dukungan keluarga pada pasien dan pengelolaan penyakit
2. Upaya Preventif:
- Menerapkan pola makan dengan prinsip 3 J (jadwal, jenis, dan jumlah) untuk
DM, dislipidemia,
- Melakukan aktifitas fisik secara teratur 3-4x/minggu selama 30-45 menit secara
rutin
- Istirahat cukup minimal 6-8 jam/hari
- Melakukan manajemen stress yang baik
- Minum obat secara teratur sesuai anjuran dokter
- Melakukan kontrol rutin ke dokter untuk penyakitnya tiap 10 hari atau 2 minggu
sekali
- Monitoring kadar gula darah minimal 1 bulan sekali; serta profil lemak dan
HbA1c 3 bulan sekali
- Melakukan perawatan kaki & senam diabetes setiap hari
- Melakukan PHBS
- Melakukan pemeriksaan penunjang yang diperlukan: EKG dll
- Mendapatkan konseling metode CEA (Catharsis-Education-Action) untuk
mengatasi kekhawatiran dan pengetahuan yang kurang tentang penyakit DM,
dislipidemia,
- Skrining anggota keluarga untuk penyakit DM, dislipidemia
Penatalaksanaan Kasus secara Holistik & Komprehensif
OHA-2016
Rekam Medis Ilmu Kedokteran Keluarga
Bagian Ilmu Kedokteran Keluarga & Ilmu Kesehatan Masyarakat FKIK UMY
3. Upaya Kuratif:
4. Upaya Rehabilitatif:
Tidak dilakukan
5. Upaya Paliatif:
Tidak dilakukan
P. LEMBAR EVALUASI
(Diisi oleh Dosen Pembimbing)
1. Wawancara Medis
2. Pemeriksaan Fisik
3. Keputusan Klinis
4. Edukasi & Konseling
5. Humanisme & Profesionalisme
6. Organisasi & Efisiensi
7. Kompetensi Klinis Keseluruhan
Skor Total : 7
Skor Akhir
(……………………………………………………)
LEMBAR
Penilaian:
Sesuai standar penilaian pendidikan profesi dokter FKIK UMY, yaitu:
A: ≥ 80 AB: 75-79,9 B: 70-74,9 BC: 65-69,9 C: 60-64,9