Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL PERENCANAAN USAHA

KERAJINAN dari BAHAN LIMBAH BERBENTUK BANGUN DATAR

“BOOK ORGANIZER”

Mutia Fitri Nuraini | XI MIPA 7 / 23

SMAN 1 Genteng

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bahan limbah merupakan bahan pembuangan tidak terpakai yang berdampak negatif bagi
masyarakat jika tidak dikelola dengan baik. Seperti yang telah diketahui, limbah dibagi
menjadi dua jenis yaitu limbah organik dan limbah anorganik. Limbah organik dapat ditemui
dalam kehidupan sehari-hari, seperti kulit buah, sayuran, kotoran manusia dan hewan.
Sementara limbah anorganik umumnya berasal dari kegiatan industry, pertambangan dan
domestik yaitu dari sampah rumah tangga, seperti kaleng bekas, botol plastic, karet sintetis,
potongan atau pelat logam, berbagai jenis batu-batuan, dan pecah-pecahan gelas.
Limbah organic yang bersifat ramah lingkungan, mudah terurai, mudah hancur, dan lembek
sulit untuk diubah menjadi bahan kerajinan. Karena tidak bisa diubah menjadi bahan
kerajinan, biasanya limbah organic dimanfaatkan sebagai pupuk kompos, media tanaman,
diolah menjadi bahan biogas, listrik, dll. Sedangkan limbah anorganik yang bersifat keras,
tidak mudah rapuh dan tidak ramah lingkungan lebih mudah untuk diubah menjadi sebuah
kerajinan.

1.2 Tujuan
1.2.1 Untuk mengetahui hasil analisa SWOT.
1.2.2 Untuk mengetahui sumber daya yang dibutuhkan untuk membuat kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun datar.
1.2.3 Untuk mengetahui perencanaan keuangan.
1.2.4 Untuk mengetahui pemasaran yang akan digunakan.
BAB 2. PEMBAHASAN

2.1 Ide dan Peluang Usaha Produk (Analisa SWOT)


• Strength (Kekuatan)
o Bahan murah dan dapat ditemukan di mana saja.
o Bahan mudah untuk dibentuk.
o Tidak dibutuhkan keahlian khusun untuk membuat produk ini.
• Weakness (Kelemahan)
o Mudah rusak dan tidak tahan lama.
o Sensitive terhadap air.
• Opportunities (Kesempatan)
o Dukungan pemerintah untuk mendaur ulang sampah.
o Harga yang tidak begitu mahal mampu bersaing di pasaran .
o Memasarkan barang dan bisa dibeli melalui system online.
• Threats (Ancaman)
o Produk kompetitor yang cenderung lebih menarik.
o Jumlah kompetisi yang semakin meningkat.
o Kurangnya minat pembeli terhadap barang kerajinan berbahan kardus.
2.2 Sumber Daya (6M)
Dalam perencanaan proses produksi diperlukan pengelolaan yang baik untuk mencapai
tujuan. Sumber daya yang dimiliki dapat dikategorikan atas enam tipe sumber daya (6M),
sebagai berikut.
a. Man (Manusia)
b. Money (Uang)
c. Material (Fisik)
d. Machine (Teknologi)
e. Method (Metode)
f. Market (Pasar)

2.3 Perencanaan Keuangan (Analisis Laba dan Rugi)


2.3.1 Modal Usaha
Berikut adalah rincian harga untuk membuat kerajian “Book Organizer”.
1. Kardus bekas : 2 buah : Rp5.000
2. Lem putih : 1 bungkus : Rp10.000
3. Alat pemotong (cutter) : 1 buah : Rp0
4. Cat poster : 1 botol : Rp12.000
5. Isi lem tembak : 3 buah : Rp6.000

Total modal: 33.000,-


2.3.2 Penentuan Harga Jual

Harga jual = 33.000/3 = 11.000,-

Harga jual = 20.000/ buah

2.3.3 Analisis Laba atau Rugi

Keuntungan = 60.000-33.000 = 27.000,-

Presentase untung = 27.000/33.000 × 100% = 81%

2.4 Pemasaran
Proses pemasaran kerajinan “Book Organizer” ini dapat dilakukan dengan
menawarkannya melalui took online melalui media elektronik komersial seperti Shopee,
Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dsb.
BAB III PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan perhitungan yang telah saya lakukan untuk menjual kerajinan “Book Organizer”
dengan modal awal Rp33.000 untuk 3 buah “Book Organizer”, maka pada hari pertama kami
menjual “Book Organizer” ini kami berhasil menjual 3 buah kerajinan seharga Rp20.000/ buah,
maka dapat diperkirakan kamia akan mendapatkan total laba yaitu sebesar Rp27.000.

Anda mungkin juga menyukai