Proses okulasi dilakukan dengan cara penempelan batang atas dan penempelan batang bawah melalui

mekanisme fisiologis berupa pembesaran dan dan pembelahan sel cambium yang menghubungkan
cambium dari batang atas dan batang bawah. Melalui pembentukan jaringan vaskuler nutrisi dan air
dialirkan dari batang bawah menuju ke batang atas. Perbedaan umur sangat berpengaruh terhadap
presentase keberhasilan okulasi, selain itu juga dalam proses pemotongan atau pengeratan pada batang
tanaman akan menyebabkan terjadinya luka sehingga untuk menyembuhkan luka tersebut tanaman
membentuk jaringan kalus yang berperan penting dalam pertautan sambung. Kalus terbentuk pada
permukaan sambung sehingga memungkinkan air dan nutrisi mengalir dari batang bawah menuju ke
batang atas pada saat kalus mulai berkembang. Keberhasilan okulasi apabila adanya kontak jaringan
antara batang atas dan batang bawah, dan produksi sel parenkim yang saling bersinggungan
membentuk kalus, serta diferensiasi kalus Bersama dengan sel cambium membentuk baru untuk
menghasilkan jaringan vascular.