Minggu 7 November 2021 M / 2 Rabiul Akhir 1443 H pertama dan terutama di kalimantan barat Edisi 16 Halaman - Eceran Pontianak

Edisi 16 Halaman - Eceran Pontianak Rp 4.000

ARIEF NUGROHO/PONTIANAK POST

RENDAM PERMUKIMAN: Kondisi banjir yang merendam permukiman di Kabupaten Sintang.

Warga Sepekan Tanpa Listrik

Banjir Rendam SINTANG - Banjir yang terjadi di Kabupaten Sintang gelap gulita.
Kabupaten Sintang tak hanya meren- Penghentian suplai listrik me­
49 Gardu,  dam ribuan rumah penduduk, fasili-
tas umum, dan jalan protokol, tetapi
ngakibatkan sebanyak 15.055 pe-
langgan terdampak. Mereka tidak
PLN Hentikan juga puluhan gardu listrik. Akibatnya,
PLN terpaksa menghentikan pasokan
bisa menikmati penerangan dari

Pasokan listrik sehingga sejumlah wilayah di uKe Halaman 7 kolom 1

Perlu Kajian Kompleks Soal Banjir

PONTIANAK - Akademisi dari Uni-
versitas Tanjungpura Kiki P Utomo
mengatakan pemerintah daerah mesti
melakukan kajian yang komprehensif
terkait banjir yang terjadi. Data leng-
kap terkait dengan sebab terjadinya
banjir juga perlu dikumpulkan guna
dijadikan acuan dalam merumuskan
kebijakan penanggulangan.
“Ini yang kemudian perlu disadari,
bahwa tidak ada data yang lengkap
mengenai banjir, apakah karena (ling-
kungan) rusak atau ada perubahan
lainnya terkait bencana banjir,” kata
Kiki di Pontianak, kemarin.
Semua data yang dimaksud men-
cakup kapan, di mana, dan berapa
kedalaman banjir yang terjadi. Ter-
masuk data curah hujan dan kondisi
Daerah Aliran Sungai (DAS). “Pasti
ada hubungan dengan DAS. Logika­
nya jumlah air hujan yang mengalir di
OJEK PERAHU: Sejumlah warga memanfaatkan ojek perahu saat melewati Jalan Lintas
uKe Halaman 7 kolom 1 Melawi, yang hingga saat ini terendam banjir dan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua.

selebritas
Minta Usut
Jenderal Andika Perkasa Terpilih Jadi Panglima
Gotong-Royong
Laka Tegaskan TNI Tak Bisa Gencarkan
Vanessa
MODEL Nora Alexandra tu-
Bertindak Seenaknya Vaksinasi Malam
rut mengomentari kasus PONTIANAK – Peme­ untuk berkumpul dengan
kecelekaan tunggal rintah Provinsi Kalimantan keluarga,” katanya, Sabtu
yang menyebab- Barat terus menggencarkan (6/9).
kan pasa­ngan sua- vaksinasi Covid-19 bagi Sebagai contoh, kemarin
mi istri Vanes­sa warga di malam Dinas Kesehatan
Angel dan Bibi hari. Kepala Di- Provinsi Kalbar,
Andrian­s yah nas Kesehatan Polda, Kodam,
meninggal Kalbar, Harisson dan Lantamal
dunia. Nora m e nyebu tka n untuk sementara
melalui In- dalam hal ini tidak menurunk-
stagram pihaknya ber- an personel­
mengung­ bagi tenaga dan nya melaksa­
gah se­ b ekerja sama nakan vaksinasi
b u ­a h dengan lintas malam. Namun,
berita instansi. Jadwal kegiatan tetap
yang pun diatur se- berjalan di Pla-
berisi- cara bergiliran za MTQ Untan,
kan pen­ agar petugas Kafe Toss Jalan
dapat memiliki ke­ Teuku Umar dan
R oy S u r­ ­y o sempatan beris­ Taman Akcaya
ter­kait ke­cepatan ANTARA tirahat. yang digawangi
laju mobil Van- PANGLIMA TERPILIH: Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan) berjabat tangan dengan “ Va k s i n a s i Harisson Dinas Kesehatan
essa Angel kala Wakil Ketua DPR Lodewijk F. Paulus (kiri) usai mengikuti uji kelayakan dan kepatutan calon ma l a m ha r u s Kota Pontianak.
itu. Dalam beri- ­Pang­lima TNI di Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/11). ada. Kalau Dinas Keseha- Sementara untuk siang
ta tersebut, Roy tan Provinsi Kalbar tidak hari, pelaksanaan Gebyar
Suryo menye- JAKARTA - Komisi I DPR RI terhadap pengangkatan calon umum (RDPU) di Gedung ada jadwal malam, biasanya Vaksinasi pada 6 November
but bahwa mobil menyetujui pencalonan Jen- panglima TNI kepada Jende­ DPR, Senayan, Jakarta, Sabtu karena dari Dinas Keseha- 2021 dilaksanakan Dinas
Vanessa Angel deral Andika Perkasa sebagai ral TNI Andika Perkasa seba- (6/11). tan Kota Pontianak yang Kesehatan Provinsi Kal-
Panglima TNI menggantikan gai panglima TNI,” kata Ketua Meutya mengatakan, kerja malam. Jadi gantian. bar di Kawasan Waterfront
uKe Halaman Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Komisi I DPR RI Meutya Hafid Kasihan, mereka perlu is-
7 kolom 5 Nora Alexandra “Memberikan persetujuan dalam rapat dengar pendapat uKe Halaman 7 kolom 1 tirahat dan kesempatan uKe Halaman 7 kolom 5

SENYOM SIMPOL
Kiprah Shaqilla Calysta Shaki, Aktivis Cilik Menyelamatkan Lingkungan
Korupsi
ADE yang bilang,
korupsi itu lebeh jahat
Olah Jelantah Jadi Sabun Wangi Antibakteri
dari terorisme. Maseh Bagi banyak orang, jelantah dianggap sampah
katenye agik, kalau yang tak berguna. Namun, bagi Shaqilla, itu jadi
korban teroris masih bise benda berharga. Di tangan siswi kelas V SDN
diitong, tapi kalau kor- Kaliasin I tersebut, jelantah disulap jadi sabun.
ban korupsi bise tak AKTIVIS
teritong. Bise satu Tidak hanya itu, dia juga membuat kampung CILIK:
kampong. Keca- binaan untuk mengedukasi masyarakat Shaqilla Calysta
matan, provinsi di tempat tinggalnya. Shaki (kiri)
bahkan satu menerima
Negara bise setoran
kenak FAJAR ANUGRAH TUMANGGOR, Surabaya jelantah dari
Oleh: uKe warga sekitar
Halaman 7 SHAQILLA terlihat sibuk dang, maupun besar. Lokasi tempat
“Toing” Muslim Minhard kolom 5 saat mengumpulkan jelan- penerimaan jelantah itu dina- tinggalnya.
tah dari warga di sekitar ru- mainya STMJ Station. Singka-
mahnya, kemarin. Sehari- tan dari Sabun Terkini Minyak Fajar Anugrah
Tumanggor/
hari Chilla, sapaan Shaqilla Jelantah Station. Jawa Pos

Dzuhur Ashar Maghrib Isya Subuh ­Calysta Shaki, memang rutin Dari sanalah, jelantah-
11.28 14.49 17.35 18.44 04.04 menerima donasi jelantah.
Baik dalam ukuran kecil, se- uKe Halaman 7 kolom 1

Online: http://www.pontianakpost.co.id *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 4.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 5.000 *Ketapang Rp 5.000 *Kapuas Hulu Rp 5.000 Jawa Pos Group Media
C M Y K
 2 GAYA
Kesantunan Pengguna Bahasa
KESANTUNAN merupa-
dalam Berkomunikasi
kan aturan perilaku yang
sudah ditetapkan dan dis-
epakati bersama oleh suatu
masyarakat sehingga kes-
antunan menjadi prasyarat
yang disepakati oleh peri-
laku sosial. Olehkarena itu,
kesantunan ini biasa disebut
tatakrama. Kesantunan ber-
sifat relatif dalam kehidupan
masyarakat. Penggunaan
bahasa dalam peristiwa
komunikasi tertentu dapat
dikatakan santun dikelom-
pok masyarakat jika penutur
berkomunikasi sesuai kaid-
ah-kaidah atau ketentuan
yang berlaku di masyarakat
tersebut. Ada juga bahasa
santun kurang pas disam-
paikan karena situasi tidak
sesuai dengan peristiwa
atau budaya setempat. Hal
ini menjukkan bahwa kes-
antunan harus sesuia situasi
dan sesuai nilai-nilai budaya
masyarakat tertentu.
Menurut Zamzani, dkk,
(2010) kesantunan (polite-
ness) merupakan perilaku
yang diekspresikan dengan
cara yang baik atau beretika.
Kesantunan merupakan
Antara Dua Peran dalam Dunia Pendidikan
PERAN seorang guru dan
sekaligus orang tua tidak-
lah mudah bagi kita yang
sedang berada di masa pan-
demi ini. Kondisi sebelum
pandemi sekolah memakan
waktu tujuh jam dalam se-
hari. Sekarang pendidikan
dari daring menuju PTM
terbatas banyak mengalami
lika-liku metode menga-
jar yang hanya diberikan
waktu cukup singkat.
Ko n d i s i y a n g h a r u s
memaksakan kita untuk
melakukan pergerakan
perubahan dalam dunia
pendidikan, membuat kita
banyak menguras waktu,
pikiran dan tenaga.
Berbagai macam metode
yang dilakukan berharap
pendidikan pada anak tetap
dilakukan maksimal walau-
pun dengan waktu yang
singkat. Metode belajar
dan seni pemberian tugas
masing-masing guru juga
berbeda. Upaya pemerin-
tah juga tak kalah menarik,
kebijakan yang diberikan
GURU HIDUP
MENULIS
fenomena budaya sehingga
hal-hal yang dianggap san-
tun oleh suatu budaya, tetapi
belum tentu demikian oleh
budaya di tempat lain. Tu-
juan kesantunan, termasuk
kesantunan berbahasa atau
kesantunan berkomunikasi
yaitu membuat situasi kon-
dusif, efektif, dan meny-
enangkan.
Bahasa merupakan alat
untuk berkomunikasi dan
alat untuk menunjukkan
identitas masyarakat pe-
makai bahasa. Masyarakat
tutur merupakanmasyarakat
yang timbul karena rapatnya
komunikasi, dengan tetap
menghormati kemampuan
komunikatif penuturnya
tanpa mengingat jumlah
bahasa atau variabel bahasa
yang digunakan. Menggu-
nakan bahasa berarti men-
girimkan lambang-lambang
dari pembicara (komu-
nikator) menuju kepada
pendengar atau lawan tutur
(komunikan).
Bahasa dapat menun-
jukkan pribadi seseorang.
Karakter, watak, atau pribadi
seseorang dapat diidenti-
dalam dunia pendidikan
dapat membuat peserta
didik lebih kreatif, namun
jika seni pemberian tugas
dilakukan di rumah maka
membutuhkan pendamp-
ingan peserta didik secara
maksimal dari orang tua.
Saat pemerintah men-
canangkan metode pembe-
lajaran daring baik melalui
google meet, zoom, luring
maupun PTMT (pendidi-
kan tatap muka terbatas)
banyak orang tua syok
karena minimnya ilmu
pengetahuan dan teknologi
yang dimiliki orang tua.
Segala perubahan pasti
memberikan hambatan
yang cukup banyak. Maka
perubahan metode belajar
mengajar dilakukan secara
bertahap dan bersinergi
baik itu guru, orang tua
maupun peserta didik.
Hampir dua tahun pen-
didikan dilakukan dengan
jarak jauh (PJJ) sehingga
membuat peserta didik
rindu bersekolah ada juga
fikasi dari tuturannya. Peng-
gunaan bahasa yang lemah
lembut, sopan, santun,
sistematis, teratur, jelas dan
lugas mencerminkan penu-
turnya beretika. Sebaliknya
melalui penggunaan bahasa
yang kasar, tidak sopan, dan
tidak santun menunjukkan
pribadi yang tidak beretika.
Oleh karena itu, tuturan yang
tertib, sopan, dan santun
menjadikan bahasa sebagai
alat yang efektif dalam pros-
es penyampaian gagasan
dan perasaan.
Kesantunan berbahasa
menjadi hal penting yang
dapat digunakan pembi-
cara dalam berkomunikasi
supaya lawan bicara tidak
merasakan adanya tekanan,
rasa disudutkan, dan merasa
tersinggung. Jadi, dengan
menyadari adanya aturan-
aturan atau ketentuan da-
lam berkomunikasi, ko-
munikator dan komunikan
seharusnya mengerti bahwa
tindakan, penggunaan ba-
hasa, dan interpretasinya
terhadap tindakan dan uca-
pan lawan bicara diatur oleh
kesantunan berbahasa.
Maria Ulfa, S.Pd
berada di zona nyaman
tidak bersekolah. Sehingga
membuat orang tua banyak
yang khawatir anak-anak
seakan mengalami putus
sekolah.
Pendidikan menuju kear-
ah new normal membuat
peserta didik seakan-akan
baru terbangun dari ti-
dur nyenyaknya. Pelajaran
dasar banyak yang terlupa-
kan, dengan PTMT ini guru
harus banyak mengulang
pelajaran dengan waktu
Ahmad Syafiudin, S.Pd
Salah satu tanda komu-
nikasi manusia yang meme-
gang peran penting dalam
kehidupan sehari-hari ada-
lah bahasa. Melalui bahasa
semua gagasan/pendapat,
perasaan, dan isi hati da-
pat tergambar dan terbaca
dengan mudah oleh sia-
papun. Bahasa sebagai alat
komunikasi pada hakikatnya
bersifat netral, tetapi dapat
digunakan sebagai sesuatu
yang bersifat santun atau
tidak santun.
Kesantunan merupakan
aturan perilaku yang ditetap-
kan dan disepakati bersama
yang cukup singkat. Tan-
tangan inilah yang banyak
dihadapi guru di masa ini.
Teknologi tetap tidak
dapat menggantikan peran
guru, guru tetaplah seba-
gai pendidik bukan hanya
fokus dengan perubahan
metode belajar menga-
jar saja tetapi kami tetap
memperhatikan adab pada
peserta didik karena men-
dahulukan adab daripada
ilmu.
Secerdas apapun anak
didik kita tapi tetaplah kita
yang menginginkan mer-
eka untuk tetap memper-
hatikan adab-adabnya.
Masa pandemi, banyak
hikmah yang kita temu-
kan terutama kedekatan
hubungan orang tua den-
gan anak.
Tanpa disadari orang
tua langsung mengetahui
kekurangan dan kelebihan
anaknya saat belajar, sebe-
lumnya orangtua kebagian
laporan-laporan perkem-
bangan belajar baik dari
C M Y K
oleh suatu masyarakat ter-
tentu sehingga kesantunan
sekaligus menjadi prasyarat
yang disepakati oleh peri-
laku sosial. Oleh karena itu,
kesantunan ini biasa disebut
“tatakrama”. Kesantunan
berbahasa tercermin dalam
tatacara berkomunikasi
lewat tanda verbal atau
tatacara berbahasa. Ketika
berkomunikasi, kita harus
tunduk pada norma-norma
budaya, tidak hanya sekedar
menyampaikan ide yang kita
pikirkan.
Tatacara berbahasa harus
sesuai dengan unsur-unsur
budaya yang ada dalam
masyarakat tempat hidup
dan dipergunakannnya
suatu bahasa dalam berko-
munikasi seperti peristiwa
komunikasi di media sosial,
media masa, dan media
elektronik, seta komunkasi
secara langsung dengan
lawan tutur. Apabila tatacara
berbahasa seseorang tidak
sesuai dengan norma-nor-
ma budaya, seseorang akan
mendapatkan nilai negatif
atau bahkan dianggap tidak
berbudaya.
guru kelas maupun guru
BK di sekolah saja.
Menurut Kartini Kartono,
(1995), menyebutkan be-
berapa kewajiban orang tua
terhadap anak adalah Men-
didik dan Mengasuh anak-
anaknya serta memenuhi
segala kebutuhan baik jas-
mani maupun rohani anak-
anaknya. Sedangkan Map-
piere (1990), menyebutkan
beberapa kewajiban orang
tua yaitu membina mental/
moral anak-anaknya, orang
tua berkewajiban mem-
bentengi anaknya dengan
agama yang kuat.
Dari beberapa pandan-
gan di atas dalam kesem-
patan ini, harapan seorang
guru adalah mendidikan
anak bukan hanya dari se-
orang guru tetapi tetap per-
lu kerja keras dari berbagai
pihak terutama orang tua
sebagai madrasah pertama
yang dibutuhkan anak.
Penulis, Guru SDIT
Haruniyah Pontianak
Penggunaan bahasa
yang tidak santun dalam
masyarakat biasanya ber-
bentuk mengecam, men-
gancam, merendahkan,
mengkritik, arogansi, me-
lecehkan, menghina, mem-
protes,menyindir,menuntut,
memperingatkan, melarang,
menyampaikan keinginan,
dan mengeluh.
Prinsip kesantunan men-
ganjurkan bahwa komu-
nikasi hendaknya dilakukan
dengan santun, bijaksana,
murah senyum, mudah di-
pahami, murah hati, rendah
hati, sesuai keadaan, dan
simpati.
Saat penutur bekomu-
nikasi dengan lawan tutur
seharusnya tidak menying-
gung perasaan individu/
kelompok lain. Bahasa yang
mencerminkan kecermatan
berlogika, keruntutan ber-
pikir, dan memfungsikan
bahasa sebagai alat untuk
bekerja sama sehingga dapat
membentuk hubungan so-
sial yang baik dan harmonis.
Penutur harus membiasakan
diri berkomunikasi yang san-
tun dan tidak menyinggung
perasaan orang lain. Pilihan
kata-kata dan menyusun ka-
limat-kalimat yang mencer-
minkan nilai, berlogika, dan
beretika Karena kesantunan
dalam berkomunikasi dapat
mencerminkan kepribadian
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
seseorang.
Kesantunan dapat dilihat
dari berbagai aspek dalam
kehidupan bermasyarakat.
Pertama, kesantunan mem-
perlihatkan sikap yang men-
gandung nilai kesopanan
dalam pergaulan sehari-
hari. Seseorang dikatakan
santun jika dalam diri ses-
eorang itu tergambar nilai
sopan santun yang berlaku
dengan baik di masyarakat.
Tempat seseorang itu tinggal
dan hidup sebagai anggota
masyarakat serta masyrakat
memberikan nilai sopan dan
santun.
Kedua, Kesantunan sangat
konstekstual yaitu berlaku
dalam masyarakat, tempat,
atau situasi tertentu, tetapi
belum tentu berlaku pada
masyarakat, tempat, atau
situasi lain. Saat seseorang
bertemu dengan teman
akrab, boleh saja memggu-
nakan kata yang agak kasar
denga suara keras, tetapi hal
itu tidak santun. Namun, hal
itu tidak santun jika disam-
paikan kepada orang yang
baru dikenal.
Penulis, Guru SMPN 1
Sukadana, Kab. Kayong
Utara. Mahasiswa
Magister Pendidikan
Bahasa Indonesia
FKIP Untan angkatan
2021/2022
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
Blended Learning (Pembelajaran Campuran)
PEMBELAJARANberbasis
online menjadi topik pem-
bicaraan yang hangat oleh
masyarakat dunia. Bagaima-
na tidak, sejak mewabahnya
Covid-19 hampir di semua
negara, telah mengubah
proses pembelajaran secara
tatap muka beralih pada
pembelajaran dalam jarin-
gan (daring). Demikian pula
di Indonesia, pembelajaran
daring menjadi solusi dan
bisa dikatakan sebagai suatu
langkah tepat agar proses
belajar mengajar dapat terus
dilaksanakan dimasa pan-
demic Covid-19. Kebijakan
ini dibuat berdasarkan Su-
rat Edaran Nomor 4 Tahun
2020 oleh Kemendikbud
mengenai Pelaksanaan Pen-
didikan dalam Masa Darurat
Covid-19 dan disusul dengan
Surat Edaran Nomor 15 Ta-
hun 2020 tentang Pedoman
Penyelenggaraan Belajar
Dari Rumah dalam Masa
Darurat Penyebaran Covid-
19. Pembelajaran daring
dilakukan tentunya demi
menjamin hak-hak peserta
didik untuk mendapatkan
layanan pendidikan dengan
tetap menjaga keselamatan,
keamanan, dan kesehatan
Mengikis Ketimpangan Literasi Numerasi Anak Daerah 3T
KEBIJAKAN baru Kemen-
terian Pendidikan dan Kebu-
dayaanmelaluimerdekabela-
jar tahun 2021 yang tercantum
dalam Permendikbud ristek
Nomor 17 Tahun 2021 tentang
Asesmen Nasional meliputi
Asesmen Kompetensi Mini-
mal (AKM), survei karakter
dan survei lingkungan bela-
jar. Komponen utama AKM
adalah literasi membaca dan
numerasi. Literasi membaca
dan numerasi sendiri bukan
merupakan mata pelaja-
ran bahasa atau matema-
tika, melainkan kemampuan
menggunakan konsep itu
untuk menganalisis sebuah
materi atau masalah seh-
ingga mampu menemukan
pemecahannya.
Literasi Numerasi sangat
penting untuk dikuasai anak
sejak dini. Hal ini mengin-
gat bahwa literasi numerasi
berguna untuk memecah-
kan masalah praktis kita
dalam konteks kehidupan
sehari-hari. Literasi numerasi
merupakan pengetahuan dan
kemampuan untuk meng-
gunakan angka dan simbol
yang terkait dengan matema-
tika dasar untuk memecah-
kan masalah praktis dalam
berbagai macam konteks
kehidupan sehari-hari, dan
guru menulis
peserta didik serta semua
unsur sekolah.
Pembelajaran dalam jar-
ingan (daring) memang me-
merlukan banyak persiapan
baik secara material maupun
kemampuan operasional
oleh peserta didik dan guru
dalam pelaksanaannya. Sep-
erti dibutuhkannya media
elektronik berupa laptop,
android, computer, atau
gadget. Selain itu harus didu-
kung pula dengan fasilitas
jaringan internet agar peserta
didik dapat terkoneksi den-
gan guru dan teman-teman
lainnya dalam proses pem-
belajaran. Media e-learning
yang diaplikasikan oleh guru
menjadi salah satu daya tarik
tersendiri bagi peserta didik,
Dampak yang dirasakan ada-
lah peserta didik akan memi-
liki pengalaman baru dalam
belajar di masa pandemic
covid-19, sehingga motivasi
belajar peserta didik dapat
meningkat dan berpengaruh
pada hasil belajarnya.
Ketika pembelajaran tatap
muka mulai diselenggarakan
kembali dengan tetap siaga
terhadap protokol kesehatan,
pihak sekolah mulai men-
gatur proses pembelajaran
menganalisis informasi yang
ditampilkan dalam berbagai
bentuk (grafik, tabel, bagan,
dsb.) lalu menggunakan in-
terpretasi hasil analisis terse-
but untuk memprediksi dan
mengambil keputusan.
Belajar numerasi yang mer-
upakan bagian dari matema-
tika tidak terlepas dari prinsip
belajar mengajar matematika
yang tepat. National Council
of Mathematics (NCTM) mer-
umuskan lima standar proses
yang harus ada dalam kelas
matematika. Standar proses
tersebut yaitu pemecahan
masalah (problem solving),
pembuktian dan penalaran
matematis (reasoning and
proof), komunikasi matematis
(communication), koneksi
(connection), dan represen-
tasi (representation). Salah
satu pendekatan pembela-
jaran yang dapat digunakan
adalah pendekatan Concrete-
Pictorial-Abstract atau dikenal
dengan pendekatan Konkret-
Gambar-Abstrak (KGA).
Pembiasaan pemecahan
masalah praktis dalam ke-
hidupan sehari-hari terkait
numerasi perlu dilakukan
anak dengan bimbingan
orang tua di rumah dan guru
di sekolah. Membiasakan
penyelesaian masalah prak-
tatap muka terbatas. Pembe-
lajaran tidak seluruhnya me-
libatkan peserta didik dalam
satu kelas, artinya sebagian
peserta didik akan mengikuti
pembelajaran secara online.
Kondisi ini biasanya dilaku-
kan oleh sekolah dengan
fasilitas ruang kelas yang
terbatas sedangkan jumlah
peserta didik cukup banyak.
Ditambah pula kebijakan pe-
merintah yang masih mem-
batasi persentase kehadiran
peserta didik pada proses
pembelajaran di ruang kelas
tatap muka (luring).
Metode blended learning
menjadi salah satu upaya
tepat untuk melengkapi ket-
erbatasan ruang dan waktu
dalam pembelajaran tatap
muka dimasa pandemic.
Secara pemahaman Blended
learning (pembelajaran cam-
puran) pada dasarnya adalah
merupakan gabungan ke-
unggulan dari pembelajaran
tatap muka dengan pembe-
lajaran virtual (daring). Da-
pat pula dikatakan blended
learning sebagai suatu model
yang menggabungkan tatap
muka dengan pembelaja-
ran berbasis teknologi yang
dapat diakses secara online
tis berbasis numerasi tentu
dapat membangun literasi
numerasi anak. Proses pem-
biasaan dapat dimulai dari
masalah sederhana menuju
masalah yang lebih kom-
pleks. Untuk menunjang
proses pemecahan masalah
tersebut anak-anak, orang tua
dan guru perlu mengetahui
langkah-langkah penyelesa-
ian masalah numerasi.
Langkah-langkah pemeca-
han masalah numerasi da-
pat mengadopsi tahapan
pemecahan masalah yang
dikemukakan George Polya.
Tahapanpemecahanmasalah
George Polya meliputi mema-
hami masalah, membuat
rencana (memilih strategi
pemecahan masalah), me-
nyelesaikan masalah sesuai
strategi yang dipilih, dan
memeriksa kembali (hasil
yang diperoleh). Beberapa
pilihan strategi pemecahan
masalah numerasi yang dapat
direncanakan dan dilakukan
untuk menemukan solusi,
diantaranya membuat gam-
bar; membuat tabel; mem-
buat daftar; memperagakan
masalah dan penyelesaian-
nya; mencoba dan mem-
buktikan; berpikir dari bela-
kang (mulai dari akhir) dan
membuat kalimat matematis.
Lasmida Listari Nainggolan
ataupun offline, dan model
pembelajaran ini memiliki
kesamaan dengan e-learning
(Dwiyogo, 2012). Sementara
Thorn (2013) memaparkan
bahwa blended learning seba-
gai campuran dari teknologi
e-learning dan multimedia
seperti streaming video, kelas
virtual, teks animasi online
yang dikombinasikan den-
gan bentuk-bentuk pembela-
jaran tradisional di kelas.
Pembelajaran campuran
ini, dapat menutupi kekuran-
gan atau hambatan dalam
pembelajaran tatap muka
(face to face). Misalnya ket-
erbatasan waktu atau ruang
kelas yang dapat dibantu
Oktoriyadi
Strategi pemecahan masalah
numerasi tersebut berguna
untuk membantu proses
memperoleh solusi dari per-
masalahan yang sedang di-
hadapi.
Sebagaimana bagian dari
9 Nawa Cita presiden Repub-
lik Indonesia Joko Widodo
yang selaras juga dengan
salah satu prioritas progam
pembangunan Bupati Ka-
puas Hulu Fransiskus Diaan,
yakni membangun Indone-
sia dari daerah pinggiran,
maka yang utamanya mesti
digalakkan adalah pemban-
gunan sumber daya manusia
dalam jangka menengah
maupun panjang di daerah-
daerah khusus terdepan,
terluar, dan tertinggal (3T).
Salah satu kemampuan yang
Peran Penting Sekolah Adiwiyata
dalam Pembentukan Karakter
PENDIDIKAN sampai saat
ini masih dipercaya sebagai
suatu media yang ampuh
dalam membangun kecer-
dasan sekaligus kepribadian
anak menjadi lebih baik, oleh
karena itu, pendidikan secara
berkesinambungan terus
dibangun dan dikembangkan
agar dari suatu proses pelak-
sanaan pembelajaran dapat
menghasilkan generasi-gen-
erasi emas, generasi-generasi
yang unggul dan dapat di-
harapkan untuk membawa
bangsa Indonesia kearah yang
lebih baik. Pendidikan juga
merupakan suatu proses in-
ternalisasi budaya baik pada
diri sendiri ataupun pada
masyarakat sehingga mampu
membuat diri pribadi dengan
masyarakat sekitar menjadi
lebih beradab.
Menurut Widaningsih
(2010) secara formal pen-
didikan lingkungan hidup
menjadi salah satu alternatif
yang rasional untuk me-
masukkan pendidikan ling-
kungan ke dalam kurikulum.
Pendidikan lingkungan hidup
merupakan salah satu faktor
penting dalam keberhasi-
lan pengelolaan lingkungan
hidup dan juga menjadi
sarana yang sangat penting
dalam menghasilkan sumber
daya manusia yang dapat
melaksanakan prinsip pem-
bangunan berkelanjutan.
Menurut Semiawan
(2013:6) lingkungan adalah
segala sesuatu di luar diri in-
dividu (eksternal) dan meru-
pakan sumber informasi yang
diperolehnya melalui panca
C M Y K
dengan pembelajaran virtual
sehingga lebih efektif. Dalam
blended learning peserta
didik dapat mengakses ma-
teri pembelajaran kapan saja
dan dimana saja, tidak mesti
berada di ruang kelas. Peserta
didik dapat menjadi fasilita-
tor bagi diri sendiri dengan
mencari materi pembelaja-
ran secara mandiri melalui
media e-learning. Selain itu
dengan pembelajaran cam-
puran (blended learning), pe-
serta didik yang mengalami
kesulitan untuk mengikuti
pembelajaran tatap muka
dapat mengikutinya secara
daring.
Bagi guru, blended learning
dapat membantu mengatasi
kekurangan pembelajaran
tatap muka (face to face).
Walaupun demikian pem-
belajaran tatap muka tetap
memiliki keunggulan seperti
terjadinya interaksi secara
langsung antara guru dan
peserta didik, guru memiliki
kesempatan untuk mener-
apkan pendidikan karakter
secara langsung, atau lebih
mengenal karakteristik pe-
serta didik.
Disamping itu pula ke-
tika menyampaikan materi,
perlu dikembangkan melalui
pendidikan adalah literasi
numerasi untuk mencapai
SDM yang unggul di daerah
khusus 3T.
Sejauh ini pemerintah
pusat telah berusaha untuk
membantu mengikis ketim-
pangan literasi di daerah-
daerah khusus 3T melalui
program beberapa Kemente-
rian. Diantaranya Kementeri-
an Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi melalui
bantuan BOS Afirmasi un-
tuk pembiayaan penunjang
satuan pendidikan di daerah
khusus 3T. Kementerian Ko-
munikasi dan Informatika
dengan bantuan jaringan
internet BAKTI kepada seko-
lah-sekolah daerah 3T. Selan-
jutnya peran orang tua dan
gurulah yang menjadi peng-
gerak perkembangan literasi
anak-anak daerah-daerah
khusus 3T.
Literasi numerasi tidak sulit
dikembangkan bagi anak-
anak daerah 3T dibandingkan
literasi membaca yang mem-
butuhkan fasilitas sumber ba-
caan dan teknologi informasi
komunikasi (TIK) memadai.
Pendekatan KGA dengan
menitikberatkan pada proses
belajar numerasi dimulai
dengan memanipulasi media
konkret, kemudian direpre-
Sofia, S.Pd.
inderanya. Salah satu lingkun-
gan yang terbukti sangat ber-
peran dalam pembentukan
kepribadian murid adalah
sekolah. Lingkungan sekolah
adalah ruang bagi peserta
didik dalam melaksanakan
kegiatan belajar mengajar.
Peraturan Menteri Ling-
kungan Hidup Republik Indo-
nesia Nomor 05 pada Tahun
2013 tentang Pedoman Pelak-
sanaan Program Adiwiyata
menyatakan bahwa sekolah
adiwiyatamerupakansekolah
yang peduli serta berbudaya
lingkungan dan juga program
adiwiyata ialah suatu program
untuk dapat mewujudkan
sekolah yang peduli serta juga
berbudaya lingkungan.
Sekolah adiwiyata menjadi
muatan baru dalam era glo-
balisasi saat ini. Salah satu
faktor yang mempengaruhi
keberhasilan peserta didik
adalah faktor lingkungan.
Masalah lingkungan meru-
pakan masalah yang timbul
dari manusia sendiri, maka
penanggulangannya diten-
feedback yang diberikan
oleh peserta didik dapat
direspon langsung oleh guru
sehingga terjadi interaksi dan
komunikasi positif, Hal yang
kadang sulit ditemukan pada
saat pembelajaran virtual.
Peserta didik terkadang ke-
liru menerima penjelasan
dari guru, peserta didik ma-
las untuk bertanya, bahkan
kurang termotivasi untuk
belajar.
Guru dapat menerap-
kan beberapa model dalam
proses pembelajaran cam-
puran. Diantaranya blended
learning inside-out, di mana
memadukan kelebihan pem-
belajaran tatap muka dan
virtual. Model ini masih
menonjolkan pembelajaran
di kelas, dan pembelaja-
ran online (daring) hanya
berfungsi sebagai penguat
pembelajaran.
Model lain yang sangat
dikenal dan sudah banyak
diterapkan adalah flipped
classroom blended learning,
yang dimulai dengan pem-
belajaran daring baik diluar
kelas atau di rumah dengan
materi yang sudah disiap-
kan oleh guru sebelumnya.
Setelah pembelajaran daring
sentasikan dengan gambar,
bagan, tabel atau grafik dan
selanjutnya mengoneksikan
numerasi yang bersifat ab-
strak. Keuntungan daerah
khusus 3T adalah masih kaya
akan sumber hayati dan keari-
fan lokal yang dapat dijadikan
sebagai media konkret belajar
numerasi.
Dedaunan dan biji-bijian
dapat digunakan untuk bela-
jar konsep bilangan dan op-
erasi hitungnya. Hasil kreasi
lokal seperti lampit, ayakan,
sampan bidar dan topi caping
dapat digunakan untuk bela-
jar konsep-konsep geometri
dan pengukurannya.
Selama ini kita jarang me-
nyadari perlunya mengonek-
sikan lingkungan sekitar dan
aktivitas keseharian kita den-
gan konsep-konsep numera-
si. Kita selalu mengutamakan
dan fokus pada lambang
dan simbol terkait matema-
tika yang bersifat abstrak. Hal
ini tentu berdampak pada
perspektif anak-anak terh-
adap literasi numerasi, yakni
numerasi adalah hal yang
menakutkan, sulit, menoton
dan bahkan anak-anak tidak
menyadari kebermanfaatan
literasi numerasi dalam ke-
hidupan sehari-hari. Dengan
demikian anak-anak tidak
termotivasi untuk mengem-
tukan oleh prilaku hidup ma-
nusia yang ramah lingkungan.
Upaya yang harus segera kita
lakukan salah satunya melalui
proses pendidikan.
Pengetahuan, nilai sikap,
perilaku dan wawasan men-
genai lingkungan hidup perlu
diberikan sejak dini kepada
seluruh lapisan masyarakat
dan peserta didik pada semua
jalur dan jenjang pendidikan
melalui pendidikan ling-
kungan hidup. Pendidikan
lingkungan hidup adalah
upaya mengubah perilaku
dan sikap yang dilakukan oleh
berbagai pihak atau elemen
masyarakat yang bertujuan
untuk meningkatkan penge-
tahuan, keterampilan dan ke-
sadaran masyarakat tentang
nilai-nilai dan isu lingkungan
untuk kepentingan generasi
sekarang dan yang akan
datang. Berbicara mengenai
pendidikan sangat menarik
sekali jika membahas men-
genai Pendidikan lingkun-
gan yang diterapkan pada
sekolah melalui program
Adiwiyata yang di dalamnya
mencangkup kegiatan ling-
kungan berbasis partisipatif,
kegiatan yang melibatkan
semua warga sekolah untuk
ikut serta dalam pengelolahan
lingkungan. Dengan adanya
kegiatan lingkungan berbasis
partisipatif sekolah mampu
mengimplementasikan nilai
karakter dalam berjalannya
kegiatan. Terkait dengan
masalah lingkungan yang
makin hari makin bertambah
banyak dan beragam tersebut
maka dianjurkan untuk seko-
3
dilaksanakan maka, peserta
didik kemudian memper-
dalam dan memecahkan
permasalahan didampingi
oleh guru beserta teman-
teman di kelas tatap muka.
Model ini dimaksudkan un-
tuk menyelenggarakan peran
pembelajaran tatap muka di
kelas secara terbalik. Artinya
model ini tetap mempertah-
ankan cara pembelajaran
tatap muka namun dilakukan
dengan cara yang baru.
Manfaat yang dapat diper-
oleh dari blended learn-
ing adalah lebih fleksibel,
dimana peserta didik bisa
memperoleh materi dari be-
berapa media e-learning dan
tidak mesti harus ke sekolah
dan terikat oleh waktu. Selain
itu bermanfaat pula menin-
gkatkan partisipasi peserta
didik seperti aktif mencari
materi pembelajaran secara
mandiri. Blended learning
menjadi salah satu metode
yang dapat digunakan untuk
menjawab berbagai kendala
pembelajaran di masa pan-
demic covid-19. Semoga
bermanfaat.
Penulis, Guru di SMA
Negeri 3 Pontianak
bangkan literasi numeras-
inya.
Padahal numerasi hadir
dalam rutinitas kehidupan
kita sehari-hari. Secara sadar
maupun tidak, numerasi turut
serta dalam aktivitas kita sejak
bangun tidur di pagi hari hing-
ga tidur lagi di malam harinya.
Ruang lingkup numerasi yang
terdiri atas konsep bilangan,
operasi dan perhitungan,
geometri dan pengukuran,
serta pengolahan data sangat
erat kaitannya dengan ak-
tivitas kehidupan dunia nyata.
Bahkan soal-soal Asesmen
Nasional Berbasis Komputer
(ANBK) pada aspek AKM
mengacu pada praktik baik
level internasional, yakni
Programme for International
Student Assessment (PISA)
dan Trends in International
Mathematics and Science
Study (TIMSS) yang berpusat
pada pemecahan masalah
dunia nyata dalam kehidu-
pan sehari-hari. Dengan
demikian salah satu solusi
yang dapat digunakan adalah
pembiasan untuk memecah-
kan masalah sehari-hari yang
melibatkan numerasi bagi
anak-anak kita.
Penulis, Guru SDN 10,
Sengkuang Kuning,
Kapuas Hulu
lah menerapkan konsep atau
pengelolaan sekolah berbasis
adiwiyata. Dengan adanya
konsep atau pengelolaan
program adiwiyata khusus-
nya di lingkungan sekolah,
yakni ruang dimana peserta
didik melaksanakan kegiatan
pembelajaran dapat menjadi-
kan sekolah yang melakukan
pendidikan karakter peduli
lingkungan dengan baik.
Pendidikan karakter peduli
lingkunganhidupmerupakan
program pendidikan untuk
membina anak didik agar
memiliki pengertian, ke-
sadaran, sikap, dan perilaku
yang rasional serta bertang-
gung jawab terhadap alam
dan terlaksananya pemban-
gunan yang berkelanjutan.
Bertujuan agar peserta didik
memiliki pengatahuan, sikap
dan perilaku rasional dan
bertanggung jawab terhadap
masalah lingkungan hidup.
Adiwiyata bukan kompetisi
akan tetapi lebih menitik
beratkan pada terbentuknya
karakter atau perilaku yang
peduli dan berbudaya ling-
kungan secara berkelanjutan.
Adapun perjalanan Adiwiyata
bermula dari penataan seko-
lah dengan melibatkan selu-
ruh warganya. Lingkungan
pendidikan menjadi hal yang
juga berpengaruh terhadap
proses pendidikan. Kenya-
manan dan keamanan dalam
proses belajar mengajar san-
gat dibutuhkan dalam suatu
pembelajaran. Penulis,
Kepala SDN 12
Pontianak Timur
 4 BERITA UTAMA Pontianak Post
Minggu 7 November 2021

LAWAN COVID 19
0-2
Jangan Pengaruhi MAN. UNITED
Liga Inggris
MAN. CITY

Kualitas PCR
MASYARAKAT menyambut baik dengan
turunnya harga tes PCR. Namun demikian,
pemerintah mesti melakukan pengawasan ketat
agar tidak terjadi penurunan kualitas.
“Pemerintah harus memberikan penga-
wasan lebih. Sebab, dikhawatirkan, ada praktik
BUAT MALU MU
BERKAT DUA BLUNDER
yang menurunkan kualitas. Kita tidak tahu,
setelah dicolok apakah benar-benar dites atau
tidak,” kata Budi Rahmawan (42), warga Kota
Baru, Pontianak.
Jika tidak diawasi, dia khawatir bisa ada prak-
tik yang menurunkan kualitas. “Khawatirnya
lagi jika tidak diawasi malah ada hasil tes PCR
palsu,” ujar pegawai swasta percetakan ini.
Sementara itu, warga Sungai Jadi Dalam,
Pontianak, Daniel (32) mengatakan, semes-
tinya tes PCR bisa digratiskan untuk seluruh
masyarakat. Menurut karyawan swasta ini, PCR
menjadi upaya pemerintah untuk menanggu-
langi pandemi. PCR merupakan barang publik
untukmenganggulangi bencana. Seharusnya
bisa gratis,” ujarnya.
Turunnya batas harga tertinggi pemerik­saan
PCR (Polymerase Chain Reaction) termasuk
pengam­bilan tes usap menjadi Rp300 ribu
didukung Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar)
Sutarmidji.
Bahkan sudah sejak tiga bulan lalu Sutarmidji
meng­harapkan harga tes pemeriksaan Covid-19
tersebut tu­run. Mengingat Kalbar masih cukup
ketat mensyaratkan pelaku perjalanan mengan­
tongi hasil RT-PCR negatif.
“Penurunan harga PCR itu bagus, saya dari
awal sudah menghitung dan saya sudah bilang
ke Kepala Dinas Kesehatan itu sebenarnya
bisa di bawah Rp300 ribu dan alhamdulilah
memang bisa,” katanya kepada awak media,
belum lama ini.
Harga Rp300 ribu menu­rutnya merupakan
batas harga tertinggi, jika perlu dan memung-
kinkan ia ber­harap lab-lab yang ada di Ka­lbar
bisa memberikan harga lebih murah lagi. “Tapi
kalau ada yang di atas itu kami berikan tinda-
kan. Bahkan laboratorium saat ini sudah ada ANTARA/REUTERS/CRAIG BROUGH
di bawah harga batas tertinggi yang ditetapkan SELEBRASI: Bek Manchester City Joao Cancelo (kedua kiri) melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya setelah umpan silang yang dilepaskannya berujung gol bunuh diri
pemerintah,” tutupnya. bek Manchester United Eric Bailly di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Sabtu (6/11).
Owner Kanazawa Laboratorium, Agustio
mengatakan, terkait kebijakan tes antigen mau- MANCHESTER—ManchesterisBlue! sepakan Bernardo Silva, berujung jadi terjadi pada menit ke-26 saat umpan di era Liga Premier dengan torehan
pun PCR, pada dasaranya pihaknya mendukung Manchester United dibuat malu di hada- gol pengganda keunggulan City. silang berbahaya Luke Shaw disambut delapan kemenangan, satu kali lebih
kebijakan kepala daerah. Karena keputusan pan pendukungnya sendiri. Manchester Blunder De Gea jadi sesuatu yang tendangan voli akurat Cristiano Ron- banyak dibandingkan Liverpool.
yang diambil menurutnya pasti bertujuan untuk City mengantungi tiga poin penuh dari ironis, sebab sebelum itu ia melakukan aldo, tetapi bola berakhir ditinju oleh City sementara menanjak ke posisi
kebaikan warga Kalbar itu sendiri. lawatan ke Stadion Old Trafford seusai sedikitnya lima penyelamatan kiper Ederson Moraes. De Gea se- kedua klasemen dengan raihan 23 poin,
Untuk Kanazawa Laboratorium sendiri menang 2-0 atas Manchester United ber- gemilang atas peluang-peluang dikit lebih banyak bisa beristirahat menggusur Liverpool (22) yang baru
menurutnya akan terus mengikuti kebijakan kat dua blunder yang dilakukan pemain City, termasuk saat Victor Lindelof di babak kedua karena serangan- bertanding sehari berselang. Sedangkan
yang ada. Seperti harga tes RT-PCR yang sudah tuan rumah dalam laga pekan kesebelas nyaris mencetak gol bunuh diri serangan City relatif tumpul dan MU gagal menambah koleksi 17 poin
di bawah Rp300 ribu atau tepatnya di harga Liga Inggris, Sabtu malam. kedua tuan rumah pada menit tak banyak menemui sasaran. yang dimiliki dan terancam digusur
Rp295 ribu. Selain itu layanan pemeriksaan juga Blunder pertama dilakukan oleh Eric ke-33 kala berusaha memo- Foden nyaris membunuh dari urutan kelima oleh tim-tim lain,
sudah tersebar di beberapa daerah. Untuk Kota Bailly yang mencetak gol bunuh diri saat tong umpan tarik Phil Foden. pertandingan lebih awal demikian catatan laman resmi Liga
Pontianak sendiri ada enam lokasi pemeriksaan berusaha menghalau bola umpan silang Seperti laga kontra Liver- pada menit ke-81 saat meny- Inggris.
dan masing-masing satu di Kota Singkawang Joao Cancelo, membuat City memimpin pool, para pemain MU turun elesaikan umpan terobosan Kedua tim akan beristirahat sejenak
dan Kabupaten Sanggau. saat pertandingan baru berusia tujuh minum disambut koor ce- Kevin De Bruyne, tetapi bola selama jeda internasional dua pekan ke
“Tujuan kami juga sekaligus untuk mem- menit. moohan dari suporternya sendiri tembakannya masih menyerem- depan. MU selanjutnya akan bertandang
bantu pemerintah melaksanakan tracing, jika Lantas kiper David de Gea bertang- setelah dijadikan bulan-bulanan oleh pet sisi luar tiang gawang. ke Vicarage Road menghadapi Watford
sudah terdeteksi tentu akan mudah melakukan gung jawab atas blunder kedua tepat di City sepanjang babak pertama. Ketika peluit bubaran berbunyi, City pada 20 November, sedangkan City
langkah pengobatan dan pencegahan,” pung- pengujung waktu normal babak pertama Satu-satunya peluang berbahaya menegaskan statusnya sebagai tim yang sehari kemudian menjamu Everton di
kasnya. (zan) kala ia gagal menghentikan bola lemah yang diciptakan MU di paruh pertama paling rajin menaklukkan Old Trafford Etihad. (ant)

PERSIAPAN PIALA AFF

Elkan Baggott dan Dua Debutan Dipanggil Timnas

JAKARTA—Pelatih tim
nasional Indonesia Shin Tae-
yong memanggil 26 pemain
termasuk Elkan Baggott dan
dua nama debutan yaitu
Edo Febriansyah (Persita)
dan Syahrul Fadillah (Tira
Persikabo) ke skuad yang
disiapkan untuk mengikuti
Piala AFF pada Desember
2021.
“Pelatih Shin Tae-yong
kali ini memanggil 26 nama
pemain. Mereka akan ber-
latih di Jakarta terlebih da-
hulu sebelum berangkat ke
Turki pada pekan depan.
Pemusatan latihan di Jakarta
dan Turki sebagai persia-
pan menghadapi Piala AFF
2020 bulan Desember men-
datang,” ujar Ketua Umum
PSSI Mochamad Iriawan
dikutip dari laman PSSI di
Jakarta, Sabtu.
Timnas Indonesia di-
jadwalkan menjalani hari
pertama pemusatan latihan
(TC) di Jakarta pada Senin
(8/11). Setelah itu, skuad Ga-
ruda direncanakan terbang
ke Turki pada Rabu (10/11).
Di Turki, selain berla-
tih, timnas Indonesia akan
menghadapi Afghanistan
dalam laga internasional
FIFA pada Selasa (16/11) dan
Myanmar, Kamis (25/11).
Meski tak bertajuk pertand-
ingan FIFA, PSSI menyebut
poin dari laga kontra Myan-
mar akan tetap dihitung
untuk peringkat FIFA.
Mochamad Iriawan men-
egaskan, Elkan Baggott akan
datang ke Indonesia pada
Minggu (7/11) untuk ber-
gabung dengan skuad Ga-
ruda yang akan menjalani
pemusatan latihan dan uji
tanding.
Baggott merupakan
salah satu dari 26 pemain
yang masuk dalam daf-
tar pilihan Shin Tae Yong
jelang pelatnas  Timnas In-
donesia menghadapi Pi-
ala AFF akhir tahun ini.
“Kami sampaikan tanggal 7
Elkan Baggott sudah kembali
bergabung ya,” kata Iriawan
yang juga dikenal dengan
sapaan Iwan Bule.
“Mohon maaf tempo hari
kami berbicara di media,
karena memang suatu hari
kami menyampaikan bahwa
yang bersangkutan waktu
ditunggu di Inggris untuk
membuat KTP biometrik
tidak hadir, padahal sudah
kita tunggu tapi tidak ada
kabar,” jelasnya menying-
gung pernyataan pada 22
Oktober yang menyebut pe-
main dari tim Ipswich Town
itu menolak gabung Timnas
Indonesia.
Iwan Bule kemudian juga
sudah menyatakan ada per-
mintaan maaf dari Baggott
dan menyerahkan nasib pe-
main center back 19 tahun itu
di Timnas Indonesia kepada
pelatih Shin Tae Yong.
Pelatih asal Korea Se-
latan itu kemudian me-
nyantumkan Baggott dalam
daftar pemain jelang pela-
DOK.PSSI tnas di Jakarta dan Turki.
DIPANGGIL TIMNAS: Bek tim nasional Indonesia Elkan Baggott “Tapi next, ini tak ma-
ketika menjalani latihan Timnas Indonesia U-19. salah. Yang terpeting dia
sudah siap bergabung di
Indonesia, bergabung den-
gan timnas kita untuk ber-
gabung memperkuat tim
yang sebentar lagi akan
m e ng ha dap i b eb e rapa
pertandingan,” jelas Iwan.
Selain Elkan dan dua debu-
tan, 26 pemain timnas Indo-
nesia terkini diisi campuran
pemain muda dan senior.
Beberapa nama belia U-23
yang masuk tim adalah As-
nawi Mangkualam, Pratama
Arhan, Witan Sulaeman, Ha-
nis Saghara, Ramai Rumak-
iek dan Egy Maulana Vikri.
Sementara pemain senior
di skuad Garuda misalnya
Victor Igbonefo, Adam Alis,
Evan Dimas, Ryuji Utomo
dan Fachrudin Aryanto.
(ant/cnn-id)

SUKSES UJI COBA PERDAGANGAN EMISI KARBON

PLN Dukung Indonesia Pimpin Perdagangan Karbon Global

GLASGOW - Keberhasilan
PT PLN (Persero) mengek-
sekusi perdagangan emisi
(emission trading) melalui
pembangkit listrik tenaga
uap (PLTU) pertama ka-
linya di Indonesia membuka
peluang untuk mendapatkan
insentif untuk proyek-proyek
pengurangan emisi seperti
energi terbarukan. Terlebih
Presiden Joko Widodo baru
saja mengesahkan Peraturan
Presiden (Perpres) nomor
98 tahun 2021 tentang Nilai
Ekonomi Karbon (NEK).
  Melalui Perpres ini, In-
donesia memosisikan diri
sebagai penggerak pertama
(first mover) penanggulangan
perubahan iklim berbasis
pasar di tingkat global menuju
pemulihan ekonomi yang
berkelanjutan. PLN pun me-
nyambut baik regulasi yang
akan mendukung opera-
sionalisasi Pasal 6 Perjanjian
Paris ini.
 Pasal 6 adalah mekanisme
dalam Perjanjian Paris untuk
memfasilitasi perdagangan
karbon generasi mendatang.
Mekanisme ini mengajak
seluruh negara untuk bekerja
bersama mencapai target
Nationally Determined Con-
tributions (NDC) mereka
dan meningkatkannya seiring
dengan waktu.
Direktur Manajemen Sum-
ber Daya Manusia PLN Syofvi
Felienty Roekman menye-
butkan, PLN mulai melaku-
kan pengembangan proyek
carbon credit sesuai dengan
World Economic Forum sejak
2002. Beberapa pembangkit,
seperti Pembangkit Listrik
Tenaga Panas Bumi (PLTP)
Lahendong dan Kamojang,
mengadopsi Clean Develop-
ment Mechanism (CDM)
yang merupakan salah satu
mekanisme Protokol Kyoto.
Selain CDM, PLN juga telah
mengadopsi mekanisme Veri-
fied Carbon Standard (VCS)
yang merupakan standar
kualitas yang paling banyak
digunakan untuk memverifi-
kasi dan menerbitkan sertifi-
kat penurunan emisi sukarela.
“PLN sudah melaksanakan
voluntary market melalui
KOMITMEN: Syofvi Felienty Roekman menyampaikan komitmen PLN melakukan pengembangan
proyek carbon credit di Glasgow.
standar VCS. Dan ini kita
hadirkan melalui PLTA Musi
di Bengkulu, serta PLTA Lau
Renun dan Sipansihaporas
di Sumatera Utara. Kita juga
sudah memulai pengemban-
gan Pembangkit listrik tenaga
surya (PLTS) Terapung Cirata
dengan kapasitas 145 mega-
watt (MW),” katanya dalam
talkshow ‘Operationalizing
Article 6 of the Paris Agree-
ment for a more ambitious
GHG Emission Reduction Tar-
get’, di Glasgow, Rabu (5/11),
waktu setempat.
  Berbekal tiga PLTA den-
gan kapasitas hampir 350
MW tersebut, PLN berhasil
menurunkan emisi sejumlah
C M Y K
PLN UNTUK PONTIANAK POST
1,2 juta ton setara karbon
dioksida (CO2eq). PLN juga
sudah melakukan carbon
trading yang melibatkan 26
PLTU. Adanya pasar karbon
internasional dan uji coba
pasar karbon nasional telah
membuka peluang untuk
mendapatkan insentif untuk
proyek-proyek pengurangan
emisi seperti energi terba-
rukan.
“Tahun ini, kami telah
berhasil mengujicobakan
perdagangan dan penyeim-
bangan emisi karbon di sektor
ketenagalistrikan. Perda-
gangan emisi terjadi antara
pembangkit yang melebihi
emisi dengan pembangkit
yang memiliki alokasi emisi
yang tidak terpakai,” ujarnya.
Salah satu komponen pent-
ing dari sistem perdagangan
emisi adalah penggunaan
kredit karbon untuk mem-
bantu mengurangi emisi
karbon. Dengan sistem ini,
pembangkit listrik tenaga batu
bara diizinkan untuk membeli
kredit karbon yang dihasilkan
oleh energi terbarukan.
Selain kredit karbon, PLN
juga telah menerbitkan Re-
newable Energy Certificate
(REC) untuk membantu pe-
rusahaan mencapai target
energi terbarukan secara
transparan sekaligus men-
dukung pengembangan en-
ergi terbarukan di Indonesia.
“Untuk memenuhi standar
internasional, PLN bekerja
sama dengan APX Inc./TIGRs
yang menyediakan sistem
pelacakan untuk penerbitan
REC,” ucapnya.
Selain itu PLN juga bekerja
sama dengan Clean Energy In-
vestment Accelerator (CEIA),
suatu kemitraan inovatif
publik-privat yang memper-
cepat transisi menuju energi
bersih melalui penciptaan
permintaan akan energi ber-
sih dari sektor komersial dan
industri, pembukaan akses
terhadap pembiayaan energi
bersih, serta bekerja dengan
pemerintah untuk mem-
perkuat kebijakan yang dapat
meningkatkan investasi dan
ketersediaan energi bersih.
Bahkan, REC berhasil
mendapatkan penghargaan
Asia Awards 2021 dari Re-
newable Energy Markets
(REM) pada Maret 2021.
Penghargaan ini merupakan
bukti keberhasilan PLN dalam
membangun produk layanan
hijau serta menunjukkan
kepemimpinan dalam Green
Energy Program. (mse/r)
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021 SHOW& SELEBRITAS
DENNY SUMARGO
Akui Main Ponsel
Sumbangkan
Adsense YouTube
Sebelum Kecelakaan
ke Keluarga Vanessa
AKTO Den-
ny Sumargo
akan me-
nyum-
bang- JAKARTA—Penyidik Pol-
k a n da Jatim mengatakan bahwa
a d - sopir mobil Vanessa Angel,
sense, Tubagus Muhammad Joddy,
salah mengakui sempat bermain
s a t u ponsel sebelum terjadi ke-
konten celakaan di Tol Jombang. Itu
di kanal menyusul beredarnya video
YouTube viral seseorang mengemudi
miliknya dalam kecepatan tinggi di
kepada ke- RA
M jalan tol yang disebut-sebut
luarga mendi- IN S
TAG direkam oleh Joddy.
ang Vanessa Angel d a n “Iya, katanya begitu saat
Bibi Andriansyah. diinterogasi,” kata Kasi Laka
Adsense yang akan disumbangkan ber- Subdi Gakkum Ditlantas
asal dari konten Denny Sumargo bersama Polda Jatim Kompol Hendry
Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah, yang Ferdinan Kennedy ketika
diunggah pada 26 Juli 2021. Pasalnya, video dikonfirmasi wartawan di
itu mendadak viral pascapasangan suami Surabaya, Sabtu (6/11).
istri itu dikabarkan kecelakaan mobil dan Berdasarkan keterangan
meninggal dunia. tersebut, pihaknya menyita
Adapun di konten tersebut, Bibi Andri- ponsel dan alat bukti ele-
ansyah sempat mengaku diramal dan akan ktronik yang kini sedang
menemui ajalnya setelah mencapai kes- diajukan untuk pemerik-
uksesan. "Kemarin saya cek penontonnya saan forensik. Selain itu,
itu meningkat dari 4 juta sekarang 5 juta dari pemeriksaan semen-
lebih," ujar Denny Sumargo ditemui di Ta- tara, Joddy juga mengaku
man Makam Islam, Pesanggrahan, Jakarta mengendarai mobil dengan
Selatan, Jumat (5/11). kecepatan lebih dari 100
Suami Olivia Allan ini menyebut sum- kilometer per jam. “Sopir
bangan dari adsense konten itu diberikan mengaku 120 kilometer per
sebagai bentuk uang dukacita. "Kemungki- jam,” katanya.
nan adsense tambahannya akan saya sum- Kennedy mengatakan,
bangkkan kepada keluarganya," imbuhnya. bahwa pihaknya sedang
(mcr7/jpnn) mendalami dugaan sopir
Vanessa Angel yang men-
gantuk sebelum terjadi
SAHILA HISYAM kecelakaan. Mengenai
kemungkinan Joddy
Syok Kehilangan jadi tersangka, dia me-
nyatakan hal tersebut
Sahabat bisa terjadi. Namun,
penetapannya tergan-
SAHILA Hisyam ikut mengantarkan jenazah tung pada hasil penyi-
Vanessa Angel dan suami, Febri Ardiansyah dikan.
alias Bibi, ke peristirahatan terakhir di pemaka- “Bisa, semua ke-
man Taman Makam Islam Malaka Ulujami, mungkinan bisa. Cuma
Pesanggrahan, Jakarta Selatan Jumat (5/11). dia ditetapkan tersang-
Dia tampak sedih menyaksikan jenazah sa-
habatnya dimasukkan ke liang lahat. Dia pun
sempat tertunduk lesu di pemakaman.
Sahila Hisyam mengaku sangat syok men-
dengar kabar sahabatnya, Vanessa Angel,
meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal
Kamis siang. Dia sama sekali tidak menyangka
Libatkan Fans Sampai Teman Lama di Acara Pernikahan
sang sahabat akan menghadap Sang Khaliq JAKARTA—Acara pernika-
secepat ini. han YouTuber Ria Ricis dan
“Benar-benar kaget banget. Kemarin aku Teuku Ryan dipastikan akan
tahu infonya lihat berita online, dia mengalami melibatkan fans sampai teman-
kecelakaan gitu. Aku langsung cari infonya ke teman lamanya. Mereka sudah
teman-teman selain baca berita,” kata Sahila membuat perencanaan cukup
Hisyam saat ditemui usai pemakaman, Jumat matang. Lalu siapa saja yang
(5/11). diundang untuk datang ke hari
Sahila Hisyam mengakui beberapa waktu bahagia pernikahan?
belakangan dirinya memang jarang bertemu Ria Ricis mengatakan, acara
dengan Vanessa Angel. Namun, mereka tetap akad nikahnya akan digelar
menjalin komunikasi meski tidak bertemu dengan melibatkan sekitar 40
secara fisik. tamu undangan. Di acara ini,
Sahila melihat, beberapa waktu terakhir Van- orang orang yang hadir adalah
essa dan Bibi tampak menikmati kehidupan orang tua dan orang-orang yang
berumah tangga, lantaran baru dikaruniai mo- dituakan terdiri dari keluarga,
mongan. “Aku lihat Echa lagi senang-senang- orang tua, guru hingga tokoh
nya. Syok, kaget banget, enggak menyangka agama.
akan seperti itu kejadiannya,” tutur perempuan Sementara di acara resepsi
keturunan Arab dan Sunda tersebut. pernikahan, jumlah tamu un-
Sahila mengakui, dulu dia hampir setiap dangan cukup besar mencapai
hari bertemu dengan Vanessa Angel. Itu saat sekitar 200 tamu undangan.
keduanya masih aktif dengan kegiatan syuting Sejumlah fans Ria Ricis pun
sinetron dan program televisi. diundang untuk hadir ke acara
Interaksi yang intensif itu membuat Sahila resepsi sebagai bentuk ucapan
Hisyam pun bisa memberikan penilaian. Menu- terima kasih dan penghargaan-
rutnya, Vanessa Angel adalah orang yang baik. nya kepada mereka karena
“Baik orangnya. Zaman dulu sering main sudah memberikan dukungan
bareng, hampir ketemu tiap hari bareng di sampai Ria Ricis mencapai
sinetron, main bareng. Anaknya ceria, enggak puncak kesuksesan.
suka ngomongin orang, ceria aja kalau sama Perempuan berhijab itu juga
dia,” bebernya. (mcr7/jpnn) mengundang teman-teman
lamanyasupayabisaberkumpul
bersamadiharibahagiapernika-
han Ria Ricis- Teuku Ryan.
“InsyaAllahakujugaberkum-
pul dengan teman-teman yang
sudah lama enggak bertemu.
Terus nanti bridesmaid dan
Virgoun Kembali ‘Pinang’ Aminda
Lewat Lagu
Bahagia
Tanpa Jeda
JAKARTA—Kolaborasi anta-
ramusisiVirgoundenganAmin-
dana Chinika atau lebih dikenal
dengan sapaan Aminda, masih
berlanjut. Setelah berkolaborasi
merilis single bertajuk ‘Tiada
Cinta Selain Kamu’ yang ter-
inspirasi dari kalimat Syahadat
beberapa bulan lalu, Virgoun
kembali ‘meminang’ Aminda
memercayakanlaguciptaannya
untuk dinyanyikan olehnya.
Single terbaru Virgoun yang
dinyanyikan Aminda ini ber-
tajuk Bahagia Tanpa Jeda. Dia
kembali memercayakan Amin-
da untuk menyanyikan salah
INSTAGRAM
satulaguciptaannyakarenalagu
ini dinilai paling tepat apabila
dinyanyikan oleh Aminda.
“Ini adalah lagu kedua gue
ka atau tidak, nanti kami
lihat perkembangan hasil
penyidikan. Kami tidak bisa
bilang sekarang karena ma-
sih proses. Selain itu, kondisi
sopir belum bisa ditanyai
lebih lanjut,” katanya.
Seperti diwartakan se-
belumnya, mobil berwarna
putih dengan nomor polisi
B-1284-BJU yang ditumpangi
Vanessa Angel dan suaminya,
Febri Ardiansyah, men-
galami kecelakaan tunggal
di Tol Jombang-Mojokerto
KM 672 300/A, Kamis (4/11)
pukul 12.36 WIB.
Dugaan sementara ke-
celakaan terjadi karena fak-
tor kelelahan sopir. Mobil
yang diduga melaju ken-
cang itu kemudi- an
oleng
k e
SEGERA MENIKAH: Ria Ricis resmi dilamar Teuku Ryan.
groomsmen Insya Allah rame,
teman-teman lamaku kumpul
semua di situ. Beda-beda orang-
nya dari acara lamaran, akad
dan resepsi,” papar Ria Ricis saat
ditemui di bilangan Pondok In-
dahJakartaSelatanJumat(5/11).
Ria Ricis masih enggan mem-
berikan bocoran konsep akad
nikah dan resepsi. Namun ia
mengklaimkemasanacarabakal
berbeda dibandingkan acara
buat Aminda dimana gue jadi
produser sekaligus composer.
Suara lembut Aminda berkara-
kter dan cocok sama lagu-lagu
gue yang memang bercerita.
Chemistry-nya dia dengan lagu
Bahagia Tanpa Jeda ini dapat
banget sih,” kata Virgoun dalam
keteran tertulis diterima Jawa-
Pos.com, Jumat (5/11).
Penyanyi 35 tahun itu men-
gungkapkan proses di balik
lahirnya lagu itu. Menurut
Virgoun, lagu Bahagia Tanpa
Jeda sebenarnya diciptakannya
sebagai ekspresi rasa syukurnya
kepada Tuhan Yang Maha
Kuasa atas semua nikmat dan
anugerah yang diterimanya.
Namun hal itu lantas beru-
saha diisamarkan Virgoun. Ia
lebih memilih mengemas lagu
ini menjadi lagu cinta supaya
dapat dimaknai lebih luas lagi.
“Lagu Bahagia Tanpa Jeda
menurut aku romantis dan
unik banget. Kalau ide dasarnya
Kak Virgoun bikin seperti lagu
C M Y K
kiri menabrak pembatas ja-
lan terbuat dari beton hingga
membuat mobil terlempar
sejauh 30 meter.
Dari kejadian tersebut, dua
orang yang dinyatakan me-
ninggal dunia, yakni Vanessa
Angel bersama suaminya.
Tiga korban lainnya selamat
dan mengalami luka-luka,
yaitu sopir, asisten rumah
tangga, dan Gala Sky (anak
Vanessa Angel).
S e m e nt a ra i t u
Crazy Rich Suraba-
ya, Tom Liwafa, me-
nyatakan akan men-
jamin apapun yang
dibutuhkan oleh Gala.
Tom yang mengaku
sebagai sahabat Bibi dan
Vanessa ini mengklaim
siap menanggung mulai
kebutu- han
pernikahanpadaumumnya.Ria
Ricis mengaku dirinya termasuk
orang yang selalu berpikir out of
the box.
“Kalau resepsi ya anak-anak
muda semua ya tamunya Ricis.
Tapikalauakadyalebihkeorang-
tua,” tuturnya.
Ria Ricis sebenarnya ingin
melibatkan banyak orang di
acara akad nikah dan resepsi.
Dia ingin melibatkan banyak
SINGLE BARU: Aminda rilis single terbaru yang bertajuk Bahagia
Tanpa Jeda. Lirik lagunya ditulis oleh musisi Virgoun.
rohani untuk Tuhan. Tapi kalau
kita benar-benar dengerin lagu
dan meresapi liriknya, ini bisa
ditujukkan kepada siapa saja.
Untuk aku pribadi, setiap lirik
indahnya mengingatkan aku
kepadasosokayah”,kataAminda
sekolah hingga kuliah.
“Saya janji semaksimal
mungkin men-suppport
kebutuhan baik pribadi,
kebutuhan pendidikan, siap
mementori, siap menyeko-
lahan,” kata Tom saat di-
hubungi, Sabtu (6/11) sore.
Ditanya apakah akan men-
gambil Gala sebagai anak
angkat, Tom mengaku belum
tahu. Namun Ia mengaku
berniat dan akan senang bila
INSTAGRAM @RICISCROWN
temannya dari dulu hingga
sekarang dan penggemar dalam
jumlah besar. Sebab mereka
sudah ada untuk Ricis selama
berproses dari masa anak-anak,
remaja hingga dewasa sukses
di karir seperti sekarang. Say-
angnya hal itu tidak memung-
kikankan mengingat adanya
pembatasan jumlah kepasitas
acara pernikahan di tengah pan-
demi yang masih berlangsung.
ISTIMEWA
berkaca-kaca.
Sama seperti lagu Tiada Cinta
Selain Kamu, model video klip
single Bahagia Tanpa Jeda juga
menggandeng Bryan Domani
dan Jessica Mila. Cerita dalam
musik videonya masih nyam-
5
dapat mengasuh Gala.
“Kalau diserahkan malah
senang, cuma itu kembali
ke keluarga. Kami tidak bisa
ngomong karena bukan dari
anggota keluarga dan bukan
ranah saya,” aku dia.
Tom juga mengakui kondi-
si Gala terus membaik. Dalam
kecelakaan itu, Gala men-
galami memar di kepala. Ber-
dasarkan CT Scan, kondis-
inya membaik. “Semoga
suster dan Gala sembuh
lebih cepat. Kalau memang
dirasa memungkinkan kami
mengawal kembali ke Jakar-
ta,” pungkas To m .
(ant)
Oki Setiana Dewi di tempat
yang sama memohon maaf
kepada keluarga besar, para
sahabat dan para relasi jika tidak
terundang di acara pernikahan
Ria Ricis- Teuku Ryan.
“Bayangin dulu saya nikah
2000 orang, ini 200 orang pada-
hal lebih banyak teman-teman
beliau. Pada akhirnya banyak
sekali yang kita enggak beri kartu
undangan. Jadi mohon maaf
teman-teman papa, ib, keluarga
besar, temen Ria Ricis, temen
saya,” kata Oki.
Seperti diketahui, rangkaian
acara pernikahan Ria Ricis-
Teuku Ryan sudah dimulai sejak
beberapa waktu lalu. Dimulai
dari acara lamaran yang dige-
lar di salah satu hotel mewah
di bilangan Kuningan Jakarta
Selatan.
Kemudian Jumat (5/11) ke-
marin acara pengajian yang
digelar di hotel Intercontinental
Pondok Indah Jakarta Selatan.
Acara akad nikah Ria Ricis-
Teuku Ryan akan digelar Jumat
(12/11) mendatang. Sementara
resepsi pernikahannya akan di-
gelar Sabtu (13/11) keesokan
harinya.
Mulai dari acara lamaran,
pengajian, akad nikah sampai
resepsi pernikahan Ria Ricis-
Teuku Ryan disiarkan secara
live di salah satu stasiun televisi
swasta. (jpc)
bung dengan video klip kolab-
orasi pertama mereka.
“Lewat lagu ini, yang pertama
gue harap Allah SWT ridho sama
karya gue yang ini. Kedua, gue
harapmaksuddarilaguini,lewat
Aminda, bisa sampai dengan
baik ke telinga dan hati orang-
orang. Dan mereka bisa memak-
nainya secara lebih subjektif.
Buat gue pribadi, Aminda sudah
melakukan tugasnya dengan
baik menghidupkan roh pada
lagu ini,” tutur Virgoun.
“Kalau harapan aku, semoga
Bahagia Tanpa Jeda bisa relate
dan punya tempat di hati semua
orang, juga bisa menjadi lagu
yang didedikasikan kepada
orang yang disayang. Bisa itu ke
orang tua, pasangan, sahabat,
guru, teman, siapapun,” timpal
Aminda.
Single ini secara resmi dirilis
hari ini Jumat (5/11) di berbagai
layananplatformstreming.Lagu
ini juga bisa ditonton di akun
YouTube Aminda. (ant)
 6 guru menulis
Reduksi Prokrastinasi Akademik
PERKEMBANGAN pen-
Melalui Konseling Kelompok
didikan saat ini telah me-
masuki abad 21 atau sering
dikenal dengan revolusi
industri 4.0. Peran pendidi-
kan menjadi sangat penting
dalam meningkatkan kem-
ajuan ilmu pengetahuan
dan teknologi. Perbedaan
dengan pola pendidikan
abad ini adalah pendidikan
tidak hanya proses transfer
ilmu, namun pendidikan
bersifat mengembangkan
dan memberdayakan ke-
mampuan serta potensi
siswa. Pendidikan telah
memanfaatkan kemajuan
teknologi informasi da-
lam proses pembelajaran,
menggunakan media audio
visual, media pembela-
jaran dan pemanfaatan
internet sebagai salah satu
media dan sumber belajar.
Proses pendidikan lebih
pada pemberdayaan siswa
dalam mengeksplorasi
sumber-sumber informa-
si pengetahuan secara
mandiri, siswa menjadi
lebih aktif dan kreatif.
Siswa dalam masa
p erkembangan remaja
memerlukan proses be-
lajar untuk mengarahkan
diri pada pencapaian tu-
gas perkembangan yang
optimal. Tugas perkem-
bangan siswa remaja ada-
lah menerima fisiknya
sendiri berikut kualitasnya.
Mencapai kemandirian
emosional dari orang tua
atau figur yang memiliki
otoritas. Mengembangkan
keterampilan komunika-
si interpersonal. Mampu
Kelas Menyenangkan Bermula dari Guru
GURU yang baik mampu
mengorkestra kelas yang
dibimbingnya menjadi
lebih hidup. Ruang beru-
kuran 8x9 meter, dibatasi
oleh dinding-dinding tebal,
sejatinya hanya bentuk fisik
yang menandakan ruang
tempat peserta didiknya
akan duduk rapi. Pada
dasarnya, tanpa bangunan
fisik, guru juga dapat mem-
buat suasana belajar tetap
berjalan menyenangkan.
Kels-kelas maya yang kita
jalani beberap waktu bela-
kangan menjadi buktinya.
Banyak para ahli pendidi-
kan menyebutkan bahwa
guru menjadi aktor utama
dalam menciptakan kelas
menyenangkan. Kesan
maupun komentar akan
muncul dari lisan peserta
didik saat mulai masuk
ke ruang kelas, menjalani
proses pembelajaran, hing-
ga kemudian ia keluar dari
ruang kelas. Tanyakan pada
mereka setelah tiba kembali
ke rumah. Bagaimana tadi
belajar di sekolah? Lihat ek-
spresi jawaban mereka. Jika
antusias bercerita, senyum
mengembang, mimik muka
berseri, artinya anak kita
telah mengalami pembela-
jaran yang membahagiakan
diri mereka hari itu. Patut
untuk disyukuri.
Lalu, bagaimana jika
anak kita menjawab bahwa
belajarnya membosankan,
Bapak atau Ibu guru tidak
asyik mengajarnya, ker-
jaannya mencatat me-
lulu, banyak ceramahnya,
kelas sering kosong, dan
keluhan-keluhan lain yang
Implikasi dan Kualitas Pendidikan Masa Pandemi
KUALITAS suatu pendidi-
kan sangat berpengaruh
terhadap kualitas suatu
bangsa. Sehingga pendidi-
kan menjadi upaya untuk
mempersiapkan sumber
daya manusia yang memiliki
ketrampilan dan keahlian
sesuai bidangnya. Model
pembelajaran menjadi
salah satu komponen pent-
ing dalam kegiatan penga-
jaran dan pembelajaran di
sekolah.
Proses pembelajaran
m e r u p a k a n ra n g k a i a n
kegiatan yang didalamnya
terjadi interaksi antara pen-
didik atau guru degan siswa
dalam mencapai tujuan.
Implikasinya dalam pen-
erapan model pembelajaran
bergaul dengan teman se-
baya dan orang lain se-
cara wajar. Memperoleh
self control atas dasar skala
nilai, prinsip dan falsafah
hidup. Mengembangkan
keterampilan intelektual
dan konsep-konsep yang
diperlukan warga Negara.
Memilih dan memper-
siapkan karir (pekerjaan).
Memiliki sikap positif terh-
adap pernikahan dan hidup
berkeluarga dan menga-
malkan ajaran agama yang
dianutnya, (Syamsu Yusuf
dan Juntika Nurihsan, 2012:
198).
Tahap perkembangan
siswa pada usia remaja
merupakan peralihan dari
tahap anak-anak menuju
dewasa. Pada tahap ini
remaja mengalami perkem-
bangan fisik maupun psi-
kis, sehingga berpengaruh
pada aspek kognitif, afektif
dan psikomotorik. Perkem-
bangan remaja dalam aspek
fisik dipengaruhi oleh hor-
mon pertumbuhan yang
menyebabkan perubahan
dalam bentuk fisik remaja.
Perkembangan psikis ber-
pengaruh terhadap pe-
rubahan emosi dankognitif
yang tidak stabil. Tahap
perkembangan remaja se-
cara fisik mengalami per-
tumbuhan seperti orang
dewasa namun secara psi-
kis masih labil seperti tahap
perkembangan anak- anak.
Perkembangan ini me-
nyebabkan remaja menga-
lami gejolak yang signifi-
kan, secara emosi masih la-
bil, kebutuhan pengakuan
acap kali kita dengar tiap
sepulang mereka sekolah.
Maka, ini tentu menjadi
catatan penting bagi se-
orang pendidik, apa yang
sesungguhnya terjadi di
ruang kelas? Sehingga anak
merasakan ketidakbetahan
berada di ruang kelas. Ru-
ang kotak segi empat rak-
sasa bak penjara bagi mer-
eka. Tentu, jika hal ini tidak
cepat mendapat respon,
kebosanan dan kejumudan
akan terus hinggap dalam
diri mereka. Sehingga keg-
iatan belajar di kelas hanya
sekadar ‘rutinitas’ harian.
Akhir pekan menjadi keba-
hagiaan sesaat, bisa bebas
dari kungkungan ruang
kelas.
Dalam beberapa hari
ini, penulis mengamati
kegiatan lomba sekolah
menyenangkan yang diada-
kan oleh Dinas Pendidikan
Kota Singkawang. Beranda
halaman facebook penulis
muncul foto-foto menarik
dari kelas-kelas sekolah
dasar di Kota Singkawang
yang tengah mendapat
penilaian dari dewan juri.
Sekilas, dari tampak foto
yang muncul, penulis me-
lihat desain kelas yang
lebih hidup dari biasanya.
Display-display kelas yang
beraneka ragam. Admin-
istrasi kelas yang biasanya
membujur kaku bentuknya
dari jaman kompeni, kini
terlihat lebih colourful dan
eye-catching. Siapa yang
tidak betah berlama-lama
di kelas semenarik dan
semeriah itu.
Pada dasarnya, ada ban-
dengan strategi komunikasi
persuasif dalam proses
belajar jarak jauh adalah
terjadi adanya proses in-
teraksi antara siswa dengan
guru dan lingkungan belajar
yang bertujuan menghasil-
kan suatu perubahan ting-
kah laku, perubahan yang
awalnya malas merespon,
menjadi merespon dengan
positif. Dan melakukan
skenario pembelajaran yang
telah disepakati bersama di
dalam kelas.
Selama pembelajaran
darurat masa pandemi covid
19, berbagai sekolah memi-
lih melaksanakan kegiatan
pembelajaran sesuai den-
gan kondisi masing masing
sekolah. Dimana tetap ber-
dan penghargaan diri yang
tinggi, ingin diakui dalam
lingkungan sosialnya, men-
jadikan remaja terkadang
mengalami hambatan da-
lam perkembangan dan
cenderung melakukan hal-
hal yang negatif karena
belum mampu berpikir
secara dewasa. Remaja
membutuhkan bimbingan
dan pendampingan agar
mampu melewati fase ini
dengan pengembangan
poteni yang dimiliki.
Tugas perkembangan
remaja atau siswa usia SMP
menurut Permendikbud
No 111 tahun 2014 ten-
tang bimbingan konseling
dalam pendidikan dasar
dan menengah bidang be-
lajar adalah siswa mampu
mengenali potensi diri
untuk belajar, memiliki
sikap dan keterampilan be-
lajar, terampil dalam me-
rencanakan pendidikan,
memiliki kesiapan meng-
hadapi ujian, memiliki
kebiasaan belajar teratur
dan mencapai hasil belajar
secara optimal sehingga da-
pat mencapai kesuksesan,
kesekahteraan dan keba-
hagiaan dalam kehidupan-
nya. Ruang lingkup layanan
bimbingan konseling
Pembelajaran akan men-
capai standar kompetensi
yang telah ditetapkan jika
siswa mampu menjalank-
an perannya secara baik.
Siswa mengikuti pelaja-
ran dengan konsentrasi,
mengerjakan tugas yang
diberikan dan mengim-
provisasi bahan pelajaran
yak pilihan cara untuk
menciptakan kelas yang
menyenangkan. Kuncinya
ada pada guru. Sekali lagi,
ada pada Bapak dan Ibu
guru yang mendapatkan
amanah mulia menjaga
‘gawang’ kelasnya. Akan
dibawa kemana kelasnya,
semua dibawah kendali
Bapak Ibu guru sebagai
wali kelas.
Setidaknya ada lima kiat
membangun kelas yang
menyenangkan. Pertama,
lakukan pengaturan tem-
pat belajar. Posisi tempat
duduk siswa dari jaman da-
hulu hingga detik ini, jamak
selalu dalam posisi yang
jarang sekali berubah. Tak
dapat dipungkiri. Kita pun
menikmatinya. Cobalah
untuk berkreasi melakukan
kreasi perubahan pen-
gaturan tempat belajar.
Dobrak tradisi lama posisi
standar yang sudah biasa
kita jalani. Kita bisa mer-
ubahnya menjadi bentuk
huruf U, atau bekreasi den-
gan bentuk meja berkel-
ompok-kelompok. Banyak
referensi posisi tempat be-
lajar peserta didik yang bis
akita adaptasi. Coba setting
area hijau di bagian bela-
kang untuk duduk bersama
siswa. Sebagai lokasi kita
bisa sambil bercerita atau
makan siang bersama.
Kedua, pengaturan siswa.
Ada kcenderungan siswa
tidak mau dilepaskan den-
gan teman karibnya. Dari
kelas awal hingga akhir
dengan sahabat sejatinya.
Nah, cobalah melakukan
rotasi tenpat duduk siswa
pihak kepada keutamaan
pendidikan dan hak siswa
dalam memperoleh pem-
belajaran. Adanya proses
pembelajaran dari rumah,
menjadi sebuah kesempa-
tan berharga dimana murid
atau siswa menentukan
kunci dalam proses pembe-
lajaran. Banyak alasan yang
terdapat didalamnya.
Sebagai contoh, dengan
suka rela siswa akan belajar
di rumah secara mandiri
tanpa harus bertemu guru.
Siswa dapat memanejemen
waktunya sendiri secara bi-
jak. Melalui kerja sama dan
kolaborasi dengan orangtua.
Peran orangtua yang kom-
peten dalam memberikan
waktu dan perhatian anak
Urai Evariana, S.Pd
yang disampaikan dengan
berbagai sumber belajar.
Selama proses pembela-
jaran terkadang ditemui
berbagai kendala dalam
belajar seperti kurangnya
kedisiplinan siswa, kon-
sentrasi rendah, menunda
mengerjakan tugas, tidak
membaca bahan pelaja-
ran sebelumnya, masalah
sosial dalam belajar, tidak
memahami tipe belajar
dan sebagainya. Salah satu
permasalahan belajar yang
sering terjadi adalah men-
genai kebiasaan menunda
mengerjakan tugas atau
dikenal dengan prokras-
tinasi.
Prokrastinasi menurut
Glenn (M. Nur Ghufron
dan Rini Risnawati, 2014:
151), menyatakan bahwa
prokrastinasi berhubungan
dengan sindrom-sindrom
psikiatri.
Siswa yang melakukan
prokrastinasi biasanya
akan merasakan tidur tidak
nyenyak, depresi kronis,
kecemasan dan stress,
Syabarruddin, S.Pd
berdasarkan banyak genre.
Tipe belajar yang berbeda,
berdasarkan hobi, atau
berdasarkan evaluasi hasil
belajar mereka. Wali kelas
punya banyak informasi
untuk melakukan rotasi
pengaturan siswa sesuai ke-
mampuan dan kompetensi
mereka.
Diawal-awal tentu akan
muncul efek keengganan
dari siswa. Anda tentu pu-
nya banyak cara merayu
mereka agar mau duduk
bersama ‘teman baru’ mer-
eka.
Ketiga, pemilihan me-
tode pembelajaran. Berapa
koleksi buku model atau
metode pembelajaran yang
anda miliki di perpustakaan
sekolah atau rumah? Satu,
dua, atau banyak? Sudah
berapa yang anda praktek-
kan di kelas? Atau ia hanya
sekadar untuk pemenuhan
syarat penulisan karya tulis
ilmiah guru, atau ketika
ada pengawas yang dating
untuk melakukan super-
visi terhadap cara men-
gajar anda di kelas. Tidak
Herkulana, S. Ag
dalam mengerjakan tugas
dan juga ujian online yang
diberikan oleh guru masing
masing anak. Kesibukan
masing masing sudah pasti.
Maka, disinilah terbangun
C M Y K
dan penyebab psikolo-
gis lainnya. Sebenarnya
prokrastinasi tidak selalu
diasumsikan sebagai siswa
memiliki kebiasaan untuk
menunda mengerjakan
tugas, namun perilaku
ini memiliki penyebab
dan dampak yang nega-
tive terhadap diri siswa.
prokrastinasi akademik
menghambat siswa dalam
belajar disekolah.
Permasalahan prokrasti-
nasi terutama dalam bidang
akademik ini perlu menda-
patkan layanan penyele-
saian melalui bimbingan
konseling sehingga siswa
menyadari dampak negatif
dari kebiasaan tersebut
dan mampu menemukan
solusi serta mengubah pe-
rilaku menjadi lebih tertib
dan tidak menunda dalam
bidang akademik. perilaku
prokrastinasi akademik
ditunjukkan dengan (1)
tidak mengerjakan tugas
(2) suka menunda-nunda
jika diberi tugas (3) suka
melakukan aktifitas yang
tidak bermanfaat (4) kes-
enjangan waktu antara
rencana dan kinerja aktual
(5) suka terlambat dalam
mengumpulkan tugas.
Permasalahan yang dia-
lami siswa ini perlu menda-
patkan bantuan layanan
bimbingan konseling untuk
mereduksinya, sehingga
siswa dapat mengikuti
pelajaran dengan baik. Ke-
biasaan prokrastinasi aka-
demik ini sebenarnya tidak
semuanya karena siswa
memiliki keinginan untuk
salah memang, tapi kasihan
peserta didik kita hanya
menjadi bahan uji coba.
Cobalah sepekan sekali
membuat kreasi metode
dan model mengajar anda.
Hari ini snowball throwing,
esok teams group tourna-
ment, lusa think pair share,
pekan depan metode pen-
emuan, dan seterusnya. Se-
bagai pendidik, kita sudah
punya daftar panjang menu
spesial pilihan metode
dan model pembelajaran
menarik, menyenangkan,
inovatif, aktif dan kreatif
buat anak didik kita tercinta
di kelas.
Keempat, pemilihan me-
dia pembelajaran. Per-
nahkah terpikirkan dalam
benak anda untuk me-
letakkan sepeda diatas
meja. Untuk menunjukkan
unsur-unsur lingkaran.
Juga meminta siswa men-
gukur keliling donat atau
jajan sejenis berbentuk
lingkaran? Sekadar untuk
membuktikan nilai phi.
Pernah jugakah anda
mengajak siswa mengu-
kur luas permukaan dan
volume bak kamar kecil di
sekolah? Atau pernahkah
meminta mereka duduk
di depan gerbang sekolah,
kemudian mendata jumlah
kendaraan yang lewat da-
lam kurun waktu tertentu?
Belajar matematika mis-
alnya, dapat juga pindah
ke perpustakaan. Minta
mereka mengambil buku
atlas, pilih kota atau negara
impian yang mau mereka
kunjungi kelak. Kemudian
ukur jarak pada peta dan
kolaborasi dan hubungan
baik dalam keluarga untuk
menunjang proses belajar
mengajar mandiri.
Menurut Masfiah dan
Putri (2019) siswa yang
memiliki motivasi belajar
yang tinggi merupakan
siswa yang memiliki kon-
sentrasi belajar yang tinggi,
tekun dalam belajar, fokus
di bidang sekolah dan juga
memiliki perhatian lebih
dari orang tua sebagai ben-
tuk dukungan untuk anak
sehingga ia memilii motivasi
belajar.
Motivasi belajar adalah
suatu dorongan yang ada
pada seseorang berhubun-
gan dengan prestasi, yaitu
dorongan untuk mengua-
menunda, namun bisa
juga disebabkan karena
siswa memiliki kesibukan
organisasi, tidak tahu cara
pengerjaan tugas, lupa den-
gan tugas yang diberikan,
merasa masih lama target
pengumpulan dan memi-
liki manajemen waktu yang
kurang tepat. Permasalah-
an prokrastinasi akademik
perlu diselesaikan dengan
strategi layanan bimbingan
konseling yang tepat.
Ko n s e l i ng ke l o mp o k
menurut Prayitno (2004: 1),
merupakan proses layanan
konseling secara berkelom-
pok dengan mengaktifkan
dinamika kelompok untuk
membahas berbagai hal
yang berguna bagi pengem-
bangan, pribadi dan pe-
mecahan masalah individu
anggota kelompok.
Dalam konseling kelom-
pok permasalahan yang
dibahas adalah masalah
pribadi yang dialami oleh
masing-masing anggota
kelompok.
Masalah pribadi yang
menjadi hambatan siswa
dibahas melalui suasana
dinamika kelompok yang
intens dan konstruktif,
diikuti oleh semua ang-
gota dibawah bimbingan
pimpinan. Sehingga setiap
siswa menemukan solusi
penyelesaian masalah dari
dinamika kelompok yang
dibangun.
Teknik konseling kel-
ompok memiliki keung-
gulandalam menyelesaikan
masalah siswa dalam seting
kelompok dan meman-
skala untuk menghitung
jarak sebenarnya. Dua mata
pelajaran bergabung men-
jadi satu, matematika dan
ilmu pengetahuan sosial.
Me dia pembelajaran
tidaklah selalu harus yang
rumit, susah atau mahal.
Lingkungan sekitar kelas,
sekolah bahkan masyarakat
bisa dijadikan sarana me-
dia pembelajaran. Inti-
nya media tersebut bisa
menjadi penghubung dan
memudahkan peserta didik
memahami materi yang kita
sampaikan dengan mudah.
Sering menjadi keluhan
dari para pendidik adalah
minimnya sarana prasara-
na di sekolah mereka yang
menunjang pembelajaran.
Tentu ini tidak menjadi
alasan utama yang men-
ghalangi kita memberikan
pembelajaran aktif bagi
siswa.
Kelima, mengelola pe-
nilaian yang bermakna.
Mencoba aplikasi quizizz,
kahoot, atau wordwall
misalnya, tentu terasa as-
ing bagi kebanyakan kita.
Banyak memang rekan guru
yang masih belum meny-
entuh teknologi informasi
sebagai upaya mencoba hal
baru dalam memberikan
penilaian.
Masa learn from home
pada bulan-bulan belakan-
gan menyentak kesadaran
pendidik untuk banyak
berbenah. Jika biasanya
menilai siswa secara man-
ual dan tradisional, kini
media seperti google form,
google classroom, idea-
boardz, mentimeter, zap-
sai, memanipulasi serta
mengatur lingkungan sosial
maupun fisik, mengatasi
rintangan-rintangan dan
memelihara kualitas kerja
yang tinggi, bersaing mela-
lui usaha-usaha untuk me-
lebihi perbuatan di masa
lalu serta untuk mengung-
guli perbuatan orang lain.
Sehingga dapat disimpul-
kan motivasi belajar adalah
suatu dorongan dan ke-
mauan yang menimbulkan
seseorang untuk melakukan
kegiatan belajar.
Dengan adanya wabah
covid-19 ini, akan mem-
pengaruhi perubahan-pe-
rubahan dan pembaharuan
kebijakan untuk diterapkan.
Kebijakan baru juga ter-
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
faatkan dinamika kelom-
pok dalam penyelesaian
masalah. Siswa dalam sua-
sana kelompok dapat saling
bekerjasama dan memberi-
kan solusi bersama dalam
menyelesaikan masalah.
Konseling kelompok juga
mempunyai unsur tera-
peutik pada interaksi antar
pribadi dalam kelompok
dan membantu untuk me-
mahami diri lebih baik dan
menemukan penyelesaian
atas berbagai kesulitan
yang dihadapi.
Unsur terapeutik dalam
konseling kelompok dapat
tercipta jika antar anggota
kelompok saling meman-
dang kelompoknya sebagai
kelompok yang menari,
merasa diterimaoleh kel-
ompok, bersedia membuka
diri, menerima dan men-
gubah diri serta membantu
anggota lain untuk berbuat
yang sama, menghayati
partisipasinya sebagai se-
suatu yang bermakna bagi
orang lain, berkomunikasi
sesuai denga nisi hatinya
dan berusaha menghayati
isi hati orang lain, bersedia
umpan balik dari orang
lain, mengalami rasa tidak
puas dengan dirinya, se-
hingga mau berubah dan
menghadapi ketegang-
gana batin yang menyertai
suatu proses perubahan
diri, dan bersedia menaati
norma praktis tertentu
yang mengatur interaksi
dalam kelompok.
Penulis, Guru SMP
Negeri 19 Pontianak
par, sudah akrab di telinga
dan menjadi mainan baru
dalam proses penilaian
siswa. Tentu menghargai
latar belakang kemam-
puan kompetensi masing-
masing siswa wajib menjadi
patokan dalam melakukan
proses penilaian. Model
penilaian yang bervariasi
tiap akhir pertemuan akan
membuat kelas lebih hidup.
Interaksi dan kompetisi
akan lebih terasa diantara
siswa.
“Apa lagi ya, setelah ini?”
ujar peserta didik, acap-
kali sang guru hadir dengan
teknik evaluasi unik dan
berbeda tiap pekannya.
Sebagai penutup, penulis
menyakini para guru yang
mendidik dengan hati akan
selalu punya cara untuk
membangun kelas mereka
menjadi menyenangkan.
Anak didik yang kita hadapi
di zaman ini sangat ber-
beda tipikalnya dengan
kita sendiri saat masih ber-
seragam sekolahan juga.
Kita mesti mengetahui
gaya belajar generasi ‘Z’,
cara mereka bergaul dan
berkomunikasi.
Seperti yang banyak
disampaikan para ahli
psikolog, berusahalah un-
tuk masuki dan pelajari
dunia mereka baru kemu-
dian kita bisa mengajak
mereka. Kelas menyenang-
kan bukan mustahil, ia bisa
hadir di ruang-ruang kelas
anda. Selamat mencoba!
Penulis, Guru
Matematika di MAN 3
Pontianak
jadi di dunia pendidikan
merubah pembelajaran
yang harus datang ke kelas
menjadi cukup di rumah
saja. Dengan sistem pem-
belajaran yang memung-
kinkan tingkat kebosanan
lebih besar, seharusnya guru
memiliki strategi khusus
yang disesuaikan dengan
kondisi peserta didik dan
sekolah, Juga sarana dan
prasarana mendukung be-
lajar. Dalam kegiatan pem-
belajaran secara online yang
diberikan oleh guru, maka
orangtua dapat memantau
sejauh mana kompetensi
dan kemampuan anaknya.
Penulis, Guru
di SMPN 4 Sanggau
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
JAKARTA - Dukungan
DPC Partai Gerindra yang
mendorong ketua umum-
nya Prabowo Subianto un-
tuk menjadi calon presiden
(capres) di Pilpres 2024
terus bertambah. Kali ini
datangnya dari DPC Partai
Gerindra Jogjakarta.
“Pada hari ini di Jogja-
Warga Sepekan Tanpa Listrik
Sambungan dari halaman 1
PLN.  “Untuk lamanya pem-
adaman bervariasi, ada yang
baru dua hari, ada juga yang
sudah sepekan, tergantung
seberapa parah dampak ban-
jir di daerah tersebut,” terang
Manajer UPL Sintang Rio
Saputra saat ditemui di kan-
tornya, Sabtu (6/11).
Di daerah Menyumbung,
misalnya, pemadaman dilaku-
kan sejak lima sampai enam
hari. Dalam kesempatan ini,
Rio juga mengimbau kepada
masyarakat yang daerah atau
rumahnya terdampak banjir
dan listrik masih menyala, ser-
ta dianggap membahayakan,
sebaiknya segera melaporkan
ke Call Center PLN 123.
 “Kepada masyarakat yang
daerahnya terdampak ban-
jir atau rumahnya yang ter-
endam banjir, untuk segara
mematikan stop kontak. Jika
dianggap membahayakan,
segera lapor ke PLN,” im-
baunya.
Rio menyebutkan, secara
keseluruhan ada 50 unit gardu
yang terendam banjir. Namun,
Perlu Kajian Kompleks Soal Banjir
Sambungan dari halaman 1
permukaan tanah bertambah
banyak, sebab yang paling
mungkin karena (kondisi)
DAS berubah,” imbuh Kiki.
Ia juga mengatakan, bisa
saja sudah ada kajian terkait
data banjir yang dibutuhkan.
Hanya saja, sifatnya masih
parsial, misalnya cuma di
kabupaten tertentu. “Sun-
gai Kapuas melewati banyak
tempat, semestinya kajian itu
kompleks. Jadi tidak terlihat
sepotong-potong,” jelas dia.
Data itu pun, lanjut Kiki,
hendaknya tidak hanya dalam
satu atau dua tahun terakhir.
Misalnya melihat bencana
banjir di tahun 1990-an. “Arti-
nya tidak hanya melihat peris-
tiwa, tapi dilihat juga kapan, di
mana dan kedalaman berapa,
sehingga bisa terlihat jika ada
perubahan,” terangnya.
Kiki menambahkan, data
Tegaskan TNI Tak Bisa Bertindak Seenaknya
Sambungan dari halaman 1
persetujuan itu berdasarkan
hasil kesimpulan rapat inter-
nal Komisi I DPR RI, setelah
mendengarkan pemaparan
visi dan visi calon panglima
TNI dan pandagan fraksi-
fraksi di Komisi I.
Selain itu, Komisi I DPR
juga menyetujui pemberhen-
tian dengan hormat kepada
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto
sebagai Panglima TNI serta
memberikan apresiasi terh-
adap dedikasinya selama ini.
RDPU itu dilaksanakan
sekitar tiga jam di mana selu-
ruh fraksi memberikan pan-
dangan dan juga pendalaman
calon Panglima TNI yang dia-
jukan oleh presiden. Meutya
mengatakan hasil persetujuan
Komisi I ini akan dibawa ke
rapat paripurna.
Sebelum persetujuan itu,
calon Panglima TNI Jenderal
Andika Perkasa menegaskan
visi “TNI adalah kita” dalam
uji kelayakan dan kepatutan
bersama Komisi I DPR RI.
“Memang sangat singkat,
tetapi justru di sini saya ingin
Olah Jelantah Jadi Sabun Wangi Antibakteri
Sambungan dari halaman 1
jelantah itu dikelola olehnya
menjadi sabun yang sebagian
besar tidak dijualnya, tetapi
diberikan kepada warga. ”Jadi,
ini murni kerja-kerja aktivis
lingkungan. Dari awal, saya
tidak mengejar keuntungan,”
ungkapnya. Setiap warga yang
menyerahkan jelantah akan
diberi sabun padat atau cair.
”Sabun itu layak pakai. Dan
sangat bagus untuk membia-
sakan masyarakat bersih dan
taat prokes,” katanya.
Hal itulah yang membuat
dia memantapkan diri untuk
membuat sabun. ”Awalnya,
mau buat aromaterapi. Tapi,
saya pikir-pikir, ini kan pan-
demi, kenapa enggak buat
sabun aja. Kan lebih berguna,”
ujarnya.
Saat ditanya apakah sabun
Prabowo Panen Dukungan
karta DPD Partai Gerindra
beserta seluruh jajaran
sudah menyatakan mem-
inta Pak Prabowo maju lagi
pada calon presiden 2024,”
ujar Ketua Harian DPP Par-
dari 50 umit gardu tersebut,
satu gardu sudah digunakan
untuk mendistribusikan listrik
kepada masyarakat. Semen-
tara, 49 unit gardu lainnya,
dihentikan pasokannya kar-
ena kondisi air semakin hari
semakin meninggi.  melakukan patroli di daerah-
 “Untuk keselamatan ber-
sama, pendustribusian listrik
sementara kami hentikan,”
kata Rio. Adapun gardu-gar-
du yang terendam banjir, di
antaranya di Kelamsam, Sun-
gai Rambai, Mail Jampong,
Lengkenat, Jetak, Dedai, Gan-
dis, Kepayang, Sui mali, Pen-
gasu, Tanjung Jetak, Kederas,
Masuka, Seroja, Kampung
Ladang, Dharmaputra, Sungai
Durian, Sei Kawat, Puskesmas
Darajuanti, Pangerankuning,
Menyumbung dan Lintas
Melawi.
Polisi Terjunkan
250 Personel
Tingginya genangan banjir
di sejumlah daerah di Sin-
tang, memaksa warga untuk
meninggalkan rumahnya
alias mengungsi. Namun tidak
sedikit dari mereka masih
itulah yang kemudian dijadi-
kan acuan dalam mengambil
kebijakan pemerintah daerah
untuk penanggulangan banjir.
“Setelah tahu sebabnya, ada
tidak pada tata guna lahan,
maka perlu konsisten pada
tata guna lahan karena pasti
akan berubah dari satu pe-
riode ke periode lainnya,”
jelas dia.
Kiki melanjutkan, respon
yang diberikan pemerintah
terkait banjir tidak hanya perlu
cepat. Pemerintah juga perlu
konsisten. “Setelah banjir
surut, jangan lupa. Cari sebab
agar tak terulang karena men-
cari solusi itu idealnya ketika
persoalan itu belum di depan
pintu,” jelasnya.
Aktivis lingkungan, De-
manhuri Gustira mengatakan
banjir yang terjadi bisa saja
karena hamparan Daerah
Aliran Sungai (DAS) yang
sudah rusak. “(Kerusakan)
masyarakat Indonesia dan
masyarakat internasional me-
lihat TNI sebagai bagian dari
mereka,” jelas Andika.
Usai uji kelayakan, Pangli-
ma TNI terpilih Jenderal Andi-
ka Perkasa juga mengungkap-
kan prioritas pertamanya di
masa 100 hari kerja. “Satu saja,
prioritas pertama saya adalah
bagaimana membuat kita
lebih memegang peraturan
perundangan sebagai dasar
kita khususnya kami pelaku
di bawah yang melaksanakan
tugas-tugas yang diberikan
oleh pemerintah maupun
tugas-tugas yang menurut
kami perlu dilakukan,” ujar
Andika di Gedung DPR, Ja-
karta, Sabtu (6/11).
Menurut Andika, sangat
penting bagi para prajurit
TNI dalam berbuat dan ber-
tindak sesuai dengan apa
yang terkandung di dalam
UU TNI Nomor 34 tahun
2004 sehingga nantinya pra-
jurit TNI tidak bisa bertindak
seenaknya. “Karena itu bagi
saya sangat penting, kita eng-
gak bisa lagi seenaknya atau
bertindak seolah kita punya
tersebut steril atau tidak, Chilla
memastikan aman. Hanya, ke
depan dia perlu mematang-
kan usaha tersebut.
”Saat ini sedang diuji di
Kementerian Kesehatan. Saya
masih menunggu hasil uji
labnya keluar. Itu juga arahan
dari wali kota,” tuturnya.
Sembari menunggu hasil
itu, Chilla terus menggen-
carkan edukasi kepada
masyarakat, tidak hanya di
kampungnya. Setidaknya, dia
juga melakukan sosialisasi ke
kampung lain seperti Kedung
Klinter, Medokan Semam-
pir, Kedung Antar, Manukan
Subur, Krembangan Utara,
Jetis Kulon, dan Lempung.
”Semakin banyak yang di-
jangkau. Semakin banyak
yang peduli,” ujarnya.
Bagaimanapun, jelantah
merupakan limbah berba-
Aneka
tai Gerindra Sufmi Dasco
Ahmad kepada wartawan,
Sabtu (6/11).
Wakil Ketua DPR ini me-
negaskan, target Partai
Gerindra saat ini adalah
bertahan demi menjaga harta
benda mereka.   Jalan Lintas Melawi, ada be-
Untuk memberi rasa aman
kepada masyarakat yang men-
inggalkan rumahnya, Polres
Sintang telah menerjunkan
sedikitnya 250 personel untuk
daerah pemukiman yang telah
ditinggalkan penghuninya.  Setidaknya ada empat pos
  “Untuk mengamankan,
kami telah menerjunkan 250
personel, untuk melakukan
patroli di daerah-daerah pe-
mukiman,” kata Kabag Ops
Polres Sintang, AKP Yafet. E.P,
kemarin.
  Selain itu, kata Yafet,
pihaknya juga menerjunkan
anggota khusus untuk mem-
bantu pengaturan lalu lintas,
terutama di Jalan Lintas Me-
lawi, yang hingga kini ter-
endam banjir dan tidak bisa
dilalui kendaraan roda dua.  Sintang Nomor: 360/1060/
 Sedangkan untuk memper-
mudah mobilitas masyarakat,
Polres Sintang juga telah
menerjunkan beberapa ken-
daraan untuk membantu
mengangkut masyarakat yang
ingin melintasi Jalan Lintas
Melawi.
itu di daratan dan tentu ber-
dampak ke sungai karena
mengalami erosi yang cukup
besar sehingga sungai pun
mengalami sedimentasi yang
cukup tinggi,” kata Deman.
Menurutnya, kondisi sun-
gai tidak pernah diukur oleh
pemerintah daerah. “Berapa
sedimentasi Sungai Kapuas
yang setiap tahun mengalami
pendangkalan. Kemampuan
Sungai Kapuas menam-
pung air itu bisa diketahui,”
ujarnya.
Deman melihat, selama
ini sungai menjadi anak tiri
pembangunan. Dalam ren-
cana pembangunan jangka
menengah atau panjang di
pemerintah daerah, sungai
hendaknya ikut menjadi pri-
oritas. Apalagi jika berkaca
pada sejarah, kota-kota besar
di Kalbar itu awalnya dari
tepian sungai yang kemudian
menjadi kota modern.
kewenangan,” katanya.
Andika menegaskan, di-
rinya bertindak juga sesuai
dengan yang ada di dalam
UU TNI tersebut. Komitmen
tersebut akan ia pegang den-
gan sungguh-sungguh. “Yang
kita akan lakukan ya sesuai
dengan peraturan perun-
dang-undangan, bener-bener
itu, peraturan hukumnya
gimana ya kita harus gitu,”
ungkapnya.
Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Re-
formasi Birokrasi (Menpan
RB) Tjahjo Kumolo Jenderal
TNI Andika Perkasa mampu
menjalankan rencana strat-
egis (renstra) TNI meskipun
hanya menjabat selama satu
tahun.
“Walaupun satu tahun,
saya yakin Jenderal Andika
mampu secara komprehensif
menjabarkan dan melaksana-
kan skala prioritas dan renstra
TNI untuk jangka pendek
maupun jangka panjang,”
kata Tjahjo.
Ia juga mengatakan kepu-
tusan Presiden Joko Widodo,
yang mengusulkan Andika
haya jika terbuang ke tanah,
terlebih ke laut/sungai. Sep-
erti diketahui, 1 liter minyak
jelantah ternyata bisa mence-
mari 100 juta liter air. Bahkan,
limbah minyak jelantah yang
dibuang di perairan dapat
merusak ekosistem dalam air.
”Kan kalau 1 liter itu dikum-
pulkan ke saya, bisa saya olah,”
paparnya.
Dia menerangkan, bahan
sabun yang digunakannya ter-
diri atas 300 gr minyak jelantah
yang sudah disaring dengan
arang aktif, 65 gr KaOH yang
sudah dilarutkan dengan air,
pewangi, pewarna, 1.650 gr air,
serta daun sirih atau binahong
sebagai antibakteri. ”Semua
bahan itu sudah pada kadar
yang aman,” tambahnya.
Hingga saat ini, program
tersebut didukung penuh
oleh masyarakat. Bahkan,
membantu Prabowo Subi-
anto untuk bisa menang di
Pilpres 2024 mendatang.
Termasuk juga Gerindra
menjadi partai pemenang
pemilu. “Targetnya menan-
 Yafet mengatakan, selain
berapa ruas jalan protokol lain
yang juga terendam banjir,
di antaranya, Sungai Durian,
Bundaran Tugu BI, dan be-
berapa titik lainnya.  tober s/d 16 November 2021
 “Kami juga sudah mem-
buat pos-pos pengamanan.
yang sudah dibuat dan men-
empatkan beberapa personel,
termasuk dari instansi terkait,”
bebernya.  Beliung dan Tanah Longsor
 Sementara itu, Pemerin-
tah Kabupaten Sintang telah
mengambil kebijakan pen-
anggulangan bencana banjir.
Pemkab sudah menetapkan
Status Siaga Darurat Bencana
Alam Banjir, Angin Puting
Beliung dan Tanah Longsor
di Kabupaten Sintang sesuai
dengan Keputusan Bupati
KEP-BPBD/ 2021, tanggal 30
Agustus 2021.
  Selanjutnya, pada 5 Ok-
tober sampai dengan 18 Ok-
tober 2021, Pemkab Sintang
kembali menerbitkan Kepu-
tusan Bupati Sintang Nomor:
360/1140/KEP-BPBD/ 2021
Deman menambahkan,
pembukaan daratan semes-
tinya tidak dilakukan ber-
lebihan. Oleh karena itu, pe-
merintah daerah hendaknya
menghitung daya dukung
lingkungan. “Dari penghitun-
gan ketika hujan dan berapa
yang bisa diserap vegetasi, dan
berapa yang masuk ke tanah
bisa diketahui. Kalau pembu-
kaan sembarangan dan tidak
dihitung maka bencana akan
terjadi terus,” kata Deman.
Keberadaan sungai pun
dinilai harus menjadi perha-
tian. Mulai dari sisi pencema-
ran hingga sedimentasi. “Kar-
ena tidak punya data menghi-
tung sedimentasi di sungai,
tutupan lahan di daratan dan
curah hujan tahunan berapa,
tidak pernah dikompilasi un-
tuk memecahkan masalah
banjir,” pungkasnya. (mse)
Perkasa sebagai calon tunggal
Panglima TNI, ialah tepat kar-
ena menantu mantan kepala
Badan Intelijen Negara (BIN)
jenderal TNI (Purn) AM Hen-
dropriyono tersebut merupa-
kan perwira tinggi senior di
antara kepala staf matra TNI
lainnya.
“Di sisi lain, KSAD Jenderal
Andika Perkasa juga orang
yang cukup dekat dan mema-
hami Presiden Joko Widodo,”
tambah Tjahjo. Kedekatan
dengan Presiden Jokowi terse-
but, lanjut Tjahjo, terlihat dari
posisi Andika yang pernah
menjabat sebagai Koman-
dan Pasukan Pengamanan
Presiden (Paspampres) den-
gan pangkat Mayor Jenderal
(mayjen) TNI pada pemerin-
tahan Jokowi-Jusuf Kalla.
“Dan pernah menjabat
Panglima Kodam Teritorial
serta Pangkostrad dan KSAD,
serta sebelumnya pernah
menjabat Danpuspem AD;
sehingga komunikasi dengan
masyarakat sudah mampu di-
laksanakan dengan baik oleh
Jenderal Andika,” tuturnya.
(jp/ant)
mereka tidak hanya meng-
umpulkan jelantah, tapi juga
belajar cara pengolahannya
menjadi sabun. ”Saya senang.
Semakin banyak kampung
yang berpartisipasi, semakin
berkurang pencemaran ling-
kungan. Dari yang kecil dulu,
lalu jadi besar,” kata siswi yang
hobi public speaking itu.
Atas upayanya sejak Feb-
ruari 2021 itu, kini Chilla di-
ganjar penghargaan sebagai
Putri Lingkungan Hidup 2021
Kategori SD oleh Tunas Hijau
dan Pemkot Surabaya. ”Lewat
amanah ini, saya punya tugas
yang lebih besar lagi dalam
mengedukasi masyarakat
luas,” jelasnya.
Chilla berharap warga, pe-
merintah, dan sekolah terus
mendukung upayanya dalam
mengampanyekan pengelo-
laan jelantah tersebut. *
C M Y K
glah Pak Prabowo, itu pasti
gitu lho. Kalau ditanya tar-
get, pasti Gerindra nomor
satu. Targetnya begitu,”
tegasnya.
Karena itu, Dasco men-
tentang Penetapan Status
Tanggap Darurat Bencana
Alam Banjir, Angin Puting
Beliung dan Tanah Longsor
di Kabupaten Sintang.
  Berikutnya pada 19 Ok-
diterbitkan Keputusan Bupati
Sintang Nomor: 360/1171/
KEP-BPBD/ 2021 tentang
Penetapan Perpanjangan Sta-
tus Tanggap Darurat Bencana
Alam Banjir, Angin Puting
di Kabupaten Sintang Tahun
2021.  tor Camat Seluruh Kecamatan
  Dalam keterangan pers
yang dihadiri Kepala Dinas
Kominfo Kabupaten Sintang
Kurniawan, Kepala BPBD
Sintang Bernhard Saragih, Staf
Dinas Kesehatan, NS. Azni
Firmania, dan Kadis Disper-
indagkop & UKM Sudirman,
menyatakan, per 5 Novem-
ber 2021, Pemkab Sintang
kembali menerbitkan Kepu-
tusan Bupati Sintang Nomor
:360/1203/Kep-BPBD/2021
tentang Pembentukan Ko-
mando Satuan Tugas Tang-
gap Darurat Penanganan
Bencana Alam Banjir, Angin
Puting Beliung dan Tanah
Longsor, serta Penetapan
Pos Komando Satuan Tugas
Penanganan Tanggap Darurat
Gotong-Royong Gencarkan Vaksinasi Malam
Sambungan dari halaman 1
Pontianak, Gang Waris dan
Kelurahan Pal V. Total yang
divaksin tercatat sebanyak
962 orang (331 untuk dosis
pertama dan 631 untuk dosis
kedua). “Ini belum dijumlah-
kan dengan vaksinasi yang
dilaksanakan Dinkes Kota
Pontianak,” ujar Harisson.
Berdasarkan data Satgas
Covid-19 per 5 November,
capaian vaksinasi Covid-19 di
Kalbar untuk dosis pertama
sebanyak 1.668.839 orang
(43,09 persen), dosis kedua
961.620 orang (24,83 persen),
dan dosis ketiga 21.518 (86
Korupsi
Sambungan dari halaman 1
akibatnye.
Iye, meski dua-duanye
same jahatnye. Tapi, biar gitu
pon, bolehlah Pendi manas.
Dari jeman dolok, herannye
yang namenye koruptor kok
tadak ade habes-habesnye.
Yang ditangkap pon nam-
pak tenang-tenang jak. Gitu
ditangkap, eh maseh sempat
melambai-lambai. Senyom-
senyom masok tipi.
Malah ade yang ngang-
gapnye ‘’pahlawan’’.
Ade gak kawan Pendi yang
bilang. Kalau yang kecik-
kecik, itu bukan korupsi.
Itu cuman nyarek can tepi.
Nyarek can samping. Yang
korupsi tu mulai bepuloh
juta. Beratos juta. Bepuloh-
puloh miliar. Beratos miliar.
Bahkan, sekarang mungkin
udah bise maso trillion-
trilionannye. Itu bah, yang
nolnye orang malas nak
ngitongnye.
‘’Heran gak. Bepuloh-
puloh, beratos miliar, bile
nak ngabeskannye…?’’ kate
Pendi di warong kopi Ahok,
dalam sebuah grup diskusi
di suatu petang.
‘’Heh, kau nih. Namenye
ngabeskan duet, budak kecik
pon bise. Yang jadi masalah,
asal duet tu dari mane…’’
pangkas Ukar Belangker,
yang datang ke warong, yang
katenye gik habes kenak
vaksin.
Dengan cakap Ukar, Pen-
di tediam. Iye. Dolok jeman
die maseh baru masok SMP,
die pon pernah mbikinnye.
Beduak emaknye malah.
Teros, yang dikorupsi abah-
nye sorang. Tapi, biar pon
abah sorang, korupsi gak
namenye.
Maklom, sebagai anak pa-
Minta Usut Laka Vanessa
Sambungan dari halaman 1
melaju hingga 159 km per
jam.
Terkait hal itu, Nora pun
mengemukakan pendap-
atnya. Istri Jerinx ini me-
minta agar kasus tersebut
diusut tuntas karena sudah
gatakan saat ini Gerindra
terus membangun kekua-
tan di seluruh daerah un-
tuk memanaskan mesin
partai. Hal itu dilakukan
untuk membantu keme-
Bencana Alam Batingsor,  dan SMP/sederjat di ling-
Menurut Kepala Dinas
Kominfo Sintang, Kurniawan,
guna memperkuat fungsi
koordinasi, komunikasi dan
sinkronisasi penanggulangan
bencana, ditetapkan Posko
Tanggap Darurat Bencana
Alam Batingsor di Kabupaten
Sintang yaitu Posko Utama
di Kantor BPBD Sintang dan
lima posko lapangan, yaitu di
Tugu Bambu, Pos Lantas, Me-
dia Center, Ujung Jembatan
Kapuas (Ulak Jaya) dan Kan-
di Kabupaten Sintang.  sekolah-sekolah yang bebas
  Akibat bencana banjir
yang terjadi sejak 25 Oktober
2021, terdata 25.799 KK men-
jadi korban banjir yang men-
cakup 12 kecamatan di luar
Ketungau Hulu dan Ketun-
gau Tengah. Per 5 November
2021, tercatat ada 1.906 jiwa
yang mengungsi.  “Angka ini
diperkirakan akan bertambah
terus,” lanjutnya.    “Melihat kondisi banjir
  Untuk mengantisipasi
bencana banjir di bidang pen-
didikan, melalui Surat Bupati
Sintang Nomor: 420/5101/
Disdikbud.A2, tanggal 4 No-
vember 2021 tentang Anti-
sipasi Bencana Banjir Besar,
diputuskan kegiatan belajar
mengajar di PAUD, TK, SD
persen). Sementara untuk
Kota Pontianak, capaian vak-
sinasi dosis pertama tercatat
323.379 (68,36 persen), dosis
kedua 240.394 (50,82 persen),
dan dosis ketiga 4.909 (97,56
persen).
Sebelumnya, Harisson
mengatakan vaksinasi malam
hari merupakan salah satu
upaya jemput bola. Cara ini
diharapkan dapat menin-
gkatkan capaian sekaligus
mempercepat terbentuknya
kekebalan komunal. Kegiatan
dilaksanakan secara rutin
setiap akhir pekan, Sabtu dan
Minggu.
Lokasi yang dipilih me-
leng tue, dan yang pertame
masok sekolah menengah,
ape yang diminta, khusus-
nye untok urosan sekolah,
abahnye Wak Letuk dan
emaknye, Mak Jubai, se-
lalu meloloskannye dengan
baek.
Suatu siang, balek seko-
lah, Pendi langsong ngadu
ke emaknye.
‘’Mak, besok Pendi dis-
uroh beli buku….’’ kate Pendi
sambel ngangkat tudong saji
di meje makan.
‘’Berape harge buku tu?’’
kate emaknye, sambel ng-
gelek sugi di bibernye nan
merah merona.
‘’Tadak gak mahal mak.
Cuman Rp25 ribu jak,’’ kate
Pendi sambel ngaot nasi ke
pinggannye.
Saat bedua tu asyek ngo-
brol, eh datang pula Wak
Letuk dari ladang.
Sepagian ini die bekebon.
Langsat ngan durian udah
dipanen.
S ekarang die tengah
mberseh-mbersehkan sisa-
sisa panennye. Rumpot yang
mulai nak manjang agik,
ditebasnye. Pelepah kelapa
kering, dibakarnye.
‘’ Bah, Pendi besok minta
duet buat beli buku,’’ kate
Mak Jubai same lakinye.
ek.
Wak Letuk pon nanggap
‘’Berape harge buku tu
Pen?’’ katenye sambel nang-
galkan kopiah buroknye.
Mak si Pendi tesenyom.
Itu artinye, Wak Letuk ngam-
bek duet.
Belipat-lipat duet selalu
diseletkan di kopiahnye.
Sebab, bile hari Wak Letuk
pakai dompet?
‘’ Ta da k Ba h. Cu ma n
Rp250 ribu,’’ kate emak si
Pendi.
memakan korban jiwa dan
juga luka-luka. “Bongkar.
Ini terkait nyawa yang
sudah tiada,” ujar Nora,
dikutip Sabtu (6/11).
Saat ini, Direktorat Lalu
Lintas Polda Jawa Timur
tengah mendalami ka -
sus kecelakaan tunggal
7
nangan Prabowo Subianto
di Pilpres 2024 menda-
tang. “Kami mengandalkan
pengurus, mengandalkan
simpatisan Pak Prabowo
di seluruh daerah. Oleh
karena itu kami sangat ser-
ing melakukan konsolida-
si-konsolidasi,” ungkap-
nya.  (jp)
kungan Pemkab Sintang dil-
iburkan mulai 5 November
sampai 13 November 2021.
  “Untuk menyelamatkan
masyarakat dari bencana
banjir, Pemkab Sintang telah
menetapkan tempat-tempat
pengungsian bagi korban
banjir yaitu di 32 tempat di
12 kecamatan se-Kabupaten
Sintang,” katanya.
Jika bencana banjir terus
meluas, Pemkab Sintang akan
menambah tempat-tempat
penggungsian, khususnya di
dari banjir dan dekat dengan
pemukiman penduduk.
  Dikatakan Kurniawan,
Pemkab Sintang juga telah
mendistribusikan bantuan
beras di beberapa daerah
yakni di Kecamatan Ambalau,
Serawai, Ketungau Hilir , Bin-
jai Hulu, Dedai dan Kecama-
tan Sintang. 
semakin meningkat, Pemda
Sintang mulai 27 Oktober 2021
mendirikan dapur umum
yang dipusatkan di Kantor Di-
nas Sosial Kabupaten Sintang
yang masih beroperasi sam-
pai saat ini. dan juga dapur
umum yang dikelola secara
swadaya,” katanya. (arf)
nyasar tempat keramaian
atau lokasi anak-anak muda
berkumpul. Kegiatan vaksi-
nasi malam hari dinilai perlu
karena sebagian warga tidak
sempat melaksanakan vaksi-
nasi di siang hari.
“Maksud dari pelaksanaan
vaksinasi yang diadakan sore
dan malam hari adalah un-
tuk mendekatkan pelayanan
vaksinasi kepada masyarakat
yang tidak sempat melaku-
kan vaksin pada siang hari.
Karena umumnya masyarakat
itu bekerja pada siang hari dan
mungkin tidak bisa meminta
izin untuk vaksinasi,” ucap-
nya. (ron)
‘’Oooo…,’’ kate si Abah.
Diambeknye beberape
lembar duet di kopiahnye.
Dua lembar yang merah.
Sebutik yang biru. Pas!
Rp250.000.
Teros ngeletakkan duet
Rp250 ribu di hadapan emak
ngan anaknye.
Melihat macam itu, Pendi
cepat ngambek duet dan
masok kocek. Tak didulikan
emaknye yang ninting gak
duet itu.
Habes itu, Pendi pon
bediri. Sambel bawa ping-
gan pegi ke dapok, sempat
die bilang ke abahnye.
‘’Sebenarnye harge buku
tu Bah, Rp300 ribu. Cuman,
Pendi kesian gak dengan
abah. Biar yang Rp50 ribu,
Pendi nambahkan dari duet
jajan yang ayah kasik buat
seminggu,’’ kate Pendi nge-
pot ke dapok.
Nah, saat Pendi bedesut
ke dapok, Wak Letuk geleng-
geleng kepala.
‘’Tuh, Bai. Liat si Pendi
sekarang. Udah dewasa pe-
mikerannye. Sehe-sehenye
die nambahkan sorang duet
buat buku pelajarannye.
Aku yakin, kalau die nanti
pasti jadi orang yang pintar.
Tau die jeman sekarang
nih susah carek duet. Luar
biase. Pandai benar kau
mendidiknye untuk prihatin
Bai…..’’ kate Wak Letuk ikot
mbuka tudong saji, dan siap
makan siang.
Dibilang macam itu,
tinggal si Jubai temenong.
Ngenangkan duet Rp250
ribu di koceknye si Pendi.
Manas die mang. Die yang
ngereknye, dari 25 ribu ke
250 ribu, eh si Pendi yang
ngeranapkannye. Habes itu,
dipuji bagos agik dengan
abahnye. (*)
tersebut. Kecelakaan di-
duga karena sopir yang
mengendarai mobil Pajero
yang ditumpangi Vanessa
dan Bibi serta anaknya
itu mengemudi dalam
keadaan mengantuk dan
sambil memainkan pon-
sel. (mcr/jpnn)
 8 SOCCER Pontianak Post
Minggu 7 November 2021

Wales Takkan
Ambil Risiko
GARETH Bale absen
membela Real Madrid
beberapa laga terakhir.
Namun, sebuah kabar
menarik diterima pihak
Real Madrid dari Tim-
nas Wales. Bale masuk
dalam daftar pemain
yang dipanggil ke tim-
nas.
Bale mengalami
cedera otot pada awal
September lalu. Dia me-
lewatkan beberapa laga penting. Bale baru
sembuh pekan ini seperti dilansir Bola.net. Tapi,
dia tidak terlibat pada duel terakhir Real Madrid.
Kondisi pemain 32 tahun itu mungkin belum
cukup bugar sehingga belum dimainkan pelatih
Carlo Ancelotti di Real Madrid. Tapi, situasi Bale
pada level klub tidak membuat timnas Wales
mencoret namanya.
Sebenarnya, Gareth Bale bukan kali ini saja
cedera bersama klub tetapi tetap dipanggil ke
timnas. Situasi yang sama terjadi di masa lalu.
Dan, Ancelotti tak bisa berbuat banyak dengan
kondisi ini.
"Pemain memiliki izin medis dan dapat berlatih.
Kami tidak bisa memberi tahu Wales bahwa dia
tidak bisa bermain, karena ada data objektif. Ada
pemeriksaan yang mengatakan dia telah pulih,"
ucap Ancelotti dikutip dari Marca.
“Pertama, saya bukan bapaknya. Mungkin
periode terakhir Bale tidak bagus, tapi tidak ada
yang melupakan apa yang telah dilakukan Bale.
Pada 2014 dia membantu kami memenangkan
Liga Champions, Copa del Rey, dan kemudian Liga
Champions melawan Liverpool," kata Ancelotti.
Bale sempat punya awal musim bagus pada
2021/2022. Kedatangan Ancelotti menjadi angin
segar bagi pemain yang musim lalu dipinjamkan
ke Tottenham. Bale mencetak satu dari tiga laga
awalnya di La Liga musim ini. Pemain Real Ma-
drid, Gareth Bale, pada laga uji coba pramusim
melawan AC Milan © Ofisial Real Madrid
Ancelotti tampaknya memilih untuk tidak ber-
polemik dengan Gareth Bale dan timnas Wales.
Pria asal Italia itu memberikan komentar yang
positif atas situasi Bale. Dia berharap ada dampak
positif untuk Real Madrid dari situasi ini. (ist/**)
DISEBUT MILIKI BANYAK PILIHAN
Ben White
TIDAK ada nama Emile
Smith Rowe dan Ben White
dalam daftar terbaru skuad
Timnas Inggris. Padahal, per-
forma keduanya sedang bagus-
bagusnya bersama Arsenal
dalam beberapa pertandingan
terakhir.
Smith Rowe mencetak dua
gol dalam dua laga terakhir Ar-
senal di Premier League. Sedan-
gkan, Ben White menjadi kunci
dari kokohnya pertahanan
Arsenal yang hanya kebobolan
satu gol pada tiga laga terakhir.
Ben White adalah bagian
dari skuad Timnas Inggris
yang tampil di Euro 2020 lalu.
Namun, dalam daftar skuad
Timnas Inggris terbaru, tidak
ada nama bek 24 tahun. Smith
Rowe pun belum mendapat
kesempatan debut di tim senior.
Manajer Arsenal, Mikel Ar-
teta, tidak mau ambil pusing
dengan situasi yang terjadi
dengan Smith Rowe dan Ben
White. Arteta melihat bahwa
Gareth Southgate punya pilihan
sulit sebagai manajer Inggris.
"Sekali lagi Gareth harus
membuat begitu banyak kepu-
tusan sulit, dia memiliki begitu
banyak pilihan," buka Arteta
dikutip Bola.net dari situs resmi
Arsenal.
"Yang saya suka adalah para
pemain kami tampil pada level
yang saya yakin mereka mem-
berikan masalah kepada Gareth
dan staf pelatih dalam memilih
pemain, dan itulah yang mem-
buat saya senang karena saya
tahu mereka memiliki level
untuk melakukannya," katanya.
"Itu (panggilan ke Timnas) akan
terjadi pada waktu manajer
memutuskan bahwa ini adalah
saat yang tepat untuk memilih
mereka," tegasnya.
Southgate memang tidak
memanggil Smith Rowe dan
Ben White. Tapi, dia membawa
Aaron Ramsdale. Bahkan, kiper
Arsenal itu dijagokan bakal
menjadi kiper utama Timnas
Inggris menyusul performa
apik yang ditunjukkan dalam
beberapa laga terakhir.
"Saya sangat senang dia me-
lihatnya kembali ke sana [skuad
timnas] dan sisanya adalah
keputusan yang harus diambil
oleh Gareth Southgate dan tim
pelatih," kata Arteta. "Apa yang
harus dilakukan Aaron Rams-
dale adalah terus tampil pada
level itu dan tetap rendah hati.
Keputusan lain (kiper nomor
satu timnas Inggris) dilakukan
oleh orang lain," tegasnya.
Arsenal melaju kencang
dengan sembilan laga beruntun
tidak tersentuh kekalahan. Sang
manajer, Mikel Arteta, menye-
but identitas Arsenal ini mulai
tampak. Identitas itu adalah
persatuan.
Arsenal sempat terpuruk
pada awal musim Premier
League. Mereka kalah pada
Emile Smith Rowe
tiga laga awal, tanpa mencetak
gol, dan kebobolan sembilan
gol. Arsenal pun berada di pa-
pan bawah klasemen Premier
League.
Setelah itu, Arsenal bangkit
dengan kemenangan tipis
1-0 atas Norwich City. Lantas,
Arsenal belum pernah kalah
delapan laga berikutnya. Mer-
eka kini berada di posisi ke-6
klasemen Premier League
dengan 17 poin.
Arsenal mendapatkan poin
yang sama dengan Manchester
United. The Gunners hanya
terpaut tiga poin dari Man City
yang berada di posisi ketiga
dan kandidat kuat juara musim
2021/2022 ini.
Mikel Arteta mengungkap
rahasia di balik performa apik
Arsenal belakangan ini. Arteta
menyebut identitas klub mulai
terbentuk. Bukan hanya di atas
lapangan, tapi segala aspek
yang ada di klub.
"Bagi saya jika harus
mendefinisikan identitas kami,
itu adalah satu kata: persatuan.
Masa lalu yang kita miliki dalam
beberapa bulan terakhir, itu
hanya satu, persatuan," ucap
Arteta dikutip dari situs resmi
klub. "Tanpa persatuan, Anda
tidak dapat mencapai apa
yang ingin kami capai dan
persatuan berarti setiap orang
yang bekerja dalam organ-
isasi, itu cara kami bermain,
cara kami mentransmisikan,
cara kami bermain, cara kami
mentransmisikan nilai-nilai
kami, cara kami terhubung
dengan penggemar kami, pe-
milik kami adalah semua orang.
Seragam, berpikir dengan cara
yang sama, dengan tujuan yang
sama, tanpa agenda individu,
tanpa ego, hanya itu tujuan,"
tegasnya.
Arsenal kini berada di jalur
yang tepat. Sembilan laga tanpa
kekalahan. Tapi, Arteta masih
jauh dari kata puas. Pria asal
Spanyol itu akan menuntut
dirinya dan para pemain untuk
lebih baik lagi ke depannya.
"Apa yang saya tuntut adalah
kami terus berkembang dan
mendapatkan penampilan
bagus yang akan membawa
hasil bagus, dan kami menjaga
persatuan dan kebersamaan
yang sama di sekitar skuat," kata
Arteta. "Kami juga bisa menu-
larkannya dalam pertandingan
dan setiap hari dalam latihan.
Jika kita melakukan itu, kita
akan terus menjadi lebih baik,"
tegas mantan asisten Pep Guar-
diola di Man City tersebut. (ist)

PTPN XIII Peduli Banjir Sintang

SINTANG - Dalam rang-
ka melaksanaan Tanggung
Jawab Sosial Lingkungan
Perusahaan, PT Perkebunan
Nusantara XIII (PTPN XIII)
Unit Wilayah Sintang mem-
berikan bantuan kepada
korban banjir di kabupaten
itu. Bantuan diserahkan
langsung oleh Manajemen
PTPN XIII Kebun Sintang,
Jumat (5/11).
Paket sembako untuk
masyarakat desa dan dusun
sekitar yang terdampak ban-
jir didistribusikan melalui
trasportasi air dengan meng-
gunakan kapal klotok. Ban-
tuan diterima oleh kepala
desa, kepala dusun, ataupun
perangkat desa. Manajer
PTPN XIII Unit Wilayah
Kebun Sintang Haryindra
Sembada, mengatakan, ger-
akan Tanggung Jawab Sosial
Lingkungan (TJSL) dilakukan
sebagai tanda rasa kepedu-
lian terhadap musibah banjir
yang dialami masyarakat
Kabupaten Sintang.
"Bantuan ini manjadi
suatu wujud PTPN XIII pedu-
li kemanusiaan terlebih
kepada masyarakat yang
sedang mengalami kesulitan
akibat banjir," tuturnya.
Adapun bantuan paket
sembako tersebut ditujukan
kepada Desa Landung, Desa
Tanjung, Dusun Lengkong,
Desa Sungai Tapang, Dusun
Manyam Hulu, Dusun Man-
yam hilir, Dusun Kampung
Baru dan Desa Beringin Jaya.
Haryindra berharap bantuan
tersebut dapat mengurangi
beban masyarakat Kabu-
paten Sintang yang telah
merasakan banjir lebih dari
sepekan.
Sementara itu, Camat
Dedai, Halim Hartadi men-
gapresiasi PTPN XIII atas
kepedulian yang diberikan
kepada warga Sintang, khu-
susnya warga Kecamatan
Dedai yang terkena musibah
banjir. Baginya bantuan
tersebut sangat berarti bagi
warga dan meringankan ke-
sulitan yang mereka hadapi
beberapa hari terakhir ini.
“ Te r i m a k a s i h a t a s
kepedulian PTPN XIII kepa-
da masyarakat kami. Mudah-
mudahan apa yang diberikan
dapat meringankan beban
masyarakat terdampak,”
ISTIMEWA imbuhnya.
PEDULI : Manajer PTPN XIII Unit Wilayah Kebun Sintang, Haryin- Seperti diketahui, banjir
dra Sembada (tengah) saat menyalurkan bantuan berupa paket yang melanda Kabupaten
sembako kepada korban banjir di Kabuapten Sintang, Jumat (5/11). Sintang terjadi sejak Jum’at
22 Oktober 2021 hingga kini
air belum menunjukkan
tanda-tanda akan surut.
Bahkan, akses kendaraan,
khususnya bagi roda dua
yang ada di dalam Kota Sin-
tang nyaris lumpuh. Banjir
di Kabupaten Sintang ini
merupakan banjir tahunan
yang terjadi. Namun, tahun
ini dinilai menjadi yang
terburuk karena ketinggian
dan lamanya air bertahan
merendam permukiman di
wilayah yang memiliki 14
kecamatan dengan 391 desa
dan 16 kelurahan tersebut.
(sti/ser)

C M Y K
Minggu
Minggu 17 Agustus
November2021
2021
Pontianak Post
9
Berkenalan dengan Ki Agus Krisbiantoro

Nekat Bentuk Sanggar Demi Wayang

Kendati bukan penduduk asli Kubu Raya, Ki Agus Krisbiantoro ingin am- WAKTU menunjukkan
bil bagian melestarikan seni wayang di kabupaten termuda di Kalimantan pukul 14.30 WIB, Jumat
Barat ini. Berbekal skill, pengalaman, dan semangat yang dimiliki, bersama (5/11), Ki Agus Krisbiantoro
bersama beberapa rekan-
sejumlah rekan-rekannya, sejak September 2020, pria 55 tahun ini nekat rekannya tampak sedang
membentuk Sanggar Wayang Hamiluhung yang terletak di Jalan Wonodadi mempersiapkan alat-alat
I, Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. musik gamelan dan sound
system. Mereka melatih pu-
luhan pemuda dari Desa
Catatan: ASHRI ISNAINI Sungai Raya dan beberapa
desa lainnya. Biasanya lati-
han digelar malam hari,
sekitar pukul 19.00 hingga
23.00 WIB. Namun karena
Sabtu (6/11) ini mereka
akan melakukan pagelaran
seni wayang dalam rangka
memperingati Hari Way-
ang Nasional, membuat
jadwal latihan dimajukan
lebih awal.
Sembar i membenahi
kerah bajunya, Ki Agus se-
dikit menceritakan tentang
dirinya. Ayah dua anak ini
merupakan putra asli Klat-
en, Jawa Tengah. Usai tamat
SMA sekitar tahun 1986,
Bersambung ke halaman 15 kolom 1

ALTERNATIF
Gelar Wayang
Climen
MENYIKAPI pemberlakuan pem-
batasan kegiatan masyarakat (PPKM),
para pelaku seni pewayangan pun
harus memutar otak, agar seni way-
ang tetap eksis. Salah satunya dengan
menggelar wayang climen.
Apa itu wayang
climen? Wayang
climen disebut
juga wayang
minimalis, karena
berkaitan dengan
penggunaan me-
dia online untuk
menyiarkan per-
tunjukan secara
langsung atau
live streaming.
Prof. Slamet Rahardjo Durasi pertunju-
kannya pun lebih
terbatas dengan mengurangi beberapa
bagian cerita.
“Sering lo Mas kita buat pertunjukan
wayang di (Jalan) Wonodadi itu, tapi itu
tadi, wayang climen,” ujar Ketua Per-
satuan Pedalangan Indonesia (Pepadi)
Kalbar, Prof. Slamet Rahardjo.
Hanya saja, tak dipungkiri Slamet,
dengan disiarkan secara live streaming,
HARYADI/PONTIANAK POST

Bersambung ke halaman 15 kolom 5 BERLATIH WAYANG: Kelompok Sanggar Hamiluhung berlatih wayang guna mempersiapkan pertunjukan. Menyambut Hari Wayang Nasional, mulai tadi malam
(6/11) mereka menggelar pertunjukan wayang.

KRIMINALITAS
Bekuk Terduga Kenalkan 32 Pelajar Konflik SDA
Peeping Tom dengan Menembak Semakin Keras
ROBI Panjaya alias Robi, warga Gang
Kamboja, Jalan Dr. Sutomo ditangkap polisi. PONTIANAK – Sebanyak PONTIANAK – Komis- diputus pekerjaanya,” ung-
Pelaku diduga telah 32 pelajar SMA di Kota Ponti- ioner Komnas Perempuan, kapnya, belum lama ini.
merekam video anak mengikuti sosialisasi dan Andy Yentriani menyatakan, Dia mengatakan, Kom-
seorang wanita yang ekshibisi olahraga menembak konflik sumber nas Perempuan
sedang mandi. air rifle dan pistol yang dis- daya alam s e- kerap menangani
Kepala Satuan elenggarakan Perbakin Ponti- makin terasa laporan terkait
Reserse dan Krimi- anak, bertempat di SPN Ponti- ketika pandemi konflik-konflik
nal (Kasatreskrim) anak, Sabtu (6/11). Ketua Har- Covid-19 dan penggunaan la-
Polresta Pontianak, ian Perbakin Kota Pontianak berdampak bagi han yang beraki-
AKP Indra Asrianto, Nanang Setiabudi berharap perempuan. bat pada konflik
membenarkan, jika
pada 2 November
lalu menerima
Ikut
dari para regenerasi ini bisa
menciptakan atlet berprestasi
“Kegiatan ini diinisiasi ISTIMEWA
Menurutnya, ke-
lompok perem-
puan lebih mu-
dah diputus pe-
komunal, yang
semula antara
perusahaan den-
gan warga, men-

Pertu-
Indra Asrianto laporan dari seorang Perbakin Pontianak dengan SOSIALISASI: Perbakin Kota Pontianak melakukan sosialisasi
wanita. Kepada mer- berkoordinasi dengan KONI olahraga menembak kepada pelajar se-Kota Pontianak, Sabtu kerjaanya. jadi pertikaian
eka, korban melaporkan dugaannya men- Pontianak, Perbakin Provinsi, (6/11) di SPN Pontianak.
“Kalau temuan Andy Yentriani antar warga. Dua
genai seorang laki-laki yang telah merekam dan Diknas (Dinas Pendidikan) di Komnas tahun terakhir,
dirinya saat sedang berada di kamar mandi. Kalbar. Pesertanya merupakan paikan bahwa olahraga men- memperebutkan 38 kategori Perempuan, kita melihat dalam berbagai konflik,
“Berdasarkan laporan korban, kami laku- pelajar SMA se-Kota Ponti- embak bukanlah olahraga menembak. “Bayangkan, jika konflik sumber daya alam pihaknya melihat ada ke-
kan penyelidikan dengan meminta keteran- anak,” ujar Nanang. berbahaya. Malah, dijelaskan kita bisa menyumbang lima ini, pertama semakin keras frustasian yang dialami oleh
gan saksi-saksi dan mendalami bukti-bukti Dalam kegiatan sosialisasi dia bahwa pada PON lalu ketika pandemi. Dimana
lainnya,” kata Indra, Sabtu (6/11) di Ponti- ini, Perbakin ingin menyam- ikut dipertandingkan dengan Bersambung ke halaman 15 kolom 1 perempuan lebih mudah Bersambung ke halaman 15 kolom 5

anak. Dari penyelidikan tersebut, pihaknya

Bersambung ke halaman 15 kolom 5
Tabrani Hadi Kukuhkan Pengurus FKKAA Pontianak
BEKELIT
Para Alumni Bertemu untuk Saling Berbagi Pengalaman
Pengurus Forum Komuni-
kasi Keluarga Alumni APDN
(FKKAA) Pontianak Periode
2020 – 2025 telah dikukuh-
kan. Acara yang digelar ber-
samaaan kumpul alumni ini
mengusung tema silaturahmi
dan persaudaraan.

MARSITA RIANDINI, Pontianak

SUASANA penuh kehangatan, ISTIMEWA

saling melepas rindu setelah lama
tak berjumpa, mewarnai acara yang
digelar Sabtu (6/11) di Hotel Aston
Pontianak.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua
ILUSTRASI KEKES
PELANTIKAN: Prosesi pelantikan Pengurus Forum Komunikasi Keluarga Alumni APDN (FKKAA) Pontianak Periode
2020 – 2025, kemarin (6/11).
Penasihat FKAA Pontianak, Tabrani mengukuhkan Syarif Umar Alkadrie AD/ART FKK AA Pontianak.
Hadi. Kehadiran sosok yang karib sebagai Ketua FKAA Pontianak. Acara
disapa Pak Tab tersebut sekaligus ini juga dirangkai dengan pengesahan Bersambung ke halaman 15 kolom 5

C M Y K
 10
Keyakinan
Terhadap Injil
Oleh :
Pdt.Nico P. Gading, M.Th
Seseorang yang
mengaku percaya ke-
pada Tuhan Yesus Kris-
tus, harus mengakuinya
dengan pebuh keyakinan
dan keyakinan itu tidak
bisa digoyahkan.
Teks Firman Tuhan
dari Kisah Para Rasul
1:16-17 sebagai berikut:
“Sebab aku mempunyai
keyakinan yang kokoh
dalam Injil, karena Injil
adalah kekuatan Allah
yang menyelamatkan se-
tiap orang yang percaya,
pertamaa-tama orang
Yahudi, tetapi juga orang
Yunani. Sebab di dalam-
nya nyata kebenaran Al-
lah, yang bertolak dari
iman dan memimpin
kepada iman, seperti
ada tertulis: Orang benar
akan hidup oleh iman.”
Tema surat Roma ada
dalam Roma 1:16-17,
kedua ayat ini dipan-
dang oleh kebanyakan
penafsir sebagai suatu
rangkuman teologia Pau-
lus. Kedua ayat ini dapat
diumpamakan sebagai
sebuah persemaian bibit
yang kemudian dipin-
dahkan ke dalam surat
Roma yang lebih luas.
Berbagai istilah kunci
di sini seperti: “Injil”,
“kekuatan Allah”, “kes-
elamatan”, “Iman”, “ke-
benaran”, “percaya” ,
“Yahudi” dan “hidup”
kemudian dijelaskan
dalam keseluruhan su-
rat Roma. Surat Roma
memberikan penekanan
kepada Allah dan apa
yang telah Allah lakukan
untuk membawa kes-
elamatan. Kedua ayat ini
menekankan suatu ke-
hidupan yang dari Allah
disediakan bagi setiap
orang yang dibenarkan
karena iman.
Ap ab i l a a d a o ra n g
yang mengira bahwa
Paulus tidak mengun-
jungi Roma, karena dia
meragukan kekuatan
Injil untuk dapat bekerja
suatu lingkungan orang-
orang pandai, maka Pau-
lus kini menjelaskan ala-
sannya. Tema surat Roma
ini menggaris bawahi
Injil sebagai kekuatan
Allah (1:16) dan sebagai
kebenaran Allah (1:17).
Kedua ayat ini yang
menegaskan tema su-
rat mengakhiri bagian
pendahuluan surat dan
menjadi penghubung
ke dalam bagian utama
surat Roma. Hakekat
Injil Sebagai Kekuatan
Allah (1:16). Pemaha-
man mendasar Paulus
yang ketiga terhadap Injil
menjadi nyata.
Dia bukan saja mera-
sa berkewajiban (1:14)
dan berkeinginan (1:15)
memberitakan Injil,
tetapi dia juga tidak
merasa malu untuk me-
nyampaikan Injil di pusat
kekuasaan dan kebijak-
Apabila kita mengajar-
kan sesuatu kepada orang
lain, setelah itu kita akan
bertanya kepadanya tentang
apa yang sudah kita ajar-
kan kepadanya, maka kita
akan mengajukan pertan-
yaan: “Apakah anda sudah
mengerti?” Atas pertanyaan
itu ada dua kemungkinan
yang akan terjadi, dia akan
menjawab mengerti dan
atau dia akan menjawab
tidak mengerti. Jika orang
yang kita ajarkan sesuatu
menjawab mengerti, maka
pelajaran yang telah kita
berikan tidak mungkin kita
ulangi lagi, tapi bila dia men-
jawab tidak mengerti, maka
ada kemungkinan kita akan
mengulangi pelajaran yang
telah kita berikan sehingga
sanaan dunia waktu itu.
Memang orang percaya
berada dalam bahaya
tergoda untuk merasa
malu karena keseder-
hanaan isi berita Injil
tersebut, di mana dalam
kenyataannya banyak
orang memandang re-
meh terhadap Injil (Kis.
17:32; I Kor. 1:8+23).
Memang dari sisi
pandangan manusia,
Tuhan kita disalibkan
dan mati secara sangat
hina dan berita kasih
Allah mudah untuk dic-
emoohkan. Sikap Pau-
lus adalah tidak pernah
membesarkan dirinya
dan menyombongkan
pengetahuannya tetapi
selalu memuliakan Injil
(Roma 5:2+11; 2 Kor.
10:17; Gal. 6:14; Fil. 3:7).
Alasan Paulus untuk
tidak malu adalah karena
dia meyakini Injil itu
sendiri bukanlah suatu
filsafat, pengalaman atau
agama manusia, tetapi
adalah kekuatan (du-
namis) Allah yang luar
biasa yang membawa
keselamatan. Injil bu-
kan membawa kekuatan
tetapi adalah kekuatan
Allah sendiri. Kombinasi
Injil dan kekuatan juga
terlihat di 15:19; I Kor,
1:18+24; 2:5; 2 Kor. 13:4;
Efesus 3:20; Kolose 1:11;
2 Timotius 1:7.
Beberapa penafsir
dengan benar menyim-
pulkan kekuatan/kuasa
In j i l ya n g m e mb aw a
pembaharuan se cara
radikal dalam kehidupan
manusia secara pribadi
dan dalam sejarah dunia.
Namun demikian pene-
kanan konteks di sini
menekankan kekuatan
hakiki (dari dalam) Injil
itu sendiri.
Allah memiliki kekua-
tan untuk membebaskan
secara rohani (Kel. 14:13)
dan jasmani (Mazmur
51:12). Injil sebagai
kekuatan (dunamis) Al-
lah terkait secara tak ter-
pisahkan dengan pem-
beritaan Kristus yang
disalibkan dan dibang-
kitakan.
Dwight Moody meng-
gambarkan Injil seperti
seekor singa. Apa yang
harus dilakukan seorang
pengkhotbah hanyalah
membuka pintu kandang
singa tersebut dan kemu-
dian lari menghindari.
Tujuan Injil: Membawa
Keselamatan.
Tujuan Injil sebagai
kekuatan Allah adalah
membawa keselamatan
yang bersifat positif dan
membawa berbagai ber-
kat dari Allah (5:10-11; I
Kor. 1:18; Ef, 2:13). Mela-
lui Injil ada berkat-berkat
rohani yang diterima dan
dialami oleh orang yang
benar-benar mempunyai
keyakinan bahwa Injil
membawa berkat.(*)
apa yang telah kita ajarkan
pada mereka betul-betul
dapat dipahami dengan baik
dan benar.
Dengan demikian timbul
pertanyaan dalam diri kita,
apa yang dimaksud dengan
mengerti. Secara sederhana
dapat kita katakan bahwa
mengerti adalah seseorang
yang dapat melakukan ses-
uatu yang telah kita perin-
tahkan atau sesuatu yang
telah kita ajarkan, tapi dia
dapat melakukannya sesuai
dengan yang kita inginkan.
Misalnya seseorang yang kita
ajarkan bagaimana menjum-
lahkan dua buah bilangan,
dan dia dapat menjumlah-
kannya dengan baik dan
benar, maka orang itu dapat
kita katakan mengerti. Jika
kitab
Yesus dengan tegas
mengingatkan kepada orang
yang di tengah mengikutiNya
agar hati-hati dan waspada
terhadap para pemimpin
agama yang menemukan
penemuan dan dari manu-
sia. Yesus menyebut mer-
eka orang munafik (lih. Mat
23:13-15).
Mereka juga digambarkan
sebagai penipu dan pembo-
hong yang memiliki kebe-
naran lahiriah semata-mata
(bd. Mat 23:25-28).  Tidak
jarang mereka mengelabuhi
para janda-janda untuk ke-
pentingan mereka sendiri
Dengan menipu dan menipu
mereka membujuk janda-
janda untuk memberikan
persembahan lebih dari ke-
mampuan mereka.
Perilaku para ahli Taurat
penuh dengan tipu muslihat
dan kemunafikan. inilah
yang dikatakan Yesus para
Dyauh cantairantarik-
sam cantih, prthiwi cantiap-
ah cantirosadhayah cantih.
Wamaspatayah cantirwicwa
dewan santih, rahma cantih
sarwam santih. Cantirewa
cantih sa ma cantiredhi
(Yajur Weda.36.17). Arti-
nya: Damai di surga, damai
diangkasa, damai di bumi,
damai di air, damai dalam
semua tumbuh-tumbuhan.
Damai atas pohon-pohon,
damai bagi semua dewa-de-
wa, damailah dalam Tuhan,
semoga kedamaian seperti
itu hamba peroleh.
Kebahagiaan dan kes-
ejahteraan lahir batin ada-
lah kebutuhan hidup yang
paling mendasar bagi setiap
mahluk ciptaan Tuhan teru-
tama manusia. Guna mewu-
judkannya, manusia harus
berjuang dan berdoa kepada
Tuhan. Segala potensi yang
dimiliki diwujudnyatakan
dalam aktivitas kerja untuk
mencapai tujuan, sekaligus
memberi makna bahwa
hakekat hidup adalah ker-
ja.
Kerja yang dilaksanakan
hendaknya dilandasi oleh
keinginan untuk mening-
katkan kualitas hidup secara
individu dan secara sosial.
Dalam kaitannya dengan
kualitas manusia secara
Segala sesuatu yang tim-
bul dipengaruhi oleh pikiran.
Pikiran adalah pelopor,
pemimpin, dan pembentuk
dari segala sesuatu. Bila ses-
eorang berpikir dan berbuat
sesuai dhamma maka keba-
hagiaan akan mengikutinya.
Bagaikan sebuah kapal, pikiran
adalah nahkoda yang dapat
menentukan kemana arah dan
tujuan kapal itu berlabuh.  berubah. Itulah keadaan yang
Setiap orang memiliki latar
belakang berbeda, berasal dari
suku, budaya, tradisi dan adat
istiadat berbeda tetapi secara
umum mereka memiliki satu
kesamaan, yaitu ingin hidup
bahagia. Oleh karena itu, ada-
lah wajar jika setiap orang
berlomba-lomba mengerah-
kan segala daya dan upayanya,
berjuang sungguh-sungguh
untuk menggapai kebahagiaan
dan membebaskan diri dari
terpaan penderitaan.
Sifat asli dari air adalah ten-
ang, mengalir ke tempat yang
rendah tetapi tidak selamanya.
Air bergerak kesana kemari
mengikuti ruang dan waktu,
Mengerti
dia tidak dapat menjum-
lahkan bilangan yang kita
perintahkan dengan baik
dan benar maka dia dapat
dikatakan tidak mengerti.
Dalam dunia ini ada dua
hal yang selalu kita jump-
ai, yaitu ada orang yang
mengerti untuk melaku-
kan sesuatu tapi dia tidak
menunjukkan bahwa dirinya
mereka mengerti, namun
ada juga orang yang tidak
mengerti untuk melakukan
sesuatu, tapi dia berlagak
mengerti. Sehubungan den-
gan ini Khonghucu berkata
kepada muridnya mengenai
apa yang dimaksud menger-
ti. Yang dimaksud mengerti
adalah “bila mengerti, ber-
lakukan seperti orang yang
mengerti, bila tidak menger-
Orang Miskin dan Hal Kerajaan Allah
ahli: “hati-hati terhadap ahli-
ahli Taurat yang suka ber-
jalan-jalan memakai jubah
panjang.”
Para ahli Taurat tampak
sangat menjaga penampi-
lan dengan memakai jubah
putih, agar tahan lama dan
memakai pakaian. istime-
wa.  Itu yang dimaksud Ye-
sus, kalau menyebut orang
Farisi dan ahli Taurat ‘mu-
nafik’ Inilah yang banyak
membuat orang terkecoh
karena penampilan, mis-
alnya rupa yang cantik dan
tampan, kedudukan, kekua-
saan, nama besar dengan
kata-kata yang manis.
Di sisi lain, seorang janda
miskin, yang harus men-
cari nafkah untuk hidup-
nya. Ia hanya memiliki harta
sedikit dan ia memujinya, ia
memberi dari semua yang
berharga.  Janda miskin itu
melakukannya karena me-
mang harus melakukan-
Hidup Harmonis Antara Sesama Mahluk Tuhan
pribadi Kitab Bhagawadgita
III.42 menyatakan : “Indriya
katanya adalah besar, tetapi
lebih besar lagi adalah ma-
nas (pikiran), lebih besar
dari manas adalah budi (in-
telek), lebih besar dari budi
adalah Dia ( Atman).
Makna yang ter-
kandung pada sabda Brah-
man tersebut adalah men-
guraikan proses manusia
menuju pada dirinya yang
sejati sebagai manusia yang
berkualitas. Indriya dika-
takan besar, dalam arti da-
pat mempengaruhi tabiat
dan watak manusia, akan
tetapi indriya lebih besar
dari pikiran karena pikiran
adalah rajanya indriya (re-
jendriya). Kesempurnaan
pikiran yang dimiliki oleh
manusia harus dapat dik-
endalikan oleh budi pekerti.
Kesempurnaan ketiga kom-
ponen itu harus di bawah
kekuasaan Jiwa (Atman).
Kesadaran manusia harus
ditumbuhkan selangkah
demi selangkah, tidak mung-
kin dapat diwujudkan secara
instan. Di awali dengan ken-
dali indiya, lebih tinggi lagi
pada kontrol pikiran dan se-
lanjutnya pada analisa atau
pertimbangan budi pekerti
bahwa semua mahluk hidup
adalah ciptaan Tuhan.
Mengurangi Kekesalan
ada kalanya berubah, terka-
dang juga muncul riak-riak,
gelombang, dan gempuran
ombak lengkap dengan per-
cikan-percikannya. Demikian
pula dengan kehidupan ini,
tidak kekal dan selalu berubah.
Hidup bukanlah mimpi, hara-
pan tidak selalu sesuai dengan
kenyataan.  jalan tertib dan lancar. Masing-
Kehidupan memang terus
senantiasa harus disadari dari
waktu ke waktu. Jika tidak,
disini akan lahir kekesalan.
Kesal atau kekesalan muncul
pada diri seseorang jika ia
sedang berada dalam kondisi
batin tidak sinkron antara hara-
pan dengan kenyataan yang
dihadapi.
Ketidaksingkronan ini bu-
kan tanpa sebab tetapi dipicu
oleh beberapa faktor yang
memiliki sifat berseberangan.
Diantaranya adalah kebohon-
gan yang dibangun oleh pihak
lain tanpa dasar dan alasan
yang kuat, fitnah, ingkar janji,
pelanggaran norma sosial dan
yang lainnya.  berubah.  Itu bukan kesabaran
Ada ilusterasi menarik yang
Oleh :
M. Ikhsan Tanggok
ti, berlakulah seperti orang
yang tidak mengerti, itulah
yang dinamai mengerti.” (SS,
Jilid II,17). Jangan sebaliknya,
jika kita tidak mengerti tapi
kita berlaku seperti orang
mengerti, maka ini akan
menimbulkan efek yang
kurang baik pada diri kita
dan bahkan sikap seperti ini
akan membahayakan diri
kita sendiri. memang mereka menjawab
Ada suatu hal yang penting
dari perkataan Khonghucu di
atas, yaitu, kejujuran. Dalam
segala sesuatu yang akan
kita buat atau kita kerjakan,
kita harus berani berkata
C M Y K
Oleh :
P. Stefanus Ilwan, CP
nya. Tulus tanpa pamrih.
Sekali lagi, ia yakin bahwa
ibadah merupakan hakikat
manusia!  Ia pribadi ber-
integritas. Janda ini melihat
seluruh dan tindakan luar
biasa, karena ia memberi-
kan kepada Allah apa yang
diperlukannya untuk me-
nyambung kehidupan yaitu
nafkahnya.
Inilah yang harus dijang-
kau oleh kita sebagai murid-
murid Yesus. Janda miskin
itu memberi dari seluruh
nafkahnya, semua yang ia
miliki dikorbankan dan
dipersembahkan kepada
Tuhan.
Sementara orang kaya itu
memberi dari kelebihan-
nya, bisa saja itu merupakan
sisa-sisa kekayaannya yang
berlimpah-limpah dan hal
itu tidak membutuhkan pen-
Oleh :
Wayan Slamet, S.Pd
Kitab Taittiriya Upanisad
lebih mempertegas ten-
tang manusia berkualitas :
“Mula-mula manusia harus
dibangun dari makanan
untuk mendapatkan tenaga
yang lebih kuat dan sehat
sebagai sumber aktivitas.
Selanjutnya membangun
pikiran dengan pendidikan
yang nantinya diharap dapat
menemukan kebijaksanaan
dan kebijaksanaan inilah
yang akan membawa manu-
sia kearah kebahagiaan dan
kesejahteraan lahir batin
(moksartham jagadhitaya
ca iti dharma).
Kualitas pendidikan yang
diharapkan adalah pengua-
saan sains serta teknologi
yang dibalut bersama ke-
mampuan moral spiritual
dan cultural. Kualitas pen-
didikan juga merupakan
proses penyadaran manusia
menuju pada alam kebi-
jaksanaan. Apabila alam
kebijaksanaan yang dilan-
dasi oleh nilai-nilai spiritual,
etika dan kultural menjadi
pedoman hidupnya serta
menjadikannya nafas ke-
hidupan, maka manusia
akan sadar bahwa hidupnya
Oleh :
Saryono SAg MPd
sering memicu kekesalan,
salah satunya adalah budaya
anteri. Pada suatu ketika, kita
sedang mengikuti anteri di
suatu tempat. Awalnya ber-
masing dapat menahan diri,
bersabar menunggu gilirannya
hingga sementara waktu. En-
tah kenapa tiba-tiba ada orang
nyelonong, nyerobot melam-
paui beberapa penganteri lain-
nya. Para penganteri pun kaget,
suasana mendadak berubah
menjadi riuh. Salah satu dian-
taranya berteriak “hai, sabar.
Jangan begitu, anteri dong!
Fenomena seperti itu me-
mang kelihatan ganjil. Tidak
patut dilakukan tetapi kita ser-
ing menyaksikannya, atau bah-
kan pernah menjadi pelaku.
Ketika seseorang mengata-
kan “sabar” tetapi diucapkan
dengan nada tinggi, maknan-
ya akan bergeser, menjadi
jujur. Di dunia ini banyak
orang yang sulit untuk ber-
kata jujur atau berkata secara
terus terang. Seseorang yang
diserahi suatu pekerjaan,
tapi dia pada dasarnya tidak
dapat atau sanggup untuk
mengerjakan pekerjaan itu,
namun kadangkala mer-
eka sulit untuk mengatakan
sebenarnya bahwa dia tidak
mampu untuk mengerja-
kannya. Mungkin saja hal
ini dilakukannya, karena
mereka malu bila diang-
gap tidak mampu. Kalau
dengan jujur, bahwa mereka
tidak mampu, mungkin ini
akan menurunkan wibawa
mereka di depan atasannya.
Atau banyak lagi hal-hal yang
menjadi pertimbangannya.
gorbanan apa pun.
Hari ini Yesus memperin-
gatkan pendengarnya untuk
berhati-hati terhadap ahli
Taurat. Ini adalah istilah yang
sangat kuat. Jika kita harus
“berhati-hati,” biasanya ada
beberapa bahaya yang terli-
bat. Yesus menggambarkan
orang-orang ini sebagai in-
dividu yang suka memakai
jubah panjang dan duduk di
kursi terbaik di perjamuan.
Benar, mereka memang
membaca doa yang pan-
jang. Namun, mereka tidak
membantu orang miskin,
terhilang atau berdosa! Mer-
eka terutama prihatin den-
gan posisi kehormatan dan
kekuasaan mereka. Mereka
senang karena banyak orang
yang menghormati mereka
dan menghargai mereka.
Seperti yang kita semua
tahu, kekuasaan sering kali
korup. Dan dijunjung tinggi
juga bisa korup. Jika orang
mempunyai tujuan yang
suci dan mulia yaitu senan-
tiasa berpikir, berbuat, dan
bertutur kata menyenang-
kan sesama mahluk hidup
ciptaan Tuhan ( gumawe
sukhaning len ). Menghargai
dan saling menghormati
kebinnekaan dan keberaga-
man mahluk hidup ciptaan
Tuhan, dalam ajaran Hindu
disebut Tat Twam Asi.
Pengertian Tat Twam Asi
sebagai berikut: Tat artinya
Itu (Ia), Twam artinya Kamu
dan Asi artinya Adalah.
Jadi Tat Twam Asi artinya
: “Ia adalah Kamu “, “ Saya
adalah kamu “, “Dia adalah
Engkau “. Maksudnya, segala
makluk hidup adalah sama
sehingga menolong orang
lain berarti menolong diri
sendiri, dan sebaliknya jika
menyakiti orang lain adalah
sama dengan menyakiti diri
sendiri.
Bila kita mencoba men-
cubit salah satu bagian dari
tubuh kita terasa sakit, maka
jangan mencoba mencubit
orang lain, sebab orang lain
yang kita cubitpun akan
merasakan sakit sama den-
gan diri kita sendiri. Tetapi,
mengapa di tengah-tengah
kehidupan kita sehari-hari,
senantiasa melihat bahkan
mungkin mengalaminya,
tetapi sejatinya ia sedang men-
gungkapkan kekesalan. Hati
dan pikirannya sedang tidak
sinkron, urat nadinya tegang,
bahkan hampir putus. Kon-
disi ini memang tidak nyaman,
menjengkelkan, dan membuat
kita menderita karena terpro-
vokasi pihak lain.  ia merasa kesal, 3) ia harus
Kebiasaan nyelonong ini
tidak patut ditiru, tetapi mer-
eka yang dilampaui juga harus
menahan diri supaya tidak ter-
jadi keributan. Jika anda mau
menegur, ungkapkanlah den-
gan nada datar, lembut, atau
menggunakan simbol. Jika cara
ini tidak manjur, anda harus
belajar bersabar meskipun
hanya sedikit. Jangan biarkan
kekesalan berdiam terlalu lama
menggerogoti pikiran. Lep-
askanlah sesegera mungkin
agar kita tidak merugi. Supaya
kekesalan tidak naik tingkat
menjadi kemarahan, keben-
cian, dan balas dendam.  bangkan cinta kasih universal,
Tidak mudah mengurangi
kekesalan, tetapi harus dilatih
dengan sungguh-sungguh.
Dalam Anguttara Nikaya III.
Pancaka Nipata IV.II. 161 dika-
Bagi Khonghucu berlaku
secara jujur itu adalah pent-
ing dan segalanya, kejujuran
itu adalah cermin dari watak
seseorang. Jika seseorang
berlaku tidak jujur, maka dia
dapat dikatakan mempunyai
watak yang kurang baik. Kita
juga dituntut untuk berlaku
sesuai dengan, hati nurani
kita, dan janganlah sesuatu
itu dibuat yang tidak ses-
uai dengan hati nurani kita
sendiri.
Jika kita mengerti untuk
melakukan sesuatu yang
diperintahkan kepada kita
maka lakukanlah dengan
sebaik-baiknya, sesuatu den-
gan hati nurani kita dan
jika tidak mengerti untuk
melakukan sesuatu yang
diperintahkan oleh atasan
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
memandang kita, kita mung-
kin akan percaya bahwa kita
lebih baik dari yang sebe-
narnya. Dalam Injil ini, Ye-
sus adalah seorang pembela
kerendahan hati. Dia tidak
menggunakan kata khusus
itu tetapi kebanyakan orang
yang rendah hati bekerja
dengan tenang. Mereka tidak
membutuhkan atau meng-
inginkan pusat perhatian.
Mereka puas memberikan
diri mereka dengan cara yang
tidak mencolok dan hanya
menjalankan bisnis mereka.
Pada beberapa hari, kita
mungkin adalah orang yang
mendambakan perhatian
dan perhatian seseorang.
Mungkin jika kita berbagi
“dua sen” kita dengan orang
lain, itu akan kembali ke-
pada kita! Siapa tahu? Orang
yang kita habiskan bersama
mungkin adalah hadiah kita
untuk hari itu![disarikan dari
berbagai sumber]
seseorang (orang lain, dan
bahkan kita sendiri sadar
atau tidak sadar) melakukan
tindakan-tindakan kriminal
terhadap sesama mahluk
ciptaan Tuhan?
Sehubungan dengan itu,
kita sebagai manusia mahluk
ciptaan Tuhan yang paling
sempurna di antara mahluk
ciptaan Tuhan diwajibkan
untuk mengembangkan
kualitas diri dan kepekaan
sosial, salah satunya adalah
dengan memahami secara
utuh dan melaksanakan-
nya dalam kehidupan nyata
ajaran Tat Twam Asi. Ajaran
Tat Twam Asi adalah suatu
ajaran etika yang sarat den-
gan nilai-nilai filosofis Hin-
du yang sangat tepat untuk
mengatasi dan memperbaiki
hubungan manusia dengan
sesama mahluk ciptaan Tu-
han dan dengan alam.
Pada hakekatnya semua
jiwa yang ada pada setiap
insan mahluk hidup ada-
lah sama dengan manusia.
Apabila ajaran luhur ini
dijalankan dengan sungguh-
sungguh, dapat dipastikan
bahwa idaman dan cita-
cita tentang hidup harmo-
nis antara sesama mahluk
ciptaan Tuhan bisa diwujud-
kan dan dunia akan selalu
damai. (*)
takan, terdapat lima cara untuk
melenyapkan kekesalan, yaitu
: 1) ia harus mengembangkan
cinta kasih terhadap orang
yang kepadanya ia merasa
kesal, 2) ia harus mengem-
bangkan belas kasihan terh-
adap orang yang kepadanya
mengembangkan keseim-
bangan terhadap orang yang
kepadanya ia merasa kesal, 4)
ia harus mengabaikan orang
yang kepadanya ia merasa
kesal dan tidak memperhati-
kannya, dan 5) ia harus men-
erapkan gagasan kepemilikan
kamma pada orang yang ke-
padanya ia merasa kesal.  
Uraian tersebut menggam-
barkan bahwa kekesalan mer-
upakan kondisi pikiran tidak
baik dan mengakibatkan batin
seseorang tersumbat. Oleh
karena itu patahkanlah keke-
salan dengan tetap mengem-
kasih sayang, keseimbangan
batin, dan memupuk kamma
baik. (Peyuluh Agama Bud-
dha di Kantor Kemenag Kota
Pontianak)
kepada kita, maka katakan-
lah dengan sejujurnya. Jadi
apa yang dikatakan oleh
Khonghucu dengan istilah
mengerti di atas adalah agar
manusia dapat berbuat dan
bertingkah laku sesuai den-
gan perannya.
Jika kita betul­betul orang
yang mengerti, maka ber-
peranlah seperti orang yang
mengerti, dan jika kita,
betul-betul orang yang tidak
mengerti maka berperanlah
seperti orang yang tidak
mengerti. janganlah ber-
sikap atau berperan yang
tidak sesuai dengan hati
nurani. Jika hal ini terjadi,
maka yang menanggung
akibatnya bukan saja diri
sendiri tapi akan berakibat
kepada orang lain. (*)
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021

Oleh: Tri A’an Agustiansyah

E MPAT September;
besok pagi jadwalku
bertemu Lisa, Epi-
demiolog Kesehatan
Ahli dari Puskes-
mas yang membidangi surveilans.
Perempuan manis berwajah oriental
itu akan berkoordinasi dan men-
gajakku diskusi terkait tracing dan
testing Covid 19 di masyarakat Tan-
jung Bakau Laut, kampung pesisir di
kabupaten termuda dekat ibu kota
provinsi. Seminggu terakhir terjadi
peningkatan kasus harian Covid 19,
telah masuk kategori level empat
atau zona merah.
Minggu lalu Pak Pong atau kepala
kampung meninggal di Rumah
Sakit. Sebelumnya Pak Pong baru
kembali dari Jakarta mengikuti keg-
iatan studi banding. Pak Pong yang
menderita sakit memanggilku ke
rumahnya. Aku pun datang, segera
kuperiksa Pak Pong yang mengeluh
demam, pilek, menggigil dan sesak
napas. Saturasi oksigennya delapan
puluh persen, jauh di bawah batas
normal seharusnya di atas sembilan
puluh lima persen.
“Pak Pong butuh bantuan oksi-
gen,” kataku kepada keluarganya
yang berkumpul di ruang tengah
dan ruang tamu.
Pak Pong kurujuk ke Puskesmas.
Di unit gawat darurat Puskesmas
ia langsung dipasangkan oksigen
tipe kanula. Sebagai pasien baru
masuk Pak Pong pun wajib men-
jalani screening Covid 19. Swab Test
Antigen hasilnya Positif. Terdapat
dua garis merah pada Antigen Test
Kit. Dia juga memiliki Comorbid.
Bronkitis, yaitu radang pada salu-
ran napas bagian bawah hingga ke
paru. Pemeriksaan rontgen menun-
jukkan ada cairan di paru kiri,
penyebabnya mungkin karena Pak
Pong perokok berat. Setelah dirawat
dua hari keluhannya tak berkurang,
kesadarannya menurun. Dokter
memutuskan merujuk Pak Pong ke
Intensive Care Unit Covid di Rumah
Sakit milik pemerintah daerah di
Ibu kota Kabupaten.
Seminggu dirawat beliau men-
inggal, berstatus terkonfirmasi
Covid 19. Pemulasaran jenazah
mesti dengan protokol yang ketat.
Pemakaman harus dilakukan oleh
beberapa orang saja dengan baju
putih berhelem kaca mirip astronot.
Tak boleh dihadiri banyak orang. Itu
sudah menjadi protokolnya.
Berita meninggalnya Pak Pong
cepat tersebar melalui media sosial.
Keluarga besarnya di Tanjung Bakau
Laut bergegas menjemput jenazah
di Rumah Sakit. Berkerumun tanpa
menerapkan protokol kesehatan.
Hanya beberapa orang saja yang ber-
masker. Mereka histeris atas keper-
gian orang yang sangat disegani
di Tanjung Bakau Laut. Beberapa
keluarga dekat tak terima jika pria
berkumis tebal itu divonis Covid 19.
Mereka mengambil paksa jenazah
di ruangan Instalasi Jenazah Rumah
Sakit. Sempat terjadi adu mulut
antara keluarga dan petugas, nyaris
terjadi adu jotos. Petugas rumah
sakit mengalah, keluarga dengan
leluasa membawa jenazah dengan
mobil pribadi langsung menuju
Tanjung Bakau Laut. Jenazah Pak
Pong disemayamkan tanpa mener-
apkan protokol yang seharusnya.
Sebagaimana kabar kematian Pak
Pong, video tentang pengambilan
paksa jenazahnya pun cepat terse-
bar di dunia maya. Satu stasiun
televisi lokal juga memberitakan-
nya. Kepolisian sigap turun tangan
melakukan investigasi. Beberapa
orang yang terlihat jelas di video
mulai jemput paksa, dimintai
keterangan. Mereka di sangkakan
melanggar beberapa pasal pada Un-
dang-Undang Nomor 6 Tahun 2008
tentang Kekarantinaan Kesehatan.
***
Lima September; pagi sekali Lisa
sudah datang. Sepeda motor plat
merah yang biasa dipakainya telah
parkir di depan Pustu, di bawah po-
hon akasia yang rindang. Aku yang
baru saja datang langsung meng-
hampirinya setelah lari pagi kelil-
ing kampung. Berolahraga sambil
menyapa penduduk yang sebagian
besar petani kelapa. Kebun kelapa
di Tanjung Bakau Laut sangat luas.
Saat pagi masyarakat beraktifitas
di kebun kelapa. Ada yang meman-
jat, mengumpulkan buah, mengu-
pas dan menjemur kopra di tanah
lapang.
Lisa tersenyum manis melihatku.
Berumur dua puluh satu tahun,
gadis berambut panjang sebahu itu
memiliki gelar sarjana kesehatan
masyarakat jurusan epidemiologi
dari kampus ternama milik Muham-
madiyah di Pontianak. Pagi itu Lisa
segar dan cantik, kulit putihnya ber-
sih tanpa noda sedikitpun. Tinggi
seratus lima puluh lima centimeter,
tubuhnya bohay. Wajah dan bod-
inya mirip artis yang lagi nge-hits di
sinetron Ikatan Cinta.
“Pagi benar sudah datang, Sa?”
sapaku
“Iya Bang Arif. Kalau siang panas
dan berdebu, ndak bagus untuk
kulitku padahal perawatan kulit kan
mahal, Bang,” candanya.
“Ya, ya! Aku tau itu. Ayo masuk, Sa.
Tunggu di klinik ya, aku mandi dulu,
” kataku sambil masuk ke Pustu yang
menyatu dengan tempat tinggal.
Kubuka semua pintu dan jendela.
Kupersilakan dia masuk ke ruangan
klinik. Kutunjukkan buku hasil pen-
dataanku terhadap orang-orang yang
telah melakukan kontak erat dengan
almarhum Pak Pong serta daftar na-
ma-nama orang yang terlibat dalam
penjemputan paksa, pemulasaran
jenazah dan pemakaman.
Selepas mandi dan berpakaian
rapi, kubuat mie instan rebus telur
untuk sarapan. Kubuat pula secang-
kir cokelat panas sachet untuknya.
Aku tahu ia belum sarapan pagi.
Ia tak menolak kuajak sarapan Tujuannya agar tak terjadi penolakan astronot itu agar tak menimbulkan Setiap hari masyarakat yang men-
seadanya. Pustu tempatku bertu- dan kegaduhan saat petugas datang. ketakutan pada masyarakat. jalani isolasi mandiri wajib absen
gas berjarak dua puluh kilometer Puskesmas telah menyiapkan sera- Dengan pendekatan yang lebih di WAG yang telah dibuat. Semua
dari Puskesmas induk kecamatan. tus Antigen Test Kit. Pukul setengah humanis, tak ada masyarakat yang masyarakat berjanji akan protokol
Bisa ditempuh dengan jalan darat sepuluh kami berpisah, Lisa kembali menolak diperiksa. Pemerintah kesehatan jika berkunjung ke tem-
melewai kebun sawit yang luas ke Puskesmas induk. Desa pun telah berjanji meny- pat umum.
milik perusahaan ternama, bisa iapkan tempat Isolasi terpusat di Aku senang tak ada kendala be-
juga melalui jalur air menggunakan *** gedung pertemuan desa, gratis. rarti, penanganan pandemi di Desa
speedboat atau kato. Semua biaya ditanggung. Warga Tanjung Bakau Laut berjalan ses-
Setelah sarapan, Lisa ke dapur. Enam September; Lisa datang yang memilih isolasi mandiri di uai rencana. Kasus yang menimpa
Mencuci piring bekas kami sarapan lagi, lebih awal dari kemarin. Dia rumah pun boleh. Puskesmas telah orang-orang yang terlibat pengam-
dan piring kotor lainnya yang sen- menggunakan baju batik merah menyiapkan bantuan masker, hand bilan paksa jenazah Pak Pong sudah
gaja kutumpuk karena kemalasanku. sebagai pakaian dinas Puskesmas. sanitaser, dan multivitamin. Untuk cukup menjadi pelajaran. Tak ada
Lisa pun mau beres-beres Pustu. Set- Wangi sekali! Aroma parfumnya ter- yang bergejala, tak perlu datang lagi masyarakat di Tanjung Bakau
elah itu barulah kami mulai diskusi cium dari jarak lima meter. Ia mem- berobat. Cukup menghubungi petu- Laut yang tak percaya Covid 19.
tentang rencana tracing dan testing, bawa nasi kuning dan ayam goreng gas kesehatan melalui RT setempat. Rasa senangku jadi bertambah-
memutus mata rantai penyebaran krispi. Katanya, untuk kami sarapan Petugas kesehatan akan mendatangi tambah saat mengetahui Lisa
Covid 19 di Tanjung Bakau Laut. bersama. Selama sarapan, entah rumah siapa saja yang membutuh- diperbantukan selama satu bulan
Aku membawanya ke kantor desa, berapa kali wajah manisnya selalu kan pengobatan. di Pustu tempatku bertugas. Lisa
berkoordinasi dengan Bang Sadik, tersenyum kepadaku ketika kami Dari hasil tracing dan testing, harus melakukan pemantauan kasus
Sekretaris Desa Tanjung Bakau. Tak saling bersitatap. Setelah sarapan didapati lima puluh warga Tanjung harian Covid 19 bersamaku. Bersyu-
lupa kami juga berkoordinasi dengan barulah kami ke balai desa, segera Bakau Laut Positif Covid 19. Sepu- kur aku bisa lebih dekat dengannya.
beberapa tokoh masyarakat yang memulai aktivitas. Menggunakan luh orang bergejala, hilang penciu- Waktu sebulan cukuplah untukku
kuanggap berpengaruh. tiga sepeda motor, kami mendatangi man. Tak ada yang memiliki gejala mengambil hatinya karena hadirnya
Setelah berdiskusi panjang, diputus- rumah warga yang telah terdata berat, semuanya memutuskan iso- sekeping rasa yang menggetarkan
kanlah kegiatan akan dilakukan esok sebelumnya. Ditemani Bang Sadik lasi mandiri di rumah. Pemerintah jiwa. Aih, Lisa!
hari. Pihak desa melalui ketua RT akan dan Pak RT kami melakukan trac- Desa segera membuat posko ban-
melakukan sosialisasi kepada warga ing dan testing. Kami tak memakai tuan dan dapur umum untuk warga
yang telah terdata pada pemeriksaan. baju APD level tiga, seperti pakaian yang menjalani isolasi mandiri. Pontianak, 6 September 2021

Kado Istimewa Puisi Mistik bagi Cucunda

BUKU kumpulan puisi bertajuk
“Pengkoak” ini ditulis oleh penyair
kelahiran Denpasar, 13 April 1965.
Beliau dikenal sebagai DG Kumar-
sana. Sastrawan kelahiran Denpasar,
April 1965 ini, telah melahirkan
berbagai genre karya sastra: cerpen,
dovel, dan puisi. Tidak sedikit pula
yang telah mampir di media cetak di
Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa
Tengah, dan Jawa Timur. Kala cu-
cunda, Dewa Gede Satria Agung Raw-
indra, merayakan hari lahir, beliau
memberi kado istimewa, kumpulan
puisi Pengkoak. Sudah barang tentu,
perlu empat lima tahun lagi - bahkan
mungkin lebih - cucunda akan me-
nyelami baris-baris puisi tersebut.
Bli Kum, begitu saya memanggil
beliau, kini tinggak di Lombok Barat.
Setelah melahirkan secara prematur
buku puisi bertajuk “Camar Kecil” dan
“Mata Dadu”, Bli Kum melepas buku
“Pengkoak” kepada kalayak sastra
Indonesia. Buku yang berisi satu prosa
pendek dan 61 puisi ini bukti ketun-
tasan penulis menggali pengalaman
mistik-estetik semasa menyinggahi
tempat suci di Bali dan Lombok.
Puisi “Pengkoak Kala Hujan” begitu
terasa nuansa mistiknya. Pada bait per-
tama, dimulai dengan larik-larik berikut.
// Papuq Rengkong ... Papuq Reng-
kong ...! // Segala tuah kau hibahkan
batu permata // Sebilah keris kau
petik dari gunung // Sabda tiba-tiba
muncul di balik gigil Pengkoak //
Bisa dibayangkan, Pengkoak, ada-
lah sebuah tempat yang jauh letaknya
dari hutan sesaot di Lombok. Situas-
inya terpisah dengan alat penerangan
dan hiruk pikuk komunikasi gawai
modern. Di jantung Pengkoak ada
goa kecil yang airnya mengalir tenang
tiada pernah habis. Kemarau panjang
pun tak kuasa meniadakannya.
Sedalam yang saya alami, kala
berada di tengah hutan yang diwar-
nai dengan semak rumput, ilalang,
atau pokok kayu yang membentang
sepanjang mata memandang,renung
bathin berkata: Yang Mahacipta
sungguh ada dan hadir. Lebih lagi
jika telinga menangkap kicau burung
dan bunyi-bunyian serangga, kesu-
nyian batin memanggilmanggil atas
kehadiran-Nya.
Pengkoak, lebih dari itu. Kesunyian
alamiah goa beserta aliran air dibalut
cerita spiritual tentang seorang pan-
dita yang pernah memeroleh wahyu
pawisik. Maka tiada mengherankan,
Bli Kum berhasil memotret realita
Pengkoak sesuai yang dialaminya
Judul Buku:
Kumpulan Puisi PENGKOAK
Penulis: DG Kumarsana
Penerbit:
Pustaka Ekspresi, Tabanan - Bali
Tahun terbit: November 2020
ISBN: 978-6237606-41-3
Tebal buku: 91 halaman
dengan nuansa mistik yang diyaki-
ninya. Burung, tuah, batu permata,
keris, gunung, dan sabda dihadirkan
penyair sebagai simbol yang bernu-
ansa mistik.
Selain puisi “Pengkoak Kala Hu-
jan,” puisi lain yang kuat beraroma
mistik adalah “Pengkoak Barter
Nasib Ketut Kecicang”, “Ngaben”,
dan “Kecial Kuning”. Penyair terbukti
memiliki nafas spiritual yang me-
mudahkannya dalam menghadirkan
puisi-puisi emosi bersatunya penyair
dengan Yang Mahabesar.
Kelebihan buku puisi ini tidak
hanya pada mistiknya saja. Namun
juga pada estetika puisi. Beberapa
judul puisi menggunakan pola
personifikasi yang utuh. Misalnya.
Denpasar Penatmu Melelahkan.
Penyair menghidupkan ibu kota
Provinsi Bali sebagai insan yang be-
raktifitas padat. Bahkan ketika bulan
datang, diasosiasikan sebagai malam,
waktu doa-doa dieja, Denpasar tetap
melenggang. Penat!
Demikian halnya dengan puisi
berjudul Denpasar Mengenang Silam,
Denpasar Kebisuanmu Merambat
Pelan, serta Pengkoak Barter Nasib
Ketut Kecicang. Melalui gaya person-
ifikasi, penyair berhasil menghad-
irkan imagi tentang dialog antara
manusia dengan alam yang begitu
erat relasi batinnya.
Penggunaan istilah dan pena-
maan berbahasa daerah menambah
estetika puisi-puisi Bli Kum. Namun
demikian, hal ini menjadikan kesu-
litan tersendiri bagi pembaca yang
bukan orang NTB atau pembaca yang
tidak memiliki pengetahuan terkait
istilah tersebut. Perlu usaha ekstra
untuk mencari tahu guna menyelami
samudra kata dalam kumpulan puisi
Pengkoak ini.
Meski demikian, bagi penulis puisi,
khususnya penulis Kalimantan Barat,
buku ini menyajikan alternatif ide
dalam penerbitan buku. Sampul yang
bergambar lukisan abstraksi dunia
mistik, seolah menjadi pintu masuk
ke dalam ruang puisi mistik. Suasana
kuat sudah tergambar dari depan.
Begitu masuk, dari ruang puisi satu
hingga ruang puisi terakhir, tersaji
puisi yang bernuansa Nusa Tenggara
dan Bali. Sebuah wilayah eksplorasi
yang dekat dengan sang penyair.
Nano Basuki
Pemulia Sastra

C M Y K
12 Pontianak Post
Minggu 7 November 2021

Feminin Tangguh
ala Para Bintang
Hollywood, Los Angeles, bak
negeri impian. Banyak orang yang
berlomba menuju ke sana un-
tuk bisa meraih mimpi di industri
hiburan yang glamor, berkelas, dan
penuh bintang. Daya tarik global
Hollywood lantas menjadi ide bagi
desainer sekaligus owner Diana
Couture, Diana M. Putri, untuk
membuat karya terbarunya. Koleksi
bertajuk Cyber Couture itu dipa-
merkan di Los Angeles Fashion
Week Spring/ Summer 2021 pada 18
Oktober lalu.

CANTIK
DAN
KUAT: BAK DIVA:
Koleksi Salah satu
busana koleksi yang
Diana desainnya
Couture mirip kostum
menonjolkan panggung
dua sisi sejumlah
berlainan penyanyi
secara ternama. Detail
seimbang. train (ekor
Sentuhan di belakang
aksesori metal gaun) dan
membuat cutting yang
simpel, tapi

N
tampilan lebih FOTO-FOTO: DIANA COUTURE FOR JAWA POS

stand out elegan, juga

dan glamor
ama Cyber
layaknya Couture diilha-
tampilan
mi dari pengala-
selebriti
man eksplorasi
Hollywood.
Diana di dunia
maya selama
pandemi. Menu-
rut dia, era digital memberi-
kan kreativitas tanpa batas.
Meski secara fisik semua
orang terpisah, mereka se-
mua tetap terhubung mela-
lui internet untuk berbagi
aspirasi, berkolaborasi, dan
menyebarkan kebaikan.
Koleksi itu mengakhiri era
virtual, juga menandai pera-
gaan busana tatap muka
pertama bagi Diana Couture
yang berkolaborasi dengan
UBS Gold. Oleh karena itu,
Diana pun berusaha tampil
totalitas untuk koleksi kali
ini. Konsep woman empow-
erment yang cukup marak,
baik di dunia maya maupun
dunia nyata diusung Diana.
Tiga puluh koleksi yang
dipamerkan di Art Hearts
Fashion, Los Angeles, itu
mewakili dualitas perem-
puan masa kini.
“Keseimbangan dua sisi
yang berbeda. Elegan dan
tangguh. Selayaknya se-
orang perempuan yang ter-
lahir kembali,’’ kata Diana .
Dua sisi itu ditampil-
kan melalui busana pesta
dengan cutting variatif.
Misalnya, bodysuit pendek
dengan lengan yang terin-
spirasi dari gaya Victorian.
Koleksi lainnya berupa
gaun malam dengan cutting
A-line atau high-slit. Persis
dengan yang dikenakan para
bintang Hollywood di pang-
gung, pergelaran, atau red
carpet.
Diana merujuk tren yang
ada di Hollywood dalam
memilih siluet koleksi
tersebut. Menurut dia, para
bintang Hollywood lebih
mencerminkan
suka busana dengan cut- tren mode
ting yang minimalis dan
di kalangan
cenderung simpel. Namun, A-lister
agar tidak ’’biasa’’, Diana Hollywood.
bermain dengan detail yang
menunjukkan ciri khasnya.
Misalnya, train (ekor di
bagian belakang busana)
dan material bulu angsa
yang dicat ulang dengan
teknik airbrush. Juga, bagian
busana yang dibuat dengan
teknik lasercut. Dualitas
gaya juga diterapkan Diana
melalui pemilihan mate-
rial. Dia menggabungkan
material halus yang identik
dengan citra feminin, yakni
kain tule, dengan material
kulit vegan yang tampak
kuat dan gahar. “Saya ingin
memastikan perempuan
yang memakainya merasa
kuat, tapi juga memukau,’’
ujarnya.
Karena bermain di gaya
feminin, kuat, sekaligus
elegan, Diana menggunakan
palet warna yang beragam.
Ada koleksi yang tampak
lembut dan manis dengan
sentuhan warna pastel dan
shocking pink. Koleksi lain
tampak anggun dan sophis-
ticated dengan sentuhan
warna hitam, putih, atau
navy.
Gaun tule berwarna lilac
menjadi koleksi penutup sesi
show Diana. Ia adalah perwu-
judan dari warna yang sedang
populer di Los Angeles.
“Menyesuaikan taste di sana,’’
tambah Diana.
Untuk mempertegas kesan
glamor, Diana menggunakan
palet warna metalik seperti
emas, silver, dan warna holo-
gram. Koleksi UBS Gold beru-
pa aksesori bold gold chain,
cincin artisan, anting-anting
dramatis, serta beberapa
potongan avant-garde lainnya
turut memperkuat kesan itu.
(*/adn/c12/len/JP)

C M Y K
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
Sanggar Budaya Hamiluhung di Jalan Wonodadi I, Desa Teluk Kapuas, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, menjadi salah satu sanggar yang paling konsen terhadap perkembangan seni pewayangan.
Tangguh dan Tumbuh Menuju Era Super Smart Society
Prof. Slamet Rahardjo
Ketua Umum
Pepadi Kalbar
HARI ini, 7 November,
ditetapkan sebagai Hari
Wayang Nasional, yang diper-
ingati sekali dalam setahun.
Menurut situs correcto.id, se-
jarah penetapannya bermula
ketika organisasi Pendidikan,
Keilmuan, dan Kebudayaan
Perserikatan Bangsa-Bangsa
atau UNESCO pada 7 Novem-
ber 2003 menetapkan wayang
kulit sebagai warisan budaya
tak benda. Tentunya ini ada-
lah sebuah sejarah yang perlu
dikenang, di mana wayang
kulit sebagai budaya Indonesia
diakui di dunia internasional
sebagai warisan dunia.
Adapun penetapan wayang
kulit oleh UNESCO sebagai
warisan budaya dunia bu-
Ki Joko Panguripan
Dalang Kota Pontianak
Ki Sugeng Supriyanto
Dalang Kubu Raya
Ki Mohamad Yamin
Dalang Sanggau
minggupedia
Eka Jaka Riswantara
Ketua Harian
Pepadi Kalbar
kanlah hal mudah. Sebab be-
berapa kriteria yang harus
terpenuhi, di antaranya kebu-
dayaan tersebut dibuat oleh
kelompok maupun peroran-
gan dalam masyarakat, serta
menunjukkan identitas sosial
berdasarkan standar dan nilai-
nilai yang diucapkan atau dii-
kuti secara turun temurun.
Dari semua kriteria atau
syarat tersebut, wayang kulit
memenuhi syarat, dan ditetap-
kanlah sebagai Master Piece of
Oral and Intangible Heritage of
Humanity atau warisan budaya
dunia yang berasa dari Indone-
sia, pada 7 November 2003.
Berangkat dari penetapan oleh
UNESCO tersebut masyarakat
Indonesia, khususnya para
Ki Arka Wicaksono
Dalang Kota Pontianak
Ki Kuswanto
Dalang Kubu Raya
Ki Trinanto
Dalang Sintang
Selamat Hari Wayang Nasional
Bernadeta Sri Rusmiyati
Sekretaris Umum
Pepadi Kalbar
pegiat seni wayang kulit men-
dorong pemerintah untuk
menetapkan Hari Wayang
Nasional.
Atas saran dari dari
masyarakat salah satunya ko-
munitas wayang, Sena Wangi,
mendorong pemerintah agar
menjadikan tanggal 7 Novem-
ber sebagai Hari Wayang Na-
sional. Permohonan tersebut
disampaikan langsung oleh 40
perwakilan seniman dan bu-
dayawan yang saat itu bertemu
langsung di Presiden Joko
Widodo di Istana Merdeka.
Pemerintah pun menerima
saran dari masyarakat tersebut
dan menetapkan 7 November
sebagai Hari Wayang Nasional.
Hal tersebut tertuang dalam
Ki Gapuk Sujadi
Dalang Kota Pontianak
Ki Ilham
Dalang Kubu Raya
Ki Jasman Mudo Carito
Dalang Sintang
surat Keputusan Presiden
Republik Indonesia Nomor
30 Tahun 2018 Tentang Hari
Wayang Nasional. Keputusan
tersebut berisi penetapan
Keputusan Presiden Tentang
Hari Wayang Nasional dengan
beberapa poin di antaranya
menetapkan tanggal 7 No-
vember sebagai Hari Wayang
Nasional, Hari Wayang Na-
sional bukan merupakan hari
libur, dan Keputusan Presiden
ini mulai berlaku pada tang-
gal ditetapkan. Keputusan
tersebut juga berlandas pada
pertimbangan untuk mening-
katkan kesadaran masyarakat
Indonesia atas budaya yang
dimiliki bahwa dalam rangka
meningkatkan kesadaran
dan kecintaan masyarakat
terhadap upaya pemajuan
Ki Agus Krisbiantoro
Dalang Kubu Raya
Ki Mohamad Rifa’I
Dalang Kubu Raya
Ki Hadi Supardi
Dalang Kubu Raya
Ki Thoyib Suyatno Carito
Dalang Melawi
C M Y K
wayang Indonesia, Pemerintah
menetapkan tanggal 7 No-
vember sebagai Hari Wayang
Nasional.
Bicara tentang wayang,
tentu tak dibisa dilepas-
kan dari peran dalang.
Dalang dalam
dunia pe-
wayangan
diartikan
sebagai ses-
eorang yang
mempunyai keahlian
khusus memainkan
boneka wayang
atau disebut ndalang.
Keahlian ini biasanya diper-
oleh dari bakat turun-temu-
run dari leluhurnya. Seorang
anak dalang akan bisa men-
dalang tanpa belajar secara
formal. Ia akan mengikuti
ayahnya selagi mendalang
dengan membawakan per-
alatan, menata panggung,
mengatur wayang (nyimp-
ing), menjadi pengrawit, atau
duduk di belakang ayahnya
untuk membantu memper-
siapkan wayang yang akan
dimainkan. Selama mengi-
kuti ayahnya ndalang dalam
kurun waktu yang lama ini-
lah, proses pembelajaran itu
terjadi dengan sangat alami.
Rata-rata anak dalang akan
bisa mendalang setelah be-
sar nanti. Tetapi banyak juga
seorang anak dalang tidak
akan menjadi dalang di kelak
kemudian hari, karena mem-
punyai pilihan hidup sendiri,
Ki Sumedi
Dalang Kubu Raya
Ki Anang Kedo
Dalang Singkawang
Ki Mujo Subiyono
Dalang Melawi
misalnya berpro-
fesi menjadi
pegawai neg-
eri, swasta,
TNI, dan
sebagain-
ya. Tetapi
fenomena
itu tidak
sela-
manya
b e n a r.
Dengan
adanya seko-
lah-sekolah
pedalangan baik
setingkat SMU dan
perguruan tinggi, seperti
Jurusan Pedalangan Sekolah
Tinggi Seni Indonesia Sura-
karta (STSI) –sekarang Institut
Seni Indonesia Surakarta–
mencetak sarjana pedalangan
yang tidak hanya mumpuni
memainkan wayang, tetapi
juga berwawasan luas dan
berpikir kritis. Dalam pergu-
ruan tinggi inilah lahir pula
dalang yang bukan dari ketu-
runan seorang dalang, tetapi
hanya seseorang yang mem-
punyai niat yang kuat untuk
belajar dalang dan akhirnya
bisa mendalang.
Untuk forum komunika-
si demi memelihara dan
mengembangkan mutu da-
lang, kemudian dibentuklah
Persatuan Pedalangan Indo-
nesia (Pepadi). Diceritakan
dalam situs pepadi.id bahwa
organisasi ini didirikan oleh
Jenderal Surono yang waktu itu
Ki Gito Purbo Carito
Dalang Kubu Raya
Ki Sadoko Kasih
Dalang Sambas
Ki Haryono
Dalang Melawi
13
HARYADI/PONTIANAK POST
menjabat sebagai Pangkowil-
han II (Jawa Madura) pada 14
April 1971, dalam musyawarah
pedalangan se-Jawa dan Ma-
dura di Yogyakarta sebagai
organisasi pedalangan yang
bersifat nasional. Sebelumnya
Jenderal Surono telah mendi-
rikan organisasi pedalangan
yang bersifat regional bernama
Ganasidi (Lembaga Pembina
Seni Pedalangan Indonesia)
pada 12 Juli 1969 saat menjabat
sebagai Pangdam VII Dipo-
negoro.
Dalam musyawarah na-
sional Pepadi di Yogyakarta
pada 31 Juli 1975, diputuskan
mengubah organisasi pedalan-
gan yang bersifat kedaerahan
menjadi bersifat nasional se-
hingga Ganasidi secara berta-
hap meleburkan diri menjadi
Pepadi.
Sementara di Kalimantan
Barat sendiri, Pepadi Provinsi
Kalimantan Barat Periode 2017
– 2022 diketuai Prof. Slamet
Rahardjo. Kepengurusannya
dikukuhkan pada 8 September
2018, di Halaman Nine Teen
Untan Pontianak. Penguku-
hannya dilakukan langsung
oleh Ketua Umum Pepadi
Pusat, Kondang Sutrisno. Da-
lam pengukuhan tersebut mer-
eka menampilkan lima dalang
yang kesemuanya berasal dari
Kalimantan Barat. Lima dalang
tersebut yakni Ki Suyadi, Ki
Sutrisno, Ki Joko Panguripan,
Ki Haryono, dan Ki M. Rifai.
(berbagai sumber)
Ki Yogi Anut Bawono
Dalang Kubu Raya
Ki Suripto
Dalang Bengkayang
Ki Hadi Jarwanto
Dalang Ketapang
14
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS
Membangun Tanpa
Hilangkan Ekosistem
Sejak work from home
(WFH) diberlakukan seba-
gai efek pandemi Covid-
19, makna kantor sedikit
bergeser. Misalnya, proyek
garapan arsitek Gayuh
Budi Utomo ini. Kantor tak
lagi berupa ruangan kaku
tempat bekerja, tetapi jadi
ruang diskusi yang santai
dan luwes.
R
uangan yang berada di sisi
selatan rumah milik Pande
Ketut Yokarmana itu tidak
tampak seperti kantor pada
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS umumnya. Nuansa tradis-
ional terasa kuat berpadu
dengan elemen indus-
trial. Hal itu tampak pada
pemilihan material bata
ekspos dan dinding roster
yang dibiarkan telan-
jang. Melalui bangunan
tersebut, Gayuh bertujuan
melestarikan nilai-nilai
budaya Indonesia.
“Ada masanya kita
ingin merasakan arsi-
tektur Roma dihadirkan
di rumah atau kantor,
itu terlihat seksi kalau
bahasa naifnya. Tapi, saat
ini eranya sudah berubah,
sudah saatnya memberi-
kan ruang seluas-luasnya
untuk local wisdom,’’ kata
Gayuh.
FOCAL POINT:
Aluminium, kayu penjepit, dan besi pelat disatukan dengan jendela
krepyak menggunakan sekrup. Menurut Gayuh, teknik itu membuatnya
fleksibel, bisa dibongkar, lalu dirangkai ulang sesuai kebutuhan.
ALLEX QOMARULLA/JAWA POS
C M Y K
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
Arsitek : Gayuh Budi Utomo
Luas tanah : 200 meter persegi
Luas bangunan : 140 meter persegi
Lama pengerjaan : 4 bulan
Lokasi : Surabaya
Jauh dari kesan kaku, ruangan itu
justru cenderung seperti sebuah galeri
seni, dilengkapi dengan lukisan kapal
karya Ariel Ramadhan yang memperkuat
kesan artsy pada ruangan. Menariknya,
terdapat dua pohon yang dibiarkan tum-
buh di sana, yakni pohon kamboja dan
matoa. Pohon itu rupanya tertanam di
lantai bawah dan sudah ada di rumah itu
sebelum proses renovasi berlangsung.
Gayuh memilih membiarkannya dan
hanya sedikit merapikan rantingnya. Ke-
mudian, pohon itu difasilitasi lubang di
lantai 2 agar tetap tumbuh sebagaimana
mestinya. Bagian bawahnya dirapikan
dengan susunan bata ekspos.
“Bagaimana bangunan ini ada, tapi
tidak menghilangkan ekosistem yang
ada sebelumnya. Dengan begini, tidak
akan merusak bangunan juga karena
tanamannya berada di bawah,’’ kata
Gayuh. Balkon pun dibuat melengkung
menyesuaikan dengan ekosistem exist-
ing. Furnitur dipilih yang desainnya
santai dan mempertahankan unsur tra-
disional. Hal itu mewadahi pergeseran
makna kantor pasca pandemi Covid-19.
“Orang-orang sekarang ke kantor tidak
dalam konteks bekerja, tetapi bersinergi.
Oleh karena itu, dibuat tempat seperti
lounge atau galeri untuk menuntun alam
bawah sadar mereka bahwa ini adalah
hal yang nonformal sehingga diharapkan
menghasilkan ide-ide segar,’’ katanya.
Selain itu, yang menarik dari proyek
tersebut adalah adanya jendela seba-
gai partisi yang dibuat dengan teknik
merangkai. Teknik tersebut sama dengan
yang digunakan ketika membuat rumah
joglo. Prosesnya cukup simpel. Mate-
rial aluminium, kayu penjepit, dan besi
pelat disatukan dengan jendela krepyak
berbahan kayu dengan menggunakan
sekrup. Menurut Gayuh, teknik tersebut
membuat jendela menjadi fleksibel.
“Ketika ada perubahan terhadap fung-
si karena adaptasi kebutuhan, jendela itu
bisa beradaptasi. Artinya, bisa dibongkar,
kemudian dirangkai ulang menjadi mak-
na baru. Jadi efektif dan lebih sustainable
karena tidak sekali pakai,’’ terang alum-
nus Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran’’ Jawa Timur itu.
Tampilannya pun menjadi unik karena
memadukan beberapa jendela kayu
bekas yang dibiarkan dengan warna
aslinya. Dengan demikian, kesan tradis-
ionalnya pun tetap kuat. (*/adn/c12/
nor/JP)
Pontianak Post
Minggu 7 November 2021
Nekat Bentuk Sanggar Demi Wayang
Sambungan dari halaman 9
Agus terjun berkecimpung
menjadi pemain ketoprak
di daerah asalnya. Bahkan
karena kepiawannya, dia per-
nah dipercaya untuk bermain
ketoprak di salah satu stasiun
TV nasional kala itu. Masuk
tahun 2007, Ki Agus mulai
tertarik dengan seni wayang.
Dengan penuh semangat,
dirinya kala itu pun belajar
pedalangan dan gamelan
secara otodidak, hingga akh-
irnya mantab menjadi dalang
dan ditekuninya hingga saat
ini.
Sejak anak keduanya hi-
jrah ke Kubu Raya pada tahun
2014 lalu, kala itu sesekali Ki
Agus bolak-balik Kubu Raya
– Klaten, untuk menjenguk
sang anak. Hingga pada akh-
irnya, 2020 lalu, sang ibu
yang berdomisili di Klaten
meninggal dunia, membuaut
Ki Agus bersama istrinya me-
mutuskan untuk menetap di
Kubu Raya.
Sebelum akhirnya me-
mutuskan menetap di Kubu
Raya, Ki Agus melihat ada
beberapa sanggar wayang
di Kubu Raya, khususnya
di sekitar Jalan Wonodadi,
hanya saja tidak aktif. Pa-
dahal dia melihat ada be-
berapa sumber daya ma-
nusia yang bisa digerakkan.
Melihat potensi tersebutlah
dia memberanikan diri dan
bertekad untuk membangun
dan mengembangkan sang-
gar wayang yang dipusatkan
di Jalan Wonodadi.
“Saat masih bolak-balik
Kubu Raya – Klaten, sekitar
tahun 2017, saya dapat info
ada festival dalang di Jakar-
ta. Anak kedua saya, Ilham,
yang sudah menetap di Kubu
Raya saya ajukan untuk ikut
lomba dalang tersebut dan
mendapat juara I mewakili
Kubu Raya. Dari situlah saya
mulai berupaya memotivasi
tokoh-tokoh sanggar wayang
setempat untuk mengem-
bangkan sangar wayang di
Kubu Raya,” ungkapnya.
Singkat cerita, saat telah
menetap di Kubu Raya dan
memutuskan membentuk
Sanggar Wayang Hamiluhung,
Ki Agus mulai mencari dukun-
gan dan sejumlah pihak untuk
membantunya dalam merintis
dan mengembangkan sanggar
yang telah dibentuk. Orang
pertama yang ditemuinya
adalah Bupati Kubu Raya,
Muda Mahendrawan. “Jujur
saya tidak kenal Pak Muda,
tapi saya beranikan diri un-
tuk datang, memperkenalkan
diri dan mohon izin kepada
Pak Muda untuk membentuk
Sanggar Wayang Hamiluhung
dan meminta dukungan dan
motivasinya sebagai kepala
daerah, untuk mengembang-
kan seni budaya wayang di
Kubu Raya. Alhamdulillah,
Agustus saya menghadap,
kala itu Pak Muda langsung
merestui dan memberikan
dukungannya,” paparnya.
Setelah mendapat restu
dari Bupati Kubu Raya, pada
19 September 2020, Ki Agus
pun mendeklarasikan ter-
bentuknya Sanggar Way-
ang Hamiluhung, dengan
pagelaran perdana wayang
yang dipusatkan di Sanggar
Hamiluhung di Jalan Wono-
dadi I. Selain dihadiri Bupati
Kubu Raya dan Wakil Bupati
Kubu Raya, Sujiwo, pada
pagelaran perdana dengan
menerapkan protokol kes-
ehatan ketat tersebut, juga
Bekuk Terduga Peeping Tom
Sambungan dari halaman 9
mendapatkan identitas
pelaku, yakni Robi Panjaya
alias Robi, warga Gang Kam-
boja, Jalan Dr. Sutomo, Kabu-
paten Ketapang.
“Rumah korban den-
gan tempat tinggal pelaku
berdekatan,” ucap Indra.
Kemudian pada 4 No-
Kenalkan 32 Pelajar dengan Menembak
Sambungan dari halaman 9
emas di cabor (cabang
olahraga) menembak, tentu-
nya bisa menambah raihan
medali kontingen Kalbar,
dan sudah tentu bisa mem-
perbaiki posisi perolehan
medali menjadi lebih tinggi,”
ujarnya.
Di tempat sama, ketua pa-
nitia kegiatan, Heri Suryadi,
mengatakan, ada 32 pelajar
SMA se-Kota Pontianak ikut
serta dalam kegiatan ini. Dari
32 pelajar ini, menurut dia,
merupakan perwakilan di
16 sekolah. “Masing-masing
sekolah mengirimkan dua
pelajar terbaiknya. Putra dan
dihadiri sejumlah seniman
lokal Kubu Raya dan Ketua
Persatuan Pedalangan Indo-
nesia (Pepadi) Kalimantan
Barat, Prof. Slamet Rahardjo
dan beberapa pihak lainnya.
Untuk membuktikan Sang-
gar Hamiluhung mampu
tumbuh di tengah ban-
yaknya sanggar seni serupa
di Kubu Raya yang mati suri,
Ki Agus pun berkomitmen
akan menggelar pertunjukan
wayang selama per-35 hari
sekali setiap bulannya. “Kami
memang belum memiliki
biaya sama sekali untuk per-
tunjukan wayang ini, namun
kami modal nekat dan secara
swadaya dan Alhamdulil-
lah ada banyak pihak yang
mendukung memberikan
bantuan seperti dari Penang-
gung Jawab Sanggar Hamilu-
hung, Pak Singgih Yunantoro
dan beberapa pihak lainnya,”
jelasnya.
Ki Agus membuktikan,
meski kala itu di tengah pan-
demi, dirinya mampu secara
rutin membuat pagelaran
wayang dengan menerapkan
protokol ksehatan ketat. “Al-
hamdulillah dari semula jad-
wal pagelaran 35 hari sekali
setuap bulannya, akhirnya
hingga saat ini bisa dilakukan
menjadi 15 hari sekali setiap
bulannya. Artinya hingga saat
ini kami sanggup menggelar
pentas seni wayang sebulan
sebanyak dua kali dan itu
dilakukan secara swadaya,”
ujarnya.
Tidak bisa dipungkiri, kata
Ki Agus, hingga saat ini, hasil
dari bidang seni di Kubu Raya
masih belum bisa memenuhi
kebutuhan hidup. Namun
dirinya bersama penanggung
jawab sanggar Hamiluhung
bercita-cita merekrut pemu-
da-pemudi di Kubu Raya un-
tuk belajar seni pewayangan
dan karawitan agar nantinya
bisa hidup dari dunia seni.
“Cita-cita dan Pak Sing-
gih selaku penangung jawab
Sanggar ini supaya para seni-
man yang kami didik ini bisa
laku dijual dan bisa untuk
memenuhi kebutuhan hidup
nantinya dan pada kahirnya
juga bisa berkontribusi me-
lestarikan seni wayang di
Kubu Raya ini,” jelasnya
Jauh sebelum memutus-
kan untuk mendirikan Sang-
gar Hamiluhung, Ki Agus
mengaku dirnya sudah men-
cari referensi dan informasi
mengenai perkembangan
seni, khususnya seni budaya
Jawa di Kalimantan Barat.
“Saya melihat, pada dasarnya
pemerintah ini mau mendu-
kung pengembangan seni
budaya yang ada, hanya saja
para pelaku seninya ma-
sih banyak yang tidak mau
melakukan dobrakan untuk
memajukan bidang seni yang
ditekuninya sehingga akh-
irnya membuat banyak yang
no comment,” ungkapnya.
Tidak hanya pemuda-
pemudi dari sekitar Jalan
Wonodadi, kata Ki Agus,
saat ini puluhan pemuda-
pemudi dari Desa Tebang
Kacang dan sekitarnya juga
ikut terlibat latihan menjadi
pengrawit hingga pedalang
di Sanggar Hamiluhung. Ki
Agus tidak memungkiri, bu-
tuh usaha dan perjuangan
keras merangkul kaum rema-
ja untuk terlibat langsung
menekuni bahkan meles-
tarikan seni wayang. Kendati
demikian, dia memiliki trik
sendiri untuk menarik minat
muda-mudi berlatih gamelan
vember pihaknya mendapat
informasi jika pelaku berada
di Gang Lamtor, Jalan Kom
Yos Soedarso, Kecamatan
Pontianak Barat. Berbekal
informasi itu, pihaknya
langsung bergerak menuju
lokasi keberadaan pelaku.
Yang bersangkutan berhasil
mereka bekuk tanpa perla-
wanan.
putri,” ujarnya.
Ia berharap dari kegiatan
ini para pesertanya dapat
mengenalkan olahraga ini
kepada teman-teman se-
bayanya. Dengan demikian,
harapan dia, olahraga men-
embak dapat semakin dike-
nal dikalangan pelajar.
“Kami dari panitia beru-
paya menggerakkan para
pelajar untuk bisa mencin-
tai olahraga menembak,”
ujarnya. Caranya, menurut
dia, dengan membuat para
pelajar ini mengerti, sehing-
ga bisa mecintai olahraga ini
dan menjadikan menembak
sebagai hobi mereka. “Jika
sudah hobi, barulah kami
PRO KALBAR
dan pedalangan.
“Awalnya saya dekati satu-
satu, tanyakan hobi dan kesu-
kaan mereka, setelah itu, saya
ajak mereka menyanyikan
lagu-lagu kesukannya, terma-
suk lagu-lagu nasional pakai
alat musik gamelan. Karena
mudah dimainkan, akhirnya
mereka senang kemudian
tertarik. Saat mereka ber-
niat ikut latihan inilah benar-
benar saya gempur untuk
didik bisa bisa fokus dan kian
menyenangi hingga pada ikut
serta melestarikan seni yang
kami tekuni ini,” jelasnya.
Disinggung waktu yang
dibutuhkan seseorang un-
tuk mampu memainkan
alat musik gamelan hingga
menjadi pedalang, kata Ki
Agus, hal tersebut bervariasi,
tergantung tingkat pemaha-
man dan bakat yang dimiliki
masing-masing orang. “Ada
yang seminggu sudah bisa,
ada juga yang sebulan juga
sudah bisa, tergantung ke-
mampuan masing-masing.
Namun yang paling penting
saya tekankan adalah komit-
men dari anak-anak Sanggar
untuk terus rutin berlatih
mengasah kemampuan diri
dan melestarikan seni way-
ang ini di masyarakat,” pa-
parnya.
Bagi Ki Agus, seni apapun
akan menarik jika seseorang
benar-benar menjiwai untuk
menekuninya termasuk seni
wayang. “Kalau saya pribadi
sangat tertarik dengan seni
wayang, karena di dalamnya
sangat berkaitan erat dengan
symbol-simbol folisofi ke-
hidupan,” ujarnya.
Dia mencontohkan, da-
hulu, Sunan Kalijaga saja me-
nyiarkan agama melalui seni
wayang, sehiingga mampu
menarik perhatian banyak
orang untuk mendalami dan
menjiwai hasil dari pertuju-
kan seni tersebut. “Ini arti-
nya media seni wayang ini
juga bisa kita gunakan untuk
merangkul dan mengedukasi
masyarakat, terutama kalan-
gan remaja agar tidak mudah
larut dan terpengaruh dengan
pergaulan negatif di zaman
modern seperti saat ini. Dan
saya meyakini banyak pesan
moral yang bisa disampaikan
melalui media seni wayang
ini. Dan saya meyakini dengan
semangat dan kerja keras Insy-
aallah ke depan akan sema-
kin banyak kalangan remaja,
khususnya di Kubu Raya ini
tertarik untuk memperlajari
dan melestarikan seni wayang
ini,” katanya.
Ilham (30), yang meru-
pakan anak dari Ki Agus
mengaku sangat tertantang
melestarikan seni wayang
terlebih di Kubu Raya yang
memiliki seni budaya yang
beragam. Kendati demikian,
dirinya optimistis melalui
pendekatan persuasif yang
dilakukannya ke kalangan
generasi muda lambat laun
membuat pecinta seni way-
ang di Kubu Raya, khusus-
nya kalangan milenial akan
semakin bertambah. “Saat
ini saja saya melihat antusias
kalangnan remajanya sudah
mulai tumbuh untuk belajar
seni wayang, seperti pedalan-
gan dan gamelan, jika hal ini
terus mendapat dukungan
banyak pihak bukan tidak
mungkin ke depan akan se-
makin banyak pecinta seni
wayang di Kubu Raya ini,”
ungkap sosok yang karib
disapa Ki Ilham ini.
Dalam rangka memper-
Kepada mereka, pelaku
mengakui perbuatannya mer-
ekam korban di kamar mandi
menggunakan telepon geng-
gam. Bahkan, berdasarkan
pengakuan pelaku kepada
mereka, perbuatan tersebut
pun sudah dilakukan seban-
yak tiga kali sepanjang Ok-
tober.
Indra menegaskan bahwa
giring ke prestasi,” katanya.
Diakui dia, animo pelajar
untuk ikut serta dalam ke-
giatan ini begitu tinggi. Se-
bab, menurut dia, baru kali
pertama cabang olahraga
ini masuk ke sekolah. Jika
pesertanya tidak dibatasi,
dia yakin para peserta bisa
lebih dari ini.
Di tempat yang sama,
Ketua KONI Pontianak Mei
Purwowidodo mengatakan,
salah satu peran KONI
adalah mengawasi induk ca-
bang olahraga. “Hari ini saya
gembira karena program
KONI yang namanya ban-
gunan arsitektur pembinaan
olahraga sudah dijalankan
ingati Hari wayang Nasional,
kata Ilham, Sanggar Wayang
Hamilihung juga akan meng-
gelar pentas seni wayang
yang akan digelar pada Sabtu
malam (6/11) di Sanggar
Hamilihung Jalan Wono-
dadi. “Dalam pagelaran seni
wayang nanti kami juga akan
mengundang unsur pemer-
intah daerah, budayawan,
masyarakt sekitar dan se-
jumlah pihak terkait lainnya.
Momen ini tentunya kami
harapkaan bisa menjadi salh
satu wadah untuk mengedu-
kasi mayarakat tentang seni
wayang sekaligus melestari-
kan seni wayang itu sendiri
di tengah keberagaman ma-
syarakat,” ungkapnya.
“Bagi saya sebagai salah
satu orang pecinta seni way-
ang, saya menilali seni way-
ang ini asik dan mampu
memberikan pesan moral
bagi siapa saja yang menyi-
maknya dengan baik. Dan
saya juga meyakini jika kita
tekuni seni wayang termasuk
seni budaya lokal lainnya
yang ada di daerah masing-
masing, tentunya hal tersebut
secara tak langsung juga bisa
membentengi diri kita dari
pergaulan negatif di zaman
modernisasi seperti saat ini,”
pungkasnya.
Sementara itu, Dewi (19),
warga Desa Tebang Kacang
mengaku sudah lebih dari
sebulan bergabung di Sang-
gar Wayang Hamiluhung.
Semula mahasiswi semester
VII Fisip Untan bersama be-
berapa temannya ini telah
bergabung di Sanggar Seni
Siswa Karya Budaya di Te-
bang Kacang. Untuk me-
nambah pengetahuannya
dirinya pun berinisiatif kem-
bali bergabung ke Sanggar
Hamiluhung.
Dewi mengaku, awalnya
dia memang suka bermain
gamelan, namun setelah
bergabung dengan Sanggar
Hamiluhung membuatnya
belajar lebih dalam mengenai
seni pertunjukan wayang,
termasuk belajar mengenai
tokoh perwayangan serta
jalan ceritanya.
“Awalnya saya diajakin
teman, pas belajar kok keli-
atannya seru? terlebih sudah
bisa memainkan satu gend-
ing atau lagu itu saya sangat
senang. Bukan saya aja tapi
teman-teman yang lain juga
merasa seperti itu. Makanya
kami semakin giat belajar
seni wayang di sanggar ini,”
jelasnya.
Tidak sekadar menyal-
urkan hobi dan menjadi hi-
buran tersendiri untuk keg-
iatan yang positif, bagi Dewi,
selain senang main gemelan,
dengan adanya latihan atau
pagelaran wayang itu secara
tak langsung membuat dia
bersama teman-temannya
juga sudah ikut melestarikan
seni budaya, khususnya seni
budaya Jawa.
“Bagi saya, seni wayang
ini asik dan menarik, jika kita
jeli dan mampu memainkan
serta menyimaknya, maka
banyak pesan moral yang
bisa disampaikan melalui
seni wayang ini. Makanya
saya saat ini menjadi lebih
giat berlatih karena salah satu
harapan saya ke depan mem-
buat lebih banyak remaja,
khususnya di Kubu Raya ini
juga ikut andil mempelajari
dan melestarikan salah satu
seni budaya yang kita miliki
di Kubu Raya ini,” pungkas-
nya. (*)
perbuatan pelaku melanggar
pasal 29 juncto pasal 4 ayat
1 dan atau pasal 35 juncto
pasal 9 Undang-Undang No-
mor 44 Tahun 2008 tentang
Pornografi.
“Dari tangan pelaku disita
barang bukti satu unit hand-
phone yang digunakan untuk
merekam video,” pungkas
Indra. (adg)
Perbakin,” ujarnya.
Dalam Piramida, digam-
barkan dia bahwa yang
paling bawah memasarkan
olahraga agar bisa diketahui
masyarakat. Untuk menem-
bak, dijelaskan dia bagaima-
na Perbakin Pontianak mulai
melakukan pemasalan olah-
raga menembak. “Mudah-
mudahan dari sini akan tum-
buh atlet menembak di Kota
Pontianak,” katanya.
Saat Musda Perbakin
lalu, ia juga menyampaikan
bahwa cabang menembak
tidak akan menemukan atlet
menembak berbakat jika
Perbakin nya sendiri tidak
melakukan sosialisasi. (iza)
C M Y K
MAKIN PARAH: Kondisi banjir yang merendam sejumlah ruas jalan protokol di Kota
Sintang yang terekam kamera hingga kemarin.
Aktivitas Belajar
Mengajar Dihentikan
SINTANG – Pelaksanahar-
ian Bupati Sintang, Yosepha
Hasnah, meliburkan aktivitas
belajar tatap muka terbatas
selama delapan hari, 5 – 13
November, karena bencana
banjir yang melanda Kabu-
paten Sintang. Keputusan
tersebut tertuang dalam Su-
rat Pelaksana Harian Bupati
Sintang Nomor :420/ 5101/
Disdikbud.A2 tertanggal 4
November 2021 tentang An-
tisipasi Bencana Banjir Besar.
Surat ditujukan kepada selu-
ruh kepala TK, PAUD, SD, dan
SMP Se Kabupaten Sintang.
“Bagi sekolah dan seki-
tarnya yang akses transpor-
tasi warga sekolah tergenang
air/terganggu, terhitung mu-
lai tanggal 5 November 2021
sampai dengan 13 November
2021, proses pembelajaran
sekolah diliburkan. Kepala
sekolah agar waspada meng-
hadapi bahaya banjir besar
dengan mengamankan aset-
aset sekolah di titik paling
aman,” katanya.
Sementara sekolah-seko-
lah yang tidak terkena banjir
atau yang letaknya di dataran
tinggi, diminta bantuannya
sebagai tempat penampun-
gan darurat dengan menggu-
nakan ruang kelas bagi warga
yeng memerlukan tempat
Para Alumni Bertemu untuk Saling Berbagi...
Sambungan dari halaman 9
Syarifah Marlyna Al-
muthahar, ketua pelaksana
kegiatan ini mengatakan ti-
dak menyangka antusiasme
alumni begitu besar dalam
acara ini. Bahkan, dari acara
ini, terkumpul dana yang
cukup besar yang nantinya
akan mereka gunakan untuk
kegiatan-kegiatan organisa-
si, termasuk dalam kegiatan
sosial nantinya.
“Ini menunjukkan betapa
besarnya atensi alumni FK-
KAA Pontianak dalam keg-
iatan ini,” jelasnya.
Konflik SDA Semakin Keras
Sambungan dari halaman 9
perempuan. “Dua tahun
terakhir, aksi yang dilaku-
kan perempuan menunjuk-
kan kefrustasian tingkat
tinggi. Salah satunya adalah
aksi membuka baju ketika
melakukan protes,” ucap-
nya.
Kefrustasian dalam
melakukan aksi protes
tersebut, menurut Andy
dilakukan karena apabila
protes dilakukan seper-
ti biasa, maka tidak akan
mendapatkan respons. “Kita
melihat pernah ada aksi
protes menjahit mulut, atau
menyemen kaki. Mungkin
dia sudah berjuang terus
menerus, namun karena
Gelar Wayang Climen
Sambungan dari halaman 9
para penikmat wayang
dari kalangan tua cukup
kesulitan menikmatinya.
Namun langkah ini menjadi
salah satu pilihan agar way-
ang tetap eksis.
Bagaimana dengan eksis-
tensi para dalang wayang
sendiri, dengan berbagai
pembatasan seperti itu?
Menurut guru besar Fakultas
Hukum Untan Pontianak
tersebut, rerata para dalang
di Kalbar tak menjadikan
profesi ini sebagai profesi
utama. “Rata-rata mereka
punya pekerjaan pokok Mas,
Yosepha Hasnah
mengungsi.
“Sekolah yang tergenang
banjir, agar Kepala Sekolah
dapat segera membuat lapo-
ran tertulis termasuk laporan
pascabanjir kepada Disdik-
bud Kabupaten Sintang,”
terang dia.
Sementara itu, Kepala Di-
nas Pendidikan dan Kebu-
dayaan Kabupaten Sintang,
Lindra Azmar menjelaskan
bahwa sekolah-sekolah di
Sintang sudah diliburkan.
Hal ini dilakukan mereka
dalam rangka menangani
dan menyikapi kondisi banjir
di Sintang, terhitung mulai 26
Oktober 2021 lalu. Mulai dari
TK, SD, SMP, sudah mereka
liburkan. Kemudian, dia me-
nambahkan, telah diterbitkan
SK Bupati Sintang bahwa
Syarif Umar Alkadrie, ket-
ua FKKAA Pontianak men-
gatakan, kegiatan ini sebagai
momentum berkumpulnya
para alumni untuk saling
melepas rindu setelah lama
tak bertemu.
“Ini menenun kembali
lembaran sutra kehidupan
akan rasa kebersamaan ses-
ama alumni yang mungkin
telah rapuh ditelan waktu,
atau terkungkung oleh tugas
terpisah jarak dan waktu,”
kata sosok yang pernah
menjabat sebagai Penjabat
Bupati Kayong Utara terse-
but.
tidak mendapat respons,
sehingga dia mengmabil
tindakan paling ekstrim.
Pakai tubuhnya untuk me-
nyatakan perjuangannya,”
ujarnya.
Maka dari itu, dirinya ber-
harap agar pemerintah, baik
pusat maupun daerah untuk
bisa menjadi pihak yang ter-
us membuka ruang dialog.
Pemerintah juga diminta
melakukan pencarian solusi
persoalan konflik sumber
daya alam yang melibatkan
perempuan. Pendampingan
dan advokasi oleh lembaga
dan media, menurutnya,
tidak kalah penting.
Direktur Lembaga Ge-
mawan, Laili Khairnur
m e n e k a n k a n p e r l u nya
kecuali yang di Kubu Raya
itu, Ki Agus itu (Ki Agus
Krisbiantoro, Red), kalau
yang lainnya memang tidak
hidup dari mendalang,” un-
gkap sang profesor.
Yang paling terpukul,
menurut dia, selama masa
pandemi ini justru para
penikmat hiburan way-
ang. Karena berbagai
pembatasan, pertunjukan
wayang pun sulit digelar.
Bahkan, menyambut Hari
Wayang Nasional yang jatuh
pada hari ini (7/11), Pepadi
dengan terpaksa tidak mem-
buat pertunjukan wayang.
Hal tersebut dibenarkan
15
ARIEF NUGROHO/PONTIANAK POST
sepanjang 4 – 13 November,
kegiatan belajar mengajar
diliburkan.
Terkait kondisi banjir, Lin-
dra memberikan atensi ke-
pada sekolah-sekolah untuk
membuka ruang kelas atau
aula untuk dijadikan tempat
pengungsian. “Bagi sekolah-
sekolah yang tidak terkena
banjir atau letaknya di data-
ran tinggi, ruang kelas atau
aula dijadikan tempat pen-
gungsian, kita sudah minta
setiap sekolah untuk mem-
persiapkan menjadi tempat
pengungsian, mengingat
hanya 40 persen saja sekolah
di Kota Sintang yang belum
terendam banjir, 60 persen
sisanya sudah terendam oleh
banjir,” ucapnya.
Dengan akan difungsikan
sementara sekolah sebagai
tempat pengungsian, Lindra
memetakan permasalahan
yang ada. “Kalau dari segi loka-
si atau tempat yang digunakan
seperti aula dan kelas untuk
menampung pengungsian,
itu pasti cukup. Yang menjadi
permasalahannya ialah kamar
kecil yang terbatas, tentu hal
ini menjadi perhatian karena
masyarakat yang mengungsi
akan butuh kamar kecil untuk
mandi dengan unit yang terba-
tas,” tutupnya. (var)
Dia mengatakan, dari ke-
giatan ini ada pengalaman
yang bisa dibagi, bahkan
ada cerita yang kembali
dikenang.
“Mungkin ada pengala-
man dalam menghadapi
masalah dalam tugas dan
keluarga, atau nostalgia
masa remaja, atau pengala-
man yang dapat dikembang-
kan dalam ilmu pemerin-
tahan dalam negeri, juga
jaringan aspirasi anggota
forum secara informal un-
tuk meningkatkan peran di
masa yang akan datang,”
pungkasnya. (*
penguatan dimensi kes-
etaraan gender dalam hal
pengelolaan SDA. Hal itu,
menurut dia, dilakukan un-
tuk memastikan peluang
atau kesempatan dalam
memperoleh dan meng-
gunakan sumber daya, baik
pria maupun wanita setara.
“Terutama untuk kei-
kutsertaan atau partisipa-
si kelompok perempuan
dalam pengelolaan SDA
harus dikedepankan. Mulai
dari tahap perencanaan,
implementasi, monitoring
dam evaluasi. Hal seperti ini
perlu dilakukan untuk me-
mastikan bahwa kelompok
wanita terlibat dalam proses
pengambilan keputusan,”
katanya. (sti)
Sekretaris Pepadi Kalbar,
Bernadeta Sri Rusmiyati.
“Pepadi Pusat sudah me-
nyurati kami, menyambut
Hari Wayang Nasional bisa
diganti dengan menggelar
sarasehan, pameran, atau
workshop, tapi karena suatu
hal, kita batalkan,” ungkap
Bernadeta.
Namun dipastikan dia,
pertunjukan wayang me-
nyongsong Hari Wayang
Nasional tetap bisa disak-
sikan di Sanggar Budaya
Hamiluhung di Kabupaten
Kubu Raya, dengan tetap
menerapkan protokol kes-
ehatan. (ote)
16 Minggu 7 November 2021

Kreasi Lirik Para Musisi

Bukan Sekadar
Kata Tanpa Makna
Bicara musik tidak bisa lepas dari
kekuatan lirik yang menjembatani lagu
dengan jagat literasi. Sejumlah musisi
telaten menggali ide dan menciptakan
lirik-lirik indah dengan diksi tidak biasa
dan makna yang digdaya. Maka, lirik lagu
tidak lagi hanya perkara wangsit.
D UNIA Batas. Lagu ber-
durasi 3 menit 43 detik
itu menjalarkan kekua-
tan kepada para pendengarnya agar tetap
memelihara harapan. Sang waktu boleh
saja mengantarkan manusia pada batas
yang melahirkan tanya tentang apa yang
tersaji di depan sana.
Hadapi. Lewati batas itu dengan hara-
pan. Maka, jalan menuju masa depan akan
terbuka. Begitu indahnya Is menggoreskan
lirik dalam lagu easy listening tersebut.
Maknanya pun begitu mendalam. Di
belantika musik Indonesia, Is alias Moham-
mad Istiqamah Djamad adalah Pusakata.
Lelaki kelahiran Makassar itu produktif
menciptakan lagu-lagu berlirik cantik.
Tidak sekadar kata-kata, Is juga menyerta-
kan misi khusus dalam tiap lariknya yang
bermakna. “Saya berani mengklaim lagu
Dunia Batas ini lagu terindah yang pernah
saya buat,’’ ujar Is.
Melalui Dunia Batas, dia ingin para
penikmat musiknya menemukan harapan
tentang masa depan. Sama seperti dirinya
yang telah lebih dulu melewati batas. Dia
dituntun untuk terus berjalan sambil ber-
pegang pada harapan tentang masa yang
akan datang.
Selain Dunia Batas, suami Agnes Pur-
wanti itu menyebutkan empat judul lagu-
nya yang lain, yang juga berkesan buatnya.
Ada Pejamkan Matamu, Untuk Perempuan
yang Sedang dalam Pelukan, Namamu
Kueja Pelan-Pelan, dan Di Seberang Sana.
Bagi Is, membuat lagu-lagu indah den-
gan lirik yang mengena tidaklah mudah.
Ada proses kreatif yang menuntut aktifnya
semua indra. Juga, aktifnya perasaan. Peker-
jaan membuat lirik juga membutuhkan
waktu yang tidak sebentar.
Musisi berambut ikal itu mengatakan
bahwa kegemarannya membaca buku
memainkan peranan terbesar dalam proses
kreatifnya.
“Suka baca, nonton film, dengar sandi-
wara radio, suka nonton fragmen di TVRI,
dan serial-serial juga,’’ kata Is.
Dulu, saat masih menjadi mahasiwa,
lelaki kelahiran 24 Januari 1984 itu suka
main teater. Lingkungannya di kampus
juga membentuk dia menjadi pribadi
yang nyaman berlama-lama menyimak
karya sastra.
“Memang dasarnya suka meladeni im-
ajinasi-imajinasi saat menyimak
karya sastra. Itu secara tidak
sadar sangat
Biarkan bulan menuntunmu
Biarkan gelap memelukmu
Lewati lembah malam panjang
Hari baru kau jelang
menempel saat proses kreatif menciptakan
lirik,’’ paparnya.
Is mengaku sangat menghargai karya
sastra. Karena itu, dia tidak mau sembaran-
gan menciptakan
lirik dan lagu. Is memilih berhati-hati
dalam menjalani proses kreatifnya. Itulah
mengapa tiap lagu yang Is ciptakan punya
makna yang mendalam. Acap kali, lirik yang
dia sematkan dalam lagunya adalah reka-
man dari cerita-cerita kehidupan yang dia
dengar dari orang-orang di sekitarnya.
Ruang Tunggu, misalnya. Is mengatakan
bahwa lirik Ruang Tunggu tercipta dari
cerita para nelayan tentang kehidupan
mereka. Tentang kesulitan yang mereka
hadapi, tentang rutinitas dan hiruk pikuk
yang mereka temui setiap hari.
“Seperti itu yang aku dapatkan ketika
mengobrol dengan nelayan. Ketidakpas-
tian. Misalnya, saat harus berutang untuk
beli solar,’’ papar Is.
Ketidakpastian yang dia tangkap dari
obrolannya dengan nelayan itu lantas
dituangkannya menjadi lirik “melambai-
lambai dihempas gelombang pasang’’
dalam Ruang Tunggu. Penerima beasiswa
Yamaha Master Course Akademia itu me-
negaskan, dalam menciptakan lagu atau
menuliskan lirik, dia tidak pernah mengi-
kuti selera pasar. Prinsip itu membuat Is
mampu terus
berkembang dan selalu berkarya dengan
bebas, tanpa beban.
Tujuan utama Is dalam berkarya adalah
agar lagu-lagunya membekas di telinga dan
hati para pendengarnya. Dia mengatakan
bahwa setiap lagu yang dia ciptakan se-
lalu saling terkait satu sama lain. Misalnya,
Ruang Tunggu yang berkaitan dengan
Pejamkan Matamu.
“Banyak die hard fans yang menyadari
hal itu. Ini adalah kisah berkesinambun-
gan yang terus berlanjut hingga saya tiada
nanti,’’ ungkapnya.
Is menyatakan bahwa lagu-lagu yang
saling berkaitan itu adalah rangkaian cerita
yang menarik untuk dibukukan. Namun,
sejauh ini, dia belum pernah membuku-
kannya. Yang sering dia lakukan adalah
mengangkat rangkaian cerita itu ke dalam
drama musikal. Responsnya pun sangat
positif.
“Alhamdulillah selalu sold-out. Istri saya
yang menulis naskah, saya yang menyutra- PUSAKATA FOR JAWA POS
darai. Insya Allah mimpi saya bisa dinamis TANPA BEBAN: Dalam berkarya, Is tidak pernah mengikuti
dan berjalan terus,’’ pungkasnya. (*/dee/ selera pasar. Dia hanya ingin menciptakan lagu yang membekas
c17/hep/JP) di telinga dan hati pendengar.

Parade Teman dengan Kebiasaan

LIRIK adalah daya tarik lagu. Tidak
selalu lirik dengan makna mendalam, tapi
juga yang berupa untaian kata-kata lucu,
unik, segar, atau biasa saja. Ada pendapat
populer bahwa saat suasana hati sedang
KOLABORASI: baik, pendengar lagu bisa fokus pada nada
Endah dan Rhesa dan iramanya.
terbiasa Di sisi lain, ketika suasana hati sedang
menggarap lagu tidak baik, pendengar lagu berfokus pada
bersama agar liriknya. Lalu, dari mana inspirasi mun-
bisa saling culnya lirik?
melengkapi. “Ada yang tiba-tiba. Ada yang dari
hasil nonton film, baca buku, atau per-
cakapan dengan orang lain,’’ ungkap
Endah Widiastuti.
Musisi perempuan yang tenar
dengan nama Endah itu melanjut-
ENDAH N RHESA
FOR JAWA POS kan, inspirasi bisa muncul kapan
saja. Kadang datang dengan
lancar, kadang juga macet. Saat
macet itulah, inspirasi perlu
dirangsang agar datang. Caran-
ya dengan melakukan aktivitas-
aktivitas pemancing ide. Seperti
membaca buku, menonton
film, atau ngobrol dengan
orang lain.
“Ada juga yang
dari naskah film
saat mau bikin soundtrack-nya,’’ imbuh
pasangan duet Rhesa Aditya dalam Endah
N Rhesa itu.
Layaknya penulis, musisi punya otoritas
penuh untuk mengabadikan nama-nama
orang dekat dalam karya mereka. Dalam
hal ini, lirik. Itu pula yang Endah dan Rhesa
wujudkan dalam
Liburan Indie. Lagu bernada riang
itu menghadirkan sejumlah musisi dan
pesohor negeri yang kebetulan punya
kedekatan dengan Endah N Rhesa. Ada
Pamungkas, Kunto Aji, dan Sal Priadi
dalam lirik Liburan Indie. Superman Is
Dead (SID), Navicula, dan Otong Koil pun
tak ketinggalan.
Endah mengatakan bahwa ide itu
muncul dari obrolan Rhesa dengan Vira
Talisa.
Di tengah perbincangan, Rhesa men-
dadak terpikir untuk membuat lirik yang
memaradekan teman-teman mereka,
lengkap dengan kebiasaan masing-mas-
ing.
“Bunyi, rima, dan suku kata kebetulan
masuk dengan notasinya,’’ ucap perem-
puan yang sudah 12 tahun menjadi istri
Rhesa itu.
Dalam proses pembuatan lirik pun,
Endah N Rhesa melibatkan Vira. Itulah
yang membuat nama teman-teman Vira
juga muncul di Liburan Indie. Endah
menuturkan, dalam menciptakan karya
yang akan dinyanyikan sebagai duet, ko-
laborasi dalam proses kreatif sangat pent-
ing. Karena itu, dia dan sang suami selalu
menggarap lagu bersama. palagi, mereka
masing-masing punya keunggulan.
“Rhesa biasanya concern dengan ’bu-
nyi’ kata atau kalimatnya. Jadi, perlu diskusi
mengenai hal ini,’’ papar musikus kelahiran
Palembang tersebut.
Dari begitu banyak karya Endah N Rhe-
sa selama berkecimpung di dunia musik,
Liburan Indie dan Pulang ke Pamulang
mendapat tempat khusus di hati mereka.
Liburan Indie unik bukan hanya karena
mencantumkan nama-nama teman dekat
Endah N Rhessa dan Vira, tapi juga karena
tidak ada pengulangan kalimat dalam
liriknya. Penyebutan nama teman-teman,
menurut Endah, membuat proses kreatif
pembuatan lirik kian menyenangkan.
“Kalau Pulang ke Pamulang itu lagu
yang deskriptif. Judulnya juga sudah ter-
dengar enak dan berima. Memberi makna
penuh terhadap isi lagunya,’’ pungkasnya.
(*/ar/c18/hep/JP)

C M Y K