Anda di halaman 1dari 18

ANTISIPASI BENCANA

HIDROMETEOROLOGI
DONI MONARDO
Kepala BNPB
Prakiraan Curah Hujan Bulanan 2020
OKTOBER 2020 NOVEMBER 2020 DESEMBER 2020

JANUARI 2021 FEBRUARI 2021 MARET 2021

PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULANAN 2020: Prakiraan curah hujan pada bulan Oktober 2020 pada umumnya berada pada
kategori rendah-menengah. Curah hujan tinggi (>300mm/bulan) terjadi di Aceh, sebagian Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu,
Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah bagian utara, Kalimantan Utara bag utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara,
Maluku Utara, Papua Barat bagian barat dan utara, dan Papua bag tengah dan utara. Sedangkan pada bulan November 2020 hingga
Maret 2021 curah hujan umumnya berada pada kategori menengah–tinggi. Curah hujan tinggi (>300mm/bulan) terjadi di wilayah Aceh,
Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan bagian barat, Lampung, Jawa, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat
bagian utara, Sebagian Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat,dan Papua.
HIMBAUAN UNTUK PEMERINTAH DAERAH
Perioda Sept – Okt
Kejadian Banjir dan Longsor
dominan di wilayah Indonesia Barat
PENGALAMAN BANJIR DAN LONGSOR DI BEBERAPA DAERAH

Bengkulu

Antara Foto/David Muharmansyah


PENGALAMAN BANJIR DAN LONGSOR DI BEBERAPA DAERAH

Bolaang Mongondouw, Sulawesi Utara


Tambang emas ilegal

Antara Foto/Adwit B Pramono

Antara Foto/David Muharmansyah


Antara Foto/Adwit B Pramono
Antara Foto/Adwit B Pramono
PENGALAMAN BANJIR DAN LONGSOR DI BEBERAPA DAERAH

TAMBANG EMAS ILEGAL DI SOLOK SELATAN


Hulu DAS Batanghari
PENGALAMAN BANJIR DAN LONGSOR DI BEBERAPA DAERAH

Kabupaten Bogor dan Lebak


PEMBELAJARAN DARI LONGSOR KAB. LEBAK DAN BOGOR

1. Penyebab longsoran/ pergerakan tanah di Kab Bogor hampir semua berada pada zona merah menurut Pusat
Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).
2. Lokasi longsor terjadi di wilayah tebingan dengan kemiringan lebih dari 30 derajat.
3. Beragam status kepemilikan tanah yang terjadi di titik longsoran seperti di dalam kawasan Taman Nasional Gunung
Halimun Salak, hak milik, Perhutani dan HGU.
4. Kejadian di Sukajaya, Nanggung, Cigudeg dan Jasinga pada tanggal 1 Januari 2020 diduga salah satu penyebabnya
adalah kegiatan penambangan ilegal. Hal ini dibuktikan dengan ditangkapnya para penambang ilegal di daerah
tersebut oleh Polri.
5. Penanaman (reboisasi) tanaman keras harus dilakukan kembali di kawasan yang curam (tebing), pegunungan atau
bahkan sekitar permukiman.
6. Salah satu banjir (lintasan) di Kabupaten Bogor akibat pendangkalan dan penyempitan badan sungai. Sedangkan
untuk sekitar wilayah hulu sungai ada potensi longsoran.
7. Kabupaten Bogor merupakan minimarket bencana di Indonesia dengan segala keterbatasan sarpras dan SDM di
BPBD. BPBD berusaha meningkatkan kapasitas SDM di masyarakat melalui program destana yang dibangun oleh
anggaran BPBD, anggaran di kecamatan, dana desa dan dukungan lembaga donor atau NGO.
LANGKAH
LANGKAH
KESIAPSIAGAAN Berbasis
Komunitas
LANGKAH – LANGKAH KESIAPSIAGAAN PEMERINTAH DAERAH

➢ Semua pejabat di provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan AGAR mengikuti informasi BMKG di
wilayahnya masing-masing.
➢ Menyiapkan tempat penampungan sementara para pengungsi (sekolah, balai pertemuan, kantor desa, kantor
kecamatan, dll) yang memungkinkan terlaksana Protokol Kesehatan agar tidak menjadi kluster baru Covid-19.
➢ Hotel/penginapan dan rumah-rumah penduduk yang bisa disewa agar difungsikan untuk masyarakat terdampak
yang kehilangan tempat tinggal.
➢ Pemerintah Daerah agar berkoordinasi dengan Satgas dan BPKP untuk dukungan dan acuan pembiayaan, sehingga
membantu korban terdampak sekaligus pengungkit ekonomi sektor usaha di masa pandemi.
➢ Pemerintah provinsi/kab/kota bersama TNI/Polri AGAR melakukan sosialisaasi daerah rawan bencana dan dukungan
sumber daya (relawan, peralatan dan perlengkapan seperti perahu, pelampung, dan lain-lain). Jika tidak memiliki
perahu karet, bisa menyiapkan perahu dari ban dalam, bambu atau drum.
➢ Pemerintah daerah Bersama komunitas dan swasta AGAR menyiapkan dapur umum dan logistik, obat-obatan,
makanan bayi, susu, selimut, matras, popok, pembalut wanita dan semua kebutuhan para pengungsi.
➢ Melakukan susur sungai oleh professional dari kawasan hulu agar tidak ada penyumbatan dan penumpukan
material penyebab banjir bandang.
LANGKAH – LANGKAH KESIAPSIAGAAN PEMERINTAH DAERAH DAN KOMUNITAS

➢ Menyiapkan sistem peringatan dini berbasis komunitas (media sosial, whatapps grup dan lain-lain)
untuk menyampaikan informasi lebih awal kepada masyarakat. Manfaatkan kearifan lokal;
menggunakan kentongan, tiang listrik, pengeras suara di masjid, sirine, dan lain-lain.
➢ Jika curah hujan tinggi (atau hujan lebat lebih dari 1 jam), pemukiman yang berada di kemiringan 30
derajat harus segera dievakuasi karena ada potensi longsor.
➢ Ketika curah hujan tinggi, pengguna kendaraan besar untuk berhati-hati di jalan-jalan yang curam atau
di tebing. Harus ada petugas yang menjaga dan memberitahu kondisi jalan.
➢ Saluran air di tebing-tebing harus mengalir. Tidak boleh tergenang. Agar tidak membuat tanah merekah
dan mengakibatkan longsor. Pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum di daerah agar
melakukan inspeksi dan tindakan mitigasi yang diperlukan.
➢ Warga di tingkat RT/RW bergotong royong membersihkan drainase, gorong-gorong, dan selokan.
➢ Kegiatan galian C atau tambang-tambang emas ilegal harus dihentikan karena rawan longsor.
➢ TMC untuk mengalihkan hujan dari kawasan hulu ke laut.
➢ Siapkan cadangan masker dan hand sanitizer (tempat cuci tangan) di lokasi pengungsian
KITA JAGA ALAM, ALAM JAGA KITA

Terima kasih
SATU KOMANDO..!
Terima Kasih
KHUSUS DKI JAKARTA Disaat musim penghujan hindari:

Istana Negara/Jalan Merdeka

Kawasan Bundaran HI

Antara Foto/Fanny Octavianus

Kawasan Monas

VIVAnews/Ikhwan Yanuar

Antara Foto/Fanny Octavianus


SELAMA MUSIM HUJAN Antisipasi sengatan listrik

Desa Tambakrejo, Kecamatan Kanor, Kabupaten


Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (12/10/2020)
Q1 – Pemahaman Risiko Q2 - Pemantauan dan
Bencana ANTISIPASI Analisis Data
JANGKA PENDEK

Q1 – Pemahaman Risiko
Bencana Pemantauan PUSAT
Peta Risiko Bencana Integrasi dan Analisis
Gempabumi, Tsunami, Ancaman Bencana
Musim Penghujan : Data
Banjir, Tanah Longsor DSS – Informasi
Banjir, Banjir Bandang, Aplikasi
Tanah Longsor, Putting Beliung infoBMKG Desentralisasi

Q4 - Penguatan Respon
ANTISIPASI Masyarakat Q3 - Diseminasi Informasi
DAERAH
JANGKA PENDEK
UPAYA PENCEGAHAN Apa Peran;
- Penataan Ruang - Gubernur
- Perbaikan Daya Dukung Rencana Evakuasi Diseminasi Multi Moda - Bupati/
Lingkungan Ketangguhan Penguatan PUSDALOPS Walikota
UPAYA MITIGASI Komunitas Penyiapan Rencana - Camat
- Penanaman Vegetasi Simulasi Kontijensi - Kades/Lurah
- Peningkatan Kapasitas Pemda Aktivasi Kesiapsiagaan - RT/RW
dan masyarakat - Keluarga
A B

• Titik A
• Kejadian Longsor di Garut, Jawa Barat
• Potensi Longsor Tinggi (Inarisk)
• Titik B
• Kejadian Longsor di Kecamatan
Sirimau, Maluku
• Potensi Longsor Sedang (Inarisk)
• Titik C
• Kejadian Banjir di Rawa Panjang,
Bojonggede
• Potensi Banjir Tinggi(Inarisk)
• Titik D
• Kejadian Longsor di Karangasem, Bali
• Potensi Longsor Sedang (Inarisk)

C D

Anda mungkin juga menyukai