BLAMBANGAN RAYA selasa 13 September TAHUN 2022 halaman 17

PLN

GARETA WARDANI/RABA

PLN Genteng: Muhammad Junaidi Muhlis, 29, mengoperasikan

sistem pelayanan PLN di Kantor PLN Genteng kemarin (12/9).

Jaga Aliran Listrik,

Rutin Pangkas Pohon
GENTENG, Jawa Pos Radar Banyuwangi – Aliran
listrik memegang peran penting dalam kebutuhan
sehari-hari masyarakat. Apabila aliran listrik
terhambat atau mengalami pemadaman, efek
negatifnya bisa menimpa banyak pihak, termasuk
masyarakat sebagai pengguna.
Untuk itu, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus
berupaya memastikan aliran listrik kepada pelanggan
tetap lancar. Salah satunya dengan melakukan
pemangkasan pohon yang berpotensi mengganggu
jaringan listrik secara periodik.
Sekadar diketahui, PLN memiliki total lima Unit
Layanan Pelanggan (ULP) di Banyuwangi. Lima ULP
tersebut meliputi ULP Banyuwangi Kota, Rogojampi,
Muncar, Genteng, dan Jajag. Setiap ULP memiliki regu
preventif yang masing-masing bertugas dalam
melaksanakan Right of Way (ROW). BAGUS RIO/RABA

ROW menjadi kegiatan rutin setiap pekan. ROW CEK RUTIN: Kasi Propam Ipda Agus Purnomo (kiri) bersama anggota memeriksa senjata para personel Polresta Banyuwangi kemarin (12/9).
dilakukan secara bergantian oleh regu preventif di

Temukan Senpi Kurang Perawatan

masing-masing ULP dalam melakukan pengamanan
jarak antara jaringan listrik PLN dengan benda lain
yang dapat mengganggu jaringan tersebut. Misalnya
layang-layang, umbul-umbul, bangunan, pohon, dan
lainnya.
Tidak semua pohon termasuk dalam benda yang
mengganggu jaringan listrik. Pohon yang dimaksud BANYUWANGI, Jawa Pos Radar tembak-menembak antar­ang­ dan digunakan. Jika surat-surat bak. ”Itu syarat yang harus dilalui ngi,” tegasnya.
yakni pohon yang mendekati jaringan. Jarak aman Banyuwangi – Mengan­ti­sipasi gota. ”Psikologi para personel da­lam kondisi mati, senpi ter­ oleh anggota. Nantinya, peme­ Agus menambahkan, dari hasil
pohon dengan jaringan listrik PLN yakni sekitar tiga penyalahgunaan peng­gunaan ke­polisian juga kita periksa. Hal sebut akan diambil. ”Jika surat riksaan akan dilakukan di tingkat pemeriksaan yang sudah dila­
meter. senjata api (senpi), Unit Propam ini untuk memastikan para pe­ mau­pun kebersihan tidak diper­ Polresta hingga Polsek,” ungkapnya. kukan, seluruh senpi masih
Supervisor Teknik ULP Genteng Muhammad Junaidi melakukan pemeriksaan senpi megang senpi tidak melakukan hatikan, senpi tersebut bisa kita Agus mengungkapkan, banyak ber­fungsi dan aktif. Namun, ada
Muhlis mengungkapkan, PLN memiliki program yang yang dipegang personel Polresta penyalahgunaan senjata,” ujar tarik,” katanya. ke­jadian penyalahgunaan senpi beberapa yang memang sedikit
disebut dengan ”Rabas” atau pemangkasan pohon Banyuwangi kemarin (12/9). Ipda Agus Purnomo. Agus menjelaskan, anggota oleh anggota kepolisian. Misal­ kotor karena jarang digunakan.
yang berpotensi mengganggu jaringan listrik. Pemeriksaan dipimpin langsung Agus mengatakan, tujuan pe­ kepolisian yang memegang senpi nya senpi digunakan untuk bu­ Pihaknya berpesan kepada per­
Pemangkasan atau perabasan pohon dilakukan pada Kasi Propam Ipda Agus Purnomo. meriksaan senpi untuk memas­ harus memenuhi sejumlah per­ nuh diri dan menembak hal-hal sonel Polresta Banyuwangi untuk
hari kerja setiap pekan. Pengecekan senpi untuk meng­ ti­kan senpi dinas atau yang syaratan. Seperti lulus ujian lain. ”Ini jangan sampai terjadi disiplin dalam menggunakan
Dikatakan, program tersebut bertujuan menjaga dan antisipasi adanya kejadian aksi di­pegang anggota siap pakai psi­­kotes dan uji praktik me­nem­ pada anggota Polresta Banyuwa­ senpi. (rio/aif/c1)

Akan Normalisasi Saluran dan Membuat Sungai Baru

Hasil Rapat
Bersama di Kantor
Camat Kalibaru
KALIBARU, Jawa Pos Radar
Genteng –Air selokan yang me­
luap saat turun hujan deras di
di wilayah Kecamatan Kalibaru,
mendapat tanggapan serius dari
pemerintah kecamatan setempat.
Kemarin (12/9), mereka mem­
itu dipimpin langsung oleh Camat
Kalibaru, Susanto Wibowo.
Kepada Jawa Pos Radar Gen­
teng, Susanto mengatakan banjir
yang menjadi masalah lama itu
terjadi di enam desa yang ada
di kecamatan paling barat Ba­
nyuwangi itu. “Di seluruh desa
(Desa Banyuanyar, Kajarharjo,
Kalibaru Kulon, Kalibaru Manis,
Kalibaru Wetan, dan Kebonrejo)
WIJI HARIYANTO FOR JPRG ada kemungkinan banjir bila
MENGGENANG: Jalan di Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru turun hujan deras,” katanya. POLIWANGI FO RABA

ba­has khusus di kantor keca­
matan terkait banjir setinggi 40
hingga 50 sentimeter di Desa
Ba­nyuanyar, Desa Kalibaru
Wetan, Desa Kalibaru Manis,
tergenang air saat hujan deras pada Minggu (11/9) sore. PENGABDIAN MASYARAKAT: Tim dosen dari Jurusan Teknik Sipil Poliwangi bersama tim saat memperbaiki
Menurut Camat Susanto,
infrastruktur jalan di Desa Tapanrejo, Muncar.
penyebab banjir itu banyaknya
gu­langan Bencana Daerah (BPBD)
Tanah Tapanrejo Kembang Susut,
Minggu (11/9) lalu. sedimen yang menumpuk di
Rapat yang dihadiri Forum Banyuwangi, perwakilan Ke­pala sejumlah saluran yang ada di
Pim­pinan Kecamatan (For­pim­ Desa (Kades) se Keca­mat­an tiap desa. Itu menjadi sorotan

Tim Poliwangi Perbaiki Jalan Desa

dan Desa Kalibaru Kulon pada ka), perwakilan Badan Penang­ Kalibaru, dan perwakilan PT KAI dalam rapat yang dilaksanakan

Pantai Blimbingsari Kurang Diminati MUNCAR, Jawa Pos Radar

BANYUWANGI, Jawa Pos Ra­
dar Banyuwangi – Sektor pa­
riwisata Banyuwangi ber­kem­
bang pesat beberapa tahun
terakhir. Setidaknya, itu terbukti
dari munculnya sejumlah des­
tinasi wisata baru di kabupaten
the Sunrise of Java. Tidak ter­
kecuali wisata kuliner.
Di sisi lain, kemunculan sentra-
sentra wisata baru tersebut ber­
imbas pada beberapa destinasi
wisata yang lebih dahulu eksis.
Salah satunya sentra wisata ku­
liner di Pantai Blimbingsari.
Sebagaimana diketahui, Pantai
Blimbingsari terletak di Keca­
matan Blimbingsari atau berjarak
1 kilometer (km) dari Bandara
Ba­nyuwangi. Selain suasana
pan­tai lengkap dengan panorama
SEPI: Mastiyah menunggu pengunjung di warung miliknya di kawasan Pantai Blimbingsari kemarin (12/9).
Selat Bali yang menawan, des­
tinasi wisata yang satu ini juga
dikenal sebagai sentra wisata
kuliner ikan bakar.
Namun sayang, wisata Pantai
Blimbingsari ini mulai sepi
pengunjung sejak beberapa
tahun terakhir. Tepatnya, sejak
pandemi Covid-19 melanda
awal 2020 lalu.
Selain imbas pandemi, menu­
runnya pamor destinasi wisata
yang satu ini diindikasi terjadi
akibat tidak mampu bersaing
AYU LESTARI/RABA
dengan destinasi wisata serupa
yang ada di kabupaten ujung
timur Pulau Jawa ini.
Sebelum pandemi melanda,
pantai ini kerap menjadi jujukan
favorit wisatawan, baik wisatawan
lokal Banyuwangi maupun
Banyuwangi – Permasalahan
yang dihadapi warga Desa Ta­
panrejo, Kecamatan Muncar,
yakni kerusakan sejumlah ba­
ngun­an dan infrastruktur teru­
tama jalan, kini telah teratasi.
Tim dosen dari Jurusan Teknik
Sipil Poliwangi yang diketuai
oleh Dora Melati Nurita Sandi
ST MT beserta tim yang terdiri
dari Wahyu Naris Wari ST MT
dan Erna Suryani ST MEng ter­
ge­rak untuk memperbaiki jalan
yang rusak sebagai penerapan
ke­giatan pengabdian kepada
ma­syarakat. Kegiatan ini meru­
pakan salah satu penerapan dari
Tri Dharma Perguruan Tinggi
seorang dosen setiap tahunnya.
Dora Melati Nurita Sandi men­
jelaskan, sebenarnya penam­
bal­an terhadap jalan-jalan yang
rusak, baik retak maupun ber­
lu­bang, telah dilakukan. Namun,
ketika musim penghujan, keru­
sak­an kembali terjadi. Sebab,
ta­nah di Desa Tapanrejo, Keca­
matan Muncar, merupakan tanah
yang memiliki potensi kembang
susut tinggi. Tanah dengan kem­
bang susut tinggi biasa disebut
de­ngan tanah ekspansif. Tanah
eks­pansif memiliki dampak ne­gatif
pada bangunan di atasnya, baik
ge­dung, rumah, maupun jalan.
Berdasarkan hasil survei yang
mengacu pada Penanganan
Ta­nah Ekspansif untuk Kons­
truk­si Jalan (PU 2005), kerusakan
yang terjadi adalah retak me­
manjang yang dimulai dari tepi
bahu jalan menuju ke tengah
per­kerasan. Lebar retakan berva­
riasi mulai dari 1,0 cm sampai
de­ngan 10 cm.
Kedalaman retak­an mulai dari
1,0 cm sampai 50 cm. Jalan
bergelombang diaki­batkan
adanya pengangkatan tanah
atau cembungan terjadi pada
tepi perkerasan akibat pe­mom­
paan tanah dasar yang lunak
oleh repitisi roda kendaraan.
Lokasi jalan yang diperbaiki
se­panjang 20 meter dengan
menggunakan perkerasan rigid
yaitu dengan beton.
”Pelaksanaan perbaikan jalan
ini merupakan ker­ja sama antara
Politeknik Ne­ge­ri Banyuwangi
beserta ma­ha­­siswa dan warga
dalam pelak­sanaan kegiatan
perbaikan jalan. Koor­dinasi warga
dilakukan oleh Kepala Desa
Tapanrejo Sulaiman. Perbaikan
jalan ini bertujuan agar dapat
dengan nyaman dile­wati warga,”
pungkas Dora. (*/afi/c1)

Pelajar SMA Tewas Tabrak Bokong Pikap iklan jitu

Sambungan dari hal 18
“Mobil pikap jalan mundur
tan­pa pengawal,” katanya.
Saat mobil pikap jalan mundur
dan naik ke badan jalan, terang
Wiji, dari arah utara meluncur
Sasa yang naik motor sendirian.
Karena jarak yang sudah dekat,
motor Honda Scoopy yang di­
naiki korban langsung mena­brak
bokong pikap dan masuk ke
kolong. Sedang korban yang
masih kelas XI SMA NU itu, ter­
pental hingga ke pinggir jalan.
“Motor yang dinaiki korban
langsung masuk ke kolong mo­
bil,” cetusnya.
Kecelakaan yang menimpa
pe­lajar SMA itu, langsung men­
da­pat perhatian warga. Mereka
segera menolong korban ke
kli­nik terdekat. Karena lukanya
cu­kup parah, dirujuk ke Pus­
kes­mas Kalibaru Kulon. “Korban
dinyatakan meninggal saat di­
rawat di Puskesmas (Kalibaru
Kulon),” kata Kanitlantas Polsek
Ka­libaru, Aipda Aries Prasetyanto
pada Jawa Pos Radar Genteng.
Menurut Kanitlantas, dari hasil
pemeriksaan doktern, korban
meninggal akibat patah tulang
le­her dan luka gores di bagian
dagu. “Patah leher itu sangat
fatal, sehingga korban meninggal
dunia,” ucapnya.
Terkait penyebab kecelakaan,
Ka­nitlantas menduga karena
pengaruh cuaca juga. Saat keja­
dian, sedang kabut hingga Sasa
tidak mengetahui ada mobil pikap
yang tengah jalan mundur untuk
putar arah. “Selain kurang hati-
hatian, kondisinya sedang kabut,
pandangan mata korban kemung­
kinan terganggu,” ucapnya.
Usai melakukan olah tempat kehilangan kehilangan kehilangan
ke­jadian perkara (TKP), Kanit­
lantas membawa dua kendaraan STNK STNK STNK
yang terlibat kecelakaan itu ke Hlg STNK P 5657 WK an Sri Muntini, Dsn. Hlg STNK P 1770 XG an Mualip Sofyan, SE, Hlg BPKB P 2908 ZL an Sunarsih, Dsn.
Mapolsek Kalibaru untuk dibuat Curahpecak RT. 2/3, Ds.Purwoharjo, Prwhrjo Jl.Musi No. 38 RT. 2/2, Kel. Penganjuran, Bwi Krajan RT.1/2, Ds. Lemahbangdewo, Rgjmpi
barang bukti (BB). “Sampai me­ Hlg STNK P 3812 SW an Nurlailah, Perum Hlg STNK P 3312 YH an Rima Chichi Hlg STNK P 2694 ZC an Nahyu Masroyah,
nunggu perkara ini selesai, BB Pakis Asri B 08 RT. 5/2, Kel. Sumberrejo Septika Arum, Krajan Wetan RT. 1/3, Srono Jl. Ikan Arwana No. 13 RT. 4/2, Kel. Karangrejo
kami amankan di polsek,” pung­ Hlg STNK P 3760 YW an Resi Ayu Aprillia, Hlg STNK P 2532 QA an Catur Listyaningsih, Hlg STNK P 9385 VN an Suci Sulistyorini,
kasnya. (sas/abi) Sumberkepuh RT. 12/1, Tegaldlimo Prum Brawijaya Asri A.21 RT. 5/3, Kebalenan SH, Dsn. Curahkrakal RT. 1/5, Tambakrejo
 selasa 13 September TAHUN 2022 halaman 18

Kapolresta Hipnoterapi dari Rasa Ketakutan

GENTENG, Jawa Pos Radar
Gen­teng – Kapolresta Banyuwa­
ngi Kombespol Deddy Foury
Mil­lewa tern­yata ahli dalam
hip­noterapi. Itu ditunjukkan
saat takziah ke rumah Kepala
Sen­tra Pelayanan Ke­polisian
Ter­padu (KA SPKT) Pol­sek Gen­
teng, Aiptu Dedy Ir­wantoko karena
BELA SUNGKAWA: Kapolres
Banyuwangi Kombespol Deddy
Foury Millewa (kiri) bersama
Karin saat takziyah di rumah
anggota Polsek Genteng,
Aiptu Dedy Irwantoko (kanan)
kemarin (12/9).
SALIS ALI/JPRG
istrinya Nur Hasanah me­ninggal,
kemarin (12/9).
Kapolresta yang datang beserta
beberapa jajarannya di Polresta
Banyuwangi itu, mengatakan
kedatangannya ke rumah Aiptu
Dedy ini untuk menyampaikan
belasungkawa secara langsung.
“Kami mendengar kabar duka
ke­marin, hari ini datang untuk
tak­ziyah,” ucap Kapolresta Kom­
bespol Deddy Foury Millewa.
Kapolresta berharap seluruh
anggota keluarga Aiptu Dedy bisa
men­dapat kekuatan dan kesa­
baran dalam menghadapi kea­
daan. “Semoga sekeluarga bisa
lapang dada dalam menghadapi
cobaan ini,” katanya.
Saat takziah itu, Kapolresta me­
nujukkan kepiawaiannya dalam
melakukan hipnoterapi. Itu di­
lakukan saat bertemu Karin, 18,
salah satu putri Aiptu Dedy, yang
me­ngaku takut pada kucing.
“Salah satu putri Aiptu Dedy tadi
pu­nya ketakutan-ketakutan (ter­
hadap kucing), tadi saya terapkan
hipnoterapi,” katanya.
Hasilnya, setelah proses hip­
no­terapi selesai, Karin tampak
san­tai bermain dengan seekor
ku­cing yang ada di rumahnya.
“Ha­silnya tadi bisa dilihat, dia
su­dah tidak takut lagi dengan
ku­cing,” katanya seraya menyebut
ketakutan-ketakutan yang dimiliki
seorang anak dalam masa per­
tum­buhan, bisa memengaruhi
ma­sa depannya.
Aiptu Dedy menyampaikan rasa
terima kasih dengan kunjungan
Kapolresta bersama rombongan
dari Polresta Banyuwangi. “Teri­
ma­kasih ibu Kapolres sudah
me­luangkan waktunya untuk
mem­berikan dukungan dan mo­
tivasi kepada kami,” kata Aiptu
Dedy Irwantoko sambil menyebut
istrinya meninggal akibat sakit
diabetes. (sas/abi)

Sosial

Baznas Serahkan
Bantuan Kursi Roda
TEGALDLIMO, Jawa Pos Radar Banyuwangi
– Suparmi, warga Kendalrejo, Kecamatan
Tegaldlimo, mengalami sakit lumpuh. Maka untuk
meringankan bebannya, Baznas Banyuwangi
memberikan bantuan kursi roda.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Bupati
Banyuwangi Ipuk Fiestiandani didampingi Ketua
Baznas H Lukman Hakim dan Direktur Jawa Pos
Radar Banyuwangi H Samsudin Adlawi. ”Saya
SALIS ALI/JPRG
berdoa agar Ibu Suparmi diberikan kekuatan. TRAGIS: Korban Sasa Amelia Sakinah yang terlempar ke pinggir jalan ditolong warga, motornya Honda Scoopy masuk ke kolong pikap saat kecelakaan di jalan raya Dusun Sumbermulyo,
Dan, tak lupa terima kasih kepada Baznas dan Desa Kalibaru Kulon, Kecamatan Kalibaru, keamrin (12/9).
para muzaki yang telah memberikan zakat, infak,

Pelajar SMA Tewas

dan sedekahnya untuk warga Banyuwangi yang
membutuhkan,” ujar Ipuk. (*/afi/c1)

BAZNAS LAPORAN
AGUSTUS

Tabrak Bokong Pikap

Badan Amil Zakat Nasional 2022
KABUPATEN BANYUWANGI

Muzakki Zakat Infaq

UPZ TEGALDLIMO
265 KUA Kec.Tegaldlimo 650,000
266 Kantor Camat Tegaldlimo 252,000
267 PAH Kec.Tegaldlimo 100,000
268 Z. Arif Armawan 100,000
269 Desa Kedunggebang
270 Desa Kedungwungu
380,000
70,000
Terpental ke Pinggir (12/9) sekitar pukul 06.30. Siswi
SMA NU Kalibaru asal Dusun
tulang leher itu sempat di­bawa ke
salah satu klinik di Kali­baru dan
Ku­lon itu bermula saat korban
yang naik motor Honda Scoopy
Sesampai di lokasi kejadian,
terang dia, ada mobil pikap Mit­
271 Desa Kendalrejo
272 Desa Purwoasri
150,000
105,000
Jalan, Motor Masuk Te­rongan, Desa Kebonrejo, Keca­
matan Kalibaru, itu tewas setelah
dirujuk ke Puskes­mas Kalibaru
Kulon. Cewek ini di­nyatakan me­
de­ngan nomor polisi DK 2610
ACT melaju dengan kecepatan
subishi L300 yang disopiri Su­par­
no, 50, asal Dusun Sepanjang
273 Desa Purwagung
274 Hamba Alloh
113,000
80,000 ke Kolong Mobil motornya menabrak bokong ninggal saat men­jalani perawatan tinggi dari arah utara. “Naik motor We­­tan, Desa Sepanjang, Ke­ca­matan
UPZ TEGALSARI mobil pikap Mitsubishi L300 de­ di Puskesmas Kalibaru. sendirian,” cetus salah satu saksi Glen­more. Mobil pikap itu, jalan
275 Zakat KUA Kec. Tegalsari Juli 1,368,500 KALIBARU, Jawa Pos Radar ngan plat nomor P 8493 VC. Kecelakaan yang merenggut mata, Wiji Hariyanto, 40, asal mun­dur setelah menu­run­kan muat­
276 Infaq Korwilkersatdik 770,000 Sebelum meninggal, korban yang satu korban di jalan raya Dusun Du­sun Sumbermulyo, Desa Ka­ an biji kopi di pabrik selep n
Genteng – Nasib tragis menimpa
277 Infaq SMPN 1 Tegalsari 250,000
278 Kotak Infaq Kecamatan 55,000 Sasa Amelia Sakinah, 16, kemarin terluka di bagian dagu dan pa­tah Sumbermulyo, Desa Kalibaru libaru Kulon. 4 Baca Pelajar...Hal 17
279 Kotak Infaq KUA 185,000
UPZ WONGSOREJO
280 KUA Wongsorcjo

282 Puskesmas Wonysorejo

283 Puskcsmas Baulmati
757,300
281 Korwilker Satdik Wongsorcjo 235,000
400,000
170,000
Nenek Gantung Diri di Rumah
284 Kecamatan Wongsorcio 80,000 KALIBARU, Jawa Pos Radar Menurut Kapolsek, Lagiono Kapolsek mengaku bersama
285 Desa 15angDg 50,000
286 Desa Bengkak 8,000 Genteng – Warga Dusun Krajan, yang tinggal tidak jauh dari rumah anggota dan petugas medis dari
287 Desa Alasbuluh 40,000 De­sa Kajarharjo, Kecamatan Kali­ ibunya itu, sengaja datang ke Pus­kesmas Kalibaru Kulon, me­
288 Desa Wongsorejo 90,000 baru sempat geger kemarin (12/9) ru­mah orang tuanya karena ibu­ luncur ke lokasi setelah ada warga
289 Desa Aasrcio 29,000
290 Desa $umberamyAT 832,500 sekitar pukul 11.30. Penye­babnya, nya sejak pagi tidak keluar rumah. yang lapor ke polsek. Jenazah
291 Desa Sumberkencono 35,000 salah satu warga di kam­pung itu, “Lagiono ini mulanya tidak bisa yang masih menggantung, ditu­
292 Desa Sidodadi 60,000 Wakiah, 67, ditemukan tewas masuk rumah, karena terkunci runkan bersama warga. “Saat
293 Desa Sdowangr 40,000
294 Desa Bimoreio 120,000 gantung diri di dalam rumahnya. dari dalam,” jelasnya. di­periksa, tidak ditemukan tanda-
295 Desa Bajulmati 100,000 Mayat Wakiah kali pertama di­ Karena curiga, lanjut dia, Lagio­ tanda kekerasan. Itu meyakinkan
296 Desa Watukebo 230,000
temukan oleh anaknya, Lagiono, no mengintip dari jendela dan kami jika korban meninggal ini
297 Bumdesma Kcc Wonpsorcjo 60,000
298 Drs HAhmad Nunl Falah. MSi 500,000 43. Saat itu, tubuh nenek itu sudah me­lihat tubuh ibunya sudah murni gantung diri,” ucapnya.
299 Antswatal Munawaroh, SSos 50,000 tergantung di atap rumah. Leher­ meng­gantung di kayu plafon ru­ Ditanya penyebab korban nekat
300 Buhasan SA 100,000
nya terikat selendang sepanjang mahnya. “Anak korban ini ber­ mengakhirihidupnya, Kapolsek
301 Rohmat 75,000 POLSEK FOR JPRG

302 Suryanto 100,000 NAAS:: Salah satu keluarga korban bersama Kapolsek Kalibaru AKP Abdul tiga meter. “Ditemukan anaknya teriak keras dan minta bantuan mengaku belum bisa banyak
303 Saifulloh. S Sos 100,000 Jabar mengecek selendang yang dipakai Wakiah gantung diri di rumahnya sudah meninggal,” cetus Kapolsek warga,” katanya pada Jawa Pos ber­komentar. Diduga, ada masa­
bersambung edisi Besok
Dusun Krajan, Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru, kemarin (12/9). Kalibaru, AKP Abdul Jabar. Radar Genteng. lah di keluarganya. (sas/abi)

BCE Kecamatan Kalibaru Tampilkan Tari Gandrung Marsan

Dimeriahkan UMKM
Kopi Kalibaru
KALIBARU, Jawa Pos Radar
Ba­nyuwangi – Kecamatan Kali­
ba­ru mendapat giliran unjuk
gi­gi dalam event Banyuwangi
Cul­ture Everyweek (BCE). Ge­
lar­an festival yang bertujuan
me­nga­sah bakat seni para pelajar
itu dipusatkan di halaman kantor
Menurut Santo, gelaran BCE
me­rupakan salah satu upaya pe­
merintah daerah melalui Di­nas
Pendidikan serta Dinas Ke­
budayaan dan Pariwisata Ba­nyu­
wangi dalam mengem­bang­kan
potensi yang dimiliki para pelajar.
Yakni, dengan mem­berikan ruang
bagi mereka untuk berekspresi
dan berkreasi. ”Semoga seni dan
budaya di Ke­ca­matan Kalibaru
ini dapat tum­buh dan berkem­ DEDY JUMHARDIYANTO/ RABA

Kecamatan Kalibaru, Sabtu (10/9).
Kegiatan BCE yang dibuka oleh
Camat Kalibaru Susanto Wibowo
itu mendapat sambutan antusias
dari para pelajar dan wali murid.
”Sa­ya berterima kasih kepada
selu­ruh wali murid, siswa, guru,
dan korwilkersatdik yang mem­
DEDY JUMHARDIYANTO/ RABA per­siapkan acara ini dengan sa­
ATRAKTIF: Duta seni pelajar SD Kecamatan Kalibaru menampilkan tari ngat baik,” ungkap Santo, pang­
Gandrung Marsan di pendapa kantor Kecamatan Kalibaru, Sabtu (10/9). gilan akrab Susanto Wibowo.
bang dengan baik,” jelasnya.
Para duta seni pelajar mulai tingkat
SD, SMP, hingga SMK turut me­
meriahkan event yang rutin digelar
setiap akhir pe­kan ini. Pergelaran
diawali de­ngan tari jejer gandrung
yang di­bawakan oleh duta seni
pelajar SMPN 2 Kalibaru.
Para duta seni pelajar cilik yang
masih duduk di bangku SD tak
mau kalah dengan menampilkan
GEMULAI: Duta seni SMPN 2 Kalibaru menampilkan tari jejer gandrung dalam gelaran BCE, Sabtu (10/9).
tari cunduk menur dan Gandrung
Marsan. Meskipun berasal dari
ko­munitas Madura, para per­
wa­kilan duta seni pelajar mampu
me­nampilkan atraksi tari gan­
drung dengan sangat baik.
Dalam kesempatan itu, duta
se­ni perwakilan dari Madrasah
Tsa­nawiyah juga tak mau kalah.
Me­reka turut ambil bagian de­
ngan menampilkan seni tari sa­
buk mangir. Sementara kon­tingen
pelajar SMPN 1 Kalibaru me­
nampilkan tari kembang rupo.
Suasana makin semarak saat
duta seni dari SMK Kalibaru me­
nampilkan tari rodat syi’iran.
Ke­giatan BCE kali ini juga dirang­
kai dengan pengumuman dan
pe­nyerahan hadiah bagi peme­
nang lomba. ”Kami bersyukur Fes­
tival BCE ini mendapat support dari
UMKM kopi robusta Kalibaru.
Sehingga, sesuai dengan se­mangat
Banyuwangi Rebound, pu­lihkan
ekonomi dan rajut harmoni,”
tandas Santo. (ddy/afi/c1)
 selasa 13 September TAHUN 2022 halaman 20

PT SUMBER
YALASAMUDRA

Keluarga Besar
PT Sumber Yala Samudera Muncar DISKUSI: Ketua Komisioner Bawaslu Banyuwangi Hamim (kiri) membahas persiapan rekrutmen panwascam
ABDUL ADIM/RABA

kemarin (12/9).
Turut Berbelasungkawa
Atas Meninggalnya
Bawaslu Siapkan
Rekrutmen
Panwascam
BANYUWANGI, Jawa Pos se­rentak nanti, Bawaslu berharap
Radar Banyuwangi – Menyambut mendapatkan tenaga yang betul-
tahun politik pada 2024 men­ betul sesuai kualifikasi dan siap
datang, Badan Pengawas Pe­ Pada bulan September segalanya. ”Anggota Bawaslu
milihan Umum (Bawaslu) Ba­ ini, Bawaslu masih tugasnya lebih memahami UU
nyuwangi mulai mempersiapkan menggencarkan Pe­milu serta mengawasi verifi­
beberapa rencana ke depan. sosialisasi melalui kasi panwascam,” kata Hamim.
Sa­­lah satunya yakni menggelar media terkait Hal senada disampaikan oleh

Ibu Hj. Arumawati

rekrutmen pengawas pemilihan
umum kecamatan (panwascam).
Saat ditemui di kantornya ke­
marin (12/9), Ketua Bawaslu
Ba­nyuwangi Hamim mengaku
se­dang mempersiapkan perek­
rut­an panwascam. ”Pada bulan
Ibu Mertua dari Bapak Supriyadi KS, September ini, Bawaslu masih
Ketua DPD Partai NasDem Banyuwangi menggencarkan sosialisasi me­
lalui media terkait perekrutan
panwascam,” ujarnya.
Agenda perekrutan panwascam
Semoga semua amal ibadah almarhum diterima dimulai sejak 10 September dan
Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan ber­akhir pada 3 November men­
da­tang. Syarat yang harus dipe­
mendapatkan ketabahan. nuhi calon pendaftar antara lain
WNI, usia minimal 25 tahun,
pen­didikan terakhir minimal
David Wijaya Tjoek se­kolah menengah sederajat,
dan tidak pernah berafiliasi de­
ngan partai mana pun.
perekrutan
panwascam.”
Hamim
Ketua Bawaslu Ba­nyuwangi
”Salah satu kewajiban penye­
lenggara pemilu yakni menjaga
dan memelihara netralitas, im­
par­sialitas, dan asas-asas pe­
nyelenggaraan pemilu yang jujur,
adil, dan demokratis, serta tidak
mengikutsertakan atau meli­
bat­kan kepentingan pribadi
mau­pun keluarga dalam seluruh
pelak­sanaan tugas, wewenang,
dan kewajibannya,” tegasnya.
Hamim berharap para pen­
daf­tar yang akan dipilih me­me­
nuhi standar yang ditentukan.
Dalam menghadapi pemilu
penanggung jawab perekrutan
panwascam, Anang Lukman
Afan­di. Anang berharap para
panwascam memiliki integritas.
Hal ini sangat penting untuk
di­ja­dikan dasar perilaku setiap
pe­nyelenggara pemilu.
”Selain in­tegritas, pengawas
pemilu di setiap tingkatan wajib
memegang teguh sikap mandiri,
jujur, adil, di­siplin, terbuka, pro­
fesional, akun­tabel, dan ber­ke­
pastian hu­kum,” harap koor­
dinator Divisi SDM dan Orga­
ni­sasi Bawaslu tersebut.
Anang menjelaskan, jumlah pan­
wascam setiap kecamatan ada tiga
orang. Dengan demikian dari 25
kecamatan di Banyuwangi, Ba­waslu
akan merekrut panwas­cam seba­
nyak 75 orang. (cw2/aif/c1)

SART for RaBa

PRESTASI LAGI : Pembalap SART memborong 13 podium di ajang Jatim Downhill Series 5 yang digelar di Pinang Bike Park
Probolinggo, Sabtu (10/9) lalu.
RAMADA KUSUMA/RABA

PELUNCURAN: Sekkab Mujiono melepas balon udara sebagai simbol pembukaan kegiatan Gosok Gigi Massal memperingati
Hari Kesehatan Gigi Nasional di Taman Blambangan kemarin (12/9).
Pemkab Bersama PDGI dan PTGMI
Gelar Gosok Gigi Massal 2.000 Siswa
Kebiasaan Sikat
Gigi 2 Kali Sehari
Masih 2,8 Persen
BANYUWANGI, Jawa Pos Radar
Banyuwangi – Sebanyak 2.000 siswa
sekolah dasar (SD) tumplek-blek di
Taman Blambangan kemarin (12/9).
Mereka hadir di alun-alun terbesar
di kawasan pusat Kota Banyuwangi
itu untuk mengikuti kegiatan Gosok
Gigi Massal dalam rangka Hari
Kesehatan Gigi Nasional.
Menariknya, salah satu penyanyi
cilik asal Banyuwangi yang tengah
naik daun, yakni Farel Prayoga, juga
dilibatkan langsung dapat kegiatan
tersebut. Siswa SDN 2 Kepundungan,
Kecamatan Srono, itu tampil menghi­
bur sekaligus memotivasi rekan-re­
kan­nya sesama pelajar untuk rajin
menggosok gigi.
Didampingi dokter gigi, Farel turut
memperagakan cara menggosok gigi
yang benar. ”Kita ikuti ya apa yang
dia­jarkan Bu Dokter Gigi. Biar gigi
te­tap sehat,” ujarnya.
Sebelum gosok gigi bersama, ribuan
siswa SD/MI diberikan penyuluhan
dan edukasi cara menyikat gigi yang
baik dan benar oleh Persatuan Dokter
Gigi Indonesia (PDGI) dan Persatuan
Terapis Gigi dan Mulut Indonesia
(PTGMI) Banyuwangi.
Bupati Ipuk Fiestiandani mengapre­
siasi kegiatan kampanye kesehatan
gigi tersebut. Orang nomor satu di
jajaran Pemkab Banyuwangi tersebut
hadir secara virtual memanfaatkan
layanan video converence. ”Terima
kasih atas dedikasi para petugas ke­
sehatan yang terus mendukung
pem­bangunan kesehatan di Banyu­
wa­ngi. Semoga kegiatan ini bisa
menumbuhkan perilaku hidup sehat
sejak dini,” ujarnya.
Ipuk menyebut, masalah gigi berlu­
bang yang parah pada anak bisa
meningkatkan risiko dua kali lipat
timbulnya stunting pada anak. ”Gosok
gigi kelihatannya sepele, padahal
ini salah satu faktor yang memengaruhi
tumbuh kembang anak. Maka, melalui
momentum ini mari bersama-sama
la­kukan upaya akselerasi untuk me­
nu­runkan angka karies gigi pada
anak untuk mengurangi angka stun­
ting di Banyuwangi,” ajaknya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas
(Plt) Kepala Dinas Kesehatan Banyu­
wangi Amir Hidayat mengatakan,
data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
tahun 2018 menunjukkan bahwa
pro­porsi terbesar masalah kesehatan
gigi di Indonesia adalah gigi rusak/
ber­lubang/sakit sebesar 45,3 persen.
”Ki­ta semua harus sehat, kondisi gi­gi
dan mulut anak-anak dan seluruh warga
Banyuwangi harus sehat. Na­mun kita
paham, bahwa selama pandemi,
kunjungan pemeriksaan dan peng­
obatan gigi menurun,” kata Amir.
Ketua Persatuan Dokter Gigi In­
donesia (PDGI) Wilayah Banyuwangi
drg Ai Nurul Hidayah mengatakan,
kegiatan ini diikuti 2.000 siswa SD
dan dilaksanakan secara serentak
se-Indonesia dengan dua tujuan.
Per­tama, meningkatkan pengetahuan
ke­pada anak-anak sekolah agar me­
reka dapat dengan teratur menggosok
gigi dua kali sehari. Kedua, me­ning­
katkan pengetahuan masyarakat agar
terhindar dari karies gigi.  up, pembalap sekaligus Presiden SART
”Masalah umum kesehatan gigi
dan mulut yakni karies gigi (gigi ber­
lubang) dan gangguan pada gusi.
Masalah tersebut bisa dicegah dengan
cara rajin menyikat gigi dua kali sehari
pagi setelah makan dan malam se­
belum tidur, mengurangi makan ma­
kanan manis dan lengket, dan perik­
sa gigi ke dokter gigi setiap 6 bulan
sekali,” kata drg Ai. (cw3/sgt/c1)
13 Pembalap SART Raih Podium
di Jatim Downhill Series 5
Kado Banyuwangi
untuk Haornas
BANYUWANGI, Jawa Pos Radar
Banyuwangi – Eksistensi klub balap
sepeda downhill, Sego Anget Racing
Team (SART), semakin diperhi­tung­
kan. Di ajang Jatim Downhill Series
5 yang digelar di Pinang Bike Park
Probolinggo pada Sabtu (10/9) lalu,
13 pembalap SART berhasil meraih
podium.
Dalam event yang menjadi tolok
ukur balapan downhill di Jatim itu,
SART meraih podium di 9 kelas. Se­
lama dua hari, para pembalap SART PRESTASI: Presiden SART H Munif menunjukkan piala juara 2 Downhill Series 5
beradu taktik dan kecepatan dengan yang digelar di Pinang Bike Park Probolinggo (10/9)
ratusan pembalap lainnya dari Jatim
dan Bali. Prestasi yang diraih SART di podium pertama, Guisora Yoga 17–18 tahun. Kedua posisi itu diraih
cukup menyeluruh. Mulai dari pem­ Damarte di podium kedua, dan Rizky M. Zandan Arif dan Renno Raditya.
balap kelas junior hingga senior. Dwi Anggara di podium kelima. Ketatnya persaingan dalam kom­
Di kelas Master E untuk usia 50 ta­hun Pembalap SART juga meraih podium petisi tersebut rupanya tak membuat
ketiga di kelas Man Pra-Youth melalui para pembalap asal Banyuwangi
Munif SSos berhasil meraih podium Aiman Hilman. Sementara podium gen­tar. Terbukti dengan capaian
kedua. Di kelas Master D untuk usia pertama di kelas Man Youth berhasil pres­tasi yang berhasil ditorehkan
45–49 tahun, podium kedua berhasil direbut pembalap Pandu Perkasa. para pembalap. ”Latihan yang keras
diraih Laksmarion. Kemudian di kelas Dua pembalap putri SART, Ananda menghasilkan raihan prestasi yang
Master C untuk usia 40–44 tahun Nazywa dan Putri Ayu Andini, berhasil terbukti dalam event tersebut. Raihan
pembalap SART Aiman Amar berhasil mengamankan podium kedua dan ini kita per­sem­bahkan untuk peringatan
meraih podium pertama. ketiga di kelas Women Open. Pem­ Hari Olahraga Nasional (Haornas)
Di kelas Master B, Dwi Iswantoro balap SART juga mengisi podium 2022, SART tetap berprestasi dan ber­
meraih podium kedua. Lalu di Kelas ketiga dan keempat di kelas pem­ kom­pe­tisi dengan maksimal,” pungkas
Master A, tiga pembalap yaitu Permadi bi­naan, Men Junior dengan usia Presiden SART H Munif. (fre/afi/c1)