Anda di halaman 1dari 5

RESPONSI PAS  TP 2021/2022 Biologi 1 / XII IPA

XII SMA/RP-1/SMT 1/2021-2022

RESPONSI PAS
BIOLOGI – 1 / XII IPA

Petunjuk A digunakan untuk menjawab soal nomor 1 sampai dengan nomor 25.

1. Berikut ini hasil pengamatan siswa terhadap 3. Perhatikan gambar berikut ini!
pertumbuhan tanaman kacang tanah pada
media tumbuh yang berbeda:
Rata-rata kecepatan
Media
pertumbuhan pada
tumbuh
minggu ke-(cm)
1 2 3 4 5 6
Tanah
5 10 15 21 26 35
pasir
Tanah
7 11 17 22 29 41
merah Pernyataan:
Tanah (1) Enzim bekerja secara spesifik.
10 14 21 27 40 49
humus (2) Reaksi enzim optimum terjadi pada
Kesimpulan dari hasil percobaan tersebut suhu tertentu.
adalah (3) Pada akhir reaksi, enzim tidak rusak.
(A) tanah humus menghasilkan pertumbuhan (4) Reaksi enzim bersifat reversible.
tertinggi pada minggu ke-5. Penyataan yang sesuai dengan gambar di
(B) pertumbuhan di tanah berpasir yang atas adalah
paling tinggi terjadi pada minggu ke-4. (A) 1 dan 4. (D) 2 dan 3.
(C) pertumbuhan di tanah merah yang (B) 1 dan 3. (E) 2 dan 4.
paling tinggi pada minggu ke-5. (C) 1 dan 2.
(D) pertumbuhan di tanah berpasir terus
meningkat secara konstan. 4. Rina mendapat tugas kelompok dari gurunya
(E) semua media tumbuh menghasilkan untuk mengamati kerja enzim. Dia dan
laju pertumbuhan yang sama. kelompoknya membuat beberapa perangkat
percobaan menggunakan hati ayam dan
2. Perkecambahan dimana daerah hipokotil jantung ayam yang telah dihaluskan kemudian
berada di dalam tanah dapat dijumpai pada ditambahkan dengan larutan Hidrogen
tanaman peroksida. Masing-masing larutan ada yang
(A) kacang hijau dan jagung. ditambahkan HCl, NaOH, dipanaskan dan
(B) kacang hijau dan kedelai. tidak diberikan perlakuan. Selanjutnya
(C) kacang hijau dan kacang kapri. mereka mengamati gelembung yang muncul
(D) kacang kapri dan kedelai. dan nyala api ketika bara api dimasukan
(E) kacang kapri dan jagung. dalam perangkat percobaan. Berikut ini
adalah data hasil percobaan tersebut.

Halaman 1 dari 5 halaman


RESPONSI PAS  TP 2021/2022 Biologi 1 / XII IPA

Hati + H2O2 Jantung + H2O2 7. Perhatikan bagan siklus Krebs dalam respirasi
Larutan Nyala Nyala Keterangan
Gelembung
api
Gelembung
api
aerob!
netral ++ ++ + + Tidak ada
HCl + - - - + sedikit
NaOH + - - - ++ sedang
+++
40°C + + - -
banyak
37°C +++ +++ - -
As. oksaloasetat
Simpulan yang tepat tentang enzim
berdasarkan hasil percobaan di atas adalah
(A) mengubah hidrogen peroksida menjadi
air dan oksigen.
(B) jika terdapat di jantung tidak akan
mengubah peroksida air.
(C) bekerja optimal pada pH netral jika
terdapat di jantung.
(D) akan rusak jika berada pada suhu
kurang dari 37° C. Reaksi pengikatan fosfat anorganik (P) ke
(E) banyak terdapat di hati, kerjanya molekul ADP melalui senyawa-senyawa
dipengaruhi oleh suhu dan pH. antara untuk membentuk ATP terjadi pada
tahap
5. Perhatikan kandungan suplemen berikut ini! (A) I. (C) III. (E) V.
(1) vitamin E 30 IU (B) II. (D) IV.
(2) tiamin HCL (B1) 100 mg
(3) piridoksin HCL (B6) 50 mg 8. Karbohidrat, lemak dan protein adalah
(4) sianokobalamin (B12) 100 mcg senyawa penghasil energi yang dapat saling
(5) K-I-aspartat 100 mg menggantikan. Hubungan katabolisme
(6) Mg-I-aspartat 100 mg karbohidrat, lemak dan protein digambarkan
Komponen yang termasuk koenzim adalah dalam skema berikut.
(A) 1, 3, dan 5. (D) 1, 5, dan 6. Karbohidrat Lemak Protein
(B) 2, 3, dan 4. (E) 3, 4, dan 5.
(C) 2, 5, dan 6.
Glukosa Asam lemak 1
6. Respirasi dapat dibedakan menjadi 2 jenis
yaitu respirasi aerob dan anaerob. Kedua 2 Β oksidasi deaminasi

proses tersebut memiliki banyak perbedaan.


Salah satunya yaitu pada jumlah energi yang Piruvat Asam piruvat

dihasilkan. Pada respirasi anaerob dihasilkan 3


energi yang lebih sedikit dibandingkan
respirasi aerob karena pada respirasi anaerob
(A) NADH dan H+ yang dihasilkan terlebih Siklus Krebs

dahulu masuk ke dalam mitokondria. Bagian yang ditunjukkan angka 1, 2 dan 3


(B) pada peristiwa fermentasi menghasilkan berturut-turut adalah
4 molekul ATP dari proses glikolisis. (A) asam amino, dekarboksilasi oksidatif,
(C) menghasilkan senyawa-senyawa antara. asetil Ko.A.
(D) membentuk energi, H2O dan CO2 pada (B) asam amino, glikolisis, asetil Ko.A.
akhir reaksi. (C) asam nukleat, dekarboksilasi oksidatif,
(E) asam piruvat yang dihasilkan tidak suksinil Ko.A.
mengalami dekarboksilasi oksidatif. (D) asam amino, glikolisis, suksinil Ko.A.
(E) asam nukleat, dekarboksilasi oksidatif,
asetil Ko.A.

Halaman 2 dari 5 halaman


RESPONSI PAS  TP 2021/2022 Biologi 1 / XII IPA

9. Hal-hal yang terjadi pada fotosintesis: 12. Struktur DNA berbeda dengan struktur
1. melibatkan enzim NADP reduktase. RNA dalam hal berikut, kecuali
2. pengubahan energi cahaya menjadi (A) molekul gula DNA berupa
energi kimia dalam fotosistem. deoksiribosa.
3. terjadi pengikatan CO2 di stroma (B) rantai DNA heliks ganda sedang RNA
kloroplas. tunggal.
4. melibatkan enzim Rubisco. (C) basa nitrogen Timin tidak ada dalam
5. terjadi pembentukan molekul H2O. DNA.
(D) molekul gula RNA berupa Ribosa.
Proses yang terjadi pada reaksi terang
(E) DNA terdapat dalam nukleus.
adalah
(A) 1 dan 2. (C) 2 dan 3. (E) 3 dan 4.
13. Diketahui suatu DNA nontemplate dengan
(B) 1 dan 4. (D) 2 dan 5.
urutan basa nitrogen : 5’TGC-GCT-CAG-
TAG-TCT 3’. Kode genetik RNA-d yang
10. Perhatikan gambar segmen molekul DNA
akan dibentuk adalah
berikut ini!
1 2 (A) 3’UGC-GCT-CAG-TAG-TCT 5’
3 4 5 6 (B) 5’TGC-GCU-CAG-TAG-UCU 3’
(C) 3’ UGC-GCU-CAG-UAG-UCU 5’
7
(D) 5’ UGC-GCU-CAG-UAG-UCU 3’
(E) 3’ TGC-GCT-CUC-TUG-TCT 5’

14. Pada oogenesis, pembelahan meiosis 1 akan


menghasilkan
(A) oosit primer yang mengandung
kromosom tetrad.
(B) ootid yang berukuran besar dan 3
Ikatan fosfodiester dapat ditemukan pada
badan polar yang hancur.
ikatan antara
(C) oosit sekunder yang berukuran besar
(A) 2  3. (D) 4  5  6.
dan badan polar I yang berukuran
(B) 3  4. (E) 1  3. kecil.
(C) 5  6. (D) oogonium yang memiliki kromosom
diploid.
11. Di bawah ini proses-proses dalam sintesis (E) satu ovum yang fertil dan 3 badan
protein: polar yang steril.
(1) dRNA meninggalkan DNA menuju ke
ribosom 15. Perhatikan tabel mitosis berikut ini!
(2) DNA melakukan transkripsi sehingga
terbentuk dRNA Gambar
(3) Asam amino berderet sesuai dengan d
a b c
kode pembentukkan protein
(4) tRNA menerjemahkan kodon yang Metafase dan telofase ditunjukan oleh
dibawa dRNA gambar
(5) Protein terbentuk dan dapat merupakan (A) a dan b. (D) c dan b.
enzim yang mengatur metabolisme sel. (B) c dan d. (E) a dan d.
(6) tRNA mencari dan membawa asam (C) c dan a.
amino yang sesuai dengan kodon yang
dibawa dRNA.
Urutan proses sintesis protein yang terjadi
pada tahap translasi adalah
(A) (2)–(1)–(6)–(3). (D) (4)–(6)–(5)–(3).
(B) (4)–(6)–(3)–(5). (E) (3)–(5)–(4)–(2).
(C) (1)–(2)–(5)–(6).

Halaman 3 dari 5 halaman


RESPONSI PAS  TP 2021/2022 Biologi 1 / XII IPA

16. Gambar berikut ini adalah salah satu fase (A) Hh dan Hh. (D) Hh dan hh.
pembelahan meiosis. (B) HH dan Hh. (E) hh dan hh.
(C) HH dan hh.

19. Pada tanaman rambutan, buah bulat (B)


dominan terhadap buah lonjong (b) dan kulit
warna merah (M) dominan terhadap warna
kuning (m). Tanaman buah bulat heterozigot
kulit warna merah heterozigot disilangkan
dengan sesamanya. Bila diketahui seluruh
keturunannya berjumlah 3200 populasi,
maka jumlah perbandingan fenotif keturunan
Tahapan dan proses yang terjadi pada fase berbuah lonjong kulit merah dengan berbuah
tersebut adalah lonjong kulit kuning adalah
(A) profase I, terjadi replikasi kromosom (A) 1800 : 600. (D) 600 : 200.
membentuk kromatid kembar yang (B) 1800 : 200. (E) 200 : 200.
melekat pada sentromer. (C) 600 : 600.
(B) metafase I, sentromer dari tiap
kromosom mengatur diri sejajar di 20. Pada ayam, bentuk pial disebabkan oleh
bidang equator. interaksi gen sebagai berikut. rrP- = pial biji,
(C) anafase I, kromosom homolog bersiap- R-pp = pial ros, R-P- = walnut dan rrpp =
siap memisah kekutub-kutub berlawanan pial tunggal. Diadakan penyilangan antara
dipandu oleh aparatus gelendong. ayam berpial biji dengan ayam berpial ros.
(D) profase II, kromosom yang masing- Anak ayam keturunan F1 ada yang berpial
masing terdiri dari dua kromatid yang tunggal. Dari hasil penyilangan ini diketahui
tergabung di sentromer bergerak ke arah bahwa genotip kedua parental adalah
(A) RrPp x rrPp. (D) rrPp x RRpp.
lempeng metafase.
(B) rrPP x Rrpp. (E) rrPp x rrpp.
(E) metafase II, kromosom berjejer pada
(C) rrPp x Rrpp.
lempeng metafase dan protein kohesin
mulai terbelah. 21. Pada penyilangan bunga Linaria maroccana
bunga merah (AAbb) dengan bunga putih
17. Peristiwa pindah silang dapat terjadi karena (aaBB) dihasilkan keturunannya F1 bunga
(A) sebagian kromosom patah dan ungu (AaBb). Apabila F1 disilangkan degan
menempel pada kromosom homolog. bunga putih (aaBb), perbandingan fenotip
(B) tidak terbentuknya benang-benang F2 antara bunga ungu : bunga putih : bunga
spindel. merah adalah
(C) belahan kromosom (kromatid) terpisah (A) 3 : 2 : 3. (D) 9 : 3 : 4.
secara horizontal, bukan vertikal. (B) 3 : 4 : 1. (E) 12 : 3 : 1.
(D) sebagian kromatid saling melilit, (C) 4 : 3 : 1.
sehingga terjadi penukaran bagian
kromatid dari pasangan kromosom 22. Persilangan lalat buah jantan abu-abu sayap
homolognya. panjang heterozigot dengan lalat buah hitam
(E) terjadi penukaran dari bagian sayap pendek, didapatkan keturunan 600
kromosom dengan kromosom lain ekor. Di antara turunan itu ditemukan lalat
yang bukan homolognya. abu-abu sayap pendek 80 ekor, dan lalat
hitam sayap panjang sebanyak 40 ekor.
18. Warna bulu hitam pada kucing dominan Persentase gen yang mengalami pindah
terhadap gen bulu putih. Jika gen bulu hitam silang adalah
dikendalikan oleh gen H. Perkawinan dua (A) 20%. (D) 66,6%.
ekor kucing menghasilkan keturunan dengan (B) 30%. (E) 80%.
rasio fenotif hitam : putih = 3 : 1. Genotipe (C) 40%.
kedua induk masing-masing adalah

Halaman 4 dari 5 halaman


RESPONSI PAS  TP 2021/2022 Biologi 1 / XII IPA

23. Perhatikan peta silsilah keluarga berikut! 25. Perhatikan jenis kariotipe di bawah ini!

1 2 3 4 5

6 7 8 9 10 11 12

13 14 15 16 17 18

Berdasarkan peta silsilah tersebut, 19 20 21 22


kemungkinan genotip ibunya adalah xx
(A) IBIB, XHXH. (D) IBIO, XHXh. Pada jenis kariotipe tersebut, terjadi
B B H h
(B) I I , X X . (E) IBIO, XHXH. kelainan dengan formula kromosom
B O h h (A) 46A + XX. (D) 44A + XY.
(C) I I , X X .
(B) 45A + XX. (E) 45A + XY.
24. Perhatikan gambar berikut ini! (C) 44A + XX.

Basa A diganti dengan U sehingga


terbentuk kodon terminal. Mutasi gen yang
terjadi sesuai dengan gambar di atas adalah
(A) Silent mutation.
(B) Missense mutation.
(C) Nonsense mutation.
(D) Aneuploid.
(E) Aneusomik.

D:\_Dinda data\DINDA\TP 21-22\semester 1\siaga pat\sma\xii ipa bio 1.doc

Halaman 5 dari 5 halaman

Anda mungkin juga menyukai