Nama Preceptee:
NUR AINIYYAH RAMADHIANA
20200940100165
Jl. Cempaka Putih Tengah I/1 Jakarta Pusat, Kode Pos 10510
Telp/Faks: 021-42802202
PENGKAJIAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
I . Identitas Klien
Keluarga pasien mengatakan pasien jatuh dari tempat tidur pada tanggal 21 November 2021,
pasien tidak dapat diajak berkomunikasi. Pada pukul 12.30 pasien dibawa ke RSPAD. Pada
pukul 13.30 pasien telah sampai di IGD dan telah dilakukan pemeriksaan Tekanan Darah 60/58
RR 23x/menit 20x/menit S 36,5oC N 106x/menit, SaO2 95% kesadaran Apatis dan diberikan
terapi infus NacL 0,9% loading 500cc, injeksi Ranitidin 500 mg dan Ondansentron 4mg, telah
dilakukan head up 30o, pemasangan DC, NGT dan Oksigen 4lpm. Pada pukul 17.30 pasien
dipindahkan ke HCU dan telah dilakukan foto thorax, didapatkan hasil adanya Pneumonia. pada
tanggal 22 November 2021 kondisi pasen semakin kritis maka pada jam 17.30 dipindahkan ke
ICU. Di ICU pasien mengalami gagal nafas lalu dilakukan pemasangan Intubasi dan Ventilator.
Keluarga pasien mengatakan pasien mempunyai riwayat Hipertensi, riwayat TB dan gejala
stroke 5 tahun yang lalu. Karena penyakit tersebut pasien lebih banyak beristirahat dirumah.
2
Pasien tidak memiliki alergi makanan ataupun obat. Pasien tidak memiliki riwayat DM, Jantung
ataupun Hepatitis.
Sa02 95%, FiO2 90%, tidak ada retraksi dinding dada, tidak
Perkusi pekak
Kekuatan otot kanan 4 kiri 3, rom kanan kiri aktif, CRT >2dtk,
Bawah
Kekuatan otot kanan 4 kiri 3, rom kanan kiri aktif, CRT >2dtk,
lesi
Nutrisi Tidak ada mual atau muntah
Cairan Intake 2000ml, output 2263ml, balance -263ml
Istirahat –tidur Tidak ada masalah
Psikososial Kesadaran somnolen
3
Spiritual Tidak dapat dinilai
Hasil Laboratorium Lab
Hematokrit 55,9%
MCV 94,0 fL
MCH 31,4 Fl
Neutrofil 88,8%
Limfosit 6,3%
MXD 4,9%
RDW 14,6%
Acid/Base 37oC
4
AGD
pH 7,49
PCO2 23 mmHg
BE -4,2 mmol/L
K+ 3,4 mmol/L
Alkalosis Respiratorik
21 November 2021
B12 1mg/12jam
Parenteral
Ranitidine 50mg/12jam
Levoflaxcyn 750mg/24jam
5
IV Analisa Data
V . Daftar Diagnose
kriteria hasil:
7
- Menunjukkan
jalan nafas paten (tidak
ada sekret)
- Tidak ada
sianosis atau dyspnea
- Saturasi >95%
- RR 16-24x/mnt
- Sekret
berkurang atau hilang
23-11 Gangguan Setelah dilakuakn tindakan - Monitor pola nafas
- Monitor analisa gas
2021 pertukaran gas keperawatan selama 3x24jam darah dan urine elektrolit
- Kolaborasi
b.d. perubahan diharapkan gangguan pemberian obat parenteral
- Monitor status
membran pertukaran gas pada Ny. A hemodinamik
f
1 23-11 - Mengobservasi NU S: NUR
jalan nafas dan
2021 auskultasi suara nafas R O:
Hasil: terdapat sekret
09.00 dimulut pasien (sebelum - Pasien
dioral hygiene), terpasang terpasang ET
WIB ventilator, terdengar suara Ventilator mode PS
ronkhi di lobus bawah PEEP 7 VT/PS 10
paru kanan dan kiri Fio270%
- Memberikan - TD
mobilisasi 90/70mmHg
Hasil: pasien tampak lebih - N 140x/mnt
rileks, RR 26x/mnt, SPO2 - S 38,5pC
97%, KU lemah - RR 28x/mnt
- Melakukan - SPO2 97%
fisioterapi dada dan - Ronkhi
suctioning terdengar di lobus
Hasil: tidak ada bawah kanan dan kiri
penumpukan sekret di - Kesadaran
jalan nafas, sekret somnolen
berwarna kuning - GCS E3M5V
kemerahan, suara ronkhi - Tidak ada
terdengar di lobus bawah sianosis
paru kanan dan kiri A:
- Monitor status
himodinamik Tujuan belum tercapai,
Hasil: TD 98/75mmHg, N
140x/mnt, RR 29x/mnt, S masalah belum teratasi
38,8oC, SPO2 97%,
kesadaran somnolen, GCS P:
E3M5V, jenis ventilator
SIMV rate 9, PEEP 7, Lanjutkan intervensi
VT/PS:10, FiO2 90%
Kekuatan otot - Bantu pasien
9
4444 3333 mobilisasi
4444 3333 - Lakukan
fisioterapi dada dan
suctioning
- Monitor status
himodinamik
10
Bakteri
ISPA
Inflamasi bronkus
Bronkopneumonia
Penumpukan sekret
11