Anda di halaman 1dari 1

Fase Hematoma Pada saat terjadi fraktur pembuluh darah robek dan terbentuk hematoma

disekitarnya dan di dalam fraktur. Tulang pada permukaan fraktur, yang tidak mendapat
persediaan darah akan mati. Inflamasi sebaga respon thd sel tulang yg mati, menghasilkan
tabahan debris sel. Fagosit dan osteoklas mulai menghilangkan jar. Mati di sekitar hematoma
fraktur. Terjadi 6-8 jam
Fase Proliferasi Setelah fraktur terdapat reaksi radang akut yang disertai proliferasi sel dibawah
periosteum dan di dalam saluran medula akan tertembus. Sel-sel ini merupakan awal dari
osteoblast, yang akan melepaskan substansi interseluler. Sel-sel aktif tumbuh ke arah fragmen
tulang.Hematoma membeku perlahan-lahan diabsorbsi dan kapiler baru yang halus
berkembang kedalam daerah itu. Terjadi di hari ke-2
Fase pembentukan kalus Jaringan seluler berubah menjadi osteoblast dan osteoklast.
Osteoblast melepaskan matriks interseluler dan polisakarida yang akan menjadi garam kalsium
sehingga menghasilkan trabekula tulang spons. Kalus tulang bertahan 3-4 bulan
Fase konsolidasi. Kalus mengeras terjadi proses konsolidasi.tulang yg immature diubah
menjadi mature, keadaan tulang menjadi lebih kuat. Osteoblast akan mengisi celah diantara
fragmen fraktur dengan tulang yg baru. Terjadi beberapa bulan.
Fase remodelling Fraktur telah dijembatani oleh suatu manset tulang padat. Tulang yang baru
terbentuk , rongga medulla akan terbntuk kembali dan diameter tulang kembali sehingga mirip
dengan struktur normal. Dalam waktu berbulan-bulan atau bertahun2.

Anda mungkin juga menyukai