Indonesia 2021

Nama Bisnis Anda

Bitcoin
Conference

PLAYBOOK
Daftar Isi

01
Pendahululuan
02
Apa itu Bitcoin

03
Sejarah Bitcoin
04
Bitcoin dari Masa
ke Masa

05
FUN dan FUD
06
Glossary Bitcoin
Fact tentang
Bitcoin

07
Lightning Network
08
Akses Hubilo

09
Agenda +
10
Latihan
Pembicara
Pendahuluan

Bitcoin mewakili standar baru bagi internet dan

juga uang tanpa menggunakan pihak ketiga.

Saat ini, dengan meningkatnya kesadaran tentang

keunggulan dari Bitcoin, aset ini diadopsi oleh
lembaga keuangan global sebagai jaminan,
penyimpan nilai jangka panjang, dan alat
pertukaran yang tidak dapat dihentikan.

Indonesia mewakili populasi terbesar keempat di dunia, dengan

60% penduduknya memiliki smartphone dan menggunakan
internet. Sebagai negara yang pernah mengalami hiperinflasi di
masa lalu, sangat penting bagi masyarakat Indonesia untuk
memahami apa itu Bitcoin.

Kami percaya bahwa Bitcoin diciptakan untuk memperbaiki

masalah, dalam hal ini, masalah ekonomi global. Akan tetapi
sangat disayangkan bahwa kebanyakan orang Indonesia saat ini
melihat dan memperlakukan Bitcoin sebagai skema cepat kaya.
Kami melihat bahwa kurangnya informasi dan edukasi yang
komprehensif yang berbahasakan Indonesia. Akibatnya, banyak
yang jatuh ke dalam penipuan yang terkait dengan kata Bitcoin,
Blockchain, Crypto dan Mining.

Inilah yang menjadi motivasi kami dalam menyelenggarakan

Indonesia Bitcoin Conference. Kami ingin setiap orang di
Indonesia untuk memperoleh informasi dan edukasi yang tepat
mengenai Bitcoin.

Memang tidak mudah untuk memahami Bitcoin, diperlukan

pendekatan multidisiplin untuk memahaminya. Oleh karena itu,
sebagai pembuat konten dan pendidik Bitcoin, kami
berkolaborasi untuk mengadakan Konferensi Bitcoin Indonesia
yang pertama dengan harapan membuka wawasan kepada
Indonesia dari berbagai kalangan tentang apa itu Bitcoin.

Semoga dengan adanya Indonesia Bitcoin Conference ini akan

membuka kesempatan untuk dialog tentang uang di masa depan
yang bermanfaat bagi bangsa Indonesia.

TIM INDONESIA
BITCOIN CONFERENCE
 Apa itu Bitcoin?
Bitcoin adalah kelas aset baru yang dapat
digunakan untuk menyimpan nilai dan juga dapat
dikirim kapanpun ke siapa saja di seluruh dunia.
Bitcoin adalah bentuk uang digital tetapi tidak
dikeluarkan atau dikendalikan oleh pemerintah
pusat mana pun. Bitcoin dijalankan oleh
serangkaian komputer di seluruh dunia yang
membentuk jaringan keuangan yang
terdesentralisasi. Perangkat lunak Bitcoin
berbentuk Open Source, artinya siapa pun di
seluruh dunia dapat menjalankan server Bitcoin
dan berpartisipasi menjadi bagian dari jaringan.
Tidak seperti uang pemerintah seperti Dolar atau
Euro, Bitcoin memiliki persediaan terbatas. Hanya
akan ada 21 juta Bitcoin yang bisa ada di dunia
ini. Inilah yang membuat Bitcoin unik
Bitcoin adalah aset digital langka pertama yang
pasokannya tidak dapat ditingkatkan / dicetak
seperti uang.
Kenapa orang
berinvestasi Bitcoin?
Banyak orang berinvestasi dalam Bitcoin karena
mereka melihat Bitcoin sebagai penyimpan nilai
dan melindungi harta mereka terhadap inflasi.
Bitcoin menjadi penyimpan nilai yang mirip
dengan emas karena ia langka dan sulit
diproduksi. Tapi Bitcoin sebenarnya lebih baik dari
emas. Tidak seperti emas, Bitcoin dapat dikirim ke
mana saja secara global 24/7 dan hampir tidak
ada biaya untuk memindahkannya. Karena
kelangkaannya, keamanannya, likuiditasnya tinggi,
dan ketersediaannya secara global, orang percaya
bahwa harga Bitcoin akan naik seiring waktu dan
dapat menjadi mata uang alternatif di masa
depan.
Kenapa Bitcoin itu
berharga?
Bitcoin berharga karena Bitcoin tidak memerlukan
perantara. Siapapun dapat mengirim dan
menerima Bitcoin kepada siapapun di seluruh
dunia tanpa membutuhkan perantara melalui
koneksi internet. Bitcoin tahan sensor, artinya
tidak ada yang bisa melarang transaksi Bitcoin.
Bitcoin juga terdesentralisasi, yang berarti setiap
orang dapat berpartisipasi menjadi bagian dari
jaringan. Setiap transaksi Bitcoin dicatat secara
terbuka sehingga setiap orang dapat memvalidasi
setiap transaksi. Bitcoin juga dijamin dengan
kriptografi yang tidak mungkin ditembus,
menjadikannya jaringan moneter terkuat di dunia.
Bagaimana cara kerja
Bitcoin?
Transaksi Bitcoin sebenarnya hanyalah kumpulan
catatan transaksi yang dapat diakses oleh siapa
saja. Daripada menukar uang kertas fisik, semua
transaksi di jaringan Bitcoin ditulis dan disimpan
dalam database khusus yang disebut blockchain.
Blockchain Bitcoin memiliki catatan lengkap
tentang siapa yang mengirim dengan jumlah
berapa serta kepada siapa sejak pertama kali
Bitcoin ada. Setiap orang yang mengakses Bitcoin
akan memiliki salinan persis dari semua catatan
yang disimpan di perangkat mereka. Setiap
transaksi dalam Bitcoin dijamin melalui kriptografi.
Untuk memverifikasi transaksi dan memastikan
tidak akan ada pengeluaran ganda, Bitcoin
menggunakan proses yang disebut Proof-of-
Work atau penambangan.
 Apa itu Blockchain dan
bagaimana cara kerjanya?
Blockchain adalah database yang tidak dapat
diubah, sehingga begitu data disimpan di
blockchain, sangat sulit dan hampir tidak mungkin
untuk mengubah, mengedit, atau menghapusnya.
Ketika seseorang melakukan transaksi Bitcoin,
transaksi tersebut akan disiarkan ke dalam
jaringan Bitcoin. Agar transaksi ini divalidasi, ada
proses yang disebut penambangan (mining).
Penambang Bitcoin akan mengelompokkan
transaksi menjadi satu blok dan setiap blok
dihubungkan satu sama lain seperti sebuah rantai,
menjadikannya tidak dapat diubah / tahan
kerusakan. Inilah mengapa teknologi Bitcoin
disebut blockchain.
Apa itu Bitcoin Halving?
Halving adalah proses untuk memastikan bahwa
hanya akan ada 21 juta Bitcoin yang beredar di
dunia. Setiap kira-kira 4 tahun, Bitcoin yang baru
dicetak dan dihadiahkan kepada penambang akan
dipotong nilainya menjadi setengah. Ketika Bitcoin
dimulai pada tahun 2009, penambang mendapat
50 BTC setiap kali mereka membuat blok baru.
Pada tahun 2012, hadiahnya menjadi 25 BTC /
blok. Pada 2016, hadiahnya dipotong menjadi
12,5 BTC / blok. Halving terbaru terjadi pada Mei
2020, yang mengurangi hadiah menjadi 6,25 BTC
/ blok.
Darimana datangnya
Bitcoin?
Untuk memvalidasi transaksi dan membuat blok
untuk transaksi berikutnya, para penambang perlu
melakukan proof-of-work. Mereka harus
memecahkan teka-teki matematika yang rumit
dengan menggunakan daya komputasi. Proses ini
membutuhkan listrik. Setelah penambang
memecahkan teka-teki dan membuat blok baru,
penambang akan mendapatkan dua jenis hadiah:
a) biaya yang disertakan ke semua transaksi di
blok tersebut, dan b) Imbalan berupa Bitcoin yang
baru dicetak yang akan dimasukkan ke dalam
sirkulasi.
Faktor apa yang
mempengaruhi harga
Bitcoin?
Harga Bitcoin didasarkan dari penawaran dan
permintaan. Pasokan Bitcoin terbatas tetapi
permintaan terus naik, itulah sebabnya harga
Bitcoin naik dari tahun ke tahun. Setiap hari orang
di seluruh dunia akan membeli dan menjual
Bitcoin, mereka akan membuat penawaran dan
juga menawar harga untuk Bitcoin melalui
pertukaran kripto. Aktivitas ini menciptakan
volatilitas harga Bitcoin karena pasar Bitcoin
berjalan 24/7 tanpa henti. Faktor lain yang
memengaruhi harga Bitcoin adalah separuh.
Halving Bitcoin menciptakan kelangkaan Bitcoin
yang lebih tinggi, mengurangi tingkat pasokan
Bitcoin baru. Karena pasokan menurun sementara
permintaan untuk Bitcoin tetap sama atau bahkan
meningkat, orang-orang bersedia membayar lebih
untuk mendapatkan Bitcoin.
Bitcoin dari Masa ke Masa
Artikel ini didedikasikan untuk kamu yang ingin memulai investasi Bitcoin atau aset kripto
lainnya, mempelajari dan mengetahui karakteristik dan track record instrument yang kamu
investasikan sangat penting dalam kode etik berinvestasi. Di artikel ini kami merangkum
kejadian penting Bitcoin pada saat awal pertama kali dibuat hingga saat ini

Tahun-tahun awal 2009-2010

Pada tanggal 3 Januari 2009, Bitcoin pertama muncul sebagai hasil penambangan pertama.
9 hari setelahnya, tanggal 12 Januari 2009 hasil penambangan yang tercatat pada wallet
digital Satoshi Nakamoto tersebut diberikan kepada salah satu orang yang berjasa dalam ide
pembuatan blockchain, Hal Finney, seorang kriptografer yang menciptakan RPoW. Setelah
muncul dan aktif kiranya 1 tahun dalam komunitas Bitcoin, Satoshi Nakamoto dikabarkan
menghilang pada tahun 2010 dan semenjak saat itu hingga sekarang ini. Bitcoin telah
berkembang karena adanya komunitas dan proyek yang mendukung Bitcoin hingga
sekarang ini.

Pada tahun 2009 James Howells, Disaat dimana jarang ada orang yang mengetahui apa itu
Bitcoin, pemuda asal Amerika melakukan mining BTC dan mengumpulkannya hingga
mendapatkan 7500 BTC. Saat itu harga per 1 BTC hanyalah pecahan kurang dari dari $0,01
per coin (BTC), ia menghentikan kegiatan mining dan diminta oleh kekasihnya untuk
membuang hardware mining karena mesin miningnya berisik saat proses menghasilkan koin
yang belum memiliki harga yang baik saat itu. Hal ini mengakibatkan James Howells memiliki
perkiraan kerugian hingga $320,000,000 atau setara dengan Rp 4,7 Triliun saat ini. (Jumat, 1
October 2021)

Pada tahun 2010 tepatnya pada tanggal 22 Mei, Laszlo Hanyecz membeli 2 loyang Papa
John’s Pizza seharga 10.000 BTC atau $35 USD saat itu. Tentunya transaksi ini bukanlah
transaksi pertama menggunakan Bitcoin, namun jumlah yang dibayarkan cukup banyak,
apalagi untuk membeli 2 loyang pizza. Jika kita melihat harga Bitcoin saat ini, 2 loyang pizza
tersebut dinilai pembayaran pizza paling mahal di dunia seharga $443.600.000 USD setara
dengan Rp 6,3 Triliun saat ini. Hingga saat ini komunitas Bitcoin merayakan pada setiap 22
Mei sebagai Bitcoin Pizza Day. Harga Bitcoin terus meningkat dari tahun ke tahun, meski
demikian perjalanan Bitcoin tidaklah mulus.

Daya tarik utama 2013-2017

Perjalanan Bitcoin berlanjut secara perlahan dan mulai menarik perhatian pada 2013 setelah
terjadi banyak inflasi besar dalam mata uang. Di akhir 2013, Bitcoin mengalami lonjakan nilai
dari sekitar $100 per koin menjadi $1000 dalam kurun waktu 1 bulan, sebelum berkurang
separuh nilai selama empat bulan ke depan. Nilai Bitcoin tidak mencapai $1000 lagi hingga
2017. Lonjakan tersebut bahkan menarik perhatian media di Amerika, dengan judul: “Saya
Merubah Pandangan Saya Terhadap Bitcoin” setelah beberapa minggu media tersebut
menyebut Bitcoin sebagai lelucon.

Pada 2014, terjadi salah satu kejadian penting selama waktu tersebut dimana adalah
jatuhnya Mt Gox exchange cryptocurrency pertama, dan mengajukan perlindungan
kebangkrutan setelah diretas hingga nilai $500 juta dan uang tunai $30 juta deposito.
Peretasan tersebut adalah yang terbesar dalam dunia crypto, Hal ini melahirkan beberapa
exchange baru dengan sistem anti partisan baru yang lebih baik.
Inflasi Efek Bubble Bitcoin 2017
Tahun 2017 juga dianggap sebagai usaha publik besar perdana dari berbagai institusi
keuangan untuk terlibat dalam metode crypto yang membantu meningkatkan bubble dalam
harga Bitcoin. Bubble mulai terjadi sesaat pertengahan Desember 2017 dan hanya berlaku
beberapa minggu, pada akhir Januari 2018, Bitcoin mengalami penurunan besar kurang lebih
50% dari $20.000 per koin menjadi $10.000.

Penurunan tersebut didorong oleh meningkatnya kekhawatiran bahwa regulator berencana

untuk menindak Aset Kripto, yang sebagian besar beroperasi di luar bantuan regulator
normal pada masa itu. Selanjutnya Bitcoin terus menurun selama awal 2018, sebelum mulai
stabil di angka $7.000 per koin.

Bitcoin Diakui di Indonesia 2019 – Sekarang

Kiranya pada Oktober 2019, Indonesia setelah merampungkan regulasi. Bitcoin dan Aset
Kripto lainnya ditetapkan dan diakui sebagai aset komoditas yang diregulasi oleh BAPPEBTI
– Badan Pengawas Perdagangan Berjangka komoditi. BAPPEBTI berada pada naungan
Kementarian Perdagangan Indonesia dengan melegalkan beberapa perusahaan Platform
Perdagangan Aset Kripto di Indonesia, salah satunya adalah Bitocto, PT Triniti Investama
Berkat.

Seiring tahun 2020, pengadopsi Bitcoin dan Aset Kripto lainnya memiliki perkembangan
yang signifikan. Diikuti pada pertengahan tahun 2021, Kementerian Perdagangan yang
menaungi BAPPEBTI Bersama dengan Bank Indonesia merumuskan Central Bank Digital
Currency atau mudahnya Rupiah berlandaskan Blockchain yang dapat digunakan sebagai
alat beli Aset Kripto lainnya atau bertransaksi dengan system Blockchain.
 FUN dan FUD FACT tentang
Bitcoin
Nama Bitcoin tentu bukan lagi barang baru di dunia aset kripto. Saking populernya, kebanyakan orang
justru lebih mengenal Bitcoin ketimbang industri aset kripto itu sendiri. Hal ini tidak bisa lepas dari
keberadaan Bitcoin sebagai pelopor aset kripto. Bahkan pada tahun 2021, ahli keuangan dunia menyebut
Bitcoin sebagai safe haven menggantikan emas, namun dalam bentuk digital.

Perjalanan Bitcoin untuk mencapai titik tersebut tidak mudah. Sejak kemunculannya pada 2009 silam,
aset kripto yang satu ini sering kali diterpa pro dan kontra. Tidak sedikit isu-isu fud (fear, uncertainty,
doubt) bertebaran untuk menjegal Bitcoin. Walau begitu, komunitas pegiat aset kripto dan keunggulan
blockchain yang menaunginya berhasil membuat Bitcoin berjaya hingga lebih dari satu dekade.

Kali ini, Zipmex akan membawa kamu untuk mencari tahu kebenaran dari berbagai kabar Bitcoin yang
beredar. Apakah itu kabar yang fun atau justru fud yang menebar keresahan? Simak ulasannya berikut!

Bitcoin Biasanya Digunakan untuk Aktivitas Ilegal

FUD. Faktanya, hanya 0,5 persen dari transaksi Bitcoin yang ditemukan di dark web, jauh lebih
sedikit ketimbang mata uang fiat. Menurut data United Nations Office on Drugs and Crime
(UNODC) pada 2009, pencucian uang yang terjadi di dark web mencapai 2-5 persen dari PDB
global. Kebanyakan di antaranya menggunakan uang tunai.

Dari seluruh Bitcoin, hanya 0,5 persen di antaranya yang ditemukan di dark web. Nominalnya
sekitar 829 juta dolar AS atau Rp 11,5 triliun. Sementara transaksi menggunakan mata uang
fiat pada tahun yang sama mencapai 2,1 triliun dolar AS. Hampir tiga kali lipat dari nominal
transaksi Bitcoin.

Dilansir Quartz, Kim Grauer, ekonom senior Chainalysis mengatakan bahwa aset kripto
memang dianggap menarik bagi orang-orang jahat. Karena memiliki reputasi transaksi yang
lintas batas dan juga anonim. Namun, kenyataan yang sering kali tidak disadari adalah transaksi
aset kripto, terutama Bitcoin dicatat pada buku besar yang sifatnya permanen, open to public,
dan tidak dapat diubah. Belum lagi ketika menggunakan Bitcoin, pengguna harus mengakses
internet yang secara otomatis dapat mempermudah pelacakannya melalui IP.

Bitcoin Pertama Kali Digunakan untuk Membeli Pizza

Of course, fun! Di awal kemunculannya, Bitcoin belum memiliki nilai. Menambang Bitcoin
pun tidak memerlukan biaya serta usaha yang besar. Belum ada transaksi yang menerima
Bitcoin sebagai alat pembayaran. Sampai pada 22 Mei 2010, seorang pria asal Florida
bernama Laszlo Hanyecz membeli dua loyang pizza dari Papa John’s seharga 10 ribu Bitcoin.

Tidak ada yang tahu alasan Papa John’s saat itu menerima Bitcoin sebagai alat pembayaran.
Tetapi yang pasti, sejak saat itu harga Bitcoin perlahan meningkat. Momen tersebut menjadi
penanda pertama kalinya Bitcoin digunakan sebagai alat transaksi komersial. Tanggal 22 Mei
akhirnya diperingati sebagai Bitcoin Pizza Day bagi pegiat aset kripto.
Larangan Tiongkok Terhadap Aset Kripto Bikin Bitcoin
Amblas
FUD. Salah satu faktor yang mempengaruhi harga Bitcoin adalah sentimen pasar. Pengetatan
regulasi yang dilakukan Pemerintah China misalnya. Setelah menyatakan transaksi aset kripto
ilegal dan dapat mengganggu layanan perbankan, harga Bitcoin merosot akibat adanya
tekanan jual dari pasar.

Kendati begitu, hal ini tidak bisa dijadikan sebagai acuan bahwa harga Bitcoin akan amblas atau
jadi tidak berharga. Nyatanya, momen ini justru dimanfaatkan oleh investor institusional untuk
membeli Bitcoin dan Ethereum di harga yang lebih murah, sehingga harga rebound dengan
cepat. CoinShares mencatat bahwa ada arus masuk mingguan sebesar 126%. Bitcoin (BTC) dan
Ether (ETH) memimpin dengan aliran masuk masing-masing senilai $50,2 juta dan $28,9 juta.

Selain itu, perlu dipahami bahwa sirkulasi aset kripto didukung oleh jaringan internet dan
bersifat terdesentralisasi. Sehingga, meskipun pemerintah mengeluarkan regulasi mengenai
larangan penggunaan aset kripto, transaksi aset kripto akan tetap terus berjalan tanpa
gangguan kecuali internet seluruh dunia dimatikan.

Aset Kripto = Penipuan

Absolutely fud. Menurut Co-Founder Zipmex Indonesia, Raymond Sutanto, penipuan dalam
bentuk investasi ilegal bisa terjadi di mana saja, kapan saja, dan mengatasnamakan berbagai
hal.

“Investasi ilegal bisa membawa nama apapun, bisa kripto, tanah, properti, impor mobil. Oleh
sebab itu, kita harus cek dulu apakah perusahaan ini legal dan teregulasi. Kita bisa cek ke
masing-masing regulator, misalnya Bappebti untuk aset kripto,” tuturnya.

Salah satu yang kerap terjadi adalah penipuan mengatasnamakan kripto dengan skema
Ponzi. Modusnya menawarkan sejumlah keuntungan dalam rentang waktu cepat dengan
hasil yang besar. Misalnya, dalam waktu 1 minggu, Anda akan mendapat keuntungan lima
kali lipat dari jumlah modal, dan seterusnya.

Modus ini memberikan keuntungan bagi investor dari setoran investor berikutnya yang
berhasil direkrut, bukan dari profit atau keuntungan atas bisnis. Ketika tidak ada investor
baru yang masuk, Anda akan kehilangan keuntungan. Dana Anda juga akan menghilang
apabila tiba-tiba promotor menghilang.

Penemu Bitcoin Satoshi Nakamoto Masih Menjadi Misteri

Fakta unik dan fun satu ini sudah lama malang melintang di dunia aset kripto. Sampai saat
ini, belum ada yang tahu pasti siapa Satoshi Nakamoto yang menjadi penemu Bitcoin pada
2009 silam. Ada yang berteori bahwa Satoshi Nakamoto sebenarnya adalah pseudonym dari
beberapa perusahaan teknologi.

Mereka berteori bahwa kata Satoshi sebenarnya berasal dari kata Samsung dan Toshiba.
Sementara Nakamoto adalah penggabungan dari kata Nakamichi dan Motorola. Penemu
antivirus John McAfee meyakini bahwa Satoshi Nakamoto sebenarnya adalah sebutan bagi
tim pengembang Bitcoin yang terdiri dari 11 orang.

Di antara begitu banyak teori, tidak ada satu pun yang berhasil benar-benar mengungkap
keberadaan Satoshi Nakamoto
GLOSSARY BITCOIN
51% Attack
Istilah ini mengacu pada adanya grup miner yang mengontrol lebih dari 50% jaringan mining. Grup miner
tersebut dapat mencegah suatu transaksi dikonfirmasi yang menyebabkan transaksi dapat tertunda.
Walaupun istilah ini masih berupa hipotesis, namun kerugian yang ditimbulkan apabila 51% terjadi akan
cukup besar.

Altcoin
Altcoin adalah singkatan dari alternatif coin yang merupakan sebutan untuk digital aset yang beredar di
dunia selain bitcoin

Bear Market
Pasar bear mengacu pada tren turun pasar yang kuat yang menghadirkan penurunan harga yang
signifikan selama periode waktu yang relatif singkat.

Bull Market
Pasar bull berkaitan dengan tren naik pasar yang kuat yang menghadirkan kenaikan harga yang berarti
selama periode waktu yang relatif singkat.

Block Reward
Block Reward adalah sejumlah aset digital yang diperoleh penambang yang berhasil memproses transaksi
blok

Double Spending
Pengeluaran ganda adalah kasus di mana aset digital direproduksi dan dikirim ke alamat yang berbeda.
Misalnya, dompet A hanya memiliki saldo 1 BTC dan ingin mengirim 1 BTC ke dompet B dan dompet C
secara bersamaan.

Difficulty Rate
Tingkat Kesulitan adalah angka yang menentukan seberapa sulit untuk melakukan hash pada sebuah
blok. Tingkat Kesulitan bervariasi berdasarkan jumlah daya komputasi yang digunakan oleh penambang di
jaringan Bitcoin.

Dollar Cost Averaging

Dollar Cost Averaging mengacu pada praktik menginvestasikan jumlah tetap secara berkala (misalnya,
$20 setiap minggu/hari/bulan)

Full Node
Komputer yang sepenuhnya menerapkan keseluruhan aturan jaringan blockchain yang mendasarinya dan
sepenuhnya memvalidasi transaksi dan blok pada blockchain

Fear, Uncertainty and Doubt (FUD)

Ungkapan "Ketakutan, ketidakpastian, dan keraguan" (FUD) menggambarkan tindakan menyebarkan
informasi yang meragukan atau salah tentang bisnis, startup, atau proyek cryptocurrency.
GLOSSARY BITCOIN
Hash Rate
Istilah tingkat hash mengacu pada kecepatan di mana komputer dapat melakukan perhitungan hashing.
Dalam konteks Bitcoin dan cryptocurrency, tingkat hash mewakili efisiensi dan kinerja mesin
penambangan.
Halving
Altcoin adalahLevel tertinggi akan dicapai oleh bitcoin jika kita mengikuti siklus yang dikenal sebagai
Halving Day, dimana imbalan per blok akan berkurang setiap 4 tahun atau setiap 210.000 blok singkatan
dari alternatif coin yang merupakan sebutan untuk digital aset yang beredar di dunia selain bitcoin

HODL
HODL adalah istilah yang biasa digunakan oleh investor cryptocurrency yang menolak untuk menjual
cryptocurrency mereka terlepas dari kenaikan atau penurunan harga.

Hash
Hash mengacu pada output yang dihasilkan oleh fungsi hash setelah sepotong data dikirimkan
(dipetakan) melaluinya.

Private Key
Kunci pribadi adalah kumpulan angka dan huruf yang harus dialokasikan pengguna untuk mengirimkan
Bitcoinnya ke alamat lain. Setiap dompet Bitcoin memiliki satu atau lebih kunci pribadi dan merupakan
pasangan dari semua alamat Bitcoin (alamat publik). Kunci Pribadi ini sangat rahasia

Satoshi
Unit terkecil dari Bitcoin yaitu 0.00000001 BTC atau 1/100.000.000 BTC

Spot Market
Spot Market, adalah proses pembelian atau penjualan mata uang digital dengan harga yang ditentukan
sendiri oleh pengguna, dalam arti tidak menggunakan harga jual/beli yang tercantum dalam Order Book
tetapi menjadi Market Maer.

Wallet
Dompet kripto adalah alat yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan jaringan blockchain.
Mereka diperlukan saat mengirim dan menerima Bitcoin dan mata uang digital lainnya. Dompet Crypto
juga dapat digunakan untuk menghasilkan alamat blockchain baru.
Proses transaksi secepat kilat
Kabar baik! kami menghadirkan Jaringan Lightning di Paxful. Dibangun di atas blockchain Bitcoin (BTC),
Lightning memungkinkan Anda mentransfer BTC dalam hitungan detik dan dengan biaya yang jauh lebih
rendah.

Ini akan menyatu dengan mulus ke dalam platform Paxful dan terintegrasi dengan Dompet Paxful,
memungkinkan Anda mendapatkan pengalaman Lightning yang pada dasarnya sama seperti sekarang—
hanya saja lebih cepat dan lebih murah, sehingga Anda bisa berjual beli dan membayar barang serta jasa
dengan lebih cepat.

Apa yang menarik Anda untuk memanfaatkan potensi Lightning? Fitur Jaringan Lightning mana yang
paling bermanfaat bagi pengguna Paxful?
Jaringan Lightning adalah opsi termurah untuk pembayaran mikro Bitcoin, yang akan secara besar-
besaran memperkuat kerja Paxful dalam memanfaatkan penggunaan Bitcoin sebagai alat tukar alih-alih
aset spekulatif. Lightning mampu menangani 5 hingga 10 transaksi per detik tetapi berpotensi memroses
ratusan ribu transaksi per detik. Ini memenuhi permintaan untuk transaksi Bitcoin sambil tetap menjaga
biayanya agar tetap rendah. Selain itu, kemampuan Lightning untuk mentransfer pembayaran mikro
sangat besar bagi adopsi Bitcoin, karena ini akan terus mendorong Bitcoin untuk digunakan sebagai alat
pertukaran.

Mengapa Lightning penting bagi pasar negara berkembang? Industri keuangan yang lebih besar?
Di negara-negara seperti Nigeria dan Kenya, kami melihat orang-orang menggunakan Bitcoin untuk
keperluan sehari-hari seperti pengiriman uang dan pembayaran. Kita ambil contoh Joseph Ebuka,
Pengguna Paxful di Nigeria yang membeli karya seni dengan Bitcoin. Sebagian besar penghasilannya
berupa kripto dan lebih nyaman baginya untuk membayar barang serta jasa menggunakan Bitcoin.
Namun, bagi Ebuka dan banyak orang lainnya, pembayaran mikro di Jaringan Bitcoin disertai dengan
biaya tinggi. Lightning sudah mengatasi masalah ini. Di Paxful, biaya transaksi melalui Jaringan Lightning
akan ditetapkan dengan biaya rendah, hampir gratis dibandingkan dengan alternatif lainnya. Ini memiliki
implikasi global karena sekarang Bitcoin telah menjadi pesaing keuangan yang kuat untuk transaksi
sehari-hari.

Untuk apa Lightning mengatasinya? Bagaimana Jaringan Lightning dapat meningkatkan adopsi mata
uang kripto?
Untuk transaksi senilai $10 di Paxful melalui Jaringan Lightning, biaya transaksi—dalam hal ini senilai 10¢
—lebih murah 97% daripada biaya transaksi melalui jaringan Bitcoin. Hal ini meningkatkan kemampuan
untuk mengirim pembayaran Bitcoin seperti yang Anda lakukan di Venmo. Ini membawa kita selangkah
lebih dekat ke Paxful sebagai jembatan tak terlihat untuk transaksi Bitcoin, maka saat itulah adopsi akan
meroket: ketika teknologi yang mendasari pengalaman pengguna sudah siap digunakan dan pengalaman
produk menjadi mulus. Bitcoin memberikan alternatif, dan melalui Lightning, transaksi bisa dilakukan
secara instan dengan biaya yang sangat rendah.

Ada juga efek jaringan yang sejalan dengan adopsi bitcoin dan Lightning. Semakin banyak orang yang
menggunakan teknologi, maka semakin mudah bagi orang lain untuk menggunakannya, dan kami melihat
hal itu telah berlaku saat ini dengan meningkatnya adopsi di pasar negara berkembang.

Peluang apa yang dapat dibuka jaringan ini di masa depan?

Miliaran orang tidak memiliki akses ke kartu kredit saat ini, dan bitcoin melalui Lightning dapat
memainkan peran utama dalam upaya meningkatkan akses ke pembayaran digital. Kita akan melihat
hubungan yang lebih besar secara global dengan akses yang lebih setara ke sistem moneter seperti
halnya internet menyediakan akses yang lebih besar ke informasi dan sumber daya pendidikan. Dalam
waktu 10 tahun, Bitcoin dan Lightning akan melakukan apa yang dilakukan internet dalam hal informasi
— membuatnya lebih mudah diakses dan demokratis.
Alasan kenapa anak muda harus
terjun ke dalam Bitcoin
Siapa bilang Bitcoin (BTC) hanya untuk orang dewasa? Meskipun cryptocurrency mungkin terdengar
sedikit menakutkan pada awalnya, Anda akan segera mengetahui bahwa kegunaannya yang kuat tidak
dapat dihalangi oleh apa pun—mungkin itu batas geografis, usia seseorang, atau bahkan situasi
kehidupan. Hal ini terutama berlaku untuk Ishaq Mustaqim, salah satu peer kami yang luar biasa yang
mampu mengambil BTC apa adanya dan menggunakannya untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik.

Bagaimana penemuan keuangannya membantunya berubah dari miskin menjadi kaya? Baca terus dan
temukan bagaimana Bitcoin dan Paxful membantunya bangkit kembali dalam kehidupan.

Semuanya dimulai di garasi kosong

Ishaq tidak dapat menyelesaikan sekolah menengah dan dia tidak memiliki pekerjaan yang cukup untuk
mendukung kebutuhan sehari-harinya. “Sulit bagi saya untuk mencari pekerjaan karena beberapa
keputusan buruk yang saya buat sebelumnya dalam hidup saya,” katanya. Dia juga tinggal bersama ibunya
untuk sementara waktu, tetapi dia juga hampir tidak bisa membantunya membayar sewa karena dia tidak
punya cara untuk menghasilkan uang.

Setelah cukup lama, ketika Ishaq punya cukup uang untuk pindah, dia memutuskan untuk pindah ke
garasi. “Saya menyewa dan tidak ada toilet, tidak ada pancuran, dan tidak ada dapur di garasi itu,”
katanya. “Saya sedang mencari cara untuk menghasilkan uang di laptop saya menggunakan data seluler
saya dan saat itulah saya menemukan Paxful. Namun, saya tidak punya uang untuk berinvestasi"

Pertemuan yang ironis dengan metode pembayaran

Ishaq juga sempat tidak bisa membeli makanan karena toko kelontong tidak menerima pembayaran tunai
karena pandemi. Keesokan harinya, dia menerima seratus dolar di rekening banknya—penghasilannya
dari saluran YouTube-nya. Dia kemudian dengan senang hati kembali ke toko kelontong untuk membeli
sesuatu untuk dimakan, tetapi yang mengejutkan, terminal pembayaran toko tidak berfungsi.

Setelah beberapa hari, Ishaq menerima cek stimulus dari pemerintah. Dia menggunakan seluruh cek,
bersama dengan sejumlah kecil uang pinjaman, untuk memulai di Paxful.

Titik balik yang menjanjikan

Sejak hari itu, Ishaq mencari nafkah di Paxful dengan berdagang. “Saya sekarang mengajar kursus tentang
cara menukar kartu hadiah di Paxful,” katanya. Ishaq juga menikmati keuntungan platform eksklusif sejak
bergabung dengan Program Sesama Paxful.

“Dengan teknik khusus dan riwayat perdagangan yang baik, saya dapat menerima lencana Expert Trader.
Saya juga senang bisa berbicara langsung dengan karyawan Paxful tanpa harus menunggu lama,”
tambahnya.

Peluang menarik menanti Anda di klub crypto

Ishaq mendorong kaum muda hari ini untuk mencoba BTC dan cryptocurrency lainnya dan membuka
peluang keuangan menarik yang menanti mereka. “Sejak saya memulai perjalanan perdagangan crypto
saya di Paxful, saya dapat menyisihkan sejumlah uang—sesuatu yang belum pernah saya lakukan
sebelumnya. Karena saya membutuhkan jumlah yang cukup di akun saya untuk berdagang, saya didorong
untuk menghemat uang. Sekarang, otot tabungan saya semakin hari semakin kuat,” kata Ishaq.

Seperti apa situasi keuangan Anda? Sudahkah Anda mencoba menginvestasikan sedikit uang dalam
cryptocurrency seperti Bitcoin? Mulailah segera dengan membuat akun Paxful Anda hari ini dan nikmati
hadiah menarik yang menanti Anda. Semoga beruntung!
Mengakses Platform Hubilo
Di dalam platform ini kamu dapat
Indonesia Bitcoin Conference
ini akan dilaksanakan melalui
platform Hubilo, dimana ini
adalah platform yang
dirancang khusus untuk
konferensi virtual.
Login dan Update Profile
1. Pertama-tama cek inbox anda untuk
mendapatkan email undangan dari Team
IDBC untuk login ke platform Hubilo
2. Sign in menggunakan kode IDBC2021 atau
lewat OTP yang dikirimkan ke email anda
3. Lengkapi data diri dan juga foto agar anda
dapat dikenali dan memudahkan anda untuk
berjejaring
Exhibitors
1. Kunjungi virtual booth untuk mendapatkan
hadiah-hadiah menarik dari para sponsor
2. Jika ada pertanyaan kamu bisa chat langsung
dengan para sponsor melalui tombol Chat
Room
1. Room adalah ruang terbuka dan bisa
digunakan untuk berdiskusi dengan para
peserta mengenai pembahasan yang
dipaparkan di dalam sesi
2. Room dapat diakses menggunakan webcam
dan microphone
Melihat profil dan data diri dari para peserta IDBC
Mengunjungi virtual booth dan ngobrol langsung
dengan sponsor IDBC
Ngobrol santai bersama para bitcoiners di
Networking Lounge
Menonton sesi acara yang sedang berlangsung dan
bertanya pada saat acara
Berdiskusi bersama para peserta di ruang terbuka
Menulis pesan dan status, ikut serta dalam polling
terbuka
Mengikuti kompetisi secara online
Agenda
1. Klik Agenda untuk melihat agenda apa saja
yang akan berlangsung di IDBC
2. Pilih sesi yang ingin anda ikuti dan simpand
dalam Add to my schedule
3. Kamu bisa mengecek jadwal anda di My
Schedule
Lounge
1. Lounge adalah tempat untuk mengobrol
dengan sesama peserta
2. Kamu bisa langsung ngobrol dengan
menggunakan webcam dan tempat dibatasi
hingga 4 peserta saja
3. Lounge maksimal bisa dikunjungi selama 15
menit per orang
Engage
Ikuti beberapa kompetisi asyik Mr and Ms Bitcoin
serta Bitcoin Memes dan menangkan hadiah dari
Indonesia Bitcoin Conference.Opsi Engage hanya
bisa di akses di web desktop version.
Link: https://events.hubilo.com/idbc2021
Password: IDBC2021
Agenda Acara
11:00 - 11:45 | Welcoming

11:00 - 11:45 | Bitcoin and Human Rights

Robert Breedlove (What is Money Show) & Artur Schaback (Paxful)
Moderator: Dea Rezkitha (Kelas Bitcoin)

11:00 - 11:45 | The Potential for Bitcoin Adoption in SEA

Marcus Lim (Zipmex)
Moderator: Dea Rezkitha (Kelas Bitcoin)

11:45 - 12:30 | The Future of Cryptoexchanges in Indonesia

Shabrina Adani (Pintu), Robby (Rekeningku), Jay Jayawijayaningtyas (Luno) &
Oscar Darmawan (Indodax)
Moderator: Hendry Mualim (Konsultan BTC)

Bitcoin Mining in Indonesia

Ayip Helmy Al Addad (Miner)
Moderator: Pratiwi Gunawan (Coinveritas)

12:30 - 13:15 | Break

13:15 - 14:00 | The Role of influencer in Indonesia’s Bitcoin

Adoption
Aa utap (Cryptosonic), Niki Sekar (Coinvestasi), Vinsensius Sitepu
(Blockchainmedia) & Glenn Ardi (Ngomongin uang)
Moderator: Hansen Malau (Ada Apa Dengan Bitcoin)

Retire with Bitcoin

Christopher Tahir (Duit Pintar) & Lawrence Samantha (NOBI)
Moderator: Kinansyah Pramaditia (Xfers)

14:00 - 14:45 | On Chain Analysis

Danny Taniwan (Cryptowatch)
Moderator: Pratiwi Gunawan (Coinveritas)

Bitcoin through Islamic Lense

Muawwiyah Tucker (Cryptohashreview)
Moderator: Dea Rezkitha (Kelas Bitcoin)
 Agenda Acara
14:45 - 15:30 | How companies can adopt Bitcoin
Raymond Sutanto (Zipmex), Danny Taniwan (Cryptowatch) & Hendry Mualim
(Konsultan BTC)
Moderator: Kinansyah Pramaditia (Xfers)

Lightning Network
Andy (Crypstock) & Dea Rezkitha (Kelas Bitcoin)

15:30 - 16:00 | Break

16:00 - 16:45 | How to combat Inflation with Bitcoin

Dr Saifedean Ammous (The Bitcoin Standard)
Moderator: Pratiwi Gunawan (Coinveritas)

16:45 - 17:30 | Bitcoin End Game

Hendry Mualim (Konsultan BTC)

17:30 - 18:00 | Closing

Profil Pembicara

Robert Breedlove
Robert Breedlove adalah seorang freedom maximalist, filsuf di bidang Bitcoin,
dan manajer pengelola aset. Menurut Robert, Bitcoin secara fundamental adalah
suatu pergerakan kemanusiaan yang membedah suatu masalah besar dalam
sejarah manusia: central banking. Dengan belajar mengenai koneksi antara
sistem uang yang terbuka, bisnis, peradaban, Robert mendapatkan harapan yang
baru untuk masa depan kemanusiaan. Untuk tujuan ini, misi Robert adalah untuk
menjunjung tinggi kebebasan, kebenaran, dan nilai di dunia dengan cara terus
menerus menanyakan pertanyaan ini: "Apa Itu Uang?

Artur Schaback
Artur adalah COO dan salah satu pendiri Paxful, platform keuangan peer-to-
peer. Artur dan salah satu pendirinya, Ray, mendirikan Paxful pada tahun 2015
untuk membantu setiap orang memiliki kebebasan finansial melalui akses
keuangan yang sama. Artur memulai sebagai pengembang Android dan
sebelumnya memiliki web sendiri dan perusahaan software berbasis blockchain.
Di Paxful, Artur adalah COO dan mengurus produk dan teknik

Marcus Lim
Sebelum merintis Zipmex, lulusan University of New South Wales di Sydney ini
mendirikan marketplace di Australia bernama Oneflare. Marcus Lim memiliki visi
untuk menyediakan akses investasi bagi semua lapisan masyarakat dan
membantu meningkatkan perekonomian masyarakat menjadi lebih baik dengan
cara yang lebih mudah. Visi inilah yang ia bawa ketika membangun Zipmex.

Shabrina Adani
Shabrina Adani adalah Business Development Manager di Pintu, lulusan dari
Lund University, Sweden. Sebelum bergabung dengan Pintu, Shabrina bekerja di
Development Bank of Singapore (DBS) sebagai Credit Risk & Policy Officer
selama 2,5 tahun. Di DBS, beliau mengatur seluruh pipeline perkembangan,
partnership, dan strategi bisnis. Shabrina memiliki antusiasme tinggi dalam
bidang blockchain karena menurutnya, teknologi ini akan membantu untuk
sistem finansial yang lebih inklusif.
Robby
Robby adalah CMO daan Co-Founder dari Rekeningku.com. Dengan Pengalaman
11 tahun di Perdagangan Derivatif memberanikan diri untuk terjun kedalam
transaksi perdagangan Aset Kripto di tahun 2017. Robby dan rekan2an juga
membangun pertambangan (miner) asset kripto sejak tahun 2017 sampai saat
ini. Bagi Robby, Aset Kripto merupakan teknologi yang akan merubah system
distribusi menjadi lebih aman dan transparan.

Jay Jayawijayaningtyas
Jay merupakan Country Manager dari Luno Indonesia. Sebelumnya, Jay memiliki
sembilan tahun pengalaman bekerja dengan Merrill Lynch dan Macquarie Bank
di Singapura dan merupakan salah satu pendiri dan CEO dari Ahlijasa, sebuah
startup teknologi di Jakarta.

Oscar Darmawan
Oscar Darmawan adalah lulusan dari Monash University di tahun 2006 dengan
double degree dalam Information Technology dan System. Oscar juga memiliki
Internet Security's Certificate dari ETC-Council USA (Certified Ethical Hacker).
Bersama dengan teman baiknya, William Sutanto, di tahun 2013, mereka
mendirikan Bitcoin Indonesia yang dikenal hari ini sebagai Indodax - pasar jual
beli Bitcoin dan Crypto di Indonesia. Indodax memfasilitasi lebih dari 160 proyek
dan trading Crypto, dengan lebih dari 4 juta pengguna di Indonesia. Oscar
bertanggung jawab atas operasional perusahaan, edukasi blockchain di
Indonesia, dan public relations untuk perusahaan.

Ayip Helmy Al Addad

Ayip Helmi Al Hadad adalah lulusan S-1 jurusan Teknik Manajemen Industri
Universitas Pasundan Bandung tahun 2000. Ayip mulai menambang Bitcoin sejak
tahun 2013 dan hingga saat ini aktif mining dengan menggunakan perangkat
GPU.

Aa utap
Gustaf Sailendra atau yang biasanya dikenal sebagai Aa utap adalah seorang
creativepreneur. Aa Utap mengawali perjalanan karirnya sebagai youtuber sejak
tahun 2015. kreativitas konten keseharian yang menghibur, konsistensi dan
dukungan istrinya, Indira kalistha, yang juga merupakan beauty vlogger
Indonesia menjadikan kanal youtube-nya nya diminati banyak orang. saat ini
kanal youtube-nya tercatat memiliki 2,3 juta subscriber Aa utap juga merupakan
seorang Bitcoin investor dan mendirikan crypto Sonic untuk berbagi informasi
dan edukasi tentang cryptocurrency.
Niki Sekar Dewayani
Niki Sekar Dewayani adalah Community dan Engagement Lead di Coinvestasi
dan Cofounder Indonesia Paham Bitcoin, salah satu komunitas kripto paling aktif
di Indonesia dengan lebih dari 10rb member. Niki adalah seorang ahli dalam
mengelola dan mengembangkan komunitas, berkecimpung dalam pengelolaan
beberapa komunitas kripto bersama dengan tim. Niki membantu untuk
menyalurkan pebisnis ke user dan komunitas yang tepat di Indonesia, dan
percaya bahwa berinvestasi dalam aset digital adalah jalan menuju kebebasan
finansial.

Vinsensius Sitepu
Vinsensius Sitepu adalah jurnalis di Medan, menjabat sebagai Pemimpin Redaksi
di Blockchainmedia.id (PT. Blockchain Media Indonesia), pelopor media siber
blockchain-kripto di Indonesia. Ia meraih gelar magister komunikasi massa dari
Universitas Sains Malaysia (USM), 2017. Karirnya di jurnalisme dilakoninya sejak
tahun 2005 dan fokus menulis tentang kripto sejak tahun 2014.
Blockchainmedia.id adalah anggota Asosiasi Media Siber (AMSI) sejak tahun
2018, yang merupakan Konstituen Dewan Pers. Blockchainmedia.id adalah mitra
Suara.com dalam satu jaringan ratusan media siber se-Indonesia sejak tahun
2021.

Glenn Ardi
CEO dan Founder media independen Ngomongin Uang yang fokus
mengkomunikasikan literasi keuangan yang sehat, mendidik, dan bermanfaat
bagi masyarakat. Lulusan Fakultas Ekonomi yang berpengalaman 10 tahun
dalam brand communication, digital marketing, dan edukasi berbasis teknologi.
Melalui media Ngomongin Uang, Glenn aktif mengedukasi masyarakat tentang
pemahaman keuangan, ekonomi, investasi, dan juga bisnis praktis. Sampai saat
ini, Ngomongin Uang merupakan salah satu kanal media keuangan independen
terbesar dari Indonesia yang secara aktif mengedukasi masyarakat Indonesia
tentang perkembangan dunia cryptocurrency dan teknologi blockchain.

Christopher Tahir
Berpengalaman investasi selama lebih dari 10 tahun dalam beberapa instrumen
investasi seperti bursa saham, futures, options, CFD, dan cryptocurrencies.
Beliau memiliki kualifikasi dalam perencanaan keuangan dengan sertifikasi
sebagai CFP (Certified Financial Planning) dan QWP (Qualified Wealth Planner)
juga yang menerjemahkan White Paper Bitcoin ke bahasa Indonesia. Beliau
bekerja sebagai trainer di dalam salah satu perusahaan trading CFD terbesar di
dunia, dikenal sebagai pengelola Telegram group Cryptowatch dan kanal
podcast di YouTube berjudul Duit Pintar. Sesi ini akan berbagi insight Anda
untuk merencanakan pensiun sebelum terlambat.

Lawrence Samantha
Lawrence sangat percaya bahwa crypto memiliki kekuatan untuk membebaskan
industri keuangan global. Dia jatuh cinta dengan Bitcoin dan telah menambang
BTC sejak 2011. Sebelum NOBI, dia mendirikan Loket, perusahaan teknologi
event terkemuka di Indonesia yang kemudian diakuisisi oleh Gojek.
Danny Taniwan
Danny Taniwan adalah co-founder dari Cryptowatch, sebuah komunitas daring
tempat Bitcoiners belajar dan berjejaring terbesar di Indonesia. Danny memiliki
perjalanan yang unik dan panjang sebelum menjadi Bitcoin Maksimalis. Latar
belakang pendidikannya sebagai software engineer dan ketertarikannya
terhadap dunia teknologi membawa Danny mengenal Bitcoin. Berkolaborasi
dengan Christopher Tahir, dia menerjemahkan Whitepaper Bitcoin ke dalam
Bahasa Indonesia dan membentuk Cryptowatch agar orang Indonesia tidak gagal
memahami value proposition dari Bitcoin.

Muawwiyah Tucker
Ustadz Muawiyyah Tucker adalah lulusan Universitas Medinah, dan juga
mempelajari Hukum Islam. dia adalah seorang Guru Quran dan Islam, dan pendiri
Al Madaar tetapi juga saat ini aktif dalam mendidik tentang cryptocurrency
melalui programnya Crypto Hash Review

Raymond Sutanto
Lahir dari keluarga pengusaha FMCG membuat Raymond sangat memahami
tantangan yang mesti dihadapi produk baru di berbagai kawasan. Sebelumnya,
Raymond bekerja di properti, jaringan retail, dan mendirikan startup minuman
kemasan yang kini tersedia di seluruh Indonesia Raymond telah
memperjualbelikan Bitcoin sejak 2012. Sejak saat itu, ia menyadari bahwa aset
kripto dapat dimanfaatkan sebagai alternatif investasi. Seluruh pengalaman itu
membuat Raymond menjadi sosok yang tepat membawa Zipmex menjadi salah
satu platform jual beli aset kripto terbaik di Indonesia.

Andy
Andy merupakan pendiri dari Crypstocks, wadah bagi pemula untuk belajar
tentang Bitcoin dan Cryptocurrency lainnya. Sejak masa mudanya, Andy memiliki
minat terhadap dunia teknologi. Dia mengambil kuliah sistem informasi dan
terjun ke dunia investasi pasar saham. Akhirnya Andy menemukan passion dalam
hidup yaitu dunia teknologi yang digabungkan dengan investasi.

Dea Rezkitha
Dea Rezkitha adalah founder dari Kelas Bitcoin, seorang edukator, entrepreneur
dan podcaster dari “My Bitcoin Story”. Dea mengenal dan terjun di dalam dunia
Bitcoin sejak tahun 2017 dan aktif untuk mengadakan edukasi dan membangun
komunitas Bitcoin. Dea juga pernah tampil sebagai narasumber di Keiser Report.
Bagi Dea, Bitcoin adalah aset yang dapat memberikan kebebasan tidak hanya
finansial tetapi juga kebebasan kepemilikan.
Dr Saifedean Ammous
Dr. Saifedean Ammous adalah penulis buku The Bitcoin Standard: The
Decentralized Alternative to Central Banking, buku best-selling mengenai
pembelajaran ekonomi Bitcoin. Buku ini adalah suatu pioner dalam menjelaskan
nilai dari Bitcoin sebagai uang terkuat yang pernah ditemukan, dan alternatif
dari sistem bank sentral dalam jaringan transaksi internasional. Dr. Ammous
memiliki gelar PhD dalam Pembangunan Berkelanjutan dari Columbia University,
dimana tesisnya menelusuri tentang ekonomi bahan bakar hayati dan sumber-
sumber energi terbarukan. Dia juga menyandang gelar Master of Science dalam
Pembangunan Berkelanjutan dari London School of Economics, dan gelar
Bachelor of Engineering dari American University of Beirut.

Hendry Mualim
Hendry Mualim adalah seorang entrepreneur dan founder dari KonsultanBTC.
Hendry mengajarkan fundamental dan praktek crypto secara privat/group sejak
2019. Visi dari pengajaran melalui @KonsultanBTC adalah edukasi Bitcoin untuk
Indonesia yang lebih maju! Hendry lulus dengan gelar Bachelor of Arts degree in
Biblical Studies dari Northwest University, Kirkland USA. Semangat untuk
mengajar datang dari harapan bahwa teknologi inovatif seperti Bitcoin dapat
membawa perubahan yang positif apabila dipahami secara bena

Pratiwi Gunawan
Pratiwi Gunawan adalah pendiri dari Coinveritas. Melalui Coinveritas, dia secara
aktif mengedukasi orang Indonesia tentang Bitcoin karena dia percaya bahwa
Bitcoin adalah teknologi superior yang dapat jadi solusi dari semua masalah
ekonomi sosial seperti ketimpangan sosial, kemiskinan, dan kriminalitas.

Hansen Malau
Melihat kurang nya minat orang Indonesia untuk mempelajari lebih dalam
mengenai Bitcoin, lulusan Teknik Informatika di salah satu universitas swasta di
Indonesia ini mendapati bahwa tantangan bahasa adalah salah satu faktor utama
nya. Memang banyak sekali informasi yang betul-betul berbobot dipublikasikan
dalam Bahasa Inggris dan sayang sekali jika hanya segelintir masyarakat
Indonesia yang pada akhirnya bisa memahami gambaran besar dari revolusi
keuangan yang sedang terjadi ini. Ini lah yang mendorong Hansen untuk
memulai Ada Apa Dengan Bitcoin yang mencoba untuk menghilangkan
tantangan bahasa tersebut dengan harapan diskusi yang lebih mendalam bisa
mulai bermunculan setelah tingkat pemahaman masyarakat Indonesia mulai
bertambah setara dengan belahan dunia lainnya.

Kinansyah Pramaditia
Kinansyah Pramaditia adalah seseorang yang memiliki ketertarikan dengan
Bitcoin sejak 2017. Kini, Kinan bekerja di sebuah perusahaan infrastruktur
keuangan asal Singapore sebagai Business Development Manager yang mana
misinya adalah menjembatani akses transaksi fiat ke aset digital Bitcoin dan
mata uang lainnya. Di waktu luang, Kinan membantu Dea Rezkitha dalam
mengelola Kelas Bitcoin, yaitu sarana untuk membagi pendidikan mengenai
Bitcoin.
Latihan yuk!

1).Siapakah Pencipta Bitcoin?

_________________________________________________________________________
2) Apakah Halving Itu?
__________________________________________________________________________
3) Kapankah transaksi Bitcoin pertama kali terjadi?
__________________________________________________________________________
4) Apakah Block Reward itu?
__________________________________________________________________________
5) Apakah Lightning Network itu?
__________________________________________________________________________
6) Bagaimana Bitcoin baru diciptakan?
__________________________________________________________________________
7) Apakah unit terkecil dari Bitcoin?
__________________________________________________________________________
8) Apakah pengertian dari uang fiat?
__________________________________________________________________________
9) Apa perbedaan dari Bull dan Bear Market?
__________________________________________________________________________
10) Apa arti dari HODL?
__________________________________________________________________________

Isi Survey dan Menangkan Hadiah

Kami ingin mengenalmu lebih baik!

Isi survey di link berikut dan dapatkan

kesempatan untuk memenangkan hadiah
dari Indonesia Bitcoin Conference

Pemenang 1 sebesar 1 Juta Rupiah

2 pemenang masing-masing 300rb rupiah
 Nama Bisnis Anda

IDBC 2021 Telegram Grup

@indonesiabitcoinconference

@BitcoinConf_ID

www.indonesiabitcoinconference.com