Tugas Covid
Tugas Covid
1. A.kapasitas untuk mengatasi gangguan 1. Melakukan doa Bersama dan membaca sholawat di 1. Pada awal pandemic di desa
(coping capacities) mushola wonosegoro mengadakan doa
Bersama dan pembacaan
LANGKAH2 2. Memakai masker Ketika bepergian
berbagai sholawat di
MENGATASI/MENANGGULANGI 3. Tersedianya Tempat cuci tangan di setiap Pintu masuk mushola. Semua masyarakat
COVID-19 Gang berantusias dalam melakukan
4. Adanya Vaksinasi Rutin di puskesmas nya,dengan harapan
dijauhkan dari virus
5. tersebut,pembacaan sholawat
tersebut juga masih sering di
baca setelah selesai adzan
2. Untuk kebiasaan memakai
masker disini cukup tertib
dan banyang yang mematuhi
hal tersebut,terlebih para
orang tua yang sudah
berumur.
3. Disetiap gang masuk juga
tersedia tempat cuci tangan,
program ini telah ada dari
pemerintah dari daerah sini.
4. Dengan semakin banyaknya
kasus covid warga disini
menjadi sadar akan betapa
bahayanya virus tersebut,
sehingga banyak warga yang
melakukan vaksinasi hingga
tahap 2
3. C.kapasitas berubah atau 1. Beternak unggas dan ikan air tawar 1. Ditengah pandemi sepertis
bertransformasi (transformative saat ini banyak warga yang
2.
capacities) kehilangan pekerjaan nya
3. karena menyusutnya
LANGKAH2 YANG MENDUKUNG
4. pendaptan di tempat mereka
KAPASITAS UNTUK BERUBAH
bekerja. Sehingga banyak
ATAU BERTRANSFORMASI DI 5. warga yang memilih untuk
ERA PANDEMI COVID-19
beternak ungags seperti ayam
dan angsa ada juga ikan air
tawar seperti lele dan Nila,
Ini dapat menjadi pemasukan
di era pandemi saat ini
DEFINSI TEORI:
◦ Resiliensi sosial didefinisikan sebagai kemampuan suatu sistem sosial untuk mempertahankan keutuhan atau integrasi sosialnya,
pada saat dan/atau setelah mendapat gangguan, baik dari dalam maupun dari luar
◦ Moberg dan Simonsen, “Resilience is the capacity of a system, be it an individual, a forest, a city or an economy, to deal with
change and continue to develop. It is about the capacity to use shocks and disturbances like a financial crises or climate change to
spur renewal and innovative thinking”