Anda di halaman 1dari 3

“KEGIATAN PENYULUHAN ETIKA MENGGUNAKAN MASKER YANG BENAR

DI PESANTREN MTs & MA AN-NUR ”

I. LATAR BELAKANG
WHO baru-baru ini merangkum laporan-laporan transmisi virus COVID-19 dan
memberikan gambaran singkat bukti-bukti yang ada tentang penularan dari orang-orang
bergejala (simtomatik), yang belum menunjukkan gejala (prasimtomatik), dan tidak
bergejala (asimtomatik) yang terinfeksi COVID-19. Bukti yang ada saat ini
mengindikasikan bahwa penyakit ini umumnya ditularkan oleh kasus-kasus terkonfirmasi
laboratorium simtomatik. Rata-rata masa inkubasi COVID-19, yaitu jangka waktu mulai
terpapar virus sampai dengan munculnya (onset) gejala, adalah 5-6 hari, tetapi masa
inkubasi ini bisa mencapai 14 hari. Jangka waktu ini juga disebut sebagai masa
“prasimtomatik”, dan beberapa orang yang terinfeksi dalam masa prasimtomatik ini dapat
menjadi sumber penularan dan kasus terkonfirmasi laboratorium asimtomatik adalah
orang yang terinfeksi COVID-19 yang tidak menunjukkan gejala. Penularan asimtomatik
berarti transmisi virus dari seseorang mentransmisikannya ke orang lain. 3-8 Beberapa
laporan dalam jumlah terbatas mencatat terjadinya penularan prasimtomatik ini melalui
pelacakan kontak dan penyelidikan pada kelompok (klaster) kasus terkonfirmasi. Hal ini
didukung oleh data yang mengindikasikan bahwa beberapa orang dapat menunjukkan
hasil tes positif COVID-19 dari 1-3 hari sebelum menunjukkan adanya gejala. Oleh
karena itu, ada kemungkinan orang yang terinfeksi COVID-19 dapat mentransmisikan
virus tersebut sebelum munculnya gejala. Penting disadari bahwa penularan
prasimtomatik terjadi karena adanya penyebaran virus melalui percikan yang dapat
menyebabkan infeksi atau melalui sentuhan dengan permukaan benda yang
terkontaminasi virus ini. Penggunaan masker medis adalah salah satu langkah pencegahan
yang dapat membatasi penyebaran penyakit-penyakit saluran pernapasan tertentu yang
diakibatkan oleh virus, termasuk COVID-19.

II. PERMASALAHAN DI MASYARAKAT


Sering kali kita temukan di masyarakat yang masih menyepelekan penggunaaan
masker yang benar, karena masih adanya paradigma terkait ketidakpercaan virus
COVID-19 yang dapat merenggut nyawa ini. Sehingga banyak orang yang hanya
memakai masker seadanya tidak sesuai aturan yang benar sehingga penyebaran
virus COVID-19 masih belum terkontrol dengan baik. Berikut beberapa cara
menggunakan masker yang masih salah di kalangan masyarakat umum.
- Masker yang digunakan hanya sebatas menutup mulut.
- Masker yang digunakan ditarik hingga sebatas dagu saat berbicara.
- Saat makan ataupun minum di tempat umum sering menyimpan masker
sembarangan tanpa melapisi atau menutup bagian dalam masker.
- Membuang masker ditempat sembarang.

III. PERENCANAAN DAN PEMILIHAN INTERVENSI


Tujuan kegiatan ini adalah sebagai sarana penyegaran dan pemberitahuan kepada
warga setempat agar menerapkan etika menggunakan masker yang benar dan
terhidar dari berbagai resiko penyakit, mengingat saat ini sedang masa pandemi
Covid-19 yang mana penularannya bisa melalui droplet.

Metode yang digunakan dalam upaya promosi kesehatan dan pemberdayaan


masyarakat kali ini adalah penyuluhan kepada warga pengunjung puskesmas dan
sekitar puskesmas agar menerapkan etika menggunakan masker yang benar di
lingkungan sekitar dan dilingkungan keluarga.

IV. PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilaksanakan di Puskesmas Lembursitu pada tanggal 26 Juli
2021, dan diikuti oleh warga
1. Tahap Perkenalan dan Penggalian Pengetahuan Peserta
Acara dibuka dengan perkenalan diri kemudian menyampaikan maksud dan tujuan
dari penyuluhan. Selanjutnya memberi pertanyaan pembuka untuk menilai tingkat
pengetahuan peserta (pretest) tentang materi penyuluhan yang akan disampaikan.
1. Penyajian Materi
Materi penyuluhan disajikan dengan informasi singkat seputar pentingnya
mencegah penyebaran virus COVID-19 salah satunya dengan melakukan etika
menggunakan masker yang benar di lingkungan masyarakat, Setelah penyuluhan
dilakukan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab terkait materi.

V. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
Persiapan kegiatan penyuluhan dilakukan bersama tim promkes puskesmas

2. Evaluasi Proses
Dokter bersama tim promkes dari Puskesmas Lemburistu memulai penyuluhan
pukul 09.00. Penyuluhan berjalan sebagaimana yang diharapkan.

3. Evaluasi Hasil
Hampir sebagian besar warga sudah bisa memahami etika menggunakan masker
yang benar secara mandiri untuk bisa diterapkan baik di masa pandemic bahkan
setelah masa pandemic selesai dan diharapkan bisa disampaikan dilingkungan
keluarga saat berkunjung ke rumah masing-masing agar dapat mencegah
penyebaran virus COVID-19.

Anda mungkin juga menyukai