Anda di halaman 1dari 2

PENYULUHAN PHBS DAN CORONA VIRUS PADA ANAK MI RANGUNHARJO GUBUG

TANGGAL 24 November 2020


PESERTA HADIR Anak kelas 1, 2, dan 5
LATAR BELAKANG Diawal tahun 2020, dunia digemparkan dengan merebaknya virus baru yaitu coronavirus
jenis baru (SARS-CoV -2) dan penyakitnya disebut Coronavirus disease (COVID-19).
Diketahui, asal mula virus ini berasal dari Wuhan, Tiongkok. Ditemukan pada akhir
Desember tahun 2019. Sampai saat ini sudah dipastikan terdapat 213 negara yang telah
terjangkit virus satu ini.Berdasarkanlaporandari World O Meters, per 9 September 2020
terdapat 27.715.631 orang terinfeksi Covid-19 dengankasuskematianmencapai 900.756
orang (4%).
Infeksi COVID-19 dapat menimbulkan gejala ringan, sedang atau berat. Gejala klinis
utama yang muncul yaitu demam (suhu >380C), batuk dan kesulitan bernapas. Selain itu
dapat disertai dengan sesak memberat, fatigue, mialgia, gejala gastrointestinal seperti
diare dan gejala saluran napas lain. Setengah dari pasien timbul sesak dalam satu minggu.
Pada kasus berat perburukan secara cepat dan progresif, seperti ARDS, syok septik,
asidosis metabolik yang sulit dikoreksi dan perdarahan atau disfungsi sistem koagulasi
dalam beberapa hari. Pada beberapa pasien, gejala yang muncul ringan, bahkan tidak
disertai dengan demam. Beberapa pasien yang asimptomatik sering mengalami happy
hipoksia (tidak sesak napas namun saturasi oksigen turun). Kebanyakan pasien memiliki
prognosis baik, dengan sebagian kecil dalam kondisi kritis bahkan meninggal.
Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19.
Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor
yang bisa menyebabkan terinfeksi virus ini. salah satunya adalah dengan menerapkan 3M
(Mencuci Tangan memakai sabun, Menjaga Jarak dan Memakai Masker). Hal tersebut
sebenarnya terangkum dalam PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat).
PERMASALAHAN - Masih banyak anak – anak sd yang belum mengerti virus corona dan penyakit
COVID-19 terutama gejala dan cara mencegah penularan COVID-19
- Masih banyaknya anak yang belum mengerti cara mencuci tangan 6 langkah,
menggunakan sabun dan air mengalir.
- Masih banyaknya anak yang belum mengerti kapan waktu untuk mencuci tangan.
- Masih banyaknya anak yang tidak terlalu paham mengenai pencegahan lain yang
dapat dilakukan untuk mencegah penularan COVID-19.
- Masih banyaknya anak yang menyepelekan tentang pentingnya memakai masker
untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.

PERENCANAAN DAN Dilakukan Kegiatan penyuluhan serta demo cara mencuci tangan yang baik dan benar di
PEMILIHAN Ruang Kelas MI Rangunharjo yang dilakukan oleh dokter internship, dan seorang
INTERVENSI petugas kesehatan promosi kesehatan.
PELAKSANAAN - Kegiatan penyuluhan dilakukan pada :
Hari/Tanggal : Selasa, 10 November 2020
Waktu : Pukul 08.30-09.00
Tempat : Ruang tunggu PKM Purwodadi I
- Warga diedukasi mengenai informasi terkini COVID-19, cara penularan, cara
pencegahan yang melupiti 3M (mencuci tangan, memakai maskes, dan menjaga
jarak) Cara mencuci tangan menggunakan sabun, waktu yang tepat untuk cuci
tangan, tujuan mencuci tangan, pentingnyamemakai masker dancaramemakai masker
yang benardanlainnya.
- Kegiatan berlangsung kurang lebih 30 menit.

MONITORING - Kegiatan dimulai jam 08.30-09.00


- Peserta terdiri siswa kelas 1,2 dan 5
- Kegitan berjalan lancar
EVALUASI - Sebaiknya disediakan layar LCD agar materi yang disampaikan bisa dilihat dari jarak
jauh, atau ditampilkan audio visual agar lebih mudah dipahami terutama oleh siswa

Anda mungkin juga menyukai