Anda di halaman 1dari 1

a U

Binomo | Investasi cerdas

Aplikasi Binomo adalah alat sederhana dan


Install
nyaman untuk perdagangan dan analisis p
asar.Bino...

AD

Home 5 Pendidikan 5

50+ Contoh Soal SKB Satpol PP


CPNS 2021 dan Jawabannya Pdf
Ageng Triyono
July 3, 2021

Contoh soal SKB Satpol PP CPNS 2021

Waktu baca: 9 menit

toe! syarat cpns dan bumn


Pesan Online sekarang juga

Layanan Profesional yang Cepat dan Ramah,


Biaya murah dan syarat mudah. Biaya
ekonomis

expressvalidce!i"cate.com

BUKA

Contoh Soal SKB Satpol PP CPNS 2021 dan


Jawabannya – Hallo sobat muda para calon Abdi
Negara! Kalian yang berminat menjadi bagian dari
satuan Polisi Pamong Praja beruntung sekali
membuka laman ini. Karena kami akan berbagi
contoh soal SKB dalam jumlah yang melimpah.

Contoh soal SKB Satpol PP CPNS 2021 dan


jawabannya ini sengaja kami unggah melalui laman
haidunia.com, karena kami ingin ikut mengantar Anda
menjadi seorang aparatur sipil negara (ASN) pada
tahun 2021 ini. Beberapa daerah telah me-release
jumlah dan jenis formasi Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) pada akhir pakan lalu (30/5/21).

READ MORE

Daftar Isi 

Pembahasan Soal PPPK 2021 Kompetensi Teknis,


Terbaru!

12 Contoh Soal Tes Wawancara P3K (PPPK) 2021, Terbaru


dari Tahap I

Nilai Ambang Batas CPNS 2021 Sudah Rilis, Download Di


Sini!

tisande.com

e book - dongeng sebelum tidur


baik untuk stimulasi otak anak

Selengkapnya

Salah satunya adalah formasi Satuan Polisi Pamong


Praja (Satpol PP). Kebutuhan akan Satpol PP
memang sangat urgen. Jadi wajar banyak daerah
yang membuka formasi tersebut guna memastikan
terselenggaranya ketertiban umum dan ketenteraman
masyarakat di wilayahnya.

Tetapi sebelum kita uraikan 51 contoh soal SKB


Satpol PP CPNS 2021 tersebut, ada baiknya kita kulik
sebentar beberapa informasi yang akan mendukung
persiapan Anda dalam proses seleksi SKD maupun
SKB. Kami pun berharapa, semua yang kami
sampaikan berdampak positif bagi keberhasilan Anda
menjadi ASN tahun ini. Aamiin!

Traveloka provides you


the best hotel stay value

Hotel Grand Pinus Berastagi


Karo

Rp Rp 225rb Book Now


Rp 300rb
300rb

Pendaftaran Satpol PP 2021


Pendaftaran Satpol PP 2021 untuk formasi CPNS
2021 tentunya sudah banyak beredar. Anda yang
belum mendapatkan informasinya secara detail, bisa
langsung cek pada pengumuman di masing-masing
daerah yang tahun ini mengadakan seleksi CPNS.

Salah satu daerah yang membuka formasi Satpol PP


pada CPNS 2021 ini dalam jumlah yang cukup banyak
adalah Pemprov DKI Jakarta, yaitu 100 (seratus)
formasi untuk jabatan Pemula-Polisi Pamong Praja.
Dan konon, ada ketertarikan sendiri bagi calon
pelamar CPNS Satpol PP di DKI, yakni besaran gaji
yang relatif lebih besar dari daerah lainnya. Bahkan
ada yang mengatakan gaji Satpol PP di DKI jakarta
lebih besar dari lulusan Akpol.

DKI Jakarta membuka 100 formasi Satpol PP CPNS 2021

Selain DKI Jakarta, Pemerintah Kota banjar Baru juga


membuka 25 formasi Satpol PP pada CPNS 2021
tahun ini. Silahkan Anda untuk aktif searching formasi
Satpol PP di daerah lain.

Materi SKD CPNS Satpol PP


Materi Tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Satpol PP
tentunya sama dengan formasi lain. Pada pokoknya
setiap Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) harus
melewati SKD terlebih dahulu sebelum Seleksi
Kompetensi Bidang (SKB).

Tidak ada salahnya jika pada laman ini kita ulas


sejenak mengenai materi SKD. Secara ringkas, materi
SKD CPNS bisa dilihat pada tabel berikut.

Pokok Materi Sub Materi

(1) Nasionalisme;
(2) Integritas;
(3) Bela negara;
Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
(4) Pilar negara;
(5) Bahasa
Indonesia

(1) Kemampuan
Verbal;
(2) Kemampuan
Tes Intelegensi Umum (TIU)
numerik;
(3) Kemampuan
figural;

(1) Pelayanan
Publik;
(2) Jejaring Kerja;
Tes Karakteristik Pribadi (TKP) (3) Sosial Budaya;
(4) teknologi
informasi;
(5) Profesionalisme

Materi SKB Satpol PP CPNS


2021
Materi SKB Satpol PP CPNS 2021 disusun
berdasarkan jabatan fungsional Satpol PP itu sendiri.
Jika merujuk pada Peraturan Menteri Pemberdayaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
(Permenpan-RB) Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Jabatan Fungsional Polisi Pamong Praja dan Angka
Kreditnya, maka ada 3 (tiga) jabatan fungsional Satpol
PP:

(1) Polisi Pamong Praja Ahli Madya;


(2) Polisi Pamong Praja Pemula;
(3) Polisi pamong Praja Terampil

Kemudian untuk materi yang kan diujikan dalam tes


SKB Satpol PP dapat dirujuk dari Surat-Menteri-
PanRB-No.-B750M.SM01.002020 tentang Materi
Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) setiap formasi yang
ada.

Baca Juga: Membandingkan Unsur Surat


Pribadi dan Surat Dinas Dengan Tabel

Materi soal SKB Satpol PP dalam surat Permenpan-RB No.-


B750M.SM01.002020

Dari surat Menpan-RB tersebut bisa dikatakan materi


tes SKB Satpol PP untuk ketiga jabatan fungsional
yang ada relatif sama. Materi tes SKB satpol PP
tersebut meliputi:

(a) Tindakan non yustisi;


(b) Penindakan yustisi;
(c) Rencana Induk (master plan);
(d) Patroli;
(e) Pengamanan dan Pengawalan;
(f) Pengendalian massa;
(g) Deteksi dini;
(h) Pemberdayaan kapasitas serta menyelenggarakan
Linmas

Ringkasan Materi SKB Satpol PP CPNS 2021

Ringkasan Materi SKB Satpol PP CPNS 2021 bisa


Anda dapatkan di laman haidunia.com ini. Karena
pada kesempatan sebelumnya kami telah mengulas
Materi SKB Polisi Pamong Praja (Satpol PP) CPNS
2021. Silahkan Anda merujuk ke link tersebut.

Hanya saja perlu kami tambahkan, bahwasanya


materi-materi dasar juga perlu Anda kuasai, seperti:

Sejarah Satpol PP
Arti dan Makna dalam lambang Satpol PP
Peraturan Daerah
Ketentuan-ketentuan terkait Standar Oparasional
Prosedur (SOP) Satpol PP
Undang-Undang yang berkaitan dengan tugas dan
wewenang Satpol PP

Contoh Soal SKB Satpol PP


CPNS 2021 dan Jawabannya
Contoh soal SKB Satpol PP CPNS 2021 yang kami
bawakan terdiri dari 51 butir soal pilihan ganda dan
jawabannya. Pada laman ini Anda dapat
mempelajarinya langsung secara seksama sejumlah
20 soal.

Adapun soal SKB Satpol PP CPNS nomor 21- 51 kami


sediakan dalam format pdf yang bisa Anda download
di bagian akhir pembahasan. Selamat belajar dan
semoga sukses selalu menyertai Anda semua.

Contoh soal SKB Satpol PP Materi


Penindakan Non Yustisi
Soal nomor 1
Perhatikan contoh studi kasus berikut!
Sebagai anggota Satuan Polisi Pamong Praja
Kabupaten X Anda diberi tugas menggelar razia
tempat hiburan yang telah terbukti habis masa ijin
operasionalnya.

Dalam razia tersebut pimpinan operasi Anda


memberikan sejumlah nasehat dan penjelasan
kepada pemilik tempat hiburan agar segera mengurus
kembali ijin operasionalnya dalam batas waktu
tertentu.

Berdasarkan kasus di atas, maka razia yang


dilaksanakan termasuk ke dalam kategori ….

A. Operasi terencana non yustisi


B. Operasi situasional non yustisi
C. Penindakan kondisional non yustisi
D. Penindakan preventif non yustisi
E. Penindakan kondisional non preventif

Jawaban: D
Pimpinan operasi memberikan nasehat dan
penjelasan untuk mengurus kembali perizinan dalam
batas waktu tertentu termasuk ke dalam operasi
prevenif non yustisi.

Soal nomor 2
Para pelanggar peraturan daerah diberikan surat
pernyataan untuk ditandatangani. Dalam surat
tersebut tercantum klausa bahwasanya para
pelanggar bersedia dan sanggup untuk menaati,
mematuhi serta melaksanakan ketentuan dalam
waktu paling lama ….

A. 15 hari sejak razia dilaksanakan


B. 15 hari terhitung H+1 razia dilaksanakan
C. 15 hari setelah surat ditandatangani
D. 15 hari setelah penyegelan
E. 15 hari setelah dibuatkan berita acara

Jawaban: C
Sesuai Permendagri Nomor 54 Tahun 2011 tentang
SOP Satpol PP, maka pelanggar peraturan diberikan
waktu untuk melaksanakan ketentuan dalam 15 (lima
belas) hari, terhitung sejak penandatangan surat
pernyataan pelanggar peraturan.

Soal nomor 3
Berdasarkan soal nomor 2, apabila dalam waktu
tersebut pelanggar tidak melaksanakan surat
pernyataan dimaksud, maka diberikan surat teguran
pertama dengan tenggat waktu ….

A. 7 hari
B. 5 hari
C. 4 hari
D. 3 hari
E. 2 hari

Jawaban: A
Apabila dalam waktu tersebut pelanggar tidak
melaksanakan surat pernyataan maka akan diberikan
surat teguran;

pertama dengan tenggat waktu 7 (tujuh) hari


kedua dengan tenggat waktu 3 (tiga) hari
ketiga dengan tenggat waktu 3 (hari) hari

Soal nomor 4
Di bawah ini adalah ketentuan umum dalam tugas
penegakkan peraturan daerah oleh Satpol PP, kecuali
….

A. Razia dilakukan setelah mendapat izin badan


hukum setempat

B. Setiap penindakan dilakukan dengan tidak


melanggar HAM

C. Setiap penindakan mempunyai landasan hukum

D. Setiap penindakan tidak menimbulkan


korban/kerugian pada pihak manapun

E. Setiap penindakan dilaksanakan sesuai prosedur

Jawaban: A
Ketentuan umum dalam menjalankan tugas
menegakkan peraturan daerah disebutkan dalam
Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
Nomor 54 Tahun 2011 tentang Standar Operasional
Prosedur Polisi Pamong Praja.

Baca Juga: Soichiro Honda: Kegagalan di


Sekolah Adalah Kesempatan Mengubah Arah
Sejarah

Kecuali option A, semua option tercantum dalam


ketentuan umum tersebut.

Soal nomor 5
Proses pembinaan ketertiban umum dan
ketenteraman masyarakat berdasarkan Permendagri
No 54 tahun 2011 dapat dilakukan dengan cara ….

A. Represif dan regulatif


B. Formal dan informal
C. Formal dan non formal
D. Preventif dan kuratif
E. Normatif dan regulatif

Jawaban: B
Dalam rangka pembinaan ketertiban umum dan
ketenteraman masyarakat dapat dilakukan dengan
dua cara, yaitu formal dan informal.

OYO 721 OYO 3001 D'VIO Penginapan


Sulaiman Residence Syariah Nabawy
Residence Belitung
Rp 119rb
Syariah
Rp 400rb
Rp 170rb

Pesan Sekarang Pesan Sekarang Pesan Sekarang

Traveloka Smart Staycation

Contoh soal SKB Satpol PP Materi


Penindakan Yustisi
Contoh soal 6
Operasi yustisi penegakkan Peraturan Daerah dan
Keputusan Kepala Daerah dilakukan setelah
memenuhi unsur-unsur yang menjadi persyaratan
dilakukannya operasi, yaitu ….

A. Telah ditemukan Pelanggaran Perda


B. Telah ditemukan pelanggaran Keputusan Kepala
Daerah
C. Telah dilakukan teguran I
D. Telah dilakukan teguran II
E. Semua jawaban

Jawaban: E
Persyaratan dilakukannya operasi yustisi adalah:
(1) Telah ditemukan Pelanggaran Perda
dan Keputusan Kepala Daerah
(2) Telah dilakukan teguran I dan II

Soal nomor 7
Tujuan disusunnya standar operasional prosedur
Satpol PP adalah ….

A. Sebagai pedoman pengamanan obyek operasi

B. Sebagai pedoman pengamanan subyek operasi

C. Sebagai pedoman dalam menerima perintah dari


gubernur/bupati

D. sebagai pedoman melaksanakan tugas

E. Sebagai pedoman menjaga hubungan baik dengan


sasaran operasi

Jawaban: D
Standar operasional prosedur adalah serangkaian
prosedur yang berisi tentang tata cara dalam
melaksanakan suatu tugas.

Soal nomor 8
Perhatikan pernyataan berikut ini!

(1) Pemberitahuan kepada masyarakat dan badan


hukum

(2) perencanaan operasi penertiban dan berkoordinasi


dengan pihak terkait

(3) Pemantauan

(4) Membacakan/menyampaikan Surat Perintah


Penertiban.

(5) Menentukan waktu kegiatan penertiban

Pernyataan di atas yang merupakan SOP penertiban


paksa ditunjukkan oleh nomor ….

(A) 1, 2, 4
(B) 1, 2, 4, 5
(C) 1, 2, 3
(D) 1, 2, 3, 4, 5
(E) 1, 2, 3, 5

Jawaban: E
Berdasarkan Permendagri No 54 Tahun 2011 tentang
SOP Satpol PP, standar operasional prosedur pra
penertiban paksa ditunjukkan oleh nomor 1, 2, 3, 5.

Soal nomor 9
Suatu situasi/kondisi yang apabila tidak dilakukan
operasi yustisi dikhawatirkan akan menimbulkan
gangguan nyata terhadap ketertiban umum dan
ketenteraman masyarakat merupakan definisi dari ….

A. Potensi gangguan
B. Ambang gangguan
C. Gangguan nyata
D. Target operasi
E. Sasaran operasi

Jawaban: B
Pernyataan dalam soal merupakan pengertian dari
ambang gangguan

Soal nomor 10
Di bawah ini pernyataan yang tidak tepat mengenai
teknis operasional dalam rangka menjaga ketertiban
umum dan ketenteraman masyarakat adalah ….

A. Memberikan teguran kedua kepada orang/badan


hukum yang melanggar ketertiban umum dan
ketenteraman masyarakat apabila dalam waktu 3
(tiga) hari setelah teguran pertama dilakukan belum
diindahkan.

B. Memberikan teguran ketiga kepada orang/badan


hukum yang melanggar ketenteraman dan ketertiban
umum apabila dalam waktu 3 (tiga) hari setelah
teguran kedua dilakukan belum diindahkan.

C. Memberikan surat peringatan pertama dalam


waktu 7 (tujuh) hari agar orang/badan hukum tersebut
untuk menertibkan sendiri apabila dalam waktu tiga
hari setelah teguran ketiga dilakukan belum
diindahkan.

D. Memberikan surat peringatan kedua dalam waktu 3


(tiga) hari agar orang/badan hukum tersebut untuk
menertibkan sendiri.

E. Apabila setelah surat peringatan kedua tidak


diindahkan maka dapat dilakukan tindakan
penertiban secara paksa.

Jawaban: E
Pernyataan yang seharusnya adalah; apabila setelah
surat peringatan ketiga tidak diindahkan maka dapat
dilakukan tindakan penertiban secara paksa.

Contoh soal SKB Satpol PP Materi


Operasi
Soal nomor 11
Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas melakukan
penyidikan terhadap pelanggaran atas ketentuan
Peraturan Daerah sesuai ketentuan perundang-
undangan adalah ….

A. Satpol PP
B. PPNS
C. Sekda
D. BKD
E. Pengawas PNS

Jawaban: B
Sesuai PP Nomor 16 Tahun 2018, Penyidik Pegawai
Negeri Sipil (PPNS) adalah pegawai negeri sipil yang
diberi tugas melakukan penyidikan terhadap
pelanggaran atas ketentuan Peraturan Daerah sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Soal nomor 12
Tata urutan tindakan atau bentuk aksi taktis yang
dipilih untuk diterapkan dalam operasi yustisi disebut
….

Baca Juga: Cara Berpikir Kritis & Prosesnya


Menurut Ahli [Milton Keynes]

A. Cara bertindak
B. Rencana operasi
C. Standar operasi
D. Target operasi
E. Prosedur operasi

Jawaban: A
Pernyataan dalam soal merupakan pengertian dari
cara bertindak dalam operasi.

Soal nomor 13
Kuratif merupakan cara bertindak yang dilakukan
dalam operasi yustisi berbentuk ….

A. Pertolongan
B. Penyelamatan
C. Pemulihan keamanan
D. Pengembalian ke situasi normal
E. Jawaban a dan b benar

Jawaban: E
Cukup jelas!

Soal nomor 14
Rehabilitasi merupakan upaya yang dilakukan dalam
operasi yustisi untuk tujuan ….

A. Pemulihan keadaan
B. Pengembalian situasi ketertiban seperti semula
C. Pertolongan
D. Penyelamatan
E. Jawaban A dan B benar

Jawaban: E
Cukup jelas!

Soal nomor 15
Kegiatan razia dan penampungan sementara kepada
pengemis, gelandangan, maupun wanita tuna susila
termasuk dalam kategori pembinaan tertib sosial
yang bersifat ….

A. preventif
B. represif
C. rehabilitasi
D. persuasif
E. regulatif

Jawaban: B
Razia dan proses penampungan sementara termasuk
dalam kategori tindakan represif

Contoh soal SKB Satpol PP Materi


Kepegawaian

Anda mungkin juga menyukai