Anda di halaman 1dari 1

MENU

-5%

Promo WIB September


Tokopedia

HOME UMUM

Contoh Soal SKB Arsiparis


CPNS 2021 dan Pembahasan
AGENG TRIYONO JULY 10, 2021

Waktu baca: 10 menit

-5%

Promo WIB September


Tokopedia

Contoh Soal SKB Arsiparis (Kearsipan) CPNS


2021 – Hallo calon arsiparis muda!!! Saya
ucapkan selamat, karena Anda berhasil masuk
ke laman ini. Karena kami sebentar lagi akan
berbagi materi yang sangat penting bagi
keberhasilan Anda dalam tes seleksi CPNS
tahun anggaran 2021 ini.

Contoh soal SKB arsiparis CPNS 2021 dan


pembahasan yang akan kami sajikan tidak lain
adalah untuk mendukung kesuksesan Anda.
Kami berharap, apa yang kami bawakan
berdampak positif bagi Anda, sehingga menjadi
Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahun 2021 ini
bukan mimpi.

-5%

Promo WIB September


Tokopedia

Tentunya sebelum Anda sampai ke tahap tes


Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), pastikan Anda
telah lulus persyaratan administrasi calon
tenaga kearsipan. Setelah lulus administrasi
Anda juga harus berhasil melewati tes Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD).

Okey, sebelum menguraikan contoh soal SKB


Arsiparis CPNS 2021, kita perlu mengulik
beberapa hal yang penting sebagai pengayaan
pengetahuan Anda yang akan bertugas menjadi
seorang pegawai kearsipan.

Formasi Arsiparis
(Kearsipan) CPNS 2021

Daftar Isi 

Formasi CPNS 2021 telah dirilis oleh masing-


masing instansi, baik kementerian pusat
maupun pemerintah provinsi dan
kabupaten/kota. Termasuk yang cukup banyak
peluang adalah formasi arsiparis pada CPNS
2021 ini.

-5%

Promo WIB September


Tokopedia

Beberapa instansi yang sudah memastikan


pembukaan formasi untuk arsiparis antara lain;
Kementerian Luar negeri (2 formasi), Pemda DKI
(1 formasi), Kemen- PANRB (1 formasi) dan
banyak instansi lain. Anda tentunya bisa mencari
informasi lainnya, dan bisa memilih instansi
yang Anda harapkan untuk bergabung di sana.

Adapun persyaratan pendidikan untuk formasi


arsiparis, sebagaimana yang dirilis oleh Kemen-
PANRB, seperti yang kami capture dari kanal
sosmed Kemen-PANRB;

-5%

Promo WIB September


Tokopedia

Kuali&kasi pendidikan formasi Arsiparis CPNS 2021

Untuk menjadi tenaga kearsipan setidaknya


Anda memiliki kualiWkasi pendidikan;

S-1 Ilmu Administrasi Negara

D-IV Kearsipan

D-IV Pengelola Arsip Dan Rekaman Informasi

D-IV Manajemen Rekod dan Arsip

Selanjutnya silahkan Anda pelajari materi berikut


sebelum mencoba contoh soal SKB Arsiparis
yang menjadi menu utama kita di laman ini.

Materi SKB Kearsipan CPNS


2021

Materi SKB Kearsipan CPNS 2021 bisa kita rujuk


dari surat Kemen-PANRB No B570/M.SM.
01.00/2020 tentang Materi Pokok Soal Seleksi
Kompetensi Bidang dengan CAT. Berikut kami
capture isi dari surat tersebut;

Materi SKB Arsiparis CPNS 2021

Dalam surat tersebut disebutkan ada dua


jabatan fungsional untuk arsiparis, yaitu
arsiparis ahli pertama dan arsiparis terampil.
Adapun kompetensi yang diharapkan di
dasarkan pada referensi Permen-PANRB Nomor
48 Tahun 2014.

Adapun materi SKB arsiparis ahli pertama dan


arsiparis terampil relatif sama. Contoh soal SKB
Arsiparis yang kami bawakan juga mencu pada
kisi-kisi tersebut. Perhatikan tabel berikut;

Jabatan Fungsional Materi SKB Arsiparis

Arsiparis Ahli Kemampuan umum:


Pertama Peraturan perundang-
undangan tentang
Arsiparis Terampil
kearsipanKemampuan
Khusus:
Pengelolaan Arsip Dinamis:
Pengurusan Surat dan Tata
Naskah DinasPengelolaan
Arsip Dinamis: Pemberkasan
Arsip

Pengelolaan Arsip statis:


Layanan Arsip statis

Pengelolaan Arsip Statis:


Pengelolaan Arsip statis

Pembinaan Kearsipan:
Penilaian kinerja JFA

Silahkan Anda perhatikan dengan seksama


mengenai kisi-kisi materi SKB Arsiparis
sebagaimana di atas. Kami perlu sampaikan lagi
mengenai tujuan dari tes seleksi kompetensi
bidang, yaitu:

“ “SKB sebagaimana dimaksud


dalam Pasal 31 huruf c
dilakukan untuk menilai
kesesuaian antara kompetensi
bidang yang dimiliki oleh
pelamar dengan standar
kompetensi bidang sesuai
dengan kebutuhan Jabatan.
(Permen-PANRB Nomor 27
Tahun 2021)”

Ringkasan Materi SKB Arsiparis

Berikut kami bawakan ringkasan materi sesuai


kisi-kisi di atas;

Undang-undang tentang Arsiparis

Peraturan Arsip Nasional Republik Indonesia


Nomor 4 Tahun 2020 tentang Organisasi Dan
Tata Kerja Arsip Nasional Republik Indonesia

Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009


tentang Kearsipan

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur


Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 48
Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional
Arsiparis

Pengertian Arsip

Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa


dalam berbagai bentuk dan media sesuai
dengan perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang dibuat dan diterima oleh
lembaga negara, pemerintah daerah, lembaga
pendidikan, perusahaan, organisasi politik,
organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan
dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.

Penyelenggaraan kearsipan adalah keseluruhan


kegiatan meliputi kebijakan, pembinaan
kearsipan, dan pengelolaan Arsip dalam
suatu sistem kearsipan daerah yang didukung
oleh sumber daya manusia, prasarana dan
sarana, organisasi kearsipan, dan pendanaan.

Jenis Arsip dan Pengelolaannya

a. Arsip Dinamis

Arsip yang dipergunakan secara langsung dalam


perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaraan
kehidupan kebangsaan pada umumnya atau
dipergunakan secara langsung dalam
penyelenggaraan administrasi negara.

Singkatnya dapat dikatakan bahwa arsip dinamis


adalah arsip-arsip yang masih dipergunakan
secara langsung dalam kegiatan perkantoran
sehari-hari.

Selanjutnya arsip dinamis menurut fungsi dan


kegunaannya dapat dibedakan menjadi :

(1) Arsip aktif

Arsip-arsip yang masih sering dipergunakan bagi


kelangsungan kerja. Jadi, arsip aktif masih ada
ditempat-tempat / unit pengolah dalam suatu
kantor/organisasi.

(2) Arsip semi aktif

Arsip-arsip yang frekuensi penggunaannya


sudah mulai menurun. Arsip semi aktif
maksudnya arsip-arsip dalam masa transisi
secara aktif dan inaktif.

(3) Arsip inaktif atau semi statis

Arsip-arsip yang jarang sekali dipergunakan


dalam proses pekerjaan sehari-hari.

b. Arsip statis

Arsip yang tidak dipergunakan secara langsung


untuk perencanaan, penyelenggaraan kehidupan
kebangsaan pada umumnya maupun untuk
penyelenggaraan sehari-hari administrasi
negara.

Singkatnya dapat dikatakan bahwa arsip statis


adalah arsip-arsip yang sudah tidak
dipergunakan secara langsung dalam kegiatan
perkantoran sehari-hari.

Peranan Kearsiapan

Sebagai sumber informasi, maka arsip dapat


membantu mengingatkan dalam rangka
pengambilan keputusan secara cepat dan tepat
mengenai sesuatu masalah. Oleh sebab itu,
menurut Sedarmayanti (2003:19) dapat
disimpulkan bahwa peranan arsip adalah
sebagai :

(1) Alat utama ingatan organisasi

(2) Bahan atau alat pembuktian (bukti otentik)

(3) Bahan dasar perencanaan dan pengambilan


keputusan

(4) Barometer kegiatan suatu organisasi


mengingat setiap kegiatan pada umumnya
menghasilkan arsip

(4) Bahan informasi kegiatan ilmiah lainnya

Tujuan Kearsipan

Tujuan arsip secara umum adalah untuk


menjamin keselamatan bahan
pertanggungjawaban nasional tentang rencana,
pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan
kebangsaan, serta untuk menyediakan bahan
pertanggungjawaban tersebut bagi kegiatan
pemerintah (Sedarmayanti, 2003:19).

Tujuan kearsipan adalah agar dapat dengan


mudah dan cepat ditemukan kembali, arsip
terawat dengan baik dan tersimpan rapi, terjamin
keselamatannya dengan sistem tertentu.

Ciri-ciri Sistem Kearsipan yang Baik

Sistem kearsipan mempunyai tujuan yaitu


menjamin keselamatan arsip dan penyedia
kembali arsip dengan cepat ketika dibutuhkan.
Untuk mencapai tujuan instansi (baik pemerintah
maupun swasta) harus mampu menjalankan
suatu sistem kearsipan yang baik.

Menurut Wursanto (2000:32) sistem kearsipan


yang dijalankan oleh suatu instansi dikatakan
baik apabila mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

(1) Mudah dilaksanakan

Sistem kearsipan harus mudah dilaksanakan,


sehingga tidak menimbulkan kesulitan baik
dalam penyimpanan, pengambilan maupun
dalam pengembalian arsip-arsip.

(2) Mudah dimengerti

Sistem kearsipan harus mudah dimengerti oleh


para pegawai kearsipan sehingga tidak
menimbulkan banyak kesalahan dalam
pelaksanaannya.

(3) Murah/ekonomis

Sistem kearsipan yang diselenggraakan harus


mudah/ekonomis baik dalam penegeluaran
dana/biaya maupun dalam pemakaian tenaga,
peralatan atau perlengkapan arsip.

(4) Tidak memakan tempat

Tempat penyimpanan dapat berupa ruangan,


bangunan atau gudang (gedung arsip), rak arsip,
lemari dan sebagainya terlepas dari jenis dan
bentuk tempat yang dipergunakan pada
dasarnya.

(5) Mudah dicapai

Sistem kearsipan yang dilaksanakan hendaknya


cocok atau sesuai dengan jenis dan luas lingkup
kegiatan organisasi. Suatu sistem kearsipan
yang baik bagi suatu organisasi belum tentu baik
atau cocok apabila dilaksanakan oleh organisasi
lain.

(6) Fleksibel atau luwes

Fleksibel atau luwes artinya sistem &lling yang


digunakan dapat diterapkan disetiap satuan
organisasi dan dapat mengikuti perkembnagan
organisasi. Organisasi pada umumnya bersifat
dinamis (berkembang). Jadi jangan sampai
&lling yang dilaksananakan setiap saat berubah
karena perkembangan organisasi.

(7) Dapat mencegah kerusakan dan kehilangan


arsip

Salah satu tujuan kearsipan adalah menyimpan


dengan baik, memelihara dan mencegah dari
berbagai macam bentuk kerusakan. Arsip-arsip
harus terpelihara dari berbagai macam bentuk
kerusakan yang disebabkan oleh binatang,
serangga, rayap, dan kelembapan udara.

(8) Mempermudah pengawasan

Untuk mempermudah pengawasan dalam


bidang kearsipan, sistem kearsipan akan
dilaksanakan dibantu dengan mempergunakan
berbagai macam perlengkapan/peralatan
misalnya, Kartu Indeks, Lembar Pengantar,
Lembar Tunjuk Silang, Kartu Pinjaman Arsip atau
Out slip dan sebagainya.

Demikian ringkasan materi SKB Kearsipan CPNS


2021 yang kami bawakan. Tentunya masih ada
beberapa materi yang perlu Anda sendiri perkaya
sebelum mencoba mengerjakan contoh soal
SKB Arsiparis CPNS 2021 berikut ini!

Contoh Soal SKB Kearsipan


CPNS 2021 dan Pembahasan

Soal nomor 1
Tujuan utama dari sistem kearsipan adalah ….

A. kerapihan dokumen
B. mendapatkan data secara cepat dan tepat
C. kelestarian dokumen
D. koleksi dokumen negara
E. menjaga kerahasiaan dokumen negara

Jawaban: B
Tujuan utama sistem kearsipan adalah agar
mendapatkan kembali data/dokumen yang
dibutuhkan secara cepat dan tepat.

Soal nomor 2
Sistem GeograWs/Wilayah dalam bidang
kearsipan merupakan sistem penyimpanan di
dasarkan pada ….

-5%

Promo WIB September


Tokopedia

A. alamat surat
B. urutan nama wilayah
C. subjek masalah dalam satu wilayah
D. asal wilayah surat/dokumen dikirim
E. abjad wilayah

Jawaban: A
Sistem wilayah/geograWs merupakan suatu
sistem penyimpanan arsip yang didasarkan pada
pembagian wilayah atau daerah yang menjadi
alamat suatu surat.

Soal nomor 3
Anda akan menyimpan arsip secara lateral,
maka ….

A. dokumen akan saya susun mendatar pada


rak/laci yang tidak dalam
B. dokumen akan saya susun dalam posisi tegak
lurus berderet ke belakang
C. dokumen akan saya susun berdasarkan umur
suatu arsip
D. dokumen akan saya susun berdiri dan
berderet menyamping
E. dokumen saya tempatkan dalam stopmap
folio dan diberi identitas

Jawaban: D
Ada tiga cara penempatan atau penyimpanan
arsip, yaitu; pengarsipan horizontal, vertikal, dan
lateral. Yang dimaksud dengan pengarsipan
lateral adalah penempatan atau penyimpanan
arsip/dokumen/map secara berdiri (lateral)
dimana arsip disusun berderet menyamping.

Soal nomor 4
Salah satu Arsip yang di bawah tanggung jawab
Anda akan dipinjam untuk berbagai keperluan.
Setelah lembar pinjam arsip anda buat rangkap
tiga, maka lembar kedua akan disimpan oleh ….

A. Anda sendiri sebagai arsiparis


B. sekretaris
Dengan alamat
C. pihak peminjam
email kustom.
D. tempat arsip yang dipinjam
SiapNge.com !

Anda mungkin juga menyukai