Anda di halaman 1dari 72

PENILAIAN KINERJA JABATAN

FUNGSIONAL ARSIPAARIS PENYETARAAN

Oleh :
DIYAH KUSWARDANI
(ARSIPARIS MADYA)
DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI JAWA TIMUR
Nama : Dra. Diyah Kuswardani, MM (NINA)
Lahir : Banyumas, 11 Juli 1966
Pangkat/Gol : Pembina Tk. I (IV b)
Jabatan : Arsiparis Ahli Madya
HP : 081-3305-66014
Pengalaman Kerja :
- Arsiparis Arsip Nasional RI (1994-1998)
- Kasubid Diklat ANRIWIL Jatim (1998-2001)
- Kasubid Bina Aparatur Kearsipan Badan Arsip Prov.
(2001-2003)
- Kasubid Penerbitan naskah sumber arsip (2003-2005)
- Kasubid Akuisisi (2005-2009)
- Kasubid. Pemasyarakatan Kearsipan Bapusip (2009-2017)
- Kasi Pembinaan Kearsipan Disperpusip ( 2017 – Maret
2021)
- ARSIPARIS AHLI MADYA (April 2021 – Sekarang)
Status : M + 3
TUJUAN

1. PENINGKATAN PEMAHAMAN KEARSIPAN TERKAIT


TERKAIT :
a. Teknis Tata Kelola Kearsipan
b. Memahami Tugas-tugas Arsiparis
c. Memahami Penilaian Kinerja Arsiparis
2. MENDORONG AGAR ARSIPARIS DAPAT MENYELENGGARAKAN
TATA KELOLA KEARSIPAN DI INSTANSINYA SESUAI KAIDAH
KEARSIPAN, SEHINGGA DAPAT TERWUJUD TERTIB ARSIP.
10/03/2023
4
• PENILAIAN ANGKA KREDIT (KINERJA) ARSIPARIS
PENYETARAAN 3
• RUANG LINGKUP TUGAS ARSIPARSI 2
• GAMBARAN UMUM TENTANG ARSIPARIS 1
POKOK BAHASAN
DASAR TUPOKSI DAN PENILAIAN JABFUNG
ARSIPARIS

• UU NOMOR 43 TAHUN 2009 TENTANG KEARSIPAN


• PP NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG PELAKSANAAN UU NO 43 TAHUN 2009 TENTANG KEARSIPAN
• PERMENPAN NO. 48 TAHUN 2014 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL ARSIPARIS, Jo PERMENPAN NO.
13 TAHUN 2016.
• PERMENPAN RB NO 28 TAHUN 2019 TENTANG PENYETARAAN JABATAN (dicabut), PERMENPAN RB
No. 17/2021 (dicabut) PERMAN RB NO. 7 TAHUN 2022.
• SE MENPAN RB NO 3 TAHUN 2021 TENTANG PENYUSUNAAN SKP DAN PENILAIAN KINERJA PNS
• SE BKN NO. 3/SE/II/2021 TENTANG PENYUSUNAN SKP JABATAN YANG DITUGASKAN SEBAGAI
KOORDINATOR DAN SUBKOORDINATOR.
• PERKA ANRI No. 4 Tahun 2017 ttg TUGAS JABFUNG ARSIPARIS.
• PERKA ANRI NO. 5 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN PRESTASI KERJA JABFUNG ARSIPARIS
• PERKA ANRI NO 23 TAHUN 2019 TENTANG STANDAR KUALITAS HASIL KERJA (SKHK)
ARSIPARIS ?
(UU 43/2009 Pasal 1 butir 10 dan PP 28/2012 Pasal 1 butir 8)

adalah SESEORANG yang memiliki kompetensi di


bidang kearsipan yang diperoleh melalui
Pendidikan formal dan/atau pendidikan dan
pelatihan kearsipan serta mempunyai fungsi, tugas,
dan tanggung jawab melaksanakan KEGIATAN
KEARSIPAN
ARSIPARIS

Arsiparis PNS merupakan Arsiparis non PNS merupakan pegawai


PNS yang memiliki non PNS yang memiliki kompetensi di
bidang kearsipan yang diangkat dan
kompetensi di bidang ditugaskan secara penuh untuk melaksanakan
kearsipan yang diangkat dan kegiatan kearsipan di lingkungan organisasi
ditugaskan secara penuh TNI, Kepolisian Negara Republik Indonesia,
dalam jabatan fungsional BUMN, BUMD, Perguruan Tinggi , Swasta,
arsiparis sesuai dengan Perusahaan, organisasi politik, dan
organisasi kemasyarakatan sesuai dengan
ketentuan peraturan
ketentuan peraturan perundang-undangan
perundang-undangan
(PP 28/2012 Pasal 149 Ayat 1) (PP 28/2012 Pasal 149Ayat 3)
KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN KEWENANGAN
ARSIPARIS
KEDUDUKAN ARSIPARIS TUGAS DAN FUNGSI ARSIPARIS KE WE NANGAN
(PP 28/2012 Pasal 151 Ayat 1) (PP 28/2012 Pasal 151 Ayat 2) ARSIPARIS (PP 28/2012
Pasal 152)
• Sebagai tenaga • Menjaga terciptanya arsip dari
kegiatan yang dilakukan oleh LN,
• Menutup penggunaan arsip
yang menjadi tanggung
profesional yang Pemda, Lembaga Pendidikan,
Perusahaan, Orpol dan Ormas;
jawabnya oleh pengguna arsip
apabila dipandang penggunaan
• Menjaga ketersediaan arsip yang
memiliki autentik dan terpercaya sebagai alat
bukti yang sah;
arsip dapat merusak keamanan
informasi dan/atau fisik arsip;
kemandirian dan • Menjaga terwujudnya pengelolaan
arsip yang andal dan pemanfaatan • Menutup penggunaan arsip
independen arsip sesuai dengan ketentuan UU ;
• Menjaga keamanan dan keselamatan
yang menjadi tanggung
jawabnya oleh pengguna arsip
dalam arsip untuk menjamin arsip-arsip
yang berkaitan dengan hak-hak
yang tidak berhak sesuai
dengan ketentuan peraturan
melaksanakan keperdataan rakyat.
• Menjaga keselamatan dan
perundang-undangan;

fungsi dan kelestarian arsip sbg bukti


pertanggungjawaban dalam
• Melakukan penelusuran arsip
pada pencipta arsip
tugasnya kehidupan bermasy, berbangsa, dan
bernegara;
berdasarkan penugasan oleh
pimpinan pencipta arsip atau
• Menjaga keselamatan aset nasional kepala lembaga kearsipan
dalam bidang eksosbudhankam sesuai dengan kewenangannya
sebagai identitas dan jati diri dalam rangka penyelamatan
bangsa; arsip.
• Menyediakan informasi guna
meningkatkan kualitas pelayanan
publik .
TUJUAN PENYELENGGARAAN KEARSIPAN FUNGSI DAN TUGAS ARSIPARIS
menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh Menjaga terciptanya arsip dari kegiatan yang
lembaga negara, pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dilakukan oleh lembaga negara, pemerintahan daerah,
perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga pendidikan, perusahaan, orpol, dan ormas
perorangan, serta ANRI sebagai penyelenggara kearsipan
nasional; Menjaga ketersediaan arsip yang autentik
menjamin ketersediaan arsip yang autentik dan terpercaya dan terpercaya sbg alat bukti yang sah
sebagai alat bukti yang sah;
menjamin terwujudnya pengelolaan arsip yang andal dan Menjaga terwujudnya pengelolaan arsip yang andal,
pemanfaatan arsip sesuai dengan ketentuan peraturan dan pemanfaatan arsip sesuai ketentuan per UU an
perundang-undangan;
Menjaga keamanan dan keselamatan arsip yang
menjamin perlindungan kepentingan negara dan hak-
hak keperdataan rakyat melalui pengelolaan dan
berfungsi untuk menjamin arsip-arsip yang berkaitan
pemanfaatan dengan hak-hak keperdataan rakyat melalui pengelolaan
arsip yang autentiknasional
dan terpercaya; dan pemanfataan arsip yang autentik dan terpercaya.
mendinamiskan penyelengaraan kearsipan sebagai
suatu sistem yang komprehensif dan terpadu;
Menjaga keselamatan dan kelestarian arsip
menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai sebagai bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan
bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;
bermasyarakat, Menjaga keselamatan aset nasional dalam bidang
berbangsa, dan bernegara; ekonomi, sosial, politik, budaya, pertahanan, serta
menjamin keselamatan aset nasional dalam bidang ekonomi, keamanan sebagai identitas dan jati diri bangsa; dan
sosial, politik, budaya, pertahanan, serta keamanan
sebagai Menyediakan informasi guna meningkatkan kualitas
identitas dan jati diri bangsa;dan pelayanan publik dalam pengelolaan dan pemanfaatan
Meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam pengelolaan arsip yang autentik dan terpercaya
dan pemanfaatan arsip yang autentik dan terpercaya.
KATEGORI DAN JENJANG JABATAN
ARSIPARIS
KETERAMPILAN KEAHLIAN

1.Terampil; 1.Ahli Pertama;


2.Mahir; 2.Ahli Muda;

3.Penyelia. 3.Ahli Madya;


4.Ahli Utama.
KEAHLIAN
Pendidikan serendah-
rendahnya D4/S1 BUP 65

KETERAMPILAN BUP 60 AHLI


BUP 58 UTAM
Pendidikan serendah- AHLI
A
rendahnya D3 BUP 58 AHLI MADY
BUP 58
MUDA A
AHLI
BUP 58 PENYELIA PERTAM
A
BUP 58
MAHIR
TERAMPIL

III/a-III/b III/c-III/d III/a-III/b III/c-III/d IV/a-IV/c IV/d-IV/e


II/c-II/d
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
Rp.
420.000 700.000 520.000 800.000 1.100.000 1.300.00
350.000
0
JENJANG JABATAN, PANGKAT, BATAS
USIA PENSIUN, SERTA TUNJANGAN
MEKANISME PENCIPTAAN/PENGANGKATAN DALAM JABATAN
ARSIPARIS
MEKANISME PENGANGKATAN KETERANGAN

Pengangkatan Dalam kategori • Untuk Mengisi Formasi CPNS dalam Jabatan


Pertama Keterampilan dan Fungsional Arsiparis
keahlian • Paling lama 1 tahun setelah menjadi PNS
Inpassing/ Dalam kategori • Bagi PNS Yg Berlatar Belakang Pendidikan D III, D4 Atau S1
Penyesuaian Keterampilan dan • Sesuai kebijakan yang berlaku
keahlian
Pindah Jabatan Dalam kategori •Berasal Dari Jabatan Fungsional Atau Struktural
Keterampilan dan Keahlian •Formasi
•Diklat Pengangkatan Arsiparis
•Uji Kompetensi
•53 Tahun untuk jabatan Muda kebawah, 55 Tahun
untuk jabatan Madya
Promosi Dalam kategori Berasal Dari Jabatan Fungsional
Keterampilan dan
keahlian
Penyetaraan Dalam Kategori Berasal Dari Pejabat Struktural
ARSIPARIS PENYETARAAN?
PERMENPAN RB NO.17 TAHUN 2021

Adalah merupakan Pejabat Administrasi yang pada saat penyederhanaan


struktur organisasi duduk dalam jabatan yang terdampak penyederhanaan
struktur organisasi :
• Administrator (Eselon III) disetarakan dengan Jabatan Fungsional Arsiparis
jenjang AHLI MADYA;
• Pengawas (Eselon IV) disetarakan dengan Jabatan Fungsional Arsiparis
jenjang AHLI MUDA; dan
• Pejabat pelaksana yang merupakan Eselon V disetarakan dengan
Jabatan Fungsional Arsiparis AHLI PERTAMA.
ARSIPARIS PENYETARAAN
PERMENPAN RB NO.17 TAHUN 2021

• Arsiparis Hasil Penyetaraan dalam menyusun kinerjanya /SKP dan


pengajuan penilaian SKP pada Tim Penilai maka prosedur dan
tahapannya sama seperti yang dilakukan fungsional Arsiparis lainnya.
• Arsiparis Hasil Penyetaraan mendapatkan tambahan bonus nilai kinerja
25 %.
• Arsiparis Hasil Penyetaraan tetap harus mengikuti Diklat
Kearsipan yang di persyaratkan yang diselenggarakan oleh
Pusdiklat Arsip Nasional RI.
PEMAHAMAN TEKNIS KEARSIPAN:

PENGERTIAN
ARSIP

ARSIP ADALAH REKAMAN KEGIATAN ATAU


PERISTIWA DALAM BERBAGAI BENTUK DAN
MEDIA SESUAI DGN PERKEMBANGAN T.I. YANG
DIBUAT DAN DITERIMA OLEH LEMBAGA NEGARA,
PEMDA, LEMBAGA PENDIDIKAN, ORSOSPOL DAN
PERORANGAN DALAM PELAKSANAAN KEHIDUPAN
BERMASYARAKATAN, BERBANGSA DAN
BERNEGARA.

Ismi. sosialisasi layanan arsip 2015.


Arsip Negara
Arsip yang tercipta dari kegiatan Lembaga
Negara dan kegiatan yang menggunakan
Sumber Dana Negara dinyatakan sebagai
Arsip Milik Negara.
Psl. 33 UU No. 43/2009

Arsip Negara adalah arsip yang dhasilkan dari dari kegiatan yang dilakukan
oleh Lembaga Negara, Pemerintah Daerah, Lembaga Pendidikan,
BUMN/BUMD dan pihak-pihak yang melaksanakan kegiatan yang didanai
dari dana negara baik APBN maupun APBD.
RUANG LINGKUP PENGELOLAAN ARSIP NEGARA
(SESUAI UU No. 43/2009 TENTENG KEARSIPAN)

AKUISISI
ARSIP
AKTIF

PENGOL
PENGELOLAAN AHAN
AKSES
ARSIP STATIS
PENGELOLAA
N ARSIP
DINAMIS
ARSIP ARSIP
VITAL PRESERVASI
INAKTIF

Menjadi Tanggungjawan LEMBAGA


Menjadi Tanggungjawab KEARSIPAN (Arsip Nas RI, LKD
PENCIPTA ARSIP (OPD) Provinsi, LKD Kab/Kota dan PT.
PEMBEDAAN ARSIP DINAMIS
Arsip yang Arsip aktif arsip
keberadaannya yang frekuensi
merupakan persyaratan penggunaannya
dasar bagi tinggi dan atau terus
kelangsungan menerus
operasional pencipta
arsip, tidak dapat
diperbarui Arsip
Arsip Vital
ArsipInaktif
Aktif
Dan tidak tergantikan
apabila rusak atau
hilang

-arsip aset, sertifikat,


BPKB, kebijakan

Arsip inaktif adalah arsip yang frekuensi


penggunaannnya telah menurun
(penggunaannya 10 kali/tahun)
Berada di
ALUR PENYIMPANAN ARSIP : UNIT PENGOLAH
(Pusat Berkas)
AKTIF P
I
N
D
DINAMIS A
H

IN AKTIFI Disimpan di
UNIT KEARSIPAN
( RECORD CENTER)
ARSIP

STATIS LEMBAGA KEARSIPAN

KONSEKUENSINYA : MAKA UNIT PENGOLAH HARUS


MENYIAPKAN PUSAT BERKAS (SIMPAN ARSIP AKTIF)
DAN UNIT KEARSIPAN MENYIAPKAN RECORD CENTER
(SIMPAN ARSIP INAKTIF).
GAMBARAN KONDISI KEARSIPAN
(BELUM 3-D : Dipilah, Ditata, Dinilai)
Penataan arsip aktif di FC Penataan arsip Inaktif di RC Penataan arsip Statis

KOMDISI TERTIB
ARSIP

Penataan arsip aktif Penataan arsip personal Penataan arsip audio visual
SARANA SIMPAN PENATAAN ARSIP AKTIF

1. FOLDER
 Memiliki PUSAT
2. ODNER BERKAS/CF
 SEKAT/GUIDE
 OUT GUIDE
3. FILING CAB  OUT SHEET

ROLL OPEC FILING CABINET


-FOLDER

-ODNER
CONTOH :

DAFTAR
ARSIP
INAKTIF

PENYIMPANAN ARSIP
IN AKTIF DI PUSAT ARSIP/RECORD CENTER
SARANA PENYIMPANAN ARSIP
VITAL/ASET
LEMARI BESI

PIPA UNTUK ARSIP PETA

BRANGKAS/
DAFTAR ARSIP
VITAL/ASET LEMARI BESI
UNIT KERJA YANG TERLIBAT LANGSUNG DALAM
PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS? (Pergub Jatim No. 7/2016)

UNIT
PENGOLAH

INSTANSI

UNIT
KEARSIPAN
UK II
UK I
UK III
KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL
ARSIPARIS

TEKNIS MANAJERIAL SOSIAL KULTURAL

 Pengelolaan Arsip  Perekat Bangsa


 Integritas
Dinamis  Kerjasama
 Pengelolaan  Orientasi pada Hasil
Arsip Statis  Pelayanan Publik
 Pembinaan  Komunikasi
Kearsipan  Pengembangan diri &
 Pengolahan dan orang lain

penyajian arsip  Mengelola Perubahan


menjadi informasi  Pengambilan Keputusan
KOMPETENSI JABATAN ARSIPARIS
Aspek Pengetahuan (Knowlegde)

1.Pendidikan Profesi
2.Diklat yang di Persyaratkan
3.Pengetahuan dan Pengalaman

KOMPETENSI : Aspek Sikap (Atitude)

1.Performa selama di tempat kerja


2.Tanggapan lingkungan kerja
3.Penghargaan
4.Penilaian
TUGAS POKOK
PENGELOLAAN PENGELOLAAN
ARSIP DINAMIS ARSIP STATIS
MULAI DARI AKUISISI,
adalah tugas yang dilakukan Arsiparis dalam REGISTRASI S/D
PENGOLAHAN,
melaksanakan kegiatan kearsipan dalam EVALUASI DAN
PENILAIAN PAD PRSERVASI DAN
mendukung tugas pokok dan fungsi satuan unit LAYANAN
kerjanya

Ditetapkan berdasarkan: PENGOLAHAN DAN PEMBINAAN


Tugas Kinerja Unit Kerja yang telah PENYAJIAN ARSIP KEARSIPAN
MENJADI INFORMASI
ditetapkan;

Tugas yang dilaksanakan sesuai jenjang


jabatan Arsiparis yang bersangkutan

PERKA ANRI NO. 4 TAHUN 2017


PERKA ANRI NO. 5 TAHUN 2017 TENTANG PELAKSANAAN TUGAS JABATAN
TENTANG PEDOMAN PENILAIAN PRESTASI FUNGSIONAL ARSIPARIS
KERJA JFA
KEGIATAN PENGELOLAAN
ARSIP DINAMIS
(DAUR HIDUP ARSIP)

PENCIPTAAN PENGGUNAAN PEMELIHARAAN PENYUSUTAN


ARSIP ARSIP ARSIP ARSIP

UU NO. 43/2009 Pasal 40


Ayat ( 2)
URAIAN KEGIATAN PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS
Meliputi : :
Kegiataannya :
PENCIPTAAN 1. PENERIMAAN dan PEMBUATAN NASKAH DINAS
ARSIP 2. Berdasarkan : TND dan KLASIFIKASI ARSIP

PENGGUNAAN
Penggunaan arsip :
Pimp. UP
ARSIP Kegiatannya :
Bertanggungjawab 1. Melakukan Pemberkasan Arsip Aktif
terhadap 2. Penataan Arsip Inaktif
PEMELIHARAAN
ketersediaan, 3. Penyimpanan Arsip dan
ARSIP
pengolahan dan 4. Alih Media Arsip
penyajian arsip
aktif dan inaktif KegiataN Penyusutan dasar : JRA
untuk kepentingan 1. Pemindahan arsip inaktif
pengguna arsip. PENYUSUTAN
ARSIP 2. Pemusnahan arsip
3. Penyerahan arsip statis
 Tugas lain atau tugas-tugas yang
ada hubungannya denganKearsipan
a. Peran serta dalam kegiatan ilmiah;
b. Kajian, telaah/analisis kearsipan
c. Menemukan dan mengembangkan
teknologi tepat guna bidang kearsipan;  Kegiatan unit kerja tetapi
tidak ada dalam SKP yang
d. Menjadi anggota organisasi profesi arsiparis;
telah ditetapkan
e. Anggota tim penilai kinerja arsiparis;
 Kegiatan yang bersumber
f. Memperoleh penghargaan/tanda jasa; dari kreativitas, ide,
g. Gelar kesarjanaan lainnya yg sederajat;
gagasan, inovasi Arsiparis
yang bersifat
h. Mengajar/melatih; pengembangan profesi
Kearsipan yang
i. Membuat materi penyuluhan, bintek dan
sosialisasi
bermanfaat bagi unit kerja,
j. Menulis karya ilmiah organisasi atau negara
PERKA ANRI NO. 5 TAHUN 2017
PERKA ANRI NO. 4 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN PRESTASI
TENTANG PELAKSANAAN TUGAS KERJA JFA
JABATAN
BAGAIMANA ARSIPARIS
MENILAIKAN KINERJANYA?
Penilaian kinerja dilakukan oleh PEJABAT PENILAI KINERJA (Atasan
Langsung Arsiparis)
Di verifikasi oleh Tim Penilai Kinerja Instansi (Tim Penilai di Dispusip Prov.
(Arsiparis Terampil s/d Arsiparis Muda) atau pada Tim Penilaian Kinerja
Instansi Pembina (Arsip Nasional RI untuk Arsiparis Madya s/d Utama).
Penilaian Kinerja dilakukan terhadap :
1. SKP (Tugas Pokok + Tugas Tambahan) dengan memberi NILAI
KUALITAS terhadap kualitas hasil kerja Arsiparis sesuai SKHK.
2. Nilai Perilaku Arsiparis
PENILAIAN KINERJA ARSIPARIS
PEJABAT PENILAI TIM PENILAI KINERJA
(Atasan Langsung) (Tim Penilai Kinerja di Disperpusip)

• Menetapkan SKP yg disusun • MEMVERIFIKASI hasil penilaian


Arsiparis pada AWAL TAHUN SKP Pejabat Penilai (khusus NILAI
PERILAKU kewenangan milik
• Memberikan penilaian kinerja Pejabat Penilai)
Arsiparis (NILAI SKP dan NILAI • PENETAPAN Angka Kredit /
PERILAKU) Kinerja (PAK) Arsiparis
( Arsiparis Terampil s/d Muda • Memberikan bahan
pada Kabid. Sedang Arsiparis pertimbangan (REKOMENDASI)
Madya pada Kepala Dinas) Hasil Penilaian.
APA YANG HARUS DISIAPKAN ARSIPARIS DALAM RANGKA
MENGAJUKAN PENILAIAN KINERJA PADA TIM PENILAI ?
Mengajukan surat permohonan Penilaian Kinerja Arsiparis pada Tim Penilai
Kinerja Arsiparis (Tim Penilai Kinerja Arsiparis Provinsi di Dispusip Prov Jatim)
Menyertakan kelengkapan:
a. Daftar Usul Penetapan Nilai Kinerja Arsiparis (Formulir DUPNK sesuai jenjang
Jabatan Arsiparis)
b. Foto Copy PAK (Penetapan Angka Kredit) tahun terakhir
c. Foto Copy SKP Tahun terakhir
d. Menyertakan Surat Pernyataan Melaksanakan Kegiatan Kearsipan (SPMK)
e. Copy Bukti hasil kerja pelaksanaan kegiatan (mengacu pada Perka Anri No.
23 Tahun 2017 tentang Standar Kualitas Hasil Kerja Jabfung Arsiparis/SKHK).
f. Surat tugas melaksanakan kegiatan (SPT/Surat tugas)
g. Pengajuan DUNPK dilakukan setiap AWAL TAHUN selambat-lambatnya pada
APA SAJA YANG DINILAIKAN?

PEDOMAN PENILAIAN KINERJA JFA


(Perka ANRI No. 5 Tahun 2017)

PENILAIAN PRESTASI PERILAKU


KERJA/KINERJA
JABATAN
SKP KERJA
FUNGSIONAL
ARSIPARIS 60% 40%
Penilaian dilakukan dengan memberi NILAI
KUALITAS terhadap hasil kerja Arsiparis
sesuai STANDAR KUALITAS HASIL KERJA
ARSIPARIS (SKHK)
APA ITU SKP ARSIPARIS?

Sasaran Kinerja Pegawai yang selanjutnya disingkat SKP adalah Rencana


Kinerja dan Target yang akan di capai oleh Arsiparis.
Bahan penyusunan SKP adalah : Renstra, Uraian Jabatan /Tusi pada
SOTK, DIPA Program Kegiatan, Perjanjian Kinerja, Butir kegiatan arsiparis,
dll.
Kehadiran Arsiparis adalah untuk mendukung kinerja unit kerja dimana
Arsiparis ditempatkan/mendukung kinerja organisasi.
SKP disusun disepakati antara Arsiparis dengan Atasan Langsung selaku
Pejabat Penilai
TUGAS POKOK &
SKP TUGAS TAMBAHAN

Sesuaikan dengan unit kerja dimana


ditempatkan;
 Sesuaikan dengan jenjang jabatan
Arsiparis;
 Lihat Perka ANRI Nomor 4/2017 tentang
Pelaksanaan Tugas Arsiparis dan Perka
ANRI Nomor 23/2019 tentang Standar
Kualitas Hasil Kerja (SKHK).
SKP
• SKP disusun secara :
- Jelas (kegiatan dapat diuraikan dengan jelas)
- Relevan (kegiatan harus berdasar lingkup tupoksi masing2)
- Dapat diukur (kegiatan dapat diukur secara kuantitaif)
- Dapat dicapai (kegiatan disesuaikan dengan kemampuan Arsiparis)
- Memiliki target (kegiatan memiliki target waktu yang ditentukan)
SKP tiap tahun scor minimal terpenuhi = 75.000 menit
• Periode Penilaian : Penilaian SKP Arsiparis dilaksanakan setiap AWAL
TAHUN.
LANJUTAN :

 Arsiparis dapat melaksanakan pekerjaan dibawah jenjang jabatannya


sesuai dengan kategorinya (Keterampilan dan Keahlian)
 Arsiparis yang melaksanakan pekerjaan diatas jenjang jabatannya harus
sudah tersertifikasi (baik itu sertifikasi dalam jabatan atau sertifikasi
profesi/teknis)
 Bilamana Arsiparis melakukan pekerjaan tugas pokoknya yang tidak
sesuai dengan jenjang jabatannya harus disertai dengan surat penugasan
melaksanakan tugas pokok kearsipan
 Bilamana Arsiparis melakukan pekerjaan yang sebelumnya tidak tercantum
dalam SKP maka dapat dimasukkan menjadi TUGAS TAMBAHAN
CONTOH FORM SKP
FORM PENILAIAN SKP
MENENTUKAN KUALITAS HASIL KERJA ARSIPARIS (50-100)
DI SKP MEMAKAI STANDAR KUALITAS HASIL KERJA
(SKHK)
PEJABAT FUNGSIONAL ARSIPARIS
 Standar Kualitas Hasil Kerja Pejabat Fungsional Arsiparis, Persyaratan mutu suatu
kegiatan kearsipan yang harus dipenuhi oleh Arsiparis untuk mendapatkan penilaian
kinerja
 Panduan bagi :
1. Pejabat Fungsional Arsiparis, untuk menyiapkan bahan penilaian kinerja sesuai
dengan SKP pada satuan unit kerja;
2. Pejabat Penilai Kinerja (atasan langsung), untuk mengotrol pencapaian tugas
pokok Arsiparis dgn SKP dalam mendukung tugas pokok dan fungsi unit kerja & tujuan
organisasi
3. Tim Penilai Kinerja, untuk melakukan verifikasi hasil penilaian kinerja yg dilakukan
Pejabat Penilai Kinerja Arsiparis.
Dasar : Perka ANRI NO. 23/2029 ttg SKHK
KRITERIA/KOMPONEN
STANDAR KUALITAS

Hasil Kerja Bukti Kerja


NILAI
KUALITAS

Batasan STANDAR KUALITAS Format


HASIL KERJA (SKHK)
ARSIPARIS

Ketentuan Norma
Teknis Waktu
Manfaat

KOMPONEN tersebut, merupakan persyaratan yg harus dipenuhi dalam


melakukan pekerjaan kearsipan dan panduan dalam memberikan NILAI KUALITAS
terhadap penilaian kinerja Arsiparis
NILAI KUALITAS TUGAS POKOK

NILAI URAIAN PENILAIAN

100 • Hasil kerja SKP sempurna sesuai ketentuan


teknis, format, volume dan waktu dlm SKHK.
90 • Hasil kerja memenuhi ketentuan teknis dan
format, namun hasil kerja belum
dimanfaatkan.
75 • Hasil kerja memenuhi ketentuan teknis,
namun format belum terpenuhi masih ada CATATAN :
yg kurang lengkap. SEMAKIN NILAI
60 • Hasil kerja masih ditemukan kesalahan
KUALITAS HASIL
KERJA TERPENUHI
besar. MAKA NILAI
50 • Hasil kerja tidak didukung oleh bukti kerja KUALITAS SEMAKIN
sehingga tidak memenuhi standar kualitas. BAIK
CONTOH HASIL KERJA ;
Kgiatan melakukan pemberkasan arsip aktif
• HASIL KERJA • Daftar Arsip Aktif
• KETENTUAN • (1) Pemberkasan berdasarkan klasifikasi arsip; (2) Pemberkasan arsip
TEKNIS dilakukan setelah arsip diregistrasi; dan (3) Daftar arsip aktif terdiri atas
Daftar Berkas dan Daftar Isi Berkas;

• NORMA
WAKTU • 10 menit/nomor arsip
• MANFAAT • Daftar dpt digunakan sebagai sarana penemuan kembali arsip aktif di UP

• FORMAT • (1) Daftar Berkas sekurang-kurangnya memuat informasi: unit pengolah,
kode klasifikasi, uraian informasi berkas, kurun waktu, jumlah, dan
keterangan klasifikasi keamanan dan akses arsip; (2) Daftar Isi Berkas
sekurang-kurangnya memuat informasi: nomor berkas, nomor item arsip,
kode klasifikasi, uraian informasi arsip, tanggal, jumlah, dan keterangan
klasifikasi keamanan dan akses arsip; dan/atau (3) Daftar Arsip Aktif
sekurang-kurangnya memuat metada: unit pengolah, kode klasifikasi,
nomor berkas, uraian informasi berkas, uraian informasi arsip, tanggal,
• jumlah, dan keterangan klasifikasi keamanan dan akses arsip.
NILAI KUALITAS TUGAS TAMBAHAN

• NILAI KUALITAS 1, apabila melakukan tugas tambahan


sejumlah 1-3 kali
• NILAI KUALITAS 2, apabila melakukan tugas tambahan
sebanyak 4 -6 kali
• NILAI KUALITAS 3, apabila melakukan tugas
tambahan sebanyak lebih dari 7 kali
PERILAKU KERJA ARSIPARIS
Adalah setiap tingkah laku, sikap atau tindakan yang dilakukan oleh PNS
atau tidak melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang - undangan.
Unsur penilaian Prilaku meliputi: Unsur penilaian Prilaku meliputi:
a. Orientasi Pelayanan; • Orientasi Pelayanan
b. Integritas; • Komitmen
c. Komitmen • Inisiatif Kerja
d. Disiplin • Kerjasama
e. Kerjasama • Kepemimpinan
(Pasal 1, Perka ANRI Nomor 5 Tahun
2017 tentang Pedoman Penilaian
Prestasi Kerja JFA) -- PP 30 Tahun 2019
PP 46 Tahun 2011
NILAI PERILAKU
PERBANDINGAN PP 46/2011 DENGAN
PP 30/2019
PP 46/2011 PP 30/2019

Penilaian • Sangat Baik: 91 keatas • Sangat Baik : 110 -120 (dengan


• Baik : 76 – 90 menciptakan IDE BARU dan/atau
Kinerja cara baru dalam peningkatan
• Cukup: 61- 75
kinerja dan manfaat bagi
• Kurang: 51- 60
organisasi/negara
• Buruk: 50 ke bawah • Baik: 90 -120
• Cukup: 70-89
• Kurang: 60-69
• Sangat Kurang: <50
KONVERSIKE ANG KA
KREDIT

SANGAT MendapatkanAK sebesar150% dariAK


CONTOH:
BAIK
yangharus NILAI PR E S TAS I KE R JA /SKP=
Dicapai setiap tahun; 102,58
MendapatkanAK sebesar 125% dari AK DENGAN SEBUTAN BAIK
BAI
yang harus
K =125% X AKK PER TAHUN
dicapai setiap tahun.
MendapatkanAK sebesar 100% dari AK Lihat tabel
CUKU AKK unt
P yang harus dicapai setiap tahun;
kenaikan
pangkat JFA
Jika Arsiparis Muda:
KURAN MendapatkanAK sebesar 75% dari AK
G yang harus =125% x 25 = 31,25
dicapai setiap tahun;
BURUK/
MendapatkanAK sebesar 50% dari AK yang
SANGA harus
T dicapai setiap tahun.
KURANG
ANGKA KREDIT KUMULATIF (AKK) dan ANGKA
KREDIT KUMULATIF TAHUNAN (AKKT)

 Angka Kredit Kumulatif Tahunan (AKKT) adalah Angka kredit


Kumulatif minimal PER TAHUN yang harus dicapai oleh arsiparis
sesuai dengan jenjang jabatannya, agar dapat terhindar dari nilai
kinerja KURANG atau BURUK;

 Angka Kredit Kumulatif (AKK) adalah angka kredit kumulatif minimal


yang harus dicapai oleh arsiparis untuk dapat di
REKOMENDASIKAN naik pangkat dan jabatan sesuai jenjang
jabatan masing-masing Arsiparis.
JENJANG JABATAN/GOL RUANG DAN
ANGKA KREDIT ANGKA KREDIT KUMULATIF
KOMULATIF TUGAS POKOK TERAMPIL/ MAHIR/ PENYELIA
(AKK/TAHUN) PELAKSANA PELAKSAN
A
PENILAIAN JF ARSIPARIS LANJUTAN
MENGGUNAKAN SISTEM
KONVERSI II/c II/d III/a III/b III/c III/d

Sistem konversi adalah sistem


penilaian angka kredit dengan Melakukan kegiatan PAD, PAS, 20 20 50 50 100 100
menggunakan Penilaian Kinerja pembinaan kearsipan dan
(SKP + Perilaku Kerja) pengolahan dan penyajian arsip
menjadi informasi
JENJANG JABATAN/GOL RUANG DAN20 ANGKA20
KREDIT50
JUMLAH 50 100 100
KUMULATIF
JUMLAH AKK MINIMAL PER TAHUN 5 5 12,5 12,5 25 25
TUGAS POKOK AHLI AHLI AHLI AHLI
PERTAMA MUDA MADYA UTAMA

III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e

Melakukan kegiatan PAD, PAS, 50 50 100 100 150 150 150 200 200
pembinaan kearsipan dan
pengolahan dan penyajian arsip
menjadi informasi
PERHITUNGAN ANGKA KREDIT KUMULATIF
ARSIPARIS

% AK PER TAHUN YANG DICAPAI


PREDIKAT BESARAN
AK TERAMPIL MAHIR PENYELIA PERTAMA MUDA MADYA UTAMA

AK KUMULATIF
20 50 100 50 100 150 200
AK MINIMAL PER
TAHUN
5 12,5 25 12,5 25 37,5 50
SANGAT
BAIK
150% 7,5 18,75 37,5 18,75 37,5 56,25 75
BAIK
125% 6,25 15,625 31,25 15,625 31,25 46,875 62,5
CUKUP
100% 5 12,5 25 12,5 25 37,5 50
KURANG
75% 3,75 9,375 18,75 9,375 18,75 28,125 37,5
SANGAT
KURANG
50% 2,5 6,25 12,5 6,25 12,5 18,75 25
NILAI PAK TIAP TAHUN
NILAI PAK
BUKTI KERJA ARSIPARIS
Untuk mendukung kualitas hasil kerja maka Arsiparis yang melaksanakan kegiatan kearsipan wajib
mengumpulkan kelengkapan bahan Penilaian Kinerja sesuai bukti kerja Arsiparis.
Bukti Kerja Arsiparis meliputi :
- Bukti Kerja Arsiparis
- SKP Awal Tahun
- Bukti fisik dari setiap kegiatan kearsipan sesuai SKHK;
- Dasar Penugasan untuk melakukan kegiatan kearsipan,
dapat berupa Surat Keputusan (SK), Surat Tugas, Keg. Mandiri, dll.
- Daftar Usul Penetapan Nilai Kinerja (DUPNK)
- Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan Kearsipan (Tugas Pokok dan Tugas
Tambahan)
SURAT PERNYATAAN MELAKUKAN KEGIATAN
POKOK/TAMBAHAN
CONTOH FORM
DUPAK
/DUPNK
Syarat Kenaikan Jabatan Arsiparis Kenaikan Pangkat Arsiparis
dipertimbangkan

 tersedia formasi  Paling singkat 2 (dua) tahun


dalam pangkat terakhir;
 paling singkat 1 (satu) tahun dalam
jabatan terakhir;  Memenuhi angka kredit kumulatif
yang ditentukan; dan
 memenuhi angka kredit kumulatif yang
 Penilaian prestasi kerja paling
ditentukan;
rendah bernilai baik dalam 2 (dua)
 telah mengikuti dan lulus uji kompetensi;
dan tahun terakhir.
 penilaian prestasi kerja paling kurang
bernilai baik dalam
2 (dua) tahun terakhir.
TUPOKSI ARSIPARIS SESUAI JENJANG JABATAN
(PERKA ANRI NO 4/2017)

PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS TERAMPIL (II c – d)


NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Membuat dan menerima arsip Daftar registrasi


2 Pemberkasan arsip aktif Daftar arsip aktif
3 Melakukan preservasi (restorasi arsip kertas) Daftar, BA
4 Mengemas bahan pameran arsip tekstual dan Laporan, Form.
virtual
PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS MAHIR ( III a – b)
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Menyeleksi arsip yang akan di pindah Daftar arsip inaktif

2 Melaksanakan pemindahan arsip ianktif Laporan dan BA

3 Pemberkasan arsip terjaga Daftara arsip terjaga

4 Verifikasi dan menilai salinan autentik arsip terjaga Daftar salinan autentikasi

5. Layanan penggunaan arsip dinamis Form/buku layanan

6 Penataan dan penyimpanan arsip statis Laporan, Daftar

7 Identifikasi fisik arsip statis – daftar arsip statis/inventaris Laporan, Daftar

8 Menyusun daftar deskripsi arsip statis atau inventaris arsip statis Daftar diskripsi

9 Melakukukan preservasi (restorasi non kertas) Daftar, BA

10 Melakukan reproduksi/alih media arsip statis Daftar, BA

11 Penelusuran referensi dan arsip untuk naskah sumber Laporan, Daftar


PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS PENYELIA ( III c – d)
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Verifikasi autentisitas arsip yang tercipta Daftar verifikasi


2 Melakukan penataan dan penyimpanan arsip inaktif Daftar arsip inaktif
3 Identifikasi arsip dinamis untuk autentikasi – alih media Laporan, Daftar
4 Identifikasi dan alih media arsip dinamis Laporan/Daftar, BA
5. Identifikasi arsip vital Laporan, Dfatar
6 Pengelolaan arsip vital Daftar arsip vital
7 Identifikasi arsip terjaga Laporan dan Daftar
8 Layanan penggunaan arsip dinamis (inaktif) Form/Buku Layanan
9 Verifiaksi fisik arsip statis – Penyusunan Daftar Arsip Statis Laporan dan Daftar
10 Melakukan Bimtek Kearsipan – Pengelolaan arsip Laporan dan Jadwal
11 Penilaian prestasi kerja Arsiparis Formulir Verifikasi
12 Mengolah dan menyajikan arsip aktif menjadi informasi Daftar
13 Mengolah dan menyajikan arsip inaktif menjadi informasi Daftar
PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS AHLI PERTAMA ( III a – b)
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Menyeleksi arsip inaktif yang akan dimusnahkan Laporan, Daftar


2 Melaksanakan pemusnahan arsip Daftar dan BA
3 Menyeleksi arsip inaktif yang akan diserahkan Laporan, Daftar
4 Melaksanakan penyerahan arsip statis Daftar, BA
5. Penelusuran arsip dan referensi – Guide arsip Laporan
6 Rewashing arsip microfilm /laminasi arsip Daftar
7 Penelusuran dan Pemindahan arsip sesuai tema Laporan dan Daftar
8 Penyusunan katalog/display untuk pameran arsip Katalog/Display
9 Pelayanan arsip statis – jasa penelusuran Form layanan
10 Penelusuran referensi dan data – Penyusunan SOP Laporan
11 Penilaian Prestasi Kerja Arsiparis Form verifikasi
12 Identifiaksi dan pengolahan data arsip inaktif, vital dan statis Daftar
PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS AHLI MUDA ( III c – d)
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Menilai arsip yang akan dimusnahkan Laporan, Daftar


2 Menilai arsip inaktif yang akan diserahkan ke LKD Laporan, Daftar
3 Identifikasi salinan autentikasi dari arsip terjaga Laporan, Daftar dan BA
4 Memberikan layanan arsip terjaga Form layanan
5. Identifikasi khazanah arsip statis – Daftar Arsip Statis Laporan
6 Penelusuran arsip dan referensi – Daftar arsip statis Laporan
7 Pembuatan skema sementara dan definitive – daftar arsip statis Skema arsip
8 Penyusunan indeks lokasi Indeks lokasi
9 Penataan dan penyimpanan arsip statis Lapoarn, Denah
10 Penulisan rancangan guide arsip Guide arsip
11 Perbaikan rancangan guide arsip hasil penilaian Guide arsip
12 Identifiaksi, verifiaksi, metode arsip yang di preservasi Daftar
13 Identifiaksi dan penilaian arsip yang akan dialihmediakan Lapoarn, Daftar
LANJUTAN PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS AHLI MUDA ( III c – d)

NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA


14 Penyusunan konsep dan rancangan SOP Konsep, rancangan
15 Audit Kearsipan dalam rangka Pengawasan/Akreditasi Laporan
16 Wawancara dalam rangka pengawasan Laporan, kisi-kisi
17 Monitoring dan evaluasi sisten informasi kearsipan Laporan
18 Kegiatan uji kompetensi/serifikasi Laporan, data pendukung
19 Penilaian prestasi kerja arsiparis terampil s/d muda Form verifikasi
20 Identifikasi dan pengolahan data arsip terjaga Daftar
21 Entri serta penyajian data dan informasi untuk SIKN dan Daftar
JIKN
PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS AHLI MADYA ( IVa– c)
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Identifiaksi, penilaian, verifikasi, penyusunan JRA Laporan, JRA


2 Identifiaksi, penilaian, verifiaksi perssetujuan pemusnahan arsip Laporan, Daftar
3 Verifiaksi arsip statis yang akan diserahkan Laporan, Daftar
4 Identifikasi khasanah arsip statis – Guide dan inventarisasi Laporan
5. Penelusuran arsip dan referensi Laporan
6 Pembuatan skema sementara dan definitif – Inventarisasi arsip Skema arsip
7 Penilaian/penelaahan rancangan guide arsip Laporan
8 Penulisan inventarisasi arsip dan perbaikan hasil uji petik Inventarisasi arsip
9 Penilaian penyusunan naskah sumber Telaah
10 Pelayanan arsip statis – konsul pengenalan sumber arsip Form Layanan
11 Bimtek Instrumen pengawasan kearsipan Laporan, Jadwal
12 Bimkos penyelenggaraan kearsipan Laporan, jadwal
13 Supervisi kearsipan Lapoarn
LANJUTAN PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS AHLI MADYA ( IVa– b)
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

14 Penyusunan daftar inventarisasi Laporan


15 Penyusunan konsep NSKP – Tingkat Daerah, instansi Nas Konsep
16 Penyusnan naskah akademik NSKP bidang Kearsipan – Tingkat Daerah, NSPK, naskah akademik
Instansi, Nasional
17 Supervisi Penyelenggaraan kearsipan – PAD dan PAS Laporan
18 Pengawasan Kearsipan – Audit Internal/Eksternal Loporan
19 Wawancara dalam rangka akreditasi Laporan dan Kisi-kisi
20 Penyusunan rekomendasi hasil akreditasi kearsipan Laporan
21 Analisis rancangan kebutuhan Jabatan arsiparis Laporan
22 Evaluasi tugas pokok dan fungsi jabatan fungsional arsiparis Laporan
23 Penilaian kompetensi arsiparis terampil s/d ahli muda Laopran
24 Penilaian prestasi kerja Arsiparis Form Verifikasi
PEKERJAAN DAN BUKTI KERJA ARSIPARIS AHLI UTAMA ( IVd – e)

NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA


1 Evaluasi dan Penilaian pengelolaan arsip dinamis Laporan
2 Identifikasi dan analisis arsip untuk penyusunan DPA Laporan, Daftar
3 Identifikasi analisis pemberian penghargaan penyelamatan arsip Telaahan, Laporan
statis
4 Evaluasi dan penilaian pengelolaan arsip statis Laporan
5 Penyusunan rancangan NSPK – Tingkat Daerah, instansi, nasional Rancangan
6 Penyusunan LHPKN/Laporan Hasil Pengawasan Kearsipan Nasional Lapoarn
7 Telaah, analisis dan pertimbangan pemberian penghargaan Telaahan
kearsipan – Pencipta arsip/LK
8 Telaah, dan analisis pertimbangan pemberian sanksi – perorangan, Telaahan
pencipta arsip atau LK
TUGAS TAMBAHAN
NO JENIS PEKERJAAN BUKTI KERJA

1 Peran serta dalam kegiatan Ilmiah Bidang Kearsipan (Seminar, Dialog Sertifikat
Kearsipan, Diskusi Ilmiah, Workshop, dll)
2 Melakukan kajian, telaahan/analisis kearsipan Laporan
3 Menemukan teknologi tepat guna (inovasi) bidang kearsipan Laporan
4 Mengajar/melatih / bimbingan di bidang kearsipan Laporan
5 Menjadi Anggotaa Organisasi Profesi Kearsipan Sertifikat keanggotaan
6 Menjadi Anggota Tim Penilai Kinerja Jabfung Arsiparis Laporan
7 Memperoleh penghargaan/tanda jasa kehormatan atau lainnya Sertifikat penghargaan
8 Memperoleh gelar kesarjanaan lainnya yg sederajat Ijasah kesarjanaan
9 Menulis karya tulis ilmiah bidang kearsipan Laporan
10 Melakukan penyusunan materi penyuluhan/bimtek/modul kearsipan. Bahan
11. Melaksanakan tugas lain yg berkaitan dengan tugas pokok jabatannya Laporan
KESIMPULAN

 SKP merupakan salah satu cara menilai kinerja Arsiparis yg memadukan antara
hasil kerja Arsiparis dengan tercapainya tujuan unit kerja
 Standar Kualitas Hasil Kerja Arsiparis merupakan pedoman kerja Arsiparis pada
setiap kategori jenjang jabatannya untuk mendapatkan pengakuan kompetensi
Arsiparis sesuai peraturan perundang-undangan dan kaidah-kaidah kearsipan;
 Komponen Standar Kualitas Hasil Kerja Arsiparis merupakan acuan yang harus
dilengkapi oleh Arsiparis sehingga memenuhi kepatuhan terhadap prosedur
kerja yang telah ditetapkan;
 Dengan terpenuhinya Standar Kualitas Hasil Kerja Arsiparis & Penilaian
Kinerja yang optimal akan mempertegas fungsi, tugas dan kewenangan
Arsiparis
Wassalaamu'alaikum
Wr. Wb.
Terima kasih
Semoga
Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai