Anda di halaman 1dari 1

Test PCR dan Rapid Antigen Tetap

Diperbolehkan Saat Puasa

Majelis Ulama Indonesia (MUI) memutuskan bahwa Test Swab dan Rapid Antigen
tidak membatalkan puasa. Bagi masyarakat yang ingin melakukan test usap baik
melalui hidung maupun tenggorokan, tetap boleh dilaksanakan.

Ketentuan ini tertuang dalam Fatwa MUI Nomor 23 Tahun 2021 tentang Hukum Tes
Swab untuk Deteksi COVID-19 saat Berpuasa, yang ditetapkan pada 7 April 2021.

“MUI telah mengeluarkan Fatwa bahwa test swab maupun antigen tidak
membatalkan ibadah puasa. karena masih dalam situasi pandemi COVID-19,
masyarakat harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan serta mengurangi
mobilitas keluar rumah.

Apabila hendak shalat tarawih dan tadarus di masjid, jemaah maupun pengurus
harus melaksanakan protokol kesehatan seperti memakai masker, membawa
peralatan sholat sendiri, menjaga jarak serta menghindari kerumunan guna
menghindari risiko penularan COVID-19.

Selamat Menjalankan Ibadah Puasa

Anda mungkin juga menyukai