Anda di halaman 1dari 26

1

PERCOBAAN VIII & IX


ANALISA KUALITATIF KATION

A. TUJUAN
Praktikum ini bertujuan untuk mengidentifikasi kation-kation golongan I, II, III,
IV, dan V, serta uji penegasan dengan menggunakan beberapa pereaksi yang spesifik
(dengan adanya perubahan warna atau terbentuknya endapan).

B. DASAR TEORI (1)


Analisa kualitatif merupakan suatu proses dalam mendeteksi keberadaan suatu
unsur kimia dalam cuplikan yang tidak diketahui. Analisa kualitatif merupakan salah
satu cara yang paling efektif untuk mempelajari kimia dan unsur-unsur serta ion-ionnya
dalam larutan. Dalam metode analisis kualitatif kita menggunakan beberapa pereaksi
diantaranya pereaksi golongan dan pereaksi spesifik, kedua pereaksi ini dilakukan
untuk mengetahui jenis anion / kation suatu larutan.
Kation adalah ion yang bermuatan positif. Kation dikelompokkan dalam lima
golongan berdasarkan reaksi kation tersebut terhadap reagensia tertentu dengan
membentuk endapan atau tidak. Sehingga klasifikasi kation didasarkan pada perbedaan
kelarutan kation tersebut terhadap klorida, sulfida, dan karbonat. Reagensia golongan
yang dipakai untuk klasifikasi kation yang paling umum adalah asam klorida, hidrogen
sulfida, ammonium sulfida, dan ammonium karbonat.
Penambahan pereaksi golongan akan mengendapkan ion-ion dalam golongan
tersebut. Masing-masing golongan kemudian dipisahkan kemudian dilakukan
pemisahan ion-ion segolongan dan dilakukan identifikasi terhadap masing-masing ion.
Pada analisis sistematik dari kation maka golongan logam-logam yang
diidentifikasi dipisahkan menurut golongan berikut: (2)
1. Golongan I, disebut golongan asam klorida terdiri atas: Pb2+, Ag + , Hg +2.
2. Golongan II, disebut golongan hydrogen sulfide, terdiri atas : As3+, Sn2+, Sb3+ ,
Cu2+, Bi3+, Hg+, Cd2+.
3. Golongan III, disebut juga golongan amonium sulfide terdiri atas: Al 3+, Cr3+ , Fe3+,
Fe2+, Zn2+, Mn2+, dan Co2+
4. Golongan IV, disebut golongan amonium karbonat terdiri atas : Ba2+, Sr2+, dan Ca2+
5. Golongan V, disebut golongan sisa terdiri atas: Mg2+, K + , Na + ,dan NH4 +

C. ALAT DAN BAHAN


1. Alat
a. Tabung reaksi
b. Rak tabung reaksi

2. Bahan
a. Kation golongan I
b. Kation golongan II
c. Kation golongan III
d. Kation golongan IV

Modul Praktikum Kimia Dasar I


2

e. Kation golongan V
f. Larutan Natrium Thiosulfat
g. NaOH(aq) encer
h. K2CrO4(aq)
i. HCl(aq) encer
j. H2S(aq)
k. HCl(aq) pekat
l. HNO3 (aq)
m. KI(aq)
n. NH4OH(aq)
o. K2CrO4(aq)
p. dll

D. PROSEDUR KERJA (2)


1. Identifikasi kation golongan I
a. Pb2+
1) Dengan HCl encer akan terbentuk endapan putih yang larut dalam air panas
(dipanaskan), HCl pekat dan larutan amonium asetat.
2) Tambahkan larutan KI, terbentuk endapan kuning.
3) Tambahkan larutan K2CrO4, terbentuk endapan kuning yang larut dalam
HNO3 atau NaOH
4) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan putih yang larut dalam
NaOH berlebih.
5) Tambahkan NH4OH, terbentuk endapan putih
6) Tambahkan gas H2S, terbentuk endapan hitam
b. Ag +
1) Dengan HCl encer, terbentuk endapan putih yang mudah larut dalam
NH4OH encer.
2) Tambahkan larutan KI, terbentuk endapan kuning yang mudah larut dalan
larutan Natrium Thiosulfat.
3) Tambahkan larutan K2CrO4, terbentuk endapan merah coklat yang mudah
larut dalam asam nitrat encer dan ammonia encer.
4) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan coklat yang sukar
dalam NaOH berlebih.
5) Tambahkan gas H2S, terbentuk endapan hitam.

2. Identifikasi kation golongan II


a. Cu2+
1) Tambahkan larutan HCl encer, tambahkan gas H2S terbentuk endapan hitam
2) Tambahkan larutan KI, terbentuk endapan putih.
3) Tambahkan KSCN, terbentuk endapan hitam.
4) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan biru yang jika
dipanaskan berubah menjadi hitam.

Modul Praktikum Kimia Dasar I


3

5) Tambahkan larutan NH4OH encer, terbentuk endapan biru muda yang larut
dalam larutan NH4OH berlebih menjadi larutan biru tua.
6) Tambahkan larutan Kalium Ferrosianida, terbentuk endapan coklat merah.
b. Hg2+
1) Tambahkan gas H2S, mula-mula terbentuk endapan putih kemudian kuning,
coklat dan akhirnya hitam.
2) Tambahkan larutan KI, terbentuk endapan merah orange, yang larut dalam
larutan KI berlebih.
3) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan kuning.
4) Tambahkan larutan NH4OH encer, terbentuk endapan putih yang larut
dalam reagen berlebih.

3. Identifikasi kation golongan III


a. Fe2+
1) Tambahkan larutan NH4Cl + NH4OH encer, tambahkan gas H2S terbentuk
endapan hitam
2) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan hijau kotor yang
kemudian berubah menjadi coklat.
3) Tambahkan larutan K-Ferrosianida, terbentuk endapan putih yang karena
pengaruh udara endapan berubah menjadi biru.
4) Tambahkan larutan K-Ferrisianida, terbentuk endapan biru tua.
b. Fe3+
1) Tambahkan larutan NH4Cl + NH4OH encer, tambahkan gas H2S terbentuk
endapan hitam
2) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan coklat merah.
3) Tambahkan larutan K-Ferrosianida, terbentuk larutan coklat.
4) Tambahkan larutan K-Ferrisianida, terbentuk endapan biru (biru Prussian)
5) Tambahkan larutan KSCN, terbentuk larutan merah
c. Zn2+
1) Tambahkan larutan NH4Cl + NH4OH encer, tambahkan gas H2S terbentuk
endapan putih.
2) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan putih yang larut dalam
reagen berlebih.
3) Tambahkan larutan NH4OH encer, terbentuk endapan putih yang larut
dalam reagen berlebih.
4) Tambahkan larutan K-Ferrosianida, terbentuk endapan putih yang larut
dalam NaOH.
3+
d. Al
1) Tambahkan larutan NH4Cl + NH4OH encer, tambahkan gas H2S terbentuk
endapan putih.
2) Tambahkan larutan NaOH encer, terbentuk endapan putih yang larut dalam
reagen berlebih.
3) Tambahkan larutan NH4OH encer, terbentuk endapan putih yang sedikit
larut dalam reagen berlebih.

Modul Praktikum Kimia Dasar I


4

4) Tambahkan larutan Natrium fosfat, terbentuk endapan putih yang larut


dalam asam kuat encer.
4. Identifikasi kation golongan IV
a. Ba2+
1) Tambahkan larutan Ammonium karbonat, terbentuk endapan putih.
2) Tambahkan larutan Kalium kromat, terbentuk endapan kuning yang larut
dalam asam mineral, tapi tidak larut dalam asam asetat encer.
3) Tambahkan larutan Amonium oksalat, terbentuk endapan putih yang larut
dalam asam mineral tapi tidak larut dalam asam asetat encer.
4) Tambahkan Asam Sulfat, terbentuk endapan putih yang tidak larut dalam
asam mineral maupun dalam larutan amm. Sulfat.
5) Tambahkan larutan NaOH, terbentuk endapan putih.
b. Ca2+
1) Tambahkan larutan Ammonium karbonat, terbentuk endapan putih.
2) Tambahkan larutan NaOH, terbentuk endapan putih.
3) Tambahkan larutan K-Ferrosianida, terbentuk endapan putih/kuning.
4) Tambahkan larutan Amonium oksalat, terbentuk endapan putih
5) Tambahkan Asam Sulfat, terbentuk endapan putih
6) Tambahkan larutan Kalium kromat, tidak terbentuk endapan (untuk
membedakan dengan ion Ba2+).
c. Sr2+
1) Tambahkan larutan asam sulfat encer, terbentuk endapan putih yang tidak
larut dalam amm. Sulfat.
2) Tambahkan larutan Ammonium karbonat, terbentuk endapan putih.
3) Tambahkan larutan Ammonia encer, tidak terbentuk endapan.

5. Identifikasi kation golongan V


a. Mg2+
1) Tambahkan larutan NaOH, terbentuk endapan putih yang sukar larut dalam
reagen berlebih.
2) Tambahkan larutan Ammonium karbonat, terbentuk endapan putih.
3) Tambahkan larutan Natrium karbonat, terbentuk endapan putih.
4) Ditambahkan dapar (NH4OH + NH4Cl) + larutan Na. fosfat membentuk
endapan putih.
b. NH4 +
1) Ditambah larutan natrium hidroksida tidak bereaksi.
2) Larutan dipanaskan memberikan bau yang khas dan membirukan kertas
lakmus merah.
3) Ditambah larutan kalium hidroksida dan pereaksi nessler terbentuk endapan
kuning-coklat.
4) Dimasukkan batang pengaduk yang sudah dibasahi dengan larutan asam
klorida pekat terbentuk uap putih

Modul Praktikum Kimia Dasar I


5

E. DAFTAR PUSTAKA
1. Gandjar, I.G., Rohman A, 2013, Kimia Farmasi Analisis, Pustaka Pelajar,
Jogjakarta.
2. Svhela G, 1994, Buku teks Analisa An Organik Kualitatif Mikro dan Makro.
Penerjemah Setyono L , Hadyana, Kalman Media Pusaka. Jakarta

Modul Praktikum Kimia Dasar I


6

LEMBAR KERJA PERCOBAAN

Nama : Ilham Septa Mulya


Kelas : Reg 1-2 Sore
Hari/Tanggal : Minggu 18/07/2021
Judul Percobaan : ANALISA KUALITATIF KATION
Tujuan : Praktikum ini bertujuan untuk mengidentifikasi kation-kation
golongan I, II, III, IV, dan V, serta uji penegasan dengan menggunakan beberapa pereaksi
yang spesifik (dengan adanya perubahan warna atau terbentuknya endapan).

IDENTIFIKASI KATION

A. KATION GOLONGAN I
Samp Prosedur Pengama Reak Gambar/Foto
el tan si
Ag + 1. a. S + HCl ↓ putih

b. ↓ + larut
NH4OH

Modul Praktikum Kimia Dasar I


7

c. Larutan + ↓ putih
HCl / HNO3

2. a. S + NaOH ↓ coklat

b. ↓ + NaOH sukar
larut

Modul Praktikum Kimia Dasar I


8

3. a. S + KI ↓ kuning

b. ↓ + # larut
Na2S2O3

4. S + K2CrO4 ↓ merah
bata

Modul Praktikum Kimia Dasar I


9

Pb2+ 1. a. S + HCl ↓ putih

b. ↓ putih + larut
air panaskan

c. ↓ putih + larut
HCl pekat l

2. a. S + NaOH ↓ putih

Modul Praktikum Kimia Dasar I


10

b. ↓ putih + larut
NaOH berlebih

3. a. S + H2SO4 ↓ putih

b. ↓ putih + Larut
(CH3COO)
NH4
berlebih

Modul Praktikum Kimia Dasar I


11

4. S + K2CrO4 ↓ kuning

5. S+KI ↓ kuning

B. KATION GOLONGAN II
Sam Prosed Pengam Rea Gambar/Foto
pel ur atan ksi
2+
Hg 1. S + ↓ hitam
HCl +
H2S

2. S + ↓ putih
NH4
OH

3. S + ↓
Na kuning
OH coklat

Modul Praktikum Kimia Dasar I


12

4. a. S ↓
+ KI merah

b. ↓ larut
+ KI

Cu2 1. S + ↓ hitam
+ HCl +
H2S

Modul Praktikum Kimia Dasar I


13

2. a. S ↓ biru
+
NH4O
H

b. ↓ larut
+
NH4O
H

3. a. S ↓ biru
+
NaOH

b. ↓ hitam
↓+
dipana
skan

Modul Praktikum Kimia Dasar I


14

4. ↓ putih
S+KI x

5. S + ↓ hitam
KSCN

C. KATION GOLONGAN III


Samp Prosedur Pengamat Reak Gambar/Foto
el an si

Modul Praktikum Kimia Dasar I


15

Fe2+ 1. S + ↓ hitam x
NH4OH +
NH4Cl +
H2S

2. S + ↓ hijau
NaOH kotor x

3. S + ↓ biru
K4Fe(CN muda
)6

4. S + ↓ biru tua
K3Fe(CN)6

Fe3+ 1. S + ↓ hitam
NH4OH +
NH4Cl +
H2S

2. S + ↓ orange
NaOH

Modul Praktikum Kimia Dasar I


16

3. S + ↓ biru
K4Fe(CN)6

4. S + ↓ coklat
K3Fe(CN)6

5. S + larutan
KSCN merah
darah

Zn2+ 1. S + ↓ hitam
NH4OH +
NH4Cl +
H2S

Modul Praktikum Kimia Dasar I


17

2. a. S + ↓ putih
NaOH

b. ↓ + larut
NaOH

3. S + ↓ putih
K4Fe(CN)6

Modul Praktikum Kimia Dasar I


18

4. a. S + ↓ putih
NH4OH

b. ↓ + larut
NH4OH

Al3+ 1. S + ↓ hitam
NH4OH +
NH4Cl +
H2S

2. S + ↓ putih
Na2CO3

Modul Praktikum Kimia Dasar I


19

3. a. S + ↓ putih
NaOH

b. ↓ + larut
NaOH

4. S + # ↓ putih
CH3COONa

5. a. S + ↓ putih
Na3PO4

Modul Praktikum Kimia Dasar I


20

b. ↓ + larut
HCl

D. KATION GOLONGAN IV
Samp Prosedur Pengamat Reak Gambar/Foto
el an si
2+
Ba 1. a. S + ↓ putih
NH4OH
+ NH4Cl
+
(NH4)2C
O3
b. ↓ + larut
CH3CO
OH/ HCl
larut

2. a. S + ↓ putih
NaOH

b. ↓ + # larut
NaOH

Modul Praktikum Kimia Dasar I


21

3. a. K2CrO4 ↓ kuning

b. ↓ + HCl larut

4. a. S + ↓ putih
H2SO4

b. ↓ + # larut
HCl/ HNO3

5. a. S + ↓ putih
(COONH4)2

b. ↓ + larut
CH3COOH

Modul Praktikum Kimia Dasar I


22

Ca2+ 1. a. S + ↓ putih
NH4OH
+ NH4Cl
+
(NH4)2C
O3

b. ↓ + HCl larut

2. a. S + ↓ putih
NaOH

b. ↓ + # larut
NaOH

3. a. S + ↓ putih
(COONH4)2

Modul Praktikum Kimia Dasar I


23

b. ↓ + # larut
CH3COOH

c. ↓ + HCl larut

4. S + NH4Cl ↓ putih
+ K4Fe(CN)6

5. S + H2SO4 ↓ putih
Pekat

E. KATION GOLONGAN V
Samp Prosedur Pengama Reak Gambar/Foto
el tan si
2+
Mg 1. a. S + ↓ putih
NH4OH
Pekat

Modul Praktikum Kimia Dasar I


24

b. ↓ + larut
NH4Cl

2. a. S + ↓ putih
NaOH

b. ↓ + # larut
NaOH

3. S + ↓ putih
Na2CO3

4. S + ↓ putih
NH4O
H+
NH4Cl
+
Na3PO4
5. S + # ↓ putih
(NH4)2CO3

Modul Praktikum Kimia Dasar I


25

NH4 1. S + #↓
+
NaOH

2. S + a. bau
dipanaskan

b. kertas
lakmus
merah
berubah
jadi bir

3. S + ↓
KOH + kuning-
K2HgI4 coklat

4. S + uap
batang putih
pengadu
k
mengand
ung HCl
pekat

Catatan : Reaksi bisa dilanjutkan dibawah.


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Modul Praktikum Kimia Dasar I


26

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………………….

Modul Praktikum Kimia Dasar I

Anda mungkin juga menyukai