Anda di halaman 1dari 22

Analisis Komparatif Statik Tim Penyusun......

dan Konsep Derivatif


Tri Tadzkirotul Mutamainah
21810162
Pengertian Raininda Diva Pramaeswari
21810160
Analisis
Komparatif Statik
NOVEMBER
dan Konsep
... Kelompok 9
30
Derivatif
Devaratif dan Muhammad Amirul Isnaeni
21810155
Slope Kurva
Cahya Purnama
21810163
UNIVERSITAS PGRI SEMARANG

Pengertian Analisis Komparatif Statik


dan Konsep Derivatif

Kelas Bu Yayan
Sifat Sifat Komparatif
Statistika komparatif, sebagaimana tercermin dari namanya, menelaah perbandingan keadaan
ekuilibrium yang berbeda yang dihubungkan dengan himpunan, nilai parameter, dan variabel
eksogen yang berbeda. Untuk tujuan perbandingan seperti itu, kita selalu mulai dengan
mengasumsikan keadaan ekuilibrium awal tertentu. Dalam model pasar tertutup, mislanya
ekuilibrium awal seperti itu akan ditunjukkan oleh harga P' yang tetap dan kuantitas atau jumlah
Q' yang bersesuaian. Demikian juga, untuk model pendapatan nasional yang sederhana dalam
(3.23), ekuilibrium awal akan ditentukan oleh Y' yang tetap dan C' yang bersesuaian. Sekarang jika
kita misalkan perubahan ketidakekuilibriuman muncul dalam suatu model dalam bentuk
perubahan nilai beberapa parameter atau variabel eksogen tentu saja ekuilibrium awal
terganggu. Akibatnya, berbagai variabel endogen harus menjalani penyesuaian tertentu. Jika
dianggap bahwa keadaan ekuilibrium baru yang relevan untuk nilai-nilai data baru dapat
ditentukan dan dicapai, maka pertanyaan yang diajukan dalam analisis statis komporatif adalah
bagaimana membandingkan ekuilibrium yang baru dan yang lama?
Dalam statistika komporatif kita juga mengabaikan proses penyesuaian
variabel-variabel kita hanya membandingkan keadaan ekuilibrium awal
(sebelum perubahan) dengan ekuilibrium terakhir (sesudah perubahan).
juga kita menghindari kemungkinan ekuilibrium yang tidak stabil karena
kita menganggap ekuilibrium baru dapat dicapai sama seperti kita lakukan
untuk ekuilibrium yang lama.

Analisis statis komporatif dapat berwujud kualitatif atau kuantitatif. Jika


kita hanya tertarik pada pertanyaan, misalnya apakah kenaikan investasi In
akan menaikkan atau menurunkan ekuilibrium pendapatan Y', maka
analisis akan menjadi kualitatif karena arah perubahan adalah satu-satunya
yang akan ditinjau. Tetapi, jika ingin mengetahui besarnya magnitude
perubahn dalam Y' yang disebabkan oleh perubahan lo yang telah
ditentukan (yakni besarnya multiplier investasi) maka jelas analisisnya akan
menjadi kuantitatif. dengan mendapatkan jawaban kuantitatif secara
otomatis kita dapat mengetahui arah perubahan dari tanda aljabar, karena
itu analisis kuantitatif selalu mencakup hal yang kualitatif.
Hasil dipahami bahwa permasalahan yang sedang dipertimbangkan
terutama adalah mencari tingkat perubahan (rate of change) tingkat
perubahan nilai ekuilibrium variabel endogen terhadap perubahan
parameter khusus atau variabel eksogen. Karena alasan ini, konsep dari
derivatif mempunyai arti yang lebih luas dalam statistika komparatif, karena
konsep tersebut yang merupakan salah satu yang paling pokok dalam
cabang ilmu matematik yang dikenal sebagai kalkulus differensial secara
langsung berkenaan dengan pengertian tingkat perubahan. selain itu kita
juga harus mengetahui konsep derivatif yang sangat penting untuk
permasalahan optimisasi.
Tingkat Perubahan dan Derivatif
Contoh
Devaratif dan Slope Kurva
Konsep Limit
Contoh
Contoh

Anda mungkin juga menyukai