Anda di halaman 1dari 20

UAS TELAAH FISIKA SEKOLAH MENENGAH III

Nama : Napisah
NIM : 1910121120009
Kelas : A/2019

BAB 1. RANGKAIAN ARUS SEARAH


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menganalisis prinsip kerja peralatan 3.1.1 Menjelaskan arus listrik dan
listrik searah (DC) berikut keselamatannya pengukurannya
dalam kehidupan sehari-hari 3.1.2 Mengidentifikasi arus dan tegangan
pada rangkaian seri dan paralel
3.1.3 Menjelaskan prinsip kerja peralatan
listrik searah DC dalam kehidupan sehari-
hari.
3.1.4 Menjelaskan hukum ohm
3.1.5 Menjelaskan hukum I kirchoff dan
hukum II kirchoff
4.1 Melakukan percobaan prinsip kerja 4.1.1 Melakukan percobaan kerja rangkaian
rangkaian listrik searah (DC) dengan metode listrik searah (DC)
ilmiah berikut presentasi hasil percobaan 4.1.2 Mengukur arus dan tegangan pada
rangkaian tertutup

BAB 2. LISTRIK STATIS


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menganalisis muatan listrik, gaya listrik, 3.2.1 Mengidentifikasi muatan listrik
kuat medan listrik, fluks, potensial listrik, 3.2.2 Mengidentifikasi Listrik statis dan
energi potensial listrik serta penerapannya muatan listrik
pada berbagai kasus 3.2.3 Memahami Hukum Coulomb •
Mengidentisikasi Medan listrik
3.2.4 Mengidentifikasi Energi potensial listrik
dan potensial listrik
3.2.5 Mengidentifikasi Kapasitor
4.2 Melakukan percobaan berikut presentasi 4.2.1 Menyusun percobaan kelistrikan
hasil percobaan kelistrikan (misalnya (pengisian dan pengosongan kapasitor)dan
pengisian dan pengosongan kapasitor) dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari
manfaatnya dalam kehidupan sehari 4.2.2 Mempresentasikan hasil percobaan
kelistrikan (pengisisan dan pengosongan
kapasitor) dan pemanfaatannya dalam
kehidupan sehari-hari

BAB 3. MEDAN MAGNETIK


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3 Menganalisis medan magnetik, induksi 3.3.1 Mendeskripsikan konsep medan magnet
magnetik, dan gaya magnetik pada berbagai 3.3.2 Mendeskripsikan pengertian induksi
produk teknologi magnet
3.3.3 Memahami induksi magnet di sekitar
penghantar lurus berarus, melingkar,
solenoida, dan toroida
3.3.4 menghitung besar gaya magnetik
3.3.5 Menjelaskan penerapan induksi
magnetik dan gaya lorentz pada kehidupan
sehari-hari dan atau produk teknologi
4.3 Melakukan percobaan tentang induksi 4.3.1 Menyusun percobaan tentang induksi
magnetik dan gaya magnetik disekitar kawat magnetik dan gaya magnetik di sekitar kawat
berarus listrik berikut presentasi hasilnya berarus listrik
4.3.2 Menyajikan laporan hasil percobaan
tentang induksi magnetik dan gaya magnetik
di sekitar kawat berarus listrik

BAB 4. INDUKSI ELEKTROMAGNETIK


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menganalisis fenomena induksi 3.4.1 Mengidentifikasi Gaya Gerak Listrik
elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari (GGL) Induksi
3.4.2 Mengidentifikasi Fluks Magnetik
3.4.3 Memahami konsep Hukum Faraday dan
Hukum Lenz
3.4.4 Memahami Induktansi diri (imbasan)
3.4.5 Mengidentifikasi fenomena induksi
elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari
4.4 Melakukan percobaan tentang induksi 4.4.1 Menyusun percobaan tentang induksi
elektromagnetik berikut presentasi hasil elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari
percobaan dan pemanfaatannya dalam 4.4.2 Mempresentasikan hasil percobaan
kehidupan sehari-hari tentang induksi elektromagnetik dlam
kehidupan sehari-hari

BAB 5. RANGKAIAN ARUS BOLAK-BALIK


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5 Menganalisis rangkaian arus bolak-balik 3.5.1 Mengidentifikasi sumber arus bolak
(AC) serta penerapannya balik
3.5.2 Mengidentifikasi tegangan dan arus
bolak balik
3.5.3 Mengidentifikasi rangkaian seri R, L,
dan C
3.5.4 Mengidentifikasi rangkaian arus bolak
balik serta penerapannya
3.5.5 Menjelaskan prinsip kerja pembangkit
arus listrik
3.5.6. Menganalisis penerapan arus listrik
bolak balik dalam kehidupan sehari-hari
4.5 Mempresentasikan prinsip kerja 4.5.1 Membuat presentasi prinsip kerja
penerapan rangkaian arus bolakbalik (AC) penerapan rangkaian arus olak balik (AC)
dalam kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari

BAB 6. RADIASI ELEKTROMAGNETIK


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Menganalisis fenomena radiasi 3.6.1 Mengidentifikasi Spektrum
elektromagnetik, pemanfaatannya dalam Elektromagnetik
teknologi, dan dampaknya pada kehidupa 3.6.2 Memahami Sumber Radiasi
Elektromagnetik
3.6.3 Mengidentifikasikan Pemanfaatan
Radiasi Elektromagnetik
3.6.4 Memahami Bahaya Radiasi
Elektromagnetik
3.6.5 Memahami Fenomena Radiasi
Elektromagnetik, Pemanfaatannya Dalam
Teknologi, dan Dampaknya Pada Kehidupan
4.6 Mempresentasikan manfaat dan dampak 4.6.1 Membuat Presentasi Manfaat Radiasi
radiasi elektromagnetik pada kehidupan Elektromagnetik dan Dampaknya Pada
sehari-hari Kehidupan Sehari-hari

BAB 7. TEORI RELATIVITAS KHUSUS


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menganalisis muatan listrik, gaya listrik, 3.7.1 Mengidentifikasi teori relativitas khusus
kuat medan listrik, fluks, potensial listrik, 3.7.2 Memahami konsep Relativitas newton
energi potensial listrik serta penerapannya 3.7.3 Mengidentifikasi Massa, Momentum,
pada berbagai kasus dan energi relativistic
3.7.4 Mengidentifikasi fenomena perubahan
panjang, waktu, dan massa dikaitkan dengan
kerangka acuan, dan
kesetaraan massa dengan energi dalam teori
relativitas khusus
4.2 Melakukan percobaan berikut presentasi 4.7.1 Menyajikan penyelesaian terkait dengan
hasil percobaan kelistrikan (misalnya konsep relativitas panjang, waktu, massa, dan
pengisian dan pengosongan kapasitor) dan kesetaraan massa dengan energi
manfaatnya dalam kehidupan sehari

BAB 8. FENOMENA KUANTUM


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.8 Menjelaskan secara kualitatif gejala 3.8.1 Menjelaskan konsep foton secara
kuantum yang mencakup sifat radiasi benda kualitatif gejala kuantum.
hitam, efek fotolistrik, efek Compton, dan 3.8.2 Mendeskripsikan efek fotolistrik secara
sinar X dalam kehidupan seharihari kualitatif.
3.8.3 Mendeskripsikan efek Compton secara
kualitatif gejala kuantum.
3.8.4 Menjelaskan sinar X dalam kehidupan
sehari-hari.
4.8 Menyajikan laporan tertulis dari berbagai 4.8.1 Menyajikan penyelesaian tentang foton,
sumber tentang penerapan efek fotolistrik, efek fotolistrik, cara kerja mesin fotokopi,
efek Compton, dan sinar X dalam kehidupan dan mesin foto Rontgen.
sehari-hari 4.8.2 Mempresentasikan hasil tentang konsep
foton, fenomena efek fotolistrik, efek
Compton, dan sinar-X.

BAB 9. TEKNOLOGI DIGITAL


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.9 Menjelaskan konsep penyimpanan dan 3.9.1 Menganalisis konsep teknologi digital
transmisi data dalam bentuk analog dan 3.9.2 Menganalisis konsep penyimpanan data
digital serta penerapannya dalam teknologi 3.9.3 Menganalisis transmisi data dalam
informasi dan komunikasi yang nyata dalam bentuk analog dan digital
kehidupan sehari-hari 3.9.4 Mengidentifikasi prinsip kerja sistem
digital misalnya telepon seluler, CD, USB,
flasdisk, hardisk
4.9 Menyajikan karya hasil penelusuran 4.9.1 Menyususn karya hasil penelusuran
informasi tentang transmisi dan penyimpanan informasi tentang transmisi dan penyimpanan
data dalam bentuk analog dan digital serta data dalam bentuk analog dan digital serta
penerapannya dalam teknologi informasi dan penerapannya dalam teknologi informasi dan
komunikasi (misalnya poster banner) komunikasi penyimpanan data dalam bentuk
analog dan digital serta penerapannya dalam
teknologi informasi dan komunikasi
BAB 10. INTI ATOM DAN RADIOAKTIVITAS
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.10 Menganalisis karakteristik inti atom, 3.10.1 Mendeskripsikan inti atom
radioaktivitas, pemanfaatan, dampak, dan 3.10.2 Mendeskripsikan struktur inti menurut
proteksinya dalam kehidupan sehari-hari beberapa ahli fisika
3.10.3 Mengidentifikasi jenis-jenis pada
radioaktivitas
3.10.4 Mendeskripsikan reaksi inti pada
energy nuklir
3.10.5 Mendeskripsikan pemanfaatan
radioaktivitas dalam teknologi dan
kehidupan sehari-hari.
3.10.6 Mendeskripsikan karakteristik inti
atom, radioaktivitas, pemanfaatan,
dampak, dan proteksinya dalam
kehidupan sehari-hari
4.10 Menyajikan laporan tentang sumber 4.10.1 Menyusun laporan tentang sumber
radioaktif, radioaktivitas, pemanfaatan, radioaktif, radioaktivitas, pemanfaatan,

dampak, dan proteksinya bagi kehidupan dampak, dan proteksinya bagi kehidupan

BAB 11. SUMBER ENERGI


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.11 Menganalisis keterbatasan sumber energi 3.11.1 Mengidentifikasi Sumber energi
dan dampaknya bagi kehidupan terbarukan dan dampak bagi
kehidupan
3.11.2 Mengidentifikasi Sumber energi tak
terbarukan dan dampak bagi
kehidupan
3.11.3 Mengidentifikasi Pembangkit energi
listrik terbarukan dan tak terbarukan
3.11.4 Mendeskripsikan energi alternative
3.11.5 Mengidentifikasi keterbatasan sumber
energi dan dampaknya bagi kehidupan
4.11 Menyajikan ide/gagasan dampak 4.11.1 Mempresentasikan ide/gagasan
keterbatasan sumber energi bagi kehidupan penyelesaian masalah keterbatasan sumber
dan upaya penyelesaian masalah dengan energi, energi alternatif, dan dampaknya bagi
energi alternatif kehidupan

PETA KONSEP
BAB 1

Amperemeter Voltmeter Wattmeter

Kuat Arus Tegangan Daya

Paralel Seri
Berkaitan dengan besaran

Rangkaian Arus
Searah

memenuhi

Hukum I Kirchoff
BAB 2

Medan Listrik

Muatan Listrik Muatan Listrik


Positif negatif

Hukum Coulomb Hukum Gauss

Energi Potensial
Medan Listrik Potensial Listrik
Listrik
BAB 3

Gaya
Medan Magnetik
Magnetik

Kawat Alat ukur


besaran Hukum Galvano
lurus kelajuan
Biot meter
berarus darah
Savart

Dua Spektrom
Motor
Kuat arus kondukto eter
Hukum listrik
listrik r sejajar massa
Ampere

Partikel
Ukuran Pengeras
bermuata Siklotron
Penghant suara
n listrik
ar

Bentuk
penghant
ar
BAB 4

Induksi
Elektromagnetik

Aplikasi
GGL induksi

Hukum Hukum Induktor


Faraday Lenz
Generat
or AC
Generat
or Listrik

Generat
or DC
Trafo

Arus
Pusar
BAB 5

Rangkaian Arus
Bolak Balik

Nilai efektif
Rangkaian Daya
arus dan Penerapan
RLC disipasi
tegangan

Rangkaian
Osilator

Rangkaian
Reaktansi Impedansi Resonansi Pelana

Pembangki
t Listrik

Rangkaian
listrik di
rumah
BAB 6

Gelombang
Elektromagnetik

Merambat
Gelombang melalui ruang
Transversal hampa

Gelombang Cahaya
radio tampak Hipotesis
Maxwell

Sinar
ultraviolet
Gelombang
mikro

Sinar-X Perc Hertz

Sinar
Inframerah

Sinar gamma
BAB 7

Teori
Relativitas

Relativitas Relativitas
Newton Khusus Hukum
kekekalan
energi

Kontraksi
lorentz
Transforma
Transforma
si Galileo
si Lorentz
Penjumlaha
n kecepatan
relativistik

Pemekaran
Ruang dan Kecepatan waktu
waktu relatif
mutlak

Kesetaraan
massa
energi
BAB 8

Dualisme Gelombang
Partikel

Sifat gelombang cahaya Sifat partikel sebagai


sebagai partikel gelombang

Radiasi benda hitam


Radiasi benda hitam Efek fotolistrik

Efek fotolistrik
Hukum Teori
Stefan kuantum
Boltzman planck

Hipotesis
de broglie
Hukum Teori
Pergeseran kuantum
wien enstein
BAB 9

Transmisi data

Kawat
tembaga

Biner
Kabel
pasangan
Bilangan terpilin

Heksadesimal

Media
Kabel
koaksial

Analog
Kabel serat
Sinyal optik

Digital

Penyimpana
n data digital
Compact disk
Transmisi Analog
Metode
transmisi
Pita
Transmisi digital magnetik

Floppy disk
Flash dizk
BAB 10

Atom

Teori atom Inti Atom Radioaktivitas Aplikasi Iptek

model atom Penyusun inti Jenis sinar


Reaksi inti
dalton atom radioaktif

model atom
Kestabilan inti Peluruhan Reaksi fisi
thomson

model atom Detektor


Defek massa Reaksi fusi
Rutherford radiasi

Model atom
Energi Ikat inti Bahaya radiasi Radioisotop
Bohr
BAB 11

Energi

Batu bara

Energi Energi tak


Minyak
Energi terbaruka
mekanik bumi dan
primer n
gas alam

Energi Energi
kimia terbaruka Nuklir
Energi
sekunder n

Energi
radiasi

Energi
Listrik

Energi
Nuklir
Panas Matahari Angin Air Biomassa
bumi
MODEL DAN STRATEGI DALAM PEMBELAJARAN

 BAB 1
Pada bahasan rangkaian arus searah, cara mengajarkannya kepada siswa yaitu pemberian
materi konsep dasar rangkaian arus searah kemudian dilakukan praktikum atau percobaan
untuk mengetahui bagaimana rangkaian hambatan seri dan rangkaian hambatan paralel.
Model pembelajaran yang digunakan dapat berupa model kooperatif tipe STAD.
 BAB 2
Pada materi listrik statis, sebisanya juga harus ada dilakukan percobaan dan model yang
digunakan bisa menggunakan Adaptive Blended Learning. Jika pembelajaran secara
daring, maka dapat melakukan percobaan melalui PheT Simulation.
 BAB 3
Pada bahasan medan magnetik, cara mengajarkan ke siswa dapat menggunakan alat
peraga sederhana seperti kawat, baterai, kumparan, magnet, kemudian dirangkai untuk
melakukan percobaan medan magnet. Jika pembelajaran secara daring, maka dapat
melakukan percobaan melalui PheT Simulation.
 BAB 4
Pada bahasan induksi elektromagnetik, cara mengajarkan ke siswa dapat juga
menggunakan alat peraga sederhana sebagai media belajar dan membuktikan adanya
gejala induksi elektromagnet. Jika pembelajaran secara daring, maka dapat melakukan
percobaan melalui PheT Simulation.
 BAB 5
Pada bahasan rangkaian arus bolak balik, strategi yang dapat digunakan yaitu dengan
model pembelajaran kooperatif tipe group investigation daalam melakukan percobaan
rangkaian RLC seri.
 BAB 6
Pada bahasan radiasi elektromagnetik, cara mengajarkannya yaitu dengan pemberian
materi konsep dasar lalu dapat saling berdiskusi dengan model yang digunakan yaitu
model kooperatif tipe Think Pair Share (TPS)
 BAB 7
Pada bahasan teori relativitas khusus, strategi pembelajaran yang dapat digunakan yaitu
dengan discovery learning untuk penemuan konsep-konsep dalam pembelajaran teori
relativitas khusus
 BAB 8
Dalam bahasan fenomena kuantum, dapat digunakan virtual laboratory karena
pembahasan ini secara abstrak dan tidak dapat diamati secara langsung.
 BAB 9
Pada bahasan teknologi digital, dapat dilakukan project based learning misalnya dalam
pembuatan e learning untuk media belajar, pembuatan video, ataupun pembuatan bahan
ajar berbasis teknologi digital.
 BAB 10
Untuk materi inti atom dan radioaktivitas, strategi yang dapat digunakan yaitu
menggunakan sistem audio visual atau berbantuan virtual laboratory untuk menyajikan
model-model atom dan proses-proses pada reaktor nuklir yang tidak bisa dilihat secara
langsung.
 BAB 11
Pada bahasan sumber energi ini, dapat menggunakan model problem based learning atau
bisa juga project based learning, misalnya dalam pembuatan alat untuk pengganti energi
fosil menjadi energi alternatif.

Anda mungkin juga menyukai