OLEH :
KELAS 1A
KELOMPOK 16
JURUSAN AKUNTANSI
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-
Nya, penulis dapat menyelesaikan paper yang berjudul " Analisis Laporan
tepat waktu. Di sisi lain, capaian yang diinginkan lewat karya ini adalah dapat
memberikan wawasan lebih kepada para pembaca mengenai fungsi manajerial dan
kepada Bapak Drs. I Nyoman Mandia, M.Si selaku dosen pengajar mata kuliah
bahasa Indonesia. Penulis juga menyadari bahwa karya ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, diharapkan saran atau masukan serta kritik yang dapat
membangun agar penulis menjadi lebih baik lagi dalam menyelesaikan karyanya
di masa mendatang.
Badung,
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Pokok Permasalahan..............................................................................................5
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian............................................................................5
D. Metode Penelitian...................................................................................................6
E. Teknik Analisis......................................................................................................7
BAB II...............................................................................................................................8
LANDASAN TEORI DAN KAJIAN PUSTAKA..........................................................8
A. Landasan Teori.......................................................................................................8
B. Kajian Pustaka......................................................................................................22
BAB III...........................................................................................................................26
GAMBARAN UMUM KOPERASI..............................................................................26
A. Sejarah Berdirinya Koperasi.................................................................................26
B. Struktur Organisasi...............................................................................................27
C. Pembagian Tugas.................................................................................................28
D. Bidang Usaha.......................................................................................................31
BAB IV............................................................................................................................33
PEMBAHASAN.............................................................................................................33
A. Manfaat Koperasi Simpan Pinjam Bagi Masyarakat Umum................................33
B. Laporan Keuangan Koperasi Simpan Pinjam Surya Mandiri...............................35
BAB V.............................................................................................................................42
KESIMPULAN DAN SARAN......................................................................................42
A. Kesimpulan..........................................................................................................42
B. Saran....................................................................................................................43
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................45
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
sesuai dengan prinsip ekonomi kerakyatan. Pada saat ini banyak orang yang
koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas
dari jenis usahanya, koperasi dibagi menjadi empat, yakni koperasi produsen,
1
konsumen adalah membeli kemudian menjual kembali barang atau jasa,
konsumen.
koperasi ini adalah koperasi angkutan, dan koperasi listrik. Adapun jenis-jenis
primer dan koperasi sekunder. Koperasi primer adalah jenis koperasi yang
memiliki tujuan yang sama. Koperasi sekunder adalah jenis koperasi yang
cakupan daerah kerja yang lebih luas. Sama seperti koperasi primer dimana
setiap anggota harus memiliki tujuan yang sama, disini tiap koperasi juga
harus memiliki kepentingan dan tujuan yang sama pula. Dengan begitu,
2
Seperti yang disebutkan di atas koperasi simpan pinjam adalah
lembaga yang bergerak dalam bidang keuangan dengan kegiatan usaha yang
kegiatan usaha koperasi, dan mengelola dana yang disimpan dan disalurkan
koperasi simpan pinjam antara lain fotokopi KTP, fotokopi kartu keluarga,
yang ada, sehingga dapat diketahui tingkat efisiensi dari dana yang
dioperasikan apakah koperasi tersebut sehat atau tidak sehat. Koperasi Simpan
didirikan terletak di Jalan Raya Sakah No. 100x, Batuan Kaler, Kecamatan
Surya Mandiri pada awalnya merupakan koperasi serba guna Usaha (KSU)
Surya Mandiri yang telah beroperasi sejak tahun 2002. September Koperasi
Serbaguna Surya Mandiri pada tahun 2014 berubah menjadi Koperasi Multi
Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Surya Mandiri sangat menarik untuk dikaji
karena KSP Surya Mandiri merupakan koperasi simpan pinjam yang belum
3
lama didirikan namun kinerjanya dapat bersaing dengan koperasi simpan
Koperasi Simpan Pinjam Surya Mandiri kian lama semakin berkembang, dari
mulai total asset yang dimiliki sampai dengan modal yang kian bertambah,
akan tetapi hal tersebut belum diikuti oleh peningkatan kemampuan dan
besar karyawan hanya mampu menyusun dua dari lima unsur laporan
menyusun neraca dan laporan perhitungan hasil usaha saja. Selain itu Koperasi
Simpan Pinjam Surya Mandiri masih menerapkan basis kas dalam penyusunan
Mereka belum mampu menyesuaikan dari basis kas ke basis akrual dalam
dikemukakan di atas, maka penulis didalam hal ini ingin mengkaji dan
Desa Sakah
4
B. Pokok Permasalahan
berikut:
1. Tujuan
lingkungan masyarakat.
2. Kegunaan Penelitian
a. Bagi Mahasiswa
5
b. Bagi Lembaga
keuangan nanti.
c. Bagi Koperasi
D. Metode Penelitian
1. Objek Penelitian
2. Tempat Penelitian
Cabang Desa Sakah yang berlokasi di Jl. Raya Sakah No.100x, Batuan
3. Jenis Data
6
koperasi Surya Mandiri.Dalam penelitian ini data primer yang
yang sudah ada. dalam penelitian ini adalah data yang diperoleh
a. Wawancara
Mandiri.
b. Dokumentasi
E. Teknik Analisis
suatu data yang dapat diukur, dihitung, serta dapat dideskripsikan dengan
7
fenomena-fenomena yang jelas dan sudah pasti ada instrumen ukurnya.
BAB II
A. Landasan Teori
a. Pengertian Akuntansi
entitas bisnis atau koperasi yang digunakan sebagai dasar untuk mengambil
semua peristiwa atau kejadian yang terjadi dalam sebuah koperasi. Terdapat
8
Keuangan (General Accounting), Akuntansi Pemeriksaan (Auditing),
pencatatan uang dan transaksi yang terjadi dalam suatu usaha, baik transaksi
ekonomi dan moneter. Laporan keuangan terdiri dari laporan sisa hasil
neraca (balance sheet), laporan arus kas (cash flow), dan catatan atas
sebagai alat untuk menilai kondisi usaha dan juga digunakan sebagai alat
kreditor.
sangatlah penting dan berhubungan satu sama lain. Terkhusus utuk koperasi,
9
laporan laba/rugi disebut dengan laporan perhitungan hasil usaha. Analasis
tutup buku. Tutup buku adalah aktivitas merangkum atas perolehan hasil
d. Pengertian Koperasi
2. Bagian/Jenis
a. Bagian Akuntansi
10
Akuntansi terdiri dari 4 bidang profesi yaitu Akuntan Publik,
lainnya yaitu:
menjalankan usahanya.
11
5) Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)
12
10) Akuntansi Perbankan
tertentu.
hasil usaha, laporan perubahan modal, laporan neraca, laporan arus kas, dan
Laporan sisa hasil usaha adalah laporan yang disusun dengan tujuan
13
penyusutan dan kewajiban dengan menselisihkan antara pendapatan
dan beban.
Laporan arus kas adalah laporan yang berisi tentang mutase yang
terjadi pada kas koperasi. Baik dari aktivitas operasi, investasi, dan
pendanaan.
4) Laporan Neraca
berikutnya.
14
Analisis laporan sisa hasil usaha bertujuan untuk mengetahui
mutasi tersebut.
d. Bagian Koperasi
15
Koperasi dapat diartikan sebagai badan usaha yang dimiliki serta
1) Koperasi Produsen
anggota
usaha anggota
secara bersama
16
d) Menanggung resiko bersama atau menyediakan kantor
pemasaran bersama
2) Koperasi Konsumen
kredit.
17
sekaligus memberikan kredit bagi anggotanya. Layanan-layanan ini
Dengan cara pinjam dan atau unit usaha simpan pinjam. Dengan
4) Koperasi Pemasaran
18
pemasok barang atau jasa kepada koperasinya. Dengan demikian
5) Koperasi Jasa
pemilik dan nasabah konsumen jasa dan atau produsen jasa. Dalam
jenis koperasi satu usaha (single purpose) dan banyak usaha (multi
lebih dari satu kegiatan usaha, sering disebut sebagai koperasi serba
3. Fungsi
a. Fungsi Akuntansi
19
Akuntansi bisa dianggap sebagai bahasa koperasi dalam
kredit usaha.
investor.
20
Fungsi laporan keuangan untuk pihak eksternal adalah sebagai
Fungsi laporan keuangan bagi sektor publik atau yang lebih umum
penelitian akademis.
21
menerima investasi dan seberapa mampu sebuah koperasi dalam
c. Fungsi Koperasi
koperasi, yakni:
perekonomian.
22
3) Memperkuat Ketahanan Ekonomi Kerakyatan
sokogurunya.
demokrasi ekonomi.
B. Kajian Pustaka
III” Berdasarkan hasil perhitungan rasio keuangan pada PT. Pelindo III
kesimpulan yaitu dilihat dari hasil rasio keuangannya PT. Pelindo III
23
[ CITATION Kus11 \l 1033 ], melakukan penelitian yang berjudul
keuangan maka dapat diketahui bahwa dari segi likuiditas perusahaan yang
baik walau pun pada tahun 2009 – 2010 perusahaan likud. Namun tahun
juga diukur dengan quick ratio selama lima tahun terahir mengalami
bahwa kinerja perusahaan dari segi likuiditas masih kurang baik. Karena
paling likuid mampu menutupi hutang lancar. Dilihat dari segi solvabilitas
perusahaan yang diukur dengan debt to equity ratio, debt to asset ratio,dan
mencapai rata – rata industri. Dilihat dari segi kualitas laba secara garis
24
modal dengan baik dan pengendalian harga pokok yang kurang efisien
memuaskan. Walaupun pada cash ratio masih tebilang rendah tetapi angka
ketahun, ini artinya kondisi likuiditas pada perusahaan tahun 2016 sampai
rasio debt to total Aset ratio menunjukkan tingkat kinerja dari tahun 2016
sampai 2018 masih dalam keadaan baik, dimana perusahaan dari tahun
dengan aktiva lancar yang dimiliki. Tetapi untuk perhitungan rasio debt to
equty ratio di sini menunjukkan angka rasio yang cukup tinggi dimana
aktivitas dari perhitungan rasio total asets turn over untuk tahun 2016
sampai 2018 dapat disimpulkan bahwa kinerja dari rasio total asets turn
untuk perhitungan working capital turn over dan fixed asset turnover
25
sudah tergolong cukup baik dikarenakan dari jumlah modal atau aktiva
rasio ini tergolong kecil yang dapat diartikan bahwa dalam menghasilkan
26
BAB III
(KSU) Surya Mandiri yang telah beroperasi sejak tahun 2002. Koperasi
Serbaguna Surya Mandiri pada tahun 2014 berubah dari Koperasi Multi
mengembangkan bisnis dan usahaya, hal tersebut sejalan dengan visi dari
yaitu:
27
2. Mengembangkan sumber daya manusia yang bermutu serta berguna
bagi sesame.
B. Struktur Organisasi
Rapat Anggota
Dewan Pengurus
Manager Cabang
Wakil Manager
Cabang
28
C. Pembagian Tugas
Berikut ini akan diuraikan secara lebih rinci tentang pembagian tugas dari
meliputi:
1. Rapat Anggota
koperasi.
pemeriksaan.
2. Pengurus
29
anggota.
pejabat.
pejabat.
antara lain dalam hal menerima pendapat atas saran anggota diluar
rapat.
3. Pengawas
koperasi.
30
b. Membantu dalam memberikan saran pendapat kepada pengurus inti
koperasi.
4. Ketua
5. Sekretaris
arsip koperasi.
6. Bendahara
7. Manager Cabang
31
Tugas dan wewenang wakil manager cabang yaitu hampir sama
terhadap rapat anggota. Selain itu wakil manager cabang juga bisa
untuk hadir.
9. Divisi Administrasi
pinjam.
32
simpan pinjam.
secara berkala.
D. Bidang Usaha
simpanan dan kredit. Dalam bidang usaha ini Koperasi Surya Mandiri
Mandiri juga mendapatkan dana dari skema dana cadangan dari sisa hasil
33
BAB IV
PEMBAHASAN
Manfaat koperasi simpan pinjam yang pertama adalah dapat menjadi sumber
modal usaha bagi para anggotanya. Ada beberapa keunggulan yang diberikan
peminjaman dan pengajuan modal usaha terbilang sederhana, tidak rumit, dan
koperasi simpan pinjam dapat memberikan modal kepada usaha yang masih
terbilang baru berjalan atau usaha mikro. Oleh karena itu, koperasi simpan
kesejahteraan masyarakat. Hal itu lantaran fungsi koperasi yang salah satunya
Adapun, dana tersebut digunakan untuk kegiatan usaha yang produktif dan
34
3. Bisa Menjadi Tempat Penyimpanan Selain Bank
Koperasi juga bisa berperan laiknya bank, yakni menjadi tempat penyimpanan
koperasi.
rekening listrik, slip gaji, dan agunan. Berikutnya kamu akan diminta
35
B. Laporan Keuangan Koperasi Simpan Pinjam Surya Mandiri
dibuat sesuai standar PSAK yang akan membuat informasi yang disajikan menjadi
yang tinggi.
Setelah tahun buku Koperasi ditutup, paling lambat 1 (satu) bulan sebelum
1. Perhitungan tahunan yang terdiri dari neraca akhir tahun buku yang baru
lampau dan perhitungan hasil usaha dari tahun yang bersangkutan serta
2. Keadaan dan usaha koperasi serta hasil usaha yang dapat dicapai.
dan format laporan keuangan koperasi telah diatur oleh Ikatan Akuntan
Indonesia (IAI) dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) nomor
meliputi :
1. Neraca
keuangan, diantaranya:
sebagai berikut:
Kas
a) Cash Ratio =
Utang Lancar
jauh aktiva koperasi yang dibiayai oleh pihak lain atau dengan utang.
Total Utang
a. Debt to Asset Ratio= Total Aset
Total Utang
b. Debt to Equity Ratio= Modal Awal
Berikut Ini Adalah Laporan Keuangan Dari Koperasi Simpan Pinjam Surya
1. Laporan Neraca
cukup signifikan. Jumlah harta pada 31 Desember 2020 dan 2019 adalah
Kenaikan ini adalah indikasi bahwa sumber daya berupa modal dan pencadangan
modal sampai dengan akhir 2020 telah dimanfaatkan secara maksimal. Berikut
Laporan Neraca
Periode 2020
Naik/Turun
Keterangan 2020 2019
Rp.
Simpanan
Rp 2.100.000 RP 2.100.00 -
Pokok
KEWAJIBAN,
SHU
Cadangan
Rp 144.440.025 Rp105.456.900 Rp 38.983.127
Modal
Sisa Hasil Usaha yang telah dicapai selama tahun 2020 sebesar Rp. 527.043.428,-
pencadangan modal 15% dan SHU anggota 85%. Perbandingan dan peningkatan
pencapaian SHU tahun 2020 dengan tahun 2019 dapat dilihat pada tabel berikut
ini:
Periode 2020
1. Pendapatan
Rp527.043.428 Rp457.805.511 Rp69.237.917
bersih
cadangan
modal 10%
Alokasi
SHU
3.
anggota Rp447.986.913 Rp389.134.684 Rp58.852.229
85%
disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang ditetapkan dalam
Rp69.237.917 dari tahun 2019 dengan jumlah pendapatan bersih yang dibukukan
sebesar Rp457.805.511. Dari data tersebut, maka modal akhir Koperasi Simpan
Pinjam Surya Mandiri pada 2020 berjumlah Rp1.052.292.000 meningkat sebesar
Daftar perkembangan modal dari Koperasi Simpan Pinjam Surya Mandiri dapat
Periode 2020
Modal:
Arus kas Koperasi Surya Mandi pada tahun 2020 menunjukan hasil positif
dimana jumlah kas yang dihasilkan pada tahun 2020 yaitu sebesar Rp
Periode 2020
Naik/Turun
Keterangan 2020 2019
Rp
Penyesuaian:
Arus Kas Dari Aktivitas Investasi -Rp 242.515.788 -Rp 40.238.000 -Rp 202.277.788
Pendanaan:
BAB V
A. Kesimpulan
B. Saran
1. Untuk Koperasi
dalam batas aman, alangkah baiknya jika pinjaman pada pihak ketiga lebih
2. Untuk Lembaga
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-koperasi/
keuangan/
Gie. (2020, Februari 19). Pengertian Laporan Keuangan, Contoh, Dan Fungsinya
https://accurate.id/akuntansi/pengertian-laporan-keuangan-contoh-dan-
fungsinya/
Awijaya. 62-78.