LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

REAKSI REDOKS

Kelas :
XII IPA 6

DI SUSUN OLEH
Aditya Prakoso
Alfredus J Putirulan
 A.PENDAHULUAN
1.TUJUAN PRAKTIKUM
Untuk mengetahui pengaruh viatamin C terhadap larutan KMnO4 (Peka) dan larutan
Betadine.
2. DASAR TEORI
Reaksi redoks adalah singkatan dari reaksi reduksi dan oksidasi yang berlangsung pad
a proses elektrokimia. Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, reaksi redoks berkaitan dengan
pelepasan atau pengikatan elektron, atom oksigen, dan atom hidrogen. Pengertian Reduksi
Reduksi adalah reaksi yang mengalami penurunan bilangan oksidasi dan kenaikan elektron.
Dapat dikatakan bahwa reduksi adalah reaksi dimana suatu zat kehilangan oksigen. Pengerti
an Oksidasi Oksidasi adalah reaksi yang mengalami peningkatan bilangan oksidasi dan penur
unan elektron. Dapat dikatakan bahwa oksidasi adalah reaksi dimana suatu zat mengikat oks
igen.

B. METODE
1. ALAT DAN BAHAN YANG DI GUNAKAN
- 2 BOTOL PLASTIK
- 1 SENDOK PLASTIK
- VITACIMIN
- BETADINE
- Rica/Lombok

2. CARA KERJA
-tetesi wadah pertama dengan betadin lalu aduk menggunakan sendok plastik agar
betadin tercampur rata

-lalu ambil dan hancurkan vitamin c hingga menjadi Potongan Potongan kecil
-masukan vitamin c ke dalam wadah pertama tadi lalu aduk dan amati perubahan
yang terjadi

-tetesi wadah kedua dengan betadin lalu aduk menggunakan sendok plastik
-lalu ambil cabe dan potong kecil kecil

-masukan cabe tadi kedalam wadah kedua lalu aduk dan amati perubahan yang terj
adi
C.HASIL PENGAMATAN

1. Larutan Vitamin C

2. Larutan Cabe
E. PEMBAHASAN HASIL
Larutan Peka dan Betadine yang ditetesi vitamin C akan hilang sebab asam askorbat
yang menyusun Vitamin C akan bereaksi dengan kandungan yodium di larutan betadine, da
n kandungan Mangan (Mn) di larutan Peka menetralkan ion ini sehingga hilang warna, rasa
dan baunya.
Vitamin C adalah nutrisi yang juga dikenal sebagai asam askorbat (rumus senyawa: C
6H8O6). Vitamin C berperan penting dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan di semua
bagian tubuh, termasuk serabut kolagen pada kulit. Asam askorbat merupakan senyawa yan
g bersifat asam (ph < 7), dan dapat bereaksi degan ion terlarut dalam air.
Bila dalam larutan peka dan betadine dimasukkan Vitamin C, maka akan terjadi reaks
i antara asam askorbat dan kandungan Mangan pada peka serta kandungan yodium pada be
tadine. Akibatnya, Mn dan yodium yang terlarut akan hilang dari air, dan warna air akan me
njadi bening.

F. KESIMPULAN
Jadi perubahan warna pada kedua larutan tersebut di karenakan oleh vitamin
c. Kenapa larutan tersebut bisa berubah dikarenakan vitamin c mengandung zat asa
m yaitu asam askorbat yang dapat menurunkan biloks dari +7 ke +2.