Anda di halaman 1dari 37

www.smpn13mj.sch.

id

E-Modul MPLS
Peserta Didik Baru
SMP NEGERI13 MUARO JAMBI
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

-1.997202, 103.445030

Karakter
www.smpn13mj.sch.id
Prestasi
Empati
https://www.facebook.com/smpnegeri13ma.jambi

Smp negeri 13 muaro jambi


BIDANG ADMINISTRASI DAN RUMAH TANGGA

SMP Negeri 13 Muaro Jambi terletak di Jalan Bougenville No.01 Desa Marga Manunggal Jaya
Kec. Sungai Bahar Kab. Muaro Jambi, Jambi. Lokasi SMP Negeri 13 Muaro Jambi sangat
strategis karena berada di pusat Kec. Sungai Bahar dengan gedung 1 lantai dengan desain
berkarakter, lengkap, nyaman dan aman.

Fasilitas lengkap disediakan untuk mendukung semua proses pendidikan. SMP 13 Muaro
Jambi memiliki 8 rombel dengan tata ruang berperangkat multimedia (seperti LCD
projector), perpustakaan, laboratorium IPA, laboratorium komputer, ruang kegiatan seni,
tempat ibadah, UKS, dan ruang konsultasi / BK.

Smp negeri 13 muaro jambi


Berikut ini adalah dena SMP Negeri 13 Muaro Jambi:

Kegiatan belajar mengajar didukung dengan fasilitas yaitu :


1. Perpustakaan, sebagai perpustakaan yang menuju digital library
2. Laboratorium di SMP Negeri 13 Muaro Jambi terdiri labarotarium IPA, laboratorium
komputer
3. Lapangan olahraga untuk olahraga
Fasilitas pendukung lainya, yaitu :
1. UKS
2. Ruang BK
3. Musholla sebagai pusat kegiatan ibadah
4. Ruang guru
5. Ruang KS dan TU
6. Ruang Waka
7. Ruang OSIS
8. Toilet bersih

Smp negeri 13 muaro jambi


Sekolah SMP Negeri 13 Muaro Jambi pada masa pandemi COVID-19 ini telah menyiapkan
SOP, sarana dan prasarana sebagai upaya pencegahan COVID-19. Setiap lini selalu bersinergi
dalalam upaya mencegah penyebaran COVID-19 terutama di lingkungan SMP Negeri 13 Muaro
Jambi.

SMP Negeri 13 Muaro Jambi menerapkan protokoler pencegahan COVID -19 dan bersiap new
normal baru dengan PTM Terbatas yaitu :
1. Tatanan kelas yang baru dengan jumlah meja kursi sesuai dengan ketentuan PTM
Terbatas atau setengah dari jumlah murid
2. Menerapkan physical distancing
3. Setiap guru, tenaga kependidikan, tamu dan siswa wajib memakai masker dan atau face
shield
4. Pemeriksaan suhu tubuh oleh petugas piket di lini depan
5. Budaya mencuci tangan yang benar
6. Membawa handsinitizer dan masker secara mandiri
7. Penyemprotan disinfektan secara berkala

Smp negeri 13 muaro jambi


8. Selalu berdoa, hidup sehat, empati dan sinergi dengan sesama serta menjadi manusia
produktif

Selanjutnya berikut ini adalah protokol kesehatan pembelajaran tatap muka terbatas:
Sebelum pembelajaran
 Melakukan disinfeksi sarana prasarana dan lingkungan satuan pendidikan.
 Memastikan kecukupan cairan disinfektan, sabun cuci tangan, air bersih di setiap
fasilitas CTPS, dan cairan pembersih tangan (hand sanitizer).
 Memastikan ketersediaan masker, dan/atau masker tembus pandang cadangan.
 Memastikan thermogun (pengukur suhu tubuh tembak) berfungsi dengan baik.
 Melakukan pemantauan kesehatan warga satuan pendidikan: suhu tubuh dan
menanyakan adanya gejala batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau sesak nafas
Setelah Pembelajaran
 Melakukan disinfeksi sarana prasarana dan lingkungan satuan pendidikan.
 Memeriksa ketersediaan sisa cairan disinfektan, sabun cuci tangan, dan cairan
pembersih tangan (hand sanitizer).
 Memeriksa ketersediaan sisa masker dan/atau masker tembus pandang cadangan
Memastikan thermogun (pengukur suhu tubuh tembak) berfungsi dengan baik.
 Melaporkan hasil pemantauan kesehatan warga satuan pendidikan harian kepada dinas
pendidikan, kantor wilayah Kementerian Agama provinsi, dan kantor Kementerian
Agama kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya.

Protokol Kesehatan bagi Warga Satuan Pendidikan di Empat Lokasi


Di rumah (sebelum berangkat ke satuan pendidikan)
 Sarapan sehat/makan pagi sehat, artinya mengonsumsi makanan bergizi seimbang
yang terdiri dari karbohidrat, protein, vitamin dan mineral sesuai kebutuhan porsi sekali
makan yang benar.
 Memastikan diri dalam kondisi sehat dan tidak memiliki gejala: suhu ≥37,3°C, atau
keluhan batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau sesak nafas.
 Memastikan menggunakan masker kain 3 (tiga) lapis atau 2 (dua) lapis yang dalamnya
diisi tisu dengan baik dan membawa masker cadangan serta membawa pembungkus
untuk masker kotor.

Smp negeri 13 muaro jambi


 Sebaiknya membawa cairan pembersih tangan (hand sanitizer).
 Membawa makanan beserta alat makan dan air minum sesuai kebutuhan.
 Wajib membawa perlengkapan pribadi, meliputi: alat belajar, alat ibadah, alat olahraga,
dan alat lain, sehingga tidak perlu pinjam meminjam.
Selama keberangkatan
 Menggunakan masker dan tetap menjaga jarak minimal 1,5 (satu koma lima) meter.
 Hindari menyentuh permukaan benda-benda, tidak menyentuh hidung, mata, dan mulut,
dan menerapkan etika batuk dan bersin setiap waktu.
 Membersihkan tangan sebelum dan sesudah menggunakan transportasi publik/antar-
jemput.
Disatuan Pendidikan
1. Sebelum Masuk Gerbang
 Pengantaran dilakukan di lokasi yang telah ditentukan.
 Mengikuti pemeriksaan kesehatan meliputi: pengukuran suhu tubuh, gejala batuk, pilek,
sakit tenggorokan, dan/ atau sesak nafas.
 Melakukan CTPS sebelum memasuki gerbang satuan pendidikan dan ruang kelas.
 Untuk tamu, mengikuti protokol esehatan di satuan pendidikan
2. Selama Kegiatan Belajar Mengajar
 Menggunakan masker dan menerapkan jaga jarak minimal 1,5 (satu koma lima) meter.
 Menggunakan alat belajar, alat musik, dan alat makan minum pribadi.
 Dilarang pinjam-meminjam peralatan.
 Memberikan pengumuman di seluruh area satuan pendidikan secara berulang dan
intensif terkait penggunaan masker, CTPS, dan jaga jarak.
 Melakukan pengamatan visual kesehatan warga satuan pendidikan. Jika ada yang
memiliki gejala gangguan kesehatan, harus mengikuti protokol kesehatan satuan
pendidikan.
3. Selesai Kegiatan Belajar Mengajar
 Tetap menggunakan masker dan melakukan CTPS sebelum meninggalkan ruang kelas.
 Keluar ruangan kelas dan satuan pendidikan dengan berbaris sambil menerapkan jaga
jarak.
 Penjemput peserta didik menunggu di lokasi yang sudah disediakan dan melakukan
jaga jarak sesuai dengan tempat duduk

Smp negeri 13 muaro jambi


Pulang dari satuan pendidikan
Di Rumah
 Melepas alas kaki, meletakan barang-barang yang dibawa di luar ruangan dan
melakukan disinfeksi terhadap barang-barang tersebut, misalnya sepatu, tas, jaket, dan
lainnya.
 Membersihkan diri (mandi) dan mengganti pakaian sebelum berinteraksi fisik dengan
orang lain di dalam rumah.
 Tetap melakukan PHBS khususnya CTPS secara rutin.
 Jika warga satuan pendidikan mengalami gejala umum seperti suhu tubuh ≥37,3°C,
atau keluhan batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau sesak nafas setelah kembali dari
satuan pendidikan, warga satuan pendidikan tersebut diminta untuk segera melaporkan
pada tim kesehatan satuan pendidikan.

Smp negeri 13 muaro jambi


Daftar Nama Guru dan Tenaga Kependidikan SMP Negeri 13 Muaro Jambi

Nama JABATAN FOTO

Yuliani Yusuf Kepala Sekolah

Anik Masringah Matematika (Umum)

Chusnul Labib Guru Bahasa Inggris

Desi Melia Guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Smp negeri 13 muaro jambi


Erwin Kurniasih Guru Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Harnas Hijriyah Guru Seni dan Budaya

Herpina
Guru Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Situmorang

Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan


Ikhwan Redi
Kesehatan

Imam Sukrisno Guru PPKn

Smp negeri 13 muaro jambi


Negosani Etik
Guru Bahasa Indonesia
Hartining

Ponijo Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Sri Pujiati Guru Matematika (Umum)

Suminah Guru Bahasa Indonesia

WAHYUNI
Guru Seni dan Budaya, Bahasa Inggris
RISMAWATI

Smp negeri 13 muaro jambi


Widi Purwa
Guru Prakarya
Widyaningsih

Nama Jabatan Foto

Ellya STAF TATA USAHA

Painten STAF TATA USAHA

Pinjayusman STAF TATA USAHA

PONIMAN STAF TATA USAHA

Smp negeri 13 muaro jambi


Widarto STAF TATA USAHA

Dedy Kristanto
STAF TATA USAHA
Rungkat

EUIS JUBAIDAH STAF TATA USAHA

Smp negeri 13 muaro jambi


MATERI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)
SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI
MOTIVASI BELAJAR
Tujuan: Setelah mengikuti uraian materi ini diharapkan siswa baru dapat memahami pentingnya
motivasi belajar siswa SMP Negeri 13 Muaro Jambi
Pengertian Motivasi Belajar
Dalam proses belajar, motivasi sangat diperlukan, sebab seseorang yang tidak
mempunyai motivasi dalam belajar, tidak akan mungkin melakukan aktivitas belajar. Hal ini
mempakan suatu pertanda, bahwa sesuatu yang akan dikerjakan itu tidak menyentuh
kebutuhannya. Segala sesuatu yang menarik minat orang lain belum tentu menarik minat orang
tertentu selama sesuatu itu tidak bergayut dengan kebutuhannya. Oleh karena itu, apa yang
seseorang lihat sudah tentu akan membangkitkan minatnva sejauh apa yang ia lihat itu
mempunyai hubungan dengan kepentingannya sendiri.
Morgan (dalam Soemanto, 2001: 194) menjelaskan motivasi bertalian dengan tiga hal.
Ketiga hal tersebut adalah "keadaan yang mendorong tingkah laku (motivating states), tingkah
laku yang didorong oleh keadaan tersebut (motivated behavior), dan tujuan daripada lingkah
laku tersebut (good or ends of such behavior). Senada dengan Morgan, lebih lanjut Hamalik
(2002: 173-174) menjelaskan bahwa "motivasi adalah suatu perubahan energi di dalam
peribadi seseorang yang ditandai dengan timbulnya afektif dan reaksi untuk mencapai tujuan".
Pendapat di atas, mengandung tiga unsur yang saling berkaitan, yaitu : 1) motivasi dimulai dari
adanya perubahan energi dalam pribadi, 2) motivasi ditandai dengan timbulnya
perasaan (affective aronsal), 3) motivasi ditandai oleh reaksi-reaksi untuk mencapai tujuan.
Motivasi Belajar setiap orang, satu dengan yang lainnya, bisa jadi tidak sama. Biasanya,
hal itu bergantung dari apa yang diinginkan orang yang bersangkutan. Misalnya, seorang anak
mau belajar dan mengejar rangking pertama karena diiming-imingi akan dibelikan sepeda oleh
orangtuanya. Contoh lainnya, seorang mahasiswa mempunyai Motivasi Belajar yang tinggi agar
lulus dengan predikat cum laude. Setelah itu, dia bertujuan untuk mendapatkan pekerjaan yang
hebat dengan tujuan membahagiakan orangtuanya.

Apa saja, sih, faktor-faktor yang membedakan Motivasi Belajar seseorang dengan yang
lainnya?

Smp negeri 13 muaro jambi


Beberapa faktor di bawah ini sedikit banyak memberikan penjelasan mengapa terjadi
perbedaaan Motivasi Belajar pada diri masing-masing orang, di antaranya:
 Perbedaan fisiologis (physiological needs), seperti rasa lapar, haus, dan hasrat seksual
 Perbedaan rasa aman (safety needs), baik secara mental, fisik, dan intelektual
 Perbedaan kasih sayang atau afeksi (love needs) yang diterimanya
 Perbedaan harga diri (self esteem needs). Contohnya prestise memiliki mobil atau
rumah mewah, jabatan, dan lain-lain.
 Perbedaan aktualisasi diri (self actualization), tersedianya kesempatan bagi seseorang
untuk mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya sehingga berubah
menjadi kemampuan nyata.
2 faktor yang membuat seseorang dapat termotivasi untuk belajar, yaitu:
 Motivasi Belajar berasal dari faktor internal. Motivasi ini terbentuk karena kesadaran diri
atas pemahaman betapa pentingnya belajar untuk mengembangkan dirinya dan bekal
untuk menjalani kehidupan.
 Motivasi Belajar dari faktor eksternal, yaitu dapat berupa rangsangan dari orang lain,
atau lingkungan sekitarnya yang dapat memengaruhi psikologis orang yang
bersangkutan.
Tips-tips meningkatkan Motivasi Belajar
Motivasi Belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-
cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengkondisian
tertentu, agar diri kita atau siapa pun juga yang menginginkan semangat untuk belajar dapat
termotivasi.
Yuk, ikuti tips-tips berikut untuk meningkatkan Motivasi Belajar kita:
 Bergaullah dengan orang-orang yang senang belajar
 Bergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi, akan membuat kita
pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai
kebiasaan baik dalam belajar.
 Bertanyalah tentang pengalaman di berbagai tempat kepada orang-orang yang pernah
atau sedang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, orang-orang
yang mendapat beasiwa belajar di luar negeri, atau orang-orang yang mendapat
penghargaan atas sebuah presrasi.
 Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi
orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika

Smp negeri 13 muaro jambi


kita bergaul dengan tukang pandai besi, maka kita pun turut terciprat bau bakaran
besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat
harumnya minyak wangi.
 Belajar apapun Pengertian belajar di sini dipahami secara luas, baik formal maupun
nonformal. Kita bisa belajar tentang berbagai keterampilan seperti merakit komputer,
belajar menulis, membuat film, berlajar berwirausaha, dan lain lain-lainnya.
 Belajar dari internet Kita bisa memanfaatkan internet untuk bergabung dengan
kumpulan orang-orang yang senang belajar. Salah satu milis dapat menjadi ajang
kita bertukar pendapat, pikiran, dan memotivasi diri. Sebagai contoh, jika ingin
termotivasi untuk belajar bahasa Inggris, kita bisa masuk ke milis
 Bergaulah dengan orang-orang yang optimis dan selalu berpikiran positif Di dunia ini,
ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merudung. Kita akan tertular
semangat, gairah, dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang
atau berada dalam komunitas seperti itu, dan sebaliknya.
 Cari motivator Kadangkala, seseorang butuh orang lain sebagai pemacu atau mentor
dalam menjalani hidup. Misalnya: teman, pacar, ataupun pasangan hidup. Anda pun
bisa melakukan hal serupa dengan mencari seseorang/komunitas yang dapat
membantu mengarahkan atau memotivasi Anda belajar dan meraih prestasi.

LEMBAR KEGIATAN SISWA

Smp negeri 13 muaro jambi


Isilah kolom tugas berikut ini !
Berdasarkan materi yang telah kamu baca tentang motivasi belajar tersebut buatlah
sebuah kesimpulan dengan kalimat mu sendiri!

MATERI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)


SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI
TATA KRAMA/BUDI PEKERTI SISWA

Tujuan: Setelah mengikuti uraian materi ini diharapkan siswa baru dapat memahami pentingnya
tata krama di lingkungan sekolah dan mengenal isi tata krama siswa SMP Negeri 13 Muaro
Jambi
Apa Itu Tata Krama?
Tata Krama terdiri dari dari dua kata,yaitu “tata” dan “krama”.Tata berarti adat istiadat /
aturan, norma,sedangkan krama mengandung pengertian sopan santun, kelakuan yang sesuai
dengan norma peraturan yang disepakati di dalam pergaulan antar manusia. Tata Krama
dilakukan oleh siapapun dimanapun dan kapanpun sejak kita masih kanak – kanak dalam
segala hal apa saja sepanjang masih berhubungan dengan kemanusiaan atau
kemasyarakatan.
Tata krama atau adat sopan santun atau sering disebut etiket telah menjadi bagian
dalam hidup, contoh; pada waktu Anda masih kanak-kanak, orang tua Anda sudah melatih
Anda menerima pemberian orang dengan tangan sebelah kanan dengan mengucapkan terima

Smp negeri 13 muaro jambi


kasih. Orang tua Anda melatih anda cara makan, minum, menyapa, memberi hormat dan
berpakaian. Lama kelamaan perilaku Anda menjadi kebiasan. Tata krama adalah kebiasaan,
yang lahir dalam hubungan antar manusia. Tata krama yang semula berlaku dalam lingkungan
terbatas lama kelamaan dapat merambat ke lingkungan yang lebih luas.
Dalam pergaulan sehari-hari sering kita jumpai manusia dengan type kedondong yaitu
orang yang berpenampilan menarik dalam berpakaian, berbicara, makan, minum, dan berjalan.
Namun penampilan itu hanyalah polesan saja. Ternyata hatinya dikuasai oleh sifat-sifat tak
terpuji, suka dendam, egois, suka menyakiti hati. Ada juga manusia yang bertype durian,
penampilan tidak menarik, kasar, dan tidak mengundang simpati, namun berhati emas, rendah
hati, suka memaafkan, suka menolong dan menghargai orang lain. Kulit durian memang tajam
dan kasar, tetapi buah durian terasa enak kalau dimakan. Makna tata krama yang
sesungguhnya bukanlah seperti kedondong yang licin kulitnya dan masam rasanya, demikian
pula makna tata krama bulanlah seperti durian yang tajam tapi enak rasanya. Kedua-duanya
sama merugikan.
Tata krama telah menjadi bagian dari pergaulan sehari-hari. Jadi dapat disimpulkan bahwa tata
krama adalah kebiasaan sopan santun yang disepakati dalam lingkungan pergaulan antara
sesame
Maksud dan Tujuan Tata Krama
Warga masyarakat lingkungan sekolah SMP Negeri 13 Muaro jambi terdiri dari guru, staf tata
usaha dan siswa. Dengan beragamnya usia dan pekerjaan maka sangat diperlukan tata karma
pergaulan antara siswa dengan guru/staf tata usaha dan antarsiswa.

Maksud dan tujuan tata karma di lingkungan sekolah adalah:


1. Supaya siswa dapat bersikap dan berperilaku dalam kehidupan sehari – hari sesuai
dengan nilai – nilai normatif yang melandasi kepribadian siswa serta sebagai tolok ukur
penilaian yang baku bagi pembinaannya.
2. Agar siswa memiliki sikap dan perilaku yang dapat menanamkan dan menumbuhkan
disiplin dan tata tertib serta jiwa kesatuan yang tinggi sehingga dapat menunjang
pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai siswa / peserta didik
3. Agar tercipta kerukunan hidup,keharmonisan hubungan antarwarga sekolah sehingga
segala aktivitas pendidikan di lingkungan sekolah berjalan dengan lancar.

Tata Krama Di Lingkungan Sekolah

Smp negeri 13 muaro jambi


Tata krama di lingkungan sekolah terdiri dari; tata krama bergaul,tata karma berpakaian dan
tata krama belajar. Tata krama bergaul terdiri dari tata krama bergaul dengan guru/staf tata
Usaha dan tata krama bergaul dengan sesama siswa.

Tata Krama Bergaul


Bergaul Dengan Guru
Guru adalah orang dewasa,baik dewasa umur maupun dewasa pikiran.Oleh karena itu,para
siswa bila bergaul dengan para guru/staf tata usaha,hendaknya selalu mengingat aturan
bergaul dengan dengan orang dewasa,antara lain:
1. Berbicara yang sopan di hadapan guru,antara lain suara tidak melebihi dari suara guru
2. Mengucapkan salam bila bertemu dengan guru
3. Tidak memotong pembicaraan gurudan bila terpaksa maka harus minta maaf terlebih
dahulu
4. Memperhatikan guru yang sedang bicara,antara lain tidak membelakangi guru atau tidak
sibuk dengan urusan lain
5. Tidak memanggil atau meminta sesuatu pada guru dari arah belakang atau jarak yang
jauh,melainkan mendekati guru dari depan atau samping.

6. Tidak lewat atau lari di depan guru yang sedang duduk,kecuali terpaksa dengan minta
izin
7. Tidak boleh menyapa guru dengan sapaan yang tidak sopan seperti mengucapkan “halo
Pak/halo Bu !” atau mengucapkan “halo Boss !” dan sebagainya
8. Bila dipanggil oleh guru maka harus segera menyahut dan mendatangi guru serta
segera melaksanakan perintahnya
9. Tidak boleh memasuki ruang guru atau berkerumun di depn meja guru kecuali di panggil
atau ada urusan penting
10. Tidak boleh mengambil sesuatu di ruang guru tanpa izin guru
11. Tidak boleh mengucapkan kata-kata kotor dihadapan guru
12. Tidak boleh membantah atau menentang guru secara emosional
13. Tidak boleh meludah di depan guru
14. Tidak menjelek-jelekkan guru di hadapan orang tua atau masyarakat
15. Bersalaman dengan guru saat bertemu

Smp negeri 13 muaro jambi


16. Menerima keadaan guru,tidak merendahkan guru, dan bersabar terhadap guru yang
bertempramen keras,yang suka marah dan menghukum siswa yang melanggar

Bergaul dengan Sesama Siswa


1. Mengormati kakak kelas dan menyayangi adik kelas
2. Saling menjaga perasaan dengan tidak mengucapkan kata-kata yang dapat
menyinggung perasaan teman,baik secara lisan maupun secara tertulis
3. Saling menolong atau membantu kesulitan sesama teman
4. Tenang atau tidak ribut di samping teman yang sedang belajar
5. Senantiasa bersalaman bila bertemu dengan teman
6. Tidak boleh mengambil sesuatu milik teman kecuali atas izin teman
7. Tidak boleh mengganggu atau menyakiti sesama siswa
8. Tidak boleh bermusuhan atau putus hubungan dengan sesama siswa
9. Tidak berburuk sangka terhadap teman
10. Mengingatkan teman yang berperilaku tidak sopan terhadap guru atau melanggar tata
tertib sekolah
11. Tidak menyebarkan rahasia atau aib teman kepada orang lain

Tata Krama Berpakaian dan berhias, antara lain:


a. Berpakaian seragam sekolah sesuai dengan aturan sekolah yang berlaku
b. Menjaga aurat terhadap guru atau sesama siswa, antara lain tidak membuka jilbab
selama di lingkungan sekolah (bagi siswa perempuan).
c. Ganti baju di ruang tertutup
1. d.Siswa tidak dibolehkan bersolek atau berdandan atau memakai parfun berlebih –
lebihan
d. Siswa tidak dibolehkan memakai perhiasan emas
e. Siswa tidak dibolehkan mengupload foto diri di facebook atau media lainnya yang tidak
sewajarnya sebagai siswa yang baik
f. Siswa tidak dibolehkan memakai tato
g. Siswa tidak dibolehkan menulisi,mewarnai atau mencoreti pakaiannya
h. Tidak boleh memakai baju seragam olah raga pada saat mengikuti mata pelajaran
selain olah raga

Smp negeri 13 muaro jambi


Tata Krama Belajar,antara lain:
a. Membenahi kelas sebelum guru masuk,antara lain menyapu,merapikan tempat
duduk,menyapkan perlengkapan menulis dan lap papan tulis
b. Hadir di kelas pada waktunya,bila terlambat maka mengucapkan salam lalu
menyampaikan alasan keterlambatan kepada guru
c. Tidak ribut, berisik dan membuat gaduh saat jam pelajaran berlangsung
d. Meminta ijin kalau hendak keluar pada saat jam pelajaran berlangsung pada guru yang
mengajar.
e. Tidak menentang pendapat guru secara emosional.
f. Diam memperhatikan saat guru berbicara
g. Pada saat bel masuk dibunyikan, peserta didik masuk kelas dengan didahului berbaris
di depan kelas masing – masing .
h. Pada permulaan pelajaran pertama dan sesudah jam pelajaran berakhir para peserta
didik berdo’a dan menghormati guru, serta bersalaman dengan guru pengajar terakhir
sebelum pulang sekolah.
i. Pada jam istirahat, siswa wajib berada di luar kelas.
j. Selama jam sekolah, siswa wajib berada di sekolah dan tidak boleh meninggalkan
sekolah, kecuali dengan ijin guru piket / guru pembimbing.
k. Pada waktu guru terlambat masuk kelas, maka ketua kelas wajib menghubungi guru
yang bersangkutan untuk mengingatkannya.
l. Bagi siswa yang tidak masuk sekolah, harus ada surat ijin atau pemberitahun secara
tertulis dari orang tua / wali dan tidak tidak diperbolehkan siswa minta izin pada guru
lewat telephon.
m. Tidak memilih-milih atau membeda-bedakan guru dalam menghormati, mentaati dan
mengikuti mata pelajarannya.

Akibat Melanggar Tata Krama


Seperti halnya norma lainnya.Bila melanggar tata krama (norma kesopanan) juga akan
mendapat sanksi atau hukuman. Siswa SMP Negeri 13 MUaro Jambi yang tidak mentaati tata
krama kadang dianggap sebagai siswa yang tidak sopan atau kurang ajar, maka sanksi atau
hukuman yang bisa diberikan antara lain:
1. Peringatan secara lisan (teguran).

Smp negeri 13 muaro jambi


2. Peringatan secara tertulis atau membuat perjanjian dengan tembusan kepada orang tua
/ wali perserta didik.
3. Panggilan orang tua
4. Tidak boleh mengikuti pelajaran sementara waktu (skorsing).
5. Tinggal Kelas
6. Dikembalikan kepada orang tua / wali (dikeluarkan dari sekolah).

Janji siswa SMP Negeri 13 Muaro Jambi


Demi cita-citaku, saya bersungguh-sungguh berjanji:
1. Akan mematuhi tata tertib dan tata krama siswa yang berlaku di SMP Negeri 13 Muaro
Jambi yang saya cintai ini
2. Rela menerima sanksi apabila saya dengan sengaja melakukan perbuatan yang
melanggar tata tertib siswa
3. Siap menjaga nama baik SMP Negeri 13 Muaro Jambi sebagai sekolah yang unggul
salam prestasi dan yang teladan dalam budi pekerti.

LEMBAR KEGIATAN SISWA

Isilah kolom tugas berikut ini !

Smp negeri 13 muaro jambi


Berdasarkan materi yang telah kamu baca tentang tata krama tersebut buatlah sebuah
kesimpulan dengasn kalimat mu sendiri!

MATERI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)


SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI
SOSIALISASI TATA TERTIB SEKOLAH

Tujuan: Setelah mengikuti uraian materi ini diharapkan siswa baru dapat memahami pentingnya
Tata tertib sekolah di lingkungan SMP Negeri 13 Muaro Jambi
A. YANG DIWAJIBKAN
1. Siswa sudah hadir di sekolah 10 menit sebelum jam pelajaran /kegiatan sekolah dimulai.
2. Setelah bel tanda masuk dibunyikan siswa dengan tertib masuk ruangan, duduk
dibangku masing- masing.
3. Siswa yang terlambat hadir dilarang masuk kelas, kecuali membawa keterangan dari
orang tua atau mendapat surat rekomendasi dari Guru Piket atau Kepala Sekolah.
4. Pelajaran jam pertama dikelas diawali berdoa sesuai dengan keyakinan masing-masing.
5. Setelah lima menit bel tanda masuk guru pengajar tidak hadir, Ketua /Pengurus kelas
harus menanyakan kepada guru Piket.
6. Waktu Jam istirahat siswa harus ada diluar kelas, kecuali siswa yang sakit.
7. Jika guru berhalangan hadir, siswa tetap berada di dalam ruangan belajar dengan
tenang, atau sesuai dengan tugas yang diberikan, oleh guru yang bersangkutan /guru

Smp negeri 13 muaro jambi


piket, kemudian siswa dibolehkan pulang bila pelajaran/ kegiatan sekolah sudah
selesai.
8. Siswa wajib, mencatat, melaksanakan daftar pelajaran yang diganti setiap waktu yang
telah disepakati.
9. Siswa yang tidak hadir, harus ada keterangan dari, orang tua /wali kalau tldak dianggap
alpa (lalai).
10. Siswa yang minta ijin lebih dari 3 hari, disamping ada surat keterangan, dari orang
tua/wali harus mendapat surat rekomendasi dari Kepala Sekolah.
11. Siswa yang sakit dalam waktu lama, setiap tujuh hari.sekali orangtua/Wali harus
melapor lagi, bahwa anaknya masih sakit, dan harus mendapatkan surat keterangan
dokter
12. Tiap kelas harus mempunyai pengurus kelas yang terdiri dari : Ketua Kelas, Wakil
Ketua, Sekretaris, Bendahara, Pembantu, yang bertugas sesuai dengan bidangnnya
masing-masing pada hari-hari sekolah.
13. Siswa wajib,memberi salam hormat kepada kepsek, Guru, Tamu yang masuk ruangan
atau bila bertemu di halaman sekolah.
14. Para siswa harus mengenakan seragam sekolah sesuai dengan ketentuan yang
berlaku:
o Senin – Selasa : Baju putih dengan atribut lengkap tanda OS1S, Nama dan
Lokasi Sekolah, Celana / Rok biru tua.
o Rabu :baju batik.
o kamis : Baju Pramuka
o Jumat : Pakaian muslim.
o Sabtu : disesuaikan dengan kegiatan penegembangan diri yang diikuti
siswa.
o Kaos kaki warna putih polos (standar), Jika terdapat merek yang
berwama,selain putih diperbolehkan asal tidak menyolok.
o Sepatu warna hitam polos(standar), alas sepatu ,berwarna putih
diperbolehkan asal tidak menyolok.
o Pada waktu Upacara Bendera harus memakai topi yang berisi identitas
sekolah ( SMP Negeri 13 Muaro Jambi) .
15. Pada pelajaran.Olah Raga harus mengenakan pakaian Olah Raga yang berisi identitas
sekolah.

Smp negeri 13 muaro jambi


16. Siswa diwajibkan membawa Tas ke Sekolah untuk menyimpan alat-alat pelajarannya.
17. Siswa putra : rambut dicukur pendek serasi, tidak menutupi alis, telinga, kerah baju pada
bagian belakang serta tidak di cat.
18. Siswa putri : yang berambut panjang (sudah menyentuh pundak) dan yang berambut
pendek (sudah menyentuh bahu)/harus dijalin dua dengan pita merah, yang rambutnya
dicukur pendek seperti rambut putra cukup .ditata rapi agar tidak menutupi wajah dan
telinga.
19. Siswa harus mengikuti Upacara Bendera Rutin setiap hari Senin dan Hari Nasional.
20. Setiap siswa SMP Negeri 13 Muaro Jambi adalah anggota OSIS setiap anggota wajib
melaksanakan program kerja OSIS dengan bersungguh-sungguh.
21. Siswa wajib menjaga kebersihan kelas dan lingkungan serta membuang sampah pada
tempatnya.
B. LARANGAN-LARANGAN
1. Siswa tidak diperkenankan meninggalkan, pelajaran selama waktu pelajaran
berlangsung kecuali seijin guru yang bersangkutan/guru piket/ Kepala Sekolah.
2. Dilarang bersolek berlebihan seperti : perhiasan, lipstik, kuteks, kuku panjang, rambut di
cat.
3. Dilarang mengadakan kegiatan yang sifatnya mengganggu jalannya pelajaran seperti
berkelahi membuat keributan di kelas/ lingkungan sekolah.
4. Dilarang menerima tamu pada jam pelajaran sedang berlangsung kecuali seijin guru
yang sedang mengajar/ guru piket/ Kepala Sekolah.
5. Dilarang membuat corat-coret dalam bentuk gambar, tulisan-tulisan, baik di sekolah
maupun dilingkungan sekolah.
6. Dilarang membawa benda yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan sekolah,
seperti : pisau, taji, keris dan sejenisnya, rokok/merokok, minum-minuman yang
beralkohol, membawa membaca/ mengedarkan bacaan gambar, sketsa, VCD yang
berbau pornografi serta dilarang membawa / mengkonsumsi/ mengedarkan Narkoba.
7. Dilarang mentato diri, mengenakan pakaian sekolah ditempat-tempat tertentu : Bar,
Swalayan, Mal, pertemuan-pertemuan yang tidak ada hubungannya dengan
Pendidikan/sekolah.
8. Dilarang ,berbicara kotor, menggunjing, menghina, atau menyapa dengan sapaan tidak
sopan.
9. Dilarang membuang sampah tidak pada tempatnya.

Smp negeri 13 muaro jambi


10. Dilarang menjadi perkumpulan , anak-anak terlarang.
11. Dilarang membawa hp
C. SANGSI-SANGSI PELANGGARAN TATA TERTIB SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI

No Bentuk Pelanggaran Bobot

1 SIKAP PERILAKU :

1.1 Tidak membawa buku pelajaran sesuai dengan jadwal 2

1.2. Menganggu ketenangan proses belajar mengajar 4

1.3 Kurang rasa setia kawan (mengucilkan teman, memusuhi, tidak menyapa
2
dll)

1.4 Bertindak tidak senonoh kepada teman 5

1.5 Mencoret dinding, meja, kursi, dan pagar serta lingkungan sekolah 6

1.6 Membuang sampah tidak pada tempatnya, tidak ikut menjaga kebersihan
2,2
kelas dan sekolah

1.7 Mengancam dan mengintimidasi 10

1.8 Membawa/ merokok di sekolah 10

1.9 Bertindak tidak sopan pada Kepsek, Guru, TU dan Karyawan Sekolah 20

1.10 Merusak sarana dan prasarana sekolah (ringan-berat) 5-20

1.11 Mencuri (mengambil milik orang lain) 30

1.12 Berjudi dengan taruhan uang 30

1.13 Membawa senjata tajam, senjata api 30

1.14 Memalsu tanda tangan orang tua, guru, Kepala Sekolah, dll 30

1.15 Membawa senjata tajam, senjata api 30

1.16 Berkelahi di lingkungan sekolah sampai memar/luka 30

Smp negeri 13 muaro jambi


1.17 Terlibat tawuran antar sekolah, berperilaku jorok atau asusila 40,40

1.18 Terlibat tindakan kriminal sampai ada penyidikan 40

1.19 Hamil / menghamili 100

2 KERAJINAN :

2.1 Datang terlambat kurang dari 10 menit, leboih dari 10 menit 2,3

2.2 Datang terlambat 10 menit, lebih dari 10 menit dengan surat ijin orang tua 1,2

2.3 Tidak mengikuti pelajaran tanpa ijin (tanpa pemberitahuan/ alpa) 4

2.4 Tidak mengerjakan tugas PR 2

2.5 Tidak mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler (3-5) kali dalam 2 bulan 5

2.6 Meninggalkan kelas tanpa ijin (bolos) 6

2.7 Tidak mengikuti upacara bendera, aksi bersih 5,5

3 KERAPIAN :

3.1 Tidak memasukkan baju, tidak memakai kaos kaki, tidak memakai ikat
2,2,2
pinggang

3.2 Seragam tidak lengkap (tidak memakai OSIS, Lokasi, Nama) tidak memakai
6,6
sepatu hitam

3.3 Siswa putri berambut panjang di bawah bahu tidak dijalin dua, tanpa pita
4,2
merah

3.4 Siswa putra berambut gondrong, bertindik, memakai giwang 6,6,6

3.5 Bertato, rambut di cat 10,10

3.6 Bersolek berlebihan, pakaian ketat (siswa putri) 10,10

D. BENTUK PELANGGARAN DAN SANGSI SERTA TINDAK LANJUTNYA


No Bentuk Pelanggaran Sangsi Bobot

Smp negeri 13 muaro jambi


1 Pelanggaran Ringan Pendekatan / Panggilan langsung pada siswa 1-10

1. Peringatan langsung dan juga tertulis pada siswa


2 Pelanggaran Sedang 11-30
2. Panggilan pada orang tua siswa

1. Dikembalikan kepada orang tua dalam waktu tertentu


(skorsing 3 hari) 31-50
3 Pelanggaran Berat 2. Dikembalikan kepada orang tua dalam waktu tertentu 51-80
(skorsing 1 minggu) 81-100
3. Dikembalikan kepada orang tua untuk selamanya

MATERI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)


SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI
Materi kurikulum 2013

Tujuan: Setelah mengikuti uraian materi ini diharapkan siswa baru dapat memahami pentingnya
Kurikulum sekolah di lingkungan SMP Negeri 13 Muaro Jambi

SMP Negeri 13 Muaro Jambi menggunakan kurikulum tingkat satuan pendidikan 2013 yang
dikenal dengan istilah K13.

Tahap pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2013meliputi:


a. Kegiatan Pendahuluan
Dalam kegiatan pendahuluan, guru:
1. mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
2. mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan;
3. menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari
4. menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan.
5. menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan

b. Kegiatan

Smp negeri 13 muaro jambi


Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi, yang
dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik
untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas,
dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis
peserta didik. Kegiatan inti menggunakan pendekatan saintifik yang disesuaikan dengan
karakteristik mata pelajaran dan peserta didik.

c. Kegiatan Penutup
Kegiatan penutup terdiri atas:
1) Kegiatan guru bersama peserta didik yaitu:
a. Membuat rangkuman/simpulan pelajaran;
b. Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan; dan
c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
2) Kegiatan guru yaitu:
a. Melakukan penilaian;
b. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; dan
c. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Daya Dukung Proses pembelajaran memerlukan daya dukung berupa ketersediaan


sarana dan prasarana pembelajaran. Sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan,
media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta
perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan
berkelanjutan. prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan
pendidikan, ruang pendidik, ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium,
ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, instalasi daya dan jasa, tempat
berolahraga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain
yang
Kriterian ketuntasan Minimal yang harus dicapai oleh siswa pada Sekolah SMP
Negeri 13 MUaro Jambi adalah :

Smp negeri 13 muaro jambi


No Kelas KKM
1 7 75
2 8 76
3 9 78

Siswa harus memperoleh nilai di atas nilai minimal jika ingin naik kelas.

ASPEK PENILAIAN
a. Pengetahuan
Aspek pengetahuan merupakan aspek yang ada di dalam materi pembelajaran
untuk menmbah wawasan siswa di suatu bidang. Di dalam struktur kurikulum ini,jenjang
SD memiliki pengetahuan sebanyak 20% dan 80% aspek karakter,jenjang SMP memiliki
bobot pengetahuan 40% dan 60% aspek karakter,dan jenjang SMA memiliki bobot
pengetahuan 80% dan 20% aspek karakter. Pada Kurikulum 2013 memang
diintergrasikan dengan pendidikan karakter yang sebelumnya telah dicanangkan
pemerintah sebelum terbentuknya kurikulum ini.

b. Keterampilan
Aspek keterampilan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam
membuat, melaksanakan, dan mengerjakan suatu soal atau proyek sehingga siswa
dapat terlatif sifat ilmiah dan karakter yang merujuk pada aspek keterampilan. Aspek
keterampilan dapat berupa keterampilan pengerjaan soal,keterampilan pengerjaan dan
pelaksanaan proyek,keterampilan membuat teks,dan keterampilan dalam menjawab
soal lisan.

c. Sikap dan Perilaku


Aspek penilaian sikap dan perilaku merupakan aspek penilaian dengan menilai
sikap dan perilaku peserta didik selama proses pembelajaran. Aspek penilaian ini dinilai
oleh guru dalam jurnal harian,teman sejawat dalam sebuah lembaran nilai,dan diambil
oleh diri masing-masing siswa.

Smp negeri 13 muaro jambi


LEMBAR KEGIATAN SISWA

Isilah kolom tugas berikut ini !


Berdasarkan materi yang telah kamu baca tentang kurikulum tersebut buatlah sebuah
kesimpulan dengasn kalimat mu sendiri!

Smp negeri 13 muaro jambi


MATERI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)
SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI
PENUMBUHAN PRILAKU POSITIF DISEKOLAH

Tujuan: Setelah mengikuti uraian materi ini diharapkan siswa baru dapat memahami pentingnya
Penumbuhan prilaku positif di lingkungan SMP Negeri 13 Muaro Jambi

Penumbuhan budi pekerti di SMP negeri 13 Muaro Jambi dirancang secara sengaja sejak awal
pada lingkungan pendidikan sebagai taman dan program penumbuhan budi pekerti melalui
program non-kurikuler ( di Luar Kurikulum)
Pelaksanaan serangkaian kegiatan non kurikuler di SMP Negeri 13 Muaro Jambi bertujuan
untuk menciptakan iklim sekolah menyenangkan bagi seluruh warga sekolah dan
menumbuhkan budi pekerti siswa SMP Negeri 13 Muaro Jambi.
Nilai-nilai Mendasar yang diharapkan semakin baik setelah penumbuhan budi pekerti ini, antara
lain berupa

A. Nilai-nilai Moral dan Spiritual


Menghayati hubungan spiritual dengan Sang Pencipta dan diwujudkan dengan
sikap moral keseharian untuk menghormati sesama makhluk hidup dan alam sekitar.
Kegiatan Wajib
 peserta didik ( siswa ) berdoa bersama sesuai keyakinan masing-masing, sebelum
dan sesudah hari pembelajaran, dipimpin oleh seorang peserta didik secara
bergantian di bawah bimbingan guru.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
 Membiasakan untuk menunaikan ibadah bersama sesuai agama dan
kepercayaannya baik dilakukan di sekolah maupun bersama masyarakat.
 Membiasakan perayaan Hari Besar Keagamaan dengan kegiatan yang sederhana
dan hikmat.
 Membiasakan siswa menginisiasi dan melakukan kegiatan sosial.

B. Penanaman Nilai Kebangsaan dan Kebhinnekaan


Keteguhan menjaga semangat kebangsaan dan kebhinnekaan untuk menjalin dan
merekat tenun kebangsaan. Mampu terbuka terhadap perbedaan bahasa, suku bangsa,

Smp negeri 13 muaro jambi


agama dan golongan, dipersatukan oleh keterhubungan untuk mewujudkan tindakan
bersama sebagai satu bangsa dan satu tanah air.
Kegiatan Wajib yang dilaksanakan Sekolah SMP Negeri 13 Muaro Jambi
 Melaksanakan upacara bendera setiap hari Senin dengan mengenakan seragam
atau pakaian yang sesuai dengan ketetapan sekolah.Melaksanakan upacara
bendera pada pembukaan MOPDB untuk jenjang SMP
 Sesudah berdoa setiap memulai hari pembelajaran, peserta didik menyanyikan
lagu kebangsaan Indonesia Raya.
 Sebelum berdoa saat mengakhiri hari pembelajaran, peserta didik menyanyikan
lagu daerah, lagu wajib nasional maupun lagu terkini yang bernuansa patriotik atau
cinta tanah air.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
 Mengenalkan beragam keunikan potensi daerah asal siswa melalui berbagai media
dan kegiatan.
 Membiasakan perayaan Hari Besar Nasional dengan mengkaji atau mengenalkan
pemikiran dan semangat yang melandasinya melalui berbagai media dan kegiatan.

C. Interaksi Positif Dengan Sesama Siswa


Kepedulian yang dilaksanakan di smp Negeri 13 Muaro Jambi terhadap kondisi
fisik dan psikologis antar teman sebaya, adik dan kakak kelas.
Kegiatan Wajib
 Membiasakan pertemuan di lingkungan sekolah dan/atau rumah untuk belajar
kelompok yang diketahui oleh guru dan/atau orangtua.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
 Gerakan kepedulian kepada sesama warga sekolah dengan menjenguk warga
sekolah yang sedang mengalami musibah, seperti sakit, kematian, dan lainnya.
 Gerakan kakak kelas asuh, di mana seorang kakak kelas membimbing seorang adik
kelas yang baru masuk ke sekolah.

D. Interaksi Positif Dengan Guru dan Orangtua


Interaksi sosial positif antara peserta didik dengan figur orang dewasa di
lingkungan sekolah SMP Negeri 13 Muaro Jambi dan rumah, yaitu mampu dan mau
menghormati guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan, warga masyarakat di

Smp negeri 13 muaro jambi


lingkungan sekolah dan orang tua, yang sebaliknya menghargai dan menyayangi para
siswa.
Kegiatan Wajib
 Sekolah mengadakan pertemuan dengan orangtua siswa pada setiap tahun ajaran
baru untuk mensosialisasikan: (a) visi; (b) aturan; (c) materi; dan (d) rencana capaian
belajar siswa agar orangtua turut mendukung keempat poin tersebut.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
 Memberi salam, senyum dan sapaan kepada setiap orang di komunitas sekolah.
 Guru dan tenaga kependidikan datang lebih awal untuk menyambut kedatangan
peserta didik sesuai dengan tata nilai yang berlaku.
 Membiasakan peserta didik untuk berpamitan dengan orang tua/ wali/penghuni
rumah saat pergi dan lapor saat pulang, sesuai kebiasaan/ adat yang dibangun
masing-masing keluarga.
 Secara bersama peserta didik mengucapkan salam hormat kepada guru sebelum
pembelajaran dimulai, dipimpin oleh seorang peserta didik secara bergantian.

E. Penumbuhan Potensi Unik dan Utuh Setiap Anak


Penghargaan terhadap keunikan dan keutuhan potensi peserta didik pada SMP
Negeri 13 Muaro Jambi untuk dikembangkan
Kegiatan Wajib
 Menggunakan 15 menit sebelum hari pembelajaran untuk membaca buku selain
buku mata pelajaran.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
 Peserta didik membiasakan diri untuk memiliki tabungan dalam berbagai bentuk
(rekening bank, celengan, dan lainnya).
 Membangun budaya bertanya dan melatih peserta didik mengajukan pertanyaan
kritis dan membiasakan siswa mengangkat tangan sebagai isyarat akan
mengajukan pertanyaan.
 Membiasakan setiap peserta didik untuk selalu berlatih menjadi pemimpin dengan
cara memberikan kesempatan pada setiap siswa tanpa kecuali, untuk memimpin
secara bergilir dalam kegiatan-kegiatan bersama/berkelompok.

Smp negeri 13 muaro jambi


 Warga sekolah memanfaatkan waktu sebelum memulai hari pelajaran pada hari-hari
tertentu (dilaksanakan secara berkala dan rutin) untuk kegiatan olah fisik seperti
senam kesegaran jasmani.
F. Pemeliharaan Lingkungan Sekolah
Ikut bertanggung jawab memelihara lingkungan sekolah secara bergotong-
royong untuk menjaga keamanan, ketertiban, kebersihan dan kenyamanan lingkungan
sekolah.
Kegiatan Wajib
 Membiasakan penggunaan sumber daya sekolah (air, listrik, telepon, dsb) secara
efisien melalui berbagai kampanye kreatif dari dan oleh siswa.
 Menyelenggarakan kantin yang memenuhi standar kesehatan.
 Membangun budaya peserta didik untuk selalu menjaga kebersihan di bangkunya
masing-masing sebagai bentuk tanggung jawab individu maupun kebersihan kelas
dan lingkungan sekolah sebagai bentuk tanggung jawab bersama.
Contoh-contoh Pembiasaan Baik
 Mengajarkan simulasi antri melalui baris sebelum masuk kelas, dan pada saat
bergantian memakai fasilitas sekolah.
 Peserta didik melaksanakan piket kebersihan secara beregu dan bergantian regu.
 Menjaga dan merawat tanaman di lingkungan sekolah, bergilir antar kelas.
 Melaksanakan kegiatan bank sampah bekerja sama dengan dinas kebersihan
setempat.

Smp negeri 13 muaro jambi


LEMBAR KEGIATAN SISWA

Isilah kolom tugas berikut ini !


Berdasarkan materi yang telah kamu baca tentang penumbuhan prilaku positif tersebut
buatlah sebuah kesimpulan dengasn kalimat mu sendiri!

MATERI PENGENALAN LINGKUNGAN SEKOLAH (MPLS)


SMP NEGERI 13 MUARO JAMBI
PENGENALAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI SEKOLAH

Tujuan: Setelah mengikuti uraian materi ini diharapkan siswa baru dapat memahami pentingnya
pengenalan kegiatan ekstrakurikukler sekolah di lingkungan SMP Negeri 13 Muaro Jambi.
Kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan oleh sekolah SMP negeri 13 Muaro Jambi
antara lain:
1. IMTAQ
Kegiatan imtaq merupakan kegiatan pembiasaan yang dilakukan setiap hari jumat
sebagai pembiasaan pada siswa agar mampu beribadah secara ikhlas dan teratur

Smp negeri 13 muaro jambi


2. Sholat Dhuha
Sholat dhuha yang dilaksanakan pada SMP Negeri 13 Muaro Jambi dilkasanakan
sesuai jadwal yang telah ditetapkan untuk masing-masing kelas.
3. Sholat Zhuhur berjamaah
Sholat zhuhur berjamaah dilaksanakan untuk membiasakan siswa tepat waktu
dalam menjalankan ibadah
4. Seni
Untuk kegiatan seni pada SMP negeri 13 Muaro Jambi memberikan kebebasan
pada siswa untuk memilih sendiri sesuai keinginan dan bakat mereka antara lain:
a. Seni music
b. Seni hadroh
c. Seni tari
d. Permainan music tradisional
e. Seni teater
5. Olah Raga
Seperti halnya seni pada cabang olah raga juga memberikan peluang pada siswa
untuk memilih sendiri cabang olahraga yang diminati siswa tersebut antara lain:
a. Silat
b. Karate
c. Volley
d. Sepakbola
e. Atletik
f. Catur
g. Renang
6. Desain poster
7. Bimbel Komputer

Smp negeri 13 muaro jambi


Berdasarkan pilihan yang ada pada kegiatan ekstra kurikuler di SMP Negeri 13 Muaro Jambi
silakan kamu pilih salah satu kegiatan yang akan kamu ikuti dengan memberikan tanda centan
(v)
No Ekstrakurikuler
1 Seni music
Seni hadroh
Seni tari
Permainan music tradisional
Seni teater

2 Silat
Karate
Volley
Sepakbola
Atletik
Catur
Renang

3 Desain poster
4 Komputer

Smp negeri 13 muaro jambi

Anda mungkin juga menyukai