Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMP NEGERI SATU ATAP 1 JEROWARU
Jln. Raden Gerantang, Dusun Pengoros,Desa Sekaroh Kec. Jerowaru Lombok Timur NTB KP. 83676
Email: smpnsatap1jerowaru@gmail.com – website: smpnsatap1jerowaru.blogsport.com

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )


SATGAS COPID-19
TENTANG PEMBELAJARAN TATAP MUKA
SMP NEGERI SATU ATAP 1 JEROWARU

Prinsip Utama Pembelajaran Tatap Muka pada masa pandemic copid-19 adalah kesehatan dan keselamatan
bagi peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dan semua warga sekolah.

Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMP Negeri Satu
Atap 1 Jerowaru adalah sebagai berikut :
1. Sekolah memastikan keadaan lingkungan sekolah dalam keadaan bersih dan sehat, antara lain ;
a. Sekolah menyediakan tempat cuci tangan dengan air mengalir beserta sabun tangan (hand
shoap) dan / atau hand sanitizer.
b. Menyiapkan alat pengukur suhu tubuh (thermogun)
c. Menyiapkan cadangan masker jika terdapat peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan tidak
membawa masker/ rusak.
d. Mengatur tempat duduk siswa di setiap kelas dengan jarak 1-1,5 m.
e. Menjaga kebersihan fasilitas dan lingkungan sekolah dengan melakukan penyemprotan
disenfektan setiap bulan atau minggu.
f. Tidak membuka kantin sekolah.
g. Meniadakan / menutup tempat bermain atau berkumpul.
h. Sekolah menyediakan layanan kesehatan seperti UKS atau obat sederhana.
i. Sekolah menyiapkan tempat sampah.
j. Sekolah membuat jadwal tatap muka dan pembelajaran dengan menggunakan system shif
dengan durasi jam belajar maksimal 5 jam pembelajaran tanpa istirahat dan mematuhi protocol
kesehatan.
k. Kegiatan upacara bendera, dan kegiatan eksrtakurikuler selama pandemi copid-19 ditiadakan.
2. Pesert didik memastikan standar kesiapan dalam rangka mengikuti pembelajaran di sekolah, antara
lain:
a. Peserta didik dalam keadaan sehat, jika sakit disarankan untuk tidak belajar di sekolah dengan
menkomfrmasi terlebih dahulu ke guru kelas.
b. Sebelum berangkat ke sekolah dianjurkan agar sarapan terlebih dahulu supaya kondisi tetap
stabil.
c. Membawa bekal makanan dan minuman dari rumah.
d. Wajib menggunakan masker
e. Hadir sekitar 10 menit sebelum pembelajaran dimulai.
f. Melaksanakan social distanching (menjaga jarak), tidak berkerumun dan selalu mentaati
protocol kesehatan.
g. Membiasakan mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer setiap
memegang sesuatu.
h. Melaporkan kepada guru atau tim satgas jika meras sakit.
i. Mengucapkan salam tanpa jabat tangan.
j. Mengikuti pembelajaran tatap muka sesuai jadwal dengan tetap memperhetikan protocol
kesehatan.
k. Peserta didik yang tiba-tiba sakit, agar melaporkan diri ke guru kelas atau guru lain dan segera
titangani oleh tim copid sekolah.
l. Sebelum pembelajaran akhir selesai, peserta didik merapikan meja/kursi masing-masing dan
membawa serta membuang sampah ditempat yang sudah disediakan.
m. Selesai pembelajaran semua siswa berdoa setelahnya keluar kelas secara tertib dan tetap
menggunakan masker.
n. Peserta didik wajib melaksanakan tugas BDR.
o. Tugas yang sudah diselesaikan wajib diserahkan kepada wali kelas masing-masing.
3. Pendidik dan Tenaga Kependidikan, antara lain :
a. Pendidik dan tenaga kependidikan dalam keadaan sehat. Jika sakit disarankan untuk tidak
melaksanakan kegiatan pembelajaran di sekolah dengan mengkomfirmasi terlebih dahulu ke
kepala sekolah dan memberitahukan batasan pembelajaran.
b. Sebelum berangkat ke sekolah dianjurkan sarapan terlebih dahulu agar kondisi tetap stabil.
c. Menggunakan masker atau face shield serta mencuci tangan setiap saat yang diperlukan.
(melaksanakan protocol kesehatan)
d. Hadir 5 menit sebelum pembelajaran dimulai di depan kelas masing-masing.
e. Mengarahkan peserta didik mencuci tangan sebelum pembelajaran dimulai.
f. Mengkondisikan keadaan kelas sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
g. Tidak diperkenankan meninggalkan kelas selama jam pembelajaran berlangsung.
h. Menegur dan membimbing peserta didik yang tidak menggunakan masker dan tidak
menerapkan protocol kesehatan.
i. Pendidik menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran / perangkat pembelajaran.
j. Pendidik membuat tugas mandiri baik terstrukur atau tidak terstruktur yang diberikan kepada
siswa sebagai tugas selama BDR.
k. Semua pendidik melaksanakan tugas sesuai jadwal yang ditetapkan.
l. Pendidik mengoreksi semua tugas yang sudah diberikan kepada siswa.
m. Penilaian hasil belajar siswa dijadikan bahan penilaian dan /atau remedial atau pengayaan
terhadap siswa.

Pengoros, 29 Januari 2021


Plt/Koordinator PBM
SMP Negeri Satu Atap 1 Jerowaru

H. MAHYUN, S.Pd.
NIP 19641231 198505 1 024

Anda mungkin juga menyukai