Anda di halaman 1dari 4

 

 
BAB I
 

  PENDAHULUAN

1.1   Latar Belakang


  Instalasi listrik merupakan suatu rangkaian dari peralatan listrik yang
saling berhubungan antar satu dengan yang lain, dan berada dalam satu lingkup
 
sistem ketenagalistrikan. Instalasi listrik yang baik adalah suatu rangkaian
 
peralatan listrik yang aman bagi manusia dan lingkungan sekitarnya. Mengingat
  listrik dapat pula membahayakan manusia dan dapat menimbulkan dampak
bahwa
  negatif terhadap lingkungan, maka selalu diupayakan agar tenaga listrik yang
didistribusikan dapat dilaksanakan secara :
a. Aman bagi manusia dan peralatan.
b. Handal dalam arti mampu menyalurkan energi listrik dengan baik bagi
konsumen. (Wicaksono, 2005: 1)
Perkembangan dibidang kelistrikan pada perancangan instalasi listrik dalam
hal pengoperasian beban secara manual atau perancangan listrik dengan sistem
konvensional sudah mulai berkembang dengan variasi-variasi yang menarik, yang
difungsikan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Untuk itu pengontrolannya
pun menggunakan beberapa relay konvensional yang nantinya difungsikan untuk
mengontrol pengoperasian beban yang bervariasi.

Pada umumnya pengontrolan suatu sistem dibangun oleh suatu kelompok


alat elektronik, yang dimaksudkan untuk meningkatkan stabilitas, akurasi dan
mencegah terjadinya transisi pada proses pengaplikasiannya. Suatu sistem dengan
pengontrolan menggunakan rangkaian konvensional ini dimaksudkan untuk
nantinya dikembangkan kembali dengan dengan cara penyederhanaan ataupun
dengan sistem operasi secara otomatis yang difungsikan untuk modul praktikum.
Hal itulah yang membuat penulis ingin membahas proyek akhir dengan judul
“MODUL SIMULATOR PENGATURAN BEBAN MENGGUNAKAN
SISTEM KONVENSIONAL”.

1
 
  2

 
1.2 Tujuan
 
Penyusunan laporan proyek akhir pembuatan modul simulator pengaturan
 
8 variasi beban motor dengan menggunakan rangkaian konvensional ini memiliki
  yang diharapkan dapat dicapai dengan baik. dan tujuan tersebut adalah
tujuan
  sebagai berikut :
1. Merancang dan membuat papan bidang kerja untuk modul praktikum
 
simulator pengaturan beban menggunakan sistem konvensional.
 
2. Menghitung kebutuhan relay dan kontak kontak bantu yang diperlukan
  untuk mengoperasikan modul simulator.
  3. Menganalisa kerja rangkaian modul simulator pengaturan beban
menggunakan sistem konvensional.
1.3 Perumusan Masalah
Dalam penyusunan Proyek Akhir ini akan dibahas beberapa masalah yang
menyangkut modul simulator 8 variasi pengaturan beban motor menggunakan
sistem konvensional. Ada beberapa rumusan masalah yang akan dikemukakan
oleh penulis antara lain :
1. Perancangan modul pengaturan beban simulator lampu dengan sistem
rangkaian konvensional.
2. Bagaimana pengoperasian simulator 8 variasi pengaturan beban motor
tersebut.
3. Kekurangan dan kelebihan dari rangkaian konvensional tersebut.
1.4 Batasan Masalah
Dalam pembuatan proyek akhir ini, penulis tidak membahas secara
terperinci, tetapi penulis mencoba untuk membahas bagian tertentu saja dari
proyek akhir, karena banyaknya permasalahan. Maka penulis membatasi pada
beberapa masalah, yaitu:
1. Bahasan kajian teknik pengontrolan modul pengaturan beban simulasi
lampu dengan menggunakan konsep relay.
2. Modul simulator pengaturan beban motor 8 kemungkinan variasinya
sesuai dengan yang dikehendaki penulis.

 
  3

 
1.5 Metode Penyelesaian Masalah
 
1. Studi Literatur
 
Studi literatur dilakukan untuk mendapatkan referensi yang
  berhubungan dengan kontrol motor, pembuatan diagram dan standar
  yang berlaku baik melalui buku – buku di perpustakaan, internet dan
dokumen lainnya.
 
2. Studi Lapangan (Observasi dan Praktek)
 
Observasi dan praktek digunakan untuk membuktikan teori yang ada
  dengan keadaan yang terjadi di lapangan.
  3. Metode Bimbingan
Bimbingan dilakukan penulis untuk berkonsultasi langsung dengan
pembimbing mengenai permasalahan yang bersangkutan dengan
laporan proyek akhir.
4. Pengumpulan Data dan Bahan
Pengumpulan bahan-bahan materi untuk pembuatan Proyek Akhir ini
dilakukan dengan mengutip dari beberapa buku, PUIL 2000 dan
mencari di internet, serta berkonsultasi dengan pembimbing.
5. Perancangan Gambar
Pembuatan gambar instalasi, diagram kontrol, diagram pengawatan,
layout meja menggunakan software Autocad. Penggunaan software ini
karena lebih mudah dan lebih praktis dalam pembuatan gambarnya.
6. Pengecekan Alat dan Bahan
Penulis memastikan ketersediaan alat dan bahan dalam pembuatan
Proyek Akhir ini dengan survey langsung ke toko-toko yang menjual
peralatan yang dibutuhkan
7. Penulisan Laporan
Setelah memperoleh dan menganalisis data, penulis membuat
penulisan laporan proyek akhir.
1.6 Sistematika Penulisan
Untuk memberikan gambaran mengenai isi laporan, penulis akan
menguraikan susunannya yang secara garis besar terdiri dari lima bab. Sistematika

 
  4

 
ini dibuat dengan tujuan agar mudah dipahami oleh semua pihak, dengan susunan
 
sebagai berikut :
 
1. BAB I PENDAHULUAN
  Bab I merupakan pendahuluan dari penulisan laporan tugas akhir yang
  berisi mengenai latar belakang masalah, tujuan penulisan, pembatasan
masalah, metode penelitian dan sistematika penulisan.
 
2. BAB II LANDASAN TEORI
 
Bab II merupakan bagian yang berisi mengenai teori dasar yang
  mendukung judul proyek akhir mengenai modul pengaturan beban
  menggunakan konsep relay dengan sisitem konvensional.
3. BAB III PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ALAT
Bab III merupakan bagian yang berisi perencanaan dan perancangan
modul pengaturan beban menggunakan konsep relay dengan sisitem
konvensional.
4. BAB IV ANALISA HASIL PERANCANGAN
Bab IV merupakan bagian yang berisi data pengujian alat dan analisis
dari data pengujian.
5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab V berisi mengenai kesimpulan dan saran dari penulisan proyek
akhir.

Anda mungkin juga menyukai