Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol.

4 No 2, Desember 2015 1

PEMBUATAN PROTOTIPE KONTROL REL SLIDER KAMERA

OTOMATIS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER

Mina Ismu Rahayu1, Adis Sonjaya2, Agus Soepriadi3

123
STMIK Bandung
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Bandung
Jl. Cikutra No. 113 A Bandung
ismurahayu@gmail.com1, Adisson008@gmail.com2 , a.soepriadi@gmail.com3

ABSTRAK

Rel slider kamera merupakan salah satu alat pendukung dalam pengambilan video pada dunia penyiaran
(broadcast) yang berfungsi sebagai lintasan pergerakan kamera. kelebihan menggunakan alat ini adalah hasil video
yang didapat akan labih dramatis. Agar dapat bergerak lebih konsisten, maka perlu dibuat alat yang dapat mengatur
pergerakan rel slider.
Pada penelitian ini telah dibangun suatu alat yang dapat mengatur pergerakan dari rel slider kamera, dengan
kemampuan dapat mengatur kecepatan pergerakan rel slider dengan konsisten. Disamping itu alat ini dapat mengatur
arah gerak dari rel slider serta dapat berhenti secara otomatis jika ada keadaan tertentu. Alat ini diberi nama Kontrol
rel slider kamera.
Perancangan alat tersebut menggunakan perangkat keras Arduino Uno sebagai mikrokontroler, sedangkan
untuk perangkat lunak menggunakan ArduinoIDE sebagai kompiler kode program.

Kata Kunci : Rel slider kamera, Broadcast, Mikrokontroler, Arduino Uno

 Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 4 No 2, Desember 2015
1. PENDAHULUAN
Teknologi komunikasi dan informasi telah
membawa dampak terhadap dunia penyiaran,
termasuk penyiaran di Indonesia saat ini. Penyiaran
menyalurkan informasi, perannya semakin strategis,
terutama dalam mengembangkan kehidupan
demokratis dalam penyaluran aspirasi masyarakat.
Dunia Broadcasting (penyiaran) adalah dunia
yang selalu menarik perhatian bagi masyarakat. Selain
menjadi sumber informasi, industri penyiaran pun
menawarkan beragam sajian hiburan yang menarik.
Cameraman adalah salah satu bagian penting di
dunia broadcasting. Cameraman adalah seseorang
yang mengoperasikan kamera film atau video untuk
merekam gambar di film, video, atau media
penyimpanan komputer. Seiring perkembangan dunia
broadcast, perangkat pendukung pengambilan gambar
kian marak. Salah satunya adalah rel slider yang
berfungsi untuk memberikan efek dramatisasi pada
gambar.
Hampir di seluruh belahan dunia, Cameraman
sudah mengenal rel slider, peralatan pelengkap dalam
membantu pekerjaan mereka. Rel slider kamera makin
populer saat ini, selain bentuknya yang ringkas dapat
dibawah kemana-mana, juga dinilai harganya yang
ekonomis.
Akan tetapi dibutuhkan kesabaran, ketelitian, dan
harus stabil dalam mengoperasikan alat tersebut agar
video yang dihasilkan tidak bergetar dan gerakannya
teratur. Berdasarkan latar belakang di atas maka
dilakukan penelitian dengan mengambil judul
“Pembuatan prototipe kontrol rel slider kamera
otomatis menggunakan Mikrokontroler”.
Dengan harapan agar pengambilan judul ini
sangat tepat untuk membantu mengatasi permasalahan
tersebut sehingga mampu menghasilkan video yang
lebih stabil dan teratur.
1. PENELITIAN TERKAIT
Penelitian terkait dengan riset ini adalah sebagai
berikut
2
a. Penelitian tentang pemanfaatan mikrokontroler
pernah dilakukan oleh peneliti terdahulu. Pertama,
Skripsi Raymond T. Simanjuntak, Fakultas Teknik
Jurusan Teknik Elekto 2008 yang berjudul
“Perancangan Robot Pemadam Api Berbasis
Mikrokontroler”. Penelitian ini merancang
penggunaan mikrokontroler sebagai kontrol otomatis
agar robot dapat mencari sumber api lilin dan dapat
mematikannya (Raymond T. Simanjuntak, 2008). [6].
b. Skripsi Sumartono, Jurusan Teknik Elektro 2009
yang berjudul “Kendali Intensitas LampuBerbasis
Mikrokontroler Atmega8535”. Penelitian ini
merancang sistem untuk mengendalikan intensitas
lampu pijar yang dapat diimplementasikan dengan
banyak metode. Pengendalian ini pada prinsipnya
dengan mengendalikan daya yang masuk ke lampu
pijar (Sumartono, 2009). [7].
Penelitian tentang perancangan alat kontrol rel
slider kamera sampai saat ini tidak ditemukan. Dalam
perkembangannya, kontrol rel slider kamera di
Indonesia masih sedikit bahkan jarang digunakan oleh
Cameraman atau bidang Broadcasting, mereka masih
menggunakan cara manual dalam mengoperasikan rel
slider kamera. Alasannya adalah karena untuk
membangun kontrol rel slider kamera masih dianggap
mewah dan sulit dalam pengaplikasiannya.
2. METODOLOGI PENELITIAN
metode perancangan yang dilakukakn adalah
sebagai berikut:
1. Studi literatur dan diskusi
Pada tahap pertama perancangan ini penulis akan
mempelajari literatur yang berhubungan dengan rel
slider otomatis, mikrokontroler (arduino uno) dan
komponen pendukung yang digunakan. Penulis juga
berdiskusi dengan cameraman untuk memperkaya
wawasan penulis mengenai perancangan rel slider
otomatis.
2. Perancangan perangkat keras
Rangkaian yang akan dirancang meliputi rangkaian
minimum mikrokontroler, rangkaian mengenai sensor
dan rangkaian pengendali motor.
3. Perancangan perangkat lunak
Dalam perancangan perangkat lunak, metode
yang digunakan dalam pengembangan sistem ini
adalah paradigma Waterfall (Classic Life Cycle) yang
terdiri dari :
 Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 4 No 2, Desember 2015 3

a. Sistem Engineering, yaitu melakukan 5. IMPLEMENTASI SISTEM

pengumpulan data dan penetapan Berikut ini merupakan rangkaian komonen daalm
kebutuhan semua elemen sistem. mengatur kecepatan pergerakan rel menggunakan
b. Sistem Analysis, yaitu melakukan analisis dan potensiometer:
menetapkan kebutuhan perangkat lunak, fungsi
performansi dan interfacing.
c. Design, yaitu tahap penterjemahan dari
permasalahan yang telah dianalisis ke
dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti.
d. Coding, yaitu pengkodean yang
mengimplementasikan hasil desain kedalam
kode atau bahasa yang dimengerti oleh mesin
komputer dengan menggunakan bahasa
pemograman tertentu.
e. Testing, yaitu setelah program selesai dibuat,
maka tahap berikutnya adalah uji coba terhadap
program tersebut.
f. Maintence, yaitu menangani
kemungkinan kekurangan perangkat lunak
baik itu berupa kesalahan atau ada hal-hal yang
akan ditambahahkan ke dalam perangkat Gambar 5.7 Perakitan Komponen potensiometer
lunak.
Sistem
Engineering

Analysis
6. PENGUJIAN
Pengujian dilakukan untuk mengetahui apakah
Design
fungsi–fungsi yang telah direncanakan bekerja dengan
Coding
baik atau tidak. Pengujian juga berguna untuk
mengetahui tingkat kinerja dari fungsi tersebut.
Testing Setelah dilakukan pengujian, maka hendaknya
melakukan ujian ukuran/analisa dan terhadap apa
Maintenance
yang diuji untuk mengetahui keberhasilan dari sistem
yang di buat dalam tugas akhir ini.

Tabel 5.3 Pengujian Kecepatan Pergerakan Rel

3. PEMBAHASAN
Sistem dapat mengatur pergerakan rel slider
dengan otomatis termasuk pengaturan arah gerak, dan
pengaturan kecepatan sesuai keinginan pengguna.

4. PERANCANGAN
Pada sistem ini analisis yang dilakukan di
implementasikan kedalam bentuk diagram use case.

Tabel 5.3 Tabel pehitungan kecepatan putaran

Motor

Keterangan:
 N: Nilai Kecepatan yang diatur pada
mikrokontroler
 Vx Motor : Input data dari mikrokontroler
 Speed: Banyaknya putaran motor (RPM)
 Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 4 No 2, Desember 2015 4

7. KESIMPULAN [3] Budiharto, Widodo. 2009. Membuat Sendiri Robot

Dari penulisan tugas akhir ini tentang kontrol Cerdas Edisi Revisi. Jakarta: Elex Media
rel slider kamera otomatis dan hasil percobaan yang Komputindo.
telah dilakukan maka dapat disimpulankan sebagai
berikut: [4] Gunawan, Ferry. 2004. Teknik Mengontrol PC
1. Dengan adanya alat kontrol rel slider kamera Dengan Remote Control Infra RedEdisi Pertama.
otomatis dapat lebih memudahkan dalam Jakarta: Elex Media Komputindo.
mengoperasikan rel slider.
2. Kecepatan pergeseran rel slider lebih konsisten. [5] Putra, Lucky Yuditia. 2013.Perancangan Sistem
Pengukur Suhu Menggunakan Arduino dan
8. SARAN C#.Net. Jakarta: Universitas Mercu Buana.
Setelahmelakukanpenulisantugasakhirinitent
angalatkontrol slider kamera otomatis,sebagai saran [6] Raymond T.Simanjuntak. 2008. Perancangan
agar Robot Pemadam Api Berbasis Mikrokontroler
alatinidapatlebihdikembangkanlagimenjadilebihbaik, AT89C51. Medan : Universitas Sumatera Utara.
yaitu:
[7] Suartono. 2009. Kendali Intensitas Lampu
a. Alat ini dapat dikembangkan lagi agar dapat Berbasis Mikrokontroler Atmega8535.
dikontrol melalui perangkat lain yang lebih baik, Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
seperti gadget/smartphone maupun komputer.
[8] Suprapto, Tomy. 2006.Berkarir Dibidang
b. Agar mendapatkan pergerakan rel slider lebih
Broadcasting.Yogyakarta: Media Pressindo.
lambat, dapat menggunakan motor yang lebih
besar.
c. Agar lebih menarik dan dapat mamberi nilai
produk yang lebih baik, alat dapat dikemas
dengan tempat yang lebih baik seperti produksi
perusahaan.

9. DAFTAR PUSTAKA

[1] Alf, dkk. 2010. 8-bit AVR Microcontroller With

4/8/16/32K Bytes In-System Programmable
Flash. Amerika: Atmel.

[2] Artanto, Dian. 2012. Interaksi Arduino dan

LabVIEW, Jakarta:Gramedia.