NILAI HARAPAN
Disusun untuk memenuhi tugas
Mata Kuliah : Statistika
Dosen Penngampu : Prof. Dr. H. Kartawan., S.E.,M.P.
Oleh :
Sinhud Al Sundana (203402173)
KELAS E
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SILIWANGI
2020
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kepada yang Maha pemberi Nikmat kesehatan
jasmani dan rohani yakni Allah SWT, karena dengan Nikmat-Nya saya dapat menyelesaikan
tugas makalah dengan pokok bahasan “Nilai Harapan”. Makalah ini disusun untuk memenuhi
tugas mata kuliah Statistik . Tidak lupa penulis ucapkan kepada Ibu Dosen Statistik , yang
Penulis menyadari bahwa keterbatasan pengetahuan dan pemahaman tentang Konsep Nilai
Harapan, menjadikan keterbatasan itu pula untuk memberikan penjabaran yang lebih dalam
tentang masalah ini, kiranya mohon dimaklumi apabila banyak terdapat kekurangan dan
Sebagai harapan semoga makalah ini membawa manfaat bagi kita, setidaknya untuk sekedar
membuka cakrawala berpikir kita tentang konsep dari Nilai Harapan dalam kehidupan kita.
DAFTAR ISI
KATA PENGATAR…………………………………………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………… 1
A. Latar Belakang………………………………………………………………… 1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………….......... 1
BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………….. 2
D. Teorema Chebyshev…………………………………………………………… 10
A. Kesimpulan……………………………………………………………………. 11
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Distribusi probabilitas memiliki berbagai sifat atau karakteristik yang dapat digunakan untuk
mengidentifikasi suatu distribusi. Karakteristik yang biasa digunakan antara lain rata-rata
hitung yang biasa disebut “harapan matematis” (nilai harapan) dan variansi. Harapan
matematis ini menentukan tendensi sentral dari distribusi probabilitas.
Sering kali kita menjumpai data pengamatan yang memuat perubah acak tidak tungga l.
Misalnya, X dan Y perubah acak, maka nilai harapan dinyatakan E(X), E(Y), dan E(X,y) ,
2
Variansi dari X da Y dinyatakan ,2 , dan kovariansi dari perubah acak X dan Y
x Y
dinyatakan .
XY
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimanakah pengertian dan konsep dari nilai harapan dari peubah acak?
2. Bagaimanakan pengertian dan konsep dari variansi dan kovariansi?
3. Bagaimanakah pengertian dan konsep dari fungsi pembangkit momen?
4. Bagaimanakah pengertian dan konsep dari teorema chebyshev?
BAB II
PEMBAHASAN
Nilai harapan perubah acak X atau rata-rata distribusi peluang X ditulis x atau . Dalam
statistik rata-rata ini disebut harapan matematik, dinyatakan sebagai E(X). Rata-rata atau nilai
harapan dari perubah acak X ini menggambarkan letak pusat distribusi probabilitas.
Contoh:
Misalkan percobaan itu masing- masing menghasilkan sebanyak 4, 7, dan 5 kali, maka rata-
rata banyaknya sisi muka per lantunan [nilai harapan matematik] adalah
Definisi
Jika X suatu perubah acak dengan fungsi probabilitas f(x), maka nilai harapan (rata-rata)
perubah acak X adalah
n
x p( x), jika X peubah acak farik
x
μ(X)
x f ( x )dx, jika X peubah acak malar
Contoh:
0; x yang lain
Teorema
Jika X suatu perubah acak dengan fungsi probabilitas f(x), maka nilai harapan perubah acak
g(X) adalah
Contoh :
1. Jika X menyatakan banyaknya mobil yang datang di tempat pencuci mobil setiap hari antara
jam 13.00 – 14.00 mempunyai distribusi probabilitas seperti pada tabel di bawah ini:
x 4 5 6 7 8 9
1 1 1 1 1 1
P(X=x)
12 12 4 4 6 6
Jika diketahui bahwa g(X) = 2X – 1 menyatakan upah para karyawan yang dibayar
perusahaan pada jam tersebut (dalam ribuan rupiah), maka tentukan pendapatan yang
diharapan karyawan perusahaan tersebut.
Penyelesaian:
9
(2x 1) f (x)
x4
2
x
; 1 x 2
f(x)3
0
; untuk x yanglainya
Maka hitung nilai harapan g(x) = 4X+3
Penyelesaian:
1 (4x3 3x 2 ) dx 8
1
Teorema
Jika X dan Y, perubah acak dengan fungsi probabilitas gabungan f(x,y), maka nilai harapan
perubah acak g(X,Y) adalah
g(X,Y)
E[g(X, Y)] g(x, y) f (x, y)
x y
- Untuk X dan Y peubah acak malar
Contoh
Y
Hitung nilai harapan E( ) untuk fungsi padat peluang
X
2
x(1 3y ) ; 0 x 2; 0 y 1
f(x,y) 4
1
2
y 3y ) 5
2 dy 8
y0
1. Variansi
Variansi dari perubah acak X diberi notasi Var(X) atau akar positip dari variansi, disebut
simpangan baku X.
Definisi
Jika X suatu peubah acak dengan fungsi massa peluang f(x), dengan rata-rata , maka
2
variansi X adalah
2
(x) f (x) ; jika X farik
2 2 x
E[(X) ]
(x) 2 f (x) dx ; jika X malar
Teorema
2 2 2
Variansi perubah acak X adalah
E(X )
Contoh :
Permintaan mingguan Coca Cola (dalam liter), pada jaringan pemasaran daerah
merupakan perubah acak yang dapat dinyatakan dalam bentuk berikut:
2(x 1) ; 1 x 2
f (x)
0 ; x yang lainnya
Penyelesaian:
2 2
2 1 3 1 2 5
μ E(X) (x) 2(x 1)dx 2 (x x)dx 2( 3x 2x ) 2 3
1 1 1
2 2
2 2 3 2 1 4 1 3 2 17
E(X ) (x ) 2(x 1)dx 2 (x x )dx 2( 4 x 3 x )1 6
1 1
Teorema
Jika X suatu perubah acak dengan fungsi peluang f(x), maka variansi perubah acak g(X)
adalah
2 2 2
g(X) E{[g(X) g(X) ] } [g(X) g(X) ] f (x) dx
Contoh:
Hitung variansi g(X) = 2X+3 ,jika perubah acak dengan distribusi probabilitas:
Y 0 1 2 3
1 1 1 1
f(y)
4 8 2 8
Penyelesaian:
2. Kovariansi
Untuk menentukan Var(X + Y) dua variabel acak X dan Y yang didefinisikan pada ruang
sampel yang sama perlu adanya pengertian mengenai apa yang di maksud dengan kovariansi.
Definisi
Jika X dan Y perubah acak dengan distribusi probabilitas gabungan f(x,y), maka kovariansi
X dan Y adalah
E [(X )(Y )]
XY X Y
(x X )(y Y ) f (x, y)
x y
E [(X )(Y )]
XY X Y
(x X )(y Y )f (x, y) dx dy
Teorema
Kovariansi dua perubah acah X dan Y dengan rata-rata m dan m diberikan oleh rumus
Y X
E(XY) x y
XY
Contoh:
Jika perubah acak X dan Y dengan fungsi padat gabungan diberikan sbb:
8xy; 0 x 1, 0 y x
f (x, y)
Penyelesaian:
1
x 1
f (y) f (x, y)dx 8xy dx 4x 2 y 4y4y 3 4y(1 y 2) , 0 y 1
x y
y
3 ;0 x 1 2 ) ;0 y 1
4x 4y(1 y
f (x) dan f (y)
0 ; x yang lain 0 ; y yang lain
11 9
8x2 y 2 dxdy 4
0y
E(XY) 4 ( 4 )( 8 )
x y
XY 9 5 15
4
225
C. Fungsi Pembangkit Momen
Definisi
tX
Misalkan h suatu bilangan real positif sehingga nilai E{e } ada untuk setiap t di dalam
tX
interval (–h,h). Fungsi M(t) = E{e }; –h < t < h dinamakan fungsi pembangkit momen (fpm)
dari X.
Teorema
Turunan pertama fpm untuk t = 0 sama dengan rerata peubah acak yang bersangkutan, yakni
M'(0) =
Teorema
Variansi peubah acak X dapat dihitung dari turunan fpm M(t) untuk t =0, yaitu
2 2
M"(0) M '(0) .
Teorema
Misalkan M (m) (t) menyatakan turunan ke-m dari M(t). Momen ke-m dari peubah acak X,
m m (m) (0)
yakni E(X ) dapat diberikan oleh E(X ) = M
Contoh:
Penyelesaian:
b b
tx tx tx 1
M(t) E(e ) = e f(x) dx = e ab dx
a a
b b
1 tx 1
= a b e dx = (a b)t etx
a a
b
= 1 etx = 1 (ebt eat )
(a b)t a (a b)t
D. Teorema Chebyshev
Teorema
Probabilitas setiap perubah acak X mendapat nilai dalam k simpangan baku dari nilai rata-
1
rata adalah sekurang-kurangnya 1 yaitu
k 2
P[ k X
k ]
1
1
2
k
Contoh:
penyelesaian:
PENUTUP
A. KESIMPULAN
- Jika X suatu perubah acak dengan fungsi probabilitas f(x), maka nilai harapan (rata-rata)
perubah acak X adalah
n
x p( x), jika X peubah acak farik
x
μ(X)
x f ( x )dx, jika X peubah acak malar
, maka
- Jika X suatu peubah acak dengan fungsi massa peluang f(x), dengan rata-rata
variansi X adalah 2 E(X2 ) μ2
- Kovariansi dua perubah acah X dan Y dengan rata-rata mX dan mY diberikan oleh
rumus
XY E(XY)x y
- Variansi peubah acak X dapat dihitung dari turunan fpm M(t) untuk t =0, yaitu
2 2
M"(0) M '(0)
DAFTAR PUSTAKA
www.google.co.id/search