PRAKTIKUM DASAR MIKROPROSESOR

UNIT 5
NUMBER KEY (7 SEGMENT)
LABORATORIUM DASAR ELEKTRO

INTAN INAYATI
3332170095
DM-18

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2019
 BAB I
METODOLOGI PERCOBAAN

1.1 Prosedur Percobaan

Praktikum kali ini terdapat 8 langkah pada prosedur perbaan pada unit 2 yaitu
adalah sebagai berikut :

1. Langkah ke 1: Pilih Chip

1) Membuka aplikasi Coocox>cosmart dari menu

2) Mengklik tombol New Chip di tengah layar.

3) Memilih Nuvoton, lalu pilih NUC140VE3CN

4) Lalu akan muncul gambar chip NUC140VE3CN, dengan semua

peripheralnya.

2. Langkah ke 2a: Set Pin 7-Segment Data

1) Mencontreng dan mengklik kotak GPIOE pada gambar chip.

2) Akan muncul jendela Configuration lalu memilih GPIOE

3) Mengklik pada Pin 0 s/d 7 agar Enable.

4) Scroll ke bawah , atur Pin Config 0 s/d 7:

Mode Control jadi Output

Langkah ke 2b: Set Pin 7-Segment Select
1) Mencontreng dan mengklik kotak GPIOC pada gambar chip.

2) Mengklik pada Pin 0 s/d 7 agar Enable.

3) Scroll ke bawah, atur Pin Config 4 s/d 7:

Mode Control jadi Output

3. Langkah ke 3: Set Pin Keypad
1) Mencontreng dan mengklik kotak GPIOA pada gambar chip.
 2

2) Mengklik pada Pin 0 s/d 5 agar Enable.?

4. Langkah ke 4: Set Pin Buzzer
1) Akan muncul jendela Configuration lalu memilih GPIOB

2) Mengklik pada Pin 11 agar Enable.

3) Scroll ke bawah, atur Pin Config 11: 26

Mode Control jadi Output
5. Langkah ke 5: Generate Project
1) Menyimpan konfigurasi dengan klik Project > Save lalu pilih folder
dan ketikkan nama file, misal modul5.

2) Lalu mengklik Generate > Generate CoIDE Project lalu pilih folder dan
ketikkan nama project, misal modul 5.

3) CoSmart akan membuatkan file project dan membukanya otomatis di

Windows Explorer.
6. Langkah ke 6: Buka Project
1) Menglik dua kali file modul 5 untuk membuka project dengan CoIDE.

2) Terlihat bahwa file project sudah disiapkan, klik dua kali pada main.c
untuk mulai memprogram.
7. Langkah ke 7: Pemrograman
Nuvoton telah menyediakan Board Support Package (yang sudah di-
instal) yang berisi banyak library yang dapat mempermudah kita
memprogram object-object di Learning Board.
Untuk 7-segment kita bisa coba pakai library dari BSP.
Langkah 1:
Klik kanan di cmsis_lib lalu pilih Include \Driver, lalu pilih Add Files.
Browse ke C:\Nuvoton \BSP Library
\NUC100SeriesBSP\NuvPlatform_Keil \Include \NUC1xx-LB_002
memilih file Seven_Segment.h
Langkah 2:
 3

Klik kanan di cmsis_lib\lalu pilih Src \Driver, lalu pilih Add Files. Browse
ke C:\Nuvoton \BSP Library \NUC100SeriesBSP\NuvPlatform_Keil \Src
\NUC1xx-LB_002
Meimilih file Seven_Segment.c
LISTING PROGRAM:
#include "DrvGPIO.h"
#include "DrvSYS.h"
#include "ScanKey.h"
#include "Seven_Segment.h"
int key;
void Init();
int main(void)
{
Init();
while(1)
{
key=Scankey();
DrvGPIO_SetBit(E_GPB,11);
if(key!=0)
{
close_seven_segment();
show_seven_segment(0,key);
DrvGPIO_ClrBit(E_GPB,11);
}
}
}

8. Langkah ke 8: Build dan Download program

1) Memilih icon Build (F7) di toolbar untuk melakukan compile
program. Pastikan Build Successful, tidak ada error.
2) Membuka aplikasi Cocoox Software>CoFlash
3) Pilih Nu-Link pada menu adaptor
4) Memilih Nuvoton, lalu pilih NUC140VE3CN.
5) Memilih Command, lalu browse dan command
6) Memilih icon Download Code to Flash di toolbar untuk memasukkan
program ke chip. Pastikan Done, tidak ada error.
 BAB II
TUGAS

2.1 Tugas Unit

1. Gambarkan gambar Datasheet rangkaian 7 segment.
Jawab :

Gambar 2.1 Data Sheet Rangkaian 7-segment

2. Buat dan tuliskan, agar ke empat 7 segment pada modul NUVOTON Nu-LB-
NUC140 V2.0
Jawab :
listing program dimasukan atau ditambahkan show_seven_segment(1,key),
show_seven_segment(2,key), show_seven_segment(3,key) karena dilisting
programnya sudah ada show_seven_segment(0 ,key), yaitu muncul di kedua
paling kanan makanya jika ingin memunculkannya yaitu pada listing program
tersebut ditambahkan untuk memunculkan keempa 7-segment itu karena
untuk mengaktifkan dan memberi data salah satu 7 segment dengan
menggunakan perintah show_seven_segment(nomor_7segment,data_angka),
sehingga ditambahkanlah nomor 7 segment tersebut untuk memunculkan
keempat 7-segment.
 BAB III
ANALISIS

3.1 Analisis Percobaan Number Key Dengan 7 Segment.

Keypad Mateix 3x3 di Learning Board dapat berkerja menggunakan
metode scanning. Proses scanning dengan cara membaca logic di Row, ketika
Column diberikan logic LOW, kemudian untuk membaca penekanan keypad, bisa
menggunakan perintah berupa Scankey(); adalah fungsi yang digunakan untuk
membaca penekanan pada keypad matrix yang kemudian diterjemahkan kedalam
bahasa digital yang kemudian dapat ditangkap oleh listing program dan alat yang
kemudian nantinya akan menjalankan perintah pada unit ini yang mempunyai
hasil output berupa buzzer yang berbunyi, 7 segment yang dapat menampilkan
angka ketika keypad ditekan.

Praktikum kali ini bertujuan untuk mengetahui fungsi macam-macam tipe

data pada pemrograman bahasa C, kemudian mengetahui cara menampilkan data
yang ada pada keypad matrix 7 segment dan diharapkan dapat menganalisa
program Number Key pada percobaan ini.

3.1.1 Percobaan 1
Percobaan pertama pada unit 5 yaitu mengenai Number Key dengan
menggunakan 7 segment untuk memulai, langkah pertama pada percobaan kali ini
yaitu dengan memasukkan jenis port yang sesuai dengan komponen yang
digunakan seperti pada buzzer menggunakan port E_GPB dan menggunakan pin
11, kemudian 7 segment menggunakan port berjenis E_GPC dan pin 4-7, dan
keypad menggunakan port E_GPA dan pin 0-5, kemudian mengenabelkan dan
memilih output pada pin buzzer kemudian save dan generate file agar dapat
langsung melisting program dan tidak lupa untuk memasukkan perintah DrvSYS.h
dan Scankey.h yang digunakan untuk menyimpan perintah tersebut agar tersimpan
pula pada program Nuvoton kemudian pada percobaan pertama yaitu memuat
 6

perintah tentang menekan satu persatu dari kesembilan keypad matrix kemudian
akan menghasilkan yang dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 3.1 Percobaan 1

NO PERCOBAAN KETERANGAN
1 Tekan satu persatu kesembilan Listing program build sukses, buzzer
keypad matrix berbunyi dan 7 segment menyala dan
menunjukkan angka sesuai keypad

Percobaan tersebut akan menghasilkan 7 segment yang akan menampilkan

angka sesuai dengan keypad yang ditekan dan buzzerpun akan berbunyi, hal ini
dikarenakan pada listing program berjalan success, kemudian pada 7 segment
akan menampilkan angka yang sesuai dengan tombil pada keypad yang ditekan
hal ini dikarenakan pada program terdapat header yang berfungsi sebagai
pembaca dari keypad yang ditekan apabila keypad ditekan maka akan
menghasilkan bilangan logika low yang bermaksud akan mengaktifkan buzzer dan
7 segment yang mempunyi sifat ACTIVELOW yang mana jika ditekan akan
memberikan logika low, maka dari itu buzzer berbunyi. Dan karena pada listing
juga telah dimasukkan scankey atau dimana itu adalah untuk mengubah nilai
analog yang kita berikan yaitu penekanan pada toombol keypad matrix dan diubah
menjadi digital atau yang sekarang digunakan yaitu buzzer, keypad matrix sendiri
yaitu menggunakan metode scaaning atau pembacaan.

3.1.2 Percobaan 2
Percobaan kedua yaitu pada blangko terdapat perintah berua menekan
tombol pushbutton kemudian masih memakai listing program yang sama maka
akan didapatka data seperti tabel 3.2 yaitu tidak memperlihatkan perbedaan
apapun yang akan dihasilkan oleh Nuvoton, apabila dicoba dengan menekan
tombol keypad maka akan menghasilkan angka yang berupa agka pada percobana
sebelumnya yaitu seperti pada percobaan pertama hal ini, dikarenakan tidak
adanya penginputan
 7

program perintah yang berupa port pushbutton yaitu E_GPB yang akan
dihubunglkan pada pin 15 dan tidak adanya pengenebelan yang dilakukan maka
tidak terjadi perubahan apapun yang terjadi pada percobaan kali ini.

Tabel 3.2 Percobaan 2

NO PERCOBAAN KETERANGAN
2 Tekan tombol pushbutton Tidak terjadi apa-apa

Hasil yang didapatkan pada percobaan ini adalah Nuvoton bekerja dengan
memory yang masih tersimpan pada program yang kemudian akan kembali
menjalankannya.

3.1.3 Percobaan 3
Percobaa ketiga pada unit ini yaitu tentang menekan tombol reset adalah
tombol yang berada pada baris atas keypad, kemudian pada perintah ini akan
menghasilkan hasil seperti pada tabel berikut ini.

Tabel 3.3 Percobaan 3

NO PERCOBAAN KETERANGAN
3 Tekan tombol reset Terjadinya peresetan data dan data
akan memulai kembali dari awal
yaitu 0
Percobaaan akan menghasilkan berupa peresetan data yang membuat 7
segment mereset atau kembali ke angka 0 atau membawanya kembali ke awal, hal
ini dikarenakan apabila tombol reset ditekan maka akan menghasilkan hal tersebut
dikarenakan pada nuvoton telah tersedia tombol tersebut yang digunsksn untik
meclear data yang otomatis apabila tombol reset ditekan maka yang dihasilkan
adalah angka 0 yang ditunjukkan pada 7segment apabila keypad ditekan maka
akan menghasilkan angka yang sama dengan pada percobaan pertama yaitu
Nuvoton akan memiliki tampilan yang sama dengan tombol keypad yang ditekan.
 8

3.1.4 Percobaan 4
Percobaan selanjutnya yaitu dengan menggunakan perintah pada blanko
percobaan yaitu sebagai berikut Listing program int key , menghilangkan lalu
dibuild dan download kemudian operasikan modul. Jika sudah kembalikan seperti
semula, kemudian akan menghasilkan program seperti pada tabel berikut.

Tabel 3.4 Percobaan 4

NO PERCOBAAN KETERANGAN
4 Listing program int key , Listing program buid failed, namun
dihilangkan lalu dibuild dan program dapat berjalan normal pada
download kemudian operasikan Nuvoton.
modul. Jika sudah kembalikan
seperti semula.

Percobaan akan menghasilkan perintah berupa build failed pada listing

program hal ini dikarenkan dihilangkannya tipe data yang digunakan pada
percobaan ini yaitu int key integer pada program ini sangat penting yaitu berfungsi
sebagai pengenal pada inputan yang akan dimasukkan yang berakibat tidak
dikenalinya sebuat masukkan, sehingga pada program ini build failed, kemudian
int key pada percobaan ini yaitu digunakan untuk mendeklarasika bilangan bulat
pada program, hal yang terjadi ketika int dihilangkan yaitu tidak adanya tipe data
yangb digunakan, kemudian pada program ini Nuvoton masih bekerja normal, hal
tersebut dikarenakan pada Nuvoton masih menyimpan data pada percobaan
sebelumnya,

3.1.5 Percobaan 5
Percoban kelima pada unit 5 yatu perintah tentang mengganti pada listing
program key=scankey(); yang kemudian diubah menjadi key=scankey()+7;
kemudian akn menghasilkan listing program yang build success dan pada program
Nuvoton buzzer berbunyi dan 7 segment akan menampilkan angka yang dimulai
 8

dari angka 7 sebab pada program yang build success karena tidak adanya data
yang
 9

dihilangkan atau data yang diubah menjadi yang tidak berhubungan antara
program ini maka oleh karena itu listing tetap sukses saat dibuild seperti pada
tabel berikut .
Tabel 3.5 Percobaan 5

NO PERCOBAAN
5 Pada listing program
key=scankey(); diubah menjadi
key=scankey()+7,; lalu build dan
download kemudian operasikan
modul jika sudah kembalikan
seperti semula
KETERANGAN
Listing program build sukses, buzzer
berbunyi terus tanpa ditekan dan 7
sement mulai/ angka start dari 7 dan
seterusnya tapi jika ditekan reset
buzzer dan 7segment mati.

Diubahnya listing itu yaitu sama saja megubah angka awal atau start pada
7 segment menjadi 7 karena dimasukannya angka 7 pada key=scankey()+7; oleh
karena itu pada 7segment dimulai dari angka 7 , kemudian pada buzzer yang
berbunyi tanpa ditekan dan berhenti ketika keypad ditekan hal tersebut
dikarenakan buzzer menerima masukkan sebanyak 7 kali dan akan sangat cepat
melakukan perpndahan dan ketika tombol reset ditekan maka buzzer akan mati
dan program akan dimulai dari angka 7 sesuai dengan listing yang telah
diprogramkan.
3.1.6 Percobaan 6
Percobaan keenam kali ini yaitu dengan merubah show_seven
_segment(0,key); kemudian menambahkan berupa angka 1 kemudian listing akan
menjadi seperti pada tabel berikut.

Tabel 3.6 Percobaan 6

NO PERCOBAAN KETERANGAN
6 Pada listing program Listing program build sukses, buzzer
show_seven_segment(0,key); berbunyi dan 7 segment berpindah
diubah menjadi dari Q4 ke Q5.
show_seven_segment(1,key)
 9

lalu build dan download

kemudian operasikan modul jika
sudah kembalikan seperti semula

Hasil yang didapatkan yaitu berupa listing program yang build success,
uzzer yang berbunyi teerus tanpa ditekan kemudian letak penampil 7segment yang
berpindah letaknya dari 7segment Q4 menjadi 7segment Q5 hal ini dikarenakan
pada listing program diubahnya fungsi show_seven_segment(0,key); menjadi
show_seven_segment(1,key) show segment adalah fungsi yang digunakan untuk
menampilalkan data pada 7segment yang dituju kemudian keterangan (1,key)
yang digunakan untuk menggeser tampilan ke pada 1 langkah 7segment yang
kemudian tampilan 7segment akan berpindah.

3.1.7 Percobaan 7

Percobaan terakhir yaitu percobaan ketujuh memerintahkan untuk

mengubah listingan program yaitu int key menjadi float key kemudan akan
menghasilkan seperti pada gambar dibawah ini.

Tabel 3.7 Percobaan 7

NO PERCOBAAN KETERANGAN
7 Tipe data pada listing program Listing program build sukses, buzzer
int key; diubah menjadi float berbunyi dan 7 segment menyala
key, lalu build dan download
kemudian operasikan modul.
Jika sudah kembalikan seperti
semula.

Hasil yang didapatkan pada percobaan ini adalah program build succe skarena
pada dasarnya tipe data int dan float bertipe data yang sama yaitu
mendeklarasikan bilangan yang membedakan hanyalah bilangan yang di
deklarasika pada int berupa
 11

Bilangan yang mendeklarasikan variabel bilangan bulat sedangkan pada float

akan mendeklarasikan berupa bilangan angka pecahan , pada percobaan ini yang
dilakukan adalah mengapa program bisa berjalan normal apabila fungsi data
diganti , hal tersebut dikarenakan pada program setelah mengganti float yang
dapat mendeklarasikan bilangan pecahan hal ini pada tipe data float masih bisa
terbaca karena pada dasarnya angka pecahan yang menjadi inputan akan menjadi
nilai decimal dan akan menjadi bilangan bulat sehingga dapat dibaca oleh float.
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum unit 5 tentang Number Key(7 Segment)
dapat disimpulkan bahwa :
1. Cara menampilakan data yang ada pada keypad matrix ke 7 segment yaitu
dengan menggunakan metode secanning. Proses scanning dengan cara
membaca logic di row, ketika columndiberikan logic low. Jadi jika tombol
ditekan maka column dan row akan terhubung, sehingga row ikut menjadi
low.
2. Praktikum kali ini bertujuan untuk mengetahui fungsi macam-macam tipe
data pada pemrograman bahasa C, kemudian mengetahui cara
menampilkan data yang ada pada keypad matrix 7 segment dan diharapkan
dapat menganalisa program Number Key pada percobaan ini.
3. Pemograman pada program number key (7 segment )ini yaitu adanya 7
segment dimana akan dimasukkanya fungsi library #include
“seven_7segment.h” dan menggunakan fungsi library #include
“scanKey.h” yaitu menggunakan keypad matrix.
 DAFTAR PUSTAKA

[1] Tim Asisten Laboratorium Dasar Elektro. 2019. Modul Praktikum Dasar
Mikroprosesor. Jurusan Teknik Elektro.FT UNTIRTA.
 LAMPIRAN

Gambar Blanko Percobaan Pada Unit 5

NO PERCOBAAN
1 Tekan satu persatu kesembilan
keypad matrix
2 Tekan tombol pushbutton
3 Tekan tombol reset
4 Listing program int key ,
dihilangkan lalu dibuild dan
download keudian operasikan
modul. Jika sudah kembalikan
seperti semula.
5 Pada listing program
key=scankey(); diubah menjadi
key=scankey()+7,; lalu build
dan download kemudian
operasikan modul jika sudah
kembalikan seperti semula
6 Pada listing program
show_seven_segment(0,key);
diubah menjadi
show_seven_segment(1,key)
lalu build dan download
kemudian operasikan modul
jika sudah kembalikan seperti
semula
7 Tipe data pada listing program
int key; diubah menjadi float
key, lalu build dan download
kemudian operasikan modul.
Jika sudah kembalikan seperti
KETERANGAN
Listing program build sukses, buzzer
berbunyi dan 7 segment menyala dan
menunjukkan angka sesuai keypad \
Tidak terjadi apa-apa
Listing program build sukses, buzzer
berbunyi dan 7 segment menyala dan
menunjukkan angka sesuai keypad
Listing program build sukses, buzzer
berbunyi terus tanpa ditekan dan 7
sement mulai/ angka start dari 7 dan
seterusnya tapi jika ditekan reset
buzzer dan 7segment mati.
Listing program build sukses, buzzer
berbunyi dan 7 segment berpindah
dari Q4 ke Q5.
Listing program build sukses, buzzer
berbunyi dan 7 segment menyala
semula.
Gambar 3.1 Percobaan 1
Gambar Percobaan 6