Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN

STACK MEMORY DATA KELIMA

DISUSUN OLEH

Nama : M.ikhsan
Kelas : 1A/TRKJ
NIM : 2020903430016
Jurusan/Prodi : TIK/Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan

KEMENTRIAN RISET,TEKNOLOGI DAN DIKTI


POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE 2021
1. Tujuan percobaan
setelah melakukan percobaan ini, diharapkan mahasiswa dapat:
a) Menjelaskan prinsip kerja Compiler secara umum
b) Menjelaskan tentang interrupt vectors dan bagaimana penggunaannya
c) Menjelaskan tentang dua metode utama dalam I/O interrupt handling dan perbedaannya

2. Dasar teori
Compiler adalah alat rekayasa perangkat lunak untuk menghasilkan kode biner yang dapat
dieksekusi dari bahasa pemrograman tingkat tinggi. Proses kompilasi berlangsung dalam tiga tahap:
Tokenising, Parsing, dan Code Generation. Compiler yang baik sering menghasilkan kode yang sangat
optimal untuk mengurangi ukuran dari kode biner atau mempercepat eksekusi kode yang dihasilkan.
Akibatnya mengoptimalkan compiler secara langsung dapat memberikan kontribusi terhadap
peningkatan kinerja CPU. Sistem komputer menggunakan mekanisme interrupt sebagai sarana untuk
merespon terhadap kejadian-kejadian external misalnya operasi yang meliputi input dan output.
CPU secara sesaat terinterupsi sebelum mengeksekusi set instruksi berikutnya dan dipaksa untuk
mengeksekusi set instruksi yang ada pada bagian interrupt handler. Setelah proses interrupt
handling selesai dilakukan, CPU akan kembali untuk mengeksekusi set instruksi sebelumnya di mana
dia terinterupsi. Bagian dari memori yaitu Program Stack dalam hal ini dipakai untuk menyimpan
keadaan CPU sesaat sebelum dia melakukan proses interrupt handling yaitu nilainilai data yang
tersimpan pada register dan nilai alamat memori yang merupakan lokasi set instruksi berikutnya (di
mana dia terinterupsi) yang harus dia lakukan setelah proses interrupt handling selesai.
LANGKAH-LANGKAH
1. Buka aplikasi cpu simulator

2. Setelah itu, pilih compiler untuk membuat program

3. Maka tampilannya seperti ini

4. fitur Interrupt yang dapat diakses dengan mengklik tombol Interrupt pada layar tampilan
utama seperti pada gambar 1. Berikutnya akan muncul tampilan seperti berikut

Pada tampilan Interrupt seperti pada gambar 12 di atas, terdapat tombol Trigger di tiap interrupt
yang berkaitan (INT 1, INT 2, INT 3, INT 4, INT 5, INT 6). Tombol Trigger tersebut dapat diklik untuk
melakukan proses interrupt sesuai dengan interrupt mana yang diinginkan.
5. Pada layar Compiler (seperti pada gambar 3), buat program berikut ini
program PolledInt
var v integer

v=0
writeln("Program Starting")
while true
read(nowait, v)
for i = 1 to 100
if v > 0 then
break *
end if
write(".")
next
wend
writeln("Program Ending")
end
6. Lakukan proses Compile dengan mengklik tombol Compile pada layar Compiler (gambar 3).
7. Setelah itu clik run untuk menjalankan program code (output)

8. Maka muncul tampilan ini lalu clik tombol ok


ANALISA
 Setelah di compiler, di compiler progress akan keluar program.

 Sekarang klik tombol Symbol Table. Di symbol table akan keluar sebuah pernyataan seperti
berikut:

 Setelah di compiler maka instruction pada program code (output) akan otomatis
muncul

Anda mungkin juga menyukai