Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN BAYI BARU LAHIR ( BBL )

440/ /412.43.16/
No. Dokumen
SOP.V/2016
No. Revisi 00
SOP
Tanggal Terbit 2 Mei 2016
Halaman 1/1
PEMERINTAH KABUPATEN
BOJONEGORO
DINAS KESEHATAN Dr. Vera Agustina
UPTD PUSKESMAS KANOR NIP. 19790817 201001 2 003
KECAMATAN KANOR

1. Pengertian Asuhan yang diberikan pada bayi baru lahir selama jam pertama
setelah kelahiran
2. Tujuan Menilai kondisi bayi baru lahir dan membantu terlaksananya
pernafasan sponton serta mencengah Hypotermi.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor :
440/001/412.43.16/SK/2016 tentang jenis – jenis pelayanan di
Puskesmas
4. Referensi Buku KIA Kemenkes RI tahun 2015
5. Prosedur 1. Segera setelah bayi lahir, menilai Apgar Skor
2. Jaga agar bayi tetap hangat
3. Bersihkan jalan nafas bila perlu
4. Memotong dan mengikat tali pusat
5. Lakukan Inisiasi Menyusui Dini ( IMD )
6. Memberikan salep mata
7. Memberikan Injeksi vitamin K
8. Berikan imunisasi HB-U
9. Anamnesis dan pemeriksaan fisik
10. Melakukan pencatatan dan pelaporan
-
6. Bagan alir
-
7. Hal-hal yang perlu
di perhatikan
8. Unit terkait - KIA
- Polindes
- Ponkesdes
- Pustu
9. Rekaman histori No Yang diubah Isi Perubahan
Tgl mulai
diberlakukan
perubahan

PERAWATAN LUKA PERINEUM


SOP No. Dokumen 440/ /412.43.16/
SOP.V/2016
No. Revisi 00
Tanggal Terbit 2 Mei 2016
Halaman 1/1

Dr. Vera Agustina


NIP. 197908172010012003

Pengertian pemenuhan kebutuhan untuk menyehatkan daerah antara paha yang dibatasi
vulva dan anus pada ibu yang dalam masa antara kelahiran placenta sampai
dengan kembalinya organ genetik seperti pada waktu sebelum hamil
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya infeksi di daerah vulva, perineum
maupun uterus
2. Untuk penyembuhan luka perineum/jahitan pada perineum
3. Untuk kebersihan perineum dan vulva
4. Memberikan rasa nyaman pasien

Kebijakan Standar pelanyanan kebidanan tahun 2000


1. Referensi ( Anonimity, 2009 ).
Prosedur 1. Memasang selimut mandi
2. Mengatur posisi pasien dorsal recumbent
3. Memasang alas dan perlak dibawah pantat
4. Melepas celana dan pembalut
5. memakai sarung tangan kiri
6. Mengguyur vulva dengan air matang
7. Mengambil pispot
8. Meletakkan bengkok ke dekat vulva
9. Memakai sarung tangan kanan, kemudian mengambil kapas
basah.
10. Membuka vulva dengan ibu jari dan jari telunjuk kiri
11. Membersihkan vulva mulai dari labia mayora kiri, labia
mayora kanan, labia minora kiri, labia minora kanan, vestibulum,
perineum. Arah dari atas ke bawah dengan kapas basah (1 kapas, 1
kali usap)
12. Mengobati luka dan menutup luka dengan kassa steril
13. Memasang celana dalam dan pembalut wanita
14. Mengambil alas, perlak dan bengkok
15. Merapikan pasien, mengambil selimut mandi
-
10. Bagan alir
11. Hal-hal
-
yang perlu di
perhatikan
12. Unit - KIA
terkait - Polindes
- Ponkesdes
- Pustu
13. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan
histori
perubahan

Anda mungkin juga menyukai