ASUHAN BAYI BARU LAHIR TIDAK

MENANGIS

No. Dokumen : 440/C.VII.SOP/057/I/2018

No. Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 5 Januari 2018
Halaman :1/1
UPTD dr. H. ANDRI
PUSKESMAS
LOSARANG NIP.19821229 201101 1 002

1. Pengertian Asuhan bayi baru lahir normal dilaksanakan segera setelah lahir dan
diletakkan di dekat ibunya dalam ruangan yang sama
2. Tujuan - Untuk menemukan kelainan seperti cacat bawaan yang perlu
tindakkan segera
- Menentukan apakah bayi baru lahir dapat dirawat bersama ibu
(rawat gabung) atau tempat perawatan khusus
3. Kebijakan Keptusan Kepala UPTD Puskesmas Losarang Nomor :
440/C.SK/3212/001/I/2018 Tentang Pelayanan Klinis
4. Referensi Kemenkes RI 2015
5. Prosedur/ 1. Segera setelah bayi lahir bersihkan, ganti dengan kain kering,
Langkah-langkah kemudian nilai
2. Usaha bernafas
3. Warna kulit
4. Denyut jantung
5. Apabila bayi menangis jaga kehangatan bayi dan priksa
pernapasan dan potong tali pusat.
6. Jika telah menangis spontan segera keringkan dengan handuk
kering, bersihkan dan hangatkan. Berikan kepada ibu untuk
kontak kulit dengan segera menyusui (IMD)
7. Melakukan penilaian APGAR 1 menit pertama, dan pada 5 menit
kemudian
8. Memeriksa bayi dari kepala sampai ujung kaki untuk mencari
adanya kelainan timbang berat badan, bayi panjang badan bayi,
lingkar kepala, lingkar dada, lingkar lengan, lingkar perut.
9. Selimuti bayi dengan kain hangat dan mengenakan pakaian bayi
(topi, baju, popok)
10. Memberikan vit K secara IM di paha sebelah kiri dan salep mata
11. Memberikan bayi kepada ibunya untuk diberikan ASI
12. Memberikan vaksin HB0 di paha sebelah kanan
13. Perhatikan pengeluaran urine dan mekonium
14. Melakukan pendokumentasian
6. Diagram Alir -
7. Unit Terkait - Ruang Persalinan
8. Rekam Historis ISI TANGGAL MULAI
NO YANG DIUBAH
Perubahan PERUBAHAN DIBERLAKUKAN