Ketentuan Pakaian
1. Seluruh siswa wajib mengenakan pakaian yang telah ditetapkan oleh sekolah dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Hari Senin dan Selasa menggunakan pakaian seragam putih-biru lengkap.
b. Hari Rabu dan Kamis mengenakan pakaian seragam khas Immanuel.
c. Hari Jumat dan Sabtu mengenakan pakaian pramuka lengkap.
d. Siswa perempuan menggunakan rok mnimal 10 cm di bawah lutut.
e. Senin sampai Kamis mengenakan sepatu hitam polos bertali/lekat, dan kaos kaki putih
khas SMPK Immanul II yang telah ditentukan oleh sekolah.
f. Jumat dan Sabtu mengenakan sepatu hitam polos bertali/lekat dan kaos kaki hitam yang
telah ditentukan oleh sekolah.
g. Penggunaan baju seragam wajib dimasukan ke dalam celana atau rok.
h. Siswa dilarang memakai jaket, topi, sepatu, sandal dan pakaian lain di luar ketentuan
yang telah ditetapkan oleh sekolah kecuali jika ada acara atau event tertentu yang
ditetapkan oleh sekolah.
i. Kaos kaki khas SMPK Immanuel II yang digunakan sesuai dengan ketentuan yang
telah ditetapkan oleh sekolah dan minimal 10 cm di atas mata kaki.
j. Siswa menggunakan ikat pinggang hitam yang bergambarkan OSIS setiap harinya atau
bentuk lain yang sesuai dengan ketentuan sekolah.
k. Pada saat jam pelajaran olahraga, siswa wajib mengenakan baju olahraga yang telah
ditentukan oleh sekolah.
l. Siswa yang menggunakan sandal dengan alasan kaki sakit atau bengkak wajib minta
izin ke pihak sekolah terlebih dahulu.
3. Sanksi
Siswa yang berpakaian dan berpenampilan tidak sesuai dengan ketentuan pada pasal
3 ayat 1 dan ayat 2 akan dikenakan sanksi sebagai berikut:
a. Teguran lisan.
b. Dicatat dalam buku Jurnal Pengamatan Perilaku, dan dimasukan ke dalam
penilaian karakter.
c. Sandal, sepatu, kaos kaki, anting-anting, dan lain-lain yang dipakai tidak sesuai
dengan ketentuan pasal 2 ayat 1 dan pasal 3 ayat 1 dan 2 akan dicopot, dan jika
dilakukan lagi untuk kedua kalinya maka barang yang digunakan akan disita oleh
pihak sekolah dan tidak dikembalikan.
d. Rambut gondrong dan kuku panjang akan dipotong oleh kepala sekolah / Wakil
kepala Sekolah, wali kelas atau guru yang ditunjuk.
e. Pemanggilan orangtua.
f. Diberi surat peringatan