Anda di halaman 1dari 7

‫المحكام و المتشابه‬

Imam as-Suyuti menyebutkan


pendapat ulama;
1. Muhkam adalah ayat yang jelas maknanya
2. Muhkam adalah Ayat yang mengandung satu
arti
3. Muhkam adalah Ayat yang Pengertiannya
mudah diterima oleh akal
4. Muhkam adalah Ayat yang jelas tanpa ta’wil
5. Muhkam adalah Ayat yang Jelas dengan ayat
itu sendiri tanpa penjelasan ayat lain
Contoh ayat muhkam;
 QS. Nisa: 22
 QS. Nisa: 23
Dari beberapa penjelasan
tersebut, dapat disimpulkan;
 Bahwa a Muhkam adalah Ayat yang
sudah jelas pengertiannya,
mengandung satu arti yang mudah
diterima akal dan tidak menerima
ta’wil, sedang ayat yang tidak jelas
pengertiannya, tidak didapatkan
petunjuk mengarah pada maknanya,
bisa dita’wilkan dengan
mengembalikan kepada ayat
muhkam.
Contoh ayat mutasyabihat;
 QS. Al An’am: 61
 QS. Thaha: 5
 QS. AlRahman: 27
Tanggapan terhadap ayat
mutasyabihat;
 Madzhab Salafy (misalnya, Imam Malik)
mengeimani sifat mutasyabihat dan
menyerahkan hakikat maknanya kepada
Allah SWT
 Madzhab Khalaf menta’wilkan lafadz
yang mustahil dipahami secara dzahir
kepada makna yang layak. (ulama
muta’akhirin.
Hikmah ayat muhkam dan
mutasyabih;
 Meyakinkan kemu’jizatan al-Qur’an
 Memudahkan penghafalan al-Qur’an
 Umat Islam dimotivasi untuk mengkaji
banyak ilmu
 Memaksa umat Islam untuk
menseimbangkan penggunaan dalil aqli
dan dalil Naqli

Anda mungkin juga menyukai