PJMK Dosen:
Imroatul Farida, S.Kep., Ns., M.Kep
Dosen Fasilitator:
Dwi Priyantini., S.Kep.Ns., MSc
Oleh :
Pilihan jawaban
a. Mencatat laporan secara detail
b. Melakukan diskusi di Ners Station
c. Menanyakan kepada perawat primer
d. Melihat buku laporan timbang terima
e. Secara langsung melihat keadaan pasien
Pilihan jawaban
a. Melakukan Ronde Keperawatan
b. Melakukan Supervisi Keperawatan
c. Melakukan Rawat luka dan kompres hangat
d. Motivasi keluarga pasien untuk rehidrasi cairan
e. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian antipiretik
Pilihan jawaban :
a. Self care
b. Total care
c. Parsial care
d. Minimal care
e. Intensif care
4. Saat timbang terima tugas Kepala ruang membuka dan menutup timbang terima,
memimpin jalannya timbang terima. Saat berkeliling di bed pasien kepala ruang
memperkenalkan perawat yang telah berdinas dan perawat yang akan berdinas
shift berikutnya.
Pertanyaan soal
Apakah tindakan yang harus dilakukan perawat primer yang akan berdinas ?
Pilihan jawaban
a. Membaca status pasien
b. Memberikan obat pasien
c. Mengklarifikasi kondisi pasien
d. Membersihkan lingkungan pasien
e. Mengajarkan cara perawatan di rumah
5. Anda mengoperkan kondisi salah satu klien laki-laki, 45 tahun, kamar 10A, hari
rawat ke-2 dengan TBC Paru, masalah keperawatan yang muncul pola nafas
tidak efektif, bersihan jalan tidak efektif dan resiko penyebaran infeksi. Hasil
pengkajian didapatkan pasien mengeluh nyeri dan sesak saat bernafas, batuk
berdahak dan berdarah. Pemeriksaan fisik TD : 120/70 mmHg, N: 70 x/mnt, RR:
30x/mnt, S: 37,50C. Intervensi yang telah dilakukan: mengajarkan batuk efektif,
kolaborasi dokter terapi TB dan dan nebulezer.
Pertanyaan soal
Apakah Recommendation yang tepat dalam komunikasi efektif SBAR sesuai
kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Melakukan observasi TTV tiap 2 jam
b. Melakukan rawat luka teknik aseptik
c. Memantau hasil pemeriksaan laboratorium
d. Menjelaskan cara pencegahan penularan TBC
e. Menjelaskan pentingnya nutrisi untuk kesembuhan