0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
2 tayangan16 halaman
[Ringkasan]
Dokumen tersebut merangkum aktivitas perawat maternitas di rumah sakit dalam melakukan perawatan pasien dan tindakan harian. Terdapat pengukuran parameter vital pasien, pemberian obat, perawatan luka jahitan, dan pengkajian kondisi kesehatan ibu dan bayi.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut merangkum aktivitas perawat maternitas di rumah sakit dalam melakukan perawatan pasien dan tindakan harian. Terdapat pengukuran parameter vital pasien, pemberian obat, perawatan luka jahitan, dan pengkajian kondisi kesehatan ibu dan bayi.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut merangkum aktivitas perawat maternitas di rumah sakit dalam melakukan perawatan pasien dan tindakan harian. Terdapat pengukuran parameter vital pasien, pemberian obat, perawatan luka jahitan, dan pengkajian kondisi kesehatan ibu dan bayi.
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2022 ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN MATRNITAS PROGRAM STUDI NERS 24 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2021-2022
Nama : Bangkit Bayu Pamungkas
NIM : J230215065 Hari/Tanggal : Senin,17 Januari 2022 NO WAKTU KEGIATAN HASIL YANG DIDAPAT 1 13.00 Berangkat shift siang dan Ruangan poli bersih dan tertata rapi, aplikasi pelayanan rumah sakit sudah siap digunakan 2 08.00 Mempersilahkan pasien untuk Pasien yang sudah dating dipoli mendaftar dan mendapatkan nomor melakukan pendaftaran dengan tertib antrian 3 09.00 Rawat luka post SC pada Ny.A Dilihat keadaan luka bersih tidak ada nanah 4 10.00 Mengganti cairan infus pada Ny.A Infus RL 20 Tpm 5 12.30 Melakukan pengukuran TTV pasien Melakukan pengukuran TTV pada pasien baru pada Ny.D nomor bed 2 Ny. D TD: 150/80 mmHg RR: 20 x/menit S: 36,0 C N:88 x/Menit Spo2: 96 % 6 12.35 Melakukan pengkajian pada pasien Ny. Duwi usia 33 tahun,alasan dirawat: Ny. D melahirkan dengan diagnosa medis masuk G4 P2 A1 hamil 39 minggu dan KPD, pasien ada riwayat HGE dan PEB. pasien di bawa ke IGD Rsud karanganyar minggu 16-01-2022 jam 16.00. pasien mengatakan sebelum di bawa ke RS pernah keluar cairan pada jalan lahir sejak pukul 06.00 wib dan tidak ada pembukaan pada kala I. kemudian pasien dipindah di Ruang bersalin pada pukul 20.30 wib dan pasien dilakukan tindakan SC di IBS pada hari senin 17-01-2022 pukul 10.30 wib kemudian dipindah di ruang teratai 1 pada jam 12.30 wib. Pada saat pengkajian pada senin 17-01-2022 pukul 12.30 wib pasien datang dengan keluhan kedinginan, menggigil dan nyeri luka post SC dengan Anemia, cek Hb pasien terakhir 17-01- 2022 10,2 gr/dl, pasien tampak lemas, pucat,menggigil dan meringis nyeri, pasien di pasang DC 900cc. P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 5 T: terus menerus TD: 150/80 mmHg RR: 20 x/menit S: 36,0 C N: 88 x/Menit Spo2: 96 % 7 12.40 Menyusun rencana intervensi 1. Manajemen Nyeri (I.08238) 2. Manajemen Hipotermia (I.14507) 8 12.50 Implementasi S: 1. Melakukan pemeriksaan - Pasien mengatakan merasa kedinginan TTV(S,N,RR,SPO2) - Pasien mengatan nyeri luka post Sc 2. Mengukur TFU, Kontraksi, O: PPV, Pengeluarann Asi, kondisi - Pasien tampak mengikuti instruksi luka SC - Pasien tampak mengerti dan 3. mengajarkan tekhnik relaksasi memahami instruksi nafas dalam - Pasien tampak menggigil 4. Memonitor suhu tubuh - TFU setinggi pusat 5. Melakukan penghangatan dengan - Tidak ada kontraksi(HIS) selimut - PPV: tidak ada 6. menganjurkan untuk - Asi belum keluar memperbanyak asupan cairan - Kondisi luka SC Bersih terdapat oral jahitan - TTV: TD: 150/80 mmHg RR: 20 x/menit S: 36,0 C N:88 x/Menit Spo2: 96 % 9 13.00 Evaluasi S: - Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang O: - Pasien tampak lebih tenang - P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 4 T: terus menerus - TFU setinggi pusat - Tidak ada kontraksi(HIS) - PPV: tidak ada - Asi belum keluar - Kondisi luka SC Bersih terdapat jahitan - TTV: TD: 140/80 mmHg RR: 20 x/menit S: 36,6 C N:80 x/Menit Spo2: 97 % A: - Masalah teratasi sebagian P: - Lanjutkan intervensi injeksi ketorolac 30 Mg
Surakarta, 17 Januari 2022
Preseptorship Mahasiswa
( Siti Nurlaili,STr.Keb ) ( Dhenel Gusfirnandou )
ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN MATRNITAS PROGRAM STUDI NERS 24 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2021-2022
Nama : Dhenel Gusfirnandou
NIM : J230215061 Hari/Tanggal: Selasa,18 Januari 2022 NO WAKTU KEGIATAN HASIL YANG DIDAPAT 1 07.30 Mengikut operan jaga Didapatkan jumlah pasien maternitas di bangsal Teratai I sebanyak 13 pasien 2 08.00 Melakukan verbed nomer bed 17 Keadaan bed bersih dan rapi 3 08.30 Merawat luka post SC pada Ny. D Dilihat keadaan luka bersih dan tidak ada nanah 4 09.00 Mengantarkan pasien Ny.W ke Pasien akan melakukan kuretase.dengan Ruang Bersalin indikasi: mengalami perdarahan abnormal dari rahim 5 10.00 Mengganti cairan infus Pada Ny.S Infus RL 20 Tpm 6 10.20 Injeksi obat IV pada Ny. D Injeksi obat cetorolak 1 mg dan Cefotaxim 1gr 7 12.30 Melakukan pengukuran TTV pasien Melakukan pengukuran TTV pada pasien baru Pada Ny. R nomor bed 17 Pada Ny. R TD: 110/80mmHg RR: 24 x/menit S: 36 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 8 12.35 Melakukan pengkajian pada pasien Ny. Riski Usia 24 tahun,alasan dirawat: Ny. R melahirkan dengan diagnosa medis masuk G1 P0 A0 hamil 39+2 minggu inpartus kala 1,fase laten, pasien pembukaan 2 pada kala 1 di SC karena panggul sempit, dengan Diagnosa medis sekunder CPD. Pasien di bawa ke IGD Rsud karanganyar senin 17-01-2022 jam 18.00. pasien mengatakan sebelum di bawa ke RS merasakan kenceng-kenceng sejak pukul 17.00 wib. kemudian pasien dipindah di Ruang bersalin pada pukul 21.00 wib dan pasien dilakuakan tindakan SC di IBS pada hari selasa 18-01-2022 pukul 11.00 wib kemudian pasien dipindah di ruang teratai I pada jam 13.00 wib. Pada saat pengkajian pada selasa 18-01-2022 pukul 13.00 wib pasien datang dengan keluhan kedinginan,menggigil dan nyeri luka post SC pasien tampak lemas, pucat, dan meringis nyeri. P: nyeri post SC Q : clekit- clekit R: satu titik S: 5 T: terus menerus TD: 110/80 mmHg RR: 24 x/menit S: 36,0 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 9 12.40 Menyusun rencana intervensi 1. Manajemen Nyeri (I.08238) 2. Manajemen Hipotermia (I.14507) 10 12.50 Implementasi S: 1. Melakukan pemeriksaan - Pasien mengatakan merasa kedinginan TTV(S,N,RR,SPO2) - Pasien mengatan nyeri luka post Sc 2. Mengukur TFU, Kontraksi, O: PPV, Pengeluarann Asi, - Pasien tampak mengikuti instruksi kondisi luka SC - Pasien tampak mengerti dan 3. mengajarkan tekhnik relaksasi memahami instruksi nafas dalam - Pasien tampak menggigil 4. Memonitor suhu tubuh - TFU setinggi pusat 5. Melakukan penghangatan - Tidak ada kontraksi(HIS) dengan selimut - PPV: Merah ½ pembalut 6. menganjurkan untuk - Asi belum keluar memperbanyak asupan cairan - Kondisi luka SC Bersih terdapat oral jahitan - TTV: TD: 110/80 mmHg RR: 24 x/menit S: 36,0 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 11 13.00 Evaluasi S: - Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang O: - Pasien tampak lebih tenang - P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 4 T: terus menerus - TFU setinggi pusat - Tidak ada kontraksi(HIS) - PPV: Merah ½ pembalut - Asi belum keluar - Kondisi luka SC Bersih terdapat jahitan - TTV: TD: 120/80 mmHg RR: 24 x/menit S: 36,6 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % A: - Masalah teratasi sebagian P: - Lanjutkan intervensi injeksi ketorolac 30 Mg
Surakarta, 18 Januari 2022
Preseptorship Mahasiswa
( Siti Nurlaili,STr.Keb ) ( Dhenel Gusfirnandou )
ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN MATRNITAS PROGRAM STUDI NERS 24 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2021-2022
Nama : Dhenel Gusfirnandou
NIM : J230215061 Hari/Tanggal: Rabu,19 Januari 2022
NO WAKTU KEGIATAN HASIL YANG DIDAPAT
1 07.30 Mengikut operan jaga Didapatkan jumlah pasien maternitas di bangsal Teratai I sebanyak 8 pasien 2 08.00 Melakukan verbed nomer bed 8 dan Keadaan bed bersih dan rapi bed 21 3 10.00 Mengganti cairan infus Pada Ny. R Infus RL 20 Tpm 10.10 Rawat luka luka Post SC Pada Ny.D Didapatkan keeadaan luka bersih dan tidak ada nanah 4 11.20 Injeksi obat IV pada Ny. D Injeksi obat cetorolak 30mg, cefotaxim 1gr 5 12.30 Melakukan pengukuran TTV pasien Melakukan pengukuran TTV pada pasien baru Pada Ny. M dan Ny. E nomor bed 8 Ny.M dan bed 21 Ny.E. Ny.Malisa Ny.Eka TD: 100/60 mmHg TD: 110/70mmHg RR: 26 x/menit RR: 20 x/menit S: 36,2 C S: 35,5 C N:80 x/Menit N:80 x/Menit Spo2: 97 % Spo2: 96 % 6 12.35 Melakukan pengkajian pada pasien Ny. Malisa usia 33 tahun,alasan dirawat: Ny. M melahirkan dengan diagnosa medis masuk G2 P1 A0 hamil 36+2 riwayat SC,Hemorroid grade III, pasien di bawa ke IGD Rsud karanganyar Selasa 18-01- 2022 jam 15.30. pasien mengatakan sebelum di bawa ke RS rujukan dari advis dokter klinik disuruh SC karena Ny.M mempunya penyakit hemorroid dan kalau di teruskan ke minggu kehamilan selanjutnya akan membesar. kemudian pasien dipindah di Ruang bersalin pada pukul 07.30 wib dan pasien dilakukan tindakan SC di IBS pada hari rabu 19-01- 2022 pukul 09.30 wib kemudian pasien dipindah di ruang teratai pada jam 10.15 wib. Pada saat pengkajian pada rabu 19- 01-2022 pukul 10.15 wib pasien datang dengan keluhan sesak nafas,nyeri bekas luka post sc dan kedinginan dengan Anemia, cek Hb pasien terakhir 18-01- 2022 10,2 gr/dl, pasien tampak lemas, menggigil, dan meringis nyeri, pasien dipasang DC 1000cc. P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 4 T: terus menerus TD: 100/60 mmHg RR: 26 x/menit S: 36,2 C N: 88 x/Menit Spo2: 97 % 7 12.40 Menyusun rencana intervensi 1. Manajemen jalan nafas (I.01001) 2. Manajemen Nyeri (I.08238) 3. Manajemen Hipotermia (I.14507) 8 12.45 Implementasi S: 1. Melakukan pemeriksaan - Pasien mengatakan merasa kedinginan TTV(S,N,RR,SPO2) - Pasien mengatan nyeri luka post SC 2. Melakukan pemberian O2 nasal - Pasien mengatakan sesak nafas 3. Memposisikan semi fowler O: 4. Mengukur TFU, Kontraksi, - Pasien tampak mengikuti instruksi PPV, Pengeluaran Asi, kondisi - Pasien tampak mengerti dan luka SC memahami instruksi 5. mengajarkan tekhnik relaksasi - Pasien tampak menggigil nafas dalam - TFU 2 jari dibawah pusat 6. Memonitor suhu tubuh - Tidak ada kontraksi(HIS) 7. Melakukan penghangatan - PPV: Merah pembalut penuh dengan selimut - Asi belum keluar 8. menganjurkan untuk - Kondisi luka SC Bersih terdapat memperbanyak asupan cairan jahitan oral - Terpasang nasal canul 3 Lpm - TTV: TD: 100/60 mmHg RR: 26 x/menit S: 36,2 C N:88 x/Menit Spo2: 97 % 9 13.00 Evaluasi S: - Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang - Pasien mengatakan sesak berkurang O: - pasien tampak lebih tenang - pasien sudah tidak menggigil - TFU 2 jari dibawah pusat - Tidak ada kontraksi(HIS) - PPV: Merah pembalut penuh - Asi belum keluar - Kondisi luka SC Bersih terdapat jahitan - P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 3 T: terus menerus - TTV: TD: 120/80 mmHg RR: 24 x/menit S: 36,6 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % A: - Masalah teratasi sebagian P: - Lanjutkan intervensi injeksi ketorolac 30Mg
Surakarta, 19 Januari 2022
Preseptorship Mahasiswa
( Siti Nurlaili,STr.Keb ) ( Dhenel Gusfirnandou )
ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN MATRNITAS PROGRAM STUDI NERS 24 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2021-2022
Nama : Dhenel Gusfirnandou
NIM : J230215061 Hari/Tanggal: Jumat,21 Januari 2022 NO WAKTU KEGIATAN HASIL YANG DIDAPAT 1 07.30 Mengikut operan jaga Didapatkan jumlah pasien maternitas di bangsal Teratai I sebanyak 12 pasien 2 08.00 Melakukan verbed nomer bed 13 Keadaan bed bersih dan rapi 3 09.00 Mengantarkan pasien Ny.T ke Pasien akan melakukan kuretase dengan Ruang Bersalin indikasi perdarahan abnormal dari rahim 4 09.30 Perawatan luka pada Ny. A post Keadaan luka bersih tidak ada nanah kista 5 10.00 Mengganti cairan infus pada Ny. A Infus RL 20 Tpm 6 10.20 Injeksi obat IV Pada Ny. A Injeksi obat cetorolak 1 mg dan Cefotaxim 1gr 7 12.30 Melakukan pengukuran TTV Pasien Melakukan pengukuran TTV pada pasien baru Pada Ny. S nomor bed 13 Ny. S TD: 110/70mmHg RR: 20 x/menit S: 36,1 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 8 12.35 Melakukan pengkajian pada pasien Ny. Siwi Usia 27 tahun,alasan dirawat: Ny. S melahirkan dengan diagnosa medis masuk ❑ G6 P1 A4 hamil 39 minggu hamil aterm riwayat PLR pasien di SC karena ari-ari dibawah Pasien di bawa ke IGD Rsud karanganyar kamis 20-01-2022 jam 21.00. pasien mengatakan sebelum di bawa ke RS merasakan kenceng-kenceng sejak pukul 15.00 wib. kemudian pasien dipindah di Ruang bersalin pada pukul 21.30 wib dan pasien dilakuakan tindakan SC di IBS pada hari jumat 21-01-2022 pukul 09.00 wib kemudian pasien dipindah di ruang teratai I pada jam 10.00 wib. Pada saat pengkajian pada jumat 18- 01-2022 pukul 10.00 wib pasien datang dengan keluhan kedinginan,menggigil dan nyeri luka post SC pasien tampak lemas, pucat, dan meringis nyeri. P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 5 T: terus menerus.pasien dipasang infus Tutosol 250cc, dipasang DC 500cc PPV: Merah pembalut penuh TFU: 2 Jari dibawah pusat TD: 110/70 mmHg RR: 20 x/menit S: 36,1 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 9 12.40 Menyusun rencana intervensi 1. Manajemen Nyeri (I.08238) 2. Manajemen Hipotermia (I.14507) 10 12.50 Implementasi S: 1. Melakukan pemeriksaan - Pasien mengatakan merasa kedinginan TTV(S,N,RR,SPO2) - Pasien mengatan nyeri luka post Sc 2. Mengukur TFU, Kontraksi, O: PPV, Pengeluaran Asi, - Pasien tampak mengikuti instruksi kondisi luka SC - Pasien tampak mengerti dan 3. mengajarkan tekhnik relaksasi memahami instruksi nafas dalam - Pasien tampak menggigil 4. Memonitor suhu tubuh - TFU 2 jari dibawah pusat 5. Melakukan penghangatan - Tidak ada kontraksi(HIS) dengan selimut - PPV: Merah pembalut penuh 6. menganjurkan untuk - Asi belum keluar memperbanyak asupan cairan - Kondisi luka SC Bersih terdapat oral jahitan - TTV: TD: 110/70 mmHg RR: 20 x/menit S: 36,1 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 11 13.00 Evaluasi S: - Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang - Pasien mengatakan sudah tidak kedinginan lagi O: - pasien tampak lebih tenang - P: nyeri post SC Q : clekit-clekit R: satu titik S: 4 T: terus menerus - TFU 2 jari dibawah pusat - Tidak ada kontraksi(HIS) - PPV: Merah pembalut penuh - Asi belum keluar - Kondisi luka SC Bersih terdapat jahitan - TTV: - TD: 110/70 mmHg - RR: 20 x/menit - S: 36,5 C - N:80 x/Menit - Spo2: 98 % A: - Masalah teratasi sebagian P: - Lanjutkan intervensi injeksi ketorolac 30 Mg
Surakarta, 21 Januari 2022
Preseptorship Mahasiswa
( Siti Nurlaili,STr.Keb ) ( Dhenel Gusfirnandou )
ACTIVITY DAILY LIVING (ADL) PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN MATRNITAS PROGRAM STUDI NERS 24 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2021-2022
Nama : Dhenel Gusfirnandou
NIM : J230215061 Hari/Tanggal: Sabtu,22 Januari 2022 NO WAKTU KEGIATAN HASIL YANG DIDAPAT 1 07.30 Mengikut operan jaga Didapatkan jumlah pasien maternitas di bangsal Teratai I sebanyak 10 pasien 2 08.00 Melakukan verbed nomer bed 19 Keadaan bed bersih dan rapi 3 09.30 Perawatan luka SC pada Ny. S Keadaan luka bersih tidak ada nanah 4 09.50 Mengantarkan Ny.W ke poli Pasien Ny.W dilakukan USG dengan kandungan usia kehamilan 29 minggu dengan indikasi HEG. 5 10.00 Mengganti cairan infus pada Ny. A Infus RL 20 Tpm 6 10.10 Perekaman EKG pada Ny.A Pasien dalam keadaan jantung normal.dengan indikasi Riwayat PEB 7 10.20 Injeksi obat IV Pada Ny. A Injeksi obat cetorolak 1 mg dan Cefotaxim 1gr 8 12.30 Melakukan pengukuran TTV Pasien Melakukan pengukuran TTV pada pasien baru Pada Ny. S nomor bed 13 Ny. S TD: 110/70mmHg RR: 20 x/menit S: 36,1 C N:80 x/Menit Spo2: 98 % 9 12.35 Melakukan pengkajian pada pasien Ny. Suparni Usia 42 tahun,alasan dirawat: Ny. S melahirkan dengan diagnosa medis masuk G3 P2 A0 hamil 36+3 minggu dengan PEB kala II pasien melahirkan secara spontan. Pasien di bawa ke Rsud karanganyar sejak 2 hari mulai kamis 20-01-2022 jam 20.00.pasien mengatakan sebelum di bawa ke RS merasakan kenceng-kenceng dan belum ada pembukaan kemudian pasien dipindah di Ruang Teratai 1 dan pada hari sabtu pukul 05.30 wib pasien merasakan kenceng-kenceng dan ada pembukaan 3 dan dipindahkan di ruang bersalin pada pukul 06.00 wib pasien dilakukan tindakan persalinan spontan di RB pada hari Sabtu 22-01-2022 pukul 10.00 wib kemudian pasien dipindah di ruang teratai I pada jam 10.00 wib. Pada saat pengkajian pada sabtu 22-01-2022 pukul 10.00 wib pasien datang dengan keluhan nyeri luka perineum pasien tampak lemas, dan meringis nyeri. P: nyeri melahirkan Q : clekit-clekit R: satu titik S: 5 T: terus menerus.pasien dipasang infus RL 500cc, PPV:merah ½ pembalut TFU: setinggi pusat TD: 140/90 mmHg RR: 24 x/menit S: 37,4 C N:72 x/Menit Spo2: 98 % 10 12.40 Menyusun rencana intervensi 1. Manajemen Nyeri (I.08238) 11 12.50 Implementasi S: 1. Melakukan pemeriksaan - Pasien mengatan nyeri luka pada TTV(S,N,RR,SPO2) perineum 2. Mengukur TFU, Kontraksi, O: PPV, Pengeluaran Asi, - Pasien tampak mengikuti instruksi kondisi luka perineum - Pasien tampak mengerti dan 3. menganjurkan untuk memahami instruksi memperbanyak asupan - TFU setinggi pusat cairan oral - Tidak ada kontraksi(HIS) - PPV: Merah ½ pembalut - Asi belum keluar - Kondisi luka perineum bersih - TTV: TD: 140/90 mmHg RR: 24 x/menit S: 37,4 C N:72 x/Menit Spo2: 98 % 12 13.00 Evaluasi S: - Pasien mengatakan nyeri sudah berkurang O: - Pasien tampak lebih tenang - P: nyeri perineum Q : clekit-clekit R: satu titik S: 4 T: terus menerus - TFU setinggi pusat - Tidak ada kontraksi(HIS) - PPV: Merah ½ pembalut - Asi belum keluar - Kondisi luka perineum bersih - TTV: - TD: 140/80 mmHg - RR: 20 x/menit - S: 36,5 C - N:80 x/Menit - Spo2: 98 % A: - Masalah teratasi sebagian P: - Lanjutkan intervensi injeksi ketorolac 30 Mg Surakarta, 22 Januari 2022