Anda di halaman 1dari 18

ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN

HIPOGLIKEMIA
DIRUANG HCU RS INDRIATI SOLO BARU

Di Susun Oleh :
BANGKIT BAYU PAMUNGKAS
J230215065

PROGRAM PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021
LAPORAN KASUS KELOLAAN STASE KEPERAWATAN MEDICAL BEDAH TAHAP
PROFESI NERS PRODI KEPERAWATAN FIK UMS

Kasus
Pasien Ny. M 77 tahun datang diantar keluarga ke IGD RS Indriati pada hari kamis, 3 februari
2022 dengan keluhan penurunan kesadaran dan lemah. Hasil pemeriksaan tanda tanda vital
didapatkan Tekanan darah: 116/70 mmHg, Nadi: 74x/menit, Respirasi: 20x/menit, Suhu: 36°C,
SpO2: 99% dan pemeriksaan Gula Darah Sewaktu 21 mg/dL. Pasien tidak pernah memeriksakan
kadar glukosa darahnya. Pasien juga memiliki riwayat stroke 3 tahun yang lalu. Saat ini pasien
dirawat diruang HCU RS Indriati.

PENGKAJIAN
A. IDENTITAS PASIEN
1. KLIEN
Nama : Ny. M
Umur : 77 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Suku : Jawa
Alamat : Sukoharjo
Dirawat diruang : HCU RS Indriati
Sumber informasi : Keluarga pasien, Rekam Medis
Tanggal pengkajian : Jumat, 4 Februari 2022
Tanggal masuk RS : Kamis, 3 Februari 2022
No CM : 147XXX

2. Penanggung jawab
Nama : Ny. Y
Umur : 34 Tahun
Alamat : Sukoharjo
Hub dengan pasien
: Anak

B. RIWAYAT PENYAKIT
1. Keluhan utama
Keluarga pasien mengatakan pasien mengalami penurunan kesadaran dan lemah.
2. Riwayat penyakit sekarang
Keluarga pasien mengatakan pasien mengalami penurunan kesadaran dan lemah. Hasil
pemeriksaan tanda tanda vital didapatkan Tekanan darah: 116/70 mmHg, Nadi:
74x/menit, Respirasi: 20x/menit, Suhu: 36°C dan pemeriksaan Gula Darah Sewaktu 21
mg/dL.
3. Riwayat penyakit dahulu
Keluarga pasien mengatakan Ny. M memiliki Riwayat Stroke yang diderita sejak 3
tahun yang lalu.
4. Riwayat kasus kelolaan (riwayat pasien masuk rs hingga menjadi kasus kelolaan)

Pemeriksaan Terapi/tindakan
Tangal Dx Medis
penunjang yang dilakukan

Terapi cairan infus


3 Februari Gula Darah Dextrose 40% 60
Hiperglikemia
2022 Sewaktu: 21 mg/dL tetes per menit

C. PENGKAJIAN SAAT INI


1. Persepsi Dan Pemeliharaan Kesehatan
Keluarga pasien mengatakan ketika sakit, Ny. M berobat ke fasilitas kesehatan terdekat.
2. Pola Nutrisi/Metabolik
Sebelum sakit: Keluarga pasien mengatakan sebelum sakit Ny. M makan 3x sehari
Setelah sakit: Keluarga pasien mengatkan setelah sakit Ny. M makan 3x sehari tetapi
terkadang tidak dihabiskan
3. Pola Eliminasi
Sebelum sakit: Keluarga pasien mengatakan sebelum sakit Ny. M BAK kurang lebih 6-7
sehari dan BAB 1x sehari
Sesudah sakit: Keluarga pasien mengatakan sesudah sakit, Ny. M BAK kurang lebih 500
cc/hari melalui kateter dan BAK 1x sehari.
4. Pola Aktifitas dan Latihan
Sebelum sakit:
Barthel indeks

Kemampuan Perawatan Diri 0 1 2


Makan/minum √
Mandi √
Perawatan diri √
Berpakaian √
BAK √
BAB √
Toileting √
Berpindah tidur/duduk √
Mobilitas √
Naik turun tangga √

Sesudah sakit:

Kemampuan Perawatan Diri 0 1 2


Makan/minum √
Mandi √
Perawatan diri √
Berpakaian √
BAK √
BAB √
Toileting √
Berpindah tidur/duduk √
Mobilitas √
Naik turun tangga √
Interpretasi hasil
20 = mandiri
12-19 = ketergantungan ringan
9-11 = ketergantungan sedang
5-8 = ketergantungan berat
0-4 =ketergantungan total
Sebelum sakit: Hasil skor adalah 2, sehingga Ny. M dalam beraktivitas mengalami
ketergantungan total.
Sesudah sakit: Hasil skor adalah 1, sehingga Ny. M dalam beraktivitas mengalami
ketergantungan total.
5. Pola Tidur dan Istirahat
Sebelum sakit: Keluarga pasien mengatakan sebelum sakit Ny. M dapat tidur 3 jam di
siang hari dan 8 jam di malam hari.
Sesudah sakit: Keluarga pasien mengatakan ketika sakit Ny. M lebih sering tidur di siang
dan malam hari.
6. Pola Perceptual :
a. Penglihatan
Saat ini indera penglihatan pasien masih baik. Pasien dapat melihat lingkungan di
sekitar.
b. Pendengaran
Saat ini indera pendengaran pasien masih baik. Pasien dapat mengikuti perintah
perawat.
c. Pengecapan
Saat ini indera pengecapan pasien masih baik. Pasien dapat merasakan makanan
yang diberikan.
d. Penciuman
Saat ini indera penciuman pasien masih baik. Pasien dapat mencium bau yang ada di
ruangan
e. Sensasi (nyeri, sentuhan, kemampuan merasakan)
Sensasi pasien masih baik. Pasien dapat merasakan rangsangan nyeri.
7. Pola Persepsi Diri
Keluarga pasien mengatakan cemas dengan kondisi Ny. M

8. Pola Seksualitas dan Reproduksi


Keluarga pasien mengatakan Ny. M memiliki anak 4 yang terdiri dari 2 laki laki dan 2
perempuan.
9. Pola Peran-Hubungan
Keluarga pasien mengatakan hubungan Ny. M dengan orang lain sangat baik. Keluarga
pasien mengatakan saat ini Ny. M tinggal bersama anak terakhir yang berjenis kelamin
perempuan dan yang mencari nafkah adalah suami dari anaknya.
10. Pola Manajemen Koping-Stress
Keluarga pasien mengatakan Ny. M pasrah dengan kondisinya dan keluarga menyuruh
Ny. M untuk banyak banyak berdzikir.
11. Sistem Nilai dan Keyakinan (Spiritual)
Sebelum sakit: Keluarga pasien mengatakan sebelum sakit Ny. M sering beribadah di
masjid dan melaksanakan sholat 5 waktu di masjid.
Sesudah sakit: Keluarga pasien mengatakan sesudah sakit Ny. M hanya beribadah di
tempat tidur.
D. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan Umum
Lemah
b. Kesadaran
Somnolen
E4M4V2
c. Tanda Vital
Tekanan darah: 116/70 mmHg
Nadi: 74x/menit
Respirasi: 20x/menit,
Suhu: 36°C
SpO2: 99%
d. Kepala
Mesochepal, tidak ada lesi, rambut berwarna putih
e. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
f. Thorak Paru :
I : Frekuensi nafas 20x/menit dan menggunakan oksigen melalui nasal kanul sebesar 5
liter/menit
P : Taktil fremitus lemah
P : Sonor
A : Vesikuler
g. Jantung :
I : Iktus kordis tidak tampak
P : Iktus kordis teraba di ICS 5
A : S1 terdengar lub, S2 terdengar dub
h. Abdomen :
I : Bentuk perut datar
A : Bising usus 15x/menit
P : Tidak ada nyeri tekan
P : Suara timfani
i. Inguinal
Tidak terdapat benjolan
j. Genetalia dan Perianal
Terpasang kateter dengan ukuran 16.
k. Ekstermitas (kekuatan otot, reflek, odema, kulit, turgor)
Kekuatan ekstremitas atas: 4 / 3
Kekuatan ekstremitas bawah: 4 / 3

E. PROGRAM TERAPI
Infus Dextrose 40% 60 tetes per menit
Infus Dextrose 10% 60 tetes per menit

F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil pemeriksaan Gula darah sewaktu per 12 jam:
Gula Darah Sewaktu 3 februari 2022 Pukul 10.00: 21 mg/dL
Gula Darah Sewaktu 3 februari 2022 Pukul 22.00: 74 mg/dL
G. DIAGNOSA KEPERAWATAN /MASALAH KOLABORATIF
NO DATA FOKUS ETIOLOGI PROBLEM
S: Keluarga pasien mengatakan Ny.
M mengalami penurunan
kesadaran dan lemah
O: Pasien tampak lemah dan
Resiko
berbaring ditempat tidur Ketidakefektifan
ketidakstabilam
1 - Tekanan darah: 116/70 mmHg pemantauan glukosa
kadar glukosa
- Nadi: 74x/menit darah
darah
- Respirasi: 20x/menit,
- Suhu: 36°C
- SpO2: 99%
- GDS: 74 mg/dL
S: Keluarga pasien mengatakan Ny.
M dalam aktivitas sehari harinya
dibantu oleh keluarga
O: Pasien terbaring ditempat tidur
Gangguan Gangguan
2 - Tekanan darah: 116/70 mmHg
neuromuskular Mobilitas Fisik
- Nadi: 74x/menit
- Respirasi: 20x/menit,
- Suhu: 36°C
- SpO2: 99%

H. DIAGNOSA KEPERAWATAN/MASALAH KOLABORATIF (SESUAI PRIORITAS)


1. Resiko ketidakstabilam kadar glukosa darah b.d Ketidakefektifan pemantauan glukosa
darah
2. Gangguan Mobilitas Fisik b.d Gangguan neuromuskular
I. INTERVENSI KEPERAWATAN
DX
NO TUJUAN INTERVENSI
KEPERAWATAN
1. Resiko Setelah dilakukan Tindakan keper- Manajemen hipoglikemia (I. 03115)
ketidakstabilan awatan selama 1x8 jam diharapkan Observasi
kadar glukosa masalah Resiko ketidakstabilan kadar - Identifikasi tanda dan gejala hipoglikemia
darah b.d glukosa darah dapat diatasi dengan kri- - Identifikasi penyebab hipoglikemia
Ketidakefektifan teria hasil: Terapeutik
pemantauan Kestabilan kadar glukosa darah - Berikan karbohidrat sederhana
glukosa darah (L.05022) - Berikan glukogen
Kriteria hasil Awal Target - Berikan karbohidrat dan protein sesuai diet
Koordinasi 2 4 Edukasi
Kesadaran 3 4 - Anjurkan monitor kadar glukosa darah
Keterangan: - Kolaborasi pemberian dextrose
1. Menurun
2. Cukup menurun
3. Sedang
4. Cukup Meningkat
5. Meningkat
Kriteria hasil Awal Target
Kadar glukosa 2 5
dalam darah
Keterangan:
1. Memburuk
2. Cukup memburuk
3. Sedang
4. Cukup membaik
5. Membaik
2. Gangguan Setelah dilakukan tindakan Dukungan Mobilisasi (l.05173)
Mobilitas Fisik b.d keperawatan selama 1x8 jam Observasi
Gangguan diharapkan masalah gangguan mobilitas - Identifikasi toleransi fisik melakukan pergerakan
neuromuskular fisik dapat diatasi dengan kriteria hasil: - Monitor frekuensi jantung dan tekanan darah sebelum
Mobilitas Fisik (L.12104) memulai mobilisasi
Kriteria Hasil Awal Target Terapeutik
Pergerakan ek- 2 3 - Fasilitasi aktivitas mobilisasi dengan alat bantu
stremitas - Fasilitasi melakukan pergerakan
Kekuatan otot 2 3 - Libatkan keluarga untuk membantu pasien dalam
ROM (Rentang 2 4 meningkatkan pergerakan
Gerak) Edukasi
1. Menurun - Jelaskan tujuan dan prosedur mobilisasi
2. Cukup menurun - Anjurkan melakukan mobilisasi dini
3. Sedang - Ajarkan mobilisasi sederhana yang akan dilakukan mis-
4. Cukup meningkat alkan duduk di tempat tidur, duduk di sisi tempat tidur,
5. Meningkat pindah dari tempat tidur ke kursi
Kriteria Hasil Awal Target
Kaku sendi 2 4
Gerakan terbatas 2 3
Kelemahan fisik 2 3
1. Meningkat
2. Cukup Meningkat
3. Sedang
4. Cukup Menurun
5. Menurun
J. IMPLEMENTASI
No Hari/
Jam Tindakan Evaluasi / Respon Ttd
Dx Tgl/
1,2 Jumat, 4 07.30 Melakukan pengkajian kepada S: Keluarga pasien menjelaskan keluhan yang
Februari Ny. M dan keluarga Ny. M dialami oleh Ny. S.
2022 O: Ny. M terlihat lemah Bangkit
- Tekanan darah: 128/79 mmHg
- Nadi: 82x/menit
- Respirasi: 20x/menit,
- Suhu: 36,3°C
- SpO2: 100%

08.00 Membuang urine pasien S: -


O: Urine keluar sejumlah 470 cc dalam waktu 12
jam Bangkit

08.30 Mengajarkan ROM aktif dan S: -


ROM pasif kepada Ny. M O: Ny. M dapat menggerakan ekstremitasnya
walaupun hanya sedikit Bangkit

10.00 Mengecek gula darah Ny. M S: -


O: Pasien membuka mata
Bangkit
- Gula darah sewaktu: 181 mg/dL
- Tekanan darah: 126/80 mmHg
- Nadi: 74x/menit
- Respirasi: 20x/menit,
- Suhu: 36°C
- SpO2: 98%

11.00 S: -
Mengganti cairan infus Dex- O: Infus Dextrose 10% terpasang melalui siringe
trose 40% menjadi Dextrose pump dengan volume 500 ml dan dialirkan dalam 60 Bangkit
10% melalui syringe pump tetes per menit

12.30 Membantu pasien untuk makan S: -


O: Pasien makan dengan nasi dan lauk tempe
goreng, soup, dan air putih. Bangkit
K. EVALUASI KEPERAWATAN
No Hari /
/ Tanggal / Evaluasi Ttd
Dx Jam
1. Jumat, 4 S: - Bangkit
Februari 2022 O: Pasien membuka mata dan tampak tenang
13.00 - Tekanan darah: 121/82 mmHg
- Nadi: 80x/menit
- Respirasi: 20x/menit,
- Suhu: 36,4°C
- Gula darah sewaktu: 181 mg/dL
- SpO2: 99%
Kriteria hasil Awal Target
Koordinasi 3 4
Kesadaran 4 4
Keterangan:
1. Menurun
2. Cukup menurun
3. Sedang
4. Cukup Meningkat
5. Meningkat
Kriteria hasil Awal Target
Kadar glukosa 4 5
dalam darah
Keterangan:
1. Memburuk
2. Cukup memburuk
3. Sedang
4. Cukup membaik
5. Membaik
S: -
O: Ny. M terbaring ditempat tidur sesekali menggerakan ekstremitasnya
- Tekanan darah: 121/82 mmHg
- Nadi: 80x/menit
- Respirasi: 20x/menit,
- Suhu: 36,4°C
Jumat, 4
- Gula darah sewaktu: 181 mg/dL
2. Februari 2022 Bangkit
- SpO2: 99%
13.00
Kriteria Hasil Awal Target
Pergerakan ek- 3 3
stremitas
Kekuatan otot 3 3
ROM (Rentang 3 4
Gerak)
1. Menurun
2. Cukup menurun
3. Sedang
4. Cukup meningkat
5. Meningkat
Kriteria Hasil Awal Target
Kaku sendi 3 4
Gerakan terbatas 3 3
Kelemahan fisik 3 3
1. Meningkat
2. Cukup Meningkat
3. Sedang
4. Cukup Menurun
5. Menurun

Anda mungkin juga menyukai