Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL BISNIS PLAN

Disusun untuk memenuhi tugas


Mata kuliah Kewirausahaan
Dosen Pengampu : Wanda Laksniyunita, S.E.,M.M

Kelompok 2 :
1. Sri Fitriannisa (20201610110)
2. Bunga Indah Pertiwi (20201610078)
3. Sheila Ayu Sabrina (20201610104)
BESTEA IS YOUR BEST THAI TEA

Jl.Akuntansi Komp.Padasuka estate, Bandung Indonesia


Phone (+62895331129979) (+6285523713126) (+6285862209700)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan fakta di lapangan, dapat diketahui bahwa banyak masyarakat yang menggemari minuman
dingin, dari anak kecil hingga dewasa.
Kondisi tersebut membuat kami ingin memenuhi keinginan masyarakat dengan menghadirkan trend
minuman baru
Dengan membuka usaha kedai bestea is your best thaitea, kami ingin berusaha memenuhi keinginan
masyarakat, kami menghadirkan trend minuman thaitea yang berbahan dasar teh hitam dan susu kental
manis. Dikemas dengan harga yang bersahabat sehingga bisa di terima oleh masyarakat.
B. Visi
Menciptakan trend minuman yang bisa diterima semua orang.
C. Misi
• Menyajikan variasi minuman yang berbeda
• Memberikan Pelayanan baik dan ramah terhadap konsumen
• Menyediakan tempat nyaman dan bersih
• Harga yang mampu dijangkau masyarakat
D. Tujuan

Tujuan kami mengembangkan jenis usaha ini yaitu:

1. Memperoleh keuntungan.
2. Konsumen berminat dan tertarik untuk ikut merasakan bestea yang dibuat oleh kami
3. Dapat mencapai penjualan yang sesuai target
4. Berpeluang membuka lapangan pekerjaan bagi lingkungan sekitar.

E. Gambaran Produk
Bisnis bestea thaitea menjual thai tea sebagai menu andalan. Selain itu, ada pula beberapa menu
pendamping seperti minuman dengan variant rasa yang beragam.

F. Rencana Usaha
Dalam usaha kedai bestea thaitea, bahan baku berupa teh hitam jenis ceylon di beli dari supplier setiap
tiga hari sekali. Jam operasionalnya sendiri mulai dari pukul 10 pagi hingga jam 9 malam setiap hari.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Profil
Kedai Bestea
Kedai bestea thaitea merupakan usaha potensial yang mengedepankan bahan baku teh hitam dan susu
kental manis yang diambil dari supplier
Kedai bestea thaitea tidak hanya menjual menu thaitea, ada juga minuman olahan lain.
B. Strategi pemasaran
Agar kedai bestea menjadi lebih dikenal, akan ada promo dari kedai kami sendiri
Selain itu, ada pula akun sosial media khusus untuk melakukan promosi lengkap dengan website yang
berisi informasi promo dan konten-konten viral untuk menarik minat calon pelanggan.”
Target/sasaran dari bisnis ini adalah anak-anak sampai orang dewasa. Produk ini cocok dan aman untuk
dikonsumsi oleh anak-anak dan orang dewasa juga karena berbahan dasar teh. Thai Tea sendiri
merupakan minuman yang terbuat dari campuran teh hitam dengan susu cair dan susu kental manis, juga
memiliki aroma yang khas. Minuman ini akan semakin nikmat bila disajikan dalam keadaan dingin.
Terdapat beberapa menu minuman dengan varian rasa lain dari kedai bestie sehingga masyarakat bisa
leluasa memilih rasa yang mereka suka.
C. Analisis SWOT untuk kelayakan usaha

1. Strenght

 Lokasi yang mudah di temukan


 Kemasan yang praktis
 Harga terjangkau
 Rasa yang Bervariasi
 Pelayanan yang ramah

2. Weakness

 Lokasi kurang nyaman untuk dipakai nongkrong karena berjualan dirumah


 Penurunan omset saat musim hujan

3. Opportunity

 Penggunaan teknologi untuk pemasaran online


 Minuman yang sedang trend
 Harga bahan baku yang relatif terjangkau
 Bahan baku sangat mudah diperoleh
4. Threats

 Banyak pesaing
 Sangat mudah ditiru
 Maraknya penjualan online

BAB III
MANAJEMEN PRODUKSI
A. Bahan-bahan
Untuk dapat membuat thai tea, dibutuhkan beberapa bahan sebagaimana yang disebutkan berikut:
2 sendok makan teh hitam.
2 sendok teh susu murni.
2 buah kapulaga.
1 sendok makan susu kental manis.
1 gelas air yang mendidih.
1 sendok makan gula.

B. Alat dan perlengkapan tambahan

1. Alat
6 wadah besar.
6 wadah untuk meracik thai tea
3 saringan
2 sendok peracik teh
1 kompor gas kecil
1 blender
1 booth
2. Perlengkapan
Perkiraan modal awal yang diperlukan untuk membuka bisnis Thai Tea adalah Rp 2.240.000, dengan
rincian:
6 wadah besar untuk teh seharga Rp 50.000.
6 wadah untuk meracik thai tea dengan harga satuan Rp 25.000, sehingga totalnya menjadi Rp 150.000.
3 saringan dengan harga untuk masing-masing satuannya adalah Rp 10.000. Totalnya menjadi Rp 30.000.
2 sendok peracik teh Rp 5.000-an, jumlahnya menjadi Rp 10.000.
1 kompor gas kecil seharga Rp 200.000.
1 blender dengan harga Rp 300.000.
1 booth untuk berjualan thai tea seharga Rp 1.500.000.
Berdasarkan rincian tersebut, jumlah keseluruhan modal awal yang dibutuhkan adalah Rp 2.240.000.
Sebagai tambahan catatan, harga-harga di atas hanyalah perkiraan. Dan jika ada salah satu atau beberapa
alat di atas yang tidak bisa ditemui di tempat pengusaha, maka menggantinya dengan barang yang
memiliki fungsi serupa boleh dilakukan.
Selain modal awal untuk pembelian peralatan berjualan, pengusaha juga harus mengeluarkan sejumlah
uang untuk biaya operasional setiap bulannya. Adapun rincian untuk biaya operasional ini adalah sebagai
berikut:
30 bungkus thai tea seharga Rp 1.500.000.
25 air galon isi ulang 19 liter dengan harga masing-masing Rp 7.000. Sehingga totalnya menjadi Rp
175.000.
15 susu evaporasi kaleng senilai Rp 225.000.
10 susu kental manis kaleng seharga Rp 150.000.
1000 gelas plastik berukuran 600 ml seharga Rp 700.000.
3 buah tabung gas ukuran 3 kg dengan harga Rp 90.000.
Persediaan biaya darurat senilai Rp 1.000.000.
Dari rincian di atas, perkiraan biaya operasional setiap bulannya untuk usaha thai tea adalah Rp 3.840.000
C. Cara membuat Bestea

 Didihkan air dan masukkan teh hitam secukupnya.


 Saring airnya, kemudian tambahkan gula dan juga susu kental manis.
 Aduk hingga merata dan tidak ada gumpalan yang tercipta.
 Isi es batu dalam gelas kosong.
 Tuangkan thaitea ke dalam gelas.
 Tambahkan topping jika diperlukan. Bila sudah, tutup gelas thai tea
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bestea adalah ide brand produk dari kami dalam bidang usaha ini. Terciptanya produk ini adalah hasil
survei kami untuk mencari prospek bisnis bermanfaat untuk masyarakat dan menguntungkan.
Besar harapan produk ini bisa diterima serta disenangi dan mudah teringat dibenak konsumen.
B. Saran
Proposal usaha ini mungkin jauh dari kesempurnaan sehingga kami mengharapkan kritik maupun saran
guna penyempurnaan proposal. Demikian proposal usaha ini, semoga kegiatan usaha ini dapat berjalan
lancar dan bermanfaat bagi masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai