“ THAI TEA”
DISUSUN OLEH:
DINAR ANANTA HARSA
2018212309
PROGRAM STUDI MANEJEMEN
BAB I
PENDAHULUAN
Alamat perusahaan : Jl. Poros Malino Batualang KM. 25 (Depan pabrik WINGS)
Bisnis atau usaha yang akan didirikan bergerak di bidang kuliner yaitu minuman yang
saat ini sedang menjadi tren di kalangan masyarakat yaitu minuman racikan teh thailand.
Sebelum akan mendirikan usaha ini terlebih dahulu diperhitungkan segala macam persiapan
dalam memulai usaha seperti modal, rencana pemasaran, dan tujuan. Rencana pemasaran
dalam penjualan thai tea ini akan dijual di sebuah lokasi dekat dengan tempat kerja. Lokasi
yang akan dipilih cukup strategis karena berada di sekitar pemukiman. Selain dijajakan di
tempat tersebut, akan dijual secara online dengan menggunakan fasilitas sosial media
seperti instagram dan facebook.
BAB II
RANGKUMAN EKSEKUTIF
A. Latar Belakang
Thai tea merupakan salah satu teh dari thailand yang saat ini sedang tren di kalangan
masyarakat. Thai Tea yang beraneka rasa, merupakan minuman yang dapat di konsumsi oleh
semua kalangan umur, dimulai dari kalangan anak-anak, remaja, dewasa dan kalangan orang
tua.Sehingga teh yang beraneka rasa ini sangat aman untuk di konsumsi. Dengan rasanya
yang khas dan nikmat, sangat cocok di tenggorokan apabila cuaca sedang terik maupun
sebagai pelengkap saat santai bercengkrama bersama orang terdekat. Maka dari itu bisnis ini
dinilai cukup menarik untuk dipilih karena masyarakat sudah tak asing dengan cita rasanya.
Usaha ini dipilih karena untuk memulai bisnis sebagai pemula dinilai tidak terlalu
sulit dan modal yang disiapkan pun tidak terlalu besar. Dengan begitu pendiri bisa
menyajikan thai tea dengan kualitas terbaik dengan harga yang terjangkau dan bersaing.
Diharapkan thai tea ini dapat diterima di masyarakat dan sebagai candu di lidah para
penikmat kuliner.
Misi : Menyajikan teh Thailand yang bersih, higienis, segar dan fresh.
C. Lokasi
Lokasi yang dipilih untuk memulai usaha ini adalah di salah satu tempat yang
berdekatan dengan tempat kerja yaitu di Jl. Poros malino batualang km. 25 kabupaten gowa.
D. Waktu Operasional
Waktu operasional usaha ini adalah hari Senin sampai Sabtu dari pukul 09.00 sampai
dengan pukul 21.00.
Kesan yang akan dibuat dalam melayani pelanggan adalah dengan keramahan,
kebersihan dan keterampilan dalam meracik thai tea .
F. Konsep Promosi
Membuat sebuah promosi awal seperti beli 2 minuman gratis 1. Selain itu
promosi yang lain di pakai menggunakan aplikasi Instagram dan Facebook.
G. Target Pelanggan
Target pelanggan thai tea ini adalah semua kalangan, baik anak-anak maupun orang
dewasa.
BAB III
ANALISIS INDUSTRI
B. Analisis Persaingan
Segmentasi yang dimasuki ialah pasar kalangan anak remaja dan masyarakat sekitar,
dengan harga dan lokasi yang terjangkau dan proses pembuatan yang cepat sehingga dapat
membuat pelanggan senang dan puas dengan pelayanan yang diberikan.
BAB IV
RENCANA PRODUKSI DAN RESIKO
A. Sumber-sumber Produk/Bahan
Untuk sumber-sumber bahan baku, pemilik sudah mendapatkan rekomendasi tempat
grosir. Harga bahan-bahan di toko tersebut cukup terjangkau dan kualitasnya pun terjamin.
Sehingga pemilik dapat menghasilkan thaitea yang nikmat dan segar dengan harga modal
yang murah.
Weakness (Kelemahan)
Berubahnya minat masyarakat dengan tren minuman baru lainnya.
Oportunity (Peluang)
Dengan modal yang cukup dan minat pasar terhadap thai tea yang terus
meningkat dapat melebarkan usaha dengan membuat cabang baru.
Threaty (Ancaman)
Makin maraknya usaha penjualan thai tea dengan gerobak atau kios-kios di
pinggir jalan.
BAB V
PERENCANAAN PERMODALAN
A. Sumber-sumber Permodalan
Sumber awal permodalan usaha ini yaitu berasal dari pemilik sendiri karena modal yag
dikeluarkan tidak terlalu besar dan pemilik mampu untuk memenuhi invetasi awal tersebut.
C. Kondisi Keuangan
1)Rencana Produksi
2)Biaya Variebel
Bahan baku untuk memproduksi 50 gelas
Setengah bungkus thai tea dan greentea = Rp. 45.000
5 kaleng susu kental manis = Rp. 50.000
50 gelas = Rp. 10.000