UN IPA
SMA/MA
FISIKA
1
Try Out Ujian Nasional
Fisika
Paket 1
1. Sebuah benda jatuh bebas dari keting- Jari-jari roda A sama dengan jari-jari
gian 25 m di atas tanah (g = 10 m/s2). roda B, yaitu R. Sedangkan jari-jari roda
Kecepatan benda saat berada pada ket- C = r. Jika roda A diputar dengan laju
inggian 5 meter di atas tanah adalah … konstan 10 m/s, maka kecepatan linier
A. 5 m/s roda B adalah ….
B. 50 m/s A. 5 m/s
C. 20 m/s B. 10 m/s
D. 10 m/s C. 15 m/s
E. 5 m/s D. 20 m/s
E. 25 m/s
2. Perhatikan tiga vektor gaya setitik
tangkap berikut! 4. Seorang siswa mengukur ketebalan
buku menggunakan mikrometer sekrup
yang hasilnya ditunjukkan seperti
gambar berikut.
12. Bak penampungan berisi air setinggi 15. Grafik hubungan gaya (F) terhadap per-
1 meter. Pada dinding bak terdapat tambahan panjang (Δx) dari percobaan
lubang kebocoran seperti tampak pada elastisitas pegas di bawah ini yang kon-
gambar berikut. stanta elastisitasnya terkecil adalah ….
A.
D.
Jika kedua bola kemudian bertumbukan
dan setelah tumbukan bola A dan B
berbalik arah dengan kelajuan 1 m/s
dan 6 m/s, maka kelajuan B sebelum
tumbukan adalah …
A. 4 m/s
B. 6 m/s E.
C. 8 m/s
D. 10 m/s
E. 12 m/s
20 cm
40 cm
Jika plat tersebut dipanaskan sampai
suhu 80oC, maka pertambahan luas plat
Jika Q 2 = 23 W , maka efisiensi mesin
tersebut adalah …
Carnot tersebut adalah …
A. 0,576 x 10-4 m2
A. 40%
B. 1,152 x 10-4 m2
B. 50%
C. 2,304 x 10-4 m2
C. 60%
D. 3,456 x 10-4 m2
D. 67%
E. 4,608 x 10-4 m2
E. 75%
20. Suatu sumber bunyi menyebarkan
17. Es bermassa M gram bersuhu 0°C
gelombang ke segala arah sama rata.
dimasukkan ke dalam air bermassa 340
Intensitas bunyi yang diterima sebuah
gram bersuhu 20°C yang ditempatkan
titik A berjarak R dari sumber bunyi
pada bejana khusus (anggap bejana
adalah 10-6 W/m2. Jika titik tersebut
tidak menyerap/melepaskan kalor). Jika
digeser menjadi 10R dan intensitas
Les = 80 kal/g, cair = 1 kal/g°C, dan semua
ambang 10-12 W/m2, maka perbandingan
es mencair dan kesetimbangan termal
taraf intensitas sebelum dan sesudah
dicapai pada suhu 5°C, maka massa es
titik digeser adalah …
(M) adalah …
A. 3 : 2
A. 60 gram
B. 3 : 1
B. 68 gram
C. 2 : 3
C. 75 gram
D. 2 : 5
D. 80 gram
E. 1 : 3
E. 170 gram
21. Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi
18. Pada termodinamika, gas ideal meng-
640 Hz bergerak mendekati seorang pe-
alami proses isokhorik jika …
ngamat dengan kecepatan 20 m/s. Jika
A. perubahan keadaan gas dengan suhu-
cepat rambat bunyi di udara adalah 340
nya selalu tetap
m/s dan pengamat bergerak menjauhi
B. perubahan keadaan gas dengan volu-
searah sumber bunyi dengan kecepatan
menya seIalu tetap
10 m/s, maka frekuensi bunyi yang dide-
C. tekanan dan volume gas tidak meng-
ngar oleh pengamat adalah …
alami perubahan
A. 600 Hz
D. perubahan keadaan gas yang suhu-
B. 660 Hz
nya selalu berubah
C. 900 Hz
E. volume gas dan suhu selalu meng-
D. 980 Hz
alami perubahan
E. 1.300 Hz
24. Kegunaan sinar ultraviolet dalam kehi- Besarnya energi listrik pada kapasitor
dupan sehari-hari adalah untuk … gabungan di atas adalah ...
A. mengobati penyakit kanker A. 0,6. 10-3 J
B. pemancar radio FM B. 1,2. 10-3 J
C. fotosintesis pada tanaman C. 1,8. 10-3 J
D. remote control TV D. 2,4. 10-3 J
E. foto jaringan di dalam tubuh E. 3,6. 10-3 J
B.
2 R=5N
( vB )2 = 400
vB = 20 m/s
3. Jawa ba n : D
Jadi, kecepatan benda saat berada pada
ketinggian 5 m di atas tanah adalah 20 m/s. Pembahasan:
2 . Jawa ba n : B
Pembahasan:
Diketahui:
F1 = 10 N Roda A dan roda C dihubungkan dengan
F2 = 4 N tali sehingga vA = vC = 10 m/s.
F3 = 3 N Roda B dan C seporos, sehingga:
Pembahasan: Pembahasan:
Pembahasan:
Percepatan sistem:
Besar usaha pada balok yang bergerak
mB x g
adalah: a=
mA + mB
30
a= = 6 m/s2
2+3
Besar tegangan tali T adalah:
∑F = m a
x A
6. Jawa ba n : A T = 2 x 6 = 12 N
atau
Pembahasan:
∑F = m
y B a
wB - T = mB a
T = 30 - 18 = 12 N
9. Jawa ba n : D
Besar momen gaya yang bekerja di titik
C adalah: Pembahasan:
1 0. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Penerapan hukum Bernoulli antara lain
sebagai berikut:
gaya angkat pesawat
semprotan obat nyamuk Diketahui:
cerobong asap h = 100 cm – 20 cm = 80 cm
karburator g = 10 m/s
lubang tikus Ditanya: kecepatan air yang keluar dari
tabung pitot lubang (v)
Jadi, yang merupakan penerapan hukum Jawab:
Bernoulli adalah pernyataan nomor 1 Kelajuan air yang keluar dari lubang:
dan 2. v = 2gh
v = 2 x 10 x 0,8 = 16 = 4m/s
1 1. Jawa ba n : E
Pembahasan:
Diketahui:
m = 2 kg
h = 20 m 4
h’ = 5 m kC = =1
4
Ditanya: impuls yang bekerja pada bola
(I)
Jawab:
Peristiwa di atas merupakan peristiwa
tumbukan lenting sebagian, sehingga:
Koefisien restitusi:
h' 5 1 6
e= = = kD = = 1
h1 20 4 6
Kecepatan bola setelah menumbuk
tanah:
v’ = e x v = ½ x 20 = 10 m/s
Sehingga besar impuls yang bekerja
pada bola adalah:
6
kE = =3
2
Jadi konstanta elastisitas terkecil adalah
gambar pilihan jawaban A, yaitu 1/3.
1 5. Jawa ba n : A
Pembahasan: 1 6. Jawa ba n : C
Mencari konstanta elastisitas pegas
masing-masing pilihan jawaban: Pembahasan:
20. Jawa ba n : A
17. Jawa ba n : A
Pembahasan:
Pembahasan: Perbandingan dua intenstas pada jarak
Diketahui: yang berbeda:
mes = M gram
Tes = 0°C IA rB2
=
Mair = 340 gram IB rA2
Les = 80 kal/g
10-6 (10R )
2
cair = 1 kal/g°C =
Ditanya: mes IB R2
Jawab: IB = 10-8 W.m-2
Hukum asas Black:
Perbandingan taraf intensitas sebelum
dan sesudah titik digeser adalah:
I
10log A
TIA I0
=
TIB 10log IB
I0
10-6
10log
TIA 10-12 = 6
=
18. Jawa ba n : B TIB 10-8 4
10log -12
10
Pembahasan: TIA 3
Proses isokhorik pada gas ideal adalah =
TIB 2
perubahan keadaan gas dengan volume-
nya selalu tetap.
21 . Jawa ba n : B
1 9. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Pembahasan: Diketahui:
Diketahui: v = 340 m/s
α = 18. 10-6°C vp = 10 m/s
ΔT = 80°C vs = 20 m/s
Ditanya: ΔA fs = 640 Hz
Jawab: Ditanya: fp
Jawab:
Persamaan efek Doppler:
Frekuensi gelombang:
26. Jawa ba n : B
Pembahasan:
Pembahasan: Pembahasan:
( 5x10 ) (2x10 )
c
Ctotal = 1µF = 10-6 F -2 2 -2 2
Pembahasan:
Pada transformator ideal berlaku
persamaan:
Np Vp Is
= =
Ns Vs Ip
32 . Jawa ba n : B
v2 39. Jawa ba n : B
L = L0 1 -
c2
Pembahasan:
L = 10 1 -
( 0,6c )2 =8m Massa sebelum reaksi:
c2 = m 11 H + m 11 H
=1,0078 + 1,0078 = 2,0156 sma
37. Jawa ba n : A
Massa sesudah reaksi:
Pembahasan: = m 21 d + m 10 e
Efek fotolistrik adalah peristiwa ke- = 2,01410 + 0,00055 = 2,01456 sma
luarnya elektron dari permukaan
=m+m
logam ketika dikenai oleh foton (ca-
haya) pada panjang gelombang ter- Selisih massa sesudah dan sebelum reaksi
tentu. Energi foton harus lebih besar adalah:
daripada fungsi kerja logam agar ter- ∆m = 2,0156 – 2,01456 = 0,00095 sma
jadi efek fotolistrik. 1 sma setara dengan 931 MeV, maka
Jumlah elektron yang keluar dipe- Energi Q = 0,00095 x 931 = 0,88 MeV.
ngaruhi oleh intensitas cahaya yang
digunakan. Semakin besar intensitas
cahaya, jumlah elektron yang keluar 40. Jawa ba n : E
juga semakin banyak.
Fungsi kerja setiap logam besarnya Pembahasan:
berbeda-beda, bergantung pada membunuh sel kanker Co-60
karakteristik logam tersebut. deteksi kelenjar gondokI-131
menentukan usia fosil C-14
38 . Jawa ba n : C mengetahui efektivitas kerja jantung
atau ginjal Sodium-24
Pembahasan:
Kelemahan teori Rutherford adalah ti-
dak dapat menjelaskan kestabilan atom
2
E. 3, 3
3
A. 0,9 3 N
B. 0,9 2 N
Jarak lensa obyektif dan lensa okuler C. 0,9 N
mikroskop tersebut adalah ... D. 0,81 N
A. 20 cm E. 0,4 N
B. 24 cm
C. 25 cm 26. Taraf intensitas bunyi 1.000 peluit
D. 27 cm identik yang dibunyikan bersama-sama
E. 29 cm adalah 60 dB. Jika 10 peluit identik
dibunyikan bersama-sama, maka taraf
23. Dua mobil A dan B bergerak saling intensitasnya menjadi ...
mendekati masing-masing bergerak A. 40 dB
dengan kecepatan 20 m/s dan 40 m/s. B. 50 dB
Mobil B kemudian membunyikan C. 60 dB
klakson dengan frekuensi 580 Hz. Jika D. 70 dB
cepat rambat bunyi di udara 330 m/s, E. 90 dB
D.
33. Perhatikan gambar rangkaian RLC berikut! 36. Perhatikan model atom berikut!
1 . Jawa ba n : B
∑F = ma
N - w = ma
Pembahasan: 520 - 400 = 40a
a = 3 m/s2
4. Jawa ba n : A
Pembahasan:
Diketahui:
Perpindahan yang dialami benda: R = 50 cm = 0,5 m
ω = 120 rpm
( 40 + 80 ) + (100 + 60 )
2 2
x= Ditanya: T dan v
x = 14.400 + 25.600 Jawab:
Periode:
x = 200 m t
T=
n
2 . Jawa ba n : D 60
T= = 0,5 s
120
Pembahasan:
Kecepatan benda:
9. Jawa ba n : A
7. Jawa ba n : D
Pembahasan:
Pembahasan: Hubungan usaha dengan energi kinetik:
W = DEk
Pembahasan: Pembahasan:
Hukum kekekalan energi mekanik:
EmA = EmC
EpA + EkA = EpC + EkC
mghA + 0 = mghC + EkC
EkC = mg (hA - hC )
EkC = (1)(10 )( 2 -1,25) = 7,5 J
Besar impuls:
1 1 . Jawa ba n : C
Pembahasan:
13. Jawa ba n : D
Pembahasan:
Persamaan kontinuitas:
A1 v1 = A 2 v 2
122
v2 = x 1= 4
62
Besar tetapan pegas: Persamaan Bernoulli:
F
k=
x
Pada gaya 0-4 N:
4
k= = 2 N/cm
2
Pada gaya 4-8 N:
8
k= = 2 N/cm
4
Pada gaya 8-12 N:
1 4. Jawa ba n : D
12
k = = 2 N/cm
6 Pembahasan:
Pada gaya 12-16 N: Persamaan pipa U:
16
k= = 1,3 N/cm
12
Sehingga pegas akan tetap bersifat
elastis pada gaya tarik sebesar 0-12 N.
Pembahasan:
Koefisien restitusi:
h h
e= 1= 2 1 9. Jawa ba n : D
h h1
Sehingga: Pembahasan:
Ciri-ciri gelombang cahaya:
h1 h
= 2 mengalami refleksi
h h1
mengalami difraksi
50 20 mengalami refraksi
=
h 50 mengalami interferensi
( 50 x 50 ) mengalami dispersi
h= = 125 cm
20 mengalami polarisasi
dapat merambat dalam ruang hampa
1 6. Jawa ba n : D merambat lurus
Pembahasan:
20. Jawa ba n : B
Persamaan Boyle-Gay Lussac
P1 V1 P2 V2
= Pembahasan:
T1 T2 Mesin Carnot:
3
P2 V
P1 V
= 2
T 2T
P1 3
=
P2 4
18 . Jawa ba n : B 21 . Jawa ba n : B
Pembahasan: Pembahasan:
Asas Black: Gelombang radar merupakan gelombang
Qserap = Qterima elektromagnetik yang dapat digunakan
mair cair DTair = mt ct DTt untuk mencari jejak benda.
Pembahasan: Pembahasan:
Karena besar muatan dan jarak antar
Jarak bayangan:
muatan sama, maka:
s f
s'ob = ob ob FBA = FBC = F
sob - fob
kqq
(2 )(1,8 ) F=
s '
ob = r2
2 - 1,8
' F=
( 9 x 109 )(2 x 10-6 )(2 x 10-6 )
s = 18 cm
( 0,2 )
ob 2
( 0,9 ) + ( 0,9 )
2 2
FB =
23. Jawa ba n : B FB = 0,9 2 N
Pembahasan:
Persamaan efek Doppler: 26. Jawa ba n : A
v ± vp
fp = x fs Pembahasan:
v ± Vs Taraf intensitas pada sejumlah sumber
bunyi identik yang dibunyikan serentak:
Karena saling mendekati, maka:
TIn = TI1 + 10 log n
v + vp
fp = x fs 60 = TI1 + 10 log 1.000
v - vs TI1 = 60 - 30 = 30 dB
330 + 20
fp = x 580 = 700 Hz
330 - 40 Jadi taraf intensitas untuk 10 peluit
identik adalah:
TI10 = TI1 + 10 log 10
24. Jawa ba n : C TI10 = 30 + 10 log 10 = 40 dB
Pembahasan:
27. Jawa ba n : E
Difraksi cahaya:
Pembahasan:
Potensial listrik bola konduktor pada titik
yang berada di dalam bola besarnya sama
dengan potensial listrik di permukaan
bola konduktor. Semakin jauh titik dari
permukaan bola konduktor, maka besar
potensial listriknya akan semakin kecil.
Jadi, berdasarkan gambar, VP = VQ = VR
> V T.
Pembahasan: Pembahasan:
Kuat medan dititik P nol, sehingga:
E1 = E2
kq1 kq2
= 2
r12 r2
9 1
= 2
(1+x ) x
2
3 1
=
1+x x
x = 0,5 cm
Kapasitor C2 dan C3 serta C4 dan C5 di
seri:
CC ( 6 )( 3) 30. Jawa ba n : D
Cs1 = 2 3 = =2F
C2 + C 3 6+3
Pembahasan:
CC (12 )( 6 ) Besar gaya persatuan panjang
Cs2 = 4 5 = =4F
C4 +C5 12 + 6
Kemudian diparalel:
Cp = Cs1 + Cs2 = 2 + 4 = 6 F
Kapasitor total:
C1Cp ( 6 )( 6 )
Ct = = =3F
C1 + Cp 6+6
Muatan total: 31 . Jawa ba n : A
Q = C t V = ( 3)(12 ) = 36 C Pembahasan:
Pada rangkaian seri, nilai muatan di Aturan tangan kanan dengan keempat
setiap kapasitor sama dan tegangan jari menggenggam kawat:
berbeda, sehingga Q = Q1 = Qp = 36 C.
Qp 36
Vp = = =6V
Cp 6
Pada rangkaian paralel, nilai tegangan
di setiap kapasitor sama dan muatan Ibu jari: arah arus
berbeda, sehingga Vp = Vs1 = Vs2 = 6 V. Empat jari: arah medan magnet
Besar muatan di C5: Sehingga dengan menerapkan aturan
Q s2 = Cs2 Vs2 = ( 4 )( 6 ) = 24 C tangan kanan pada semua gambar pada
pilihan jawaban, maka diketahui jika
Qs2 = Q5 = 24 C gambar opsi A yang benar.
Pembahasan:
Lampu akan redup jika:
Is < Ip, Ns > Np dan Vs > Vp.
Hukum II Kirchoff:
Lampu akan terang jika:
∑E + ∑IR = 0
Is > Ip, Ns < Np dan Vs < Vp.
E - E + I( R + R + R ) = 0
1 2 p 3 4
6 -12 + I ( 6 + 3 + 6 ) = 0
3 6. Jawa ba n : D
6 2
I= = A
15 5 Pembahasan:
Model atom tersebut merupakan model
atom Rutherford. Kelemahannya model
33. Jawa ba n : B
atom tersebut adalah elektron yang
mengelilingi inti akan memancarkan
Pembahasan:
energi sehingga lintasannya berbentuk
Impedansi:
spiral dan suatu saat jatuh ke dalam inti.
37. Jawa ba n : B
Pembahasan:
Massa sebelum reaksi:
= m 168 O = 15,995 sma
38 . Jawa ba n : E
Faktor – faktor yang mempengaruhi
besarnya GGL induksi antara lain: Pembahasan:
jumlah lilitan kumparan Fungsi zat radioisotop C-14 adalah untuk
kekuatan fluks magnet mendeteksi usia fosil.
Pembahasan: Pembahasan:
Efek fotolistrik merupakan peristiwa Panjang yang teramati:
keluarnya elektron dari permukaan
logam ketika dikenai oleh foton v2
L t = L o 1-
(cahaya) pada panjang gelombang c2
tertentu. Energi foton harus lebih v2
besar daripada fungsi kerja logam agar 76 = 95 1-
c2
terjadi efek fotolistrik. Artinya, panjang
gelombang yang digunakan lebih kecil v2
0,8 = 1-
daripada panjang gelombang ambang c2
logam atau frekuensi foton harus lebih v2
besar daripada frekuensi ambang 0,64 = 1- 2
c
logam. Semakin besar frekuensi yang 2
v
digunakan, maka energi elektron yang = 0,36
terpancar dari permukaan logam juga c2
semakin besar. Jumlah elektron yang v = 0,6 c
keluar dipengaruhi oleh intensitas
cahaya yang digunakan. Semakin besar
intensitas cahaya, maka jumlah elektron
yang keluar semakin banyak.
1. Hasil pengukuran diameter bola dengan full marathon (42 km), kategori half
mikrometer sekrup adalah 2,75 mm. marathon (21 km), kategori 10 km, dan
Gambar yang sesuai dengan hasil kategori 5 km, di mana lintasan masing-
pengukuran tersebut adalah ... masing kategori sudah ditentukan.
A. Lomba lari marathon ini start dari
gedung Gelora Bung Karno dan finish
di Monas. Salah seorang peserta lomba
bernama Andri mengikuti lomba lari
full marathon dan ia hanya mampu
menempuh lintasan dari titik A, B, dan C
B. seperti gambar berikut.
C.
15. Suatu gas ideal dengan volume 5 liter Usaha yang dilakukan gas adalah …
mengalami pemanasan isobarik pada A. 1,2 x 106 J
tekanan 2 atm (1 atm = 105 N/m2) hingga B. 6 x 105 J
suhu 97°C. Jika kapasitas kalor ideal C. 5 x 105 J
adalah 8,0 J/K, maka volume akhir gas D. 1,2 x 10-1 J
ideal dan perubahan energi dalamnya E. 6 x 10-1 J
berturut-turut adalah …
A. 5,5 liter, ΔU = 226 J 18. Perhatikan gelombang longitudinal ber-
B. 5,7 liter, ΔU = 234 J ikut!
C. 5,9 liter, ΔU = 300 J
D. 6,2 liter, ΔU = 320 J
E. 6,4 liter, ΔU = 560 J
16. Perhatikan grafik P – V dan pernyataan Jika gelombang tersebut merambat de-
berikut! ngan kecepatan 300 m/s, maka frekuen-
si yang dihasilkan adalah …
A. 600 Hz
B. 750 Hz
C. 790 Hz
D. 800 Hz
E. 950 Hz
21. Sebuah mikroskop mempunyai jarak 24. Sebuah mobil polisi membunyikan sirine
fokus lensa objektif 3 mm dan fokus lensa dengan frekuensi 930 Hz mengejar pen-
okuler 5 cm. Seorang siswa mengamati jahat bermotor yang melarikan diri de-
benda kecil dengan mikroskop tersebut ngan kecepatan 72 km/jam. Mobil polisi
sehingga perbesaran yang dihasilkan mempercepat kecepatannya hingga 108
untuk mata berakomodasi sebesar 18 km/jam agar dapat mengejar penjahat
kali. Letak benda tersebut di depan tersebut. Jika kecepatan bunyi di udara
lensa objektif adalah … (Sn = 25 cm) 340 m/s, maka besar frekuensi bunyi si-
A. 20 mm rine yang didengar oleh penjahat ber-
B. 15 mm motor tersebut adalah ...
C. 12 mm A. 850 Hz
D. 6 mm B. 900 Hz
E. 4 mm C. 960 Hz
D. 1.020 Hz
22. Seberkas cahaya dengan panjang E. 1.200 Hz
gelombang 4.000 Å dijatuhkan pada kisi
yang mempunyai 5.000 goresan tiap cm 25. 100 sirine identik dibunyikan serentak
dan pola difraksi tampak pada layar yang sehingga menghasilkan taraf intensitas
dipasang pada jarak 1 m dari kisi. Jarak bunyi 70 dB. Jika intensitas ambang
dua garis gelap yang berurutan adalah … bunyi adalah 10-12 W/m2, maka intensitas
(1Å = 10-10 m) bunyi satu sirine adalah …
A. 50 cm A. 10-4 W/m2
B. 40 cm B. 10-5 W/m2
C. 30 cm C. 10-6 W/m2
D. 20 cm D. 10-7 W/m2
E. 10 cm E. 10-8 W/m2
28. Perhatikan gambar rangkaian kapasitor Jika jari-jari lingkaran 5 cm, maka besar
berikut! dan arah induksi di titik O adalah …
1 . Jawa ba n : C 3. Jawa ba n : D
Pembahasan: Pembahasan:
Pengukuran pada mikrometer sekrup
2,75 mm, maka:
Skala utama = 2,5 mm.
Skala nonius = 0,25 mm.
Skala nonius yang berhimpit dengan
skala utama adalah 25.
Percepatan benda B:
Jadi, gambar hasil pengukuran yang
v -v
tepat adalah gambar pilihan jawaban C. a= t 0
t
20
a= = 2 m/s2
10
Jarak benda B:
1
s = v 0 t + a t2
2
1
s = ( 5 . 10 ) + x 2 x 102
2 . Jawa ba n : D 2
s = 50 + 100 = 150 m
Pembahasan:
Kecepatan awal benda C:
v0 = vt – at
v0 = 30 – (2 x 5) = 20 m/s
Pembahasan:
T - fgA = 2a 7. Jawa ba n : B
T = fgA + 2a ....................(i)
Pembahasan:
∑F = m a B
F cos 37 - T - fgB = 4a
T = F cos 37 - fgB - 4a ..................(ii)
Substitusi persamaan (i) dan (ii)
8 . Jawa ba n : D
Pembahasan:
6. Jawa ba n : D
Pembahasan:
1 1 . Jawa ba n : B
9. Jawa ba n : B
Pembahasan:
Pembahasan:
1 0. Jawa ba n : D
13. Jawa ba n : D
Pembahasan:
Pembahasan:
Perubahan muai volume alkohol:
Pembahasan:
Pembahasan:
1 5. Jawa ba n : D
W=
1
2
( )( )
5 x 10-6 - 1 x 10-6 ( 4-1 ) x 105
Pembahasan:
( )(
W = 2 x 10−6 3 x 105 )
Pemanasan isobarik berarti tekanannya W = 6 x 10-1 J
tetap, sehingga berlaku:
V1 V2 18 . Jawa ba n : A
=
T1 T2
5 V Pembahasan:
= 2
300 370
V2 = 6,2 liter
20. Jawa ba n : E
22 . Jawa ba n : B
Pembahasan:
Pembahasan:
Difraksi cahaya:
24. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Persamaan efek Doppler:
v - vp
fp = x fs
v - vs Potensial listrik di dalam bola konduktor
1,5 x 105 V. Jadi, besar potensial listrik
340 - 20
fp = x 930 untuk titik yang berjarak 3 cm dari pusat
340 - 30 bola konduktor yang berjari-jari 6 cm
fp = 960 Hz adalah 1,5 x 105 V (karena titik tersebut
berada di dalam bola konduktor).
25. Jawa ba n : D
28 . Jawa ba n : D
Pembahasan:
TIn = TI1 + 10 log n Pembahasan:
I
70 = 10 log + 10 log 100
I0
I
70-20 = 10 log
10-12
5 = log 1012I
I = 10-7 W.m-2
Pembahasan:
Kemudian dirangkai seri dengan C4:
90 =
(9 x 10 )(20 x 10 ) ( 45 x 10 )
9 -6 -6
Besar muatan total pada kapasitor
r 2 pengganti adalah:
2 -2
r = 9 x 10
r = 0,3 m = 30 cm
Hukum Kirchoff:
∑ ∑
E + IR = 0
6 - 3 + I (2 + 3 + 1) = 0
I = 0,5 A 33. Jawa ba n : A
Tegangan di hambatan 2 ohm:
Pembahasan:
V = IR = 0,5 x 2 = 1 V
Besar daya disipasi pada hambatan 2 Persamaan ggl induksi:
ohm adalah:
P = V I = 1 x 0,5 = 0,5 watt
Sehingga perbandingannya:
30. Jawa ba n : B
Pembahasan:
Induksi magnetik pada kawat penghan-
tar:
Pembahasan: Pembahasan:
Rangkaian yang bersifat induktif, tegangan Kontraksi panjang dirumuskan:
V mendahului 90o terhadap arus I. Sehing- v2
ga grafik arus dan tegangannya sebagai L = L 0 1-
berikut. c2
( 0,8c )2
L = 10 1- =
c2
L = 10 x 0,36 = 6 m
39. Jawa ba n : D
36. Jawa ba n : D
Pembahasan:
Pembahasan:
7
Untuk jawaban A merupakan teori atom 3 Li + 11H → 42 He + AZ X
Bohr. Untuk jawaban B, C dan D adalah
Untuk nilai A = 7 + 1 – 4 = 4
model tata surya, baik teori atom Bohr
Sedangkan nilai Z = 3 + 1 – 2 = 2
dan Rutherford. Karena Bohr hanya
Sehingga X adalah partikel alfa.
menyempurnakan pancaran energinya
saja, maka teori ini dianggap sebagai
teori atom Rutherford. Untuk jawaban E 40. Jawa ba n : E
adalah teori atom Thompson.
Pembahasan:
37. Jawa ba n : B Mendekteksi curah hujan adalah fung-
si dari gelombang radar (gelombang
Pembahasan: elektromagnetik).
Efek fotolistrik adalah peristiwa keluar- Pengobatan kanker adalah fungsi
nya elektron dari permukaan logam keti- dari Co-60 (unsur radioaktif).
ka dikenai oleh foton (cahaya) pada pan- Mendeteksi keaslian uang kertas
jang gelombang tertentu. Energi foton adalah fungsi dari sinar ultraviolet
harus lebih besar daripada fungsi kerja (gelombang elektromagnetik).
logam agar terjadi efek fotolistrik. Artin- Pengobatan kelenjar getah bening
ya, panjang gelombang yang digunakan adalah fungsi dari I-131 (unsur radio-
lebih kecil daripada panjang gelombang aktif).
ambang logam atau frekuensi foton ha- Jadi, manfaat dari unsur radioaktif
rus lebih besar daripada frekuensi am- adalah untuk pengobatan kanker dan
bang logam. Semakin besar frekuensi pengobatan kelenjar getah bening.
yang digunakan, maka energi elektron
yang terpancar dari permukaan logam
juga semakin besar. Jumlah elektron
yang keluar dipengaruhi oleh intensitas
cahaya yang digunakan. Semakin besar
intensitas cahaya, jumlah elektron yang
keluar juga semakin banyak.
B.
C.
Berdasarkan grafik di atas, jarak total
yang ditempuh adalah …
A. 10 m
B. 20 m
C. 25 m
D.
D. 40 m
E. 80 m
Dua benda bermassa sama (m) mula- 19. Dua batang logam P dan Q yang mempu-
mula diam di atas bidang lengkung licin. nyai panjang dan luas penampang sama,
Pada waktu yang bersamaan, kedua disambung menjadi satu pada salah
benda meluncur ke bawah sehingga satu ujungnya dan ujung-ujung yang lain
terjadi tumbukan lenting sempurna. dikenakan suhu berbeda seperti gambar
Kecepatan benda pertama sesaat berikut.
setelah tumbukan adalah …
27. Seorang petugas pemilu mengamati Pernyataan yang benar tentang konstanta
keaslian kartu suara menggunakan Lup pegas P, Q dan R adalah …
berkekuatan 10 dioptri. Jika jarak baca A. P paling besar
normal petugas 25 cm, maka perbesaran B. Q paling besar
anguler maksimum yang diperoleh C. R paling besar
pada pengamatan mata berakomodasi D. Q < P
maksimum adalah … E. Q > R
A. 2 kali
B. 2,5 kali 31. Tiga muatan ditempatkan seperti gambar
C. 3 kali berikut.
D. 3,5 kali
E. 10 kali
D.
Pembahasan:
Roda B dan roda C dihubungkan
II dengan
tali, maka:
atau
6. Jawa ba n : E
8 . Jawa ba n : C
Pembahasan:
Pembahasan:
Pembahasan:
Pembahasan: Pembahasan:
Penerapan hukum Bernoulli salah satu-
nya adalah gaya angkat pesawat ter-
bang. Agar pesawat dapat terangkat,
maka tekanan di bawah pesawat lebih
besar dari tekanan di atas pesawat dan
kecepatan di atas pesawat lebih besar
dari kecepatan di bagian bawah pe-
Luas bangun I: sawat (vA > vB dan PA < PB)
A1 = 2 x 6 = 12 cm2
Luas bangun II:
A2 = 4 x 2 = 8 cm2 13. Jawa ba n : A
Luas bangun III:
A3 = 2 x 6 = 12 cm2 Pembahasan:
Titik berat tiap bangun
x y
I ½x2=1 ½x6=3
II (½ x 4) + 2 = 4 (½ x 2) + 2 = 3
III (½ x 2) + 6 = 7 ½x6=3
1 1 . Jawa ba n : B
Pembahasan:
Persamaan gaya angkat:
Pembahasan: Pembahasan:
Kecepatan saat menyentuh tanah:
v= 2gh
v = 2 x 10 x 0,8 = 4 m/s
Besar impuls pada bola
Hukum kekekalan energi mekanik
EpA + Ek A = EpB + EkB
1 1
mghA + m v2A = mghB + m vB2
2 2
1 2 18 . Jawa ba n : C
56 + 18 = 10 + vB
2
2
vB = 128 Pembahasan:
Perubahan muai volume air:
vB = 128 m/s
1 6. Jawa ba n : B
v1 = v2 = 2gh = 2gR
Hukum kekekalan momentum
m1 v1 + m2 v2 = m1 v1' + m2 v2'
m ( ) ( )
2gR + m - 2gR = mv1' + mv2' Sehingga volume cairan yang tumpah
0 = v1' + v2' ........(1) sebesar:
Pembahasan: Pembahasan:
Asas Black: Gelombang stasioner ujung terikat
membentuk 5 simpul terdapat jumlah
gelombang sebanyak 2. Panjang senar 2
m, maka panjang gelombangnya:
21 . Jawa ba n : A
Pembahasan:
Sifat-sifat gas ideal antara lain:
Gas terdiri dari partikel-partikel yang 24. Jawa ba n : B
disebut molekul.
Partikel-partikel gas bergerak pada Pembahasan:
lintasan lurus dengan laju konstan Persamaan gelombang berjalan:
dan geraknya acak. y = 0,04 sin π (40t + 2x) meter.
Tumbukan yang terjadi antar partikel Frekuensi gelombang:
maupun dengan dinding wadah
lenting sempurna.
Dalam setiap gerak partikel gas
Panjang gelombang:
berlaku hukum-hukum Newton
tentang gerak.
Tidak terdapat gaya tarik-menarik
antarpartikel maupun partikel Kecepatan gelombang:
dengan dinding wadah.
Jadi pernyataan yang sesuai adalah 5 1
Simpangan saat x = m dan t = s:
nomor (1), (2), dan (3) 2 10
y = 0,04 sin π (40 (1/10) + 2 (5/2))
y = 0,04 sin 9π = 0,04 sin (8π + π)
22 . Jawa ba n : D y = 0,04 sin π = 0
Jadi pernyataan yang benar adalah
Pembahasan: nomor (1) dan (3).
Persamaan Boyle-Gay Lussac:
25. Jawa ba n : E
Pembahasan:
Persamaan efek Doppler.
Pembahasan:
Interferensi pada celah ganda adalah:
29. Jawa ba n : A
26. Jawa ba n : B
Pembahasan:
Pembahasan:
Sifat-sifat gelomabng bunyi antara lain:
terjadi pemantulan
terjadi pembiasan
mengalami interferensi
30. Jawa ba n : C
Perbandingan dua intensitas pada jarak
yang berbeda: Pembahasan:
Dari persamaan gaya pegas, maka dapat
dicari nilai tetapan pegas:
Pembahasan: 31 . Jawa ba n : B
Kekuatan lensa: 100 dioptri, maka:
Pembahasan:
Persamaan gaya Coulomb:
34. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Dengan menggunakan kaidah tangan
kanan, di mana ibu jari menunjukkan
kecepatan (v), telunjuk sebagai medan
magnet (B), dan ketiga jari yang lain
32 . Jawa ba n : C
sebagai gaya magnetik (F).
Pembahasan:
35. Jawa ba n: E
Pembahasan:
Trafo dapat menurunkan dan menaikkan
tegangan AC. Trafo ideal adalah trafo
yang daya primernya sama dengan daya
sekunder. Jadi, pernyataan yang benar
adalah nomor (3) da (4).
3 6. Jawa ba n : C
Hukum Kirchoff
Pembahasan:
33. Jawa ba n : A
38. Jawa ba n : A
Pembahasan:
Efek fotolistrik adalah peristiwa
keluarnya elektron dari permukaan
logam ketika dikenai oleh foton
(cahaya) pada panjang gelombang
tertentu. Energi foton harus lebih
besar daripada fungsi kerja logam agar
terjadi efek fotolistrik. Artinya, panjang
gelombang yang digunakan lebih kecil
daripada panjang gelombang ambang
logam atau frekuensi foton harus lebih Waktu yang diperlukan saat aktivitas zat
besar daripada frekuensi ambang tinggal 125 curie adalah
logam. Semakin besar frekuensi yang
digunakan, energi elektron yang
terpancar dari permukaan logam juga
semakin besar. Jumlah elektron yang
keluar dipengaruhi oleh intensitas
cahaya yang digunakan. Semakin besar
intensitas cahaya, jumlah elektron yang
keluar juga semakin banyak.
39. Jawa ba n : D
Pembahasan:
Massa sebelum reaksi:
= 2m 23He = 2 x 3,017 = 6,034 sma
=2m
1. Dua pelat besi diukur menggunakan jang- grafik kecepatan (v) terhadap waktu (t)
ka sorong, hasilnya digambarkan seperti perjalanan mobil tersebut adalah …
berikut. A.
B.
A. 25 : 28 : 31
5. Perhatikan gambar berikut!
B. 25 : 40 : 45
C. 27 : 28 : 31
D. 28 : 27 : 31
E. 31 : 28 : 27
Diketahui jari-jari roda A = 30 cm, roda
B = 40 cm, roda C = 25 cm, dan roda D
8. Partikel bergerak ke atas memenuhi
= 50 cm. Jika roda B berputar dengan
persamaan y = 8t – t2 dengan y dalam
kecepatan anguler 50 rad/s, maka
meter dan t dalam sekon. Kecepatan
kecepatan anguler roda D adalah …
benda saat t = 2 sekon adalah …
A. 80 rad/s
A. 2 m/s
B. 60 rad/s
B. 4 m/s
C. 50 rad/s
C. 8 m/s
D. 40 rad/s
D. 12 m/s
E. 30 rad/s
E. 16 m/s
6. Sebuah mobil melintasi tikungan miring
9. Balok bermassa 1 kg meluncur pada
dengan sudut kemiringan θ dan jari-jari
bidang miring kasar dari keadaan diam
12 m. Jika kecepatan maksimum mobil
seperti gambar berikut.
adalah 6 m/s, maka nilai tan θ adalah …
2
A.
3
5
B.
10
3
C.
10
D.
Kecepatan:
1 . Jawa ba n : C
Pembahasan:
Pengukuran pada jangka sorong me-
nunjukkan pembacaan:
3. Jawa ba n : B
Skala utama = 2,3 cm
Skala nonius = 0,01 cm Pembahasan:
Hasil pengukuran: Kecepatan konstan:
= 2,3 cm + 0,01 cm = 2,31 cm
72 km/jam = 20 m/s
Kecepatan saat percepatan 3 m/s2
selama 10 sekon
Pembahasan:
Pembahasan:
Benda A:
7. Jawa ba n : E
Benda B: Pembahasan:
Benda C:
5. Jawa ba n : E
Pembahasan:
6. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Kecepatan pada tikungan yang licin dan
miring membentuk sudut α.
Pembahasan: Pembahasan:
Kecepatan: Archimedes:
dy
v=
dt
v = 8 - 2t
t saat 2 sekon, maka:
v = 8 – 2(2) = 4 m/s
9. Jawa ba n : E
Pembahasan:
GLBB :
1 2 . Jawa ba n : B
Pembahasan:
Saat alat ditekan, maka mengakibatkan
Hukum Newton: tekanan P1 menjadi naik dan membuat
cairan keluar dengan kecepatan yang
lebih besar. Sehingga: v1 < v2 dan P1> P2
13. Jawa ba n : B
Pembahasan:
Karena kehilangan tenaga secara
berangsur-angsur, maka kecepatannya
berkurang secara beraturan. Sehingga
lintasan yang terjadi adalah
1 0. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Gaya gesek:
μ N = (0,5) (80) = 40 N
Percepatannya
1 4. Jawa ba n : E
Pembahasan:
Berdasarkan hukum kekekalan momen-
tum sudut:
Pembahasan: Pembahasan:
Momen inersia partikel:
1 6. Jawa ba n : B
Pembahasan:
1 9. Jawa ba n : A
Pembahasan:
Hukum kekekalan momentum:
m1 v1 + m2 v2 = m1 v1’ + m2 v2’
Perbandingan energi kinetik di titik B pada Sehingga massa benda dan kecepatan
dua benda yang memiliki massa berbeda: awal benda berpengaruh terhadap ke-
cepatan akhir benda setelah tumbukan.
Gambar A: benda P dengan massa
8m bergerak menumbuk benda
Q bermassa m yang diam. Karena
benda Q memiliki massa lebih kecil
dan tidak dapat menahan benda P,
sehingga setelah tumbukan akan
bergerak dengan kecepatan besar.
Gambar B: benda R dengan massa
m bergerak menumbuk benda S ber-
17. Jawa ba n : A massa 8m yang diam. Karena benda
S memiliki massa lebih besar dan
Pembahasan: dapat menahan benda R sehingga
setelah tumbukan kedua benda akan
sama-sama berhenti.
Gambar C: kedua benda K dan R
memiliki massa yang sama. Benda
K bergerak dengan kecepatan v me-
numbuk benda R yang diam. Karena
kedua benda memiliki massa yang
sama maka setelah tumbukan benda
akan bergerak lebih kecil dari kece-
patan semula.
Pembahasan:
Pembahasan:
Asas black:
Pembahasan: Pembahasan:
Laju kalor:
Persamaan kalor:
Batag Q dan R:
22 . Jawa ba n : E
Pembahasan:
Karena TA > TB dan berada pada ruangan
yang bersuhu T yang besarnya di antara
TB hingga TA, maka suhu logam A akan
mengalami penurunan dan suhu logam B
akan mengalami kenaikan terhadap wak- Sehingga:
tu, hingga kedua logam akan bertemu di
satu titik setimbang pada suhu T.
Pembahasan:
Suhu tetap, sehingga:
29. Jawa ba n : E
27. Jawa ba n : C
Pembahasan:
Mata tanpa berakomodasi:
30. Jawa ba n : B
Panjang gelombang:
28 . Jawa ba n : C
Pembahasan:
Perut kesatu:
Simpangan terjauh (A) = 4 cm
Periode dalam satu gelombang:
Perut kedua:
31 . Jawa ba n : A
Pembahasan: Loop 2:
34. Jawa ba n : D
Pembahasan:
32 . Jawa ba n : E Pada rangkaian seri, lampu yang semakin
jauh dari sumber tegangan akan semakin
Pembahasan: redup karena pada rangkaian seri memi-
liki besar tegangan yang berbeda-beda
dengan arus yang sama. Jadi, lampu yang
dirangkai secara seri nyalanya akan lebih
redup daripada lampu yang dirangkai se-
cara paralel.
35. Jawa ba n: B
Pembahasan:
Persamaan Gaya Coulomb
Pembahasan:
Kirchoff I :
I1 + I2 = I3
I2 = I3 - I1
Pembahasan:
Nomor massa (A) X = 12 + 1 – 9 = 4
Nomor atom (Z) X = 6 + 0 – 4 = 2
Jadi, inti atom yang memiliki nomor
3 6. Jawa ba n : A massa 4 dan nomor atom 2 adalah sinar
alfa.
Pembahasan:
Gaya listrik:
40. Jawa ba n : A
Pembahasan:
37. Jawa ba n : C
Pembahasan:
38 . Jawa ba n : A
Pembahasan:
Efisiensi mesin Carnot: