LAPORAN KUNJUNGAN PERUSAHAAN

GALLERY PRODUCTIONS

OLEH:

Kelompok 6

Muhamad Satibi _H2401201043

Ditha Giri Nuranjani _H2401201083

Bagoes Cahyo Alyadiansyah_H2401201125

Dean Raihan Nurrazan _H2401201055

MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI

IPB UNIVERSITY

2021
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manajemen operasi merupakan salah satu fungsi utama dalam perusahaan.

Perkembangan manajemen operasi pun sangat pesat karena adanya inovasi dan
meningkatnya teknologi. Manajemen operasi sangat diperlukan dalam menciptakan
sebuah inovasi produk agar hasilnya menjadi maksimal.

Dalam mencapai tujuan yaitu menghasilkan produk terbaik, kita perlu

memahami betul teori manajemen operasi dan tidak lupa untuk menambah wawasan
dengan melihat contoh nyata dan pengalaman dari praktik manajemen operasi itu
sendiri. Dengan melihat langsung praktiknya, kita bisa secara nyata melihat
prosesnya sehingga bisa memberikan cara pandang sistematis. Lalu, kita lebih paham
dalam pengelolaan operasi sehingga bisa mudah dalam menganalisis kekurangan atau
kelebihan sebuah perusahaan. Kemudian kita juga bisa melihat langsung bagaimana
proses produksi sebuah barang atau jasa itu sendiri sehingga bisa memberikan
gambaran yang nyata

Saat ini perusahaan yang berproduksi di bidang jasa konveksi sedang terus
mengalami pertumbuhan. Hal ini menunjukan daya tarik konsumen terhadap jasa
tersebut sangat besar dengan kebutuhan pasar yang terus menerus ada dan meningkat.
Seperti berbagai kebutuhan organisasi, event, dan acara-acara lainnya. Dengan
adanya manajemen produksi dan operasi maka proses tersebut dapat diterapkan
dalam upaya pengaturan dan pengoordinasian penggunaan sumber kegiatan produksi.
Sehingga sektor perusahaan di bidang tersebut sangat menarik untuk di jadikan
sebuah subjek analisis di penugasan mata kuliah manajemen produksi dan operasi.

Perusahaan Gallery Production merupakan perusahaan yang bergerak

dibidang produksi clothing dan jasa konveksi yang terletak di Bogor. Alasan kami
memilih perusahaan tersebut karena mayoritas dari kami berdomisili di Bogor, yang
sama dengan lokasi perusahaan sehingga peluang untuk mengunjunginya secara
langsung ke Perusahaan lebih besar. Juga ketertarikan kami terhadap bidang
konveksi.

1.2 Gambaran Umum Perusahaan

Gallery Productions merupakan perusahaan yang bergerak dibidang clothing

dan jasa konveksi yang terletak di Bogor tepatnya di Jalan Cimanggu Barata, Kedung
Jaya, Kecamatan Tanah Sereal. Perusahaan tersebut didirikan pada bulan Desember
2018 lalu oleh Askar Marliansyah dan satu orang rekannya. Awalnya beliau bekerja
di sebuah perusahaan konveksi milik orang lain, setelah beliau belajar banyak hal
mengenai bisnis jasa konveksi, ditambah memliki keahlian dibidang desain akhirnya
mendirikan sebuah perusahaan konveksi bersama satu orang rekannya dengan nama
perusahaan Gallery Production.

Tidak hanya jasa konveksi saja tetapi Gallery Production juga berfokus pada
bisnis clothing dimana mereka menjual desain mereka ke Pasar. Kemudian
perusahaan tersebut memiliki brand sendiri yang diberi nama Dasgallery. Walaupun
bisnis clothing belum semarak produksi konveksi.

Adapun produk-produk yang dihasilkan oleh Gallery Production contohnya

seperti kaos, jaket, kemeja, merchandise (topi, syal, totebag, masker, dll) dan produk
permintaan konsumen lainnya. Total karyawan perusahaan terdiri dari enam orang
karyawan tetap dan pekerja paruh waktu jika pesanan sedang overload. Untuk
karyawan tetap dengan rincian 1 orang sebagai desain produk, 1 orang sebagai
marketing, 1 orang sebagai penjahit, 1 orang sebagai pemotong bahan, 1 orang
sebagai sablon dan 1 orang lagi sebagai asisten sablon. Jam kerja yang diberlakukan
adalah 09.00 – 17.00 WIB. Gallery Production memiliki omset dengan rata-rata 50
juta per bulan dan 200-300 juta per tahun. Teknologi dan alat yang dipakai dalam
proses produksi antara lain seperti software untuk desain, mesin jahit, mesin obras,
dan mesin potong.
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahi jenis produk apa yang dihasilkan
1.3.2 Untuk mengetahui alasan memilih menekuni bidang tersebut
1.3.3 Untuk mengetahui berapa jumlah produk yang dihasilkan
1.3.4 Untuk menganalisis bagaimana pengembangan desain perusahaan
1.3.5 Untuk mengetahui proses produksi barang
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Desain Produk

Desain merupakan totalitas fitur yang mempengaruhi bagaimana sebuah

produk terlihat, terasa, dan berfungsi bagi konsumen (Listyawat,i 2016). Desain
Produk adalah hal terpenting bagi sebuah produk barang atau jasa (Irvanto dan Sujana
2020). Desain merupakan pembeda antara suatu produk dengan produk lainnya. Oleh
karena itu, desain harus memiliki karakteristik dan keunikannya tersendiri.

2.2 Hasil Observasi

2.2.1 Jenis Jasa atau Produk

Gallery Production merupakan sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang

jasa konveksi yang menghasilkan produk sesuai dengan permintaan customer. Produk
utama yang mereka hasilkan adalah kaos, jaket, hoodie, kemeja. Adapun mereka
memproduksi barang lain yaitu merchandise seperti topi dan totebag.

2.2.2 Bentuk dan Foto Jasa atau Produk

Bentuk produk yang dihasilkan pun beragam sesuai barang yang diproduksi.
Karena, berbeda produk akan berbeda model dan bentuk. Ada yang simple, ada pula
yang lumayan kompleks karena penambahan detail desain. Ada yang bahannya tebal
ada yang bahannya lebih tipis. Bentuk jasa yang ditawarkan juga bermacam-macam
sesuai dengan proses produksi dan kepentingan produk yang akan dibuat, mulai dari
jasa desain, jasa sablon, jasa potong bahan, jasa bordir sampai jasa jahit. Berikut ini
foto-foto produk dan jasa yang berada di Gallery Production:
 2.2.3 Jumlah Produksi Produk

Dengan jumlah tenaga kerja yang dimiliki dan jam kerja yang berlaku,
Gallery Production memiliki kesanggupan memproduksi barang sebanyak 150-300
pcs per harinya. Dengan catatan, bahwa apabila berbeda jenis barang, berbeda pula
lama pengerjaannya. Apabila pesanan sedang overload mereka biasanya menambah
jam kerja (lembur) dan menggunakan jasa pekerja paruh waktu. Para tenaga kerja
juga diberi tambahan uang makan.

2.2.4 Proses Pengembangan Desain

Pada bagian desain, Gallery Production memiliki ownernya sendiri yang

bertanggung jawab pada bagian desain. Karena background beliau bukan dari desain,
beliau memanfaatkan aplikasi yang tersedia seperti software photoshop dan illustrator
untuk berlatih dan mengembangkan skillnya. Untuk photoshop sendiri mereka biasa
menggunakannya untuk desain beatmap sedangkan untuk illustrator mereka gunakan
untuk desain vektor. Terlebih lagi illustrator sangat efektif untuk masalah presisi
sablon. Tidak lupa juga mereka selalu menerima masukan konsumen untuk bisa terus
memperbaiki kesalahan dan berkembang.

2.2.5 Alasan Perusahaan Menekuni Perusahaan di Bidang Jasa dan

Produksi Konveksi

Berawal dari saat bekerja di perusahaan clothing, sang owner memiliki minat
untuk bisa membuat dan memasarkan sendiri ide/desain yang dia inginkan. Akhirnya
mencoba mengembangkan ide nya namun memiliki beberapa kendala. Pada akhirnya
mencoba beralih ke jasa produksi konveksi karena pasar yang sudah tersedia dan
demandnya cukup tinggi.

2.3 Analisis

2.3.1 Pemilihan Nama Perusahaan

Brand nama merupakan suatu unsur penting dalam branding, karena berperan
sebagai identitas perusahaan. Penamaan pada sebuah usaha akan mempermudah
konsumen dalam membedakan produk dan akan berpengaruh dalam meningkatkan
brand awareness.

Untuk pemilihan nama, perusahaan menggunakan nama “Gallery

Productions”. Nama tersebut sudah selaras dengan apa yang perusahaan jalankan dan
tawarkan kepada konsumen. Gallery atau Galeri dalam Bahasa Indonesia sendiri
berarti gedung tempat memamerkan karya seni. Sedangkan Production (Produksi)
adalah kegiatan menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan barang yang
tidak ada menjadi ada. Dari pengertian itu sendiri sudah bisa dikatakan bahwa nama
perusahaan selaras dengan Gallery Production yang menawarkan jasa dan berbagai
macam produknya dalam menciptakan barang yang diinginkan konsumen.

2.3.2 Analisis Desain Produk

Menurut Brutou & Margaret, (2006) desain produk adalah pengembangan

produk (barang) yang dirancang untuk memenuhi kepuasan konsumen. Dalam
menciptakan desain untuk produk, proses yang dilalui cukup panjangkarena desain
produk merupakan hal penting untuk menentukan keberhasilan sebuah usaha.

Menurut analisis kami, perusahaan sudah baik dalam mendesain produk.

Mulai dari kaos, hoodie, jaket, dan merchandise lain seperti topi dan totebag. Mereka
menuangkan ide desain dalam produknya baik dari ide sendiri, pengembangan desain
yang sudah ada, sampai merealisasikan desain permintaan konsumen. Tapi, terkadang
terjadi kurangnya kepuasan dari konsumen sehingga perusahaan harus melakukan
revisi. Sehingga, perusahaan harus terus mengembangkan ide desainnya dan
mengkomunikasikan bersama konsumen secara keseluruhan dengan baik sampai
adanya kesepakatan.

2.3.3 Analisis Kualitas Produk

Kualitas merupakan faktor utama yang perlu diperhatikan oleh perusahaan
jika ingin usahanya terus berkembang dan mempertahankan bisnis di tengah
sengitnya persaingan bisnis. Pelaku usaha harus bisa memahami terlebih dahulu
kualitas apa yang terbilang baik dan bagaimana mencapainya. Sehingga, perusahaan
bisa memperkirakan dan menentukan apa yang akan dilakukan untuk memastikan
kualitas produknya tetap terjaga.

Kualitas yang ditawarkan Gallery Productions bisa dikatakan sudah baik.

Dalam pemilihan bahan baku yang akan digunakan, mereka turun langsung ke pasar
untuk memilih bahan yang terbaik. Apabila dirasa ada penurunan kualitas dan
durability bahan, mereka juga akan mencari kembali bahan yang dianggap sesuai
dengan standar perusahaan. Dilihat dari kinerja atau bagaimana produksi dan operasi
berjalan juga sudah cukup baik. Dengan jumlah tenaga kerja yang ada dan jam kerja
yang sudah ditentukan, mereka bisa memproduksi sekitar 150-300 barang perharinya.
Terbukti dengan banyaknya konsumen yang masih mempercayakan pesanannya
kepada Gallery Productions sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan
produk konveksi.
 BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dari hasil observasi dan analisis yang kami lakukan dapat disimpulkan bahwa
Gallery Production cukup berhasil menjadi perusahaan konveksi sablon yang sesuai
dengab standar perusahaan yang telah mereka tentukan. Desain yang dibuat pun
beragam baik permintaan dari konsumen maupun desain yang mereka rancang
sendiri. Dengan keberhasilan itu, Gallery Production cukup dikenal di kalangan
masyarakat. Bisa dilihat dari kepercayaan kepada perusahaan dari berbagai kalangan
konsumen. Mereka memiliki konsep kerja yang cukup unik dimana owner dari
Gallery Production sendiri merupakan seorang karyawan yang bertanggung jawab di
bagian desain. Dia juga menempatkan pekerjanya di bagian yang tepat atau ahli
dalam bidangnya masing-masing.

Di masa pandemi covid-19 saat ini, Gallery Production juga tidak lepas
terkena dampaknya. Secara target konsumen mereka yaitu anak sekolah, ibu-ibu
PKK, dan para pekerja atau karyawan. Saat ini banyak kegiatan atau acara yang tidak
bisa terselenggara sehingga pesanan yang biasanya datang dari merchandise acara
pun menurun. Menghadapi situasi tersebut, Gallery Production mempunyai inovasi
untuk kembali mengembangkan produk yang mereka buat diawal yaitu Das Gallery
dan memanfaatkan platform media sosial seperti instagram untuk memasarkan
produk-produknya.
 DAFTAR PUSTAKA

Irvanto O, Sujana S. 2020. Pengaruh desain produk, pengetahuan produk, dan

kesadaran merek terhadap minat beli produk eiger. Jurnal Ilmiah
Manajemen Kesatuan. 8(2): 105-126.

Listyawati IH. 2016. Peran penting promosi dan desain produk dalam membangun
minat beli konsumen. Jurnal Bisnis, Manajemen, Dan Akuntansi. 3(1):
62-70.

Rusdiana A. 2014. Manajemen Operasi. Saebani BA, editor. Bandung: CV Pustaka

Setia.

Gie. 2020. Mengenal Pentingnya Desain Produk pada Pengembangan Bisnis.

https://accurate.id/marketing-manajemen/pentingnya-desain-produk-
pada-bisnis/ (diakses 1 September 2021)

Pamungkas A. 2021. Pentingnya Menjaga Kualitas Produk bagi Bisnis.

https://majoo.id/solusi/detail/kualitas-produk (diakses 1 September
2021)
 DOKUMENTASI

Wawancara bersama Ka Askar Marliansyah selaku owner Gallery Production.